MIE INSTAN, ROKOK, DAN NARKOBA Kita sebagai manusia jangan pernah menyepelekan yang namanya kesehatan.

Jaga dengan baik kesehatan karena kesehatan merupakan keadaan tubuh baik jasmani maupun rohani yang mendukung kegiatan kita sehari-hari. Pengertian kesehatan menurut beberapa sumber : 1. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tahun 1948 menyebutkan bahwa, kesehatan adalah sebagai suatu keadaan fisik, mental, dan sosial kesejahteraan dan bukan hanya ketiadaan penyakit atau kelemahan. 2. Pada tahun 1986, WHO, dalam Piagam Ottawa untuk Promosi Kesehatan, mengatakan bahwa, kesehatan adalah sumber daya bagi kehidupan sehari-hari, bukan tujuan hidup Kesehatan adalah konsep positif menekankan sumber daya sosial dan pribadi, serta kemampuan fisik. 3. Menurut Wikipedia Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis. Kesehatan juga dapat dikatakan sebagai sumber daya unuk hidup sehari-hari, karena apabila kesehatan terganggu maka tidak ada kegiatan yang dapat kita lakukan dengan maksimal. Oleh karena itu jagalah kesehatan tubuh kita. Hindari lah segala sesuatu yang dapat merusak kesehatan seperti yang sering kita dilakukan walaupun sudah tau akibatnya yaitu mengkonsumsimie instan dan rokok. Serta menghindari mengkonsumsi obat-obatan terlarang seperti narkoba. Berikut beberapa penjelasan tentang mie instan, rorko, dan narkoba. Pertama mie instan. Mie insan merupakan makanan siap saji . cara membuatnya sangatlah mudah, yaitu dengan menyeduh mie dengan air panas dan memasukkan bumbu yang telah disediakan didalam kemasan. Harganyapun tergolong murah dan tentunya mempunyai rasa yang enak. Namun, dibalik rasanya enak dan harganya murah, mie instan yang dikonsumsi secara berlebihan akan menimbulkan beberapa penyakit seperti kanker.

Zat-zat yang terkandung dalam mie instan serta membahayakan kesehatan tubuh adalah lilin, MSG, natrium, glutein. Lilin yang ada pada mie berfungsi agar mie tidak lengket. Jika zat ini menumpuk didalam tubuh kita makaakan menyebabkan kanker hati, kaner usus, dan leukimia. Bumbu pada mie yang mengandung MSG membuat kita ketagihan dan juga akan menyebabkan kanker. Mie instan mengandung natrium yang tinggi sehingga penderita maah dan hipertensi tidak diizinkan mengkonsumsi mie. Karena natrium memiliki sifat menetralkan lambung yang akan mengakibatkan meningkatnya kadar asam lambung. Mie instan mengandung glutein yang tidak boleh dikonsumsi oleh penderita autisme. Jangan hanya mementinkan rasanya, namun perhatikan juga dampak yang akan terjadi pada tubuh kita. Kedua rokok. Merokok sudah menjadi suatu kebiasaan atau kegiatan rutin yang dikerjakan oleh bangsa Indonesia. Baik bagi anak-anak ataupun orang dewasa. Sehinga Indonesia menduduki peringkat ke tiga dengan jumlah perokok terbesar di dunia dan peringkat lima konsumen perokok terbesar. Bayangkan saja, banyak orang yang megkonsumsi rokok setiap harinya, termasuk anak-anak. Seperi yang dikutip dari Health.detik.com:Sebanyak 67,4 persen pria dan 2,7 persen wanita di Indonesia adalah perokok. Sedangkan di India, angkanya lebih rendah dengan 47,9 persen pria dan 20,3 persen wanita yang menjadi perokok. Dibandingi Filipina, Thailand, Vietnam dan Polandia, jumlah perokok di tanah air juga masih lebih besar. Rokok sangat membahayakan kesehatan. Zat-zat yang terkandung didalamnya menimbulkan dampak yang berbahaya. Setiap batang rokok akan menghasilkan beribu-ribu zat kimia yang mematikan. Tidak hanya bagi perokok, tapi orang-orang disekitar yang terkena asap rokok akan mendapatkan dampak negatif. Beberapa zak kimia yang terkandung dalam rokok diantaranya adalah : Tar, berwarna hitam dan lengket. Tar mengandung kurang lebih 45 zat kimia penyebab kematian.

