You are on page 1of 79

Gear Box Mesin Pemecah Gabah

Perencanaan Elemen Mesin



BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan teknologi saat ini. kebutuhan untuk
mempermudah kegiatan manusia semakin meningkat. Banyaknya peralatan yang
diciptakan merupakan alat penunjang bagi kebutuhan manusia. Karena kebutuhan
manusia semakin banyak beragam seiring dengan jaman yang terus berubah. Oleh
karena itu sebagai mahasiswa harus bisa memanfaatkan ilmu yang kita peroleh untuk
diaplikasikan.
Peralatan tersebut dapat berupa alat bantu apapun salah satunya adalah mesin
pemecah gabah. Peralatan tersebut biasanya menggunakan motor sebagai penggerak.
baik motor listrik. motor bakar dan sebagainya. Hal itu tergantung beban yang harus
diterima oleh motor tersebut. Beban yang akan dikerjakan oleh motor tersebut
mempunyai besar yang sangat beragam. Sedangkan kekuatan motor terbatas, artinya
motormotor tersebut tidak diciptakan untuk setiap beban yang beragam. !otor
motor diciptakan untuk mengerjakan beban. gaya yang dikeluarkan motor untuk
mengerjakan beban disebut daya. "adi motormotor diciptakan dengan dayadaya
tertentu dan terbatas.
#gar motor tersebut dapat bekerja secara maksimal. artinya dapat mengerjakan
beban yang kecil dengan daya yang sama. maka diperlukan sebuah gearbox atau
sebuah sistem transmisi. $ungsi gearbox adalah mereduksi putaran yang tinggi karena
daya motor yang besar. menjadi putaran yang lebih rendah. Gearbox berisi rangkaian
roda gigi dengan diameter tertentu yang dapat mereduksi putaran dari motor menjadi
putaran yang kita inginkan.
%

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Penggunaan roda gigi dalam transmisi daya dapat memberikan keuntungan
antara lain &
%. 'apat untuk putaran rendah atau tinggi.
(. Kemungkinan slip kecil sehingga daya yang hilang sedikit.
). Konstruksi lebih ringkas.
1.2. Tujuan Perencanaan Elemen Mesin
%.(.% *ujuan +mum
%. !emenuhi salah satu syarat kelulusan mata kuliah Perencanaan
,lemen !esin pada jurusan *eknik !esin. -nstitut *eknologi
Sepuluh .opember.
(. !embentuk kemampuan mahasiswa dalam proses pemakaian
komponenkomponen dasar mesin di dalam suatu sistem permesinan
dengan mengimplementasikan ilmu dan pengetahuan dalam elemen
mesin dan standarstandar yang berlaku.
%.(.( *ujuan khusus
%. 'apat merencanakan sistem transmisi sederhana.
(. 'apat menganalisa dan menentukan gayagaya yang terjadi pada
elemen mesin dalam konstruksi tersebut.
). 'apat melakukan pemilihan elemenelemen mesin dengan bahan
standar pada perencanaan sistem transmisi
1.3. Batasan Masala
+ntuk mendapatkan hasil perencanaan yang baik tentunya dibutuhkan waktu
yang relati/e tidak sebentar. Berdasarkan waktu yang tersedia. penyusun hanya
membatasi perhitungan yang ada pada bagianbagian yang sangat mempengaruhi
fungsi kerja dari mesin terutama dititikberatkan pada sistem transmisi daya. #gar
perencanaan terarah. maka perencanaan hanya halhal tertentu saja antara lain
(

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Batasan analisa yang dihitung adalah&
0%1. Sistem transmisi roda gigi..
0(1. Sistem transmisi pulley
0)1. Perencanaan poros
021. Perencanaan pasak.
031. Perencanaan bantalan
1.!. "istematika Penulisan
#dapun sistematika penulisan laporan perencenan elemen mesin ini adalah
sebagai berikut&
B#B - & Pendahuluan
Berisi tentang latar belakang masalah. tujuan perencanaan. batasan
masalah dan sistematika penulisan.
B#B -- & Perencanaan 'aya dan Putaran !esin
Berisi tentang perhitungan mengenai daya yang dibutuhkan mesin
beserta putarannya, agar berjalan dengan baik.
B#B --- & Perencanaan roda gigi
Berisi tentang perhitungan untuk menentukan rasio putaran dan
dimensi dari roda gigi masingmasing.
B#B -4 & Perencanaan Pulley
Berisi tentang perhitungan untuk menentukan rasio putaran dan diemsi
dari roda gigi masingmasing.
B#B 4 & Perencanaan Poros
Berisi tentang perhitungan gaya gaya yang bekerja akibat putaran
ataupun pembebanan dan menentukan dimensi poros yang digunakan..
B#B 4- & Perencanaan Pasak
Berisi perhitungan untuk menentukan bahan pasak dan dimensi pasak
yang akan digunakan
B#B 4-- & Perencanaan bantalan
)

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Berisi perhitungan guna menentukan jenis bantalan yang akan
digunakan.
B#B 4--- & Kesimpulan.
2

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

BAB II
DA#A DAN PUTA$AN ME"IN
2.1 $%l &aret Pengu'as
'ata awal &
5ebar rol 6w7 8 %3cm
"arak antar rol 8 9.(3cm
'iameter rol 8 %3.(cm
Putaran rol 8 2:3rpm
'ari datadata di atas didapatkan kapasitas alat yaitu &
A
Q
v
Dn
v

;9


s
m
Q
Q
Dn
wl
Q
)
)
;
%9 2 . %
;9
%9 (3 . 9 %3 2:3 ( . %3 %2 . )
;9


*egangan geser agar kulit gabah terkelupas &
'ari percobaan yang dilakukan, didapatkan bahwa dengan beban 2 kg,
gabah yang terkelupas sebanyak %; buah.
massa besi 8 2kg
grafitasi 8 <.=%
(
s
m
'imensi padi &
b 8 9.<cm
h 8 9.)cm
w
$ 8 )<.(2.
b
h
3

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

*egangan geser yang terjadi pada gabah &
(
;
( 2
%9 23 . %
%9 ) . 9 < . 9
(2 . )<
m
N
m
N
bh
F
A
F
gabah


*orsi pada rol &


in lbf T
m
inch
N
lbf
Nm T
T
FD
T
. ; . );;
32 . (
%99 ((2=% . 9
(<=
(
%9 ( . %3 (2 . )<
(
(

,
_

9.
'aya yang dibutuhkan rol &
hp
Tn
HP :; . (
;)999
2:3 ; . );;
;)999


2.2 Bl%(er
'ari data awal &
>
gabah
8 9.2
)
cm
gr
m
gabah
8 9.9(3
b!ir
gr
) (
9=% . 9 cm bh "olme
gabah

6gabah dianggap balok7
'engan asumsi &
massa beras 8 :9? massa gabah
massa kulit 8 )9? massa gabah
sehingga &
;

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

N #
gr
$g
cm
s
m
cm
gr
#
g" #
gabah
gabah
gabah
2
)
)
( )
%9 %:=22 . )
%9
9=% . 9 =% . < 2 . 9


N # #
N # #
gabah $li!
gabah beras
2
2
%9 <3 . 9 ) . 9
%9 (( . ( : . 9



Besar koefisien
@aya dorong udara pada gabah &
dengan
h
b
8)
A
d
8 %.(
r 8 9.93m
B 8 9.%3m
Bila diameter saluran masuk %;cm, maka &
(
( (
<; , (99
2
( . %3 %2 . )
2
cm
D
A

sehingga jumlah gabah yang melewati blower per satuan luas penampang &
b!ir
bh A
A
gabah
:23
(: . 9
<; , (99 );;2 . %=%

#gar beras tidak ikut terdorong maka gaya drag 6$
'
7 harus lebih berat dari berat
kulit total dan lebih kecil dari berat beras total.
N #
N #
!o!al beras
!o!al $li!
%;3 . 9 %9 ( , ( :23
9: . 9 %9 <3 . 9 :23
2
2

'iambil $
'
8 9.%(.
B
r
:

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

( )
s
m
"
"
m "
m
$g
N
% A " F
&ara
D !o!al s& &ara D
(; . )
;( . %9
3 . 9 ( . % %3 . 9 93 . 9 2 () . %
(
%
%( . 9
;9 cos
(
%
(
( (
)
(

,
_



Nm T
m N T
' F T
&' F T
s&
s&
D s&
'
D s&
9%= . 9
%3 . 9 %( . 9
9

;9 cos
;9
(
!o!al s& &ara shaf!
$ell shaf!
A "
'n
' T
&A " " r T

( )
rpm rpm n
n
A " '
T
n
s& &ara
%)9 %(:
%3 . 9 93 . 9 2 (; . ) () . % %3 . 9 (
9%= . 9 %(9
(
%(9
(
(


'aya poros &
hp
nT
N
T N
(2 . 9
;9
9%= . 9 %)9 (
;9
(

'aya total &


hp N
N N N
!o!
blower rol !o!
) (2 . 9 :; . ( +
+
'ari data di atas maka dipilih motor )hp, merk *eco, dengan ; kutub, putaran
<39rpm.
=

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

<

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

BAB III
PE$EN)ANAAN $*DA +I+I
3.1 Dasar Te%ri
'alam perencanaan roda gigi lurus ada beberapa rumus perhitungan yang
harus kita pakai. 'an untuk pemakain rumus tersebut kita akan memakai beberapa
simbol. Berikut beberapa simbol umum yang kita pakai&
b 8 lebar roda gigi $n 8 gaya normal
A 8 clearence $t 8 gaya radial
c 8 jarak antar pusat poros $b8 gaya bending
d 8 diameter roda gigi $d8 gaya dinamik
* 8 torsi 4p 8 kecepatan keliling
P 8 diametral pitch
Be,era'a rumus 'eritungan -ang .i'akai a.ala/
#ngka transmisi 6 i 7

%
(
%
(
%
(
(
%
T
T
N!
N!
&
&
n
n
i
'iameter roda gigi 6d7&
P
N!p
&p
P
N!g
&g

"arak pusat poros 6c7&
(
( %
& &
c
+

*orsi pada poros 6*7&


(
&
F! T
cos
(
&
Fn T
%9

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Pitch line /elocity 64p7&
%(
n &
"p

@aya tangensial 6$t7&


&
T
F!

(
cos Fn F!
Beban dinamis 6$d7&
F!
"p
F&
+

;99
;99
untuk 9 < 4p (999 ftCmin
F!
"p
F&
+

%(99
%(99
untuk (999 < 4p 2999 ftCmin
F!
"p
F&
+

:=
:=
untuk 4p > 2999ftCmin
Analisa &ekuatan +igi
5ebar gigi 6b7 Met%.e Le(is
syarat agar roda gigi aman& F& Fb
dimana&
P
( b )
Fb
. .

maka& F& Fb

F&
P
( b )

. .

