You are on page 1of 2

KENAPA ORANG INDONESIA SANGAT RAJIN MEMBUANG SAMPAH (?

Siapa yang tidak tahu dan tidak pernah melihat gambar/label diatas? Label tersebut kerap kali menampakkan diri di beberapa tempat atau benda. Botol plastik, bungkus makanan ringan, kaleng minuman bersoda, kardus, dll menjadi tempat untuk ditempeli label ini. Buanglah sampah pada tempatnya! Ya. Kata tersebut adalah maksud dari label/gambar diatas sebagai himbauan agar orang yang memegang sampah tersebut membuangnya ke tempat sampah. Berdasarkan artikel yang saya baca, Kota Megapolitan, Jakarta, dengan populasi kurang lebih 10 juta, memproduksi sampah per hari 6500 ton, terdiri dari 53% sampah rumah tangga dan 47% sampah industri. Dan menurut beberapa sumber diprediksi dalam 5 tahun ke depan akan menjadi 8000 ton! *tepuktangan*. Produksi sampah sekarang ini sebanding dengan 28.000 m3, bila volume sampah ini dibayangkan dengan perbandingan luas lapangan bola (105 m x 70 m) dengan tinggi 1 m, maka per hari luas sampah DKI Jakarta ini hampir 4 kali lapangan bola dengan tinggi 1 m, PER HARI! Atau dari sumber yang saya cantumkan, volumenya hampir sama dengan setengah volume candi Borobudur (candi Borobudur volumenya 50.000 m3) Sekali lagi PER HARI! Sikap pemalas adalah hak setiap warga. Itu mutlak berlaku di Indonesia. Tetapi tidak mungkin sikap pemalas itu dijadikan mindset kita dalam menjaga kebersihan. Lihat saja dahulu tempat sampah disekitar kita, contohnya tempat sampah dikamar kita. Jalan-jalan jarang ada yang terlihat bersih. Sampah dibiarkan menumpuk di pinggir jalan, yang menambah masalah baru bagi wajah dan kenyamanan kota Jakarta. Kemudian belum lagi sampah yang menumpuk di sekitar pemukiman warga. Lihat saja, orang mudah meludah, membuang plastik makanan, punting rokok, bekas tissue, botol air minum sembarangan. Umunya, alasannya adalah kebiasaan membuah sampah ini terlalu merepotkan. Mereka malas untuk sekedar menyimpan sejenak bekas apapun dari barang konsumsinya lalu kemudian nanti dibuang di tempatnya. Percaya atau tidak, dalam hal kecil buang sampah ini, kebanyakan orang Indonesia itu tak punya pemikiran yang setidaknya sedikit jauh ke depan. Kukira sudah terlalu banyak informasi yang menekankan bahwa buang sampah sembarangan itu tak baik. Bahkan, sudah berkali-kali dikobar-kobarkan. Di Indonesia ini, tak semua orang juga kotor. Masih banyak yang bersihan. Cuma di sini memang tak ada aturan untuk hidup bersih. Mereka sibuk korupsi.

SIKAP CERDAS MENGHADAPI JALAN KESUKSESAN Kegagalan adalah jalan untuk mencapai kesuksesan. Itulah kesimpulan dari penelitian selama bertahun-tahun terhadap orang-orang yang telah sukses. Yang dicoba ditemukan dari mereka adalah: Bagaimana dan mengapa mereka tergerak untuk menjadi yang terbaik dan teratas di bidang-bidang yang mereka kuasai. Apakah sebenarnya yang mereka ketahui dan lakukan untuk mencapai, meraih, dan menjadi orang yang sukses? Apakah mereka hanya diam? Apakah mereka hanya menunggu? Apakah mereka mengharapkan kesuksesan itu datang dengan sendirinya? Berikut ada tujuh hal yang dilakukan mereka dalam meraih sukses: 1. Orang sukses mau mengambil resiko Yang mau terus mengambil resiko, yang akan semakin dekat untuk meraih sukses. Mereka yang berupaya untuk mencapai target, melakukan perubahan, melakukan penghematan, dan membangun hubungan atau relasi dengan banyak orang guna mencari ilmu dan pengalaman, serta cekatan mencoba sesuatu yang baru guna mengikuti perkembangan zaman. 2. Orang sukses percaya diri dan merasakan bahwa mereka berbuat sesuatu untuk dunia mereka Mereka yang sadar, bahwa karya terbaiklah yang akan menghasilkan sesuatu bagi mereka. Mereka yang memandang sebuah dunianya yang besar dan ingin memainkan pernan penting di dalamnya. Mereka tetap bekerja sesuai dengan keterampilan mereka dan tetap menyadari bahwa keterampilan inti memberi keterampilan lainnya. 3. Orang sukses menikmati apa yang sedang mereka lakukan Mereka yang mampu melihat pekerjaan sebagai kesenangan. Mereka yang memilih bekerja dimana mereka dapat unggul. Mereka yang sukses menyukai tantangan di tempat mereka bekerja, maka mereka akan dapat menikmati pencapaian sukses pekerjaan mereka. 4. Orang sukses adalah pelajar seumur hidup Mereka yang menyadari bahwa pendidikan tak pernah berakhir tapi dimulai di setiap tingkatan kehidupan dan terus berlanjut hinggan akhir kehidapan. Pendidikan tidak hanya terbatas di ruang kelas, dimana mereka yang mencoba ide baru membaca berbagai macam buku, surat kabar, majalah, dan menggunakan internet merupakan suatu pendidikan 5. Orang sukses berpandangan positif terhadap apa yang dapat mereka kerjakan Mereka yang percaya ketika gelas itu setengah penuh dan bukan setengah kosong. Mereka yang menanamkan semangat pada diri sendiri dan dapat membayangkan diri bagaimana mereka berhasil menyelesaikan suatu tugas sulit atau mencapai penghargaan yang tertinggi. 6. Orang sukses punya banyak cara untuk memotivasi diri sendiri sehingga dapat terus berkarya lebih baik dari yang lain. Mereka yang memotivasi dirinya sendiri dengan menunjukkan dan melihat kelebihan orang lain sebagai patokan, dan mencoba menyamainya bahkan melebihinya. 7. Orang sukses menyelesaikan tugas tidak setengah-setengah, dan mereka memiliki pola pikir kreatif dalam meraih sukses Mereka yang mampu memanfaatkan waktu dengan baik dengan mensinergikan kemampuan fisik dan mental untuk mencapai sukses.

You might also like