Ca Orbita

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh.
Saleh Probolinggo
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
Kanker adalah salah satu penyakit yan !anyak "eni"!ulkan kesen saraan dan ke"atian pada "anusia. Kanker payudara serin dite"ukan di seluruh dunia den an insidens relati# tin i$ Di ne ara%ne ara !arat$ kanker "erupakan penye!a! ke"atian n&"&r ' setelah penyakit%penyakit kardi&(askular )A"a$ 1**+,. Diperkirakan$ ke"atian aki!at kanker di dunia "en-apai .$/ 0uta per tahun dan '$/ 0uta di antaranya dite"ukan di ne ara !erke"!an . 1u"lah penderita !aru per tahun 2$* 0uta di seluruh dunia dan / 0uta di antaranya dite"ukan di ne ara sedan !erke"!an )Parkin$et al 1*33 dala" 4irait$ 1**5,.)5, Kanker payudara "erupakan kanker ter!anyak kedua sesudah kanker leher rahi" di Ind&nesia )T0indar!u"i$ 1**2,. 4e0ak 1*33 sa"pai 1**'$ ke anasan terserin di Ind&nesia tidak !anyak !eru!ah. Kanker leher rahi" dan kanker payudara tetap "enduduki te"pat teratas. 4elain 0u"lah kasus yan !anyak$ le!ih dari 6+7 penderita kanker payudara dite"ukan pada stadiu" lan0ut )8&nin key$ '+++,. Data dari Direkt&rat 1enderal Pelayanan 8edik Departe"en Kesehatan "enun0ukkan !ah9a Case Fatality Rate ):;R, aki!at kanker payudara "enurut &l&n an penye!a! sakit "enun0ukkan penin katan dari tahun 1**'%1**/$ yaitu dari /$* "en0adi 6$3 )A"!arsari$ 1**3,. )5, Ge0ala per"ulaan kanker payudara serin tidak disadari atau dirasakan den an 0elas &leh penderita sehin a !anyak penderita yan !er&!at dala" keadaan lan0ut. Hal inilah yan "enye!a!kan tin inya an ka ke"atian kanker terse!ut. Padahal$ pada stadiu" dini ke"atian aki!at kanker "asih dapat di-e ah. T0indar!u"i )1*3', "en atakan$ !ila penyakit kanker payudara dite"ukan dala" stadiu" dini$ an ka harapan hidupnya )life expectancy, tin i$ !erkisar antara 32 s.d. *27. Na"un$ dikatakannya pula !ah9a 6+%%*+7 penderita datan ke ru"ah sakit setelah penyakit parah$ yaitu setelah "asuk dala" stadiu" lan0ut. Pen &!atan kanker pada stadiu" lan0ut san at sukar dan hasilnya san at tidak "e"uaskan. Pen &!atan kurati# untuk kanker u"u"nya &perasi dan atau radiasi. Pen &!atan pada stadiu" dini untuk kanker payudara "en hasilkan kese"!uhan 627 )A"a$ 1**+,. Pen &!atan pada penderita kanker "e"erlukan tekn&l& i -an ih$ ketra"pilan$ dan pen ala"an yan luas. Perlu penin katan upaya pelayanan kesehatan$ khususnya di R4 karena 0u"lah yan sakit terus%"enerus "enin kat$ terle!ih "enyan kut &l&n an u"ur pr&dukti#. In#&r"asi tentan #akt&r%#akt&r ketahanan hidup "e"!erikan "an#aat yan !esar. Bukan hanya untuk penin katan penan anan penderita kanker payudara$ tapi 0u a untuk "e"!erikan in#&r"asi yan -ukup kepada "asyarakat tentan kanker payudara dan perke"!an an serta pr& n&sis penyakit terse!ut di "asa "endatan . )5, Pria 0u a dapat terkena kanker payudara 9alau persentasenya le!ih ke-il daripada pere"puan. Kanker payudara pada pria 0u a !er!ahaya. Penye!aran kanker payudara pada pria le!ih -epat karena 0arin an sekitar payudara pria le!ih tipis dari pere"puan sehin a pada tahap a9al "un kin sudah ter0adi pelekatan pada 0arin an sekitarnya. Karena itu$ disarankan pria 0u a "elakukan 4ADARI sehin a setiap peru!ahan -epat diketahui. Ind&nesia sudah -ukup la"a "en ka"panyekan 4ADARI )periksa payudara sendiri,. 4ADARI adalah tindakan deteksi dini terhadap adanya e0ala% e0ala kanker payudara. 8et&de ini san at sederhana$ na"un diharapkan dapat "enekan tin inya an ka penderita kanker payudara$ karena se"akin a9al terdeteksi "aka se"akin -epat pr&ses pen &!atan yan diperlukan. 1.' RU8U4AN 8A4ALAH 1
Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo
1.'.1 1.'.' 1.'./ 1./
Apa de#inisi Kanker Payudara< Ba ai"ana eti&l& i dan pat&#isi&l& i Kanker Payudara < Ba ai"ana dia n&sis dan penatalaksanaan Kanker Payudara<
TU1UAN 1./.1 1./.' 1././ 8en etahui de#inisi Kanker Payudara 8en etahui eti&l& i dan pat&#isi&l& i Kanker Payudara 8en etahui -ara dia n&sis dan penatalaksanaan Kanker Payudara
BAB II PE8BAHA4AN '. 1. ANAT=8I PA>UDARA
'
Diunduh dari http:// www.medicalartlibrary.com/reproductive/images/breast-anatomy.jpg.htm. pada tan al '+ 8aret '+1/ pukul '+.++
Payudara terdiri atas k&rpus "a"ae )!adan payudara,$ putin susu dan are&la. K&rpus terdiri dari 0arin an kelen0ar payudara$ saluran susu )duktus lakti#erus,$ 0arin an ikat$ le"ak$ pe"!uluh darah$ sara# dan pe"!uluh li"#e. Putin susu dan are&la "erupakan !a ian dari kulit payudara. Putin "en andun u0un %u0un sara# perasa yan sensiti#$ dan &t&t p&l&s yan akan !erk&ntraksi !ila ada ran san an. Are&la "erupakan !a ian yan le!ih !erpi "en di sekelilin putin . Kelen0ar 8&r a ni adalah kelen0ar kerin at !esar yan salurannya !er"uara pada are&la. Kelen0ar ini "en eluarkan -airan yan !er#un si "ele"askan dan "elindun i are&la se9aktu "enyusui. 4elain itu pada are&la 0u a terdapat &t&t p&l&s dan u0un %u0un sera!ut sara#. ;un si &t&t p&l&s dala" putin dan are&la adalah "en uran i per"ukaan are&la$ "en&n0&lkan putin dan "en &s&n kan sinus lakti#erus 9aktu "enyusui.
Diunduh dari http://www. bscientific.co.th/imagelibrary/!R"##$%%/!R"##$%%&'"&(he-Female)reast-Chart-*natomy-+athology-and-,elf--xamination.jpg.htm. pada tan al '+ 8aret '+1/ pukul '+.++
a. Kelen0ar "a""aria Kelen0ar "a""aria "erupakan kelen0ar eks&krin yan "ensekresi susu. Kelen0ar "a""aria terletak di anteri&r dindin dada$ (entral ".pe-t&ralis "a0&r$ ".serratus anteri&r$ "eluas dari -&sta II%?I dan dari sternu" sa"pai linea "ida@illaris. Ba ian p&steri&r kelen0ar "a""aria "erupakan 0arin an pen ikat l&n ar )spatiu" retr&"a""ae, yan "e"isahkan kelen0ar "a""aria den an #as-ia yan "enutupi ". pe-t&ralis "ay&r dan ". serratus anteri&r. 4etiap kelen0ar "a""aria "erupakan ele(asi dari 0arin an landular dan adip&se yan tertutup kulit pada dindin anteri&r dada. ?ariasi ukuran kelen0ar "a""aria !er antun pada (ariasi 0u"lah 0arin an le"ak dan 0arin an ikat$ !ukan pada 0u"lah 0arin an landular se"ata. 1arin an landular terdiri dari 12%'+ l&!us "ay&r$ setiap l&!us dialiri duktus lakti#erusnya sendiri yan "e"!esar "en0adi sinus lakti#erus )a"pula, se!elu" "un-ul untuk "e"per#&rasi puttin den an 12%'+ "ulut )&penin ,. L&!us%l&!us dikelilin i 0arin an adip&se dan dipisahkan &leh li a"ent suspens&riu" -&&per )!ekas 0arin an ikat #i!r&sa,. Li a"entu" suspens&riu" )-&&per, adalah t&n0&lan #i!r&sa yan !ersatu den an 0arin an su!kutan. Li a"en suspens&riu" ini "erentan dari #asia dala" &t&t pekt&ralis sa"pai #asia super#isisalis tepat di !a9ah kulit. L&!us "ay&r !ersu!di(isi "en0adi '+%.+ l&!ulus$ setiap l&!ules ke"udian !er-a!an "en0adi duktus%duktus ke-il yan !erakhir di al(e&li sekret&ri. 4el%sel al(e&lar$ di !a9ah pen aruh h&r"&nal saat keha"ilan dan setelah kelahiran "erupakan unit landular yan "enyintesis dan "ensekresi susu3. 4ela"a pertu"!uhan$ kelen0ar "a""aria dipen aruhi &leh h&r"&n estr& en dan pr& ester&n )h&r"&n &(ariu", untuk pr&li#erasi duktus dan h&r"&n "a""& enAlakt& en )h&r"&n hyp&#ise, untuk laktasi. Pada 9anita yan pu!ertas$ kelen0ar "a""aria tu"!uh "e"!esar dan are&la "en0adi le!ih -&klat$ "e"!entuk duktus dan l&!ulus$ sedan kan pada 9anita i""atur dan pria$ kelen0ar "a""aria sa"a !esar. .
!. Papilla "a""aria U"u"nya terdapat pada spatiu" inter-&stale I?$ tapi letak ini !er(ariasi ter antun 0enis kela"in dan !erat !adan indi(idu. Papilla "a""aria ini !erisi duktus lakti#erus yan "erupakan saluran keluar dari l&!us dan l&!ulus kelen0ar "a""aria. Kadan duktus ini "en ala"i dilatasi dise!ut sinus lakti#erus. Papilla "a""aria dikelilin i &leh are&lar "a""ae yan hiperpi "entasi dan !erisi kelen0ar sud&ri#era$ kelen0ar se!asea yan "e"!entuk tu!erkel$ dan kelen0ar are&laris)8&nt &"ery,$ !e!erapa diantaranya !erhu!un an den an #&likel ra"!ut dan sera!ut &t&t p&l&s yan "enye!a!kan ereksi papilla "a""aria saat !erk&ntraksi. 4edan kan$ kelen0ar are&laris !er#un si untuk "e"inyaki sela"a pr&ses laktasi6. -. ?as-ularisasi 1, 4iste"a arteri&sa a, Kulit % % Rr. "a""aria lateralis )rr. anteri&r$ r. -utanei lateralis aa. Inter-&stalis p&steri&ris, Rr "a""aria "edialis )rr. -utanei anteri&ris$ aa. inter-&stalis p&steri&r I?% ?I, !, Kelen0ar "a""aria % % % r. per#&rans a. "a""aria interna )-a!an a. su!kla(ia, r. th&ra-alis lateralis )-a!an a. a@illaris, a. inter-&stalis p&steri&r
', 4iste"a (en&sa a, super#i-ial Ber"uara ke r.per#&rans (. "a""aria interna dan (. super#isialis -&lli !, pr&#unda Ber"uara ke r.per#&rans (. "a""aria interna$ (. a@illaris$ dan (. inter-&stalis d. Inner(asi % % % Rr. "a""aria "ediales )rr. -utanei anteri&ris nn inter-&stalis II%I?, Rr. "a""aria laterales )rr -utanei lateralis nn inter-&stalis I?%?I, 4era!ut &t&n&" untuk pe"!uluh darah dan &t&t p&l&s kelen0ar
Persara#an kulit payudara diurus &leh -a!an pleksus ser(ikalis dan n.inter-&stalis. 1arin an kelen0ar payudara sendiri diurus &leh sara# si"patik. Ada !e!erapa sara# la i yan perlu diin at sehu!un an den an paralisis dan "ati rasa pas-a !edah$ yakni n.interk&st&!rakialis dan n.-utaneus !ra-hius "edialis yan "en urus sensi!ilitas daerah a@illa dan !aian "edian len an atas. Pada diseksi a@illa$ sara# ini sedapat "un kin disin kirkan sehin a tidak ter0adi "ati rasa di daerah terse!ut. 2
4ara# n.pe-t&ralis yan "en urus ".pe-t&ralis "ay&r dan "in&r$ n. Th&ra-&d&rsalis yan "en urus ".latissi"us d&rsi$ dan n.th&ra-alis l&n us yan "en urus ".serratus anteri&r sedapat "un kin dipertahankan pada "astekt&"i den an diseksi a@illa. e. 4iste"a li"#ati-a ?asa li"#ati-a dari kulit sekitar are&la )papilla, "a""ae "enu0uB 1, N&dus ly"#ati-a a@illaris ', N&dus ly"#ati-a -er(i-alis pr&#unda /, N&dus ly"#ati-a delt&ide&pe-kt&rales ., N&dus ly"#ati-a parasternalis Penyaluran li"#e dari payudara kuran le!ih 627 ke a@illa$ se!a ian la i ke kelen0ar parasternal$ teruta"a dari !a ian yan sentral dan "edial dan ada pula penyaliran yan ke kelen0ar interpe-t&ralis. Pada a@illa terdapat rata%rata 2+ ) !erkisar antara 1+%*+, !uah kelen0ar etah !enin yan !erada di sepan0an arteri dan (ena !ra-hialis. 4aluran li"#e dari seluruh payudara "enyalir ke kel&"p&k anteri&r a@illa$ kel&"p&k sentral a@illa$ kelen0ar a@illa !a ian dala"$ yan le9at sepan0an (.a@illaris dan yan !erlan0ut lan sun ke kelen0ar ser(ikal !a ian kaudal dala" di #&sa suprakla(ikuler. 1alur li"#e lainnya !erasal dari daerah sentral dan "edial yan selain "enu0u ke kelen0ar sepan0an pe"!uluh "a"aria interna$ 0u a "enu0u ke a@illa k&ntralateral$ ke ".re-tus a!d&"inis le9at li a"entu" #alsiparu" hepatis ke hati$ pleura dan payudara k&ntralateral.
'. '.
;I4I=L=GI PA>UDARA
Payudara "en ala"i ti a "a-a" peru!ahan yan dipen aruhi h&r"&n. Peru!ahan perta"a adalah se0ak "asa hidup anak "elalui pu!ertas$ "asa #ertilitas$ sa"pai ke kli"akteriu" dan "en&pause. 4e0ak pu!ertas pen aruh estr& en dan pr& ester&n yan dipr&duksi &(ariu" dan 0u a h&r"&n hip&#ise telah "enye!a!kan duktus !erke"!an dan ti"!ulnya asinus. Peru!ahan kedua adalah peru!ahan sesuai siklus "enstruasi. 4ekitar hari kedelapan "enstruasi$ payudara "en0adi le!ih !esar dan !e!erapa hari se!elu" "enstruasi !erikutnya ter0adi pe"!esaran "aksi"u". Kadan ti"!ul !en0&lan yan nyeri dan tidak rata. 4ela"a !e!erapa hari "en0elan "enstruasi payudara "en0adi te an dan nyeri sehin a pe"eriksaan #isik$ teruta"a palpasi$ tidak "un kin dilakukan. Pada saat itu pe"eriksaan "a""& ra" tidak !er una karena k&ntras kelen0ar terlalu !esar. Be itu "enstruasi "ulai$ se"uanya !erkuran . Peru!ahan keti a ter0adi saat ha"il dan "enyusui. 4aat itu payudara "e"!esar karena epitel duktus l&!ul dan al(e&us !erpr&li#erasi dan tu"!uh duktus !aru. 4ekresi h&r"&n pr&laktin dari hip&#isis anteri&r "e"i-u ) trigger, laktasi. Air susu dipr&duksi &leh sel%sel al(e&lus$ "en isi asinus$ ke"udian dikeluarkan "elalui duktus ke putin susu. '. /. DE;INI4I 5
Kanker adalah suatu k&ndisi di"ana sel telah kehilan an pen endalian dan "ekanis"e n&r"alnya$ sehin a "en ala"i pertu"!uhan yan tidak n&r"al$ -epat dan tidak terkendali Kanker payudara ):ar-in&"a "a""ae, adalah suatu penyakit ne&plas"a yan anas yan !erasal dari parenchyma. Penyakit ini &leh .ord /ealth 0rgani1ation )CH=, di"asukkan ke dala" 2nternational Classification of 3iseases )I:D,. Kanker payudara adalah ke anasan yan !erasal dari parenki"$ str&"a$ are&la$ "aupun papilla "a""ae. '. .. EPIDE8=L=GI
8enurut CH= 3%*7 9anita akan "en ala"i kanker payudara. 4etiap tahun le!ih dari '2+.+++ kasus !aru kanker payudara terdia n&sa di Er&pa dan kuran le!ih 162.+++ di A"erika 4erikat. 8asih "enurut CH=$ tahun '+++ diperkirakan 1.' 0uta 9anita terdia n&sis kanker payudara dan le!ih dari 6++.+++ "enin al karenanya. )1+, Dari #akt&r Data CH= "enun0ukkan !ah9a 637 kanker payudara ter0adi pada 9anita usia 2+ tahun ke atas. Hanya 57% nya ter0adi pada "ereka yan !erusia kuran dari .+ tahun. 8eski de"ikian$ kian hari "akin !anyak penderita kanker payudara yan !erusia /+%an. =leh karena itu 0ika Anda ter"asuk &l&n an yan !eresik& tin i$ "eski !aru !erusia /+%an$ tak ada salahnya untuk le!ih !ersikap 9aspada terhadap peru!ahan yan ter0adi pada payudara Anda. )1+, Kanker payudara serin dite"ukan di seluruh dunia den an insidens relati# tin i$ yaitu '+7 dari seluruh ke anasan )T0ah0adi$ 1**2,. Dari 5++.+++ kasus kanker payudara !aru yan didia n&sis setiap tahunnya. 4e!anyak /2+.+++ di antaranya dite"ukan di ne ara "a0u$ sedan kan '2+.+++ di ne ara yan sedan !erke"!an )8&nin key$ '+++,. Di A"erika 4erikat$ ke anasan ini palin serin ter0adi pada 9anita de9asa. Diperkirakan di A4 162.+++ 9anita didia n&sis "enderita kanker payudara yan "e9akili /'7 dari se"ua kanker yan "enyeran 9anita. Bahkan$ dise!utkan dari 12+.+++ penderita kanker payudara yan !er&!at ke ru"ah sakit$ ...+++ &ran di antaranya "enin al setiap tahunnya )=e"iati$ 1***,. *merican Cancer ,ociety "e"perkirakan kanker payudara di A"erika akan "en-apai ' 0uta dan .5+.+++ di antaranya "enin al antara 1**+%'+++ )8&nin key$ '+++,. )1+, Kanker payudara "erupakan kanker den an insiden tertin i n&.' di Ind&nesia dan terdapat ke-enderun an dari tahun ke tahun insiden ini "enin kat. Di Ind&nesia !erdasarkan DPath&l& i-al Based Re istrati&nE kanker payudara "e"punyai insidens relati# 11$27. Diperkirakan di Ind&nesia "e"punyai insidens "ini"al '+.+++ kasus !aru pertahunF den an kenyataan !ah9a le!ih dari 2+7 kasus "asih !erada dala" stadiu" lan0ut.
'. 2.
ETI=L=GI
Eti&l& i pasti dari kanker payudara "asih !elu" 0elas. Be!erapa penelitian "enun0ukkan !ah9a 9anita den an #akt&r risik& tertentu le!ih serin untuk !erke"!an "en0adi kanker payudara di!andin kan yan tidak "e"iliki !e!erapa #akt&r risik& terse!ut. ' Be!erapa #akt&r risik& terse!ut B 6
Umur : Ke"un kinan untuk "en0adi kanker payudara se"akin "enin kat seirin !erta"!ahnya u"ur se&ran 9anita. An ka ke0adian kanker payudara rata%rata pada 9anita usia .2 tahun ke atas. Kanker 0aran ti"!ul se!elu" "en&pause. Kanker dapat didia n&sis pada 9anita pre"en&pause atau se!elu" usia /2 tahun$ tetapi kankernya -enderun le!ih a resi#$ dera0at tu"&r yan le!ih tin i$ dan stadiu"nya le!ih lan0ut$ sehin a survival rates%nya le!ih rendah. Riwayat kanker payudara : Canita den an ri9ayat pernah "e"punyai kanker pada satu payudara "e"punyai risik& untuk !erke"!an "en0adi kanker pada payudara yan lainnya. Riwayat Keluarga : Risik& untuk "en0adi kanker le!ih tin i pada 9anita yan i!unya atau saudara pere"puan kandun nya "e"iliki kanker payudara. Risik& le!ih tin i 0ika an &ta keluar anya "enderita kanker payudara se!elu" usia .+ tahun. Risik& 0u a "enin kat !ila terdapat kera!atAsaudara )!aik dari keluar a ayah atau i!u, yan "enderita kanker payudara. Perubahan payudara tertentu : Be!erapa 9anita "e"punyai sel%sel dari 0arin an payudaranya yan terlihat a!n&r"al pada pe"eriksaan "ikr&sk&pik. Risik& kanker akan "enin kat !ila "e"iliki tipe%tipe sel a!n&r"al tertentu$ seperti atypical hyperplasia dan lobular carcinoma in situ GL:I4H. Perubahan Genetik : ;akt&r enetik !erpen aruh dala" penin katan ter0adinya kanker payudara. Ri9ayat keluar a yan pernah "en ala"i kanker payudara "enin katkan risik& !erke"!an nya penyakit ini. Kelainan ini diketahui terletak dil&kus ke-il di kr&"&s&" 16I'1 pada kanker payudara yan ti"!ul saat usia "uda. Dua tumor suppressor gene$ BR:A1 dan BR:A' !erperan dala" risik& "un-ulnya kanker payudara pada 9anita. 8utasi pada BR:A1 dan BR:A' !erhu!un an den an risik& ter0adinya kanker payudara "en-apai 2+7%327 pada 9anita. Laki%laki den an "utasi BR:A1 tidak "en ala"i penin katan risik& kanker payudara$ tetapi ter0adi penin katan risik& kanker pr&stat dan kanker k&l&n. Riwayat reproduksi dan hormon : Be!erapa #akt&r yan "enin katkan 0u"lah siklus "enstruasi seperti menarche dini )se!elu" usia 1' tahun,$ nuliparitas$ dan "en&pause yan terla"!at )di atas 22 tahun, !erhu!un an 0u a den an penin katan risik& kanker. Di#erensiasi akhir dari epitel payudara yan ter0adi pada akhir keha"ilan akan "e"!eri e#ek pr&tekti#$ sehin a se"akin tua u"ur se&ran 9anita "elahirkan anak perta"anya$ risik& kanker "enin kat. Kele!ihan h&r"&n estr& en end& en atau le!ih tepatnya ter0adi ketidaksei"!an an h&r"&n terlihat san at 0elas pada kanker payudara.. Canita pas-a "en&pause Canita yan "endapatkan menopausal hormone therapy "e"akai estr& en$ atau "en k&nsu"si estr& en dita"!ah pr& estin setelah "en&pause "enin katkan risik& kanker. Penelitian &leh /arvard ,chool of +ublic /ealth "enye!utkan !ah9a kele!ihan 0u"lah estr& en di air seni$ #rekuensi &(ulasi$ dan u"ur saat "enstruasi dihu!un kan den an "enin katnya resik& terkena kanker payudara. Epitel payudara n&r"al "e"iliki resept&r estr& en dan pr& ester&n. Kedua resept&r dite"ukan pada se!a ian !esar kanker payudara. Ber!a ai !entuk r&9th pr&"&ters )trans#&r"in r&9th #a-t&r%alpha A epitehlial r&9th #a-t&r$ platelet%deri(ed r&9th #a-t&r,$ #i!r&!last r&9th #a-t&r dan r&9th inhi!it&r disekresi &leh sel kanker payudara "anusia. Banyak penelitian "enyatakan !ah9a r&9th pr&"&ters terli!at dala" "ekanis"e aut&krin dari tu"&r. Pr&duksi G; ter antun pada 3
h&r"&n estr& en$ sehin a interaksi antara h&r"&n di sirkulasi$ resept&r h&r"&n pada sel kanker dan G; aut&krin "eran san sel tu"&r "en0adi le!ih pr& resi#.
Ras : Kanker payudara le!ih serin terdia n&sis pada 9anita kulit putih$ di!andin kan 9anita Latin A"erika$ Asia$ &r A#rika. Insidensi le!ih tin i pada 9anita yan tin al di daerah industrialisasi. Wanita yang mendapat terapi radiasi pada daerah dada : Canita yan "endapat terapi radiasi di daerah dada )ter"asuk payudara, se!elu" usia /+ tahun$ resik& untuk !erke"!an nya kanker payudara akan "enin kat di ke"udian hari. Kepadatan jaringan payudara : 1arin an payudara dapat padat ataupun !erle"ak. Canita yan pe"eriksaan "a""& ra"nya "enun0ukkan 0arin an payudara yan le!ih padat$ risik& untuk "en0adi kanker payudaranya "enin kat. Overweight atau Obese setelah menopause: Ke"un kinan untuk "endapatkan kanker payudara setelah "en&pause "enin kat pada 9anita yan overweight atau obese$ karena su"!er estr& en uta"a pada 9anita p&st"en&pause !erasal dari k&n(ersi andr&stenedi&ne "en0adi estr&ne yan !erasal dari 0arin an le"ak$ den an kata lain &!esitas !erhu!un an den an penin katan paparan estr& en 0an ka pan0an . Kurangnya aktivitas fisik : Canita yan akti(itas #isik sepan0an hidupnya kuran $ risik& untuk "en0adi kanker payudara "enin kat. Den an akti(itas #isik akan "e"!antu "en uran i penin katan !erat !adan dan &!esitas. Diet : Be!erapa penelitian "enun0ukkan !ah9a 9anita yan serin "inu" alk&h&l "e"punyai risik& kanker payudara yan le!ih !esar. Karena alk&h&l akan "enin katkan kadar estri&l seru". 4erin "en k&nsu"si !anyak "akan !erle"ak dala" 0an ka pan0an akan "enin katkan kadar estr& en seru"$ sehin a akan "enin katkan risik& kanker.
'. 5.
KLA4I;IKA4I
1. N=N IN?A4I?E :AR:IN=8A a, Du-tal -ar-in&"a in situ 3uctal carcinoma in situ$ 0u a dise!ut intraductal cancer$ "eru0uk pada sel kanker yan telah ter!entuk dala" saluran dan !elu" "enye!ar. 4aluran "en0adi tersu"!at dan "e"!esar seirin !erta"!ahnya sel kanker di dala"nya. Kalsiu" -enderun terku"pul dala" saluran yan tersu"!at dan terlihat dala" "a"& ra#i se!a ai kalsi#ikasi terkluster atau tak !eraturan )clustered or irregular *
calcifications, atau dise!ut kalsi#ikasi "ikr& )microcalcifications, pada hasil "a""& ra" se&ran 9anita tanpa e0ala kanker. D:I4 dapat "enye!a!kan keluarnya -airan putin kadan atau "un-ulnya "assa yan se-ara 0elas terlihat atau dirasakan$ dan terlihat pada "a""& ra#i. D:I4 dite"ukan den an tidak sen a0a saat d&kter "elakukan !i&psy tu"&r 0inak. 4ekitar '+7%/+7 ke0adian kanker payudara dite"ukan saat dilakukan "a"& ra#i. 1ika dia!aikan dan tidak ditan ani$ D:I4 dapat "en0adi kanker in(asi# den an p&tensi penye!aran ke seluruh tu!uh. D:I4 "un-ul den an dua tipe sel yan !er!eda$ di"ana salah satu sel -enderun le!ih in(asi# dari tipe satunya. Tipe perta"a$ den an perke"!an an le!ih la"!at$ terlihat le!ih ke-il di!andin kan sel n&r"al. 4el ini dise!ut solid4 papillary atau cribiform. Tipe kedua$ dise!ut comedeonecrosis$ serin !ersi#at pr& resi# di a9al perke"!an annya$ terlihat se!a ai sel yan le!ih !esar den an !entuk tak !eraturan.
A B Ga"!ar 1.1' Du-tal :ar-in&"a in situ ) , dan 4el%sel kanker "enye!ar keluar dari du-tus$ "en in(asi 0arin an sekitar dala" "a""ae )!, Diunduh dari httpBAA999.kes"as%uns&ed.in#&A'+11A+5Akanker%payudara-a%"a""ae.ht"l pada tan !, L&!ular -ar-in&"a in situ 1+ al '+ 8aret '+1/ pukul '+.++
8eskipun se!enarnya ini !ukan kanker$ tetapi L:I4 kadan di &l&n kan se!a ai tipe kanker payudara n&n%in(asi#. Ber"ula dari kelen0ar yan "e"pr&duksi air susu$ tetapi tidak !erke"!an "ele9ati dindin l&!ulus. 8en a-u pada Nati&nal :an-er Institute$ A"erika 4erikat$ se&ran 9anita den an L:I4 "e"iliki peluan '27 "un-ulnya kanker in(asi(e )l&!ular atau le!ih u"u" se!a ai in#iltratin du-tal -ar-in&"a, sepan0an hidupnya.
Gambar "#"$ %obular &ar&inoma in situ Diunduh dari httpBAA999.kes"as%uns&ed.in#&A'+11A+5Akanker%payudara-a%"a""ae.ht"l pada tan al '+ 8aret '+1/ pukul '+.++
'. IN?A4I?E :AR:IN=8A I. +aget5s disease dari papilla "a""ae +aget5s disease dari papilla "a""ae perta"a kali dike"ukakan pada tahun 1*6.. 4erin nya "un-ul se!a ai erupsi eksi" kr&nik dari papilla "a""ae$ dapat !erupa lesi !ertan kai$ ulserasi$ atau halus. +aget6s disease !iasanya !erhu!un an den an D:I4 )3uctal Carcinoma in situ, yan luas dan "un kin !erhu!un an den an kanker in(asi#. Bi&psi papilla "a""ae akan "enun0ukkan suatu p&pulasi sel yan identik ) a"!aran atau peru!ahan pa et&id,. Pat& n&"&nis dari kanker ini adalah terdapatnya sel !esar pu-at dan !er(aku&la )+aget6s cells, dala" deretan epitel. Terapi pe"!edahan untuk +aget6s disease "eliputi lumpectomy$ mastectomy$ atau modified radical mastectomy$ ter antun penye!aran tu"&r dan adanya kanker in(asi#. II. In(asi(e du-tal -ar-in&"a a. Adenocarcinoma with productive fibrosis (scirrhous, simplex, NST) )3+7, Kanker ini dite"ukan sekitar 3+7 dari kanker payudara dan pada 5+7 kasus kanker ini "en adakan "etastasis )!aik "ikr& "aupun "akr&sk&pik, ke KGB aksila. Kanker ini !iasanya terdapat pada 9anita peri"en&pause &r p&st"en&pause dekade 11
keli"a sa"pai keena"$ se!a ai "assa s&liter dan keras. Batasnya kuran te as dan pada p&t&n an "elintan $ ta"pak per"ukaannya "e"!entuk k&n#i urasi !intan di !a ian ten ah den an aris !er9arna putih kapur atau kunin "enye!ar ke sekelilin 0arin an payudara. 4el%sel kanker serin !erku"pul dala" kel&"p&k ke-il$ den an a"!aran hist&l& i yan !er(ariasi. !. Medullar carcinoma ).7, 7edullary carcinoma adalah tipe khusus dari kanker payudara$ !erkisar .7 dari seluruh kanker payudara yan in(asi# dan "erupakan kanker payudara herediter yan !erhu!un an den an BR:A%1. Penin katan ukuran yan -epat dapat ter0adi sekunder terhadap nekr&sis dan perdarahan. '+7 kasus dite"ukan !ilateral. Karakterisitik "ikr&sk&pik dari medullary carcinoma !erupa B )1, in#iltrat li"#&retikular yan padat teruta"a terdiri dari sel li"#&sit dan plas"aF )', inti ple&"&r#ik !esar yan !erdi#erensiasi !uruk dan "it&sis akti#F )/, p&la pertu"!uhan seperti rantai$ den an "ini"al atau tidak ada di#erensiasi duktus atau al(e&lar. 4ekitar 2+7 kanker ini !erhu!un an den an D:I4 den an karakteristik terdapatnya kanker peri#er$ dan kuran dari 1+7 "enun0ukkan resept&r h&r"&n. le!ih !aik Canita den an kanker ini "e"punyai #-year survival rate yan di!andin kan N4T atau invasive lobular carcinoma. )1+, -. Mucinous (colloid) carcinoma )'7, 7ucinous carcinoma )colloid carcinoma,$ "erupakan tipe khusus lain dari kanker payudara$ sekitar '7 dari se"ua kanker payudara yan in(asi#$ !iasanya "un-ul se!a ai "assa tu"&r yan !esar dan dite"ukan pada 9anita yan le!ih tua. Karena k&"p&nen "usinnya$ sel%sel kanker ini dapat tidak terlihat pada pe"eriksaan "ikr&sk&pik. d. !apillar carcinoma )'7, +apillary carcinoma "erupakan tipe khusus dari kanker payudara sekitar '7 dari se"ua kanker payudara yan in(asi#. Biasanya dite"ukan pada 9anita dekade ketu0uh dan serin "enyeran 9anita n&n kulit putih. Ukurannya ke-il dan 0aran "en-apai dia"eter / -". 8-Di(itt dan ka9an%ka9an "enun0ukkan #rekuensi "etastasis ke KGB aksila yan mucinous dan tubular carcinoma. e. Tubular carcinoma )'7, 1' rendah dan 2% and 1+%year sur(i(al rate "irip
(ubular carcinoma "erupakan tipe khusus lain dari kanker payudara sekitar '7 dari se"ua kanker payudara yan 1++7. III. In(asi(e l&!ular -ar-in&"a )1+7, 2nvasive lobular carcinoma sekitar 1+7 dari kanker payudara. Ga"!aran hist&pat&l& i "eliputi sel%sel ke-il den an inti yan !ulat$ nu-le&li tidak 0elas$ dan sedikit sit&plas"a. Pe9arnaan khusus dapat "en k&n#ir"asi adanya "usin dala" sit&plas"a$ yan dapat "en antikan inti )signet-ring cell carcinoma,. 4erin nya "ulti#&kal$ terse"!unyi sehin a sulit "ultisentrik$ dan !ilateral. Karena pertu"!uhannya yan untuk dideteksi. in(asi#. Biasanya dite"ukan pada 9anita peri"en&pause dan pada peri&de a9al "en&pause. 8ong-term survival "endekati
'. 6.
4TADIU8 KANKER PA>UDARA
4tadiu" penyakit kanker adalah suatu keadaan dari hasil penilaian d&kter saat "endia n&sis suatu penyakit kanker yan diderita pasiennya$ sudah se0auh "anakah tin kat penye!aran kanker terse!ut !aik ke &r an atau 0arin an sekitar "aupun penye!aran kete"pat 0auh stadiu" hanya dikenal pada tu"&r anas atau kanker dan tidak ada pada tu"&r 0inak. Banyak sekali -ara untuk "enentukan stadiu"$ na"un yan palin !anyak dianut saat ini adalah stadiu" kanker !erdasarkan klasi#ikasi siste" TN8 yan direk&"endasikan &leh UI:: )Internati&nal Uni&n A ainst :an-er dari CH= atau C&rld Health =r aniJati&n, A A1:: ) A"eri-an 1&int :&""ittee =n -an-er yan disp&ns&ri &leh A"eri-an :an-er 4&-iety dan A"eri-an :&lle e &# 4ur e&ns,. Pada sisti" TN8 dinilai ti a #akt&r uta"a yaituB "# K'K yaitu Tu"&r siJe atau ukuran tu"&r . (# K)K yaitu N&de atau kelen0ar etah !enin re i&nal. $# K*K yaitu "etasasis atau penye!aran 0auh.
Keti a #akt&r T$N$8 dinilai !aik se-ara klinis se!elu" dilakukan &perasi$ 0u a sesudah &perasi dan dilakukan pe"eriksaan hist&pat&l& i )PA, . Pada kanker payudara$ penilaian TN8 se!a ai !erikut B a# ' +'umor si,e-. Ukuran 'umor : 1. T + B tidak dite"ukan tu"&r pri"er '. T 1 B ukuran tu"&r dia"eter ' -" atau kuran /. T ' B ukuran tu"&r dia"eter antara '%2 -" .. T / B ukuran tu"&r dia"eter L 2 -" 1/
2. T . B ukuran tu"&r !erapa sa0a$ tetapi sudah ada penye!aran ke kulit atau dindin dada atau pada keduanya $ dapat !erupa !&r&k$ ede"a atau !en kak$ kulit payudara ke"erahan atau ada !en0&lan ke-il di kulit di luar tu"&r uta"a. b# ) +)ode-. Kelenjar Getah !ening Regional +Kgb- : 1. N + B tidak terdapat "etastasis pada k ! re i&nal di ketiak A aksilla '. N 1 B ada "etastasis ke k ! aksilla yan "asih dapat di erakkan A tidak "elekat /. N ' B ada "etastasis ke k ! aksilla yan sulit di erakkan A "elekat .. N / B ada "etastasis ke k ! di atas tulan selan ka )supra-la(i-ula, atau pada k ! di "a""aria interna di dekat tulan sternu". &# * +*etastasis-. Penyebaran /auh : 1. 8 @ B "etastasis 0auh !elu" dapat dinilai '. 8 + B tidak terdapat "etastasis 0auh /. 8 1 B terdapat "etastasis 0auh. 4etelah "asin %"asin #akt&r T$ N$ 8 didapatkan$ keti a #akt&r terse!ut ke"udian di a!un dan didapatkan stadiu" kanker se!a ai !erikut B
a. !. -.
4tadiu" + 4tadiu" 1 4tadiu" II A
B T+ N+ 8+ ) karsin&"a in situ , B T1 N+ 8+ B
T+ N1 8+ T1 N1 8+ T' N+ 8+ B
d.
4tadiu" II B
T' N1 8+ T/ N+ 8+
e.
4tadiu" III A B T+ N' 8+ T1 N' 8+ T' N' 8+ T/ N1 8+ T' N' 8+
#.
4tadiu" III B B 1.

. h.
T. N+ 8+ T. N1 8+ T. N' 8+ B 81 den an se"!aran T$ se"!aran N
4tadiu" III : B Tiap T N/ 8+ 4tadiu" I?
'. 3.