( )
P F&
b
.
.

#njuran &
P
b
P
%) <

n
HP
T
;)999

%%

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Pengecekan kekuatan +igi 0met%.e A+MA1
*erhadap patahan&
syarat& AMAN )a&
T

,
_

* b +v
+m +s P +o F!
T

dimana& $t 8 gaya tangensial 6lb7


Ko8 faktor koreksi beban lebih
P 8 diametral pitch
Ks 8 faktor koreksi ukuran
Km8 faktor distribusi beban
K/ 8 faktor dinamis
b 8 lebar gigi 6in7
" 8 faktor bentuk

,
_

' T
,
+ +
+ )a!
)a&
dimana& Sat8 tegangan ijin material 6psi7
K
5
8 faktor umur
K
*
8 faktor temperatur
K
B
8 faktor keamanan
*erhadap keausan&
syarat&
AMAN )a&
c

- b & %v
%f %m %s %o F!
%p
c



dimana& Ap8koeffisien elastis bahan
$t 8 gaya tangensial 6lb7
Ao8 faktor keausan
As8 faktor ukuran
Am8faktor distribusi beban
%(

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Af 8 faktor kondisi permukaan
A/8 faktor dinamis
d 8 diameter pinion 6in7
b 8 tebal gigi 6in7
- 8 faktor bentuk
' T
H ,
% %
% %
)ac )a&


dimana& Sac8 tegangan kontak ijin 6psi7
A
5
8 faktor umur
A
H
8 faktor perb. Pengerasan
A
*
8 faktor temperature
A
B
8 faktor keamanan
3.2 Diagram &ece'atan
3.3 Analisa Pasangan $%.a +igi
3.3.1 Pasangan $%.a +igi 1
'ata awal &
"enis & spur gear
Sudut kontak 6D7 & (9
o
full depth
- -- --- -4
n 8 <39rpm
n 8 2:3rpm
n 8 2:3rpm
n 8 %)9rpm
i 8 %
i 8 (
i 8 :.)
%)

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

'iametral Pitch 6P7 & %)
cm c
l D c
rol
23 . %3 (3 . 9 ( . %3 +
+
di mana & l 8 jarak antara (
rol
rpm n n 2=9
( %

Karena r
/
8 %
( %
& &
E 9= . ; 23 . %3
(
%
( %

+

cm &
& &
c
Dari .ata .i atas .i.a'at /
lb F
"p
F
lb
n &
hp
&
T
F
mn!
f!
n &
"p
! &
!
32 . (<3 = . %)9
;99
;< . :33 ;99
;99
;99
= . %)9
2:3 9= . ;
;)999 ) ( ;)999 ( (
;< . :33
%(
2:3 9= . ;
%(
% % %
% %




Peritungan te,al r%.a gigi 0.ari Buckingam1 /
bQ+ & F
p w

'engan bahan & pinion 8 S#, %9(9
gear 8 Aast iron #S*! 39
%
(

g p
g
& &
&
Q
E :) . 9
;: % 9= . ;
32 . (<3



Q+ &
F
b
p
&
!aka &
% ;< . 9
%) <
< < < < b
P
b
P
c
K6faktor keausan7 8 ;:
%2

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

&eamanan r%.a gigi tera.a' ,en.ing 0Le(is1 /
P
(
)b F
b

di mana &
2); . 9
=9
% %


(
gigi P& N!
Gaya Bending ( Fb)
Bahan yang digunakan Boda gigi % & S#, %9(9
'imana & So 8 %=999
BH.8 %3;
Bahan yang digunakan Boda gigi ( & @ray Aast -ron #S*! (3
'imana & So 8 %3999psi
BH. 8 %:2
lb
P
(
b )o Fb : . 229
%)
2); . 9
:) . 9 %=999
%
%

lb
P
(
b )o Fb 3 . );:
%)
2); , 9
:) . 9 %3999 (
(

Karena $b
%
F$
d
dan $b
(
F $d, maka perencanaan roda gigi % dan ( aman
dari kemungkinan patah.
&eamanan r%.a gigi menurut A+MA
Terhadap Gaya Bending
syarat& AMAN )a&
T

,
_

* b +v
+m +s P +o F!
T

dimana& $t 8 %)9.=lb
Ko 8 %.(3 6tabel %9.27 untuk uniform,moderate shock
P 8 %)
%3

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

K
s
8 % 6hal 3327 untuk spur gear
K
m
8 %.) 6tabel %9.37 untuk lebar roda gigi G %.3 inch
K
/
8
;23 . 9
;< . :33 39
39
39
39

+
p
"
, kur/a ),
untuk 4p8:33,;<
mn!
f!
b 8 9.:) inch
" 8 9.23 6grafik hal. 33:7 untuk beban pada ujung,
gigi N! N!
g p
=9
lb
* b +v
+m +s P +o F!
T
=2 . %)%2(
23 . 9 :) . 9 ;2 . 9
) . % % %) (3 . % = . %)9




,
_




Pada Roda Gigi 1 (pinion)

,
_

' T
,
+ +
+ )a!
)a&
dimana& S
at
8 ))999lb 6tabel %9.:7 untuk Steel #-S- %9(9
dengan BH. %3;
K
5
8 %.; 6tabel %9.=7 untuk %;9 BH.
K
*
8 % 6hal 3;%7 untuk temperatur puncak pelumasan
%;9H$
K
B
8 % 6 table %9.< 7 untuk untuk kegagalan % dari %99
lb )
+ +
+ )
)
a&
' T
, a!
a&
3(=99
% %
; . % ))999

,
_

aman )
a& T
3(=99 =2 . %)%2(
%;

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Pada Roda Gigi 2 (gear)

,
_

' T
,
+ +
+ )a!
)a&
dimana& S
at
8 %3999lb 6tabel %9.:7 untuk gray cast iron
dengan BH. %:2
K
5
8 %.; 6tabel %9.=7 untuk %:2 BH.
K
*
8 % 6hal 3;%7 untuk temperatur puncak pelumasan
%;9H$
K
B
8 % 6 table %9.< 7 untuk untuk kegagalan % dari %99
lb )
+ +
+ )
)
a&
' T
, a!
a&
(2999
% %
; . % %3999

,
_

aman )
a& T
(2999 =2 . %)%2(
Terhadap keausan
' T
H ,
ac
v
f m s o !
p
% %
% %
)
&b- %
% % % % F
%
$
t
8 %)9.= lb
A
/
8 9.;23 6 fig %9.(:7 kur/a 2. untuk spurs gear
A
m
8 %.) 6table %9%) 7 dengan rasio bCd I% dan pada torsi penuh muka
gigi yang kontak <3 ?
- 8 9.9:3 kur/a b 6fig%9.)(7 .tp 8 =9
A
p
8 (999 6table %9.%(7 untuk roda gigi dengan bahan pasangan roda
gigi @ray Aast -ron dan Steel.
A
o
8 %.(3 sama dengan Ko
A
s
8 % sama dengan Ks
A
f
8 %.3 6hal 3:2 7 untuk rough finish dan masih ada tegangan sisa
%:

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

d 8 ;.9= in
b 8 9.:) in
Pada Roda Gigi 1 (pinion)
S
ac
8 =3999 6table %9.%27 dengan bahan Steel BH. %3;
A
5
8 % 6fig %9.))7 untuk life factor %9
:
A
H
8 % 6fig %9.)27 pada KI%.(
A
*
8 % 6hal 3:=7 untuk temperatur operasi puncak pelumas
%;9H$
A
B
8 % 6 table %9.%; 7 untuk untuk kegagalan % dari %99
% %
% % =3999
9:3 . 9 :) . 9 9= . ; ;23 . 9
3 . % ) . % % (3 . % = . %)9
(999

' T
H ,
% %
% % )ac
- b & %v
%f %m %s %o F!
%p
::9;<.2=: =3999 aman
Pada Roda Gigi 2 (gear)
S
ac
8 =3999 6table %9.%27 dengan bahan @ray Aast -ron BH.
%:2
A
5
8 % 6fig %9.))7 untuk life factor %9
:
A
H
8 % 6fig %9.)27 pada KI%.(
A
*
8 % 6hal 3:=7 untuk temperatur operasi puncak pelumas
%;9H$
A
B
8 % 6 table %9.< 7 untuk untuk kegagalan % dari %99
%=

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

(3 . % %
% % =3999
9:3 . 9 :) . 9 9= . ; ;23 . 9
3 . % ) . % % (3 . % = . %)9
(999

' T
H ,
% %
% % )ac
- b & %v
%f %m %s %o F!
%p
::9;<.2=: =3999 aman
3.3.2 Pasangan $%.a +igi 2
'ata awal &
"enis & spur gear
Sudut kontak 6D7 & (9
o
full depth
'iametral Pitch 6P7 & %%
'iameter roda gigi ) & 3 inch n
)
8 2:3 rpm
'iameter roda gigi 2 & (.3 inch n
2
8 <39 rpm
Dari .ata .i atas .i.a'at /
lb F
"p
F
lb
n &
hp
&
T
F
mn!
f!
n &
"p
! &
!
9% . )(2 %; . %3<
;99
2; . ;(% ;99
;99
;99
%; . %3<
2:3 3
;)999 ) ( ;)999 ( (
2; . ;(%
%(
2:3 3
%(
% % %
% %




Peritungan te,al r%.a gigi 0.ari Buckingam1 /
bQ+ & F
p w

'engan bahan & pinion 8 Aast Steel 9.(? non heat treated
gear 8 Aast iron #S*! (3
)) . %
) ;
; (
(

g p
g
& &
&
Q
K8 <3.2
%<

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

E ==2 . 9
2 . <3 % 9= . ;
32 . (<3



Q+ &
F
b
p
&
!aka &
%=( . % =( . 9
%) <
< < < < b
P
b
P
&eamanan r%.a gigi tera.a' ,en.ing 0Le(is1 /
P
(
)b F
b

Roda Gigi 3 (pinion)
Bahan yang digunakan Boda gigi ) & Aast Steel 9.(?A non heat treated
'imana & So 8 (3999psi
BH.8 %=9
(= 3 . ( %% P& N!
p
J 8 9.)3(
lb
P
(
b )o Fb %3 . ;=:
%%
)3( . 9
== . 9 (3999
)
)