Nikotin, yaitu perangsang zat kimia di otak. Zat ini membuat seseorang sulit untuk menghentikan menghisap rokok (kecanduan). Zat ini juga menyebabkan beberapa penyakit, seprti migrain, sakit kepala,pidih pada ulu hati, kekejangan otot kaki dan yang paling membahayakan adalah penyab dari serangan janung dan stroke. Karbon monoksida. Gas ini biasanya dikeluarkan oleh knalpot mobil atau motor. Gas ini juga menyebabkan sesak nafas, pusing, mual dan menghambat pengangkutan oksigen oleh darah keseluruh tubuh sehingga apabila jantung dan otak kekurangan oksigen akan menimbulkan penyakit yang dapat menyebabkan kematian. Zat-zat yang terkandung dalam rokok lainnya adalah: 1. Aseton, yaitu bahan utama penghapus cat dan cat kuku. 2. Metanol, yaitu bahan bakar roket. 3. Naftalen, yaitu kapur barus. 4. Cadmium, yaitu dipakai pada AKI mobil. 5. Vinly Chlorida, yaitu bahan plastik PVC 6. Hidrogensianida, yaitu gas racun yang dipakai untuk pelaksanaan hukuman mati di kamar gas. 7. Amonia, yaitu pembersih lantai. 8. Toluene, pelarut industri 9. Arsenik, racun tikus 10. Fenol, yaitu pembunuh kuman 11. Butan, yaitu bahan bakar korek api. 12. Plonium, yaitu bahan berradiasi. Oleh karena itu, hentikan lah megkonsumsi rokok. Karena tidak hanya akan merusak kesehatan tubuh perokok, namun juga akan merusak kesehatan orang-orang disekitarnya. Yang artinya perokok tidak hanay merugikan diri sendiri, namun juga merugikan orang-orang disekitarnya.

Ketiga, obat-obatan terlarang, yaitu narkoba. Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat/bahan berbahaya. Menurut Undang-Undang No. 22 tahun 1997: Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan. Sekarang, banyak anak-anak remaja yang menggunakan narkoba. Banyak diantara mereka yang mengkonsumsi narkoba adalah mereka yang mempunyai banyak masalah. Mereka mengkonsumsi narkoba sebagai pelarian dari masalah-masalah yang terkadang mereka buat sendiri namun tidak bisa mereka selesaikan Narkoba adalah obat-obatan yang

sangat berbahaya yang dapat membuat pengosomsinya kecanduan dan pada akhirnya menderita penyakit yang mematikan. Narkoba merupakan obat yang biasa dipakai untuk membius pasien saat hendak dioparasi atau obat-obatan untuk penyakit tertentu. Namun kini presepsi itu disalah gunakan akibat pemakaian yang telah diluar batas dosis. Berikut efek dari menggunakan narkoba : 1. Apabila dikonsumsi dengan dosis yang tinggi dapat membuat seseorang berhlusinasi melihat sesuatu hal atau benda yang sebenarnya tidak ada. 2. Narkoba dapat membuat kerja jantung dan otak bekerja lebih cepat dari biasanya, sehingga pengkonsumsi mempunyai tenaga yang kuat dan kesenangan untuk sementara waktu. 3. Narkoba memutuskan syaray-syaraf dalam otak, sehingga seseorang akan bersifat pasif dan mengakibatkanya kecanduan. 4. Apabila seseorang menjadi kenjaduan dan sudah mengkonsumsi banyak narkoba maka secara perlahan-lahan tubuh akan rusak dan akan mengalami overdosis.

Berikut ciri-ciri orang yang menggunakan narkoba : 1. Berat badan turun drastis 2. Tangan penuh bintik merah. 3. Sangat sensitif dan cepat bosan. 4. Emosi tinggi 5. Tidak ada nafsu makan. 6. Malas dan sering melupakan tugas. 7. Jauh dari keluarga. 8. Suka mencuri. 9. Takut dengan air. 10. Sering menguap. 11. Mengeluarkan keringat berlebihan. 12. Mengalami nyeri kepala. Oleh karena itu, jangan pernah mencoba-coba unutk mengkonsumsi narkoba, karena tidak hanya membuat kita rugi, tetapi juga membuat orang disekeliling kita sedih dan membeci kita. Petebal iman. Dalam menghadapi masalah yang sangat rumit pun jangan gampang menyerah, karena setiap masalah pasti ada jalan keluarnya. Tapi jalan keluranya itu bukanlah dengan menambah masalah baru yang akan membuat kita menyesal seumur hidup.

REZI FAUZILA NOFRIANTI 180610120064 SASTRA JEPANG (B) 2012