GE1ALA DAN TANDA
Ge0ala dan tanda yan palin serin dite"ukan adalah a. !enjolan pada payudara U"u"nya !erupa !en0&lan yan tidak nyeri pada payudara. Ben0&lan itu "ula%"ula ke-il$ "akin la"a "akin !esar$ lalu "elekat pada kulit atau "eni"!ulkan peru!ahan pada kulit payudara atau pada putin susu. !. 0rosi atau eksema putin susu Kulit atau putin susu tadi "en0adi tertarik ke dala" )retraksi,$ !er9arna "erah "uda atau ke-&klat%-&klatan sa"pai "en0adi &ede"a hin a kulit kelihatan seperti kulit 0eruk )peau dM&ran e,$ "en kerut$ atau ti"!ul !&r&k )ulkus, pada payudara. B&r&k itu "akin la"a "akin !esar dan "endala" sehin a dapat "en han-urkan seluruh payudara$ serin !er!au !usuk$ dan "udah !erdarah. -. )ipple dis&harge B keluarnya -airan. Ge0alanya adalah keluarnya -airan yan tidak 9a0ar dan sp&ntan dari putin . :airan ini dikatakan tidak n&r"al karena -airan n&r"al hanya keluar pada i!u ha"il$ i!u yan sedan "enyusui$ atau i!u yan "e"akai pil k&ntrasepsi. Di"ana -rri dari -airan ini adalah -airan !erdarah en-er$ !e9arna "erah. d. Rasa sakit atau nyeri Pada u"u"nya !aru ti"!ul kalau tu"&r sudah !esar$ sudah ti"!ul !&r&k$ atau kalau sudah ada "etastase ke tulan %tulan . e. Ti"!ul pembesaran kelenjar getah bening di ketiak$ !en kak )ede"a, pada len an$ dan penye!aran kanker ke seluruh tu!uh
Untuk "enentukan suatu stadiu"$ harus dilakukan pe"eriksaan klinis dan ditun0an den an pe"eriksaan penun0an lainnya. (anda dan gejala metastase sistemi9 Ter antun dari !a ian yan (es 8aboratorium "en ala"i "etastase$ tapi !isa !erupa nyeri tulan $ susah !erna#as$ nyeri a!d&"inal ataupun le!ih luas$ 0aundis$ peru!ahan status "ental.
12
Tu"&r "arker seperti anti en kanker ):A '6 .'*, atau -ar-in&e"!ry&ni- ):EA, dapat "enin kat. ;&s#atase alkali atau tes #un si hati dapat "enin kat pada penyakit yan !er"etastase. (es diagnosti9 lain 8a""& ra" )den an atau tanpa ultras&und$ !reast 8RI$ atau keduanya, Bi&psy untuk re(ie9 pat&l& i dan "enentukan resept&r tu"&r ester& enApr& ester&n )ERAPR, dan status HER'. Tes stadiu" siste"ik terdiri dari B :hest N%ray$ -hest :T$ !&ne s-an$ a!d&"inal :T atau ultras&und atau 8RI
'. *.
DIAGN=4A
ANA8NE4A Ben0&lan di payudara !iasanya "end&r&n penderita untuk ke d&kter. Pada u"u"nya keluhan 9aktu datan B tu"&r "a"ae tidak nyeri )557,$ tu"&r "a"ae nyeri )117,$ perdarahanA -airan dari putin susu )*7,$ ede"a l&kal ).7,$ retraksi putin susu )/7,. K&nsistensi kelainan anas !iasanya keras. Pen eluaran -airan dari putin !iasanya "en arah ke papil&"a atau karsin&"a intraduktal$ sedan kan nyeri le!ih "en arah ke kelainan #i!ri&kistik. 'abel "# Gejala dan 'anda Penyakit Payudara Ge0ala yan Dirasakan Penye!a! yan 8un kin NyeriB Nyeri le!ih khas pada in#eksi daripada tu"&r % Beru!ah sesuai siklus Penye!a! #isi&l& is$ seperti pada te an an pra"enstruasi atau penyakit #i!r&kistik "enstruasi Bisa dise!a!kan &leh in#eksi$ kadan tu"&r % Rasa nyeri "enetap$ tidak 0inak$ atau tu"&r anas ter antun siklus "enstruasi Ben0&lan di Payudara % Keras Per"ukaan li-in pada #i!r&aden&"a atau kista Per"ukaan kasar$ !er!en0&l$ atau "elekat % Kenyal % Lunak Peru!ahan Kulit pada kanker atau in#la"asi n&n%in#ekti# Kelainan ;i!r&kistik Lip&"a Penarikan kulitAdindin dada le!ih khas pada 15
% % % %
Ber-a9ak Ben0&lan kelihatan Kulit 0eruk Ke"erahan
tu"&r daripada penyakit 0inak 4an at "en-uri akan karsin&"a Kista$ karsin&"a$ #i!r&aden&"a "e"!esar Di atas !en0&lanB kanker )tanda khas, In#eksi )0ika ada tanda panas, Kanker la"a )!iasa pada usia lan0ut,
% Tukak Kelainan Putin AAre&la % Retraksi % In(ersi Baru
;i!r&sis karena kanker Retraksi #i!r&sis karena kanker )kadan #i!r&sis karena pele!aran duktus, UnilateralB penyakit Pa et )tanda khas kanker, Keha"ilan atau laktasi N&r"al % )Peri, "enap&use % Pele!aran duktus % Kelainan #i!r&kistik Karsin&"a Papil&"a intraduktus
al '+ 8aret '+1/ pukul '+.++
% Ekse"a Keluarnya :airan % 4eperti susu % % 1ernih Hi0au
He"&ra ik
Ta!le diunduh pada tan
http://www.9esmas-unsoed.info/:'""/'$/9an9er-payudaraca-mammae.html
PE8ERIK4AAN ;I4IK "# 1nspeksi Inspeksi !entuk$ ukuran$ dan si"etris dari kedua payudara$ apakah terdapat ede"a )peau dO&ran e,$ retraksi kulit atau putin susu$ dan erite"a.
16
Diunduh dari http:// www.slideshare.net/.../jurnal-trastu1umab-ca-mammae.jpg.htm. pada tan '+ 8aret '+1/ pukul '+.++
al
(# Palpasi Dilakukan palpasi pada payudara apakah terdapat "assa$ ter"asuk palpasi kelen0ar li"#e di aksila$ suprakla(ikula$ dan parasternal. 4etiap "assa yan tera!a atau suatu ly"phaden&pathy$ harus dinilai l&kasinya$ ukurannya$ k&nsistensinya$ !entuk$ "&!ilitas atau #iksasinya.
al
DETEK4I DINI DAN PE8ERIK4AAN PENUN1ANG "# 2 D R1 +Periksa Payudara 2endiri-
Diunduh dari http://www.9esmas-unsoed.info/:'""/'$/9an9er-payudaraca-mammae.html pada tan al '+ 8aret '+1/ pukul '+.++
Pe"eriksaan payudara sendiri )4ADARI, adalah suatu teknik pe"eriksaan di"ana se&ran 9anita "e"eriksa payudaranya sendiri den an "elihat dan "erasakan den an 13
0ari untuk "endeteksi apakah ada !en0&lan atau tidak pada payudaranyA. Pe"eriksaan ini dilakukan se-ara rutin "ini"al sekali dala" se!ulan dan dian0urkan !a i para 9anita "ulai usia '+ tahun. 4ADARI dilakukan / hari setelah haid !erhenti atau 6 hin a 1+ hari dari haid Anda. Berikut "erupakan -ara "elakukan 4ADARI B a. Berdiri di depan -er"in. Lihat kedua payudara$ perhatikan apakah kedua payudara si"etris dan kalau%kalau ada sesuatu yan !entuk payudara$ urat yan tidak !iasa seperti peru!ahan dala" "en&n0&l$ peru!ahan 9arna atau !entuk lain dari
!iasanya. Dan lihat apakah terdapat peru!ahan pada putin $ ter0adi kerutan$ -a9ak atau pen elupasan kulit. Ke"udian perlahan%lahan an katlah kedua len an ke atas sa"!il "e"erhatikan apakah kedua payudara tetap si"etris. !. Tetap dala" p&sisi !erdiri$ unakan tan an kiri untuk "e"eriksa payudara kanan den an -ara "era!anya$ dan se!aliknya untuk payudara kiri. An kat tan an kiri Anda. Gunakan ti a atau e"pat e"pat 0ari tan an kanan untuk "erasakan payudara se!elah kiri den an teliti dan "enyeluruh. Di"ulai dari u0un !a ian luar$ tekan den an !a ian 0ari%0ari yan pipih dala" erakan "elin kar ke-il$ !er erak perlahan%lahan di sekitar payudara. Anda dapat "e"ulai pada !a ian u0un luar payudara dan se-ara perlahan%lahan !er erak ke !a ian putin $ atau se!aliknya. >akinlah untuk "era!a se"ua !a ian payudara dan ter"asuk daerah sekitar payudara dan ketiak$ ter"asuk !a ian ketiak itu sendiri. -. Dekap tan an Anda di !elakan kepala dan tekan tan an Anda ke depan. Ke"udian$ tekan tan an Anda erat pada pin Anda "enarik pun d. un ul dan sedikit "enunduk ke depan -er"in ketika dan sikut ke depan. Ini akan "elen kapi !a ian
pe"eriksaan payudara di depan -er"in. Rasakan adanya peru!ahan den an -ara !er!arin . Letakkan !antal ke-il di !a9ah !ahu kanan$ len an kanan di !a9ah kepala. Periksa payudara kanan den an tan an kiri den an "eratakan 0ari%0ari se-ara "endatar untuk "erasakan adanya !en0&lan. Periksa pula lipatan len an$ !atas luar payudara$ dan ke seluruh payudara. e. #. Perhatikan tanda%tanda perdarahan atau keluarnya -airan dari putin susu. :aranya den an "e"en-et putin susu dan "elihat apakah ada darah atau -airan yan keluar. Lakukan hal serupa pada payudara se!elah kiri$ yaitu den an "eletakkan tan an kiri di !a9ah kepala$ lalu unakan tan an kanan untuk "e"eriksa payudara se!elah kiri. Bila Anda "endapati adanya ke0an alan$ se eralah periksakan diri ke d&kter.
(# Pemeriksaan Klinis Payudara oleh Dokter
1*
Pe"eriksaan payudara &leh klinisi ):BE, adalah pe"eriksaan payudara yan dilakukan &leh tena a kesehatan pr&#esi&nal seperti d&kter$ praktisi pera9at$ pera9at$ atau asisten d&kter. Pe"eriksaan &leh tena a kesehatan "erupakan -ara yan !aik !a i pasienA9anita yan tidak tahu !a ai"ana "e"eriksa payudara "ereka sendiri untuk !ela0ar -ara yan tepat untuk "elakukannya dari tena a pr&#esi&nal kesehatan. Canita pada usia '+%/* tahuin se!aiknya "en0alani pe"eriksaan klinis payudara &leh d&kter se!a ai !ai an dari 8edi-al :he-k Up setidaknya / tahun sekali. 4etelah usia .+ tahun$ pe"eriksaan klinis payudara harus dilakukan setidaknya sekali dala" 1 tahun. Pe"eriksaan klinis payudara !aik dilakukan se!elu" "a""& ra#i. Pe"eriksaan klinis ini adalah kese"patan !a i 9anita dan d&kter untuk !erdiskusi tentan peru!ahan yan ter0adi pada payudara$ 0enis pe"eriksaan untuk deteksi dini$ dan tentan #akt&r risik& yan "enin katkan ke"un kinan 9anita "enderita kanker payudara. $# Pemeriksaan Radiologis A. Mammografi 8a""& ra#i adalah pe"eriksaan payudara "en unakan sinar N yan dapat "e"perlihatkan kelainan pada payudara dala" !entuk terke-il yaitu "ikr&kalsi#ikasi. Den an "a""& ra#i$ kanker payudara dapat dideteksi den an akurasi sa"pai *+7. Tu0uannya untuk "e"astikan ada%tidaknya peru!ahan pertanda kanker payudara yan tidak terlihat saat pe"eriksaan #isik. Pe"eriksaan ini -ukup e#ekti# untuk 9anita !erusia di atas .+ tahun. 4elain itu "a""& ra#i 0u a di unakan untuk "en-ari pertanda kanker payudara pada 9anita tanpa e0ala$ yaitu &ran yan ta"paknya tidak "e"iliki "asalah payudara .Canita usia .+ tahun atau le!ih se!aiknya "en0alani pe"eriksaan "a""& ra#i sekali setahun sela"a "ereka dala" k&ndisi sehat.
'+
4-reenin "a""& ra#i !iasanya "en a"!il ' a"!ar )RP Apenyinaran yan dia"!il dari ' sudut yan !er!eda, dari "asin %"asin payudara. Canita yan sedan "enyusui "asih !isa "endapatkan "a""& ra#i$ "eskipun ini "un kin tidak !e itu akurat karena 0arin an payudara -enderun padat. Untuk !e!erapa 9anita$ den an i"plan payudara )untuk au "entati&n atau se!a ai rek&nstruksi setelah "astekt&"i,$ a"!ar ta"!ahan "un kin diperlukan untuk !isa "elihat tiap lapisan 0arin an payudara se!anyak "un kin. Karena perlu diketahui i"plan payudara pada "a""& ra#i standar le!ih sulit untuk "elihat 0arin an payudara$ na"un ta"!ahan a"!ar RP den an perpindahan i"plan dan pe"andan an k&"presi dapat di unakan untuk "e"eriksa 0arin an payudara yan le!ih len kap. Untuk "a""& ra#i$ payudara dik&"pres antara ' pelat untuk "eratakan dan "enye!arkan 0arin an. 8eskipun hal ini "un kin "eni"!ulkan rasa tidak nya"an untuk pasien$ tapi hal ini diperlukan untuk hasil "a""& ra#i$ yan !aik dan layak untuk di!a-a. K&"presi hanya !erlan sun !e!erapa detik$ seluruh pr&sedur untuk pe"eriksaan "a""& ra#i "e"akan 9aktu sekitar '+ "enit. 3al4hal yang diperhatikan waktu memba&a hasil mammografi. antara lain : Kalsifikasi "erupakan si"panan "ineral ke-il dala" 0arin an payudara yan "un-ul !erupa !intik%!intik ke-il !er9arna putih pada #il". Hal ini "un kin ya "un kin tidak$ !isa dise!a!kan &leh sel kanker. Kalsi#ikasi di!a i "en0adi ' 0enisB *a&ro&al&ifi&ations B suatu kalsi#ikasi yan kasar )!esar, !erupa dep&sit kalsiu" yan ke"un kinan !esar "erupakan peru!ahan de enerati# pada payudara$ seperti penuaan arteri payudara$ atau !erupa perlukaan yan sudah la"a$ atau "un kin !isa se!a ai suatu tanda peradan an. Dep&sitAsi"panan terse!ut !erhu!un an den an k&ndisi 0inak )n&n%kanker, dan tidak "e"erlukan !i&psi. kuran dari 2+th.
8a-r&-al-i#i-ati&ns
dite"ukan pada 1A' 9anita !erusia di atas 2+th$ dan di sekitar 1 dari 1+ 9anita !erusia *i&ro&al&ifi&ations B adalah suatu !intik ke-il kalsiu" di payudara. Hal ini "un kin "un-ul sendiri atau dala" kel&"p&k. 8i-r&-al-i#i-ati&ns terlihat pada "a""& ra#i '1
perlu "endapatkan perhatian le!ih$ "eskipun tidak selalu !erarti kanker. Bentuk dan letak "i-r&-al-i#i-ati&ns "e"!antu radi&l& "en a"!il keputusan apakah itu suatu tanda kanker yan sudah ada ataupun !ukan "erupakan tanda yan !erarti. Pada ke!anyakan kasus$ dite"ukannya "i-r&-al-i#i-ati&ns tidak !erarti akan dilakukan suatu !i&psi. Tetapi 0ika "i-r&-al-i#i-ati&ns ta"pak "en-uri akan untuk ter0adinya kanker$ "aka !i&psi akan dilakukan. *assa. yan !isa sa0a ter0adi den an atau tanpa kalsi#ikasi$ "erupakan suatu peru!ahan pentin yan dapat terlihat pada "a""& ra#i. 8assa !isa !erarti !anyak hal$ ter"asuk kista )n&n%kanker$ kantun !erisi -airan, dan tu"&r padat n&n%kanker )seperti #i!r&aden&"a,. 8assa yan tidak !erkista !iasanya harus di!i&psi. 4e!uah kista dan tu"&r !isa dirasakan sa"a pada pe"eriksaan #isik. 8ereka 0u a !isa terlihat sa"a pada "a""& ra". Untuk "en k&n#ir"asi !ah9a "assa adalah !enar% !enar kista$ suatu U4G payudara serin
dilakukan.
Pilihan lain adalah untuk
"en a"!il -airan dari kista den an 0aru" tipis !er&n
a )aspirasiApunksi -airan,.
1ika "assa !ukanlah suatu kista sederhana )yaitu$ 0ika setidaknya se!a ian padat,$ "aka "un kin harus dilakukan tes pen-itraan yan le!ih. Be!erapa "assa dapat dipantau den an "a""& ra#i se-ara !erkala$ sedan kan yan lain "un kin perlu !i&psi. Ukuran$ !entuk$ dan tepi "assa dapat "e"!antu ahli radi&l& i untuk "enentukan apakah kanker "un kin ada.
Keterbatasan mammografi 8a""& ra#i tidak !isa "e"!uktikan !ah9a daerah yan a!n&r"al adalah suatu tanda kanker. Untuk "en k&n#ir"asi apakah ada suatu kanker atau tidak$ se0u"lah ke-il 0arin an harus dia"!il dan dilihat di !a9ah "ikr&sk&p. Pr&sedur ini dise!ut !i&psi.
B. "ltrasonografi ("S#) U4G payudara adalah pe"eriksaan payudara "en unakan el&"!an suara.
Tes ini tidak "eni"!ulkan rasa sakit dan tidak "e"!uat pasien terkena radiasi. U4G dapat "e"!edakan !en0&lan !erupa tu"&r padat atau kista. U4G !iasa di unakan untuk "en e(aluasi "asalah payudara yan ta"pak pada "a""& ra" dan le!ih direk&"endasikan pada 9anita usia "uda )di !a9ah /+ tahun,. Pe"eriksaan U4G sa0a tanpa "a""& ra#i tidak direk&"endasikan untuk deteksi kanker payudara. Tetapi den an k&"!inasi U4G dan "a""& ra#i$ kelainan pada payudara dapat ditentukan den an le!ih akurat.
''
Ga"!ar A. Pe"eriksaan U4G
Ga"!ar B. Hasil pe"eriksaan U4G
Untuk usia di !a9ah /+ tahun U4G direk&"endasikan le!ih dahulu dilakukan se!elu" "a""& ra#i karena pada usia "uda )di !a9ah /+ tahun, -ukup sulit untuk "en interpretasikan hasil "a""& ra". Hal ini dikarenakan payudara di usia "uda le!ih padat dan kelen0ar susunya le!ih !anyak daripada usia tua yan payudaranya le!ih tersusun &leh le"ak sehin a le!ih "uda dideteksi den an "a""& ra". U4G saat ini -ukup !anyak dilakukan karena tidak !ersi#at in(asi# dan tidak se"ahal pe"eriksaan lainnya. Tetapi$ e#ekti#itas pe"eriksaan U4G san at ter antun dari pen ala"an dan keahlian &perat&r.
:. Magnetic $esonance %maging (M$%) Untuk 9anita den an risik& tin i kanker payudara$ pe"eriksaan 8RI direk&"endasikan !ersa"a den an "a""& ra#i tahunan. 8RI "en le!ih !er"an#aat !ila "en "aksudnya serin "un-ul kanker payudara. 8RI s-an "en unakan "a net dan el&"!an radi& !ukan @%ray untuk "en hasilkan a"!aran yan san at rin-i dari pena"pan tu!uh. Pe"eriksaan 8RI untuk '/ unakan "a net dan
el&"!an radi& untuk "e"pr&duksi a"!ar irisan tu!uh. Pe"eriksaan 8RI akan 0aruh unakan Jat k&ntras. 8RI "erupakan alat deteksi kanker yan i$ i a"!aran kelainan payudara yan ternyata !ukan kanker. Itu le!ih sensiti# dari "a""& ra#i$ tetapi 8RI "e"iliki nilai p&siti# palsu yan le!ih tin se!a!nya 8RI tidak direk&"endasikan se!a ai alat skrinin untuk 9anita tanpa risik& tin
pen-itraan payudara "en
unakan !ahan k&ntras ) ad&liniu", yan
disuntikkan ke
pe"!uluh darah ke-il di len an se!elu" atau sela"a pe"eriksaan. Hal ini "enin katkan ke"a"puan 8RI untuk 0elas "enun0ukkan rin-ian 0arin an payudara. Pe"eriksaan 8RI dapat "e"akan 9aktu la"a % serin sa"pai satu 0a". pasien harus !er!arin di dala" ta!un yan se"pit$ dan tidak direk&"endasikan untuk &ran den an -laustr&ph&!ia )takut ruan tertutup,. 4elain itu 0u a "esin "enden un keras "e"!uat suara yan "un kin "e"!uat pasien ter an u. Be!erapa te"pat 8RI "enyediakan headph&ne den an "usik untuk "en atasi ke!isin an ini. D. !&T Scan +ositive "en emission tomografi Ini adalah pe"eriksaan ter!aru yan dapat a"!arkan anat&"i dan "eta!&lis"e sel kanker. Untuk "elihat apakah kanker sudah
"enye!ar. Dala" PET s-an -airan luk&sa yan "en andun radi&akti# disuntikkan pada pasien. 4el kanker akan "enyerap le!ih -epat -airan luk&sa terse!ut$ di!andin sel n&r"al. 4ehin a akan terlihat 9arna k&ntras pada PET s-an. PET s-an !iasanya di unakan se!a ai pelen kap data dari hasil :Ts-an$ 8RI dan pe"eriksaan se-ara PET 4-an tidak direk&"endasikan untuk skrinin rutin kanker payudara.
5# !16P21 )iopsi diindi9asi9an untu9 hasil mammografi abnormal dan dicurigai terdapat 9eganasan. Bi&psi adalah pen a"!ilan sa"pel 0arin an yan akan diperiksa &leh d&kter ahli Pat&l& i Anat&"i. 1arin an akan dilihat di !a9ah "ikr&sk&p sehin a dapat ditentukan ada tidaknya sel kanker. Bi&psi !isa dilakukan den an anestesi l&kal dan u"u" ter antun -ara !i&psinya. Untuk !i&psi den an #ine needle aspirati&n dan -&re !i&psi !iasanya !ius l&kal sedan kan !i&!si !edah den an !ius u"u". Terdapat !e!erapa -ara !i&psi B ". Fine ;eedle *spiration )iopsy <F;*)= Bi&psi ini "en unakan 0aru" se!esar 0aru" suntik !iasa dan tidak "e"erlukan unakan 0aru" halus di area tu"&r. Bila tu"&r tidak persiapan khusus. 1arin an dia"!il "en
"udah dira!a$ "aka !i&psy 0aru" halus dapat dilakukan den an tuntunan U4G atau "a""& ra#i. Pe"eriksaan ini "un kin a ak nyeri dan dapat "enye!a!kan "e"ar rin an yan akan hilan dala" 1%' hari. Karena 0arin an yan dia"!il hanya sedikit "aka ada
'.
ke"un kinan sel kanker tidak tera"!il sehin
a tidak terdeteksi. Pe"eriksaan !i&psi 0aru"
halus sa0a "e"iliki ke"un kinan dia n&sis "eleset 1+7. :. Core )iopsy :&re Bi&psy san at "irip den an Bi&psi 1aru" Halus tetapi "en unakan 0aru" yan le!ih !esar. Den an !ius l&kal$ di!uat irisan ke-il di kulit payudara dan sedikit 0arin an payudara dia"!il. Pe"eriksaan ini dapat "eni"!ulkan nyeri "ini"al. Hasil -&re !i&psy adalah 0arin an payudara sehin !entuknya. Hasil pe"eriksaan Bi&psi 1aru" Halus dan :&re Bi&psy dapat !erupa B Tidak ada tanda kanker payudara Ke"un kinan ada tanda kanker payudara$ yaitu terdapat sel%sel yan "en-uri akan tetapi !elu" -ukup 0elas untuk "ene akkan dia n&sis. Hasil ini le!ih !aik dilan0utkan den an !i&psi !edah untuk "en-apai dia n&sis akhir. Dite"ukan sel kanker. Pada kasus ini$ 9anita akan "en0alani !i&psi !edah yan dapat dilakukan den an pen an katan seluruh kanker payudara. . )iopsi )edah Bila seluruh pe"eriksaan tidak "en hasilkan dia n&sis pasti kanker$ "aka 9anita akan diru0uk ke d&kter !edah untuk "en0alani !i&psi !edah. 4e!aliknya !ila hasil pe"eriksaan se!elu"nya "enun0ukkan tanda pasti kanker$ !iasanya tidak perlu dilakukan !i&psi !edah. D&kter !edah akan "en0elaskan pilihan terapi kepada pasien. Untuk tu"&r yan !erukuran ke-il$ !i&psi !edah !iasanya sekali us den an "en an kat tu"&r seluruhnya. Den an !e itu$ ahli pat&l& i dapat "e"eriksa dan le!ih "eudah "enentukan ada tidaknya kanker. Bekas luka !i&psi akan di0ahit. Hasil !i&psi akan diketahui 2%6 hari setelah &perasi. Bi&psi den an "en unakan needle atau 0aru" le!ih "e"ini"alkan rasa tidak nya"an$ ke-e"asan serta "en uran i k&"plikasi setelah perlakuan !i&psi$ 0u a tidak ter0adi kerusakan dan le!ih "urah di!andin kan !i&psi pe"!edahan se-ara k&n(ensi&nal. 1ika 0aru" !i&psi tidak dapat "en a"!il sel atau 0arin an$ atau tidak "e"!erikan hasil yan pasti )"eyakinkan,$ !i&psi le!ih in(asi# "un kin diperlukan. '2 a le!ih "udah diidenti#ikasi adanya kanker. Be!erapa 0enis !en0&lan le!ih -&-&k untuk didia n&sis den an -&re !i&psy karena
!iopsi insisional B !i&psi insisi&nal "en a"!il sep&t&n ke-il 0arin an untuk diperiksa.
!iopsi eksisional B !i&psy eksisi&nal "en-&!a "en a"!il seluruh !en0&lan yan "en-uri akan 0arin an payudara.
'. 1+.
DIAGN=4I4 BANDING
a# 7ibroadenoma *ammae ;i!r&aden&"a adalah lesi yan serin ter0adi pada "a""ae. ;i!r&aden&"a "erupakan ne&plas"a 0inak yan teruta"a terdapat pada 9anita "uda !erusia 12%'2 tahun.4etelah "en&pause$ tu"&r terse!ut tidak la i dite"ukan. ;i!r&aden&"a serin "e"!esar "en-apai ukuran 1 atau ' -". Kadan #i!r&aden&"a tu"!uh "ultiple )le!ih 2 lesi pada satu "a""ae,$ tetapi san at 0aran . Pada "asa ad&lesens$ #i!r&aden&"a tu"!uh dala" ukuran yan !esar. Pertu"!uhan !isa -epat sekali sela"a keha"ilan dan laktasi atau "en0elan "en&pause$ saat ransan an estr& en "enin kat. N&dul ;i!r&aden&"a serin s&liter$ "udah di erakkan den an dia"eter 1 hin a 1+ -". 1aran ter0adinya tu"&r yan "ultiple dan dia"eternya "ele!ihi 1+ -" ) iant#i!r&aden&"a,. GA8BARAN KLINI4 B Pada pe"eriksaan$ !en0&lan ;A8 kenyal dan halus. Ben0&lan terse!ut
tidak "eni"!ulkan reaksi radan )"erah$ nyeri$ panas,$ "&!ile )dapat di erakkan, dan tidak "enye!a!kan pen erutan kulit payudara ataupun retraksi putin )putin "asuk,. Ben0&lan terse!ut !erl&!us%l&!us. Tu"&r ini tidak "elekat pada 0arin an sekitarnya sehin a "udah untuk di erakkan dan Kadan %kadan #i!r&aden&"a tu"!uh "ultipel . 8ay&ritas tu"&r ini terdapat
pada kuadran lateral superi&r dari "a""ae. Biasanya #i!r&aden&"a tidak nyeri$ na"un kadan nyeri 0ika ditekan. b# Kista *ammae Kista adalah ruan !erisi -airan yan di!atasi sel%sel landular. Kista 8a""ae seperti #i!r&aden&"a$ kista "a""ae "erupakan suatu kelainan dari #isi&l& i n&r"al l&!ular. Kista ter!entuk dari -airan yan !erasal dari kelen0ar payudara. 8ikr&kista terlalu ke-il untuk dapat dira!a$ Kista tidak dapat di!edakan den an "assa lain pada "a""ae den an "a""& ra#i atau pe"eriksaan #isis dan dite"ukan hanya !ila 0arin an terse!ut dilihat di !a9ah "ikr&sk&p. 1ika -airan terus !erke"!an akan ter!entuk "akr&kista. 8akr&kista ini dapat den an "udah dira!a dan dia"eternya dapat "en-apai 1 sa"pai ' in-hi. adanya &!struksi dari aliran l&!us dan 0arin an #i!r&us yan "en antikan str&"a. GA8BARAN KLINI4 B Karekteristik kista "a""ae adalah li-in dan tera!a kenyal pada palpasi. Kista ini dapat 0u a "&!il na"un tidak seperti #i!r&aden&"a. Ga"!aran klasik dari kista ini !isa "en hilan 0ika kista terletak pada !a ian dala" "a""ae. 1arin an n&r"al dari n&dular "a""ae yan "eliputi kista !isa "enye"!unyikan a"!aran klasik dari lesi yakni li-in se"asa dipalpasi. 4ela"a perke"!an annya$ pele!aran yan ter0adi pada 0arin an payudara "eni"!ulkan rasa nyeri. Ben0&lan !ulat yan dapat di erakkan dan teruta"a nyeri !ila disentuh$ "en arah pada kista. &# Papilloma 1ntraduktus '5
Papill&"a Intraduktus "erupakan tu"&r !eni na pada epitheliu" duktus "a""ae di"ana ter0adinya hipertr&#i pada epitheliu" dan "i&epithelial. Tu"&r ini !isa ter0adi disepan0an siste" duktus dan predileksinya adalah pada u0un dari siste" duktus yakni sinus la-ti#er&us dan duktus ter"inalis. GA8BARAN KLINI4 B Ha"pir *+7 dari papill&"a intraduktus adalah dari tipe s&liter. Papill&"a Intraduktus s&liter serin ti"!ul pada duktus lakti#erus dan ha"pir 6+7 dari pasien datan den an nipple dis-har e yan ser&us dan !er-a"pur darah. Ada 0u a pasien yan datan den an keluhan "assa pada area su!are&la 9alaupun "assa ini le!ih serin dite"ukan pada pe"eriksaan #isis. 8assa yan tera!a se!enarnya adalah duktus yan !erdilatasi.
d. Kelainan 7ibrokistik Penyakit #i!r&kistik atau dikenal 0u a se!a ai mammary displasia adalah !en0&lan payudara yan serin diala"i &leh se!a ian !esar 9anita. Ben0&lan ini harus di!edakan den an ke anasan. Kelainan #i!r&kistik pada payudara adalah k&ndisi yan ditandai pena"!ahan 0arin an #i!r&us dan landular. Penyakit #i!r&kistik pada u"u"nya ter0adi pada 9anita !erusia '2%2+ tahun )L2+7,. GA8BARAN KLINI4 B Kelainan ini terdapat !en0&lan #i!r&kistik !iasanya "ultipel$ keras$ adanya kista$ #i!r&sis$ !en0&lan k&nsistensi lunak$ terdapat pene!alan$ dan rasa nyeri. Kista dapat "e"!esar dan terasa san at nyeri sela"a peri&de "enstruasi karena hu!un annya den an peru!ahan h&r"&nal tiap !ulannya. Canita den an kelainan #i!r&kistik "en ala"i nyeri payudara siklik !erkaitan den an adanya peru!ahan h&r"&n estr& en dan pr& ester&n. Biasanya payudara tera!a le!ih keras dan !en0&lan pada payudara "e"!esar sesaat se!elu" "enstruasi. Ge0ala terse!ut "en hilan se"in u setelah "enstruasi selesai. Ben0&lan !iasanya "en hilan setelah 9anita "e"asuki #ase "en&pause. Pe"!en kakan payudara !iasanya !erkuran setelah "enstruasi !erhenti. E(aluasi pada 9anita den an penyakit #i!r&kistik harus dilakukan den an seksa"a untuk "e"!edakannya den an ke anasan. Apa!ila "elalui pe"eriksaan #isik didapatkan !en0&lan di#us )tidak "e"iliki !atas 0elas,$ teruta"a !erada di !a ian atas%luar payudara tanpa ada !en0&lan yan d&"inan$ "aka diperlukan pe"eriksaan "a""& ra" dan pe"eriksaan ulan an setelah peri&de "enstruasi !erikutnya. Apa!ila keluar -airan dari putin $ !aik !enin $ -air$ atau kehi0auan$ se!aiknya diperiksakan tes hemoccult untuk pe"eriksaan sel ke anasan. Apa!ila -airan yan keluar dari putin !ukanlah darah dan !erasal dari !e!erapa kelen0ar$ "aka ke"un kinan !en0&lan terse!ut 0inak. e# 'umor 7iloides +Kistosarkoma filoidesTu"&r #il&des atau dikenal den an kist&sark&"a #il&des adalah tu"&r #i!r&epitelial yan ditandai den an hiperselular str&"a dik&"!inasikan den an k&"p&nen epitel. Tu"&r #il&des u"u" ter0adi pada dekade 2 atau 5. Ben0&lan ini 0aran !ilateral )terdapat pada kedua payudara,$ dan !iasanya "un-ul se!a ai !en0&lan yan teris&lasi dan sulit di!edakan den an ;A8. Ukuran !er(ariasi$ "eskipun tu"&r #il&des !iasanya le!ih !esar dari ;A8$ "un kin karena pertu"!uhannya yan -epat. Tu"&r #il&ides "erupakan suatu ne&plas"a 0inak yan !ersi#at "enyusup se-ara l&kal dan "un kin anas )1+%127,. Pertu"!uhannya -epat dan dapat dite"ukan dala" ukuran yan !esar. GA8BARAN KLINI4 B Tu"&r #il&ides adalah tipe yan 0aran dari tu"&r payudara$ yan ha"pir sa"a den an #i!r&aden&"a yaitu terdiri dari dua 0arin an$ 0arin an str&"a dan landular. Ber!entuk !ulat l&n0&n den an per"ukaan !er!en0&l%!en0&l$ !er!atas te as den an ukuran yan le!ih !esar dari #i!r&aden&"a. Ben0&lan ini 0aran !ilateral )terdapat '6
pada kedua payudara,$ dan !iasanya "un-ul se!a ai !en0&lan yan teris&lasi dan sulit di!edakan den an ;A8. Ukuran !er(ariasi$ "eskipun tu"&r #il&des !iasanya le!ih !esar dari ;A8$ "un kin karena pertu"!uhannya yan -epat. f# denosis 2klerosis Aden&sis adalah te"uan yan serin didapat pada 9anita den an kelainan #i!r&kistik. Aden&sis adalah pe"!esaran l&!ulus payudara$ yan "en-akup kelen0ar%kelen0ar yan le!ih !anyak dari !iasanya. Apa!ila pe"!esaran l&!ulus salin !erdekatan satu sa"a lain$ "aka ku"pulan l&!ulus den an aden&sis ini ke"un kinan dapat dira!a. Aden&sis skler&tik adalah tipe khusus dari aden&sis di"ana pe"!esaran l&!ulus disertai den an parut seperti 0arin an #i!r&us. g# Galaktokel Galakt&kel adalah kista !erisi susu yan ter0adi pada 9anita yan sedan ha"il atau "enyusui atau den an kata lain "erupakan dilatasi kistik suatu duktus yan tersu"!at yan ter!entuk sela"a "asa laktasi. Galakt&kel "erupakan lesi !eni na yan luar !iasa pada payudara dan "erupakan ti"!unan air susu yan dilapisi &leh epitel ku!&id. 4eperti kista lainnya$ alakt&kel tidak !ersi#at seperti kanker. GA8BARAN KLINI4 B Biasanya alakt&kel ta"pak rata$ Kista "eni"!ulkan !en0&lan yan nyeri dan "un kin pe-ah sehin a "e"i-u reaksi peradan an l&kal serta dapat "enye!a!kan ter!entuknya #&kus indurasi persisten. Ben0&lan dapat di erakkan$ 9alaupun dapat 0u a keras dan susah di erakkan h# *astitis 8astitis adalah in#eksi yan serin "enyeran 9anita yan sedan "enyusui atau pada 9anita yan "en ala"i kerusakan atau keretakan pada kulit sekitar putin . GA8BARAN KLINI4 B Pada "astitis "enye!a!kan payudara "en0adi "erah$ nyeri$ dan terasa han at saat pera!aan. Terkadan sukar di!edakan den an karsin&"a$ yaitu adanya "assa !erk&nsistensi keras$ !isa "elekat ke kulit$ dan "eni"!ulkan retraksi putin susu aki!at #i!r&sis periduktal$ dan !isa terdapat pe"!esaran kelen0ar etah !enin aksila. i#Du&tus 0&tasia Ektasia duktus "erupakan lesi !eni na yan ditandai adanya pele!aran dan pen erasan dari duktus. Ektasia duktus adalah k&ndisi yan !iasanya "enyeran 9anita usia sekitar .+ sa"pai 2+ tahun dan di an ap se!a ai (ariasi n&r"al pr&ses payudara 9anita usia lan0ut. GA8BARAN KLINI4 B Adanya "assa !erupa du-tus yan "e"!esar di-irikan den an sekresi putin yan !er9arna hi0au atau hita" pekat$ dan len ket. Pada putin serta daerah disekitarnya akan terasa sakit serta ta"pak ke"erahan. j# )ekrosis %emak Nekr&sis le"ak ter0adi !ila 0arin an payudara yan !erle"ak rusak$ !isa ter0adi sp&ntan atau aki!at dari -edera yan "en enai payudara. Ketika tu!uh !erusaha "e"per!aiki 0arin an payudara yan rusak$ daerah yan "en ala"i kerusakan ter antikan "en0adi 0arin an parut. GA8BARAN KLINI4 B Nekr&sis le"ak !erupa "assa keras yan serin a ak nyeri tetapi tidak "e"!esar. Kadan terdapat retraksi kulit dan !atasnya tidak rata. '3
'. 11.
K=8PLIKA4I
K&"plikasi uta"a dari kanker payudara adalah "etastase 0arin an sekitar dan 0u a "elalui saluran li"#e dan pe"!uluh darah ke &r an%&r an lain. Te"pat yan serin untuk "etastase 0auh adalah$ pleura$ tulan $ hati. 8etastase ke tulan ke"un kinan "en aki!atkan #raktur pat&l& is$ nyeri kr&nik dan hiperkalse"ia. 8etastase ke paru%paru akan "en ala"i an uan (entilasi pada paru%paru dan "etastase ke &tak "en ala"i an uan persepsi sens&ri. '. 1'. PENATALAK4ANAAN
Terapi dapat !ersi#at kurati# atau paliati#. Terapi kurati# dian0urkan untuk stadiu" I$ II$ dan III. Pasien den an tu"&r l&kal lan0ut )T/$T., dan !ahkan inflammatory carcinoma "un kin dapat dise"!uhkan den an terapi "ulti"&dalitas$ tetapi ke!anyakan hanya !ersi#at paliati#. Terapi paliati# di!erikan pada pasien den an stadiu" I? dan untuk pasien den an "etastasis 0auh atau untuk karsin&"a l&kal yan tidak dapat direseksi.