Roda Gigi 4 (gear)
Bahan yang digunakan Boda gigi ( & @ray Aast -ron #S*! )3
'imana & So 8 %3999psi
BH. 8 %:2
33 3 %% P& N!
p
J 8 9.2()
lb
P
(
b )o Fb ; . 39:
%%
2() , 9
== . 9 %3999 (
(

Karena $b
)
F$
d
dan $b
)
F $d, maka perencanaan roda gigi ( dan ) aman
dari kemungkinan patah.
(9

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

&eamanan r%.a gigi menurut A+MA
Terhadap Gaya Bending
syarat& AMAN )a&
T

,
_

* b +v
+m +s P +o F!
T

dimana& $t 8 %3<.%lb
Ko 8 %.(3 6tabel %9.27 untuk uniform,moderate shock
P 8 %%
K
s
8 % 6hal 3327 untuk spur gear
K
m
8 %.) 6tabel %9.37 untuk lebar roda gigi G %.3 inch
K
/
8
;: . 9
2; . ;(% 39
39
39
39

+
p
"
, kur/a ),
untuk 4p8;(%.2;
mn!
f!
b 8 9.== inch
" 8 9.)< 6grafik hal. 33:7 untuk beban pada ujung,
gigi N!
p
(=
K
gigi N!
g
33
lb
* b +v
+m +s P +o F!
T
9= . %(:(:
)< . 9 == . 9 ;: . 9
) . % % %% (3 . % %; . %3<




,
_




Pada Roda Gigi 3 (pinion)

,
_

' T
,
+ +
+ )a!
)a&
dimana& S
at
8 ))999lb 6tabel %9.:7 untuk Steel #-S- 9.(?A non
heat treated dengan BH. %=9
K
5
8 %.; 6tabel %9.=7 untuk %;9 BH.
(%

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

K
*
8 % 6hal 3;%7 untuk temperatur puncak pelumasan
%;9H$
K
B
8 % 6 table %9.< 7 untuk kegagalan % dari %99
lb )
+ +
+ )
)
a&
' T
, a!
a&
3(=99
% %
; . % ))999

,
_

aman )
a& T
3(=99 9= . %(:(:
Pada Roda Gigi 4 (gear)

,
_

' T
,
+ +
+ )a!
)a&
dimana& S
at
8 %3999lb 6tabel %9.:7 untuk gray cast iron dengan
BH. %:2
K
5
8 %.; 6tabel %9.=7 untuk %:2 BH.
K
*
8 % 6hal 3;%7 untuk temperatur puncak pelumasan
%;9H$
K
B
8 % 6 table %9.< 7 untuk kegagalan % dari %99
lb )
+ +
+ )
)
a&
' T
, a!
a&
(2999
% %
; . % %3999

,
_

aman )
a& T
(2999 9= . %(:(:
Terhadap keausan
((

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

' T
H ,
ac
v
f m s o !
p
% %
% %
)
&b- %
% % % % F
%
$
t
8 %3<.% lb
A
/
8 9.;23 6 fig %9.(:7 kur/a 2. untuk spurs gear
A
m
8 %.) 6table %9%) 7 dengan rasio bCd I% dan pada torsi penuh muka
gigi yang kontak <3 ?
- 8 9.% kur/a b 6fig%9.)(7 .tp 8 (=
A
p
8 (999 6table %9.%(7 untuk roda gigi dengan bahan pasangan roda
gigi @ray Aast -ron dan Steel.
A
o
8 %.(3 sama dengan Ko
A
s
8 % sama dengan Ks
A
f
8 %.3 6hal 3:2 7 untuk rough finish dan masih ada tegangan sisa
b 8 9.== in
Pada Roda Gigi 3 (pinion)
S
ac
8 %%9999 6table %9.%27 dengan bahan Steel BH. %=9
A
5
8 % 6fig %9.))7 untuk life factor %9
:
A
H
8 % 6fig %9.)27 pada KI%.(
A
*
8 % 6hal 3:=7 untuk temperatur operasi puncak pelumas
%;9H$
A
B
8 % 6tabel %9.%;7untuk kegagalan % dari %99
d 8 (.3 inch
% %
% % %%9999
% . 9 == . 9 3 . ( ;: . 9
3 . % ) . % % (3 . % %; . %3<
(999

' T
H ,
% %
% % )ac
- b & %v
%f %m %s %o F!
%p
%9(;93.2: %%9999 aman
()

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Pada Roda Gigi 4 (gear)
S
ac
8 %%9999 6table %9.%27 dengan bahan @ray Aast -ron BH.
%:2
A
5
8 % 6fig %9.))7 untuk life factor %9
:
A
H
8 % 6fig %9.)27 pada KI%.(
A
*
8 %6hal 3:=7 untuk temperatur operasi puncak pelumas
%;9H$
A
B
8 % 6tabel %9.%;7untuk kegagalan % dari %99
d 8 3 inch
% %
% % %%9999
% . 9 == . 9 3 ;: . 9
3 . % ) . % % (3 . % %; . %3<
(999

' T
H ,
% %
% % )ac
- b & %v
%f %m %s %o F!
%p
(2
Pulley
yang
digerakkan




Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

BAB I2
PE$EN)ANAAN BELT DAN PULLE#
!.1 Dasar Te%ri
Belt dan pulley merupakan salah satu pemindah daya. Sistem ini terdiri dari
sebuah belt yang terpasang pada dua buah pulley yaitu pulley penggerak dan pulley yang
digerakkan. Belt yang dipilih adalah sabuk tipe 4. Hal ini disebabkan belt jenis ini
permukaan belt yang bersentuhan dengan pulley lebih besar dibandingkan dengan belt
tipe flat, dengan demikian slip antara belt dan pulley lebih kecil.
'imensi dasar dari belt dan pulley adalah sebagai berikut &
A

n2
D1
%
n
D2


Gambar./0 plle1 &an bel!
'i mana&
D1 & diameter pulley kecil 6pulley penggerak7
D2 & diameter pulley besar 6pulley yang digerakkan7
n
%
& putaran pulley kecil
Pulley
pengge
rak
(3

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

n
(
& putaran pulley besar
# & jarak antar poros
!ekanisme pulley dan belt biasanya digunakan untuk mereduksi putaran, yaitu
pulley kecil sebagai penggerak dengan pulley besar sebagai yang digerakkan.
Perbandingan putaran pulley penggerak dengan pulley yang digerakkan disebut
perbandingan reduksi yang dinyatakan dengan -.
Pada mesin ini, direncanakan menggunakan satu buah belt dan dua buah pulley
dengan putaran motor penggerak %2%9 rpm, daya ) Hp.
!.2 Peritungan Belt
'ata yang direncanakan&
'
%
8 ;) mm
$aktor creep 6L7 8 9.9(
O/er load factor 6M7 8 %.3

o
8 %( kgCcm
(
untuk 4 belt
$aktor tarikan 6N
o
7 8 9.: 64 belt7
n
(
8 %)9 rpm
n
%
8 <39 rpm
Diameter Puey yang digerakkan (D
2
1
%
(
(
%
7 % 6
D
D
n
n
i +

'
(
8
23(
7 9( . 9 % 6 %)9
%99 <39
7 % 6
(
% %

n
D n
mm
!e"epatan keiing

( )( )
<= . (
;9 %999
<39 ;9
;9 %999
. .
% %
%

n D
v mCs
(;

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin


( )( )
:3 . )
;9 %999
%)9 23(
;9 %999
. .
( (
(

n D
v mCs
Gaya !eiing (P#)
$g
s
m
hp
v
Nm
P %: . :)
9:3 . )
) :3
%
:3

PO 8
$g $g P :3; . %9< %: . :) 3 . %
$umah bet
Penampang belt dipilih dengan dasar tegangan yang timbul akibat beban mula.
+ntuk 4 belt &

o
8 %( kgCcm
(

: . 9
9

*egangan seluruh bagian karena beban yang bekerja&
k 8 (..
o.
8 (.9, :.%( kgCcm
(
8 %;.= kgCcm
(
'ari tegangan #kan diperoleh luasan belt
P.$ 8
$
PQ
8
(
C = . %;
:3; . %9<
cm $g
$g
8 ;.3)) cm
(
'ipilih belt type A 6karena '
%
8;)mm7 dari tabel #) didapat& $8(.) cm
(
(
) . (
3)) . ;
2
Buah
Pan%ang bet (&)
"arak antar pusat pulley 6#7 8 ;99 mm
( )
( )
(
% (
( %
2 (
(
A
D D
D D A ,

+ + +

( )
( )
=: . (9;:
;99 2
;9 23(
23( ;9
(
;99 . (
(

+ + +

, mm
Panjang belt yang ada di pasaran
(:

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

5 8 (9=) mm
( )
( )
(
% (
( %
2 (
(
A
D D
D D A ,

+ + +

( )
( )
A
A
2
;9 23(
23( ;9
(
. ( (9=)
(

+ + +

=))(# 8 =#
(
R )(%3.);# R %3);;2
9 8 =#
(
S 3%%;.;2# R%3);;2
#
%(
8
a
ac b b
(
2
(
t
#
%
8 ;9:.<= mm
#
(
8 )%.3< mm 6tidak mungkin7
"adi jarak antar poros # 8 ;9:.<= mm 8 ().<2 in
'udut antara bet dan puey
9 % ( 9
;9 %=9


A
& &


9 9 9
)% . %2% ;9
<= . ;9:
7 ;9 23( 6
%=9


Penge"ekan terhadap tegangan yang ter%adi
b v
F 2
P
+ +

+
(
Q
9 maT
'i mana untuk tipe 4,
o
8 %(
(
cm
kg
Tegangan aki,at ga-a sentri3ugal

/
8
g
v

%9
(

Keterangan&
8 berat jenis belt
2#
(=

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Bahan belt 8solid wo/en cotton, 8 9, :3%,93 kgCdm
)

!aka,

/
8 99)( . 9
=% , < %9
%999
%99 <= . ( 93 , %
(
)
)
(
)


,
_

s
m
cm
&m
m
cm
s
m
&m
$g
kgCcm
(
Tegangan aki,at ,en.ing

b
8 ,
b
T
min
d
h
Keterangan&
,
b
8 modulus elastisitas belt
,
b
8 )99;99 kgC cm
(

d
min
8 '
%
8 ;9 mm 8 ; cm
h 8 ).2mm, untuk 4 belt tipe A
!aka,

b
8 =99kgCcm
(
T
cm
cm
;
2 . )
8 2).%: kgCcm
(
Tegangan ,aan
8
.
Ssyp
Keterangan&
Syp 8 )39 sCd 293 kgCcm
(

. 8 ( 6angka keamanan7
8
(
C 293 . 3 , 9
(
cm $g
8 ;:.3 kgCcm
(
!aka&
7 %: . 2) 99)( . 9
3 . ; (
(3 . %%)
%( 6
maT
+ +

+
KgCcm(
8 ;).== kgCcm
(
(<

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Karena
maT
I
bahan,
maka aman.
$umah putaran bet per detik (u)
rps
m
s
m
,
v
2) . %
9=) . (
<= . (

Penentuan umur bet
m
fa!
base
x
N
H
1
]
1

maT
);99

Keterangan&
.base 8 basis dari fatigue test 8 %9
:
cycle
T 8 jumlah pulley yang berputar 8(
m 8 = 6untuk 4belt7
fa!

