You are on page 1of 12

Laporan Resmi SPSS

Nama : Hutri Catur Sad Winarni NIM : 31091198

ANALISA RATA-RATA (MEAN) Berguna untuk menjelaskan nilai tendensi sentral maupun disperse suatu variable data skala dengan dikelompokkan berdasarkan variable data kategori. Contoh : Ingin diketahui nilai rata-rata penjualan atau area per tingkat penjualan.

Langkah-langkah : 1. Siapkan data file Tampilan pada variable view :

Tampilan pada data view :

2. Klik analyze pilih compare means pilih means

Muncul kotak dialog means seperti berikut :

3. Pindahkan tingkat penjualan pada kolom dependent list 4. Pindahkan tingkat pendidikan dan area penjualan pada kolom independent list

5. Klik OK hasilnya lihat pada output

Output :
Case Processing Summary Cases Included N Tingkat Penjualan * Tingkat Pendidikan Tingkat Penjualan * Area Penjualan Tingkat Penjualan * Tingkat Pendidikan Tingkat Penjualan Tingkat Pendidi kan S1 Mean 31,712,500.000 0 D3 31,753,846.153 8 Total 31,728,787.878 8 Tingkat Penjualan * Area Penjualan Tingkat Penjualan Area Penjualan Jateng DIY Mean 32,725,000.0000 N 8 Std. Deviation 4,288,023.18757 33 3,913,818.27438 13 3,240,400.02279 N Std. Deviation 20 4,377,931.34879 33 100.0% 0 .0% 33 100.0% 33 Percent 100.0% N 0 Excluded Percent .0% N 33 Total Percent 100.0%

Jatim

31,750,000.0000

2,837,881.50362

Jabar

30,111,111.1111

2,950,400.16118

Jakarta Total

32,531,250.0000 31,728,787.8788

8 33

5,329,227.86554 3,913,818.27438

ONE-SAMPLE T TEST
One-sample T-Test digunakan untuk menguji perbedaan mean suatu variable. Langkah-langkah : 1. Siapkan data file Tampilan variable view :

Tampilan data view :

2. Klik Analyze pilih Compare Means pilih One-Sampel T Test :

3. Pindahkan variable berat tabung pada kolom test variable(s) :

4. Hipotesis nilai rata-rata menurut saya adalah 14,95 ketikkan angka 14.95 pada test value :

5. Klik option muncul kotak dialog One-Sample T Test: Options, tampilannya sebagai berikut : Kalau dari spss confidence interval

secara default pasti muncul 95%. Pada kolom Missing Value pilih

Exclude cases analysis by analysis artinya data yang diolah hanya data yang

dimasukkan.

6. Klik continue kembali ke kotak dialog One-Sample T Test :

7. Klik Ok hasilnya lihat di output

Output :
One-Sample Statistics N Berat Tabung 20 Mean 14.9850 Std. Deviation .34985 Std. Error Mean .07823

One-Sample Test Test Value = 14.95 95% Confidence Interval of the Difference t Berat Tabung .447 df 19 Sig. (2-tailed) .660 Mean Difference .03500 Lower -.1287 Upper .1987

t = t hitung Sig = signal

UJI HIPOTESIS
Aturan dasar : Membandingkan t hitung dengan t table Membandingkan nilai f hitung dengan f table t (f) hitung < t (f) table, maka Ho diterima t (f) hitung > t (f) table, maka Ho ditolak

Selain dari table, kita bisa lihat dari output-nya : Jika Sig > alfa, maka Ho diterima Jika Sig < alfa, maka Ho ditolak

Jika hipotesis saya adalah rata-rata berat tabung = 14.95 kg, maka : Ho adalah tidak sama dengan 14.95 kg. H1 adalah berat rata-rata yaitu 15 kg. Dari Ho : mean berat tabung tidak sama dengan 14,95 kg berarti standardisasi ke kurva normal menggunakan dua sisi, yaitu : < 14,95 kg dan > 14,95 kg atau tidak = 14,95 kg sehingga alfa harus dibagi dua. Alfa : 0.05/2 = 0.025 df = n 1 df = 20 1 df = 19 Cari di t table (19; 0.025) = 2.093 t hitung = 0.447 t table = 2.093 t hitung < t table Ho diterima

INDEPENDENT-SAMPEL T TEST
Independent-Sample T Test digunakan untuk menguji signifikasi beda mean dua kelompok yang tidak saling bergantungan (dependent).

APLIKASI : Dilakukan test IQ pada sample laki-laki dan perempuan Membandingkan mean dua kelompok secara acak

Langkah-langkah : 1. Siapkan data file Tampilan variable view :

Tampilan data view :

2. Klik data pilih weight cases :

Muncul kotak dialog weight cases :

3. Pilih weight cases by (tanda panah menjadi aktif)

4. Masukkan jumlah pada frequency variable :

5. Klik Ok

Siapkan data file 1. Klik Analyze pilih Compare Means pilih Independent-Sample T Test

Muncul kotak dialog Independent-Sample T Test :

2. Pindahkan variable tingkat kecerdasan ke dalam Test Variable(s)

3. Pindahkan variable jenis kelamin pada Grouping Variable

4. Klik Define Groups muncul kotak dialog Define Groups

5. Ketikkan angka 1 pada group 1 6. Ketikkan angka 2 pada group 2

Tampilan kotak dialog Define Groups :

7. Klik continue Kembali pada kotak dialog Independent-Samples T Test :

8. Klik options

Muncul kotak dialog Independent-Sample T Test: Options : 9. Pilih exclude cases listwise pada missing values

10. Klik continue Kembali pada kotak dialog Independent-Sample T Test

11. Klik Ok Lihat hasil pada output

Output :
Group Statistics Jenis Kelamin tkt_cerdas laki-laki perempuan N 81 81 Mean 42.65 37.84 Std. Deviation 22.432 23.143 Std. Error Mean 2.492 2.571

Independent Samples Test Levene's Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means 95% Confidence Interval of the Difference Sig. (2F tkt_cerda Equal variances s assumed Equal variances not assumed 1.345 159.844 .181 4.815 3.581 -2.258 11.887 .236 Sig. .628 t 1.345 df 160 tailed) .181 Mean Difference 4.815 Std. Error Difference 3.581 Lower -2.258 Upper 11.887

>Warning # 3211 >On at least one case, the value of the weight variable was zero, negative, or >missing. Such cases are invisible to statistical procedures and graphs which >need positively weighted cases, but remain on the file and are processed by >non-statistical facilities such as LIST and SAVE

You might also like