Neoadjuvant chemotherapy
Ke"&terapi ne&ad0u(an "erupakan ke"&terapi inisial yan di!erikan se!elu" dilakukan tindakan pe"!edahan$ di"ana dilakukan apa!ila tu"&r terlalu !esar untuk dilakukan lumpectomy. Dise!ut 0u aB ke"&terapi induksi A ke"&terapi pre&perati# A ke"&terapi pri"er Terapi ini !ertu0uan untuk "en uran i ukuran tu"&r sehin a "e"un kinkan untuk dilakukannya &perasi sekali us "e"pertahankan !entuk payudara. Hal ini 0u a "e"!erikan in#&r"asi !erhar a tentan sensiti#itas tu"&r terhadap &!at yan di unakan. In#&r"asi ini akan "enentukan terapi yan tepat untuk "en atasi tu"&r yan tertin al setelah &perasi.
A. Terapi secara pembedahan
Pilihan 0enis &perasi untuk tu"&r pri"er "eliputi breast-conserving surgery den an terapi radiasi$ "astekt&"i den an rek&nstruksi$ dan "astekt&"i. Kanker payudara stadiu" I dan II "erupakan stadiu" a9al di"ana kanker tidak ter#iksasi pada kulit atau &t&t. 1ika sudah "eli!atkan li"#&n&di$ li"#&n&di terse!ut tidak "elekat satu sa"a lain atau pada 0arin an di sekitarnya. 8astekt&"i radikal di"&di#ikasi dapat "en0adi pilihan$ tetapi breast-conversing treatment saat ini le!ih !anyak dipilih. 8astekt&"i radikal adalah &perasi pen an katan payudara se-ara t&tal$ ter"asuk pen an katan ". pe-t&ralis "a0&r se-ara en bloc dan li"#&n&di aksila. 7odified radical mastectomy "erupakan pen an katan payudara se-ara t&tal dan li"#&n&di aksila. Kedua "a-a" teknik terse!ut tidak "enun0ukkan per!edaan hasil yan si ni#ikan. Ke a alan penatalaksanaan den an &perasi le!ih !anyak dise!a!kan telah ter0adinya penye!aran sel kanker se-ara siste"ik se!elu" dilakukan &perasi daripada dise!a!kan pr&sedur &perasi yan tidak adekuat. 4elain itu$ penelitian "enun0ukkan tidak ada per!edaan survival antara kel&"p&k terapi "astekt&"i radikal den an "astekt&"i radikal di"&di#ikasi. =leh karena itu$ tindakan "astekt&"i radikal di"&di#ikasi le!ih !anyak dipilih. '*
Gambar 6. Quadrantektomi (Partial Mastektomi)
Gambar 7. Simpel Mastektomi
Gambar 8. Modi ied !adikal Mastektomi
)reast-conserving treatment )B:T, terdiri dari pen an katan tu"&r pri"er den an lu"pekt&"i dan pen unaan radiasi d&sis sedan untuk "en hilan kan sel kanker yan "asih tersisa. Pr&sedur terse!ut "en hasilkan tin kat survival se!aik tindakan "astekt&"i radikal atau "astekt&"i radikal di"&di#ikasi. /+
Gambar ". #umpektomi
Terapi radiasi$ se!a ai !a ian dari breast-conserving therapy$ !erupa external-beam radiation therapy )EBRT, ke seluruh lapan payudara den an d&sis .2%2+ Gy den an d&sis harian ter!a i 1$3%'$+ Gy sela"a li"a "in u. Usia pasien tidak "en0adi #akt&r yan diperti"!an kan dala" "e"ilih antara breast-conserving therapy atau "astekt&"i. 4e!uah penelitian "enun0ukkan terapi lu"pekt&"i den an radiasi pada kel&"p&k 9anita !erusia 52 tahun ke atas "en hasilkan tin kat survival dan !e!as dari rekurensi yan sa"a den an kel&"p&k 9anita !erusia di !a9ah 52 tahun. Li"#&n&di aksilaris perlu ditentukan sta in nya untuk "enentukan pr& n&sis dan terapi. Bi&psi sentinel 8ymph ;odes )4LN, adalah standar a9al untuk pr&sedur sta in pada 9anita den an kanker payudara in(asi#. 4LN diartikan se!a ai li"#&n&dus yan "eneri"a aliran se-ara lan sun dari tu"&r pri"er. Untuk pasien den an "astekt&"i t&tal$ &perasi rek&nstruksi dapat dilakukan !ersa"aan den an "astekt&"i )immediate reconstruction, atau di lain 9aktu )delayed reconstruction,. K&ntur payudara dapat diper!aiki den an penana"an i"plan arti#isial )!erisi salin, atau &t&t rektus a!d&"inis atau 0enis #lap lain. 1ika i"plan salin di unakan$ tissue expander di"asukkan di antara &t&t pekt&ralis. 4alin diin0eksi pada ekspander untuk "ere an kan 0arin an sela"a !e!erapa "in u atau !ulan sa"pai (&lu"e yan diin inkan ter-apai. Ekspander terse!ut ke"udian di antikan &leh i"plan per"anen. Pada rek&nstruksi payudara$ terapi radiasi dapat dilakukan pada dindin dada dan li"#&n&di re i&nal untuk tu0uan ad0u(ant atau untuk terapi pada rekurensi l&kal. Terapi radiasi pada rek&nstruksi payudara dapat !erpen aruh pada k&s"etik$ dan dapat "enin katkan insidens #i!r&sis kapsular$ nyeri$ atau ke!utuhan untuk "en eluarkan i"plan. Terapi radiasi !iasa dilakukan setelah breast-conserving surgery. Terapi radiasi 0u a diindikasikan untuk pasien p&st"astekt&"i. Tu0uan uta"a terapi radiasi ad0u(ant adalah untuk "en hilan kan sisa sel kanker sehin a "en uran i ke0adian rekurensi.
$. Terapi secara medikalis (non%pembedahan) &. !adioterapi
/1
Terapi radiasi dapat di unakan untuk se"ua stadiu" karsin&"a "a""ae. Terapi radiasi dilakukan den an sinar%N !erintensitas tin i untuk "e"!unuh sel kanker yan tidak teran kat saat pe"!edahan. Ini dilakukan pada pasien yan telah "en0alani &perasi untuk tu"&r yan terl&kalisasi pada suatu area. E#ek sa"pin pada kulit !erupaB atal$ ke"erahan$ kulit kerin dan kelelahan.
'. 'emoterapi
=!at ke"&terapi di unakan !aik pada stadiu" a9al ataupun stadiu" lan0ut penyakit )tidak dapat la i dilakukan pe"!edahan$ stadiu" lan0ut yan terl&kalisasi atau "etastatik,. =!at ke"&terapi !isa di unakan se-ara tun al atau dik&"!inasikan untuk terapi kanker payudara yaituB 1. Anthray-line -&nt&hB d&@&ru!i-in$ epiru!i-in '. Ta@ane -&nt&hB pa-lita@el$ d&-eta@el /. ;lu&r&pyri"idine -&nt&hB -ape-ita!ine$ 2%#lu&r&ura-il )2 Q #u, .. Alkylatin a ent -&nt&hB -y-l&ph&spha"ide
(. Terapi (ormonal
Be!erapa tu"&r payudara "en ekspresikan !anyak resept&r estr& en )RE, pada per"ukaan selnya. Pada 0enis tu"&r ini$ h&r"&n estr& en 9anita "enun0an pertu"!uhan tu"&r yan !erikatan den an RE dan "en atur siklus pertu"!uhan sel. Kanker payudara yan !er antun pada estr& en dise!ut RE%p&siti#. Terapi h&r"&nal seperti ta"&@i#en atau pen ha"!at ar&"atase$ "en ha"!at e#ek pertu"!uhan estr& en dan dapat di unakan se!a ai terapi a0u(an setelah &perasi atau pada kanker payudara stadiu" lan0ut )metastati9,.
). Terapi %munologi) Terapi antibodi anti%*+!',neu
4ekitar '+%/+7 tu"&r payudara "enun0ukkan &(erekspresi atau a"pli#ikasi en se-ara !erle!ihan. Untuk pasien seperti ini$ trastu1umab$ anti!&di yan se-ara khusus diran-an untuk "enyeran HER'. Pasien dengan overekspresi Her-2/neu mungkin dapat diobati
dengan trastuzumab yang ditambahkan pada kemoterapi adjuvan.
70;2(0R2;> 3*; -!*8%*,2 Tu0uan terapi -a "a"ae adalah "enurunkan sy"t&"p$ "en-e ah atau "e"perla"!at pr& ress penyakit dan "enin katkan Iuality &# li#e pasien. 8aksud dari terapi ad0u(ant adalah "enye"!uhkan. Terapi ad0u(ant yaitu ke"&terapi$ terapi !i&l& i$ dan terapi h&r"&nal. Terapi ad0u(ant !etu0uan "en eradikasi "ikr&"etastase dan "en &!ati kanker payudara pasien. =leh karena itu keseluruhan terapi tu0uannya adalah "en &!ati kanker payudara pasien. Pen unaan terapi kanker den an ke"&terapi dapat "en aki!atkan t&ksisitas se-ara si ni#ikan. 8elakukan pen0a aan atau pe"eliharaan d&sis se-ara hati% hati pentin dilakukan dala" "en &!ati penyakit dan pen unaan terapi sup&rti# seperti antie"eti- dan r&9th #a-t&r san at direk&"endasikan. K&nsep d&se density den an "en unakan r&9th #a-t&r untuk "e"elihara atau "en0a a 0u"lah darah saat penurunan inter(al antara pe"!erian ke"&terapi san at -&ntr&(ersial )diperde!atkan, pada sta e a9al kanker payudara.
/'
Penye"!uhan adalah &ut-&"e terapi treat"ent "etastase kanker payudara. 4e-ara u"u" e#ek t&ksik yan ti"!ul pada ke"&terapi ter0adi pada pen unaan initialA perta"a kali den an se-ara "enin katnya penerapan seran kaian terapi yan a resi# )-epat, dan -ara yan tidak !erk&"pr&"i den an kualitas hidup pasien. Resp&n kanker terhadap re i"en terapi yan di!erikan dapat di ukur dari data klinis seperti tin inya enJy"e hati pada pasien den an hepati- "etastase atau den an teknik !&ne s-an )s-an tulan , ata& -hest radi& raphs. Ba ai"anapun penilaian status klinis pasien dan -&ntr&l sy"pt&" selalu -ukup atau "e"adai untuk "en e(aluasi resp&n terhadap terapi yan di!erikan. Pasien den an "etastase kanker payudara !iasanya di!eri terapi h&r"&nal atau ke"&terapi dan pe"!eriannya !erlan0ut sa"pai tanda dan sy"pt&" dari pr& ress penyakit atau tanda !aru dan sy"pt&" sekaran ini. 8en &pti"alkan kualitas hidup pasien "erupakan end p&int )p&in akhir, dari treat"ent terapiA pe"!erian terapi pasien kanker payudara. Alat pen ukur yan (alid dan diper-aya tersedia untuk "enilai se-ara &!0ekti# kualitas hidup pasien den an kanker payudara. '. 1/. PEN:EGAHAN
a. Pen-e ahan Pri"er Pen-e ahan pri"er pada -a "a""ae "erupakan salah satu !entuk pr&"&si kesehatan karena dilakukan pada &ran yan DsehatE "elalui upaya "en hindarkan diri dari keterpaparan pada !er!a ai #akt&r risik& dan "elaksanakan p&la hidup sehat. !. Pen-e ahan 4ekunder Pen-e ahan sekunder dilakukan pada indi(idu yan "e"iliki risik& untuk terkena -a "a""ae. 4etiap 9anita yan n&r"al dan "e"iliki siklus haid n&r"al "erupakan p&pulasi at risk dari -a "a""ae. Pen-e ahan sekunder dilakukan den an "elakukan deteksi dini. Be!erapa "et&de deteksi dini terus "en ala"i perke"!an an. 4krinnin "elalui "a""& ra#i diklai" "e"iliki akurasi *+7 dari se"ua penderita -a "a""ae$ tetapi keterpapapran terus%"enerus pada "a""& ra#i pada 9anita yan sehat "erupakan salah satu #a-t&r risik& ter0adinya -a "a""ae. -. Pen-e ahan Tersier Pen-e ahan tersier !iasanya diarahkan pada indi(idu yan telah p&siti# "enderita -a "a""ae. Penan anan yan tepat penderita -a "a""ae sesuai den an stadiu"nya akan dapat "en uran i ke-a-atan dan "e"perpan0an harapan hidup penderita. Pen-e ahan tersier ini pentin untuk "enin katkan kualitas hidup penderita serta "en-e ah k&"plikasi penyakit dan "eneruskan pen &!atan. Tindakan pen &!atan dapat !erupa &perasi 9alaupun tidak !erpen aruh !anyak terhadap ketahanan hidup penderita. Bila kanker telah 0auh !er"etastasis$ dilakukan tindakan ke"&terapi den an sit&statika. Pada stadiu" tertentu$ pen &!atan di!erikan hanya !erupa si"pt&"atik dan dian0urkan untuk "en-ari pen &!atan alternati(e. '. 1.. PR=GN=4I4
4e0u"lah studi "e"perlihatkan !ah9a deteksi dini kanker payudara yan diikuti den an terapi dapat "enin katkan harapan hidup dan "e"!erikan pilihan terapi le!ih !anyak pada pasien. Pr& n&sis pasien ditentukan &leh tin kat penye!aran dan p&tensi "etastasis. 4tadiu" I yaitu *.7 an ka harapan hidup 2 tahun$ untuk stadiu" IIa yaitu 327$ untuk stadiu" II! yaitu 6+7$ sedan kan untuk stadiu" IIIa yaitu 2'7$ stadiu" III! yaitu .37 dan untuk stadiu" I? yaitu 137 . //
BAB III PENUTUP A. KE4I8PULAN 1. An ka ke0adian$ "&rtalitas$ dan "&r!iditas kanker payudara "asih tin i. '. Ke!erhasilan dala" deteksi dini kanker payudara den an !er!a ai "a-a" -aranya !erpen aruh terhadap penurunan "&rtalitas dan "&r!iditas terhadap penyakit ini. /. =perasi "asih dian ap se!a ai terapi pri"er pada kanker payudara dan ditun0an den an terapi radiasi$ terapi h&r"&nal$ dan ke"&terapi.
/.
! !( A"!li&pia adalah penurunan keta0a"an pen lihatan$ 9alaupun sudah di!eri k&reksi yan ter!aik$ dapat unilateral atau !ilateral )0aran , yan tidak dapat dihu!un kan lan sun den an kelainan struktural "ata "aupun 0aras pen lihatan p&steri&r.1 A"!li&pia diklasi#ikasikan "en0adi !e!erapa kate &ri den an na"a yan sesuai den an penye!a!nya yaitu a"!li&pia stra!is"ik$ a"!li&pia is&"etr&pia$ #iksasi eksentrik$ a"!li&pia anis&"etr&pik$ dan a"!li&pia depri(asi. 1 Le!ih dari *+ persen dari se"ua 0enis a"!li&pia adalah a"!li&pia anis&"etr&pik danAatau a"!li&pia stra!is"ik.' A"!li&pia anis&"etr&pik adalah a"!li&pia yan ter0adi aki!at terdapatnya kelainan re#raksi kedua "ata yan !er!eda 0auh. Aki!at anis&"etr&pik !ayan an !enda pada kedua "ata tidak sa"a !esar yan "eni"!ulkan !ayan an pada retina se-ara relati# di luar #&kus di!andin den an "ata lainnya./$ . Pre(alensi anis&"etr&pia pada !er!a ai usia sekitar '7 atau sekitar 17 sa"pai 117.. Pre(alensi a"!li&pia anis&"etr&pik pada pasien den an anis&"etr&pia sekitar '27 sa"pai 5+7. =leh karena itu$ tidak se"ua pasien den an anis&"etr&pia !erke"!an a"!li&pia.2 A"!li&pia pada satu "ata seperti a"!li&pia anis&"etr&pik dan stra!is"ik !iasanya hanya "eni"!ulkan sedikit e0ala karena pasien !iasanya "e"iliki keta0a"an (isual yan !aik pada "ata n&r"al. 8asalah yan palin si ni#ikan !iasanya ter0adi aki!at penurunan stere&psis$ yan ter!aik. ' Dia n&sis a"!li&pia dite akkan !erdasarkan ana"nesis$ pe"eriksaan ta0a" pen lihatan$ ;eural density filter tes4 dan den an "enentukan si#at (iksasi den an "en unakan (isusk&p atau den an tes tutup alternate untuk #iksasi eksetrik !ilateral.1$' Penatalaksaan a"!li&pia anis&"etr&pik "en-akup k&reksi re#raksi$ &klusi atau de radasi &ptikal. K&"plikasi yan palin serin ter0adi aki!at penatalaksanan a"!li&pia adalah ter0adinya a"!li&pia pada "ata yan !aik.1 Ha"pir seluruh a"!li&pia itu dapat di-e ah dan !ersi#at re(ersi!el den an deteksi dini dan inter(ensi yan tepat. Anak den an a"!li&pia atau yan !eresik& "enderita a"!li&pia hendaknya dapat diidenti#ikasi pada u"ur dini$ sehin a pr& n&sis ke!erhasilan terapi akan le!ih !aik.1$. Bila penatalaksanaan di"ulai se!elu" usia 2 tahun$ (isus n&r"al dapat ter-apai. Hal /2 dapat "en aki!atkan an uan dala" !er!a ai ke iatan. Penurunan keta0a"an pen lihatan pada a"!li&pia$ tidak "e"!aik 9alaupun sudah di!eri k&reksi yan "en0adi
ini se"akin !erkuran seirin den an perta"!ahan usia. Hanya kese"!uhan parsial yan dapat di-apai !ila usia le!ih dari 1+ tahun. ;akt&r resik& a alnya penatalaksanaan a"!li&pia !er antun pada 0enis a"!li&pia$ usia di"ana penatalaksanaan di"ulai$ dan dala"nya a"!li&pia pada saat terapi di"ulai.1 "#( 'ujuan Tu0uan penulisan lap&ran ini adalah untuk "e"enuhi tu as kepaniteraan klinik seni&r Departe"en Il"u Kesehatan 8ata R4UP H. Ada" 8alik 8edan dan "enin katkan pe"aha"an "ahasis9a "en enai A"!li&pia Anis&"etr&pik. "#$ *anfaat 8an#aat penulisan "akalah ini ditu0ukan untuk "e"pela0ari A"!li&pia Anis&"etr&pik yan !erlandaskan te&ri una "e"aha"i !a ai"ana "endeteksi dini$
"endia n&sa dan penatalaksanaannya serta pen-e ahannya.
! !( '1)/ U ) PU2' K (#"# mbliopia (#"#"# Definisi /5
A"!li&pia !erasal dari !ahasa >unani$ amblyos yan !erarti tu"pul atau pudar$ dan opia yan !erarti "ata. 1adi a"!li&pia !erarti pen lihatan yan tu"pul atau pudar. 2$*$ A"!li&pia adalah penurunan keta0a"an pen lihatan$ 9alaupun sudah di!eri k&reksi yan ter!aik$ dapat unilateral atau !ilateral )0aran , yan tidak dapat dihu!un kan lan sun den an kelainan struktural "ata "aupun 0aras pen lihatan p&steri&r.1$5$6 (#"#(# 0pidemiologi mbliopia Pre(alensi a"!li&pia di A"erika 4erikat sulit untuk ditaksir dan !er!eda pada tiap literatur$ !erkisar antara 1 Q /$2 7 pada anak yan sehat sa"pai . Q 2$/7 pada anak den an pr&!le"a "ata. Ha"pir seluruh data "en atakan sekitar ' 7 dari keseluruhan p&pulasi "enderita a"!li&pia.3 Gan uan ini "enye!a!kan kehilan an pen lihatan pada ke!anyakan dilakukan &leh ;ational -ye 2nstitute "enyatakan !ah9a p&pulasi di !a9ah u"ur .2 tahun dari se"ua !entuk penyakit "ata ter"asuk trau"a pada "ata. 4e!uah penelitian yan kuran dari 6+ tahun.* 1enis kela"in dan ras ta"paknya tidak ada per!edaan. Usia ter0adinya a"!li&pia yaitu pada peri&de kritis dari perke"!an an "ata. Resik& "enin kat pada anak yan perke"!an annya terla"!at$ pre"atur danAatau di0u"pai adanya ri9ayat keluar a a"!li&pia.* (#"#$# Klasifikasi mbliopia A"!li&pia di!a i kedala" !e!erapa !a ian sesuai den an an uanAkelainan yan "en0adi penye!a!nya.1 a# mbliopia 2trabismik A"!li&pia yan palin serin dite"ui ini ter0adi pada "ata yan !erde(iasi k&nstan. A"!li&pia stra!is"ik dite"ukan pada penderita es&tr&pia dan 0aran pada "ata yan eks&tr&pia. A"!li&pia u"u"nya tidak ter0adi !ila terdapat #iksasi yan !er antian$ sehin a "asin %"asin "ata "endapat 0alanA akses yan sa"a ke pusat pen lihatan yan le!ih tin i$ atau !ila de(iasi stra!is"us !erlan sun inter"iten "aka akan ada suatu peri&de interaksi !in&kular yan n&r"al sehin a kesatuan siste" pen lihatan tetap ter0a a !aik.1$* A"!li&pia stra!is"ik didu a dise!a!kan karena k&"petisi atau terha"!atnya interaksi antara neur&n yan "e"!a9a input yan tidak "enyatu )#usi, dari kedua "ata$ yan akhirnya "enye!a!kan d&"inasi pusat pen lihatan k&rtikal &leh "ata yan Pen&lakan kr&nis dari "ata yan !er#iksasi dan la"a kela"aan ter0adi penurunan resp&n terhadap input dari "ata yan tidak !er#iksasi.1$*$1+ !erde(iasi &leh pusat pen lihatan !in&kular ini /6 a"!li&pia "erupakan penye!a! n&"&r satu kehilan an pen lihatan pada p&pulasi !erusia
ta"paknya "erupakan #akt&r uta"a ter0adinya a"!li&pia stra!is"ik$ na"un pen a!uran !ayan an #&(eal &leh karena ak&"&dasi yan ta"!ahan.1 Hal terse!ut di atas ter0adi se!a ai usaha inhi!isi atau supresi untuk "en hilan kan dipl&pia dan k&n#usi )k&n#usi adalah "elihat ' &!0ek (isual yan !erlainan tapi !erhi"pitan$ satu di atas yan lain,. Ketika kita "enye!ut a"!li&pia stra!is"ik$ kita lan sun "en a-u pada es&tr&pia$ !ukan eks&tr&pia. Perlu diin at$ tanpa ada an uan lain$ es&tr&pia pri"er%lah$ !ukan eks&tr&pia$ yan serin dihu!un kan den an a"!li&pia. Hal ini dise!a!kan karena eks&tr&pia serin !erlan sun inter"iten dan atau de(iasi alternat di!andin de(iasi unilateral k&nstan$ yan "erupakan EprasyaratE untuk ter0adinya a"!li&pia.1 b# 7iksasi 0ksentrik ;iksasi eksentrik "en a-u kepada pen unaan re i& n&n#&(eal retina terus "enerus untuk pen lihatan "&n&kular &leh "ata a"!li&pia. ;iksasi eksentrik terdapat sekitar 3+7 dari penderita a"!li&pia. ;iksasi eksentrik rin an )dera0at "in&r,$ hanya dapat dideteksi den an u0i khusus$ seperti (isusk&p$ !anyak di0u"pai pada penderita a"!li&pia stra!is"ik dan hilan nya ta0a" pen lihatan rin an. 1 4e-ara klinis !ukti adanya #iksasi eksentrik$ dapat dideteksi den an "elihat re#leks k&rnea pada "ata a"!li&pia tidak pada p&sisi sentral$ di"ana ia "e"#iksasi -ahaya$ den an "ata d&"inan ditutup. U"u"nya ta0a" pen lihatan adalah '+A'++ )5A5+, atau le!ih !uruk la i. Pen unaan re i& n&n#&(eal untuk #iksasi tidak dapat disi"pulkan se!a ai penye!a! uta"a "enurunnya pen lihatan pada "ata yan a"!li&pia. 8ekanis"e #en&"ena ini "asih !elu" diketahui. 1 &# mbliopia nisometropik Ter!anyak kedua setelah a"!li&pia stra!is"ik adalah a"!li&pia anis&"etr&pik$ ter0adi ketika adanya per!edaan re#raksi antara kedua "ata yan "enye!a!kan la"a kela"aan !ayan an pada satu retina tidak #&kus. 1ika !ayan an di #&(ea pada kedua "ata !erlainan !entuk dan ukuran yan dise!a!kan karena kelainan re#raksi yan tidak sa"a antara kiri dan kanan$ "aka ter0adi rintan an untuk #usi. Le!ih Q le!ih #&(ea "ata yan le!ih a"etr&pik akan "en halan i pe"!entukan !ayan an <form vision=. 1$.$* K&ndisi ini diperkirakan se!a ian aki!at e#ek lan sun dari !ayan an ka!ur pada perke"!an an ta0a" pen lihatan pada "ata yan terli!at$ dan se!a ian la i aki!at k&"petisi inter&kular atau inhi!isi yan serupa )tapi tidak harus identik, den an yan ter0adi pada /3 tidak sesuai$ dapat 0u a "en0adi #akt&r
a"!li&pia stra!is"ik. 1$ Dera0at rin an anis&"etr&pia hyper&pia atau asti "atis"a )1%' D, dapat "enye!a!kan a"!li&pia rin an. 8i&pia anis&"etr&pia rin an )R %/D, !iasanya tidak "enye!a!kan a"!li&pia$ tapi "i&pia tin i unilateral )%5 D, serin "enye!a!kan a"!li&pia !erat. 1 Be itu 0u a den an hyper&pia tin i unilateral )S5 D,. Tapi pada !e!erapa pasien )ke"un kinan &nset%nya ter0adi pada u"ur lan0ut,$ an uan pen lihatannya adalah rin an. Bila an uan pen lihatan san at !esar$ serin didapat !ukti adanya "al#&r"asi atau peru!ahan de enerati# pada "ata a"etr&pia yan "enye!a!kan kerusakan #un si&nal atau "ena"!ah #akt&r a"!li&pi& enik. 1 d# mbliopia 1sometropia A"!li&pia is&"etr&pia ter0adi aki!at kelainan re#raksi tin i yan tidak dik&reksi$ yan ukurannya ha"pir sa"a pada "ata kanan dan "ata kiri. Di"ana 9alaupun telah dik&reksi den an !aik$ tidak lan sun "e"!eri hasil pen lihatan n&r"al. Ta0a" pen lihatan "e"!aik sesudah k&reksi lensa dipakai pada suatu peri&de 9aktu )!e!erapa !ulan,. Khas untuk a"!li&pia tipe ini yaitu$ hilan nya pen lihatan rin an dapat diatasi den an terapi pen lihatan$ karena interaksi a!n&r"al !in&kular !ukan "erupakan #akt&r penye!a!. 8ekanis"enya hanya karena aki!at !ayan an retina yan ka!ur sa0a. Pada a"li&pia is&"etr&pia$ !ayan an retina )den an atau tanpa k&reksi retina, sa"a dala" hal ke0elasanAke0ernihan dan ukurannya. 1 Hiper&pia le!ih dari 2D dan "i&pia le!ih dari 1+D !eresik& "enye!a!kan !ilateral a"!li&pia$ dan harus dik&reksi sedini "un kin a ar tidak ter0adi a"!li&pia. 1 e# mbliopia Deprivasi Istilah la"a ambliopia ex anopsia atau ?disuse ambliopia? "asih serin di unakan untuk a"!li&pia depri(asi$ di"ana serin dise!a!kan &leh kekeruhan "edia k&n enital atau dini$ akan "enye!a!kan ter0adinya penurunan pe"!entukan !ayan an yan akhirnya "eni"!ulkan a"!li&pia. Bentuk a"!li&pia ini sedikit kita 0u"pai na"un "erupakan yan palin parah dan sulit diper!aiki. A"!li&pia !entuk ini le!ih parah pada kasus unilateral di!andin kan !ilateral den an kekeruhan identik. 1$* Anak kuran dari 5 tahun$ den an katarak k&n enital padatAt&tal yan "ene"pati daerah sentral den an ukuran / "" atau le!ih$ harus dian ap dapat "enye!a!kan a"!li&pia !erat. Kekeruhan lensa yan sa"a yan ter0adi pada usia L 5 thn le!ih tidak !er!ahaya. 1 A"!li&pia &klusi adalah !entuk a"!li&pia depri(asi dise!a!kan karena pen unaan patch )penutup "ata, yan !erle!ihan. A"!li&pia !erat dilap&rkan dapat ter0adi satu "in u /*
setelah pen unaan patching unilateral pada anak usia R ' tahun sesudah "en0alani &perasi rin an pada kel&pak "ata. 1$* (#( mbliopia nisometropik (#(#"# Defenisi A"!li&pia anis&"etr&pik adalah a"!li&pia yan ter0adi ketika adanya per!edaan re#raksi antara kedua "ata yan "enye!a!kan la"a kela"aan !ayan an pada satu retina tidak #&kus. 1ika !ayan an di #&(ea pada kedua "ata !erlainan !entuk dan ukuran yan dise!a!kan karena kelainan re#raksi yan tidak sa"a antara kiri dan kanan$ "aka ter0adi rintan an untuk #usi. Le!ih Q le!ih #&(ea "ata yan !ayan an <form vision=. 1$/ (#(#(# 0pidemiologi A"!li&pia 4tra!is"ik dan re#rakti# "erupakan 0enis a"!li&pia yan ter!anyak dari seluruh 0enis a"!li&pia. Le!ih *+ persen dari se"ua 0enis a"!li&pia adalah A"!li&pia anis&"etr&pik danAatau a"!li&pia stra!is"ik. A"!li&pia is&"etr&pik "erupakan 0enis a"!li&pia yan palin 0aran dite"ukan$ hanya sekitar 1%' 7 dari seluruh a"!li&pia. ' Pre(alensi anis&"etr&pia pada !er!a ai usia sekitar '7 )atau sekitar 17 sa"pai 117,. Atkins&n dan Braddi-k "enyatakan !ah9a kuran dari 1$27 !ayi )5 sa"pai * !ulan, "enun0ukkan !ah9a anis&"etr&pia le!ih !esar atau sa"a den an 1$2 di&ptri. Na"un$ se!uah tesis PhD &leh Th&"ps&n "ene"ukan !ah9a retinoscopy cycloplegic "a"pu "enun0ukkan anis&"etr&pia le!ih !esar dari 1$+ di&ptri di le!ih dari 1.7 !ayi !aru lahir. Banyak studi pre(alensi yan telah dilakukan$ tetapi hasil penelitian terse!ut san at !er(ariasi ter antun daripada anis&"etr&pia dan !iasanya pada u"ur$ teknik untuk "enentukan !ias$ dan de#inisi anis&"etr&pia.2 A"!li&pia anis&"etr&pik le!ih sedikit "e"pen aruhi kuran dari 1$27 dari p&pulasi. Pre(alensi a"!li&pia anis&"etr&pik pada pasien den an anis&"etr&pia sekitar '27 sa"pai 5+7. =leh karena itu$ tidak se"ua pasien den an anis&"etr&pia !erke"!an "en0adi a"!li&pia.2 (#(#$# Patofisiologi Pada a"!li&pia didapati adanya kerusakan pen lihatan sentral$ sedan kan daerah pen lihatan peri#er dapat dikatakan "asih tetap n&r"al. 4tudi eksperi"ental pada !inatan serta studi klinis pada !ayi dan !alita$ "endukun k&nsep adanya suatu peri&de kritis yan peka dala" !erke"!an nya keadaan a"!li&pia. Peri&de kritis ini sesuai den an .+ le!ih a"etr&pik akan "en halan i pe"!entukan
perke"!an an siste" pen lihatan anak yan
peka terhadap "asukan a!n&r"al yan
diaki!atkan &leh ran san an depri(asi$ stra!is"us$ atau kelainan re#raksi yan si ni#ikan.1 4e-ara u"u"$ peri&de kritis untuk a"!li&pia depri(asi ter0adi le!ih -epat di!andin stra!is"us "aupun anis&"etr&pia. Le!ih lan0ut$ 9aktu yan ataupun anis&"petr&pia. Peri&de kritis terse!ut adalah B 1$3$* 1. '. /. Perke"!an an ta0a" pen lihatan dari '+A'++ )5A5+, hin a '+A'+ )5A5,$ yaitu pada saat lahir sa"pai usia / Q 2 tahun. Peri&de yan !eresik& )san at, tin i untuk ter0adinya a"!li&pia depri(asi$ yaitu di usia !e!erapa !ulan hin a usia 6 Q 3 tahun. Peri&de di"ana kese"!uhan a"!li&pia "asih dapat di-apai$ yaitu se0ak ter0adinya depri(asi sa"pai usia re"a0a atau !ahkan terkadan usia de9asa. Calaupun "ekanis"e neur&#isi&l& i penye!a! a"!li&pia "asih san at !elu" 0elas$ studi eksperi"ental "&di#ikasi pen ala"an dala" "elihat pada !inatan !inatan per-&!aan "enun0ukkan dan per-&!aan la!&rat&riu" pada "anusia den an a"!li&pia telah "e"!eri !e!erapa "asukan$ pada an uan siste" pen lihatan #un si neur&n yan dala"A!esar yan diaki!atkan pen ala"an "elihat a!n&r"al dini. 4el pada k&rteks (isual pri"er dapat kehilan an ke"a"puan dala" "enan api ran san an pada satu atau kedua "ata$ dan sel yan "asih resp&nsi# #un sinya akhirnya dapat "enurun. Kelainan 0u a ter0adi pada neur&n !adan enikulatu" lateral. Keterli!atan retina "asih !elu" dapat disi"pulkan. 1 4iste" pen lihatan "e"!utuhkan pen ala"an "elihat dan teruta"a interaksi k&"petiti# antar 0alur pen lihatan di kedua "ata pada (isual k&rteks untuk !erke"!an hin a de9asa. Bayi sudah dapat "elihat se9aktu lahir$ tapi "ereka harus !ela0ar !a ai"ana "en unakan "ata "ereka. 8ereka harus !ela0ar !a ai"ana untuk #&kus$ dan !a ai"ana -ara "en unakan kedua "ata !ersa"aan. 1 Pen lihatan yan !aik harus 0ernih$ !ayan an ter#&kus sa"a pada kedua "ata. Bila !ayan an ka!ur pada satu "ata$ atau !ayan an terse!ut tidak sa"a pada kedua "ata$ "aka 0aras pen lihatan tidak dapat !erke"!an den an !aik$ !ahkan dapat "e"!uruk. Bila hal ini ter0adi$ &tak akan E"e"atikanE "ata yan tidak #&kus dan &ran terse!ut akan !er antun pada satu "ata untuk "elihat. 1 (#(#5# Gejala Klinis A"!li&pia pada satu "ata )seperti dala" a"!li&pia anis&"etr&pik dan stra!is"ik, !iasanya hanya "eni"!ulkan sedikit e0ala karena pasien !iasanya "e"iliki keta0a"an .1 di!utuhkan untuk ter0adinya a"!li&pia ketika peri&de kritis le!ih sin kat pada ran san depri(asi di!andin kan stra!is"us
(isual yan !aik pada "ata n&r"al. 8asalah yan palin si ni#ikan !iasanya ter0adi aki!at penurunan stere&psis$ yan dapat "en aki!atkan an uan dala" !er!a ai ke iatan dan kuran e#isiennya pen lihatan dala" "elakukan !er!a ai ke iatan seperti "en e"udi dan ke iatan yan "e"erlukan k&&rdinasi antara "ata dan tan an. '$* (#(#8# Diagnosis A"!li&pia didia n&sis !ila terdapat penurunan ta0a" pen lihatan yan tidak dapat di0elaskan$ di"ana hal terse!ut ada kaitan den an ri9ayat atau k&ndisi yan "enye!a!kan a"!li&pia. 1$' # namnesis Ada . pertanyaan pentin yan harus kita tanyakan dan harus di0a9a! den an len kap apa!ila kita "ene"ukan pasien yan "enderita a"!li&pia$ yaitu B 1 1. '. /. .. Kapan perta"a kali di0u"pai kelainan a"!li& enik< )seperti stra!is"us$ anis&"etr&pia$ dll, Kapan penatalaksanaan perta"a kali dilakukan< Terdiri dari apa sa0a penatalaksanaan itu< Ba ai"ana kedisiplinan pasien terhadap penatalaksanaan itu< dapat
1a9a!an dari kee"pat pertanyaan terse!ut akan "e"!antu kita dala" "e"!uat pr& n&sisnya )Ta!el 1,.
'abel "# 7aktor Primer yang !erhubungan dengan Prognosis mbliopia 6nset ambriogenik 6nset 'erapi /elek s9d 2edang anomaliLahir sAd usia ' thn L/ thn 2edang s9d !aik ' sAd . thn 1 sAd / thn !aik s9d 2empurna . sAd 6 thn T1 thn
*inus onset nomali !entuk danK&reksi keberhasilan terapi awal dariKe"a0uan "ini"al
&ptikal K&reksi &ptikal UK&reksi &ptikal penuh ?A +atching Ke"a0uan +atching ?AKe"a0uan ?A si ni#ikan ak&"&dasi$ k&&rdinasi "ata%tan an U #iksasi
sedan )moderate, Latihan
.'