8 <9 kgCcm
(
6untuk 4belt7
u 8
5
/
8 %.2) putCs
!aka,
3am 3am H ) . %39:=
== . ;)
<9
( 2) . % );99
%9
=
:

1
]
1

"ika alat digunakan selama %( jamChari, dalam %( bulan tiap tahun, maka belt
masih aman hingga ) tahun.
)9

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Gaya yang beker%a pada poros
B
%
8 )9mm 8 %.%=in
B
(
8 ((;mm 8 =.=<in
# 8 ;9:.<=mm 8 ().<in
( )
( ( %
' F F T
(
( %
'
T
F F
)
(
%

F
F
( %
)F F
=< . = %999
) ;)999
)
(
( (


'
T
F F

lbf F lbf F ) . 3 ;( . %9
% (

)%

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

< . () =< . =
%= . %
(
%
+

+

,
,
A ,
,
'
'
in , ;3 . )

:( . ):
;3 . )
%= . %
(
sin
(
sin
%


,
'
cos (
( %
(
(
(
%
F F F F F
r
+ +
8

:( . ): cos ;( . %9 ) . 3 ( ;( . %9 ) . 3
( (
+ +
8%3.%3lbf
!.3 Perencanaan Dimensi Pulle-
c D D
o!
( +
Keterangan&
' 8 diameter nominal pulley
'
out
8 diameter luar
+ntuk belt type A didapat data&
c 8 ; mm
t 8 (; mm
s 8 %: mm
Diameter puey penggerak (D
1
)
c D D
o!
(
%
+
in mm =) . ( :( ; ( ;9 +
Diameter puey yang digerakkan (D
2
)
c D D
o!
(
(
+
in mm (: . %= 2;2 ; ( 23( +
&ebar puey (B)
B 8 6P%7 t R(s
)(

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

B 8 6(%7(; R (6%:7 8 2% mm 8%.;% in
Berat puey yang penggerak
m 8 .4 6%7
U 8 m.g 6(7
Bahan pulley dari wrough V cast iron magnesium alloy, 8 9,9;3 lbCin
)
Subtitusi persamaan % ke (
U 8 .4.g
g B D #
o!plle1
. .
2
.
(
%


8
2

.69.9; m7
(
.
)
)
)
)
7 9(32 . 9 6
9;3 . 9
in
m
in
lb
.9, 9(3 m.)(, (ftCs
(
8 %:.=2 lbf
Berat puey yang digerakkan
m 8 .4 6%7
U 8 m.g 6(7
Bahan pulley dari wrough V cast iron magnesium alloy, 8 9,9;3 lbCin
)
Subtitusi persamaan % ke (
U 8 .4.g
g B D #
o!plle1
. .
2
.
(
(


8
2

.69, 23( m7
(
.
)
)
)
)
7 9(32 . 9 6
9;3 . 9
in
m
in
lb
.9, 9(3 m.)(, (ftCs
(
8 =(.%< lbf
))

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

BAB 2
PE$EN)ANAAN P*$*"
4.1 Dasar Te%ri
Pada perhitungan poros, kita menganalisa setiap gaya yang ada pada poros.
+ntuk memudahkan perhitungan gayagaya yang ada pada poros dibagi menjadi dua
bagian, yaitu gaya arah horiPontal dan gaya arah /ertikal. +ntuk setiap arah gaya
yang digambarkan dengan arah ke atas bernilai positif 6R7, dan untuk setiap arah gaya
yang digambarkan dengan arah ke bawah bernilai negatif 67. Sedangkan untuk
momen yang putarannya AAU 6berlawanan arah jarum jam7 bernilai positif 6R7, dan
untuk momen yang putarannya AU 6searah jarum arah jarum jam7 bernilai negatif 67.
+ntuk menganalisa diameter poros yang akan dipakai, kita dapat
menggunakan persamaan 'istortion ,nergy, yaitu &
( C %
( (
2
)
2
)
%
)(
1
1
]
1

,
_

+ +

,
_

,
_

,
_

,
_

Tr
)e
)s1p
Tm +s! Mr
)e
)1p
Mm +sb
Do
Di
Do
N
)1p

'engan asumsiasumsi &


%. 'i 8 9 karena poros pejal
(. 'iameter luar 6'o7 homogen
). 'ari sistem pembebanan dapat disimpulkan &
!omen bending ratarata tanpa fluktuasi dan tanpa beban kejut, sehingga
Ksb8Kst8%.
!
B
8 !r 6!omen bending range7.
!m 8 9, karena momen bending berulang dan tidak berfluktuasi.
*idak terdapat flywheels, clutch, dll. Sehingga *r 8 9 6!omen torsi range7
2. $aktor keamanan . 8 ( untuk material yang sudah diketahui dengan beban
dan tegangan yang pasti dan kondisi lingkungan yang pasti.
!aka persamaan 'istortion of ,nergi menjadi &
)2

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

( )
( C %
(
(
)
2
) )(
1
1
]
1

+
,
_

Tm +s! Mr
)e
)1p
+sb
Do N
)1p

Sehingga dari persamaan di atas dapat digunakan persamaan untuk


menghitung
diameter minimal poros dengan persamaan&
( C %
(
(
)
7 6
2
) )(
1
1
]
1

+
,
_

Tm +s! Mr
)e
)1p
+sb
)1p
N
Do

4.2 Analisa P%r%s


4.2.1 Perencanaan P%r%s I
'ata Poros -&
*orsi 8 %<=.<3 lb.in
Boda @igi )
Berat roda gigi 6U
)
7
%= . 2< ( . )( == . 9 3 . (
2
(=) . 9
2
(
(

bg D "g

@aya *angensial 6$t
)
7 8 %3<.%; lb
@aya radial 6$r
)
7 8 3:.<) lb
Pulley
Berat pulley 6U
p
7 8 %:.=2 lb
@aya radial 8 %3.3 lb
)3

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Skema dan 'ata
1. Analisa Bi.ang H%ri5%ntal


( ) ( )
lb B
B F!
M
x
x
A
): . 2:
)< . %%
)< . ) %; . %3<
9 )< . %% )( . ( 9: . %
9
)


:< . %%%
): . 2: %; . %3<
9
9
)

x
x
x x
x
A
A
F! B A
F
$t
)
#
T
B
T
% (
$r
)
$r
p
$t
)
U
)
U
)
#
y
#
T
B
y
B
T
%.9: inch
(.)( inch
= inch
T
%
T
(
);

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Potongan % S % &
% % % %
% % %
:< . %%%
9
9
x x A M
M x A
M
x
x

pada # T
%
8 9
9 9 :< . %%%
% %

M
lbin
pada ) T
%
8 ).)< ):< <: . ):= )< . ) :< . %%%
% %

M lbin
Potongan ( S ( &
( ( ( (
( ( (
): . 2:
9
9
x x B M
M x B
M
x
x

pada B T
(
8 9 9 9 ): . 2:
% %

M lbin
pada ) T
(
8 =
):< <; . ):= = ): . 2:
% %

M
lbin
Gambar Bi&ang Momen Horison!al
# B
P )
):< lbin
%(9 lbin
):

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

2. Analisa Bi.ang 2ertikal
( ) ( )
( ) ( )
lb B
B # Fr # Fr
M
1
1 p
A
)3
)< . %%
)< . ) %% . %9: 9: . % )2 . ))
9 )< . %% )< . ) 9: . %
9
) )

+ + +


( ) ( )
lb A
Fr # # Fr B A
F
1
p 1 1
1
23 . %93 )3 23 . %29
9
9
) )

+ + +

Potongan % S % &
% % % %
% % %
23 . %93
9
9
x x A M
M x A
M
x
1

pada # T
%
8 9
9 9 23 . %93
% %

M
lbin
pada P T
%
8%.9: %%) =) . %%( 9: . % 23 . %93
% %

M lbin
Potongan ( S ( &
( ) ( )
( ) ( ) ( )
( ( ( ( % %
% % ( (
)2 . )) 9: . % 23 . %93 9: . %
9 9: . %
9
x x x # Fr x A M
M x # Fr x A
M
p 1
p 1
+ + + +
+ +

$r
)
#
y
B
y
% )
T
)
(
T
%
T
(
$r
U
)
U
p
)=

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

pada P T
(
8 9 %%) =) . %%( 9: . % 23 . %93
( (

M lbin
pada ) T
(
8(.)( ( ) ( ) )( . ( )2 . )) )< . ) 23 . %93
( (

M
(=9 %(;: . (=9
( (

M lb in
Potongan ) S ) &
) ) ) )
) ) )
)3
9
9
x x B M
M x B
M
1
1

pada B T
(
8 9 9 9 )3
% %

M lbin
pada ) T
(
8=
(=9 (=9 = )3
( (

M
lb in
Gambar Bi&ang Momen "er!i$al &
Dari hasil &i a!as &i&apa!$an 4
!omen di #8 !omen di B8 9 lbin
!omen di P 8 =) . %;2 %(9 %%)
( (
+ lbin
!omen di ) 8 (% . 2:% ):< (=9
( (
+ lbin momen bending terbesar
3. Perencanaan .iameter P%r%s I /
'ari tabel #ppendiT #( Hal =:9, W!achine designX, 'eutschman
didapatkan&
Bahan poros direncanakan #-S- %%%= 6HB7
Syp 8 :3999 psi
Su 8 39999 psi
# B
P )
(=9 lbin
%%) lbin
)<

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Uorking endurance limit
# F ) '
x% x% x% nx% x)
+f
)e Q
%