Adanya Kepatuhan Tidak sAd kuran ?A B ?isual a-uity )Ta0a" Pen lihatan, 4e!a ai ta"!ahan$ pentin anak "enderita a"!li&pia.1$'$3 ;rekuensi stra!is"us yan adalah 127. 1ika salah satu &ran
stere&p&sis
alterasi Lu"ayan sAd -ukup :ukup sAd san at patuh
0u a ditanyakan ri9ayat keluar a yan
"enderita
stra!is"us atau kelainan "ata lainnya$ karena hal terse!ut "erupakan predisp&sisi se&ran Edi9ariskanE !erkisar antara ''7 % 557. ;rekuensi tuanya es&tr&pia$ #rekuensi "enin kat hin a .+7.
es&tr&pia diantara saudara sekandun $ di"ana pada &ran tua tidak di0u"pai kelainan terse!ut$ )In#&r"asi ini tidak "e"pen aruhi pr& n&sis$ tapi pentin untuk keturunannya,. 1 !# 'ajam Penglihatan Penderita a"!li&pia kuran "a"pu untuk "e"!a-a !entukAhuru# yan rapat dan "en enali p&la apa yan di!entuk &leh a"!ar atau huru# terse!ut. Ta0a" pen lihatan yan dinilai den an -ara k&n(ensi&nal$ yan !erdasar kepada kedua #un si tadi$ selalu su!n&r"al. 1 Telah diketahui !ah9a penderita a"!li&pia sulit untuk "en identi#ikasi huru# yan tersusun linear )se!aris, di!andin kan den an huru# yan teris&lasi$ "aka dapat kita lakukan den an "eletakkan !al&k disekitar huru# tun al )Ga"!ar 1,. Hal ini dise!ut ?Crowding +henomenon?. 1$'$3$1+
Gambar "# Bal&k interakti# yan "en elilin i huru# 4nellen Terkadan "ata a"!li&pia den an ta0a" pen lihatan '+A'+ )5A5, pada huru# is&lasi dapat turun hin a '+A1++ )5A/+, !ila ada interaksi !entuk <countour interaction=. Per!edaan yan !esar ini terkadan "un-ul 0u a se9aktu pasien yan sedan di&!ati k&ntr&l$ di"ana ./
ta0a" pen lihatannya 0auh le!ih !aik pada huru# is&lasi daripada huru# linear. =leh karena itu$ a"!li&pia !elu" dikatakan se"!uh hin a ta0a" pen lihatan linear ke"!ali n&r"al. 1 8enentukan ta0a" pen lihatan "ata a"!li&pia pada anak adalah pe"eriksaan yan palin pentin . Calaupun untuk "endapatkan hasil pe"eriksaan yan dapat diper-aya sulit pada pasien anak Q anak$ tapi untun nya penatalaksanaan a"!li&pia san at e#ekti# dan e#isien pada anak Q anak. 1 Anak yan sudah "en etahui huru# !al&k dapat di tes den an karta 4nellen standar. Untuk N&n(er!al 4nellen$ yan !anyak di unakan adalah tes EEE dan tes EH=T?E. Tes lain adalah den an si"!&l LEA )Ga"!ar ' ,. Bentuk ini "udah !a i anak usia V 1 tahun )todler,$ dan "irip den an k&n#i urasi huru# 4nellen. :aranya sa"a den an tes H=T?. 1
Gambar (. 4i"!&l LEA :# )eural Density +)D- 7ilter 'est Tes ini di unakan untuk "e"!edakan a"!li&pia #un si&nal dan &r anik. ;ilter densitas netral )K&dak N&.*5$ ND '.++ dan +$2+, den an densitas yan -ukup unruk "enurunkan ta0a" pen lihatan "ata n&r"al dari '+A'+ )5A5, "en0adi '+A.+ )5A1', dite"patkan di depan "ata yan a"!li&pik. Bila pasien "enderita a"!li&pia$ ta0a" pen lihatan den an ND; tetap sa"a den an (isus se"ula atau sedikit "e"!aik. )Ga"!ar /,. 1$3 1ika ada a"!li&pia &r anik$ ta0a" pen lihatan "enurun den an nyata !ila di unakan #ilter$ "isalnya '+A1++ )5A/+, "en0adi hitun 0ari atau la"!aian tan an. Keuntun an tes ini !isa$ di unakan untuk screening penye!a! a"!li&pia tidak 0elas. 1 se-ara tepat se!elu"$ diker0akan terapi &klusi$ apa!ila
..
Gambar $ . Tes ;ilter Densitas Netral Keterangan : A. Pada saat "ata yan sehat ditutup$ #ilter dite"patkan di depan "ata yan a"!li&pik sela"a 1 "enit se!elu" diperiksa (isusnya. B. Tanpa #ilter pasien !isa "e"!a-a '+A.+ :. Den an #ilter$ (isus tetap '+A.+ )atau "e"!aik 1 atau ' !aris, pada a"!li&pia #un si&nal D. ;ilter !isa "enurunkan (isus / !aris atau le!ih pada kasus%kasus a"!li&pia &r anik D# *enentukan 2ifat 7iksasi Pada pasien a"!li&pia$ si#at #iksasi haruslah ditentukan. Pen lihatan sentral terletak pada #&(ealF pada #iksasi eksentrik$ yan di unakan untuk "elihat adalah daerah retina para#&(eal% hal ini serin di0u"pai pada pasien den an stra!is"ik a"!li&pia daripada anis&"etr&pik a"!li&pia. ;iksasi eksentrik ditandai den an ta0a" pen lihatan '+A'++ 1.)5A5+, atau le!ih !uruk la i. Tidak -ukup kiranya "enentukan si#at #iksasi hanya pada p&sisi re#leks -ahaya k&rneal. ;iksasi didia n&sis den an "en unakan (isusk&p dan dapat did&ku"entasi den an ka"era #undus Weiss. Tes lain dapat den an tes tutup alternat untuk #iksasi eksentrik !ilateral. 1 a- ;isuskop ?isusk&p adalah &#tal"&sk&p yan telah di"&di#ikasi yan "e"pr&yeksikan tar et #iksasi ke #undus )Ga"!ar ., 8ata yan tidak diu0i ditutup. Pe"eriksa "e"pr&yeksikan tar et #iksasi ke dekat "akula$ dan pasien "en arahkan panda annya ke tanda !intik hita" )asterisk,. 1
.2
Gambar 5 . ?isusk&p P&sisi tanda asterisk di #undus pasien di-atat. Pen u0ian ini diulan !e!erapa kali untuk "enentukan ukuran daerah #iksasi eksentrik. Pada #iksasi sentral$ tanda asterisk terletak di #&(ea. Pada #iksasi eksentrik$ "ata akan !er eser sehin a asterisk !er erak ke daerah ekstra#&(eal dari #iksasi retina. 1 b- 'es 'utup lternat + lternat :over 'est- untuk 7iksasi 0ksentrik !ilateral ;iksasi eksentrik !ilateral adalah suatu kelainan yan 0aran di0u"pai dan ter0adi pada pasien Q pasien den an a"!li&pia k&n enital kedua!elah "ata dan dala" hal ini pada penyakit "akula !ilateral dala" 0an ka la"a. 8isalnya !ila kedua "ata ekstr&pia atau es&tr&pia$ "aka !ila "ata k&ntralateral ditutup$ "ata yan satunya tetap pada p&sisi se"ula$ tidak ada usaha untuk re#iksasi !ayan an )Ga"!ar 2,. Tes (isusk&p akan "enun0ukkan adanya #iksasi eksentrik pada kedua !elah "ata. 1$'$3
Gambar 8 . ;iksasi Eksentrik Bilateral (#(#<# Penatalaksanaan Pada ke!anyakan kasus$ a"!li&pia dapat ditatalaksana den an e#ekti# sela"a satu dekade perta"a. Le!ih -epat tindakan terapeutik dilakukan$ "aka akan se"akin !esar pula .5
peluan
ke!erhasilannya. Bila pada a9al terapi sudah !erhasil$ hal ini tidak "en0a"in
pen lihatan &pti"al akan tetap !ertahan$ "aka para klinisi harus tetap 9aspada dan !ersiap untuk "elan0utkan penatalaksanaan hin a pen lihatan E"atan E )sekitar u"ur 1+ tahun,.1 A"!li&pia anis&"etr&pik diterapi den an k&reksi re#raksi a"!li&pia anis&"etr&pik "y&pia. Be!erapa pasien$ teruta"a &ran dapat "e"per!aiki kelainan re#raksi pada a"!li&pia.' Untuk pasien anak%anak$ de9asa$ dan re"a0a yan tidak "en ala"i per!aikan den an k&reksi kelainan re#raksi den an ka-a "ata atau lensa k&ntak$ dapat dilakukan &klusi part time atau full time$ atau den an de radasi &ptikal atau penalisasi den an "en atr&pine. '$2 a- Koreksi Refraksi Bila a"!li&pia dise!a!kan kelainan re#raksi atau anis&"etr&pia$ "aka dapat diterapi den an ka-a"ata atau lensa k&ntak. Ukuran ka-a "ata untuk "ata a"!li&pia di!eri den an k&reksi penuh den an pen unaan sikl&ple ia. Bila di0u"pai "i&pia tin i unilateral$ lensa k&ntak "erupakan pilihan$ karena !ila "e"akai ka-a"ata akan terasa !erat dan pena"pilannya atau estetika !uruk. 1 Karena ke"a"puan "ata a"!li&pia untuk "en atur ak&"&dasi -enderun "enurun$ "aka ia tidak dapat "en k&"pensasi hiper&pia yan tidak dik&reksi seperti pada "ata anak n&r"al. K&reksi aphakia pada anak dilakukan se era "un kin untuk "en hindarkan ter0adinya depri(asi pen lihatan aki!at keruhnya lensa "en0adi de#isit &ptikal !erat. A"!li&pia anis&"etr&pik dan a"!li&pia is&"etr&pik akan san at "e"!aik 9alau hanya den an k&reksi ka-a"ata sela"a !e!erapa !ulan. 1 b- 6klusi dan Degradasi 6ptikal X 6klusi Terapi &klusi sudah dilakukan se0ak a!ad ke%13 dan "erupakan terapi pilihan$ yan ke!erhasilannya !aik dan -epat$ dapat dilakukan &klusi penuh 9aktu <full time= atau paruh 9aktu <part-time=. 1$3 i# 6klusi *ull Time Pen ertian &klusi full- time pada "ata yan le!ih !aik adalah &klusi untuk .6 unakan den an "en unakan ka-a"ata atau lensa k&ntak. K&ntak lensa telah !anyak di unakan untuk pen &!atan de9asa$ "en &reksi kelainan re#raksi den an -epat untuk "en hindari ter0adinya dipl&pia. K&reksi re#raksi ini
se"ua atau setiap saat ke-uali 1 0a" 9aktu !er0a a.) 0cclusion for all or all pen unaan "ata yan ErusakE. Biasanya penutup "ata yan
but one
wa9ing hour ,$ arti ini san at pentin dala" pentalaksanaan a"!li&pia den an -ara di unakan adalah penutup adesi# <adhesive patches= yan tersedia se-ara k&"ersial. 1$3
Gambar <# *dhesive patch Penutup ) patch , dapat di!iarkan terpasan pada "ala" hari atau di!uka se9aktu tidur. Ka-a"ata &kluder ) spectacle mounted ocluder , atau lensa k&ntak &pak $atau *nnisa5s Fun +atches )Ga"!ar 6, dapat 0u a "en0adi alternati# full-time patching !ila ter0adi iritasi kulit atau perekat patch %nya kuran len ket. Full-time patching !aru dilaksanakan hanya !ila stra!is"us k&nstan "en ha"!at pen lihatan !in&kular$ karena full-time patching "e"punyai sedikit resik&$ yaitu !in un dala" hal pen lihatan !in&kular. 1$3 Ada suatu aturan A standar "en atakan full-time patching di!eri sela"a 1 "in u untuk setiap tahun usia$ "isalnya penderita a"!li&pia pada "ata kanan !erusia / tahun harus "e"akai full-time patch sela"a / "in u$ lalu die(aluasi ke"!ali. Hal ini untuk "en hindarkan ter0adinya a"!li&pia pada "ata yan !aik. 1$3
.3
Gambar =. *nnisa5s Fun +atches yan tidak "e"akai perekat karena dapat disisipkan ke dala" ka-a"ata. ii# 6klusi !art+time =klusi part-time adalah &klusi sela"a 1%5 0a" per hari$ akan "e"!eri hasil sa"a den an &klusi #ull%ti"e. Durasi inter(al !uka dan tutup patch %nya ter antun dari dera0at a"!li&pia. 1 A"!li&pia Treat"ent 4tudies )AT4, telah "e"!antu dala" pen0elasan peranan full-time patching di!andin part-time. 4tudi terse!ut "enun0ukkan$ pasien usia /%6 tahun den an a"!li&pia !erat )ta0a" pen lihatan antara '+A1++ Y 5A/+ dan '+A.++ Y 5A1'+ ,$ full-time patching "e"!eri e#ek sa"a den an penutupan sela"a 5 0a" per hari. Dala" studi lain$ patching ' 0a"Ahari "enun0ukkan ke"a0uan ta0a" pen lihatan ha"pir sa"a den an patching 5 0a"Ahari pada a"!li&pia sedan A "&derate )ta0a" pen lihatan le!ih !aik dari '+A1++, pasien usia / Q 6 tahun. Dala" studi ini$ patching dik&"!inasi den an akti(itas "elihat dekat sela"a 1 0a"A hari. 1$3 Idealnya$ terapi a"!li&pia diteruskan hin a ter0adi #iksasi alternat atau ta0a" pen lihatan den an 4nellen linear '+A'+ )5A5, pada "asin Q"asin "ata. Hasil ini tidak selalu dapat di-apai. 4epan0an terapi terus "enun0ukkan ke"a0uan$ "aka penatalaksanaan harus tetap diteruskan. 1$3 X Degradasi 6ptikal 8et&de lain untuk penatalaksanaan a"!li&pia adalah den an "enurunkan kualitas !ayan an )de radasi &ptikal, pada "ata yan le!ih !aik hin a "en0adi le!ih !uruk dari "ata yan a"!li&pia$ serin 0u a dise!ut penalisasi <penali1ation=. 4ikl&ple ik )!iasanya atr&pine tetes 17 atau h&"atr&pine tetes 27, di!eri satu kali dala" sehari pada "ata yan le!ih !aik sehin a tidak dapat !erak&"&dasi dan ka!ur !ila "elihat dekat dekat. AT4 "enun0ukkan "et&de ini "e"!eri hasil yan sa"a e#ekti#nya den an patching untuk a"!li&pia sedan )ta0a" pen lihatan le!ih !aik daripada '+A1++,. AT4 terse!ut dilakukan pada anak usia / Q 6 tahun. AT4 0u a "e"perlihatkan !ah9a pe"!erian atr&pine pada akhir "in u <wee9end= "e"!eri per!aikan ta0a" pen lihatan sa"a den an pe"!erian atr&pine harian yan dilakukan pada kel&"p&k anak usia / Q 6 tahun den an a"!li&pia sedan . 1$3 Ada 0u a studi ter!aru yan "e"!andin kan atr&pine den an patching pada .1* .*
&ran anak usia /%6 tahun$ "enun0ukkan atr&pine "erupakan pilihan e#ekti#. 4ehin a$ ahli "ata yan tadinya "asih ra u Q ra u$ "e"ilih atr&pine se!a ai pilihan perta"a daripada patching. 1 Pendekatan ini "e"punyai !e!erapa keuntun an di!andin den an &klusi$ yaitu tidak "en iritasi kulit dan dilihat le!ih !aik dari se i k&s"etik. Den an atr&pinisasi$ anak sulit untuk E"en a alkanE "et&de ini. E(aluasinya 0u a tidak perlu seserin &klusi. 1 8et&de pilihan lain yan prinsipnya sa"a adalah den an "e"!erikan lensa p&siti# den an ukuran tin i <fogging= atau #ilter. 8et&de ini "en-e ah ter0adinya e#ek sa"pin #ar"ak&l& ik atr&pine. Keuntun an lain dari "et&de atr&pinisasi dan "et&de n&n% &klusi pada pasien den an "ata yan lurus )tidak stra!is"us, adalah kedua "ata dapat !eker0asa"a$ 0adi "e"un kinkan pen lihatan !in&kular. 1$3 (#(#=# Komplikasi 4e"ua !entuk penatalaksanaan a"!li&pia "e"un kinkan untuk ter0adinya a"!li&pia pada "ata yan !aik. =klusi #ull%ti"e adalah yan palin !eresik& tin i dan harus dipantau den an ketat$ teruta"a pada anak !alita. Follow-up perta"a setelah pe"!erian &klusi dilakukan setelah 1 "in u pada !ayi dan 1 "in u per tahun usia pada anak )"isalnya B . "in u untuk anak usia . tahun,. =klusi part-time dan de radasi &ptikal$ &!ser(asinya tidak perlu seserin &klusi #ull%ti"e$ tapi follow-up re uler tetap pentin . 1 Hasil akhir terapi a"!li&pia unilateral adalah ter!entuknya ke"!ali #iksasi alternat$ ta0a" pen lihatan den an 4nellen linear tidak !er!eda le!ih dari satu !aris antara kedua "ata. Caktu yan diperlukan untuk la"anya terapi ter antun pada hal !erikut B X Dera0at a"!li&pia X Pilihan terapeutik yan di unakan X Kepatuhan pasien terhadap terapi yan dipilih X Usia pasien 4e"akin !erat a"!li&pia$ dan usia le!ih tua "e"!utuhkan penatalaksanaan yan le!ih la"a. =klusi full-time pada !ayi dan !alita dapat "e"!eri per!aikan a"!li&pia stra!is"ik !erat dala" 1 "in u atau kuran . 4e!aliknya$ anak yan le!ih !eru"ur yan "e"akai penutup hanya seusai sek&lah dan pada akhir "in u sa0a$ "e"!utuhkan 9aktu 1 tahun atau le!ih untuk dapat !erhasil. 1 (#(#># Pen&egahan 2+
A"!li&pia dapat di-e ah dan di&!ati teruta"a apa!ila penyakit ini dapat dideteksi se-ara dini. 4krinin untuk "en-ari penye!a! a"!li&pia harus dilakukan &leh d&kter pada !ayi pada .%5 "in u setelah lahir$ dan anak%anak yan "e"punyi risik& utnuk a"!li&pia harus di skrinin setiap tahun sela"a peri&de perke"!an an siste" pen lihatan anak yaitu "ulai lahir sa"pai u"ur 5%3 tahun.' 4krinin untuk kelainan re#raksi dan stra!is"us 0u a harus di"ulai sela"a tahun perta"a kehidupan. Pada anak%anak yan !erisik& !erisik& perlu dilakukan "&nit&rin setiap tahun karena se0ak lahir sa"pai usia . tahun "e"un kinkan untuk ter0adinya an&"ali re#raksi$ teruta"a asti "atis"a dan anis&"etr&pia. 4krinin ini 0u a ditu0ukan untuk anak% anak yan "e"punyai ri9ayat keluar a yan "enderita stra!is"us atau a"!li&pia. Adanya pr& ra" skrinin untuk "endeteksi dan "en &!ati a"!li&pia pada usia . tahun telah sukses dilakukan di!er!a ai ne ara. ' (#(#?# Prognosis Bila penatalaksanaan a"!li&pia dihentikan setelah per!aikan penuh atau "asih se!a ian ter-apai$ sekitar seten ah dari pasien%pasien akan "en ala"i keka"!uhan$ yan selalu dapat dise"!uhkan la i den an usaha terapeutik !aru. Ke a alan dapat di-e ah den an "e"akai pen aturan pada pen lihatan$ seperti patching sela"a 1 Q / 0a" per hari$ penalisasi &ptikal den an ka-a"ata$ atau penalisasi #ar"ak&l& ik den an atr&pine sela"a 1 atau ' hari per "in u. Pen aturan ini diteruskan hin a keta0a"an pen lihatan telah sta!il tanpa terapi lain selain ka-a"ata !iasa. Keadaan ini perlu tetap dipantau se-ara peri&dik sa"pai usia 3 Q 1+ tahun. 4ela"a pen lihatan tetap sta!il$ inter(al kun0un an untuk follow-up dapat dilakukan tiap 5 !ulan. 1 4etelah 1 tahun$ sekitar 6/7 pasien "enun0ukkan ke!erhasilan setelah terapi &klusi perta"a. Bila penatalaksanaan di"ulai se!elu" usia 2 tahun$ (isus n&r"al dapat ter-apai. Hal ini se"akin !erkuran seirin den an perta"!ahan usia. Hanya kese"!uhan parsial yan dapat di-apai !ila usia le!ih dari 1+ tahun. ;akt&r resik& a alnya penatalaksanaan a"!li&pia adalah se!a ai !erikutB 1$3 % % % 1enis A"!li&pia$ pasien den an anis&"etr&pia tin i dan pasien den an kelainan &r anik$ pr& n&sisnya palin !uruk. Pasien den an a"!li&pia stra!is"ik pr& n&sisnya palin !aik. Usia di"ana penatalaksanaan di"ulai$ se"akin "uda pasien "aka pr& n&sis se"akin !aik. Dala"nya a"!li&pia pada saat terapi di"ulai$ se"akin !a us ta0a" pen lihatan a9al pada "ata a"!li&pia$ "aka pr& n&sisnya 0u a se"akin !aik. 21
! !$ K021*PU% ) A"!li&pia adalah penurunan keta0a"an pen lihatan$ 9alaupun sudah di!eri k&reksi yan ter!aik$ dapat unilateral atau !ilateral )0aran , yan tidak dapat dihu!un kan lan sun den an kelainan struktural "ata "aupun 0aras pen lihatan p&steri&r. 4e"entara itu$ A"!li&pia anis&"etr&pik ter0adi aki!at terdapatnya kelainan re#raksi kedua "ata yan !er!eda 0auh. Aki!at anis&"etr&pik !ayan an !enda pada kedua "ata tidak sa"a !esar yan "eni"!ulkan !ayan an pada retina se-ara relati# di luar #&kus di!andin den an "ata lainnya. Dia n&sis a"!li&pia dite akkan !erdasarkan ana"nesis$ pe"eriksaan ta0a" pen lihatan$ Neural Density ;ilter test$ "enentukan si#at #iksasi den an "en unakan (isusk&p$ tes tutup alternat )*lternate Cover (est, untuk #iksasi eksetrik !ilateral. Penatalaksanaan a"!li&pia adalah den an k&reksi kelainan re#raksi den an ka-a "ata atau lensa k&ntak$ dapat dilakukan &klusi part time atau full time$ atau den an de radasi &ptikal atau penalisasi den an "en unakan atr&pine. Ha"pir seluruh a"!li&pia itu dapat di-e ah dan !ersi#at re(ersi!el den an deteksi dini dan inter(ensi yan tepat. Anak den an a"!li&pia atau yan !eresik& "enderita a"!li&pia hendaknya dapat diidenti#ikasi pada u"ur dini$ sehin a pr& n&sis ke!erhasilan terapi akan le!ih !aik.
BAB I 2'
PENDAHULUAN 1.. LATAR BELAKANG
Kanker adalah salah satu penyakit yan !anyak "eni"!ulkan kesen saraan dan ke"atian pada "anusia. Kanker payudara serin dite"ukan di seluruh dunia den an insidens relati# tin i$ Di ne ara%ne ara !arat$ kanker "erupakan penye!a! ke"atian n&"&r ' setelah penyakit%penyakit kardi&(askular )A"a$ 1**+,. Diperkirakan$ ke"atian aki!at kanker di dunia "en-apai .$/ 0uta per tahun dan '$/ 0uta di antaranya dite"ukan di ne ara !erke"!an . 1u"lah penderita !aru per tahun 2$* 0uta di seluruh dunia dan / 0uta di antaranya dite"ukan di ne ara sedan !erke"!an )Parkin$et al 1*33 dala" 4irait$ 1**5,.)5, Kanker payudara "erupakan kanker ter!anyak kedua sesudah kanker leher rahi" di Ind&nesia )T0indar!u"i$ 1**2,. 4e0ak 1*33 sa"pai 1**'$ ke anasan terserin di Ind&nesia tidak !anyak !eru!ah. Kanker leher rahi" dan kanker payudara tetap "enduduki te"pat teratas. 4elain 0u"lah kasus yan !anyak$ le!ih dari 6+7 penderita kanker payudara dite"ukan pada stadiu" lan0ut )8&nin key$ '+++,. Data dari Direkt&rat 1enderal Pelayanan 8edik Departe"en Kesehatan "enun0ukkan !ah9a Case Fatality Rate ):;R, aki!at kanker payudara "enurut &l&n an penye!a! sakit "enun0ukkan penin katan dari tahun 1**'%1**/$ yaitu dari /$* "en0adi 6$3 )A"!arsari$ 1**3,. )5, Ge0ala per"ulaan kanker payudara serin tidak disadari atau dirasakan den an 0elas &leh penderita sehin a !anyak penderita yan !er&!at dala" keadaan lan0ut. Hal inilah yan "enye!a!kan tin inya an ka ke"atian kanker terse!ut. Padahal$ pada stadiu" dini ke"atian aki!at kanker "asih dapat di-e ah. T0indar!u"i )1*3', "en atakan$ !ila penyakit kanker payudara dite"ukan dala" stadiu" dini$ an ka harapan hidupnya )life expectancy, tin i$ !erkisar antara 32 s.d. *27. Na"un$ dikatakannya pula !ah9a 6+%%*+7 penderita datan ke ru"ah sakit setelah penyakit parah$ yaitu setelah "asuk dala" stadiu" lan0ut. Pen &!atan kanker pada stadiu" lan0ut san at sukar dan hasilnya san at tidak "e"uaskan. Pen &!atan kurati# untuk kanker u"u"nya &perasi dan atau radiasi. Pen &!atan pada stadiu" dini untuk kanker payudara "en hasilkan kese"!uhan 627 )A"a$ 1**+,. Pen &!atan pada penderita kanker "e"erlukan tekn&l& i -an ih$ ketra"pilan$ dan pen ala"an yan luas. Perlu penin katan upaya pelayanan kesehatan$ khususnya di R4 karena 0u"lah yan sakit terus%"enerus "enin kat$ terle!ih "enyan kut &l&n an u"ur pr&dukti#. In#&r"asi tentan #akt&r%#akt&r ketahanan hidup "e"!erikan "an#aat yan !esar. Bukan hanya untuk penin katan penan anan penderita kanker payudara$ tapi 0u a untuk "e"!erikan in#&r"asi yan -ukup kepada "asyarakat tentan kanker payudara dan perke"!an an serta pr& n&sis penyakit terse!ut di "asa "endatan . )5, Pria 0u a dapat terkena kanker payudara 9alau persentasenya le!ih ke-il daripada pere"puan. Kanker payudara pada pria 0u a !er!ahaya. Penye!aran kanker payudara pada pria le!ih -epat karena 0arin an sekitar payudara pria le!ih tipis dari pere"puan sehin a pada tahap a9al "un kin sudah ter0adi pelekatan pada 0arin an sekitarnya. Karena itu$ disarankan pria 0u a "elakukan 4ADARI sehin a setiap peru!ahan -epat diketahui. Ind&nesia sudah -ukup la"a "en ka"panyekan 4ADARI )periksa payudara sendiri,. 4ADARI adalah tindakan deteksi dini terhadap adanya e0ala% e0ala kanker payudara. 8et&de ini san at sederhana$ na"un diharapkan dapat "enekan tin inya an ka penderita kanker payudara$ karena se"akin a9al terdeteksi "aka se"akin -epat pr&ses pen &!atan yan diperlukan. 1.2 RU8U4AN 8A4ALAH
2/
1.2.1 1.2.' 1.2./ 1.5
Apa de#inisi Kanker Payudara< Ba ai"ana eti&l& i dan pat&#isi&l& i Kanker Payudara < Ba ai"ana dia n&sis dan penatalaksanaan Kanker Payudara<
TU1UAN 1.5.1 1.5.' 1.5./ 8en etahui de#inisi Kanker Payudara 8en etahui eti&l& i dan pat&#isi&l& i Kanker Payudara 8en etahui -ara dia n&sis dan penatalaksanaan Kanker Payudara
BAB II PE8BAHA4AN '. 12. ANAT=8I PA>UDARA
2.
22
Diunduh dari http://www.3bscientific.co.th/imagelibrary/VR1556UU/VR1556UU_01_The + !emale "reast #hart $natomy %athology an& 'elf ()amination.*pg +. ++ htm ++ . pada tan al '+ 8aret '+1/ pukul '+.++
#. Kelen0ar "a""aria Kelen0ar "a""aria "erupakan kelen0ar eks&krin yan "ensekresi susu. Kelen0ar "a""aria terletak di anteri&r dindin dada$ (entral ".pe-t&ralis "a0&r$ ".serratus anteri&r$ "eluas dari -&sta II%?I dan dari sternu" sa"pai linea "ida@illaris. Ba ian p&steri&r kelen0ar "a""aria "erupakan 0arin an pen ikat l&n ar )spatiu" retr&"a""ae, yan "e"isahkan kelen0ar "a""aria den an #as-ia yan "enutupi ". pe-t&ralis "ay&r dan ". serratus anteri&r. 4etiap kelen0ar "a""aria "erupakan ele(asi dari 0arin an landular dan adip&se yan tertutup kulit pada dindin anteri&r dada. ?ariasi ukuran kelen0ar "a""aria !er antun pada (ariasi 0u"lah 0arin an le"ak dan 0arin an ikat$ !ukan pada 0u"lah 0arin an landular se"ata. 1arin an landular terdiri dari 12%'+ l&!us "ay&r$ setiap l&!us dialiri duktus lakti#erusnya sendiri yan "e"!esar "en0adi sinus lakti#erus )a"pula, se!elu" "un-ul untuk "e"per#&rasi puttin den an 12%'+ "ulut )&penin ,. L&!us%l&!us dikelilin i 0arin an adip&se dan dipisahkan &leh li a"ent suspens&riu" -&&per )!ekas 0arin an ikat #i!r&sa,. Li a"entu" suspens&riu" )-&&per, adalah t&n0&lan #i!r&sa yan !ersatu den an 0arin an su!kutan. Li a"en suspens&riu" ini "erentan dari #asia dala" &t&t pekt&ralis sa"pai #asia super#isisalis tepat di !a9ah kulit. L&!us "ay&r !ersu!di(isi "en0adi '+%.+ l&!ulus$ setiap l&!ules ke"udian !er-a!an "en0adi duktus%duktus ke-il yan !erakhir di al(e&li sekret&ri. 4el%sel al(e&lar$ di !a9ah pen aruh h&r"&nal saat keha"ilan dan setelah kelahiran "erupakan unit landular yan "enyintesis dan "ensekresi susu3. 4ela"a pertu"!uhan$ kelen0ar "a""aria dipen aruhi &leh h&r"&n estr& en dan pr& ester&n )h&r"&n &(ariu", untuk pr&li#erasi duktus dan h&r"&n "a""& enAlakt& en )h&r"&n hyp&#ise, untuk laktasi. Pada 9anita yan pu!ertas$ kelen0ar "a""aria tu"!uh "e"!esar dan are&la "en0adi le!ih -&klat$ "e"!entuk duktus dan l&!ulus$ sedan kan pada 9anita i""atur dan pria$ kelen0ar "a""aria sa"a !esar. 25
. Papilla "a""aria U"u"nya terdapat pada spatiu" inter-&stale I?$ tapi letak ini !er(ariasi ter antun 0enis kela"in dan !erat !adan indi(idu. Papilla "a""aria ini !erisi duktus lakti#erus yan "erupakan saluran keluar dari l&!us dan l&!ulus kelen0ar "a""aria. Kadan duktus ini "en ala"i dilatasi dise!ut sinus lakti#erus. Papilla "a""aria dikelilin i &leh are&lar "a""ae yan hiperpi "entasi dan !erisi kelen0ar sud&ri#era$ kelen0ar se!asea yan "e"!entuk tu!erkel$ dan kelen0ar are&laris)8&nt &"ery,$ !e!erapa diantaranya !erhu!un an den an #&likel ra"!ut dan sera!ut &t&t p&l&s yan "enye!a!kan ereksi papilla "a""aria saat !erk&ntraksi. 4edan kan$ kelen0ar are&laris !er#un si untuk "e"inyaki sela"a pr&ses laktasi6. h. ?as-ularisasi /, 4iste"a arteri&sa -, Kulit % % Rr. "a""aria lateralis )rr. anteri&r$ r. -utanei lateralis aa. Inter-&stalis p&steri&ris, Rr "a""aria "edialis )rr. -utanei anteri&ris$ aa. inter-&stalis p&steri&r I?% ?I, d, Kelen0ar "a""aria % % % r. per#&rans a. "a""aria interna )-a!an a. su!kla(ia, r. th&ra-alis lateralis )-a!an a. a@illaris, a. inter-&stalis p&steri&r
., 4iste"a (en&sa -, super#i-ial Ber"uara ke r.per#&rans (. "a""aria interna dan (. super#isialis -&lli d, pr&#unda Ber"uara ke r.per#&rans (. "a""aria interna$ (. a@illaris$ dan (. inter-&stalis i. Inner(asi % % % Rr. "a""aria "ediales )rr. -utanei anteri&ris nn inter-&stalis II%I?, Rr. "a""aria laterales )rr -utanei lateralis nn inter-&stalis I?%?I, 4era!ut &t&n&" untuk pe"!uluh darah dan &t&t p&l&s kelen0ar
Persara#an kulit payudara diurus &leh -a!an pleksus ser(ikalis dan n.inter-&stalis. 1arin an kelen0ar payudara sendiri diurus &leh sara# si"patik. Ada !e!erapa sara# la i yan perlu diin at sehu!un an den an paralisis dan "ati rasa pas-a !edah$ yakni n.interk&st&!rakialis dan n.-utaneus !ra-hius "edialis yan "en urus sensi!ilitas daerah a@illa dan !aian "edian len an atas. Pada diseksi a@illa$ sara# ini sedapat "un kin disin kirkan sehin a tidak ter0adi "ati rasa di daerah terse!ut. 26
4ara# n.pe-t&ralis yan "en urus ".pe-t&ralis "ay&r dan "in&r$ n. Th&ra-&d&rsalis yan "en urus ".latissi"us d&rsi$ dan n.th&ra-alis l&n us yan "en urus ".serratus anteri&r sedapat "un kin dipertahankan pada "astekt&"i den an diseksi a@illa. 0. 4iste"a li"#ati-a ?asa li"#ati-a dari kulit sekitar are&la )papilla, "a""ae "enu0uB 2, N&dus ly"#ati-a a@illaris 5, N&dus ly"#ati-a -er(i-alis pr&#unda 6, N&dus ly"#ati-a delt&ide&pe-kt&rales 3, N&dus ly"#ati-a parasternalis Penyaluran li"#e dari payudara kuran le!ih 627 ke a@illa$ se!a ian la i ke kelen0ar parasternal$ teruta"a dari !a ian yan sentral dan "edial dan ada pula penyaliran yan ke kelen0ar interpe-t&ralis. Pada a@illa terdapat rata%rata 2+ ) !erkisar antara 1+%*+, !uah kelen0ar etah !enin yan !erada di sepan0an arteri dan (ena !ra-hialis. 4aluran li"#e dari seluruh payudara "enyalir ke kel&"p&k anteri&r a@illa$ kel&"p&k sentral a@illa$ kelen0ar a@illa !a ian dala"$ yan le9at sepan0an (.a@illaris dan yan !erlan0ut lan sun ke kelen0ar ser(ikal !a ian kaudal dala" di #&sa suprakla(ikuler. 1alur li"#e lainnya !erasal dari daerah sentral dan "edial yan selain "enu0u ke kelen0ar sepan0an pe"!uluh "a"aria interna$ 0u a "enu0u ke a@illa k&ntralateral$ ke ".re-tus a!d&"inis le9at li a"entu" #alsiparu" hepatis ke hati$ pleura dan payudara k&ntralateral.
'. 15.
;I4I=L=GI PA>UDARA
Payudara "en ala"i ti a "a-a" peru!ahan yan dipen aruhi h&r"&n. Peru!ahan perta"a adalah se0ak "asa hidup anak "elalui pu!ertas$ "asa #ertilitas$ sa"pai ke kli"akteriu" dan "en&pause. 4e0ak pu!ertas pen aruh estr& en dan pr& ester&n yan dipr&duksi &(ariu" dan 0u a h&r"&n hip&#ise telah "enye!a!kan duktus !erke"!an dan ti"!ulnya asinus. Peru!ahan kedua adalah peru!ahan sesuai siklus "enstruasi. 4ekitar hari kedelapan "enstruasi$ payudara "en0adi le!ih !esar dan !e!erapa hari se!elu" "enstruasi !erikutnya ter0adi pe"!esaran "aksi"u". Kadan ti"!ul !en0&lan yan nyeri dan tidak rata. 4ela"a !e!erapa hari "en0elan "enstruasi payudara "en0adi te an dan nyeri sehin a pe"eriksaan #isik$ teruta"a palpasi$ tidak "un kin dilakukan. Pada saat itu pe"eriksaan "a""& ra" tidak !er una karena k&ntras kelen0ar terlalu !esar. Be itu "enstruasi "ulai$ se"uanya !erkuran . Peru!ahan keti a ter0adi saat ha"il dan "enyusui. 4aat itu payudara "e"!esar karena epitel duktus l&!ul dan al(e&us !erpr&li#erasi dan tu"!uh duktus !aru. 4ekresi h&r"&n pr&laktin dari hip&#isis anteri&r "e"i-u ) trigger, laktasi. Air susu dipr&duksi &leh sel%sel al(e&lus$ "en isi asinus$ ke"udian dikeluarkan "elalui duktus ke putin susu. '. 16. DE;INI4I 23
Kanker adalah suatu k&ndisi di"ana sel telah kehilan an pen endalian dan "ekanis"e n&r"alnya$ sehin a "en ala"i pertu"!uhan yan tidak n&r"al$ -epat dan tidak terkendali Kanker payudara ):ar-in&"a "a""ae, adalah suatu penyakit ne&plas"a yan anas yan !erasal dari parenchyma. Penyakit ini &leh .ord /ealth 0rgani1ation )CH=, di"asukkan ke dala" 2nternational Classification of 3iseases )I:D,. Kanker payudara adalah ke anasan yan !erasal dari parenki"$ str&"a$ are&la$ "aupun papilla "a""ae. '. 13. EPIDE8=L=GI
'. 1*.