'ari hal =(< #pp B%, machine design, 'eutschman untuk poros dengan
profil adanya lubang pasak, didapat &
Kf6bending7 8 %,;
Kf6torsi7 8 %,)
'ari pers )%) hal %9; machine design, 'eutschman untuk steel dengan
SuF(99999 dan BH.F299, maka &
SOn 8 %99999 psi
'ari tabel ).( persamaan )() hal %9<, machine design, 'eutschman
dengan asumsi poros dioperasikan pada lingkungan non corrosi/e dengan
sur/i/al rate <3 ? , didapatkan &
A
B
8 %9,9=6'!$7 K dengan '!$ 8 %,;2
A
B
8 %9,9=6%,;27 8 9,=;==
'ari fig B) #pp B hal =<) machine design, 'eutschman untuk proses
pengerjaan permukaan dengan mesin didapatkan A
$
8 9,::
'ari pers ).(2 hal %%9 machine design, 'eutschman dengan asumsi
diameter poros akan lebih besar dari Y in dan lebih kecil dari ( in, maka
dapat kita pakai A
S
8 9,=3
Karena tidak ada pengelasan maka A
U
8 %
!aka Uorking endurance limit dapat dihitung &
:3999 3 . 9 % :: , 9 =3 , 9 =;< , 9
; , %
%
)e
psi )e %)))9
'ari persamaan 'istortion ,nergi,
29

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

( )
:( . 9
%<< %
2
)
(% . 2:%
%)))9
39999
%
39999
( )(
7 6
2
)
%
)(
)
(
(
)
( C %
(
(
)

+
,
_

1
1
]
1

+
,
_

o
o
D
D
Tm +s! Mb
)e
)1p
+sb
)1p
N
Do

=< . 9
o
D
inch
4.2.2 Perencanaan P%r%s II
'ata Poros -- &
*orsi 8 %<=.<3 lb.in
Putaran 8 2:3 rpm
Boda @igi 2
Berat roda gigi 6U
2
7 bg D "g
(
2


:% . %<; ( . )( == . 9 3
2
(=) . 9
(


lb
@aya *angensial 6$t
2
7 8 %3<.%; lb
@aya radial 6$r
2
7 8 2:.; lb
Boda @igi %
Berat roda gigi 6U
%
7 bg D "g
(
2


%; . (3% ( . )( :) . 9 9= . ;
2
(=) . 9
(


lb
@aya *angensial 6$t
%
7 8 %)9.= lb
2%

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

@aya radial 6$r
%
7 8 2:.; lb
Pada Bol
Berat Bol 6U
rol
7 8 29 . 8 < lb
Skema dan 'ata
$t
%
U
2
$r
%
U
%
$t
2
A
y
A
T
'
y
'
T
9.:3 inch
%.((3 inch
).;(3 inch
$r
2
U
rol
).%3 inch
2(

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

1. Analisa Bi.ang H%ri5%ntal


( ) ( )
lb D
D
F! F! D
M
x
x
x
c
== . %3
:3 . =
<:3 . % = . %)9 :3 . 9 %; . %3<
9 <:3 . % :3 . 9 :3 . =
9
% 2


(2 . 22
== . %3 ); . (=
9
9
% 2

x
x
x x
x
%
%
D % F! F!
F
Potongan % S % &
% % % %
% % %
(2 . 22
9
9
x x % M
M x %
M
x
x

pada A T
%
8 9
9 9 (2 . 22
% %

M
lbin
pada 2 T
%
8 9.:3 )( ;= . )% :3 . 9 (2 . 22
% %

M lbin
Potongan ( S ( &
( ) ( )
( )
( ( ( (
( ( ( ( (
%; . %3< :3 . 9 (2 . 22
9 :3 . 9
9
x x M
M x F! x %
M
x
+
+

pada 2 T
(
8 9 )( :3 . 9 (2 . 22
( (

M lbin
pada % T
(
8 %.((3 ( ) ( ) ((3 . % %; . %3< <23 . % (2 . 22
( (

M
%9= 3<: . %9:
( (

M lbin
Potongan ) S ) &
$t
2
A
T
'
T
% )
T
%
T
)
$t
%
(
T
(
2)

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

) ) ) )
) ) )
== . %3
9
9
x x D M
M x D
M
x
x

pada ' T
)
8 9
9 9 == . %3
) )

M
lbin
pada % T
)
8 ;.::3
::3 . ; == . %3
) )

M
%9= 3=: . %9:
) )

M
lbin
Gambar Bi&ang Momen Horison!al
2. Analisa Bi.ang 2ertikal
( ) ( )
( ) ( ) ( )
lb B
D # Fr # Fr #
M
1
1 rol
%
; . ;)
:3 . =
; . 3 < <:3 . % ; . 2: %; . (3% :3 . 9 <) . 3: :% . %<;
9 :3 . = ; . 3 <:3 . % :3 . 9
9
% % 2 2

+ +

+ +


A '
2 %
U
%
#
y
B
y
% )
T
)
(
T
%
T
(
(
)( lbin
%9= lbin
39.( lbin
U
2
U
rol
$r
%
$r
2
2
22

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

( ) ( )
( ) ( ) lb %
# Fr # Fr # D %
F
1
rol 1 1
1
:2 . (=: ; . ;) < ; . 2: %; . (3% <) . 3: :% . %<;
9
9
% % 2 2
+ +
+

Potongan % S % &
% % % %
% % %
:2 . (=:
9
9
x x % M
M x %
M
1
1

pada A T
%
8 9 9 9 :2 . (=:
% %

M lbin
pada 2 T
%
89.:3
(%; =93 . (%3 :3 . 9 =: . (=:
% %

M
lbin
Potongan ( S ( &
( ) ( )
( ) ( ) ( )
( ( ( 2 2 ( ( (
% % ( 2 2 (
:= . %)= :3 . 9 :2 . (=: :3 . 9
9 9: . %
9
x x x # Fr x % M
M x # Fr x %
M
1
1
+ + + +
+ +

pada 2 T
(
8 9
(%; :3 . 9 :2 . (=:
( (

M
lbin
pada % T
(
8%.((3
( ) ( ) ((3 . % := . %)= ((3 . % :3 . 9 :2 . (=:
( (
+

M
)<=
( (

M lb in
Potongan ) S ) &
( ) ( )( ) ( )
( ) ( )
) ) ) ) )
) ) ) % % ) 2 2 )
3; . (9) ((3 . % :3 . %)= <:3 . % :2 . (=:
9 ((3 . % <:3 . %
9
x x x M
M x # Fr x # Fr x %
M
1
+ +
+ + + +

pada % T
(
8 9
( ) ( ) ((3 . % :3 . %)= <:3 . % :2 . (=:
) )

M
23

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

)<=
) )

M
lbin
pada B T
(
8=
( ) ( ) ( ) ;(3 . ) 3; . (9) =3 . 2 := . %)= ; . 3 :2 . (=:
) )

M
(99 )3; . (99
) )

M
lb in
Gambar Bi&ang Momen "er!i$al &
Dari hasil &i a!as &i&apa!$an 4
!omen di A8 !omen di '8 9 lbin
!omen di 2 8 2 . (%= (%; )(
( (
+ lbin
!omen di % 8 2 . 2%( )<= %9=
( (
+ lbin momen bending terbesar
!omen di Bol 8 ( . (9; (99 ( . 39
( (
+ lbin
A '
2 % B
(99 lbin
)<= lbin
(%; lbin
2;

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

3. Perencanaan .iameter P%r%s I /
'ari tabel #ppendiT #( Hal =:9, W!achine designX, 'eutschman
didapatkan&
Bahan poros direncanakan #-S- %9<36#7
Syp 8 <3999 psi
Su 8 )=999 psi
Uorking endurance limit
# F ) '
x% x% x% nx% x)
+f
)e Q
%

'ari hal =(< #pp B%, machine design, 'eutschman untuk poros dengan
profil adanya lubang pasak, didapat &
Kf6bending7 8 %,;
Kf6torsi7 8 %,)
'ari pers )%) hal %9; machine design, 'eutschman untuk steel dengan
SuF(99999 dan BH.F299, maka &
SOn 8 %99999 psi
'ari tabel ).( persamaan )() hal %9<, machine design, 'eutschman
dengan asumsi poros dioperasikan pada lingkungan non corrosi/e dengan
sur/i/al rate <3 ? , didapatkan &
A
B
8 %9,9=6'!$7 K dengan '!$ 8 %,;2
A
B
8 %9,9=6%,;27 8 9,=;<
'ari fig B) #pp B hal =<) machine design, 'eutschman untuk proses
pengerjaan permukaan dengan mesin didapatkan A
$
8 9,:<
'ari pers ).(2 hal %%9 machine design, 'eutschman dengan asumsi
diameter poros akan lebih besar dari Y in dan lebih kecil dari ( in, maka
dapat kita pakai A
S
8 9,=3
Karena tidak ada pengelasan maka A
U
8 %
2:

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

!aka Uorking endurance limit dapat dihitung &
psi )e
)e
%:32)
<3999 3 . 9 % = , 9 =3 , 9 =;< , 9
; , %
%


'ari persamaan 'istortion ,nergi,
( )
3 . 9
)<= %
2
)
2 . 2%(
%:32)
)=999
%
)=999
( )(
7 6
2
)
%
)(
)
(
(
)
( C %
(
(
)

+
,
_

1
1
]
1

+
,
_

o
o
D
D
Tm +s! Mb
)e
)1p
+sb
)1p
N
Do

= . 9
o
D
inch
4.2.3 Perencanaan P%r%s III
'ata Poros --- &
*orsi 8 %<=.<3 lb.in %<< lbin
Putaran 8 2:3 rpm
Boda @igi (
Berat roda gigi 6U
(
7 bg D "g
(
2


%; . (3% ( . )( :) . 9 9= . ;
2
(=) . 9
(


lb
@aya *angensial 6$t
(
7 8 %)9.= lb
@aya radial 6$r
(
7 8 2:.; lb
Pada Bol
Berat Bol 6U
rol
7 8 29 . 8 < lb
2=

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Skema dan 'ata
1. Analisa Bi.ang H%ri5%ntal


( )
lb F
F
F! F
M
x
x
x
E
3( . (<
:3 . =
<:3 . % = . %)9
9 <:3 . % ::3 . =
9
(


lb F
E
F E F!
F
x
x
x x
x
(= . %9%
3( . (< = . %)9
9
9
% (

$t
(
,
T
$
T
% (
$t
(
$r
(
U
(
,
y
,
T
$
y
$
T
%.<:3 inch
).;(3 inch
T
%
T
(
U
rol
).%3 inch
2<

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Potongan % S % &
% % % %
% % %
(= . %9%
9
9
x x E M
M x E
M
x
x

pada , T
%
8 9
9 9 (= . %9%
% %

M
lbin
pada ( T
%
8 %.<:3 (99 9(= . (99 <:3 . % (= . %9%
% %

M
lbin
Potongan ( S ( &
( ( ( (
( ( (
3( . (<
9
9
x x F M
M x F
M
x
x

pada $ T
(
8 9 9 9 3( . (<
% %

M lbin
pada ( T
(
8 ;.::3
::3 . ; 3( . (<
% %

M
(99 <<= . %<<
( (

M lbin
Gambar Bi&ang Momen Horison!al
A '
(
B
(99 lbin
<) lbin
39

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

2. Analisa Bi.ang 2ertikal
( )
( ) ( )
lb B
F # Fr #
M
1
1 rol
E
( . :)
:3 . =
; . 3 < <:3 . % ; . 2: %; . (3%
9 :3 . = ; . 3 <:3 . %
9
( (