ETI=L=GI
Eti&l& i pasti dari kanker payudara "asih !elu" 0elas. Be!erapa penelitian "enun0ukkan !ah9a 9anita den an #akt&r risik& tertentu le!ih serin untuk !erke"!an "en0adi kanker payudara di!andin kan yan tidak "e"iliki !e!erapa #akt&r risik& terse!ut. ' Be!erapa #akt&r risik& terse!ut B 2*
Umur : Ke"un kinan untuk "en0adi kanker payudara se"akin "enin kat seirin !erta"!ahnya u"ur se&ran 9anita. An ka ke0adian kanker payudara rata%rata pada 9anita usia .2 tahun ke atas. Kanker 0aran ti"!ul se!elu" "en&pause. Kanker dapat didia n&sis pada 9anita pre"en&pause atau se!elu" usia /2 tahun$ tetapi kankernya -enderun le!ih a resi#$ dera0at tu"&r yan le!ih tin i$ dan stadiu"nya le!ih lan0ut$ sehin a survival rates%nya le!ih rendah. Riwayat kanker payudara : Canita den an ri9ayat pernah "e"punyai kanker pada satu payudara "e"punyai risik& untuk !erke"!an "en0adi kanker pada payudara yan lainnya. Riwayat Keluarga : Risik& untuk "en0adi kanker le!ih tin i pada 9anita yan i!unya atau saudara pere"puan kandun nya "e"iliki kanker payudara. Risik& le!ih tin i 0ika an &ta keluar anya "enderita kanker payudara se!elu" usia .+ tahun. Risik& 0u a "enin kat !ila terdapat kera!atAsaudara )!aik dari keluar a ayah atau i!u, yan "enderita kanker payudara. Perubahan payudara tertentu : Be!erapa 9anita "e"punyai sel%sel dari 0arin an payudaranya yan terlihat a!n&r"al pada pe"eriksaan "ikr&sk&pik. Risik& kanker akan "enin kat !ila "e"iliki tipe%tipe sel a!n&r"al tertentu$ seperti atypical+hyperplasia dan lob,lar+carcinoma+in+sit, GL:I4H. Perubahan Genetik : ;akt&r enetik !erpen aruh dala" penin katan ter0adinya kanker payudara. Ri9ayat keluar a yan pernah "en ala"i kanker payudara "enin katkan risik& !erke"!an nya penyakit ini. Kelainan ini diketahui terletak dil&kus ke-il di kr&"&s&" 16I'1 pada kanker payudara yan ti"!ul saat usia "uda. Dua tumor suppressor gene$ BR:A1 dan BR:A' !erperan dala" risik& "un-ulnya kanker payudara pada 9anita. 8utasi pada BR:A1 dan BR:A' !erhu!un an den an risik& ter0adinya kanker payudara "en-apai 2+7%327 pada 9anita. Laki%laki den an "utasi BR:A1 tidak "en ala"i penin katan risik& kanker payudara$ tetapi ter0adi penin katan risik& kanker pr&stat dan kanker k&l&n. Riwayat reproduksi dan hormon : Be!erapa #akt&r yan "enin katkan 0u"lah siklus "enstruasi seperti menarche dini )se!elu" usia 1' tahun,$ nuliparitas$ dan "en&pause yan terla"!at )di atas 22 tahun, !erhu!un an 0u a den an penin katan risik& kanker. Di#erensiasi akhir dari epitel payudara yan ter0adi pada akhir keha"ilan akan "e"!eri e#ek pr&tekti#$ sehin a se"akin tua u"ur se&ran 9anita "elahirkan anak perta"anya$ risik& kanker "enin kat. Kele!ihan h&r"&n estr& en end& en atau le!ih tepatnya ter0adi ketidaksei"!an an h&r"&n terlihat san at 0elas pada kanker payudara.. Canita pas-a "en&pause Canita yan "endapatkan menopa,sal + hormone + therapy "e"akai estr& en$ atau "en k&nsu"si estr& en dita"!ah pr& estin setelah "en&pause "enin katkan risik& kanker. Penelitian &leh /arvard ,chool of +ublic /ealth "enye!utkan !ah9a kele!ihan 0u"lah estr& en di air seni$ #rekuensi &(ulasi$ dan u"ur saat "enstruasi dihu!un kan den an "enin katnya resik& terkena kanker payudara. Epitel payudara n&r"al "e"iliki resept&r estr& en dan pr& ester&n. Kedua resept&r dite"ukan pada se!a ian !esar kanker payudara. Ber!a ai !entuk r&9th pr&"&ters )trans#&r"in r&9th #a-t&r%alpha A epitehlial r&9th #a-t&r$ platelet%deri(ed r&9th #a-t&r,$ #i!r&!last r&9th #a-t&r dan r&9th inhi!it&r disekresi &leh sel kanker payudara "anusia. Banyak penelitian "enyatakan !ah9a r&9th pr&"&ters terli!at dala" "ekanis"e aut&krin dari tu"&r. 5+
Pr&duksi G; ter antun pada h&r"&n estr& en$ sehin a interaksi antara h&r"&n di sirkulasi$ resept&r h&r"&n pada sel kanker dan G; aut&krin "eran san sel tu"&r "en0adi le!ih pr& resi#.
'. '+.
KLA4I;IKA4I
/. N=N IN?A4I?E :AR:IN=8A -, Du-tal -ar-in&"a in situ 3uctal carcinoma in situ$ 0u a dise!ut intraductal cancer$ "eru0uk pada sel kanker yan telah ter!entuk dala" saluran dan !elu" "enye!ar. 4aluran "en0adi tersu"!at dan "e"!esar seirin !erta"!ahnya sel kanker di dala"nya. Kalsiu" -enderun terku"pul dala" saluran yan tersu"!at dan terlihat dala" "a"& ra#i se!a ai kalsi#ikasi terkluster atau tak !eraturan )clustered or irregular 51
A B Ga"!ar 1.1' Du-tal :ar-in&"a in situ ) , dan 4el%sel kanker "enye!ar keluar dari du-tus$ "en in(asi 0arin an sekitar dala" "a""ae )!, Diunduh dari httpBAA999.kes"as%uns&ed.in#&A'+11A+5Akanker%payudara-a%"a""ae.ht"l pada tan d, L&!ular -ar-in&"a in situ 5' al '+ 8aret '+1/ pukul '+.++
.. IN?A4I?E :AR:IN=8A I?. +aget5s disease dari papilla "a""ae +aget5s disease dari papilla "a""ae perta"a kali dike"ukakan pada tahun 1*6.. 4erin nya "un-ul se!a ai erupsi eksi" kr&nik dari papilla "a""ae$ dapat !erupa lesi !ertan kai$ ulserasi$ atau halus. +aget6s disease !iasanya !erhu!un an den an D:I4 )3uctal Carcinoma in situ, yan luas dan "un kin !erhu!un an den an kanker in(asi#. Bi&psi papilla "a""ae akan "enun0ukkan suatu p&pulasi sel yan identik ) a"!aran atau peru!ahan pa et&id,. Pat& n&"&nis dari kanker ini adalah terdapatnya sel !esar pu-at dan !er(aku&la )+aget6s cells, dala" deretan epitel. Terapi pe"!edahan untuk +aget6s disease "eliputi lumpectomy$ mastectomy$ atau modified radical mastectomy$ ter antun penye!aran tu"&r dan adanya kanker in(asi#. ?. In(asi(e du-tal -ar-in&"a a. Adenocarcinoma with productive fibrosis (scirrhous, simplex, NST) )3+7, Kanker ini dite"ukan sekitar 3+7 dari kanker payudara dan pada 5+7 kasus kanker ini "en adakan "etastasis )!aik "ikr& "aupun "akr&sk&pik, ke KGB aksila. Kanker ini !iasanya terdapat pada 9anita peri"en&pause &r p&st"en&pause dekade 5/
keli"a sa"pai keena"$ se!a ai "assa s&liter dan keras. Batasnya kuran te as dan pada p&t&n an "elintan $ ta"pak per"ukaannya "e"!entuk k&n#i urasi !intan di !a ian ten ah den an aris !er9arna putih kapur atau kunin "enye!ar ke sekelilin 0arin an payudara. 4el%sel kanker serin !erku"pul dala" kel&"p&k ke-il$ den an a"!aran hist&l& i yan !er(ariasi. !. Medullar carcinoma ).7, 7edullary carcinoma adalah tipe khusus dari kanker payudara$ !erkisar .7 dari seluruh kanker payudara yan in(asi# dan "erupakan kanker payudara herediter yan !erhu!un an den an BR:A%1. Penin katan ukuran yan -epat dapat ter0adi sekunder terhadap nekr&sis dan perdarahan. '+7 kasus dite"ukan !ilateral. Karakterisitik "ikr&sk&pik dari medullary carcinoma !erupa B )1, in#iltrat li"#&retikular yan padat teruta"a terdiri dari sel li"#&sit dan plas"aF )', inti ple&"&r#ik !esar yan !erdi#erensiasi !uruk dan "it&sis akti#F )/, p&la pertu"!uhan seperti rantai$ den an "ini"al atau tidak ada di#erensiasi duktus atau al(e&lar. 4ekitar 2+7 kanker ini !erhu!un an den an D:I4 den an karakteristik terdapatnya kanker peri#er$ dan kuran dari 1+7 "enun0ukkan resept&r h&r"&n. le!ih !aik Canita den an kanker ini "e"punyai #-year survival rate yan di!andin kan N4T atau invasive lobular carcinoma. )1+, -. Mucinous (colloid) carcinoma )'7, 7ucinous carcinoma )colloid carcinoma,$ "erupakan tipe khusus lain dari kanker payudara$ sekitar '7 dari se"ua kanker payudara yan in(asi#$ !iasanya "un-ul se!a ai "assa tu"&r yan !esar dan dite"ukan pada 9anita yan le!ih tua. Karena k&"p&nen "usinnya$ sel%sel kanker ini dapat tidak terlihat pada pe"eriksaan "ikr&sk&pik. d. !apillar carcinoma )'7, +apillary carcinoma "erupakan tipe khusus dari kanker payudara sekitar '7 dari se"ua kanker payudara yan in(asi#. Biasanya dite"ukan pada 9anita dekade ketu0uh dan serin "enyeran 9anita n&n kulit putih. Ukurannya ke-il dan 0aran "en-apai dia"eter / -". 8-Di(itt dan ka9an%ka9an "enun0ukkan #rekuensi "etastasis ke KGB aksila yan mucinous dan tubular carcinoma. e. Tubular carcinoma )'7, 5. rendah dan 2% and 1+%year sur(i(al rate "irip
(ubular carcinoma "erupakan tipe khusus lain dari kanker payudara sekitar '7 dari se"ua kanker payudara yan 1++7. ?I. In(asi(e l&!ular -ar-in&"a )1+7, 2nvasive lobular carcinoma sekitar 1+7 dari kanker payudara. Ga"!aran hist&pat&l& i "eliputi sel%sel ke-il den an inti yan !ulat$ nu-le&li tidak 0elas$ dan sedikit sit&plas"a. Pe9arnaan khusus dapat "en k&n#ir"asi adanya "usin dala" sit&plas"a$ yan dapat "en antikan inti )signet-ring cell carcinoma,. 4erin nya "ulti#&kal$ terse"!unyi sehin a sulit "ultisentrik$ dan !ilateral. Karena pertu"!uhannya yan untuk dideteksi. in(asi#. Biasanya dite"ukan pada 9anita peri"en&pause dan pada peri&de a9al "en&pause. 8ong-term survival "endekati
'. '1.
4tadiu" penyakit kanker adalah suatu keadaan dari hasil penilaian d&kter saat "endia n&sis suatu penyakit kanker yan diderita pasiennya$ sudah se0auh "anakah tin kat penye!aran kanker terse!ut !aik ke &r an atau 0arin an sekitar "aupun penye!aran kete"pat 0auh stadiu" hanya dikenal pada tu"&r anas atau kanker dan tidak ada pada tu"&r 0inak. Banyak sekali -ara untuk "enentukan stadiu"$ na"un yan palin !anyak dianut saat ini adalah stadiu" kanker !erdasarkan klasi#ikasi siste" TN8 yan direk&"endasikan &leh UI:: )Internati&nal Uni&n A ainst :an-er dari CH= atau C&rld Health =r aniJati&n, A A1:: ) A"eri-an 1&int :&""ittee =n -an-er yan disp&ns&ri &leh A"eri-an :an-er 4&-iety dan A"eri-an :&lle e &# 4ur e&ns,. Pada sisti" TN8 dinilai ti a #akt&r uta"a yaituB 5# K'K yaitu Tu"&r siJe atau ukuran tu"&r . 8# K)K yaitu N&de atau kelen0ar etah !enin re i&nal. <# K*K yaitu "etasasis atau penye!aran 0auh.
Keti a #akt&r T$N$8 dinilai !aik se-ara klinis se!elu" dilakukan &perasi$ 0u a sesudah &perasi dan dilakukan pe"eriksaan hist&pat&l& i )PA, . Pada kanker payudara$ penilaian TN8 se!a ai !erikut B a# ' +'umor si,e-. Ukuran 'umor : 1. T + B tidak dite"ukan tu"&r pri"er '. T 1 B ukuran tu"&r dia"eter ' -" atau kuran /. T ' B ukuran tu"&r dia"eter antara '%2 -" .. T / B ukuran tu"&r dia"eter L 2 -" 52
2. T . B ukuran tu"&r !erapa sa0a$ tetapi sudah ada penye!aran ke kulit atau dindin dada atau pada keduanya $ dapat !erupa !&r&k$ ede"a atau !en kak$ kulit payudara ke"erahan atau ada !en0&lan ke-il di kulit di luar tu"&r uta"a. d# ) +)ode-. Kelenjar Getah !ening Regional +Kgb- : 2. N + B tidak terdapat "etastasis pada k ! re i&nal di ketiak A aksilla 5. N 1 B ada "etastasis ke k ! aksilla yan "asih dapat di erakkan A tidak "elekat 6. N ' B ada "etastasis ke k ! aksilla yan sulit di erakkan A "elekat 3. N / B ada "etastasis ke k ! di atas tulan selan ka )supra-la(i-ula, atau pada k ! di "a""aria interna di dekat tulan sternu". e# * +*etastasis-. Penyebaran /auh : 1. 8 @ B "etastasis 0auh !elu" dapat dinilai '. 8 + B tidak terdapat "etastasis 0auh /. 8 1 B terdapat "etastasis 0auh. 4etelah "asin %"asin #akt&r T$ N$ 8 didapatkan$ keti a #akt&r terse!ut ke"udian di a!un dan didapatkan stadiu" kanker se!a ai !erikut B
i. 0. k.
T+ N1 8+ T1 N1 8+ T' N+ 8+ B
l.
4tadiu" II B
T' N1 8+ T/ N+ 8+
".
n.
4tadiu" III B B 55

&. p.
'. ''.
GE1ALA DAN TANDA
Ge0ala dan tanda yan palin serin dite"ukan adalah #. !enjolan pada payudara U"u"nya !erupa !en0&lan yan tidak nyeri pada payudara. Ben0&lan itu "ula%"ula ke-il$ "akin la"a "akin !esar$ lalu "elekat pada kulit atau "eni"!ulkan peru!ahan pada kulit payudara atau pada putin susu. . 0rosi atau eksema putin susu Kulit atau putin susu tadi "en0adi tertarik ke dala" )retraksi,$ !er9arna "erah "uda atau ke-&klat%-&klatan sa"pai "en0adi &ede"a hin a kulit kelihatan seperti kulit 0eruk )peau dM&ran e,$ "en kerut$ atau ti"!ul !&r&k )ulkus, pada payudara. B&r&k itu "akin la"a "akin !esar dan "endala" sehin a dapat "en han-urkan seluruh payudara$ serin !er!au !usuk$ dan "udah !erdarah. h. )ipple dis&harge B keluarnya -airan. Ge0alanya adalah keluarnya -airan yan tidak 9a0ar dan sp&ntan dari putin . :airan ini dikatakan tidak n&r"al karena -airan n&r"al hanya keluar pada i!u ha"il$ i!u yan sedan "enyusui$ atau i!u yan "e"akai pil k&ntrasepsi. Di"ana -rri dari -airan ini adalah -airan !erdarah en-er$ !e9arna "erah. i. Rasa sakit atau nyeri Pada u"u"nya !aru ti"!ul kalau tu"&r sudah !esar$ sudah ti"!ul !&r&k$ atau kalau sudah ada "etastase ke tulan %tulan . Ti"!ul pembesaran kelenjar getah bening di ketiak$ !en kak )ede"a, pada len an$ dan penye!aran kanker ke seluruh tu!uh
0.
56
'. '/.
DIAGN=4A
ANA8NE4A Ben0&lan di payudara !iasanya "end&r&n penderita untuk ke d&kter. Pada u"u"nya keluhan 9aktu datan B tu"&r "a"ae tidak nyeri )557,$ tu"&r "a"ae nyeri )117,$ perdarahanA -airan dari putin susu )*7,$ ede"a l&kal ).7,$ retraksi putin susu )/7,. K&nsistensi kelainan anas !iasanya keras. Pen eluaran -airan dari putin !iasanya "en arah ke papil&"a atau karsin&"a intraduktal$ sedan kan nyeri le!ih "en arah ke kelainan #i!ri&kistik. 'abel "# Gejala dan 'anda Penyakit Payudara Ge0ala yan Dirasakan Penye!a! yan 8un kin NyeriB Nyeri le!ih khas pada in#eksi daripada tu"&r % Beru!ah sesuai siklus Penye!a! #isi&l& is$ seperti pada te an an pra"enstruasi atau penyakit #i!r&kistik "enstruasi Bisa dise!a!kan &leh in#eksi$ kadan tu"&r % Rasa nyeri "enetap$ tidak 0inak$ atau tu"&r anas ter antun siklus "enstruasi Ben0&lan di Payudara % Keras Per"ukaan li-in pada #i!r&aden&"a atau kista Per"ukaan kasar$ !er!en0&l$ atau "elekat % Kenyal % Lunak Peru!ahan Kulit pada kanker atau in#la"asi n&n%in#ekti# Kelainan ;i!r&kistik Lip&"a Penarikan kulitAdindin dada le!ih khas pada 53
% % % %
al '+ 8aret '+1/ pukul '+.++
He"&ra ik
5*
al
al
DETEK4I DINI DAN PE8ERIK4AAN PENUN1ANG (# 2 D R1 +Periksa Payudara 2endiri-
Pe"eriksaan payudara sendiri )4ADARI, adalah suatu teknik pe"eriksaan di"ana se&ran 9anita "e"eriksa payudaranya sendiri den an "elihat dan "erasakan den an 6+
0ari untuk "endeteksi apakah ada !en0&lan atau tidak pada payudaranyA. Pe"eriksaan ini dilakukan se-ara rutin "ini"al sekali dala" se!ulan dan dian0urkan !a i para 9anita "ulai usia '+ tahun. 4ADARI dilakukan / hari setelah haid !erhenti atau 6 hin a 1+ hari dari haid Anda. Berikut "erupakan -ara "elakukan 4ADARI B . Berdiri di depan -er"in. Lihat kedua payudara$ perhatikan apakah kedua payudara si"etris dan kalau%kalau ada sesuatu yan !entuk payudara$ urat yan tidak !iasa seperti peru!ahan dala" "en&n0&l$ peru!ahan 9arna atau !entuk lain dari
!iasanya. Dan lihat apakah terdapat peru!ahan pada putin $ ter0adi kerutan$ -a9ak atau pen elupasan kulit. Ke"udian perlahan%lahan an katlah kedua len an ke atas sa"!il "e"erhatikan apakah kedua payudara tetap si"etris. h. Tetap dala" p&sisi !erdiri$ unakan tan an kiri untuk "e"eriksa payudara kanan den an -ara "era!anya$ dan se!aliknya untuk payudara kiri. An kat tan an kiri Anda. Gunakan ti a atau e"pat e"pat 0ari tan an kanan untuk "erasakan payudara se!elah kiri den an teliti dan "enyeluruh. Di"ulai dari u0un !a ian luar$ tekan den an !a ian 0ari%0ari yan pipih dala" erakan "elin kar ke-il$ !er erak perlahan%lahan di sekitar payudara. Anda dapat "e"ulai pada !a ian u0un luar payudara dan se-ara perlahan%lahan !er erak ke !a ian putin $ atau se!aliknya. >akinlah untuk "era!a se"ua !a ian payudara dan ter"asuk daerah sekitar payudara dan ketiak$ ter"asuk !a ian ketiak itu sendiri. i. Dekap tan an Anda di !elakan kepala dan tekan tan an Anda ke depan. Ke"udian$ tekan tan an Anda erat pada pin Anda "enarik pun 0. un ul dan sedikit "enunduk ke depan -er"in ketika dan sikut ke depan. Ini akan "elen kapi !a ian
pe"eriksaan payudara di depan -er"in. Rasakan adanya peru!ahan den an -ara !er!arin . Letakkan !antal ke-il di !a9ah !ahu kanan$ len an kanan di !a9ah kepala. Periksa payudara kanan den an tan an kiri den an "eratakan 0ari%0ari se-ara "endatar untuk "erasakan adanya !en0&lan. Periksa pula lipatan len an$ !atas luar payudara$ dan ke seluruh payudara. k. l. Perhatikan tanda%tanda perdarahan atau keluarnya -airan dari putin susu. :aranya den an "e"en-et putin susu dan "elihat apakah ada darah atau -airan yan keluar. Lakukan hal serupa pada payudara se!elah kiri$ yaitu den an "eletakkan tan an kiri di !a9ah kepala$ lalu unakan tan an kanan untuk "e"eriksa payudara se!elah kiri. Bila Anda "endapati adanya ke0an alan$ se eralah periksakan diri ke d&kter.
61
Pe"eriksaan payudara &leh klinisi ):BE, adalah pe"eriksaan payudara yan dilakukan &leh tena a kesehatan pr&#esi&nal seperti d&kter$ praktisi pera9at$ pera9at$ atau asisten d&kter. Pe"eriksaan &leh tena a kesehatan "erupakan -ara yan !aik !a i pasienA9anita yan tidak tahu !a ai"ana "e"eriksa payudara "ereka sendiri untuk !ela0ar -ara yan tepat untuk "elakukannya dari tena a pr&#esi&nal kesehatan. Canita pada usia '+%/* tahuin se!aiknya "en0alani pe"eriksaan klinis payudara &leh d&kter se!a ai !ai an dari 8edi-al :he-k Up setidaknya / tahun sekali. 4etelah usia .+ tahun$ pe"eriksaan klinis payudara harus dilakukan setidaknya sekali dala" 1 tahun. Pe"eriksaan klinis payudara !aik dilakukan se!elu" "a""& ra#i. Pe"eriksaan klinis ini adalah kese"patan !a i 9anita dan d&kter untuk !erdiskusi tentan peru!ahan yan ter0adi pada payudara$ 0enis pe"eriksaan untuk deteksi dini$ dan tentan #akt&r risik& yan "enin katkan ke"un kinan 9anita "enderita kanker payudara. $# Pemeriksaan Radiologis E. Mammografi 8a""& ra#i adalah pe"eriksaan payudara "en unakan sinar N yan dapat "e"perlihatkan kelainan pada payudara dala" !entuk terke-il yaitu "ikr&kalsi#ikasi. Den an "a""& ra#i$ kanker payudara dapat dideteksi den an akurasi sa"pai *+7. Tu0uannya untuk "e"astikan ada%tidaknya peru!ahan pertanda kanker payudara yan tidak terlihat saat pe"eriksaan #isik. Pe"eriksaan ini -ukup e#ekti# untuk 9anita !erusia di atas .+ tahun. 4elain itu "a""& ra#i 0u a di unakan untuk "en-ari pertanda kanker payudara pada 9anita tanpa e0ala$ yaitu &ran yan ta"paknya tidak "e"iliki "asalah payudara .Canita usia .+ tahun atau le!ih se!aiknya "en0alani pe"eriksaan "a""& ra#i sekali setahun sela"a "ereka dala" k&ndisi sehat.
6'
Diunduh dari http://www.-esmas ,nsoe&.info/.011/06/-an-er pay,&araca mammae.html+ pada tan al '+ 8aret '+1/ pukul '+.++
8a-r&-al-i#i-ati&ns
dite"ukan pada 1A' 9anita !erusia di atas 2+th$ dan di sekitar 1 dari 1+ 9anita !erusia *i&ro&al&ifi&ations B adalah suatu !intik ke-il kalsiu" di payudara. Hal ini "un kin "un-ul sendiri atau dala" kel&"p&k. 8i-r&-al-i#i-ati&ns terlihat pada "a""& ra#i 6/
dilakukan.
;. "ltrasonografi ("S#) U4G payudara adalah pe"eriksaan payudara "en unakan el&"!an suara.
6.
G. Magnetic $esonance %maging (M$%) Untuk 9anita den an risik& tin i kanker payudara$ pe"eriksaan 8RI direk&"endasikan !ersa"a den an "a""& ra#i tahunan. 8RI "en le!ih !er"an#aat !ila "en "aksudnya serin "un-ul kanker payudara. 8RI s-an "en unakan "a net dan el&"!an radi& !ukan @%ray untuk "en hasilkan a"!aran yan san at rin-i dari pena"pan tu!uh. Pe"eriksaan 8RI untuk 62 unakan "a net dan
disuntikkan ke
pe"!uluh darah ke-il di len an se!elu" atau sela"a pe"eriksaan. Hal ini "enin katkan ke"a"puan 8RI untuk 0elas "enun0ukkan rin-ian 0arin an payudara. Pe"eriksaan 8RI dapat "e"akan 9aktu la"a % serin sa"pai satu 0a". pasien harus !er!arin di dala" ta!un yan se"pit$ dan tidak direk&"endasikan untuk &ran den an -laustr&ph&!ia )takut ruan tertutup,. 4elain itu 0u a "esin "enden un keras "e"!uat suara yan "un kin "e"!uat pasien ter an u. Be!erapa te"pat 8RI "enyediakan headph&ne den an "usik untuk "en atasi ke!isin an ini. H. !&T Scan +ositive "en emission tomografi Ini adalah pe"eriksaan ter!aru yan dapat a"!arkan anat&"i dan "eta!&lis"e sel kanker. Untuk "elihat apakah kanker sudah
65
halus sa0a "e"iliki ke"un kinan dia n&sis "eleset 1+7. :. Core )iopsy :&re Bi&psy san at "irip den an Bi&psi 1aru" Halus tetapi "en unakan 0aru" yan le!ih !esar. Den an !ius l&kal$ di!uat irisan ke-il di kulit payudara dan sedikit 0arin an payudara dia"!il. Pe"eriksaan ini dapat "eni"!ulkan nyeri "ini"al. Hasil -&re !i&psy adalah 0arin an payudara sehin !entuknya. Hasil pe"eriksaan Bi&psi 1aru" Halus dan :&re Bi&psy dapat !erupa B Tidak ada tanda kanker payudara Ke"un kinan ada tanda kanker payudara$ yaitu terdapat sel%sel yan "en-uri akan tetapi !elu" -ukup 0elas untuk "ene akkan dia n&sis. Hasil ini le!ih !aik dilan0utkan den an !i&psi !edah untuk "en-apai dia n&sis akhir. Dite"ukan sel kanker. Pada kasus ini$ 9anita akan "en0alani !i&psi !edah yan dapat dilakukan den an pen an katan seluruh kanker payudara. . )iopsi )edah Bila seluruh pe"eriksaan tidak "en hasilkan dia n&sis pasti kanker$ "aka 9anita akan diru0uk ke d&kter !edah untuk "en0alani !i&psi !edah. 4e!aliknya !ila hasil pe"eriksaan se!elu"nya "enun0ukkan tanda pasti kanker$ !iasanya tidak perlu dilakukan !i&psi !edah. D&kter !edah akan "en0elaskan pilihan terapi kepada pasien. Untuk tu"&r yan !erukuran ke-il$ !i&psi !edah !iasanya sekali us den an "en an kat tu"&r seluruhnya. Den an !e itu$ ahli pat&l& i dapat "e"eriksa dan le!ih "eudah "enentukan ada tidaknya kanker. Bekas luka !i&psi akan di0ahit. Hasil !i&psi akan diketahui 2%6 hari setelah &perasi. Bi&psi den an "en unakan needle atau 0aru" le!ih "e"ini"alkan rasa tidak nya"an$ ke-e"asan serta "en uran i k&"plikasi setelah perlakuan !i&psi$ 0u a tidak ter0adi kerusakan dan le!ih "urah di!andin kan !i&psi pe"!edahan se-ara k&n(ensi&nal. 1ika 0aru" !i&psi tidak dapat "en a"!il sel atau 0arin an$ atau tidak "e"!erikan hasil yan pasti )"eyakinkan,$ !i&psi le!ih in(asi# "un kin diperlukan. 66 a le!ih "udah diidenti#ikasi adanya kanker. Be!erapa 0enis !en0&lan le!ih -&-&k untuk didia n&sis den an -&re !i&psy karena
BAB I PENDAHULUAN 1.6 LATAR BELAKANG
Kanker adalah salah satu penyakit yan !anyak "eni"!ulkan kesen saraan dan ke"atian pada "anusia. Kanker payudara serin dite"ukan di seluruh dunia den an insidens relati# tin i$ Di ne ara%ne ara !arat$ kanker "erupakan penye!a! ke"atian n&"&r ' setelah penyakit%penyakit kardi&(askular )A"a$ 1**+,. Diperkirakan$ ke"atian aki!at kanker di dunia "en-apai .$/ 0uta per tahun dan '$/ 0uta di antaranya dite"ukan di ne ara !erke"!an . 1u"lah penderita !aru per tahun 2$* 0uta di seluruh dunia dan / 0uta di antaranya dite"ukan di ne ara sedan !erke"!an )Parkin$et al 1*33 dala" 4irait$ 1**5,.)5, Kanker payudara "erupakan kanker ter!anyak kedua sesudah kanker leher rahi" di Ind&nesia )T0indar!u"i$ 1**2,. 4e0ak 1*33 sa"pai 1**'$ ke anasan terserin di Ind&nesia tidak !anyak !eru!ah. Kanker leher rahi" dan kanker payudara tetap "enduduki te"pat teratas. 4elain 0u"lah kasus yan !anyak$ le!ih dari 6+7 penderita kanker payudara dite"ukan pada stadiu" lan0ut )8&nin key$ '+++,. Data dari Direkt&rat 1enderal Pelayanan 8edik Departe"en Kesehatan "enun0ukkan !ah9a Case Fatality Rate ):;R, aki!at kanker payudara "enurut &l&n an penye!a! sakit "enun0ukkan penin katan dari tahun 1**'%1**/$ yaitu dari /$* "en0adi 6$3 )A"!arsari$ 1**3,. )5, Ge0ala per"ulaan kanker payudara serin tidak disadari atau dirasakan den an 0elas &leh penderita sehin a !anyak penderita yan !er&!at dala" keadaan lan0ut. Hal inilah yan "enye!a!kan tin inya an ka ke"atian kanker terse!ut. Padahal$ pada stadiu" dini ke"atian aki!at kanker "asih dapat di-e ah. T0indar!u"i )1*3', "en atakan$ !ila penyakit kanker payudara dite"ukan dala" stadiu" dini$ an ka harapan hidupnya )life expectancy, tin i$ !erkisar antara 32 s.d. *27. Na"un$ dikatakannya pula !ah9a 6+%%*+7 penderita datan ke ru"ah sakit setelah penyakit parah$ yaitu setelah "asuk dala" stadiu" lan0ut. Pen &!atan kanker pada stadiu" lan0ut san at sukar dan hasilnya san at tidak "e"uaskan. Pen &!atan kurati# untuk kanker u"u"nya &perasi dan atau radiasi. Pen &!atan pada stadiu" dini untuk kanker payudara "en hasilkan kese"!uhan 627 )A"a$ 1**+,. Pen &!atan pada penderita kanker "e"erlukan tekn&l& i -an ih$ ketra"pilan$ dan pen ala"an yan luas. Perlu penin katan upaya pelayanan kesehatan$ khususnya di R4 karena 0u"lah yan sakit terus%"enerus "enin kat$ terle!ih "enyan kut &l&n an u"ur pr&dukti#. In#&r"asi tentan #akt&r%#akt&r ketahanan hidup "e"!erikan "an#aat yan !esar. Bukan hanya untuk penin katan penan anan penderita kanker payudara$ tapi 0u a untuk "e"!erikan in#&r"asi yan -ukup kepada "asyarakat tentan kanker payudara dan perke"!an an serta pr& n&sis penyakit terse!ut di "asa "endatan . )5, Pria 0u a dapat terkena kanker payudara 9alau persentasenya le!ih ke-il daripada pere"puan. Kanker payudara pada pria 0u a !er!ahaya. Penye!aran kanker payudara pada pria le!ih -epat karena 0arin an sekitar payudara pria le!ih tipis dari pere"puan sehin a
63
pada tahap a9al "un kin sudah ter0adi pelekatan pada 0arin an sekitarnya. Karena itu$ disarankan pria 0u a "elakukan 4ADARI sehin a setiap peru!ahan -epat diketahui. Ind&nesia sudah -ukup la"a "en ka"panyekan 4ADARI )periksa payudara sendiri,. 4ADARI adalah tindakan deteksi dini terhadap adanya e0ala% e0ala kanker payudara. 8et&de ini san at sederhana$ na"un diharapkan dapat "enekan tin inya an ka penderita kanker payudara$ karena se"akin a9al terdeteksi "aka se"akin -epat pr&ses pen &!atan yan diperlukan. 1.3 RU8U4AN 8A4ALAH 1.3.1 1.3.' 1.3./ 1.* Apa de#inisi Kanker Payudara< Ba ai"ana eti&l& i dan pat&#isi&l& i Kanker Payudara < Ba ai"ana dia n&sis dan penatalaksanaan Kanker Payudara<
TU1UAN 1.*.1 1.*.' 1.*./ 8en etahui de#inisi Kanker Payudara 8en etahui eti&l& i dan pat&#isi&l& i Kanker Payudara 8en etahui -ara dia n&sis dan penatalaksanaan Kanker Payudara
BAB II PE8BAHA4AN '. '.. ANAT=8I PA>UDARA
6*
3+
Diunduh dari http://www. bscientific.co.th/imagelibrary/!R"##$%%/!R"##$%%&'"&(he-Female)reast-Chart-*natomy-+athology-and-,elf--xamination.jpg.htm. pada tan al '+ 8aret '+1/ pukul '+.++
k. Kelen0ar "a""aria Kelen0ar "a""aria "erupakan kelen0ar eks&krin yan "ensekresi susu. Kelen0ar "a""aria terletak di anteri&r dindin dada$ (entral ".pe-t&ralis "a0&r$ ".serratus anteri&r$ "eluas dari -&sta II%?I dan dari sternu" sa"pai linea "ida@illaris. Ba ian p&steri&r kelen0ar "a""aria "erupakan 0arin an pen ikat l&n ar )spatiu" retr&"a""ae, yan "e"isahkan kelen0ar "a""aria den an #as-ia yan "enutupi ". pe-t&ralis "ay&r dan ". serratus anteri&r. 4etiap kelen0ar "a""aria "erupakan ele(asi dari 0arin an landular dan adip&se yan tertutup kulit pada dindin anteri&r dada. ?ariasi ukuran kelen0ar "a""aria !er antun pada (ariasi 0u"lah 0arin an le"ak dan 0arin an ikat$ !ukan pada 0u"lah 0arin an landular se"ata. 1arin an landular terdiri dari 12%'+ l&!us "ay&r$ setiap l&!us dialiri duktus lakti#erusnya sendiri yan "e"!esar "en0adi sinus lakti#erus )a"pula, se!elu" "un-ul untuk "e"per#&rasi puttin den an 12%'+ "ulut )&penin ,. L&!us%l&!us dikelilin i 0arin an adip&se dan dipisahkan &leh li a"ent suspens&riu" -&&per )!ekas 0arin an ikat #i!r&sa,. Li a"entu" suspens&riu" )-&&per, adalah t&n0&lan #i!r&sa yan !ersatu den an 0arin an su!kutan. Li a"en suspens&riu" ini "erentan dari #asia dala" &t&t pekt&ralis sa"pai #asia super#isisalis tepat di !a9ah kulit. L&!us "ay&r !ersu!di(isi "en0adi '+%.+ l&!ulus$ setiap l&!ules ke"udian !er-a!an "en0adi duktus%duktus ke-il yan !erakhir di al(e&li sekret&ri. 4el%sel al(e&lar$ di !a9ah pen aruh h&r"&nal saat keha"ilan dan setelah kelahiran "erupakan unit landular yan "enyintesis dan "ensekresi susu3. 4ela"a pertu"!uhan$ kelen0ar "a""aria dipen aruhi &leh h&r"&n estr& en dan pr& ester&n )h&r"&n &(ariu", untuk pr&li#erasi duktus dan h&r"&n "a""& enAlakt& en )h&r"&n hyp&#ise, untuk laktasi. Pada 9anita yan pu!ertas$ kelen0ar "a""aria tu"!uh "e"!esar dan are&la "en0adi le!ih -&klat$ "e"!entuk duktus dan l&!ulus$ sedan kan pada 9anita i""atur dan pria$ kelen0ar "a""aria sa"a !esar. 31
l. Papilla "a""aria U"u"nya terdapat pada spatiu" inter-&stale I?$ tapi letak ini !er(ariasi ter antun 0enis kela"in dan !erat !adan indi(idu. Papilla "a""aria ini !erisi duktus lakti#erus yan "erupakan saluran keluar dari l&!us dan l&!ulus kelen0ar "a""aria. Kadan duktus ini "en ala"i dilatasi dise!ut sinus lakti#erus. Papilla "a""aria dikelilin i &leh are&lar "a""ae yan hiperpi "entasi dan !erisi kelen0ar sud&ri#era$ kelen0ar se!asea yan "e"!entuk tu!erkel$ dan kelen0ar are&laris)8&nt &"ery,$ !e!erapa diantaranya !erhu!un an den an #&likel ra"!ut dan sera!ut &t&t p&l&s yan "enye!a!kan ereksi papilla "a""aria saat !erk&ntraksi. 4edan kan$ kelen0ar are&laris !er#un si untuk "e"inyaki sela"a pr&ses laktasi6. ". ?as-ularisasi 2, 4iste"a arteri&sa e, Kulit % % Rr. "a""aria lateralis )rr. anteri&r$ r. -utanei lateralis aa. Inter-&stalis p&steri&ris, Rr "a""aria "edialis )rr. -utanei anteri&ris$ aa. inter-&stalis p&steri&r I?% ?I, #, Kelen0ar "a""aria % % % r. per#&rans a. "a""aria interna )-a!an a. su!kla(ia, r. th&ra-alis lateralis )-a!an a. a@illaris, a. inter-&stalis p&steri&r
5, 4iste"a (en&sa e, super#i-ial Ber"uara ke r.per#&rans (. "a""aria interna dan (. super#isialis -&lli #, pr&#unda Ber"uara ke r.per#&rans (. "a""aria interna$ (. a@illaris$ dan (. inter-&stalis n. Inner(asi % % % Rr. "a""aria "ediales )rr. -utanei anteri&ris nn inter-&stalis II%I?, Rr. "a""aria laterales )rr -utanei lateralis nn inter-&stalis I?%?I, 4era!ut &t&n&" untuk pe"!uluh darah dan &t&t p&l&s kelen0ar
Persara#an kulit payudara diurus &leh -a!an pleksus ser(ikalis dan n.inter-&stalis. 1arin an kelen0ar payudara sendiri diurus &leh sara# si"patik. Ada !e!erapa sara# la i yan perlu diin at sehu!un an den an paralisis dan "ati rasa pas-a !edah$ yakni n.interk&st&!rakialis dan n.-utaneus !ra-hius "edialis yan "en urus sensi!ilitas daerah a@illa dan !aian "edian len an atas. Pada diseksi a@illa$ sara# ini sedapat "un kin disin kirkan sehin a tidak ter0adi "ati rasa di daerah terse!ut. 3'
4ara# n.pe-t&ralis yan "en urus ".pe-t&ralis "ay&r dan "in&r$ n. Th&ra-&d&rsalis yan "en urus ".latissi"us d&rsi$ dan n.th&ra-alis l&n us yan "en urus ".serratus anteri&r sedapat "un kin dipertahankan pada "astekt&"i den an diseksi a@illa. &. 4iste"a li"#ati-a ?asa li"#ati-a dari kulit sekitar are&la )papilla, "a""ae "enu0uB *, N&dus ly"#ati-a a@illaris 1+, N&dus ly"#ati-a -er(i-alis pr&#unda 11, N&dus ly"#ati-a delt&ide&pe-kt&rales 1', N&dus ly"#ati-a parasternalis Penyaluran li"#e dari payudara kuran le!ih 627 ke a@illa$ se!a ian la i ke kelen0ar parasternal$ teruta"a dari !a ian yan sentral dan "edial dan ada pula penyaliran yan ke kelen0ar interpe-t&ralis. Pada a@illa terdapat rata%rata 2+ ) !erkisar antara 1+%*+, !uah kelen0ar etah !enin yan !erada di sepan0an arteri dan (ena !ra-hialis. 4aluran li"#e dari seluruh payudara "enyalir ke kel&"p&k anteri&r a@illa$ kel&"p&k sentral a@illa$ kelen0ar a@illa !a ian dala"$ yan le9at sepan0an (.a@illaris dan yan !erlan0ut lan sun ke kelen0ar ser(ikal !a ian kaudal dala" di #&sa suprakla(ikuler. 1alur li"#e lainnya !erasal dari daerah sentral dan "edial yan selain "enu0u ke kelen0ar sepan0an pe"!uluh "a"aria interna$ 0u a "enu0u ke a@illa k&ntralateral$ ke ".re-tus a!d&"inis le9at li a"entu" #alsiparu" hepatis ke hati$ pleura dan payudara k&ntralateral.
'. '2.
;I4I=L=GI PA>UDARA
Payudara "en ala"i ti a "a-a" peru!ahan yan dipen aruhi h&r"&n. Peru!ahan perta"a adalah se0ak "asa hidup anak "elalui pu!ertas$ "asa #ertilitas$ sa"pai ke kli"akteriu" dan "en&pause. 4e0ak pu!ertas pen aruh estr& en dan pr& ester&n yan dipr&duksi &(ariu" dan 0u a h&r"&n hip&#ise telah "enye!a!kan duktus !erke"!an dan ti"!ulnya asinus. Peru!ahan kedua adalah peru!ahan sesuai siklus "enstruasi. 4ekitar hari kedelapan "enstruasi$ payudara "en0adi le!ih !esar dan !e!erapa hari se!elu" "enstruasi !erikutnya ter0adi pe"!esaran "aksi"u". Kadan ti"!ul !en0&lan yan nyeri dan tidak rata. 4ela"a !e!erapa hari "en0elan "enstruasi payudara "en0adi te an dan nyeri sehin a pe"eriksaan #isik$ teruta"a palpasi$ tidak "un kin dilakukan. Pada saat itu pe"eriksaan "a""& ra" tidak !er una karena k&ntras kelen0ar terlalu !esar. Be itu "enstruasi "ulai$ se"uanya !erkuran . Peru!ahan keti a ter0adi saat ha"il dan "enyusui. 4aat itu payudara "e"!esar karena epitel duktus l&!ul dan al(e&us !erpr&li#erasi dan tu"!uh duktus !aru. 4ekresi h&r"&n pr&laktin dari hip&#isis anteri&r "e"i-u ) trigger, laktasi. Air susu dipr&duksi &leh sel%sel al(e&lus$ "en isi asinus$ ke"udian dikeluarkan "elalui duktus ke putin susu. '. '5. DE;INI4I 3/
Kanker adalah suatu k&ndisi di"ana sel telah kehilan an pen endalian dan "ekanis"e n&r"alnya$ sehin a "en ala"i pertu"!uhan yan tidak n&r"al$ -epat dan tidak terkendali Kanker payudara ):ar-in&"a "a""ae, adalah suatu penyakit ne&plas"a yan anas yan !erasal dari parenchyma. Penyakit ini &leh .ord /ealth 0rgani1ation )CH=, di"asukkan ke dala" 2nternational Classification of 3iseases )I:D,. Kanker payudara adalah ke anasan yan !erasal dari parenki"$ str&"a$ are&la$ "aupun papilla "a""ae. '. '6. EPIDE8=L=GI
'. '3.
ETI=L=GI
Eti&l& i pasti dari kanker payudara "asih !elu" 0elas. Be!erapa penelitian "enun0ukkan !ah9a 9anita den an #akt&r risik& tertentu le!ih serin untuk !erke"!an "en0adi kanker payudara di!andin kan yan tidak "e"iliki !e!erapa #akt&r risik& terse!ut. ' Be!erapa #akt&r risik& terse!ut B 3.
Umur : Ke"un kinan untuk "en0adi kanker payudara se"akin "enin kat seirin !erta"!ahnya u"ur se&ran 9anita. An ka ke0adian kanker payudara rata%rata pada 9anita usia .2 tahun ke atas. Kanker 0aran ti"!ul se!elu" "en&pause. Kanker dapat didia n&sis pada 9anita pre"en&pause atau se!elu" usia /2 tahun$ tetapi kankernya -enderun le!ih a resi#$ dera0at tu"&r yan le!ih tin i$ dan stadiu"nya le!ih lan0ut$ sehin a survival rates%nya le!ih rendah. Riwayat kanker payudara : Canita den an ri9ayat pernah "e"punyai kanker pada satu payudara "e"punyai risik& untuk !erke"!an "en0adi kanker pada payudara yan lainnya. Riwayat Keluarga : Risik& untuk "en0adi kanker le!ih tin i pada 9anita yan i!unya atau saudara pere"puan kandun nya "e"iliki kanker payudara. Risik& le!ih tin i 0ika an &ta keluar anya "enderita kanker payudara se!elu" usia .+ tahun. Risik& 0u a "enin kat !ila terdapat kera!atAsaudara )!aik dari keluar a ayah atau i!u, yan "enderita kanker payudara. Perubahan payudara tertentu : Be!erapa 9anita "e"punyai sel%sel dari 0arin an payudaranya yan terlihat a!n&r"al pada pe"eriksaan "ikr&sk&pik. Risik& kanker akan "enin kat !ila "e"iliki tipe%tipe sel a!n&r"al tertentu$ seperti atypical hyperplasia dan lobular carcinoma in situ GL:I4H. Perubahan Genetik : ;akt&r enetik !erpen aruh dala" penin katan ter0adinya kanker payudara. Ri9ayat keluar a yan pernah "en ala"i kanker payudara "enin katkan risik& !erke"!an nya penyakit ini. Kelainan ini diketahui terletak dil&kus ke-il di kr&"&s&" 16I'1 pada kanker payudara yan ti"!ul saat usia "uda. Dua tumor suppressor gene$ BR:A1 dan BR:A' !erperan dala" risik& "un-ulnya kanker payudara pada 9anita. 8utasi pada BR:A1 dan BR:A' !erhu!un an den an risik& ter0adinya kanker payudara "en-apai 2+7%327 pada 9anita. Laki%laki den an "utasi BR:A1 tidak "en ala"i penin katan risik& kanker payudara$ tetapi ter0adi penin katan risik& kanker pr&stat dan kanker k&l&n. Riwayat reproduksi dan hormon : Be!erapa #akt&r yan "enin katkan 0u"lah siklus "enstruasi seperti menarche dini )se!elu" usia 1' tahun,$ nuliparitas$ dan "en&pause yan terla"!at )di atas 22 tahun, !erhu!un an 0u a den an penin katan risik& kanker. Di#erensiasi akhir dari epitel payudara yan ter0adi pada akhir keha"ilan akan "e"!eri e#ek pr&tekti#$ sehin a se"akin tua u"ur se&ran 9anita "elahirkan anak perta"anya$ risik& kanker "enin kat. Kele!ihan h&r"&n estr& en end& en atau le!ih tepatnya ter0adi ketidaksei"!an an h&r"&n terlihat san at 0elas pada kanker payudara.. Canita pas-a "en&pause Canita yan "endapatkan menopausal hormone therapy "e"akai estr& en$ atau "en k&nsu"si estr& en dita"!ah pr& estin setelah "en&pause "enin katkan risik& kanker. Penelitian &leh /arvard ,chool of +ublic /ealth "enye!utkan !ah9a kele!ihan 0u"lah estr& en di air seni$ #rekuensi &(ulasi$ dan u"ur saat "enstruasi dihu!un kan den an "enin katnya resik& terkena kanker payudara. Epitel payudara n&r"al "e"iliki resept&r estr& en dan pr& ester&n. Kedua resept&r dite"ukan pada se!a ian !esar kanker payudara. Ber!a ai !entuk r&9th pr&"&ters )trans#&r"in r&9th #a-t&r%alpha A epitehlial r&9th #a-t&r$ platelet%deri(ed r&9th #a-t&r,$ #i!r&!last r&9th #a-t&r dan r&9th inhi!it&r disekresi &leh sel kanker payudara "anusia. Banyak penelitian "enyatakan !ah9a r&9th pr&"&ters terli!at dala" "ekanis"e aut&krin dari tu"&r. Pr&duksi G; ter antun pada 32
h&r"&n estr& en$ sehin a interaksi antara h&r"&n di sirkulasi$ resept&r h&r"&n pada sel kanker dan G; aut&krin "eran san sel tu"&r "en0adi le!ih pr& resi#.
'. '*.
KLA4I;IKA4I
2. N=N IN?A4I?E :AR:IN=8A e, Du-tal -ar-in&"a in situ 3uctal carcinoma in situ$ 0u a dise!ut intraductal cancer$ "eru0uk pada sel kanker yan telah ter!entuk dala" saluran dan !elu" "enye!ar. 4aluran "en0adi tersu"!at dan "e"!esar seirin !erta"!ahnya sel kanker di dala"nya. Kalsiu" -enderun terku"pul dala" saluran yan tersu"!at dan terlihat dala" "a"& ra#i se!a ai kalsi#ikasi terkluster atau tak !eraturan )clustered or irregular 35
A B Ga"!ar 1.1' Du-tal :ar-in&"a in situ ) , dan 4el%sel kanker "enye!ar keluar dari du-tus$ "en in(asi 0arin an sekitar dala" "a""ae )!, Diunduh dari httpBAA999.kes"as%uns&ed.in#&A'+11A+5Akanker%payudara-a%"a""ae.ht"l pada tan #, L&!ular -ar-in&"a in situ 36 al '+ 8aret '+1/ pukul '+.++
5. IN?A4I?E :AR:IN=8A ?II. +aget5s disease dari papilla "a""ae +aget5s disease dari papilla "a""ae perta"a kali dike"ukakan pada tahun 1*6.. 4erin nya "un-ul se!a ai erupsi eksi" kr&nik dari papilla "a""ae$ dapat !erupa lesi !ertan kai$ ulserasi$ atau halus. +aget6s disease !iasanya !erhu!un an den an D:I4 )3uctal Carcinoma in situ, yan luas dan "un kin !erhu!un an den an kanker in(asi#. Bi&psi papilla "a""ae akan "enun0ukkan suatu p&pulasi sel yan identik ) a"!aran atau peru!ahan pa et&id,. Pat& n&"&nis dari kanker ini adalah terdapatnya sel !esar pu-at dan !er(aku&la )+aget6s cells, dala" deretan epitel. Terapi pe"!edahan untuk +aget6s disease "eliputi lumpectomy$ mastectomy$ atau modified radical mastectomy$ ter antun penye!aran tu"&r dan adanya kanker in(asi#. ?III. In(asi(e du-tal -ar-in&"a Kanker ini dite"ukan sekitar 3+7 dari kanker payudara dan pada 5+7 kasus kanker ini "en adakan "etastasis )!aik "ikr& "aupun "akr&sk&pik, ke KGB aksila. Kanker ini !iasanya terdapat pada 9anita peri"en&pause &r p&st"en&pause dekade 33
a. Adenocarcinoma with productive fibrosis (scirrhous, simplex, NST) )3+7,
keli"a sa"pai keena"$ se!a ai "assa s&liter dan keras. Batasnya kuran te as dan pada p&t&n an "elintan $ ta"pak per"ukaannya "e"!entuk k&n#i urasi !intan di !a ian ten ah den an aris !er9arna putih kapur atau kunin "enye!ar ke sekelilin 0arin an payudara. 4el%sel kanker serin !erku"pul dala" kel&"p&k ke-il$ den an a"!aran hist&l& i yan !er(ariasi. !. Medullar carcinoma ).7, 7edullary carcinoma adalah tipe khusus dari kanker payudara$ !erkisar .7 dari seluruh kanker payudara yan in(asi# dan "erupakan kanker payudara herediter yan !erhu!un an den an BR:A%1. Penin katan ukuran yan -epat dapat ter0adi sekunder terhadap nekr&sis dan perdarahan. '+7 kasus dite"ukan !ilateral. Karakterisitik "ikr&sk&pik dari medullary carcinoma !erupa B )1, in#iltrat li"#&retikular yan padat teruta"a terdiri dari sel li"#&sit dan plas"aF )', inti ple&"&r#ik !esar yan !erdi#erensiasi !uruk dan "it&sis akti#F )/, p&la pertu"!uhan seperti rantai$ den an "ini"al atau tidak ada di#erensiasi duktus atau al(e&lar. 4ekitar 2+7 kanker ini !erhu!un an den an D:I4 den an karakteristik terdapatnya kanker peri#er$ dan kuran dari 1+7 "enun0ukkan resept&r h&r"&n. le!ih !aik Canita den an kanker ini "e"punyai #-year survival rate yan di!andin kan N4T atau invasive lobular carcinoma. )1+, -. Mucinous (colloid) carcinoma )'7, 7ucinous carcinoma )colloid carcinoma,$ "erupakan tipe khusus lain dari kanker payudara$ sekitar '7 dari se"ua kanker payudara yan in(asi#$ !iasanya "un-ul se!a ai "assa tu"&r yan !esar dan dite"ukan pada 9anita yan le!ih tua. Karena k&"p&nen "usinnya$ sel%sel kanker ini dapat tidak terlihat pada pe"eriksaan "ikr&sk&pik. d. !apillar carcinoma )'7, +apillary carcinoma "erupakan tipe khusus dari kanker payudara sekitar '7 dari se"ua kanker payudara yan in(asi#. Biasanya dite"ukan pada 9anita dekade ketu0uh dan serin "enyeran 9anita n&n kulit putih. Ukurannya ke-il dan 0aran "en-apai dia"eter / -". 8-Di(itt dan ka9an%ka9an "enun0ukkan #rekuensi "etastasis ke KGB aksila yan mucinous dan tubular carcinoma. e. Tubular carcinoma )'7, 3* rendah dan 2% and 1+%year sur(i(al rate "irip
(ubular carcinoma "erupakan tipe khusus lain dari kanker payudara sekitar '7 dari se"ua kanker payudara yan 1++7. IN. In(asi(e l&!ular -ar-in&"a )1+7, 2nvasive lobular carcinoma sekitar 1+7 dari kanker payudara. Ga"!aran hist&pat&l& i "eliputi sel%sel ke-il den an inti yan !ulat$ nu-le&li tidak 0elas$ dan sedikit sit&plas"a. Pe9arnaan khusus dapat "en k&n#ir"asi adanya "usin dala" sit&plas"a$ yan dapat "en antikan inti )signet-ring cell carcinoma,. 4erin nya "ulti#&kal$ terse"!unyi sehin a sulit "ultisentrik$ dan !ilateral. Karena pertu"!uhannya yan untuk dideteksi. in(asi#. Biasanya dite"ukan pada 9anita peri"en&pause dan pada peri&de a9al "en&pause. 8ong-term survival "endekati
'. /+.
4tadiu" penyakit kanker adalah suatu keadaan dari hasil penilaian d&kter saat "endia n&sis suatu penyakit kanker yan diderita pasiennya$ sudah se0auh "anakah tin kat penye!aran kanker terse!ut !aik ke &r an atau 0arin an sekitar "aupun penye!aran kete"pat 0auh stadiu" hanya dikenal pada tu"&r anas atau kanker dan tidak ada pada tu"&r 0inak. Banyak sekali -ara untuk "enentukan stadiu"$ na"un yan palin !anyak dianut saat ini adalah stadiu" kanker !erdasarkan klasi#ikasi siste" TN8 yan direk&"endasikan &leh UI:: )Internati&nal Uni&n A ainst :an-er dari CH= atau C&rld Health =r aniJati&n, A A1:: ) A"eri-an 1&int :&""ittee =n -an-er yan disp&ns&ri &leh A"eri-an :an-er 4&-iety dan A"eri-an :&lle e &# 4ur e&ns,. Pada sisti" TN8 dinilai ti a #akt&r uta"a yaituB =# K'K yaitu Tu"&r siJe atau ukuran tu"&r . ># K)K yaitu N&de atau kelen0ar etah !enin re i&nal. ?# K*K yaitu "etasasis atau penye!aran 0auh.
Keti a #akt&r T$N$8 dinilai !aik se-ara klinis se!elu" dilakukan &perasi$ 0u a sesudah &perasi dan dilakukan pe"eriksaan hist&pat&l& i )PA, . Pada kanker payudara$ penilaian TN8 se!a ai !erikut B a# ' +'umor si,e-. Ukuran 'umor : 1. T + B tidak dite"ukan tu"&r pri"er '. T 1 B ukuran tu"&r dia"eter ' -" atau kuran /. T ' B ukuran tu"&r dia"eter antara '%2 -" .. T / B ukuran tu"&r dia"eter L 2 -" *+
2. T . B ukuran tu"&r !erapa sa0a$ tetapi sudah ada penye!aran ke kulit atau dindin dada atau pada keduanya $ dapat !erupa !&r&k$ ede"a atau !en kak$ kulit payudara ke"erahan atau ada !en0&lan ke-il di kulit di luar tu"&r uta"a. f# ) +)ode-. Kelenjar Getah !ening Regional +Kgb- : *. N + B tidak terdapat "etastasis pada k ! re i&nal di ketiak A aksilla 1+. N 1 B ada "etastasis ke k ! aksilla yan "asih dapat di erakkan A tidak "elekat 11. N ' B ada "etastasis ke k ! aksilla yan sulit di erakkan A "elekat 1'. N / B ada "etastasis ke k ! di atas tulan selan ka )supra-la(i-ula, atau pada k ! di "a""aria interna di dekat tulan sternu". g# * +*etastasis-. Penyebaran /auh : 1. 8 @ B "etastasis 0auh !elu" dapat dinilai '. 8 + B tidak terdapat "etastasis 0auh /. 8 1 B terdapat "etastasis 0auh. 4etelah "asin %"asin #akt&r T$ N$ 8 didapatkan$ keti a #akt&r terse!ut ke"udian di a!un dan didapatkan stadiu" kanker se!a ai !erikut B
I. r. s.
T+ N1 8+ T1 N1 8+ T' N+ 8+ B
t.
4tadiu" II B
T' N1 8+ T/ N+ 8+
u.
(.
4tadiu" III B B *1

9. @.
'. /1.
GE1ALA DAN TANDA
Ge0ala dan tanda yan palin serin dite"ukan adalah k. !enjolan pada payudara U"u"nya !erupa !en0&lan yan tidak nyeri pada payudara. Ben0&lan itu "ula%"ula ke-il$ "akin la"a "akin !esar$ lalu "elekat pada kulit atau "eni"!ulkan peru!ahan pada kulit payudara atau pada putin susu. l. 0rosi atau eksema putin susu Kulit atau putin susu tadi "en0adi tertarik ke dala" )retraksi,$ !er9arna "erah "uda atau ke-&klat%-&klatan sa"pai "en0adi &ede"a hin a kulit kelihatan seperti kulit 0eruk )peau dM&ran e,$ "en kerut$ atau ti"!ul !&r&k )ulkus, pada payudara. B&r&k itu "akin la"a "akin !esar dan "endala" sehin a dapat "en han-urkan seluruh payudara$ serin !er!au !usuk$ dan "udah !erdarah. ". )ipple dis&harge B keluarnya -airan. Ge0alanya adalah keluarnya -airan yan tidak 9a0ar dan sp&ntan dari putin . :airan ini dikatakan tidak n&r"al karena -airan n&r"al hanya keluar pada i!u ha"il$ i!u yan sedan "enyusui$ atau i!u yan "e"akai pil k&ntrasepsi. Di"ana -rri dari -airan ini adalah -airan !erdarah en-er$ !e9arna "erah. n. Rasa sakit atau nyeri Pada u"u"nya !aru ti"!ul kalau tu"&r sudah !esar$ sudah ti"!ul !&r&k$ atau kalau sudah ada "etastase ke tulan %tulan . &. Ti"!ul pembesaran kelenjar getah bening di ketiak$ !en kak )ede"a, pada len an$ dan penye!aran kanker ke seluruh tu!uh
*'
'. /'.
DIAGN=4A
ANA8NE4A Ben0&lan di payudara !iasanya "end&r&n penderita untuk ke d&kter. Pada u"u"nya keluhan 9aktu datan B tu"&r "a"ae tidak nyeri )557,$ tu"&r "a"ae nyeri )117,$ perdarahanA -airan dari putin susu )*7,$ ede"a l&kal ).7,$ retraksi putin susu )/7,. K&nsistensi kelainan anas !iasanya keras. Pen eluaran -airan dari putin !iasanya "en arah ke papil&"a atau karsin&"a intraduktal$ sedan kan nyeri le!ih "en arah ke kelainan #i!ri&kistik. 'abel "# Gejala dan 'anda Penyakit Payudara Ge0ala yan Dirasakan Penye!a! yan 8un kin NyeriB Nyeri le!ih khas pada in#eksi daripada tu"&r % Beru!ah sesuai siklus Penye!a! #isi&l& is$ seperti pada te an an pra"enstruasi atau penyakit #i!r&kistik "enstruasi Bisa dise!a!kan &leh in#eksi$ kadan tu"&r % Rasa nyeri "enetap$ tidak 0inak$ atau tu"&r anas ter antun siklus "enstruasi Ben0&lan di Payudara % Keras Per"ukaan li-in pada #i!r&aden&"a atau kista Per"ukaan kasar$ !er!en0&l$ atau "elekat % Kenyal % Lunak Peru!ahan Kulit pada kanker atau in#la"asi n&n%in#ekti# Kelainan ;i!r&kistik Lip&"a Penarikan kulitAdindin dada le!ih khas pada */
% % % %
al '+ 8aret '+1/ pukul '+.++
He"&ra ik
*.
al
al
DETEK4I DINI DAN PE8ERIK4AAN PENUN1ANG $# 2 D R1 +Periksa Payudara 2endiri-
Pe"eriksaan payudara sendiri )4ADARI, adalah suatu teknik pe"eriksaan di"ana se&ran 9anita "e"eriksa payudaranya sendiri den an "elihat dan "erasakan den an *2
0ari untuk "endeteksi apakah ada !en0&lan atau tidak pada payudaranyA. Pe"eriksaan ini dilakukan se-ara rutin "ini"al sekali dala" se!ulan dan dian0urkan !a i para 9anita "ulai usia '+ tahun. 4ADARI dilakukan / hari setelah haid !erhenti atau 6 hin a 1+ hari dari haid Anda. Berikut "erupakan -ara "elakukan 4ADARI B ". Berdiri di depan -er"in. Lihat kedua payudara$ perhatikan apakah kedua payudara si"etris dan kalau%kalau ada sesuatu yan !entuk payudara$ urat yan tidak !iasa seperti peru!ahan dala" "en&n0&l$ peru!ahan 9arna atau !entuk lain dari
!iasanya. Dan lihat apakah terdapat peru!ahan pada putin $ ter0adi kerutan$ -a9ak atau pen elupasan kulit. Ke"udian perlahan%lahan an katlah kedua len an ke atas sa"!il "e"erhatikan apakah kedua payudara tetap si"etris. n. Tetap dala" p&sisi !erdiri$ unakan tan an kiri untuk "e"eriksa payudara kanan den an -ara "era!anya$ dan se!aliknya untuk payudara kiri. An kat tan an kiri Anda. Gunakan ti a atau e"pat e"pat 0ari tan an kanan untuk "erasakan payudara se!elah kiri den an teliti dan "enyeluruh. Di"ulai dari u0un !a ian luar$ tekan den an !a ian 0ari%0ari yan pipih dala" erakan "elin kar ke-il$ !er erak perlahan%lahan di sekitar payudara. Anda dapat "e"ulai pada !a ian u0un luar payudara dan se-ara perlahan%lahan !er erak ke !a ian putin $ atau se!aliknya. >akinlah untuk "era!a se"ua !a ian payudara dan ter"asuk daerah sekitar payudara dan ketiak$ ter"asuk !a ian ketiak itu sendiri. &. Dekap tan an Anda di !elakan kepala dan tekan tan an Anda ke depan. Ke"udian$ tekan tan an Anda erat pada pin Anda "enarik pun p. un ul dan sedikit "enunduk ke depan -er"in ketika dan sikut ke depan. Ini akan "elen kapi !a ian
pe"eriksaan payudara di depan -er"in. Rasakan adanya peru!ahan den an -ara !er!arin . Letakkan !antal ke-il di !a9ah !ahu kanan$ len an kanan di !a9ah kepala. Periksa payudara kanan den an tan an kiri den an "eratakan 0ari%0ari se-ara "endatar untuk "erasakan adanya !en0&lan. Periksa pula lipatan len an$ !atas luar payudara$ dan ke seluruh payudara. I. r. Perhatikan tanda%tanda perdarahan atau keluarnya -airan dari putin susu. :aranya den an "e"en-et putin susu dan "elihat apakah ada darah atau -airan yan keluar. Lakukan hal serupa pada payudara se!elah kiri$ yaitu den an "eletakkan tan an kiri di !a9ah kepala$ lalu unakan tan an kanan untuk "e"eriksa payudara se!elah kiri. Bila Anda "endapati adanya ke0an alan$ se eralah periksakan diri ke d&kter.
*5
Pe"eriksaan payudara &leh klinisi ):BE, adalah pe"eriksaan payudara yan dilakukan &leh tena a kesehatan pr&#esi&nal seperti d&kter$ praktisi pera9at$ pera9at$ atau asisten d&kter. Pe"eriksaan &leh tena a kesehatan "erupakan -ara yan !aik !a i pasienA9anita yan tidak tahu !a ai"ana "e"eriksa payudara "ereka sendiri untuk !ela0ar -ara yan tepat untuk "elakukannya dari tena a pr&#esi&nal kesehatan. Canita pada usia '+%/* tahuin se!aiknya "en0alani pe"eriksaan klinis payudara &leh d&kter se!a ai !ai an dari 8edi-al :he-k Up setidaknya / tahun sekali. 4etelah usia .+ tahun$ pe"eriksaan klinis payudara harus dilakukan setidaknya sekali dala" 1 tahun. Pe"eriksaan klinis payudara !aik dilakukan se!elu" "a""& ra#i. Pe"eriksaan klinis ini adalah kese"patan !a i 9anita dan d&kter untuk !erdiskusi tentan peru!ahan yan ter0adi pada payudara$ 0enis pe"eriksaan untuk deteksi dini$ dan tentan #akt&r risik& yan "enin katkan ke"un kinan 9anita "enderita kanker payudara. $# Pemeriksaan Radiologis I. Mammografi 8a""& ra#i adalah pe"eriksaan payudara "en unakan sinar N yan dapat "e"perlihatkan kelainan pada payudara dala" !entuk terke-il yaitu "ikr&kalsi#ikasi. Den an "a""& ra#i$ kanker payudara dapat dideteksi den an akurasi sa"pai *+7. Tu0uannya untuk "e"astikan ada%tidaknya peru!ahan pertanda kanker payudara yan tidak terlihat saat pe"eriksaan #isik. Pe"eriksaan ini -ukup e#ekti# untuk 9anita !erusia di atas .+ tahun. 4elain itu "a""& ra#i 0u a di unakan untuk "en-ari pertanda kanker payudara pada 9anita tanpa e0ala$ yaitu &ran yan ta"paknya tidak "e"iliki "asalah payudara .Canita usia .+ tahun atau le!ih se!aiknya "en0alani pe"eriksaan "a""& ra#i sekali setahun sela"a "ereka dala" k&ndisi sehat.
*6
8a-r&-al-i#i-ati&ns
dite"ukan pada 1A' 9anita !erusia di atas 2+th$ dan di sekitar 1 dari 1+ 9anita !erusia *i&ro&al&ifi&ations B adalah suatu !intik ke-il kalsiu" di payudara. Hal ini "un kin "un-ul sendiri atau dala" kel&"p&k. 8i-r&-al-i#i-ati&ns terlihat pada "a""& ra#i *3
dilakukan.
1. "ltrasonografi ("S#) U4G payudara adalah pe"eriksaan payudara "en unakan el&"!an suara.
**
K. Magnetic $esonance %maging (M$%) Untuk 9anita den an risik& tin i kanker payudara$ pe"eriksaan 8RI direk&"endasikan !ersa"a den an "a""& ra#i tahunan. 8RI "en le!ih !er"an#aat !ila "en "aksudnya serin "un-ul kanker payudara. 8RI s-an "en unakan "a net dan el&"!an radi& !ukan @%ray untuk "en hasilkan a"!aran yan san at rin-i dari pena"pan tu!uh. Pe"eriksaan 8RI untuk 1++ unakan "a net dan
disuntikkan ke
pe"!uluh darah ke-il di len an se!elu" atau sela"a pe"eriksaan. Hal ini "enin katkan ke"a"puan 8RI untuk 0elas "enun0ukkan rin-ian 0arin an payudara. Pe"eriksaan 8RI dapat "e"akan 9aktu la"a % serin sa"pai satu 0a". pasien harus !er!arin di dala" ta!un yan se"pit$ dan tidak direk&"endasikan untuk &ran den an -laustr&ph&!ia )takut ruan tertutup,. 4elain itu 0u a "esin "enden un keras "e"!uat suara yan "un kin "e"!uat pasien ter an u. Be!erapa te"pat 8RI "enyediakan headph&ne den an "usik untuk "en atasi ke!isin an ini. L. !&T Scan +ositive "en emission tomografi Ini adalah pe"eriksaan ter!aru yan dapat a"!arkan anat&"i dan "eta!&lis"e sel kanker. Untuk "elihat apakah kanker sudah
1+1
halus sa0a "e"iliki ke"un kinan dia n&sis "eleset 1+7. :. Core )iopsy :&re Bi&psy san at "irip den an Bi&psi 1aru" Halus tetapi "en unakan 0aru" yan le!ih !esar. Den an !ius l&kal$ di!uat irisan ke-il di kulit payudara dan sedikit 0arin an payudara dia"!il. Pe"eriksaan ini dapat "eni"!ulkan nyeri "ini"al. Hasil -&re !i&psy adalah 0arin an payudara sehin !entuknya. Hasil pe"eriksaan Bi&psi 1aru" Halus dan :&re Bi&psy dapat !erupa B Tidak ada tanda kanker payudara Ke"un kinan ada tanda kanker payudara$ yaitu terdapat sel%sel yan "en-uri akan tetapi !elu" -ukup 0elas untuk "ene akkan dia n&sis. Hasil ini le!ih !aik dilan0utkan den an !i&psi !edah untuk "en-apai dia n&sis akhir. Dite"ukan sel kanker. Pada kasus ini$ 9anita akan "en0alani !i&psi !edah yan dapat dilakukan den an pen an katan seluruh kanker payudara. . )iopsi )edah Bila seluruh pe"eriksaan tidak "en hasilkan dia n&sis pasti kanker$ "aka 9anita akan diru0uk ke d&kter !edah untuk "en0alani !i&psi !edah. 4e!aliknya !ila hasil pe"eriksaan se!elu"nya "enun0ukkan tanda pasti kanker$ !iasanya tidak perlu dilakukan !i&psi !edah. D&kter !edah akan "en0elaskan pilihan terapi kepada pasien. Untuk tu"&r yan !erukuran ke-il$ !i&psi !edah !iasanya sekali us den an "en an kat tu"&r seluruhnya. Den an !e itu$ ahli pat&l& i dapat "e"eriksa dan le!ih "eudah "enentukan ada tidaknya kanker. Bekas luka !i&psi akan di0ahit. Hasil !i&psi akan diketahui 2%6 hari setelah &perasi. Bi&psi den an "en unakan needle atau 0aru" le!ih "e"ini"alkan rasa tidak nya"an$ ke-e"asan serta "en uran i k&"plikasi setelah perlakuan !i&psi$ 0u a tidak ter0adi kerusakan dan le!ih "urah di!andin kan !i&psi pe"!edahan se-ara k&n(ensi&nal. 1ika 0aru" !i&psi tidak dapat "en a"!il sel atau 0arin an$ atau tidak "e"!erikan hasil yan pasti )"eyakinkan,$ !i&psi le!ih in(asi# "un kin diperlukan. 1+' a le!ih "udah diidenti#ikasi adanya kanker. Be!erapa 0enis !en0&lan le!ih -&-&k untuk didia n&sis den an -&re !i&psy karena
'. //.
DIAGN=4I4 BANDING
b# 7ibroadenoma *ammae ;i!r&aden&"a adalah lesi yan serin ter0adi pada "a""ae. ;i!r&aden&"a "erupakan ne&plas"a 0inak yan teruta"a terdapat pada 9anita "uda !erusia 12%'2 tahun.4etelah "en&pause$ tu"&r terse!ut tidak la i dite"ukan. ;i!r&aden&"a serin "e"!esar "en-apai ukuran 1 atau ' -". Kadan #i!r&aden&"a tu"!uh "ultiple )le!ih 2 lesi pada satu "a""ae,$ tetapi san at 0aran . Pada "asa ad&lesens$ #i!r&aden&"a tu"!uh dala" ukuran yan !esar. Pertu"!uhan !isa -epat sekali sela"a keha"ilan dan laktasi atau "en0elan "en&pause$ saat ransan an estr& en "enin kat. N&dul ;i!r&aden&"a serin s&liter$ "udah di erakkan den an dia"eter 1 hin a 1+ -". 1aran ter0adinya tu"&r yan "ultiple dan dia"eternya "ele!ihi 1+ -" ) iant#i!r&aden&"a,. GA8BARAN KLINI4 B Pada pe"eriksaan$ !en0&lan ;A8 kenyal dan halus. Ben0&lan terse!ut
pada kuadran lateral superi&r dari "a""ae. Biasanya #i!r&aden&"a tidak nyeri$ na"un kadan nyeri 0ika ditekan. b# Kista *ammae Kista adalah ruan !erisi -airan yan di!atasi sel%sel landular. Kista 8a""ae seperti #i!r&aden&"a$ kista "a""ae "erupakan suatu kelainan dari #isi&l& i n&r"al l&!ular. Kista ter!entuk dari -airan yan !erasal dari kelen0ar payudara. 8ikr&kista terlalu ke-il untuk dapat dira!a$ Kista tidak dapat di!edakan den an "assa lain pada "a""ae den an "a""& ra#i atau pe"eriksaan #isis dan dite"ukan hanya !ila 0arin an terse!ut dilihat di !a9ah "ikr&sk&p. 1ika -airan terus !erke"!an akan ter!entuk "akr&kista. 8akr&kista ini dapat den an "udah dira!a dan dia"eternya dapat "en-apai 1 sa"pai ' in-hi. adanya &!struksi dari aliran l&!us dan 0arin an #i!r&us yan "en antikan str&"a. GA8BARAN KLINI4 B Karekteristik kista "a""ae adalah li-in dan tera!a kenyal pada palpasi. Kista ini dapat 0u a "&!il na"un tidak seperti #i!r&aden&"a. Ga"!aran klasik dari kista ini !isa "en hilan 0ika kista terletak pada !a ian dala" "a""ae. 1arin an n&r"al dari n&dular "a""ae yan "eliputi kista !isa "enye"!unyikan a"!aran klasik dari lesi yakni li-in se"asa dipalpasi. 4ela"a perke"!an annya$ pele!aran yan ter0adi pada 0arin an payudara "eni"!ulkan rasa nyeri. Ben0&lan !ulat yan dapat di erakkan dan teruta"a nyeri !ila disentuh$ "en arah pada kista. &# Papilloma 1ntraduktus 1+/
Papill&"a Intraduktus "erupakan tu"&r !eni na pada epitheliu" duktus "a""ae di"ana ter0adinya hipertr&#i pada epitheliu" dan "i&epithelial. Tu"&r ini !isa ter0adi disepan0an siste" duktus dan predileksinya adalah pada u0un dari siste" duktus yakni sinus la-ti#er&us dan duktus ter"inalis. GA8BARAN KLINI4 B Ha"pir *+7 dari papill&"a intraduktus adalah dari tipe s&liter. Papill&"a Intraduktus s&liter serin ti"!ul pada duktus lakti#erus dan ha"pir 6+7 dari pasien datan den an nipple dis-har e yan ser&us dan !er-a"pur darah. Ada 0u a pasien yan datan den an keluhan "assa pada area su!are&la 9alaupun "assa ini le!ih serin dite"ukan pada pe"eriksaan #isis. 8assa yan tera!a se!enarnya adalah duktus yan !erdilatasi.
d. Kelainan 7ibrokistik Penyakit #i!r&kistik atau dikenal 0u a se!a ai mammary displasia adalah !en0&lan payudara yan serin diala"i &leh se!a ian !esar 9anita. Ben0&lan ini harus di!edakan den an ke anasan. Kelainan #i!r&kistik pada payudara adalah k&ndisi yan ditandai pena"!ahan 0arin an #i!r&us dan landular. Penyakit #i!r&kistik pada u"u"nya ter0adi pada 9anita !erusia '2%2+ tahun )L2+7,. GA8BARAN KLINI4 B Kelainan ini terdapat !en0&lan #i!r&kistik !iasanya "ultipel$ keras$ adanya kista$ #i!r&sis$ !en0&lan k&nsistensi lunak$ terdapat pene!alan$ dan rasa nyeri. Kista dapat "e"!esar dan terasa san at nyeri sela"a peri&de "enstruasi karena hu!un annya den an peru!ahan h&r"&nal tiap !ulannya. Canita den an kelainan #i!r&kistik "en ala"i nyeri payudara siklik !erkaitan den an adanya peru!ahan h&r"&n estr& en dan pr& ester&n. Biasanya payudara tera!a le!ih keras dan !en0&lan pada payudara "e"!esar sesaat se!elu" "enstruasi. Ge0ala terse!ut "en hilan se"in u setelah "enstruasi selesai. Ben0&lan !iasanya "en hilan setelah 9anita "e"asuki #ase "en&pause. Pe"!en kakan payudara !iasanya !erkuran setelah "enstruasi !erhenti. E(aluasi pada 9anita den an penyakit #i!r&kistik harus dilakukan den an seksa"a untuk "e"!edakannya den an ke anasan. Apa!ila "elalui pe"eriksaan #isik didapatkan !en0&lan di#us )tidak "e"iliki !atas 0elas,$ teruta"a !erada di !a ian atas%luar payudara tanpa ada !en0&lan yan d&"inan$ "aka diperlukan pe"eriksaan "a""& ra" dan pe"eriksaan ulan an setelah peri&de "enstruasi !erikutnya. Apa!ila keluar -airan dari putin $ !aik !enin $ -air$ atau kehi0auan$ se!aiknya diperiksakan tes hemoccult untuk pe"eriksaan sel ke anasan. Apa!ila -airan yan keluar dari putin !ukanlah darah dan !erasal dari !e!erapa kelen0ar$ "aka ke"un kinan !en0&lan terse!ut 0inak. e# 'umor 7iloides +Kistosarkoma filoidesTu"&r #il&des atau dikenal den an kist&sark&"a #il&des adalah tu"&r #i!r&epitelial yan ditandai den an hiperselular str&"a dik&"!inasikan den an k&"p&nen epitel. Tu"&r #il&des u"u" ter0adi pada dekade 2 atau 5. Ben0&lan ini 0aran !ilateral )terdapat pada kedua payudara,$ dan !iasanya "un-ul se!a ai !en0&lan yan teris&lasi dan sulit di!edakan den an ;A8. Ukuran !er(ariasi$ "eskipun tu"&r #il&des !iasanya le!ih !esar dari ;A8$ "un kin karena pertu"!uhannya yan -epat. Tu"&r #il&ides "erupakan suatu ne&plas"a 0inak yan !ersi#at "enyusup se-ara l&kal dan "un kin anas )1+%127,. Pertu"!uhannya -epat dan dapat dite"ukan dala" ukuran yan !esar. GA8BARAN KLINI4 B Tu"&r #il&ides adalah tipe yan 0aran dari tu"&r payudara$ yan ha"pir sa"a den an #i!r&aden&"a yaitu terdiri dari dua 0arin an$ 0arin an str&"a dan landular. Ber!entuk !ulat l&n0&n den an per"ukaan !er!en0&l%!en0&l$ !er!atas te as den an ukuran yan le!ih !esar dari #i!r&aden&"a. Ben0&lan ini 0aran !ilateral )terdapat 1+.
pada kedua payudara,$ dan !iasanya "un-ul se!a ai !en0&lan yan teris&lasi dan sulit di!edakan den an ;A8. Ukuran !er(ariasi$ "eskipun tu"&r #il&des !iasanya le!ih !esar dari ;A8$ "un kin karena pertu"!uhannya yan -epat. f# denosis 2klerosis Aden&sis adalah te"uan yan serin didapat pada 9anita den an kelainan #i!r&kistik. Aden&sis adalah pe"!esaran l&!ulus payudara$ yan "en-akup kelen0ar%kelen0ar yan le!ih !anyak dari !iasanya. Apa!ila pe"!esaran l&!ulus salin !erdekatan satu sa"a lain$ "aka ku"pulan l&!ulus den an aden&sis ini ke"un kinan dapat dira!a. Aden&sis skler&tik adalah tipe khusus dari aden&sis di"ana pe"!esaran l&!ulus disertai den an parut seperti 0arin an #i!r&us. g# Galaktokel Galakt&kel adalah kista !erisi susu yan ter0adi pada 9anita yan sedan ha"il atau "enyusui atau den an kata lain "erupakan dilatasi kistik suatu duktus yan tersu"!at yan ter!entuk sela"a "asa laktasi. Galakt&kel "erupakan lesi !eni na yan luar !iasa pada payudara dan "erupakan ti"!unan air susu yan dilapisi &leh epitel ku!&id. 4eperti kista lainnya$ alakt&kel tidak !ersi#at seperti kanker. GA8BARAN KLINI4 B Biasanya alakt&kel ta"pak rata$ Kista "eni"!ulkan !en0&lan yan nyeri dan "un kin pe-ah sehin a "e"i-u reaksi peradan an l&kal serta dapat "enye!a!kan ter!entuknya #&kus indurasi persisten. Ben0&lan dapat di erakkan$ 9alaupun dapat 0u a keras dan susah di erakkan h# *astitis 8astitis adalah in#eksi yan serin "enyeran 9anita yan sedan "enyusui atau pada 9anita yan "en ala"i kerusakan atau keretakan pada kulit sekitar putin . GA8BARAN KLINI4 B Pada "astitis "enye!a!kan payudara "en0adi "erah$ nyeri$ dan terasa han at saat pera!aan. Terkadan sukar di!edakan den an karsin&"a$ yaitu adanya "assa !erk&nsistensi keras$ !isa "elekat ke kulit$ dan "eni"!ulkan retraksi putin susu aki!at #i!r&sis periduktal$ dan !isa terdapat pe"!esaran kelen0ar etah !enin aksila. ii# Du&tus 0&tasia Ektasia duktus "erupakan lesi !eni na yan ditandai adanya pele!aran dan pen erasan dari duktus. Ektasia duktus adalah k&ndisi yan !iasanya "enyeran 9anita usia sekitar .+ sa"pai 2+ tahun dan di an ap se!a ai (ariasi n&r"al pr&ses payudara 9anita usia lan0ut. GA8BARAN KLINI4 B Adanya "assa !erupa du-tus yan "e"!esar di-irikan den an sekresi putin yan !er9arna hi0au atau hita" pekat$ dan len ket. Pada putin serta daerah disekitarnya akan terasa sakit serta ta"pak ke"erahan. j# )ekrosis %emak Nekr&sis le"ak ter0adi !ila 0arin an payudara yan !erle"ak rusak$ !isa ter0adi sp&ntan atau aki!at dari -edera yan "en enai payudara. Ketika tu!uh !erusaha "e"per!aiki 0arin an payudara yan rusak$ daerah yan "en ala"i kerusakan ter antikan "en0adi 0arin an parut. GA8BARAN KLINI4 B Nekr&sis le"ak !erupa "assa keras yan serin a ak nyeri tetapi tidak "e"!esar. Kadan terdapat retraksi kulit dan !atasnya tidak rata. 1+2
'. /..