+ +

+ +


( )
( ) lb %
# Fr # F E
F
1
rol 1 1
1
; . ()2 ( . :) < ; . 2: %; . (3%
9
9
( (
+ +
+ +

Potongan % S % &
% % % %
% % %
; . ()2
9
9
x x E M
M x E
M
1
1

pada , T
%
8 9
9 9 ; . ()2
% %

M
lbin
pada ( T
%
8%.<:3 2;) ))3 . 2;) <:3 . % ; . ()2
% %

M lbin
Potongan ( S ( &
( ) ( )
( )
( ( ( (
( ( ( ( ( (
= . (<= <:3 . % ; . ()2
9 <:3 . %
9
x x M
M x # Fr x E
M
1
+
+ +

pada ( T
(
8 9 2;) <:3 . % ; . ()2
( (

M lbin
pada B T
(
8).;(3
( ) ( ) ;(3 . ) = . (<= ;(3 . ) <:3 . % ; . ()2
( (
+

M
U
(
,
y
$
y
(
T
)
%
T
%
T
(
U
rol
$r
(
)
3%

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

()% ;% . ()9
( (

M lb in
Potongan ) S ) &
) ) )
) ) )
( . :)
9
9
x M
M x F
M
1

pada $ T
(
8 9
9 9 ( . :)
) )

M
lbin
pada B T
(
8=
()% 3= . ()9 %3 . ) ( . :)
) )

M
lb in
Gambar Bi&ang Momen "er!i$al &
Dari hasil &i a!as &i&apa!$an 4
!omen di , 8 !omen di $ 8 9 lbin
!omen di ( 8 )3 . 392 2;) (99
( (
+ lbin momen bending terbesar
!omen di Bol 8 (2< ()% <)
( (
+ lbin
, $
% B
()%lbin
2;) lbin
3(

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

3. Perencanaan .iameter P%r%s III /
'ari tabel #ppendiT #( Hal =:9, W!achine designX, 'eutschman
didapatkan&
Bahan poros direncanakan #-S- %9(96#7
Syp 8 3:999 psi
Su 8 3(999 psi
Uorking endurance limit
# F ) '
x% x% x% nx% x)
+f
)e Q
%

'ari hal =(< #pp B%, machine design, 'eutschman untuk poros dengan
profil adanya lubang pasak, didapat &
Kf6bending7 8 %,;
Kf6torsi7 8 %,)
'ari pers )%) hal %9; machine design, 'eutschman untuk steel dengan
SuF(99999 dan BH.F299, maka &
SOn 8 %99999 psi
'ari tabel ).( persamaan )() hal %9<, machine design, 'eutschman
dengan asumsi poros dioperasikan pada lingkungan non corrosi/e dengan
sur/i/al rate <3 ? , didapatkan &
A
B
8 %9,9=6'!$7 K dengan '!$ 8 %,;2
A
B
8 %9,9=6%,;27 8 9,=;<
'ari fig B) #pp B hal =<) machine design, 'eutschman untuk proses
pengerjaan permukaan dengan mesin didapatkan A
$
8 9,=
'ari pers ).(2 hal %%9 machine design, 'eutschman dengan asumsi
diameter poros akan lebih besar dari Y in dan lebih kecil dari ( in, maka
dapat kita pakai A
S
8 9,=3
Karena tidak ada pengelasan maka A
U
8 %
3)

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

!aka Uorking endurance limit dapat dihitung &
psi )e
)e
(( . %;=2%
3:999 3 . 9 % = , 9 =3 , 9 =;< , 9
; , %
%


'ari persamaan 'istortion ,nergi,
( )
;(3 . 9
)<= %
2
)
)3 . 392
(( . %;=2%
3(999
%
3(999
( )(
7 6
2
)
%
)(
)
(
(
)
( C %
(
(
)

+
,
_

1
1
]
1

+
,
_

o
o
D
D
Tm +s! Mb
)e
)1p
+sb
)1p
N
Do

=3 . 9
o
D
inch
4.2.! Perencanaan P%r%s I2
'ata Poros -4 &
*orsi 8 %23).=3 lb.in %232 lbin
Putaran 8 %)9 rpm
Boda Pulley
Berat roda gigi 6U
(
7 8 =(.%<lb
@aya radial 6$r
(
7 8 2:.; lb
Pada Blower
Berat Blower 6U
b
7 8 39 . 8 %%.(2 lb
32

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Skema dan 'ata
Karena tidak ada gaya tangensial dan gayagaya ke arah T maka @T8HT89,
sehingga analisa gaya hanya pada bidang /ertikal.
2. Analisa Bi.ang 2ertikal
( )
( ) ( )
lb B
F # Fr #
M
1
1 blower p p
E
;= . %:
)< . %%
(2 . = (2 . %% 9: . % 3 . %< %< . =(
9 )< . %% (2 . = 9: . %
9

+ + +

+ +


$r
p
U
p
@
y
@
T
H
y
H
T
%.9: inch
:.%: inch
U
p
,
y
$
y
(
T
)
%
T
%
T
(
U
blower
).%3 inch
U
blower
$r
p
)
33

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

( )
( ) lb G
# Fr # H G
F
1
blower p p 1 1
1
(3 . <3 ;= . %: (2 . %% 3 . %< %< . =(
9
9
+ +
+ +

Potongan % S % &
% % % %
% % %
(3 . <3
9
9
x x G M
M x G
M
1
1

pada @ T
%
8 9 9 9 (3 . <3
% %

M lbin
pada P T
%
8%.9:
%9( <( . %9% 9: . % (3 . <3
% %

M
lbin
Potongan ( S ( &
( ) ( )
( )
( ( ( (
( ( ( (
;< . %9% 9: . % (3 . <3
9 9: . %
9
x x M
M x # Fr x G
M
p p 1
+
+ +

pada P T
(
8 9
%9( 9: . % (3 . <3
( (

M
lbin
pada B T
(
8:.%: ( ) ( ) %: . : ;< . %9% %: . : 9: . % (3 . <3
( (
+

M
3; :2 . 33
( (

M lb in
Potongan ) S ) &
) ) )
) ) )
;= . %:
9
9
x M
M x H
M
1

pada H T
(
8 9
9 9 ;= . %:
) )

M
lbin
pada B T
(
8).%3
3; ;<( . 33 %3 . ) ;= . %:
) )

M
lb in
3;

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Gambar Bi&ang Momen "er!i$al &
Dari hasil &i a!as &i&apa!$an 4
!omen di , 8 !omen di $ 8 9 lbin
!omen di ( 8 <: lbin momen bending terbesar
!omen di Bol 8 3; lbin
3. Perencanaan .iameter P%r%s I2 /
'ari tabel #ppendiT #( Hal =:9, W!achine designX, 'eutschman
didapatkan&
Bahan poros direncanakan #-S- %9(96#7
Syp 8 3:999 psi
Su 8 3(999 psi
Uorking endurance limit
# F ) ' n
x% x% x% x% x)
+f
)e
Q
%

'ari hal =(< #pp B%, machine design, 'eutschman untuk poros dengan
profil adanya lubang pasak, didapat &
Kf6bending7 8 %,;
Kf6torsi7 8 %,)
'ari pers )%) hal %9; machine design, 'eutschman untuk steel dengan
SuF(99999 dan BH.F299, maka &
SOn 8 %99999 psi
@ H
P B
3;lbin
<: lbin
3:

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

'ari tabel ).( persamaan )() hal %9<, machine design, 'eutschman
dengan asumsi poros dioperasikan pada lingkungan non corrosi/e dengan
sur/i/al rate <3 ? , didapatkan &
A
B
8 %9,9=6'!$7 K dengan '!$ 8 %,;2
A
B
8 %9,9=6%,;27 8 9,=;<
'ari fig B) #pp B hal =<) machine design, 'eutschman untuk proses
pengerjaan permukaan dengan mesin didapatkan A
$
8 9,=
'ari pers ).(2 hal %%9 machine design, 'eutschman dengan asumsi
diameter poros akan lebih besar dari Y in dan lebih kecil dari ( in, maka
dapat kita pakai A
S
8 9,=3
Karena tidak ada pengelasan maka A
U
8 %
!aka Uorking endurance limit dapat dihitung &
psi )e
)e
32 . %)=;3
::999 3 . 9 % :: , 9 =3 , 9 =;< , 9
; , %
%


'ari persamaan 'istortion ,nergi,
( )
; . 9
=3 . %23) %
2
)
<:
32 . %)=;3
22999
%
22999
( )(
7 6
2
)
%
)(
)
(
(
)
( C %
(
(
)

+
,
_

1
1
]
1

+
,
_

o
o
D
D
Tm +s! Mb
)e
)1p
+sb
)1p
N
Do

=2 . 9
o
D
inch
3=

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

BAB 2I
PE$EN)ANAAN PA"A&
6.1 Dasar Te%ri
Pasak merupakan bagian elemen mesin yang disamping digunakan untuk
menyambung juga untuk menjaga hubungan putaran relatif antara poros dengan
peralatan mesin yang lain 6dalam hal ini berupa roda gigi dan synchroniPer7. Bila
poros berputar dengan torsi sebesar * maka torsi ini akan menghasilkan gaya
tangensial 6$t7 yang bekerja pada diameter luar dari poros dan gaya tangensial 6$t7
inilah yang akan bekerja pada pasak.
6.7.88 Pasak Teta'
Gambar 4.1 Gaya yang bekerja pada pasak dan dimensi pasak
( Dimensi pasak
Besarnya dimensi pasak didapatkan sesuai ketentuan pada buku X!achine
'esignX , 'eutchman, *abel ::, halaman );).
( Tin%auan tegangan geser
Persamaan yang dipakai adalah &
D , w
T
. .
. (

atau
D , w
T
. . (

'i mana & * 8 torsi yang timbul


w 8 tebal pasak
Ft
Ft
D
n
W
L
H
3<

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

5 8 panjang pasak
8 tegangan geser 8
N
)s1p
Ssyp 8 9,3Syp
' 8 diameter poros
( Tin%auan tegangan kompresi
Persamaan yang dipakai adalah &