K=8PLIKA4I
K&"plikasi uta"a dari kanker payudara adalah "etastase 0arin an sekitar dan 0u a "elalui saluran li"#e dan pe"!uluh darah ke &r an%&r an lain. Te"pat yan serin untuk "etastase 0auh adalah$ pleura$ tulan $ hati. 8etastase ke tulan ke"un kinan "en aki!atkan #raktur pat&l& is$ nyeri kr&nik dan hiperkalse"ia. 8etastase ke paru%paru akan "en ala"i an uan (entilasi pada paru%paru dan "etastase ke &tak "en ala"i an uan persepsi sens&ri. '. /2. PENATALAK4ANAAN
Terapi dapat !ersi#at kurati# atau paliati#. Terapi kurati# dian0urkan untuk stadiu" I$ II$ dan III. Pasien den an tu"&r l&kal lan0ut )T/$T., dan !ahkan inflammatory carcinoma "un kin dapat dise"!uhkan den an terapi "ulti"&dalitas$ tetapi ke!anyakan hanya !ersi#at paliati#. Terapi paliati# di!erikan pada pasien den an stadiu" I? dan untuk pasien den an "etastasis 0auh atau untuk karsin&"a l&kal yan tidak dapat direseksi.
Pilihan 0enis &perasi untuk tu"&r pri"er "eliputi breast-conserving surgery den an terapi radiasi$ "astekt&"i den an rek&nstruksi$ dan "astekt&"i. Kanker payudara stadiu" I dan II "erupakan stadiu" a9al di"ana kanker tidak ter#iksasi pada kulit atau &t&t. 1ika sudah "eli!atkan li"#&n&di$ li"#&n&di terse!ut tidak "elekat satu sa"a lain atau pada 0arin an di sekitarnya. 8astekt&"i radikal di"&di#ikasi dapat "en0adi pilihan$ tetapi breast-conversing treatment saat ini le!ih !anyak dipilih. 8astekt&"i radikal adalah &perasi pen an katan payudara se-ara t&tal$ ter"asuk pen an katan ". pe-t&ralis "a0&r se-ara en bloc dan li"#&n&di aksila. 7odified radical mastectomy "erupakan pen an katan payudara se-ara t&tal dan li"#&n&di aksila. Kedua "a-a" teknik terse!ut tidak "enun0ukkan per!edaan hasil yan si ni#ikan. Ke a alan penatalaksanaan den an &perasi le!ih !anyak dise!a!kan telah ter0adinya penye!aran sel kanker se-ara siste"ik se!elu" dilakukan &perasi daripada dise!a!kan pr&sedur &perasi yan tidak adekuat. 4elain itu$ penelitian "enun0ukkan tidak ada per!edaan survival antara kel&"p&k terapi "astekt&"i radikal den an "astekt&"i radikal di"&di#ikasi. =leh karena itu$ tindakan "astekt&"i radikal di"&di#ikasi le!ih !anyak dipilih. 1+5
)reast-conserving treatment )B:T, terdiri dari pen an katan tu"&r pri"er den an lu"pekt&"i dan pen unaan radiasi d&sis sedan untuk "en hilan kan sel kanker yan "asih tersisa. Pr&sedur terse!ut "en hasilkan tin kat survival se!aik tindakan "astekt&"i radikal atau "astekt&"i radikal di"&di#ikasi. 1+6
1+3
Terapi radiasi dapat di unakan untuk se"ua stadiu" karsin&"a "a""ae. Terapi radiasi dilakukan den an sinar%N !erintensitas tin i untuk "e"!unuh sel kanker yan tidak teran kat saat pe"!edahan. Ini dilakukan pada pasien yan telah "en0alani &perasi untuk tu"&r yan terl&kalisasi pada suatu area. E#ek sa"pin pada kulit !erupaB atal$ ke"erahan$ kulit kerin dan kelelahan.
'. 'emoterapi
=!at ke"&terapi di unakan !aik pada stadiu" a9al ataupun stadiu" lan0ut penyakit )tidak dapat la i dilakukan pe"!edahan$ stadiu" lan0ut yan terl&kalisasi atau "etastatik,. =!at ke"&terapi !isa di unakan se-ara tun al atau dik&"!inasikan untuk terapi kanker payudara yaituB 2. Anthray-line -&nt&hB d&@&ru!i-in$ epiru!i-in 5. Ta@ane -&nt&hB pa-lita@el$ d&-eta@el 6. ;lu&r&pyri"idine -&nt&hB -ape-ita!ine$ 2%#lu&r&ura-il )2 Q #u, 3. Alkylatin a ent -&nt&hB -y-l&ph&spha"ide
(. Terapi (ormonal
70;2(0R2;> 3*; -!*8%*,2 Tu0uan terapi -a "a"ae adalah "enurunkan sy"t&"p$ "en-e ah atau "e"perla"!at pr& ress penyakit dan "enin katkan Iuality &# li#e pasien. 8aksud dari terapi ad0u(ant adalah "enye"!uhkan. Terapi ad0u(ant yaitu ke"&terapi$ terapi !i&l& i$ dan terapi h&r"&nal. Terapi ad0u(ant !etu0uan "en eradikasi "ikr&"etastase dan "en &!ati kanker payudara pasien. =leh karena itu keseluruhan terapi tu0uannya adalah "en &!ati kanker payudara pasien. Pen unaan terapi kanker den an ke"&terapi dapat "en aki!atkan t&ksisitas se-ara si ni#ikan. 8elakukan pen0a aan atau pe"eliharaan d&sis se-ara hati% hati pentin dilakukan dala" "en &!ati penyakit dan pen unaan terapi sup&rti# seperti antie"eti- dan r&9th #a-t&r san at direk&"endasikan. K&nsep d&se density den an "en unakan r&9th #a-t&r untuk "e"elihara atau "en0a a 0u"lah darah saat penurunan inter(al antara pe"!erian ke"&terapi san at -&ntr&(ersial )diperde!atkan, pada sta e a9al kanker payudara.
1+*
Penye"!uhan adalah &ut-&"e terapi treat"ent "etastase kanker payudara. 4e-ara u"u" e#ek t&ksik yan ti"!ul pada ke"&terapi ter0adi pada pen unaan initialA perta"a kali den an se-ara "enin katnya penerapan seran kaian terapi yan a resi# )-epat, dan -ara yan tidak !erk&"pr&"i den an kualitas hidup pasien. Resp&n kanker terhadap re i"en terapi yan di!erikan dapat di ukur dari data klinis seperti tin inya enJy"e hati pada pasien den an hepati- "etastase atau den an teknik !&ne s-an )s-an tulan , ata& -hest radi& raphs. Ba ai"anapun penilaian status klinis pasien dan -&ntr&l sy"pt&" selalu -ukup atau "e"adai untuk "en e(aluasi resp&n terhadap terapi yan di!erikan. Pasien den an "etastase kanker payudara !iasanya di!eri terapi h&r"&nal atau ke"&terapi dan pe"!eriannya !erlan0ut sa"pai tanda dan sy"pt&" dari pr& ress penyakit atau tanda !aru dan sy"pt&" sekaran ini. 8en &pti"alkan kualitas hidup pasien "erupakan end p&int )p&in akhir, dari treat"ent terapiA pe"!erian terapi pasien kanker payudara. Alat pen ukur yan (alid dan diper-aya tersedia untuk "enilai se-ara &!0ekti# kualitas hidup pasien den an kanker payudara. '. /5. PEN:EGAHAN
d. Pen-e ahan Pri"er Pen-e ahan pri"er pada -a "a""ae "erupakan salah satu !entuk pr&"&si kesehatan karena dilakukan pada &ran yan DsehatE "elalui upaya "en hindarkan diri dari keterpaparan pada !er!a ai #akt&r risik& dan "elaksanakan p&la hidup sehat. e. Pen-e ahan 4ekunder Pen-e ahan sekunder dilakukan pada indi(idu yan "e"iliki risik& untuk terkena -a "a""ae. 4etiap 9anita yan n&r"al dan "e"iliki siklus haid n&r"al "erupakan p&pulasi at risk dari -a "a""ae. Pen-e ahan sekunder dilakukan den an "elakukan deteksi dini. Be!erapa "et&de deteksi dini terus "en ala"i perke"!an an. 4krinnin "elalui "a""& ra#i diklai" "e"iliki akurasi *+7 dari se"ua penderita -a "a""ae$ tetapi keterpapapran terus%"enerus pada "a""& ra#i pada 9anita yan sehat "erupakan salah satu #a-t&r risik& ter0adinya -a "a""ae. #. Pen-e ahan Tersier Pen-e ahan tersier !iasanya diarahkan pada indi(idu yan telah p&siti# "enderita -a "a""ae. Penan anan yan tepat penderita -a "a""ae sesuai den an stadiu"nya akan dapat "en uran i ke-a-atan dan "e"perpan0an harapan hidup penderita. Pen-e ahan tersier ini pentin untuk "enin katkan kualitas hidup penderita serta "en-e ah k&"plikasi penyakit dan "eneruskan pen &!atan. Tindakan pen &!atan dapat !erupa &perasi 9alaupun tidak !erpen aruh !anyak terhadap ketahanan hidup penderita. Bila kanker telah 0auh !er"etastasis$ dilakukan tindakan ke"&terapi den an sit&statika. Pada stadiu" tertentu$ pen &!atan di!erikan hanya !erupa si"pt&"atik dan dian0urkan untuk "en-ari pen &!atan alternati(e. '. /6. PR=GN=4I4
4e0u"lah studi "e"perlihatkan !ah9a deteksi dini kanker payudara yan diikuti den an terapi dapat "enin katkan harapan hidup dan "e"!erikan pilihan terapi le!ih !anyak pada pasien. Pr& n&sis pasien ditentukan &leh tin kat penye!aran dan p&tensi "etastasis. 4tadiu" I yaitu *.7 an ka harapan hidup 2 tahun$ untuk stadiu" IIa yaitu 327$ untuk stadiu" II! yaitu 6+7$ sedan kan untuk stadiu" IIIa yaitu 2'7$ stadiu" III! yaitu .37 dan untuk stadiu" I? yaitu 137 . 11+
BAB III PENUTUP B. KE4I8PULAN .. An ka ke0adian$ "&rtalitas$ dan "&r!iditas kanker payudara "asih tin i. 2. Ke!erhasilan dala" deteksi dini kanker payudara den an !er!a ai "a-a" -aranya !erpen aruh terhadap penurunan "&rtalitas dan "&r!iditas terhadap penyakit ini. 5. =perasi "asih dian ap se!a ai terapi pri"er pada kanker payudara dan ditun0an den an terapi radiasi$ terapi h&r"&nal$ dan ke"&terapi.
'. /3.
DIAGN=4I4 BANDING
&# 7ibroadenoma *ammae ;i!r&aden&"a adalah lesi yan serin ter0adi pada "a""ae. ;i!r&aden&"a "erupakan ne&plas"a 0inak yan teruta"a terdapat pada 9anita "uda !erusia 12%'2 tahun.4etelah "en&pause$ tu"&r terse!ut tidak la i dite"ukan. ;i!r&aden&"a serin "e"!esar "en-apai ukuran 1 atau ' -". Kadan #i!r&aden&"a tu"!uh "ultiple )le!ih 2 lesi pada satu "a""ae,$ tetapi san at 0aran . Pada "asa ad&lesens$ #i!r&aden&"a tu"!uh dala" ukuran yan !esar. Pertu"!uhan !isa -epat sekali sela"a keha"ilan dan laktasi atau "en0elan "en&pause$ saat ransan an estr& en "enin kat. N&dul ;i!r&aden&"a serin 111
s&liter$ "udah di erakkan den an dia"eter 1 hin a 1+ -". 1aran ter0adinya tu"&r yan "ultiple dan dia"eternya "ele!ihi 1+ -" ) iant#i!r&aden&"a,. GA8BARAN KLINI4 B Pada pe"eriksaan$ !en0&lan ;A8 kenyal dan halus. Ben0&lan terse!ut
pada kuadran lateral superi&r dari "a""ae. Biasanya #i!r&aden&"a tidak nyeri$ na"un kadan nyeri 0ika ditekan. b# Kista *ammae Kista adalah ruan !erisi -airan yan di!atasi sel%sel landular. Kista 8a""ae seperti #i!r&aden&"a$ kista "a""ae "erupakan suatu kelainan dari #isi&l& i n&r"al l&!ular. Kista ter!entuk dari -airan yan !erasal dari kelen0ar payudara. 8ikr&kista terlalu ke-il untuk dapat dira!a$ Kista tidak dapat di!edakan den an "assa lain pada "a""ae den an "a""& ra#i atau pe"eriksaan #isis dan dite"ukan hanya !ila 0arin an terse!ut dilihat di !a9ah "ikr&sk&p. 1ika -airan terus !erke"!an akan ter!entuk "akr&kista. 8akr&kista ini dapat den an "udah dira!a dan dia"eternya dapat "en-apai 1 sa"pai ' in-hi. adanya &!struksi dari aliran l&!us dan 0arin an #i!r&us yan "en antikan str&"a. GA8BARAN KLINI4 B Karekteristik kista "a""ae adalah li-in dan tera!a kenyal pada palpasi. Kista ini dapat 0u a "&!il na"un tidak seperti #i!r&aden&"a. Ga"!aran klasik dari kista ini !isa "en hilan 0ika kista terletak pada !a ian dala" "a""ae. 1arin an n&r"al dari n&dular "a""ae yan "eliputi kista !isa "enye"!unyikan a"!aran klasik dari lesi yakni li-in se"asa dipalpasi. 4ela"a perke"!an annya$ pele!aran yan ter0adi pada 0arin an payudara "eni"!ulkan rasa nyeri. Ben0&lan !ulat yan dapat di erakkan dan teruta"a nyeri !ila disentuh$ "en arah pada kista. &# Papilloma 1ntraduktus Papill&"a Intraduktus "erupakan tu"&r !eni na pada epitheliu" duktus "a""ae di"ana ter0adinya hipertr&#i pada epitheliu" dan "i&epithelial. Tu"&r ini !isa ter0adi disepan0an siste" duktus dan predileksinya adalah pada u0un dari siste" duktus yakni sinus la-ti#er&us dan duktus ter"inalis. GA8BARAN KLINI4 B Ha"pir *+7 dari papill&"a intraduktus adalah dari tipe s&liter. Papill&"a Intraduktus s&liter serin ti"!ul pada duktus lakti#erus dan ha"pir 6+7 dari pasien datan den an nipple dis-har e yan ser&us dan !er-a"pur darah. Ada 0u a pasien yan datan den an keluhan "assa pada area su!are&la 9alaupun "assa ini le!ih serin dite"ukan pada pe"eriksaan #isis. 8assa yan tera!a se!enarnya adalah duktus yan !erdilatasi.
d. Kelainan 7ibrokistik Penyakit #i!r&kistik atau dikenal 0u a se!a ai mammary displasia adalah !en0&lan payudara yan serin diala"i &leh se!a ian !esar 9anita. Ben0&lan ini harus di!edakan den an ke anasan. Kelainan #i!r&kistik pada payudara adalah k&ndisi yan ditandai pena"!ahan 0arin an #i!r&us dan landular. Penyakit #i!r&kistik pada u"u"nya ter0adi pada 9anita !erusia '2%2+ tahun )L2+7,. GA8BARAN KLINI4 B Kelainan ini terdapat !en0&lan #i!r&kistik !iasanya "ultipel$ keras$ adanya kista$ #i!r&sis$ !en0&lan k&nsistensi lunak$ terdapat pene!alan$ dan rasa nyeri. Kista dapat "e"!esar dan terasa san at nyeri sela"a peri&de "enstruasi karena hu!un annya 11'
den an peru!ahan h&r"&nal tiap !ulannya. Canita den an kelainan #i!r&kistik "en ala"i nyeri payudara siklik !erkaitan den an adanya peru!ahan h&r"&n estr& en dan pr& ester&n. Biasanya payudara tera!a le!ih keras dan !en0&lan pada payudara "e"!esar sesaat se!elu" "enstruasi. Ge0ala terse!ut "en hilan se"in u setelah "enstruasi selesai. Ben0&lan !iasanya "en hilan setelah 9anita "e"asuki #ase "en&pause. Pe"!en kakan payudara !iasanya !erkuran setelah "enstruasi !erhenti. E(aluasi pada 9anita den an penyakit #i!r&kistik harus dilakukan den an seksa"a untuk "e"!edakannya den an ke anasan. Apa!ila "elalui pe"eriksaan #isik didapatkan !en0&lan di#us )tidak "e"iliki !atas 0elas,$ teruta"a !erada di !a ian atas%luar payudara tanpa ada !en0&lan yan d&"inan$ "aka diperlukan pe"eriksaan "a""& ra" dan pe"eriksaan ulan an setelah peri&de "enstruasi !erikutnya. Apa!ila keluar -airan dari putin $ !aik !enin $ -air$ atau kehi0auan$ se!aiknya diperiksakan tes hemoccult untuk pe"eriksaan sel ke anasan. Apa!ila -airan yan keluar dari putin !ukanlah darah dan !erasal dari !e!erapa kelen0ar$ "aka ke"un kinan !en0&lan terse!ut 0inak. e# 'umor 7iloides +Kistosarkoma filoidesTu"&r #il&des atau dikenal den an kist&sark&"a #il&des adalah tu"&r #i!r&epitelial yan ditandai den an hiperselular str&"a dik&"!inasikan den an k&"p&nen epitel. Tu"&r #il&des u"u" ter0adi pada dekade 2 atau 5. Ben0&lan ini 0aran !ilateral )terdapat pada kedua payudara,$ dan !iasanya "un-ul se!a ai !en0&lan yan teris&lasi dan sulit di!edakan den an ;A8. Ukuran !er(ariasi$ "eskipun tu"&r #il&des !iasanya le!ih !esar dari ;A8$ "un kin karena pertu"!uhannya yan -epat. Tu"&r #il&ides "erupakan suatu ne&plas"a 0inak yan !ersi#at "enyusup se-ara l&kal dan "un kin anas )1+%127,. Pertu"!uhannya -epat dan dapat dite"ukan dala" ukuran yan !esar. GA8BARAN KLINI4 B Tu"&r #il&ides adalah tipe yan 0aran dari tu"&r payudara$ yan ha"pir sa"a den an #i!r&aden&"a yaitu terdiri dari dua 0arin an$ 0arin an str&"a dan landular. Ber!entuk !ulat l&n0&n den an per"ukaan !er!en0&l%!en0&l$ !er!atas te as den an ukuran yan le!ih !esar dari #i!r&aden&"a. Ben0&lan ini 0aran !ilateral )terdapat pada kedua payudara,$ dan !iasanya "un-ul se!a ai !en0&lan yan teris&lasi dan sulit di!edakan den an ;A8. Ukuran !er(ariasi$ "eskipun tu"&r #il&des !iasanya le!ih !esar dari ;A8$ "un kin karena pertu"!uhannya yan -epat. f# denosis 2klerosis Aden&sis adalah te"uan yan serin didapat pada 9anita den an kelainan #i!r&kistik. Aden&sis adalah pe"!esaran l&!ulus payudara$ yan "en-akup kelen0ar%kelen0ar yan le!ih !anyak dari !iasanya. Apa!ila pe"!esaran l&!ulus salin !erdekatan satu sa"a lain$ "aka ku"pulan l&!ulus den an aden&sis ini ke"un kinan dapat dira!a. Aden&sis skler&tik adalah tipe khusus dari aden&sis di"ana pe"!esaran l&!ulus disertai den an parut seperti 0arin an #i!r&us. g# Galaktokel Galakt&kel adalah kista !erisi susu yan ter0adi pada 9anita yan sedan ha"il atau "enyusui atau den an kata lain "erupakan dilatasi kistik suatu duktus yan tersu"!at yan ter!entuk sela"a "asa laktasi. Galakt&kel "erupakan lesi !eni na yan luar !iasa pada payudara dan "erupakan ti"!unan air susu yan dilapisi &leh epitel ku!&id. 4eperti kista lainnya$ alakt&kel tidak !ersi#at seperti kanker. GA8BARAN KLINI4 B Biasanya alakt&kel ta"pak rata$ Kista "eni"!ulkan !en0&lan yan nyeri dan "un kin pe-ah sehin a "e"i-u reaksi peradan an l&kal serta dapat "enye!a!kan
11/
ter!entuknya #&kus indurasi persisten. Ben0&lan dapat di erakkan$ 9alaupun dapat 0u a keras dan susah di erakkan h# *astitis 8astitis adalah in#eksi yan serin "enyeran 9anita yan sedan "enyusui atau pada 9anita yan "en ala"i kerusakan atau keretakan pada kulit sekitar putin . GA8BARAN KLINI4 B Pada "astitis "enye!a!kan payudara "en0adi "erah$ nyeri$ dan terasa han at saat pera!aan. Terkadan sukar di!edakan den an karsin&"a$ yaitu adanya "assa !erk&nsistensi keras$ !isa "elekat ke kulit$ dan "eni"!ulkan retraksi putin susu aki!at #i!r&sis periduktal$ dan !isa terdapat pe"!esaran kelen0ar etah !enin aksila. iii# Du&tus 0&tasia Ektasia duktus "erupakan lesi !eni na yan ditandai adanya pele!aran dan pen erasan dari duktus. Ektasia duktus adalah k&ndisi yan !iasanya "enyeran 9anita usia sekitar .+ sa"pai 2+ tahun dan di an ap se!a ai (ariasi n&r"al pr&ses payudara 9anita usia lan0ut. GA8BARAN KLINI4 B Adanya "assa !erupa du-tus yan "e"!esar di-irikan den an sekresi putin yan !er9arna hi0au atau hita" pekat$ dan len ket. Pada putin serta daerah disekitarnya akan terasa sakit serta ta"pak ke"erahan. j# )ekrosis %emak Nekr&sis le"ak ter0adi !ila 0arin an payudara yan !erle"ak rusak$ !isa ter0adi sp&ntan atau aki!at dari -edera yan "en enai payudara. Ketika tu!uh !erusaha "e"per!aiki 0arin an payudara yan rusak$ daerah yan "en ala"i kerusakan ter antikan "en0adi 0arin an parut. GA8BARAN KLINI4 B Nekr&sis le"ak !erupa "assa keras yan serin a ak nyeri tetapi tidak "e"!esar. Kadan terdapat retraksi kulit dan !atasnya tidak rata.
'. /*.
K=8PLIKA4I
K&"plikasi uta"a dari kanker payudara adalah "etastase 0arin an sekitar dan 0u a "elalui saluran li"#e dan pe"!uluh darah ke &r an%&r an lain. Te"pat yan serin untuk "etastase 0auh adalah$ pleura$ tulan $ hati. 8etastase ke tulan ke"un kinan "en aki!atkan #raktur pat&l& is$ nyeri kr&nik dan hiperkalse"ia. 8etastase ke paru%paru akan "en ala"i an uan (entilasi pada paru%paru dan "etastase ke &tak "en ala"i an uan persepsi sens&ri. '. .+. PENATALAK4ANAAN
Terapi dapat !ersi#at kurati# atau paliati#. Terapi kurati# dian0urkan untuk stadiu" I$ II$ dan III. Pasien den an tu"&r l&kal lan0ut )T/$T., dan !ahkan inflammatory carcinoma "un kin dapat dise"!uhkan den an terapi "ulti"&dalitas$ tetapi ke!anyakan hanya !ersi#at paliati#. Terapi paliati# di!erikan pada pasien den an stadiu" I? dan untuk pasien den an "etastasis 0auh atau untuk karsin&"a l&kal yan tidak dapat direseksi. 11.
Pilihan 0enis &perasi untuk tu"&r pri"er "eliputi breast-conserving surgery den an terapi radiasi$ "astekt&"i den an rek&nstruksi$ dan "astekt&"i. Kanker payudara stadiu" I dan II "erupakan stadiu" a9al di"ana kanker tidak ter#iksasi pada kulit atau &t&t. 1ika sudah "eli!atkan li"#&n&di$ li"#&n&di terse!ut tidak "elekat satu sa"a lain atau pada 0arin an di sekitarnya. 8astekt&"i radikal di"&di#ikasi dapat "en0adi pilihan$ tetapi breast-conversing treatment saat ini le!ih !anyak dipilih. 8astekt&"i radikal adalah &perasi pen an katan payudara se-ara t&tal$ ter"asuk pen an katan ". pe-t&ralis "a0&r se-ara en bloc dan li"#&n&di aksila. 7odified radical mastectomy "erupakan pen an katan payudara se-ara t&tal dan li"#&n&di aksila. Kedua "a-a" teknik terse!ut tidak "enun0ukkan per!edaan hasil yan si ni#ikan. Ke a alan penatalaksanaan den an &perasi le!ih !anyak dise!a!kan telah ter0adinya penye!aran sel kanker se-ara siste"ik se!elu" dilakukan &perasi daripada dise!a!kan pr&sedur &perasi yan tidak adekuat. 4elain itu$ penelitian "enun0ukkan tidak ada per!edaan survival antara kel&"p&k terapi "astekt&"i radikal den an "astekt&"i radikal di"&di#ikasi. =leh karena itu$ tindakan "astekt&"i radikal di"&di#ikasi le!ih !anyak dipilih.
112
)reast-conserving treatment )B:T, terdiri dari pen an katan tu"&r pri"er den an lu"pekt&"i dan pen unaan radiasi d&sis sedan untuk "en hilan kan sel kanker yan "asih tersisa. Pr&sedur terse!ut "en hasilkan tin kat survival se!aik tindakan "astekt&"i radikal atau "astekt&"i radikal di"&di#ikasi.
115
Terapi radiasi dapat di unakan untuk se"ua stadiu" karsin&"a "a""ae. Terapi radiasi dilakukan den an sinar%N !erintensitas tin i untuk "e"!unuh sel kanker yan tidak 116
teran kat saat pe"!edahan. Ini dilakukan pada pasien yan telah "en0alani &perasi untuk tu"&r yan terl&kalisasi pada suatu area. E#ek sa"pin pada kulit !erupaB atal$ ke"erahan$ kulit kerin dan kelelahan.
'. 'emoterapi
=!at ke"&terapi di unakan !aik pada stadiu" a9al ataupun stadiu" lan0ut penyakit )tidak dapat la i dilakukan pe"!edahan$ stadiu" lan0ut yan terl&kalisasi atau "etastatik,. =!at ke"&terapi !isa di unakan se-ara tun al atau dik&"!inasikan untuk terapi kanker payudara yaituB *. Anthray-line -&nt&hB d&@&ru!i-in$ epiru!i-in 1+. Ta@ane -&nt&hB pa-lita@el$ d&-eta@el 11. ;lu&r&pyri"idine -&nt&hB -ape-ita!ine$ 2%#lu&r&ura-il )2 Q #u, 1'. Alkylatin a ent -&nt&hB -y-l&ph&spha"ide
(. Terapi (ormonal
70;2(0R2;> 3*; -!*8%*,2 Tu0uan terapi -a "a"ae adalah "enurunkan sy"t&"p$ "en-e ah atau "e"perla"!at pr& ress penyakit dan "enin katkan Iuality &# li#e pasien. 8aksud dari terapi ad0u(ant adalah "enye"!uhkan. Terapi ad0u(ant yaitu ke"&terapi$ terapi !i&l& i$ dan terapi h&r"&nal. Terapi ad0u(ant !etu0uan "en eradikasi "ikr&"etastase dan "en &!ati kanker payudara pasien. =leh karena itu keseluruhan terapi tu0uannya adalah "en &!ati kanker payudara pasien. Pen unaan terapi kanker den an ke"&terapi dapat "en aki!atkan t&ksisitas se-ara si ni#ikan. 8elakukan pen0a aan atau pe"eliharaan d&sis se-ara hati% hati pentin dilakukan dala" "en &!ati penyakit dan pen unaan terapi sup&rti# seperti antie"eti- dan r&9th #a-t&r san at direk&"endasikan. K&nsep d&se density den an "en unakan r&9th #a-t&r untuk "e"elihara atau "en0a a 0u"lah darah saat penurunan inter(al antara pe"!erian ke"&terapi san at -&ntr&(ersial )diperde!atkan, pada sta e a9al kanker payudara. Penye"!uhan adalah &ut-&"e terapi treat"ent "etastase kanker payudara. 4e-ara u"u" e#ek t&ksik yan ti"!ul pada ke"&terapi ter0adi pada pen unaan initialA perta"a kali
113
den an se-ara "enin katnya penerapan seran kaian terapi yan a resi# )-epat, dan -ara yan tidak !erk&"pr&"i den an kualitas hidup pasien. Resp&n kanker terhadap re i"en terapi yan di!erikan dapat di ukur dari data klinis seperti tin inya enJy"e hati pada pasien den an hepati- "etastase atau den an teknik !&ne s-an )s-an tulan , ata& -hest radi& raphs. Ba ai"anapun penilaian status klinis pasien dan -&ntr&l sy"pt&" selalu -ukup atau "e"adai untuk "en e(aluasi resp&n terhadap terapi yan di!erikan. Pasien den an "etastase kanker payudara !iasanya di!eri terapi h&r"&nal atau ke"&terapi dan pe"!eriannya !erlan0ut sa"pai tanda dan sy"pt&" dari pr& ress penyakit atau tanda !aru dan sy"pt&" sekaran ini. 8en &pti"alkan kualitas hidup pasien "erupakan end p&int )p&in akhir, dari treat"ent terapiA pe"!erian terapi pasien kanker payudara. Alat pen ukur yan (alid dan diper-aya tersedia untuk "enilai se-ara &!0ekti# kualitas hidup pasien den an kanker payudara. '. .1. PEN:EGAHAN
. Pen-e ahan Pri"er Pen-e ahan pri"er pada -a "a""ae "erupakan salah satu !entuk pr&"&si kesehatan karena dilakukan pada &ran yan DsehatE "elalui upaya "en hindarkan diri dari keterpaparan pada !er!a ai #akt&r risik& dan "elaksanakan p&la hidup sehat. h. Pen-e ahan 4ekunder Pen-e ahan sekunder dilakukan pada indi(idu yan "e"iliki risik& untuk terkena -a "a""ae. 4etiap 9anita yan n&r"al dan "e"iliki siklus haid n&r"al "erupakan p&pulasi at risk dari -a "a""ae. Pen-e ahan sekunder dilakukan den an "elakukan deteksi dini. Be!erapa "et&de deteksi dini terus "en ala"i perke"!an an. 4krinnin "elalui "a""& ra#i diklai" "e"iliki akurasi *+7 dari se"ua penderita -a "a""ae$ tetapi keterpapapran terus%"enerus pada "a""& ra#i pada 9anita yan sehat "erupakan salah satu #a-t&r risik& ter0adinya -a "a""ae. i. Pen-e ahan Tersier Pen-e ahan tersier !iasanya diarahkan pada indi(idu yan telah p&siti# "enderita -a "a""ae. Penan anan yan tepat penderita -a "a""ae sesuai den an stadiu"nya akan dapat "en uran i ke-a-atan dan "e"perpan0an harapan hidup penderita. Pen-e ahan tersier ini pentin untuk "enin katkan kualitas hidup penderita serta "en-e ah k&"plikasi penyakit dan "eneruskan pen &!atan. Tindakan pen &!atan dapat !erupa &perasi 9alaupun tidak !erpen aruh !anyak terhadap ketahanan hidup penderita. Bila kanker telah 0auh !er"etastasis$ dilakukan tindakan ke"&terapi den an sit&statika. Pada stadiu" tertentu$ pen &!atan di!erikan hanya !erupa si"pt&"atik dan dian0urkan untuk "en-ari pen &!atan alternati(e. '. .'. PR=GN=4I4
4e0u"lah studi "e"perlihatkan !ah9a deteksi dini kanker payudara yan diikuti den an terapi dapat "enin katkan harapan hidup dan "e"!erikan pilihan terapi le!ih !anyak pada pasien. Pr& n&sis pasien ditentukan &leh tin kat penye!aran dan p&tensi "etastasis. 4tadiu" I yaitu *.7 an ka harapan hidup 2 tahun$ untuk stadiu" IIa yaitu 327$ untuk stadiu" II! yaitu 6+7$ sedan kan untuk stadiu" IIIa yaitu 2'7$ stadiu" III! yaitu .37 dan untuk stadiu" I? yaitu 137 .
11*
BAB III PENUTUP :. KE4I8PULAN 6. An ka ke0adian$ "&rtalitas$ dan "&r!iditas kanker payudara "asih tin i. 3. Ke!erhasilan dala" deteksi dini kanker payudara den an !er!a ai "a-a" -aranya !erpen aruh terhadap penurunan "&rtalitas dan "&r!iditas terhadap penyakit ini. *. =perasi "asih dian ap se!a ai terapi pri"er pada kanker payudara dan ditun0an den an terapi radiasi$ terapi h&r"&nal$ dan ke"&terapi. P0*0R1K2 ) ;12U % P D ! @1 D ) ) K !0RD 2 RK ) K0%6*P6K U21 1. Pe"eriksaan ?isual Pre(er!al pada Bayi )usia +%5 !ulan, Pada dasarnya$ &#tal"&l& is san at di!utuhkan kehadirannya untuk "enilai (isus !ayi teruta"a 0ika !ayi terse!ut di-uri ai "e"iliki "asalah pen lihatan. 4e&ran !ayi !isa sa0a susah "e"usatkan perhatian$ tidak "a"pu "elakukan #iksasi atau "en ikuti suatu &!0ek$ atau punya kelainan per erakan !&la "ata.