, D H
T
. .
(
%
. (

atau
, D H
T
. .
(
%
(

'i mana & * 8 torsi yang timbul 6 lbfin7


H 8 tinggi pasak 6in7
5 8 panjang pasak 6 in7
8 tegangan kompresi yang terjadi 8
N
)1p
' 8 diameter poros 6in7
6.2 Perencanaan Pasak
6.2.1 Perencanaan Pasak Pa.a P%r%s I
'ata awal & * 8 %<< lbin
. 8 ( 6untuk kondisi yang telah diketahui7
( 'imensi pasak
' 8 9.=3 inch 8 (%.3< mm Z
=
:
=
3
< < &
H 8
%;
)
inch
w 8
%;
)
inch
[ Pada Boda @igi )
'iambil 5 6panjang pasak7 8 b 6lebar gigi7 89.== inch
\ *egangan geser yang terjadi &
;9

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

=3 . 9 == . 9
%;
)
%<< (
(
3 . 9

)1p
<) . <9=9 )1p
psi
\ *egangan kompresi yang terjadi &
=3 . 9 == . 9
%;
)
(
%
%<< (
(

)1p
<) . <9=9 )1p
psi
'ari perhitungan di atas maka dipilih bahan Aopper #lloys A'# );9
#nnealed.
[ Pada Pulley
'iambil 5 6panjang pasak7 8 b 6lebar pulley7 8 %.;%inch
\ *egangan geser yang terjadi &
=3 . 9 ;% . %
%;
)
%<< (
(
3 . 9

)1p
;(92 )1p
psi
\ *egangan kompresi yang terjadi &
=3 . 9 ;% . %
%;
)
(
%
%<< (
(

)1p
;(92 )1p
psi
'ari perhitungan di atas maka dipilih bahan Aopper #lloys A'# );9
#nnealed.
6.2.2 Perencanaan Pasak Pa.a P%r%s II
'ata awal & * 8 )<= lbin
. 8 ( 6untuk kondisi yang telah diketahui7
;%

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

( 'imensi pasak
' 8 9.= inch 8 (9.)( mm Z
=
:
=
3
< < &
H 8
%;
)
inch
w 8
%;
)
inch
[ Pada Boda @igi 2
'iambil 5 6panjang pasak7 8 b 6lebar gigi7 89.== inch
\ *egangan geser yang terjadi &
= . 9 == . 9
%;
)
)<= (
(
3 . 9

)1p
23 . (=<23 )1p
psi
\ *egangan kompresi yang terjadi &
=3 . 9 == . 9
%;
)
(
%
)<= (
(

)1p
23 . (=<23 )1p
psi
'ari perhitungan di atas maka dipilih bahan Aopper #lloys A'# (=9
#nnealled.
[ Pada Boda @igi %
'iambil 5 6panjang pasak7 8 b 6lebar gigi7 8 9.:) inch
\ *egangan geser yang terjadi &
=3 . 9 <3 . 9
%;
)
)<= (
(
3 . 9

)1p
3 . (%9(< )1p
psi
\ *egangan kompresi yang terjadi &
;(

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

=3 . 9 <3 . 9
%;
)
(
%
)<= (
(

)1p
3 . (%9(< )1p
psi
'ari perhitungan di atas maka dipilih bahan Aopper #lloys A'# (=9
#nnealled.
[ Pada Bol
'iambil 5 6panjang pasak7 8 b 6lebar gigi7 8 3.< inch
\ *egangan geser yang terjadi &
=3 . 9 < . 3
%;
)
)<= (
(
3 . 9

)1p
% . ))=; )1p
psi
\ *egangan kompresi yang terjadi &
=3 . 9 < . 3
%;
)
(
%
)<= (
(

)1p
% . ))=; )1p
psi
'ari perhitungan di atas maka dipilih bahan Urough Aopper #lloys
A'# (;9 #nnealled.
6.2.3 Perencanaan Pasak Pa.a P%r%s III
'ata awal & * 8 )<= lbin
. 8 ( 6untuk kondisi yang telah diketahui7
( 'imensi pasak
' 8 9.=3 inch 8 (%.3< mm Z
=
:
=
3
< < &
H 8
%;
)
inch
;)

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

w 8
%;
)
inch
[ Pada Boda @igi (
'iambil 5 6panjang pasak7 8 b 6lebar gigi7 89.:) inch
\ *egangan geser yang terjadi &
=3 . 9 <3 . 9
%;
)
)<= (
(
3 . 9

)1p
3% . (%9(< )1p
psi
\ *egangan kompresi yang terjadi &
=3 . 9 <3 . 9
%;
)
(
%
)<= (
(

)1p
3% . (%9(< )1p
psi
'ari perhitungan di atas maka dipilih bahan Urough Aopper #lloys
A'# (=9 #nnealled.
[ Pada Bol
'iambil 5 6panjang pasak7 8 b 6lebar gigi7 8 3.< inch
\ *egangan geser yang terjadi &
=3 . 9 < . 3
%;
)
)<= (
(
3 . 9

)1p
% . ))=; )1p
psi
\ *egangan kompresi yang terjadi &
=3 . 9 < . 3
%;
)
(
%
)<= (
(

)1p
% . ))=; )1p
psi
'ari perhitungan di atas maka dipilih bahan Urough Aopper #lloys
A'# (;9 #nnealled.
;2

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

6.2.! Perencanaan Pasak Pa.a P%r%s !
'ata awal & * 8 %23).=3 lbin
. 8 ( 6untuk kondisi yang telah diketahui7
( 'imensi pasak
' 8 9.=2 inch 8 (%.)); mm Z
=
:
=
3
< < &
H 8
%;
)
inch
w 8
%;
)
inch
[ Pada Pulley
'iambil 5 6panjang pasak7 8 b 6lebar gigi7 8%.;%inch
\ *egangan geser yang terjadi &
=2 . 9 ;% . %
%;
)
=3 . %23) (
(
3 . 9

)1p
23=;: )1p
psi
\ *egangan kompresi yang terjadi &
=2 . 9 ;% . %
%;
)
(
%
=3 . %2=) (
(

)1p
23=;: )1p
psi
'ari perhitungan di atas maka dipilih bahan Urough Aopper #lloys
A'# ;:3 #nnealed.
[ Pada Blower
'iambil 5 6panjang pasak7 8 b 6lebar blower7 8 %.<: inch
\ *egangan geser yang terjadi &
=2 . 9 <: . %
%;
)
=3 . %2=) (
(
3 . 9

)1p
;3

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

)=(3< )1p
psi
\ *egangan kompresi yang terjadi &
=2 . 9 (= . (
%;
)
(
%
=3 . %2=) (
(

)1p
)=(3< )1p
psi
'ari perhitungan di atas maka dipilih bahan Urough Aopper #lloys
A'# ;:3 #nnealed.
;;

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

BAB 2II
PE$EN)ANAAN BEA$IN+
9.1 Dasar Te%ri
'ata yang perlu diketahui dalam perhitungan bantalan yaitu& putaran poros
6n7, diameter poros 6d7. 'an yang dihitung yaitu&
@ayagaya pada tumpuan 6$r7&
( (
" H
F F Fr + dimana& $r 8 gaya radial 6lb7
$
H
8 gaya horiPontal 6lb7
$
4
8 gaya /ertical 6lb7
Beban eki/alen 6P7&
Fr " P dimana& P 8 beban eki/alen 6lb7
4 8 faktor putaran
% untuk ring dalam berputar
%,( untuk ring luar berputar
$r 8 gaya radial 6lb7
+mur bantalan 65
%9
7&
n P
%
,
b

,
_

;9
%9
;
%9
dimana& 5
%9
8 umur bantalan 6jam7
A 8 basic dynamic load rating 6lb7
P 8 beban eki/alen 6lb7
B 8 konstanta yang tergantung dari
type bantalan
) untuk ball bearing

%9
C
)
untuk roller bearing
n 8 putaran poros 6rpm7
;:

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

Pada gear boT ini mengunakan bantalan jenis W'eep@roo/e Ball BearingX adapun
dimensi bantalan standar SK$ sebagai berikut&
Pada analisa perencanaan gearboT ini diambil beberapa asumsi, antara lain&
%. +mur bearing 8 ) tahun, dengan penggunaan mesin %( jamChari, %(
bulanCtahun, didapatkan umur kerjanya %)%29 jam.
dimana& ' 8 diameter luar 6in7
d 8 diameter dalam 6in7
B 8 lebar bantalan 6in7
@ambar 3.% Ball Bearing Single Bow
B
@ambar 3.( Ball Bearing 'ouble Bow
;=

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

(. Karena jenis roda gigi yang digunakan spur gear semua maka beban
aTial untuk semua poros 8 9 lb. Sehingga persamaan beban
ekui/alennya &
( ) Fs (Fa 5"Fr P +
'i mana & 4 8 % untuk ring dalam yang berputar
] 8 factor beban radial
$r 8 beban radial
J 8 factor beban aTial
$a 8 beban aTial
$s 8 konstanta kondisi beban 8 ( 6untuk moderate shock
load7
Karena $a 8 9 ,
9 <
"Fr
Fa
, sehingga ] 8 % dan J 8 9
Sehingga Fr Fs"5Fr P (
9.2 Perencanaan Bearing 'a.a P%r%s 1
'ata awal & d
poros
8 9.=3inch 8 (%.;; mm
putaran poros 6n7 8 <39 rpm
beban radial pada tumpuan # 8 #y 8 <=.%= lb
beban radial pada tumpuan B 8 By 8 )%.<2 lb
\ Perhitungan bantalan # &
lb Fr P ); . %<; %= . <= ( (
Pemilihan bantalan &
;<

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

(2 . %:=)
<39 ;9
%9
); . %<;
%)%29
;9
%9
;
)
;
%9

,
_

,
_

%
%
n P
%
,
b
\ Perhitungan bantalan B &
lb Fr P == . ;) <2 . )% ( (
Pemilihan bantalan &
3:%
<39 ;9
%9
== . ;)
%)%29
;9
%9
;
)
;
%9

,
_

,
_

%
%
n P
%
,
b
9.3 Perencanaan Bearing 'a.a P%r%s 2
'ata awal & d
poros
8 9.=inch 8 (9.)( mm
putaran poros 6n7 8 2:3 rpm
beban radial pada tumpuan A 8 Ay 8 (=:.:2 lb
beban radial pada tumpuan ' 8 'y 8 ;).; lb
\ Perhitungan bantalan A &
lb Fr P 2= . 3:3 :2 . (=: ( (
Pemilihan bantalan &
b 8 ), untuk single row ball bearing,
dipilih ball bearing karena tidak ada gaya
aksial
'ari tabel SK$ dipilih ;(92
b 8 ), untuk single row ball bearing,
dipilih ball bearing karena tidak ada gaya
aksial
'ari tabel SK$ dipilih %;992
:9

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

2%2=
2:3 ;9
%9
2= . 3:3
%)%29
;9
%9
;
)
;
%9

,
_

,
_

%
%
n P
%
,
b
\ Perhitungan bantalan ' &
lb Fr P ( . %(: ; . ;) ( (
Pemilihan bantalan &
<%;
2:3 ;9
%9
( . %(:
%)%29
;9
%9
;
)
;
%9

,
_

,
_

%
%
n P
%
,
b
9.! Perencanaan Bearing 'a.a P%r%s 3
'ata awal & d
poros
8 9.=3inch 8 (%.3< mm
putaran poros 6n7 8 2:3 rpm
beban radial pada tumpuan , 8 ,y 8 ()2.; lb
beban radial pada tumpuan $ 8 $y 8 :).( lb
\ Perhitungan bantalan , &
lb Fr P ( . 2;= ; . ()2 ( (
Pemilihan bantalan &
)):3
2:3 ;9
%9
( . 2;=
%)%29
;9
%9
;
)
;
%9

,
_

,
_

%
%
n P
%
,
b
\ Perhitungan bantalan $ &
lb Fr P 2 . %2; ( . :) ( (
Pemilihan bantalan &
b 8 ), untuk single row ball bearing,
dipilih ball bearing karena tidak ada gaya
aksial
'ari tabel SK$ dipilih ;292
b 8 ), untuk single row ball bearing,
dipilih ball bearing karena tidak ada gaya
aksial
'ari tabel SK$ dipilih %;992
b 8 ), untuk single row ball bearing,
dipilih ball bearing karena tidak ada gaya
aksial
'ari tabel SK$ dipilih ;292
:%

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

%933
2:3 ;9
%9
2 . %2;
%)%29
;9
%9
;
)
;
%9

,
_

,
_

%
%
n P
%
,
b
9.4 Perencanaan Bearing 'a.a P%r%s !
'ata awal & d
poros
8 9.=2inch 8 (%.)); mm
putaran poros 6n7 8 %)9 rpm
beban radial pada tumpuan @ 8 @y 8 <(.(3 lb
beban radial pada tumpuan H 8 Hy 8 %:.;= lb
\ Perhitungan bantalan @ &
lb Fr P 3 . %=2 (3 . <( ( (
Pemilihan bantalan &
29)
%)9 ;9
%9
3 . %=2
%)%29
;9
%9
;
)
;
%9

,
_

,
_

%
%
n P
%
,
b
\ Perhitungan bantalan H &
lb Fr P ); . )3 ;= . %: ( (
Pemilihan bantalan &
29)
%)9 ;9
%9
); . )3
%)%29
;9
%9
;
)
;
%9

,
_

,
_

%
%
n P
%
,
b
b 8 ), untuk single row ball bearing,
dipilih ball bearing karena tidak ada gaya
aksial
'ari tabel SK$ dipilih %;992
b 8 ), untuk single row ball bearing,
dipilih ball bearing karena tidak ada gaya
aksial
'ari tabel SK$ dipilih ;%=92
b 8 ), untuk single row ball bearing,
dipilih ball bearing karena tidak ada gaya
aksial
'ari tabel SK$ dipilih ;%=92
:(

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

BAB 2III
&E"IMPULAN
'ari perhitungan dan perencanaan yang telah dilakukan, diperoleh kesimpulan
sebagai berikut &
Berdasarkan perhitungan dan penentuan elemenelemen mesin
sebelumnya, maka @,#B BO] dapat dibuat.
Bahan baku dan material mesin yang dapat dijumpai dipasaran menjadi
pertimbangan utama dalam perencanaan ini.
Konstruksi mesin ini sederhana sehingga baik pembuatan maupun
perawatan mudah dilakukan.
,lemenelemen mesin yang digunakan dan spesifikasinya adalah sbb &
1. M%t%r listrik /
'aya 8 ) Hp
Putaran 8 <39 rpm
2. $%.a +igi/
a. Boda gigi %& jenis & spur gear
sudut kontak 67 & (9
o

diametral pitch 6P7 &%)
diameter 6d7 & ;.9= in
lebar 6b7 & 9.:) in
jumlah gigi 6.t7 & =9
bahan & S#, %9(9
b. Boda gigi (& jenis & spur gear
sudut kontak 67 & (9
o

diametral pitch 6P7 & %)
diameter 6d7 & ;.9=in
:)

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

lebar 6b7 & 9.:) in
jumlah gigi 6.t7 & =9
bahan & #S*! 39
c. Boda gigi )& jenis & spur gear
sudut kontak 67 & (9
o

diametral pitch 6P7 & %%
diameter 6d7 & (.3 in
lebar 6b7 & 9.== in
jumlah gigi 6.t7 & (=
bahan & Aast Steel 9,(?U^*
d. Boda gigi 2& jenis & spur gear
sudut kontak 67 & (9
o

diametral pitch 6P7 & %%
diameter 6d7 & 3 in
lebar 6b7 & 9.== in
jumlah gigi 6.t7 & 33
bahan & #S*! )3
3. Pulle-
a. Pulley % & diameter & (.=) in
lebar 6b7 & %.;% in
bahan & wrough V cast iron magnesium alloy
b. Pulley ( & diameter & %=.(: in
lebar 6b7 & %.;% in
bahan & wrough V cast iron magnesium alloy
c. Belt & jenis & 4 belt
tipe & A
jumlah belt & (
:2

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

bahan & solid wo/en cotton
!. P%r%s
a. Poros - & diameter 6d
-
7 & 9.=< in
panjang 657 & %%.)< in
bahan & #-S- %%%= 6HB7
b. Poros -- & diameter 6d
--
7 & 9.= in
panjang 657 & =.:3 in
bahan & #-S- %9<3 6#7
c. Poros ---& diameter 6d
---
7 & 9.=3 in
panjang 657 & =.:3 in
bahan & #-S- %9(9 6#7
d. Poros -4& diameter6d
-4
7 & 9.=2 in
panjang 657 & %%.)< in
bahan & #-S- %9(9 6#7
4. Pasak/
a. Pasak pada Poros - &
_ Boda gigi ) & jenis & $lat S`uare Key
lebar 6U7 & 9.%=:3 in
tinggi 6H7 & 9.%=:3 in
panjang 657 & 9.==
bahan & Aopper #lloys A'# );9
#nnealed
_ Pulley & jenis & $lat S`uare Key
lebar 6U7 & 9.%=:3 in
tinggi 6H7 & 9.%=:3 in
panjang 657 & (.(= in
:3

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

bahan & Aopper #lloys A'# );9
#nnealed
b. Pasak pada Poros -- &
_ Boda gigi 2 & jenis & $lat S`uare Key
lebar 6U7 & 9.%=:3 in
tinggi 6H7 & 9.%=:3 in
panjang 657 & 9.==
bahan & Aopper #lloys A'# (=9
#nnealled
_ Boda gigi % & jenis & $lat S`uare Key
lebar 6U7 & 9.%=:3 in
tinggi 6H7 & 9.%=:3 in
panjang 657 & 9.:) in
bahan & Aopper #lloys A'# (=9
#nnealled
c. Pasak pada Poros ---&
_ Boda gigi 2 & jenis & $lat S`uare Key
lebar 6U7 & 9.%=:3 in
tinggi 6H7 & 9.%=:3 in
panjang 657 & 9.==
bahan & Aopper #lloys A'# (=9
#nnealled
_ Boda gigi % & jenis & $lat S`uare Key
lebar 6U7 & 9.%=:3 in
tinggi 6H7 & 9.%=:3 in
panjang 657 & 9.:) in
:;

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

bahan & Aopper #lloys A'# (=9
#nnealled
_ Bol & jenis & $lat S`uare Key
lebar 6U7 & 9.%=:3 in
tinggi 6H7 & 9.%=:3 in
panjang 657 & 3.< in
bahan & Urough Aopper #lloys A'#
(;9 #nnealled
d. Pasak pada Poros -4&
_ Pada Pulley & jenis & $lat S`uare Key
lebar 6U7 & 9.%=:3 in
tinggi 6H7 & 9.%=:3 in
panjang 657 & (.(=
bahan & Urough Aopper #lloys A'#
;:3 #nnealed
_ Pada Blower & jenis & $lat S`uare Key
lebar 6U7 & 9.%=:3 in
tinggi 6H7 & 9.%=:3 in
panjang 657 & %.<: in
bahan & Urough Aopper #lloys A'#
;:3 #nnealed
6. Bantalan/
a. Bantalan pada Poros - &
'ari tabel SK$ dipilih tipe 'eep groo/e ball bearingsingle row
dengan d 6diameter dalam bantalan7 8 (9 mm
_ Bantalan # & seri & ;(92
lebar 6b7 & %2 mm
::

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

diameter luar 6'7 & 2: mm
berat & 9.(2 lb
_ Bantalan B & seri & %;992
lebar 6b7 & = mm
diameter luar 6'7 & 2( mm
berat & 9.%% lb
b. Bantalan pada Poros -- &
'ari tabel SK$ dipilih tipe 'eep groo/e ball bearingsingle row
dengan d 6diameter dalam bantalan7 8 (9 mm
_ Bantalan A & seri & ;292
lebar 6b7 & %< mm
diameter luar 6'7 & :( mm
berat & 9.== lb
_ Bantalan ' & seri & %;992
lebar 6b7 & = mm
diameter luar 6'7 & 2( mm
berat & 9.%% lb
c. Bantalan pada Poros --- &
'ari tabel SK$ dipilih tipe 'eep groo/e ball bearingsingle row
dengan d 6diameter dalam bantalan7 8 (9 mm
_ Bantalan , & seri & ;292
lebar 6b7 & %< mm
diameter luar 6'7 & :( mm
berat & 9.== lb
_ Bantalan $ & seri & %;992
lebar 6b7 & = mm
diameter luar 6'7 & 2( mm
:=

Gear Box Mesin Pemecah Gabah
Perencanaan Elemen Mesin

berat & 9.%% lb
d. Bantalan pada Poros -4 &
'ari tabel SK$ dipilih tipe 'eep groo/e ball bearingsingle row
dengan d 6diameter dalam bantalan7 8 (9 mm
_ Bantalan @ & seri & ;%=92
lebar 6b7 & : mm
diameter luar 6'7 & )( mm
berat & 9.92 lb
_ Bantalan H & seri & ;%=92
lebar 6b7 & : mm
diameter luar 6'7 & )( mm
berat & 9.92 lb
:<

You might also like