1'+
Ta!el 1. Be!erapa 8et&de dan Pe"eriksaan Pen lihatan yan dilakukan Berdasarkan Usia Usia )Ke"a"puan, . !ulan Q ' tahun Tes yan serin di unakan - =!ser(asti&n )#i@ati&n$ sta!ility, / tahun Q . tahun )(er!ally illeterate ya&un -hild, . tahun S )literate -hild, =!0e-ti&n t& &--lusi&n$ -&(er test ?isually dire-ted rea-hin =pt&kineti- Nista "us )Resp&nse, 1+%pris" di&pter test Tellar a-uity -ards$ Kellar -harts$ :at#&rd dru" Kay Pi-tures Illeterate E 4heridan Gardner &r H=?T "at-hin -harts 4nellen -hart L& "art -hart -entrati&n$
a. =pt&kinetik Nysta "us Adalah resp&n #isi&l& is n&r"al lapan an pandan terhadap !enda den an "&ti# aris yan diputarAdi erakkan. Tes ini !iasanya di unakan untuk anak usia Z / !ulan. 4ti"ulusnya !isa !erupa dru" !er"&ti# aris yan !erputar$ s-ar#$ atau layar tele(ise yan diletakkan pada 0arak /+%.+ -" dari anak yan akan diperiksa. Tes ini dapat !erupa aris h&riJ&ntal dan (erti-al yan !er erak dari kanan ke kiri dan se!aliknya$ lalu atas ke !a9ah dan se!aliknya. Pe"eriksaan (isus se-ara &!0ekti# den an nysta "&"eter !erdasarkan e0ala #aal yan !erna"a [pursuit eye-movements5 ialah !ah9a "ata sese&ran akan !er erak "en ikuti suatu yan "en0adi perhatiannya !ila !enda itu !er erak. Tes +ursuit dan ,accadic itu dapat dilakukan dan dinilai den an -ara F ketika dihadapkan den an dru" !er"&ti# aris (erti-al yan !erputar "aka "ata akan "en ikuti aris 1'1
yan !er erak )pursuit,$ ke"udian ketika aris terse!ut sudah !erlalu$ "ata akan ke"!ali ke aris asal )saccadic,. 4e"akin ke-il &!0ek yan terse!ut. !. U0i pris"a 1+ D Adalah u0i yan tepat di unakan untuk "en etahui adanya #iksasi &-ular. U0i ini dapat dilakukan pada anak usia 5 !ulan%15 tahun. Ketika anak "elakukan #iksasi pada &!0ek yan !er0ara0 // -"atatu / "$se!uah pris"a 1+ D diletakkan didepan "ata dan di erakkan ke atas dan ke !a9ah. Pe"eriksa "e"perhatikan erak kedua !&la "ata$ pris"a terse!ut. -. Kartu Tellar )Tellar A-uity :ard, Dike"!an kan &leh Da(id Tellar )Cashin t&n Uni(ersity,$ yaitu !erupa se!uah seri kartu !erukuran 21 @ '2.2 -" yan diperlihatkan kepada se&ran anak$ pada salah satu "ata den an kartu yan !er a"!ar 0eru0i. Tes ini "en asu"sikan !ah9a anak terse!ut akan "elihat ke sisi den an 0eru0i yan terlihat 0elas$ atau dikenal 0u a den an [;&r-ed%pre#erential l&&kin O. Ta!le '. Hu!un an 1arak dan Kartu A9al pada U0i Keta0a"an Kartu Tellar Usia )!ulan, +%/ .%5 6%13 1*%/5 L/5 1arak U0i )-", /3 /3 22 22 3. Kartu A9al )-y-lesA-", +$/' +$5. 1$/ '$. '$. pada dapat "eni"!ulkan erakan !&la "ata yan "en ikuti erakan &!0ek !ersan kutan$ se"akin !aik pula daya pen lihatan anakA!ayi
Resp&n pen u0ian terhadap kartu Tellar dapat !er(ariasi$ ter antun
tin kat ketertarikan !ayiAanak terse!ut pada saat pen u0ian dilakukan. Tehnik ini "erupakan penilaian su!0ekti# pe"eriksa terhadap (isus !ayi$ !iasanya "e"!utuhkan 12%.2 "enit untuk "endapatkan perkiraan keta0a"an. Anak di dudukkan di depan pe"eriksa. Ke"udian anakA!ayi di perlihatkan seran kaian kartu a!u%a!u yan "en andun tar et kisi den an !er!a ai #rekuensi spasial. Pe"eriksa ke"udian "e"perhatikan p&la per erakan "ata anak "elalui 1''
lu!an yan ada pada kartu. A ar tidak ter0adi p&siti# palsu$ !iasanya pe"eriksa akan "e"utar kartu terse!ut se0auh *+& ke"udian 13+&. Bila anak dapat "elihat ke arah yan !enar se-ara k&nsisten$ teruskan u0i terse!ut sa"pai pada kartu den an kisi%kisi terke-il sa"pai tidak ada resp&n. Penilaian keta0a"an dapat dinilai !erdasarkan nilai yan tertera pada !elakan kartu. '. Usia 5 !ulan Q ' tahun Tes 4T>:AR )4heridan Test #&r >&un :hildren and Retardates, The 4heridan Test #&r >&un :hildren and Retardates )4T>:AR, terdiri dari seran kaian pe"eriksaan !a i anak$ yan "en un kapkan in#&r"asi "en enai B Perkiraan keta0a"an pen lihatannya Bidan pandan nya Persepsinya tentan !entuk Terdiri atas / su!%tes yan dapat diper unakan yaitu B Tes "ainan "iniatur$ Tes !&la$ dan Tes huru#. Tes mainan miniatur terdiri dari dua peran kat "ainan den an ketin dua peran kat "ainan den an ketin ian ' in-i yan terdiri dari "&!il$ pesa9at ter!an $ !&neka$ kursi$ pisau$ arpu$ dan send&kF ian / 1A. in-i yan terdiri dari pisau$ arpu dan ian 2 in-i. 8ainan%"ainan ini disa0ikan send&kF dan se!uah !&neka den an ketin
kepada anak dari 0arak tertentu yan !er!eda%!eda$ "ulai dari / "eter. Ke"a"puan anak untuk "en0&d&hkan dan "en enali !aran %!aran itu di-atat. Tes bola Sheridan diper unakan untuk "en ukur keta0a"an pen lihatan anak dan !idan "en pandan nya$ dan dapat dilaksanakan den an dua -ara B den an elindin kan !&la atau den an "e"!eri tan kai pada !&la itu. Dala" tes !&la
elindin $ !&la !er9arna putih den an !er"a-a"%"a-a" ukuran !esarnya di elindin kan di atas per"ukaan !er9arna hita" di antara dua &ran . Perilaku (isual anak itu$ yan duduk pada 0arak tertentu dari ke iatan itu$ dia"ati. Anak dapat diikutsertakan dala" Kper"ainanK itu den an disuruh "e"un ut !&la dan "enaruhnya ke dala" se!uah e"!er. Dala" tes !&la lainnya$ salah se&ran pen etes !erdiri di !elakan layar elap dan "en erak% erakkan !&la putih )yan di!eri tan kai, dari !er!a ai p&sisi dari erakkan !&la ke depan dari !er!a ai arah. Dala" kedua -ara di atas$ 1'/ tepi ke ten ah%ten ah layar. 4atu (ariasi lainnya adalah pen etes !erdiri di !elakan anak dan "en
pen a"at "e"perhatikan pada titik "ana dari !idan pandan nya anak itu "elihat !&la. Tes ini dapat diper unakan terhadap anak den an usia "ental 5%3 !ulan ke atas. Tes huruf Sheridan terdiri dari huru#%huru# a!0ad si"etris ter!uat dari plastik putih )"isalnya A$ =$ H, yan harus di0&d&hkan &leh anak den an huru#%huru# pada kartu. Anak tidak dituntut untuk "enye!utkan na"a huru#%huru# itu$ hanya "en identi#ikasi !entuknya den an "enun0uknya. Tes ini le!ih -&-&k di unakan untuk anak !erusia .%2 tahun. /. Usia /%. tahun
a. Tes Ga"!ar Kay Tes ini terdiri dari satu seri a"!ar yan "en a"!arkan !entuk !enda%!enda yan
sudah dikenal anak$ "isalnya kereta api$ !urun $ sepatu atau ikan$ den an !er"a-a"% "a-a" ukuran yan "irip den an ukuran huru# untuk 0arak 5 % 5+ "eter pada 4nellen -hart.
!. H=?T Test Tes ini "en unakan satu set #lip -hart [H=?TO. Kartu terse!ut !isa diletakkan pada
0arak // -"$ / "$ dan 5 ". Anak terse!ut di"inta untuk "e"!a-a huru# yan ditun0uk &leh pe"eriksa. Keta0a"an (isualnya !erkisar dari 5A5+ sa"pai /A5. -. Illetare E A Thu"!lin E Tes ini "en d. Landl&t [:O Tes ini "en unakan huru# [:O$ di"ana anak terse!ut di"inta untuk "enye!utkan unakan huru# [EO$ di"ana anak terse!ut di"inta untuk "enye!utkan
arah huru# [EO yan ditun0uk$ apakah ke araah atas$ !a9ah$ kanan ataupun kiri.
arah huru# [:O yan ditun0uk$ apakah ke araah atas$ !a9ah$ kanan ataupun kiri.
..
Usia diatas 2 tahun a. 4nellen :hart 1'.
III. Near ?isual A-uity test Near ?isual A-uity test "erupakan pen ukuran keta0a"an pen lihatan "elalui ke0elasan pasien dala" "elihat atau "e"!a-a dala" 0arak n&r"al. Near ?isual a-uity test !iasanya di-atat se!a ai pen u0ian 0arak dala" "eter terhadap ukuran huru# yan di!a-a$ sehin a "en hasilkan #raksi 4nellen yan !enar. 8isalnya$ 0ika huru# pada -hart .8 di!a-a pada .+ -"$ keta0a"an terse!ut di-atat se!a ai +..+A.8$ yan setara den an '+A'++ )5A5+, 0arak keta0a"an. 4e!a ai -&nt&h kedua$ 0ika surat 1.58 di!a-a pada '+ -"$ keta0a"an yan ter-atat se!esar +.'+A1.58$ yan setara den an '+A15+ )5A.3, keta0a"an 0arak Pen unaan siste" 8 0u a "e"#asilitasi perhitun an daya pena"!ahan )yaitu$ kekuatan unakan lensa pada 0arak N di&ptri- diperlukan untuk #&kus pada 0arak tertentu ,. 8isalnya$ 0ika pasien "e"!a-a +..+A.8 dan in in "e"!a-a pada 0arak 18$ dia harus "en di"ana N ditentukan &leh persa"aan +..+A.8 Y NA18. Pe"eahan persa"aan untuk N "en hasilkan N Y 1+-" +.1+8 atau. Lensa yan !er#&kus pada 0arak ini adalah S1+ D.
I?. Penilaian ?isus den an pinh&le
1'2
Pen ukuran Keta0a"an pen lihatan den an pin&le !er una untukk indi(idu yan tidak "e"iliki 0enis penyakit "ata$ pinh&le dapat "en0adi alat yan !er una untuk "enentukan apakah kesalahan ter0adi pada kelainan re#raksi atau dari n&n re#raksi. Dia"eter lu!an 0aru" yan palin !er una untuk tu0uan klinis adalah tidak le!ih dari '$. "ili"eter. Pinh&le e#ekti# untuk kesalahan re#raksi dari plus sa"pai "inus 2 Di&ptri. Pinh&le "enin katkan keta0a"an (isual den an "en uran i ukuran lin karan !lur pada retina yan "en aki!atkan penin katan keta0a"an (isual indi(idu. Na"un$ 0ika ukuran 0aru" le!ih ke-il dari 1$' "ili"eter$ e#ek #raksi sekitar tepi lu!an !enar%!enar akan "enin katkan lin karan ka!ur$ "enye!a!kan (isual line "en0adi se"akin ka!ur. Indi(idu den an penyakit pada retina$ serta "ereka den an penyakit "ata lainnya yan "e"pen aruhi pen lihatan sentral$ "un kin "e"iliki keta0a"an yan sa"a atau !ahkan !erkuran !ila "elihat "elalui pinh&le. Hal ini karena an uan terse!ut "en uran i 0u"lah -ahaya yan "asuk "elalui pinh&le "e"!uat ra#ik kuran "udah di!a-a. Untuk alasan ini$ &ran den an penyakit &kular tidak harus di!eritahu !ah9a peru!ahan k&reksi tidak akan "e"per!aiki pen lihatan "ereka$ hanya didasarkan pada "elihat "ereka "elalui pinh&lr.
?. Du&-hr&"e test Du&-hr&"e test di unakan dala" re#raksi su!0ekti#$ !iasanya dikenal se!a ai tes dua 9arna . 4alah satu !a ian !er9arna 9arna selalu "erah. >an lain hi0au atau !iru. Apapun 9arna yan terlihat$ sehin Prosedur 1. 8enutup 0alan satu "ata. 8atikan la"pu ka"ar untuk "ele!arkan pupil$ yan "enin katkan -hr&"ati- a!errati&n "ata. '. Tanyakan pasienB KApakah -in-in A huru# A titik 0elas dan pendukun pada "erah atau hi0au$ atau "ereka sa"a<K 1ika "ereka sa"a$ hal ini "enun0ukkan lin kup (isi r&"pi telah diper&leh dan kesalahan setidaknya adalah pada retina. di unakan dala" tes$ "enandakan #akta !ah9a ketika "elihat uan pen lihatan )atau -a-at "is-&rre-ted, "un kin se!uah &!0ek yan 0auh "ata n&r"al akan #&kus pada !a ian kunin dari spektru" yan a "ata den an an "en ala"i !entuk -hr&"ati- a!errati&n ) -ahaya 0atuh tidak tepat pada retina,.
1'5
/. 1ika -in-in di hi0au le!ih 0elas$ ta"!ahkan dita"!ah S+.'2 D4 sa"pai Anda "endapatkan kesei"!an an. Perhatikan kekuatan !&la ta"!ahan yan diperlukan untuk "e"per&leh kesei"!an an. .. 1ika -in-in pada 0elas terlihat "erah$ ta"!ahkan dikuran i %+.'2 D4 sa"pai Anda "endapatkan kesei"!an an$ "en-atat kekuatan ta"!ahan yan diperlukan. 2. 1ika le!ih dari S A % +$2+ D4 diperlukan untuk kesei"!an an$ ini !iasanya "en indikasikan tes du&-hr&"e tidak dapat diandalkan untuk pasien ini dan harus dia!aikan. 5. 4e!elu" pen unaanB 0ika ke0elasan peru!ahan -in-in dari hi0au ke "erah den an S+.'2 D4 atau dari "erah ke hi0au den an %+.'2 D4$ Lan kah selan0utnya 8e"!iarkan pasien di hi0au karena "ereka akan "a"pu "en ak&"&dasi "e"!a9a sedikit ke retina. 6. 4etelah pen unaan dan se!elu" #inalisasi re#raksiB 0ika ke0elasan peru!ahan -in-in alkan pasien Mpada "erah. K unakan teknik plus%"inus penilaian (isi dari hi0au ke "erah den an S+.'2 D4 atau "erah ke hi0au den an %+.'2 D4$ perhatikan daya ta"!ahan yan diperlukan !&la untuk "enin apakah daya ta"!ahan disukai &leh pasien "en ter!aik !&la. 3. Gunakan kekuatan lensa ta"!ahan yan disarankan &leh tes du&-hr&"e dan periksa
1'6
! !$ *!%16P1 Definisi A"!li&pia !erasal dari !ahasa >unani$ amblyos yan !erarti tu"pul atau pudar$ dan opia yan !erarti "ata. 1adi a"!li&pia !erarti pen lihatan yan tu"pul atau pudar. 2$*$ A"!li&pia adalah penurunan keta0a"an pen lihatan$ 9alaupun sudah di!eri k&reksi yan ter!aik$ dapat unilateral atau !ilateral )0aran , yan tidak dapat dihu!un kan lan sun den an kelainan struktural "ata "aupun 0aras pen lihatan p&steri&r.1$5$6 0pidemiologi mbliopia Pre(alensi a"!li&pia di A"erika 4erikat sulit untuk ditaksir dan !er!eda pada tiap literatur$ !erkisar antara 1 Q /$2 7 pada anak yan sehat sa"pai . Q 2$/7 pada anak den an pr&!le"a "ata. Ha"pir seluruh data "en atakan sekitar ' 7 dari keseluruhan p&pulasi "enderita a"!li&pia.3 Gan uan ini "enye!a!kan kehilan an pen lihatan pada ke!anyakan dilakukan &leh ;ational -ye 2nstitute "enyatakan !ah9a p&pulasi di !a9ah u"ur .2 tahun dari se"ua !entuk penyakit "ata ter"asuk trau"a pada "ata. 4e!uah penelitian yan kuran dari 6+ tahun.* 1'3 a"!li&pia "erupakan penye!a! n&"&r satu kehilan an pen lihatan pada p&pulasi !erusia
1enis kela"in dan ras ta"paknya tidak ada per!edaan. Usia ter0adinya a"!li&pia yaitu pada peri&de kritis dari perke"!an an "ata. Resik& "enin kat pada anak yan perke"!an annya terla"!at$ pre"atur danAatau di0u"pai adanya ri9ayat keluar a a"!li&pia.* Klasifikasi mbliopia A"!li&pia di!a i kedala" !e!erapa !a ian sesuai den an an uanAkelainan yan "en0adi penye!a!nya.1 f# mbliopia 2trabismik A"!li&pia yan palin serin dite"ui ini ter0adi pada "ata yan !erde(iasi k&nstan. A"!li&pia stra!is"ik dite"ukan pada penderita es&tr&pia dan 0aran pada "ata yan eks&tr&pia. A"!li&pia u"u"nya tidak ter0adi !ila terdapat #iksasi yan !er antian$ sehin a "asin %"asin "ata "endapat 0alanA akses yan sa"a ke pusat pen lihatan yan le!ih tin i$ atau !ila de(iasi stra!is"us !erlan sun inter"iten "aka akan ada suatu peri&de interaksi !in&kular yan n&r"al sehin a kesatuan siste" pen lihatan tetap ter0a a !aik.1$* A"!li&pia stra!is"ik didu a dise!a!kan karena k&"petisi atau terha"!atnya interaksi antara neur&n yan "e"!a9a input yan tidak "enyatu )#usi, dari kedua "ata$ yan akhirnya "enye!a!kan d&"inasi pusat pen lihatan k&rtikal &leh "ata yan Pen&lakan kr&nis dari "ata yan !er#iksasi dan la"a kela"aan ter0adi penurunan resp&n terhadap input dari "ata yan tidak !er#iksasi.1$*$1+ !erde(iasi &leh pusat pen lihatan !in&kular ini tidak sesuai$ dapat 0u a "en0adi #akt&r ta"paknya "erupakan #akt&r uta"a ter0adinya a"!li&pia stra!is"ik$ na"un pen a!uran !ayan an #&(eal &leh karena ak&"&dasi yan ta"!ahan.1 Hal terse!ut di atas ter0adi se!a ai usaha inhi!isi atau supresi untuk "en hilan kan dipl&pia dan k&n#usi )k&n#usi adalah "elihat ' &!0ek (isual yan !erlainan tapi !erhi"pitan$ satu di atas yan lain,. Ketika kita "enye!ut a"!li&pia stra!is"ik$ kita lan sun "en a-u pada es&tr&pia$ !ukan eks&tr&pia. Perlu diin at$ tanpa ada an uan lain$ es&tr&pia pri"er%lah$ !ukan eks&tr&pia$ yan serin dihu!un kan den an a"!li&pia. Hal ini dise!a!kan karena eks&tr&pia serin !erlan sun inter"iten dan atau de(iasi alternat di!andin de(iasi unilateral k&nstan$ yan "erupakan EprasyaratE untuk ter0adinya a"!li&pia.1 g# 7iksasi 0ksentrik ;iksasi eksentrik "en a-u kepada pen unaan re i& n&n#&(eal retina terus "enerus untuk pen lihatan "&n&kular &leh "ata a"!li&pia. ;iksasi eksentrik terdapat sekitar 3+7 dari penderita a"!li&pia. ;iksasi eksentrik rin an )dera0at "in&r,$ hanya dapat dideteksi den an 1'*
u0i khusus$ seperti (isusk&p$ !anyak di0u"pai pada penderita a"!li&pia stra!is"ik dan hilan nya ta0a" pen lihatan rin an. 1 4e-ara klinis !ukti adanya #iksasi eksentrik$ dapat dideteksi den an "elihat re#leks k&rnea pada "ata a"!li&pia tidak pada p&sisi sentral$ di"ana ia "e"#iksasi -ahaya$ den an "ata d&"inan ditutup. U"u"nya ta0a" pen lihatan adalah '+A'++ )5A5+, atau le!ih !uruk la i. Pen unaan re i& n&n#&(eal untuk #iksasi tidak dapat disi"pulkan se!a ai penye!a! uta"a "enurunnya pen lihatan pada "ata yan a"!li&pia. 8ekanis"e #en&"ena ini "asih !elu" diketahui. 1 h# mbliopia nisometropik Ter!anyak kedua setelah a"!li&pia stra!is"ik adalah a"!li&pia anis&"etr&pik$ ter0adi ketika adanya per!edaan re#raksi antara kedua "ata yan "enye!a!kan la"a kela"aan !ayan an pada satu retina tidak #&kus. 1ika !ayan an di #&(ea pada kedua "ata !erlainan !entuk dan ukuran yan dise!a!kan karena kelainan re#raksi yan tidak sa"a antara kiri dan kanan$ "aka ter0adi rintan an untuk #usi. Le!ih Q le!ih #&(ea "ata yan le!ih a"etr&pik akan "en halan i pe"!entukan !ayan an <form vision=. 1$.$* K&ndisi ini diperkirakan se!a ian aki!at e#ek lan sun dari !ayan an ka!ur pada perke"!an an ta0a" pen lihatan pada "ata yan terli!at$ dan se!a ian la i aki!at k&"petisi inter&kular atau inhi!isi yan serupa )tapi tidak harus identik, den an yan ter0adi pada a"!li&pia stra!is"ik. 1$ Dera0at rin an anis&"etr&pia hyper&pia atau asti "atis"a )1%' D, dapat "enye!a!kan a"!li&pia rin an. 8i&pia anis&"etr&pia rin an )R %/D, !iasanya tidak "enye!a!kan a"!li&pia$ tapi "i&pia tin i unilateral )%5 D, serin "enye!a!kan a"!li&pia !erat. 1 Be itu 0u a den an hyper&pia tin i unilateral )S5 D,. Tapi pada !e!erapa pasien )ke"un kinan &nset%nya ter0adi pada u"ur lan0ut,$ an uan pen lihatannya adalah rin an. Bila an uan pen lihatan san at !esar$ serin didapat !ukti adanya "al#&r"asi atau peru!ahan de enerati# pada "ata a"etr&pia yan "enye!a!kan kerusakan #un si&nal atau "ena"!ah #akt&r a"!li&pi& enik. 1 i# mbliopia 1sometropia A"!li&pia is&"etr&pia ter0adi aki!at kelainan re#raksi tin i yan tidak dik&reksi$ yan ukurannya ha"pir sa"a pada "ata kanan dan "ata kiri. Di"ana 9alaupun telah dik&reksi den an !aik$ tidak lan sun "e"!eri hasil pen lihatan n&r"al. Ta0a" pen lihatan "e"!aik sesudah k&reksi lensa dipakai pada suatu peri&de 9aktu )!e!erapa !ulan,. Khas untuk 1/+
a"!li&pia tipe ini yaitu$ hilan nya pen lihatan rin an dapat diatasi den an terapi pen lihatan$ karena interaksi a!n&r"al !in&kular !ukan "erupakan #akt&r penye!a!. 8ekanis"enya hanya karena aki!at !ayan an retina yan ka!ur sa0a. Pada a"li&pia is&"etr&pia$ !ayan an retina )den an atau tanpa k&reksi retina, sa"a dala" hal ke0elasanAke0ernihan dan ukurannya. 1 Hiper&pia le!ih dari 2D dan "i&pia le!ih dari 1+D !eresik& "enye!a!kan !ilateral a"!li&pia$ dan harus dik&reksi sedini "un kin a ar tidak ter0adi a"!li&pia. 1 j# mbliopia Deprivasi Istilah la"a ambliopia ex anopsia atau ?disuse ambliopia? "asih serin di unakan untuk a"!li&pia depri(asi$ di"ana serin dise!a!kan &leh kekeruhan "edia k&n enital atau dini$ akan "enye!a!kan ter0adinya penurunan pe"!entukan !ayan an yan akhirnya "eni"!ulkan a"!li&pia. Bentuk a"!li&pia ini sedikit kita 0u"pai na"un "erupakan yan palin parah dan sulit diper!aiki. A"!li&pia !entuk ini le!ih parah pada kasus unilateral di!andin kan !ilateral den an kekeruhan identik. 1$* Anak kuran dari 5 tahun$ den an katarak k&n enital padatAt&tal yan "ene"pati daerah sentral den an ukuran / "" atau le!ih$ harus dian ap dapat "enye!a!kan a"!li&pia !erat. Kekeruhan lensa yan sa"a yan ter0adi pada usia L 5 thn le!ih tidak !er!ahaya. 1 A"!li&pia &klusi adalah !entuk a"!li&pia depri(asi dise!a!kan karena pen unaan patch )penutup "ata, yan !erle!ihan. A"!li&pia !erat dilap&rkan dapat ter0adi satu "in u setelah pen unaan patching unilateral pada anak usia R ' tahun sesudah "en0alani &perasi rin an pada kel&pak "ata. 1$* Patofisiologi Pada a"!li&pia didapati adanya kerusakan pen lihatan sentral$ sedan kan daerah pen lihatan peri#er dapat dikatakan "asih tetap n&r"al. 4tudi eksperi"ental pada !inatan serta studi klinis pada !ayi dan !alita$ "endukun k&nsep adanya suatu peri&de kritis yan peka dala" !erke"!an nya keadaan a"!li&pia. Peri&de kritis ini perke"!an an siste" pen lihatan anak yan sesuai den an peka terhadap "asukan a!n&r"al yan
diaki!atkan &leh ran san an depri(asi$ stra!is"us$ atau kelainan re#raksi yan si ni#ikan.1 4e-ara u"u"$ peri&de kritis untuk a"!li&pia depri(asi ter0adi le!ih -epat di!andin stra!is"us "aupun anis&"etr&pia. Le!ih lan0ut$ 9aktu yan ataupun anis&"petr&pia. Peri&de kritis terse!ut adalah B 1$3$* .. Perke"!an an ta0a" pen lihatan dari '+A'++ )5A5+, hin a '+A'+ )5A5,$ yaitu pada saat 1/1 di!utuhkan untuk ter0adinya a"!li&pia ketika peri&de kritis le!ih sin kat pada ran san depri(asi di!andin kan stra!is"us
lahir sa"pai usia / Q 2 tahun. 2. 5. Peri&de yan !eresik& )san at, tin i untuk ter0adinya a"!li&pia depri(asi$ yaitu di usia !e!erapa !ulan hin a usia 6 Q 3 tahun. Peri&de di"ana kese"!uhan a"!li&pia "asih dapat di-apai$ yaitu se0ak ter0adinya depri(asi sa"pai usia re"a0a atau !ahkan terkadan usia de9asa. Calaupun "ekanis"e neur&#isi&l& i penye!a! a"!li&pia "asih san at !elu" 0elas$ studi eksperi"ental "&di#ikasi pen ala"an dala" "elihat pada !inatan !inatan per-&!aan "enun0ukkan dan per-&!aan la!&rat&riu" pada "anusia den an a"!li&pia telah "e"!eri !e!erapa "asukan$ pada an uan siste" pen lihatan #un si neur&n yan dala"A!esar yan diaki!atkan pen ala"an "elihat a!n&r"al dini. 4el pada k&rteks (isual pri"er dapat kehilan an ke"a"puan dala" "enan api ran san an pada satu atau kedua "ata$ dan sel yan "asih resp&nsi# #un sinya akhirnya dapat "enurun. Kelainan 0u a ter0adi pada neur&n !adan enikulatu" lateral. Keterli!atan retina "asih !elu" dapat disi"pulkan. 1 4iste" pen lihatan "e"!utuhkan pen ala"an "elihat dan teruta"a interaksi k&"petiti# antar 0alur pen lihatan di kedua "ata pada (isual k&rteks untuk !erke"!an hin a de9asa. Bayi sudah dapat "elihat se9aktu lahir$ tapi "ereka harus !ela0ar !a ai"ana "en unakan "ata "ereka. 8ereka harus !ela0ar !a ai"ana untuk #&kus$ dan !a ai"ana -ara "en unakan kedua "ata !ersa"aan. 1 Pen lihatan yan !aik harus 0ernih$ !ayan an ter#&kus sa"a pada kedua "ata. Bila !ayan an ka!ur pada satu "ata$ atau !ayan an terse!ut tidak sa"a pada kedua "ata$ "aka 0aras pen lihatan tidak dapat !erke"!an den an !aik$ !ahkan dapat "e"!uruk. Bila hal ini ter0adi$ &tak akan E"e"atikanE "ata yan tidak #&kus dan &ran terse!ut akan !er antun pada satu "ata untuk "elihat. 1 Gejala Klinis A"!li&pia pada satu "ata )seperti dala" a"!li&pia anis&"etr&pik dan stra!is"ik, !iasanya hanya "eni"!ulkan sedikit e0ala karena pasien !iasanya "e"iliki keta0a"an an uan dala" !er!a ai ke iatan dan (isual yan !aik pada "ata n&r"al. 8asalah yan palin si ni#ikan !iasanya ter0adi aki!at penurunan stere&psis$ yan dapat "en aki!atkan kuran e#isiennya pen lihatan dala" "elakukan !er!a ai ke iatan seperti "en e"udi dan ke iatan yan "e"erlukan k&&rdinasi antara "ata dan tan an. '$* Diagnosis A"!li&pia didia n&sis !ila terdapat penurunan ta0a" pen lihatan yan tidak dapat 1/'
di0elaskan$ di"ana hal terse!ut ada kaitan den an ri9ayat atau k&ndisi yan "enye!a!kan a"!li&pia. 1$' 0# namnesis
dapat
Ada . pertanyaan pentin yan harus kita tanyakan dan harus di0a9a! den an len kap apa!ila kita "ene"ukan pasien yan "enderita a"!li&pia$ yaitu B 1 2. 5. 6. 3. Kapan perta"a kali di0u"pai kelainan a"!li& enik< )seperti stra!is"us$ anis&"etr&pia$ dll, Kapan penatalaksanaan perta"a kali dilakukan< Terdiri dari apa sa0a penatalaksanaan itu< Ba ai"ana kedisiplinan pasien terhadap penatalaksanaan itu<
1a9a!an dari kee"pat pertanyaan terse!ut akan "e"!antu kita dala" "e"!uat pr& n&sisnya )Ta!el 1,. 'abel "# 7aktor Primer yang !erhubungan dengan Prognosis mbliopia 6nset ambriogenik 6nset 'erapi /elek s9d 2edang anomaliLahir sAd usia ' thn L/ thn 2edang s9d !aik ' sAd . thn 1 sAd / thn !aik s9d 2empurna . sAd 6 thn T1 thn
*inus onset nomali !entuk danK&reksi keberhasilan terapi awal dariKe"a0uan "ini"al
&ptikal K&reksi &ptikal UK&reksi &ptikal penuh ?A +atching Ke"a0uan +atching ?AKe"a0uan ?A si ni#ikan ak&"&dasi$ k&&rdinasi "ata%tan an U #iksasi Adanya stere&p&sis U alterasi Lu"ayan sAd -ukup :ukup sAd san at patuh
sedan )moderate, Latihan
Kepatuhan Tidak sAd kuran ?A B ?isual a-uity )Ta0a" Pen lihatan, 4e!a ai ta"!ahan$ pentin anak "enderita a"!li&pia.1$'$3 ;rekuensi stra!is"us yan
0u a ditanyakan ri9ayat keluar a yan
"enderita
stra!is"us atau kelainan "ata lainnya$ karena hal terse!ut "erupakan predisp&sisi se&ran Edi9ariskanE !erkisar antara ''7 % 557. ;rekuensi
es&tr&pia diantara saudara sekandun $ di"ana pada &ran tua tidak di0u"pai kelainan terse!ut$ 1//
adalah 127.
1ika salah satu &ran
tuanya es&tr&pia$ #rekuensi "enin kat hin a .+7.
)In#&r"asi ini tidak "e"pen aruhi pr& n&sis$ tapi pentin untuk keturunannya,. 1 7# 'ajam Penglihatan Penderita a"!li&pia kuran "a"pu untuk "e"!a-a !entukAhuru# yan rapat dan "en enali p&la apa yan di!entuk &leh a"!ar atau huru# terse!ut. Ta0a" pen lihatan yan dinilai den an -ara k&n(ensi&nal$ yan !erdasar kepada kedua #un si tadi$ selalu su!n&r"al. 1 Telah diketahui !ah9a penderita a"!li&pia sulit untuk "en identi#ikasi huru# yan tersusun linear )se!aris, di!andin kan den an huru# yan teris&lasi$ "aka dapat kita lakukan den an "eletakkan !al&k disekitar huru# tun al )Ga"!ar 1,. Hal ini dise!ut ?Crowding +henomenon?. 1$'$3$1+
Gambar "# Bal&k interakti# yan "en elilin i huru# 4nellen Terkadan "ata a"!li&pia den an ta0a" pen lihatan '+A'+ )5A5, pada huru# is&lasi dapat turun hin a '+A1++ )5A/+, !ila ada interaksi !entuk <countour interaction=. Per!edaan yan !esar ini terkadan "un-ul 0u a se9aktu pasien yan sedan di&!ati k&ntr&l$ di"ana ta0a" pen lihatannya 0auh le!ih !aik pada huru# is&lasi daripada huru# linear. =leh karena itu$ a"!li&pia !elu" dikatakan se"!uh hin a ta0a" pen lihatan linear ke"!ali n&r"al. 1 8enentukan ta0a" pen lihatan "ata a"!li&pia pada anak adalah pe"eriksaan yan palin pentin . Calaupun untuk "endapatkan hasil pe"eriksaan yan dapat diper-aya sulit pada pasien anak Q anak$ tapi untun nya penatalaksanaan a"!li&pia san at e#ekti# dan e#isien pada anak Q anak. 1 Anak yan sudah "en etahui huru# !al&k dapat di tes den an karta 4nellen standar. Untuk N&n(er!al 4nellen$ yan !anyak di unakan adalah tes EEE dan tes EH=T?E. Tes lain adalah den an si"!&l LEA )Ga"!ar ' ,. Bentuk ini "udah !a i anak usia V 1 tahun ) todler,$ dan "irip den an k&n#i urasi huru# 4nellen. :aranya sa"a den an tes H=T?. 1
1/.
Gambar (. 4i"!&l LEA
G# )eural Density +)D- 7ilter 'est Tes ini di unakan untuk "e"!edakan a"!li&pia #un si&nal dan &r anik. ;ilter densitas netral )K&dak N&.*5$ ND '.++ dan +$2+, den an densitas yan -ukup unruk "enurunkan ta0a" pen lihatan "ata n&r"al dari '+A'+ )5A5, "en0adi '+A.+ )5A1', dite"patkan di depan "ata yan a"!li&pik. Bila pasien "enderita a"!li&pia$ ta0a" pen lihatan den an ND; tetap sa"a den an (isus se"ula atau sedikit "e"!aik. )Ga"!ar /,. 1$3 1ika ada a"!li&pia &r anik$ ta0a" pen lihatan "enurun den an nyata !ila di unakan #ilter$ "isalnya '+A1++ )5A/+, "en0adi hitun 0ari atau la"!aian tan an. Keuntun an tes ini !isa$ di unakan untuk screening penye!a! a"!li&pia tidak 0elas. 1 se-ara tepat se!elu"$ diker0akan terapi &klusi$ apa!ila
Gambar $ . Tes ;ilter Densitas Netral Keterangan : 1/2
E. Pada saat "ata yan sehat ditutup$ #ilter dite"patkan di depan "ata yan a"!li&pik sela"a 1 "enit se!elu" diperiksa (isusnya. ;. Tanpa #ilter pasien !isa "e"!a-a '+A.+ G. Den an #ilter$ (isus tetap '+A.+ )atau "e"!aik 1 atau ' !aris, pada a"!li&pia #un si&nal H. ;ilter !isa "enurunkan (isus / !aris atau le!ih pada kasus%kasus a"!li&pia &r anik 3# *enentukan 2ifat 7iksasi Pada pasien a"!li&pia$ si#at #iksasi haruslah ditentukan. Pen lihatan sentral terletak pada #&(ealF pada #iksasi eksentrik$ yan di unakan untuk "elihat adalah daerah retina para#&(eal% hal ini serin di0u"pai pada pasien den an stra!is"ik a"!li&pia daripada anis&"etr&pik a"!li&pia. ;iksasi eksentrik ditandai den an ta0a" pen lihatan '+A'++ 1.)5A5+, atau le!ih !uruk la i. Tidak -ukup kiranya "enentukan si#at #iksasi hanya pada p&sisi re#leks -ahaya k&rneal. ;iksasi didia n&sis den an "en unakan (isusk&p dan dapat did&ku"entasi den an ka"era #undus Weiss. Tes lain dapat den an tes tutup alternat untuk #iksasi eksentrik !ilateral. 1 &;isuskop ?isusk&p adalah &#tal"&sk&p yan telah di"&di#ikasi yan "e"pr&yeksikan tar et #iksasi ke #undus )Ga"!ar ., 8ata yan tidak diu0i ditutup. Pe"eriksa "e"pr&yeksikan tar et #iksasi ke dekat "akula$ dan pasien "en arahkan panda annya ke tanda !intik hita" )asterisk,. 1
Gambar 5 . ?isusk&p P&sisi tanda asterisk di #undus pasien di-atat. Pen u0ian ini diulan !e!erapa kali untuk "enentukan ukuran daerah #iksasi eksentrik. Pada #iksasi sentral$ tanda asterisk terletak di #&(ea. Pada #iksasi eksentrik$ "ata akan !er eser sehin a asterisk !er erak ke daerah 1/5
ekstra#&(eal dari #iksasi retina. 1 d- 'es 'utup lternat + lternat :over 'est- untuk 7iksasi 0ksentrik !ilateral ;iksasi eksentrik !ilateral adalah suatu kelainan yan 0aran di0u"pai dan ter0adi pada pasien Q pasien den an a"!li&pia k&n enital kedua!elah "ata dan dala" hal ini pada penyakit "akula !ilateral dala" 0an ka la"a. 8isalnya !ila kedua "ata ekstr&pia atau es&tr&pia$ "aka !ila "ata k&ntralateral ditutup$ "ata yan satunya tetap pada p&sisi se"ula$ tidak ada usaha untuk re#iksasi !ayan an )Ga"!ar 2,. Tes (isusk&p akan "enun0ukkan adanya #iksasi eksentrik pada kedua !elah "ata. 1$'$3
Gambar 8 . ;iksasi Eksentrik Bilateral (#(#<# Penatalaksanaan Pada ke!anyakan kasus$ a"!li&pia dapat ditatalaksana den an e#ekti# sela"a satu dekade perta"a. Le!ih -epat tindakan terapeutik dilakukan$ "aka akan se"akin !esar pula peluan ke!erhasilannya. Bila pada a9al terapi sudah !erhasil$ hal ini tidak "en0a"in pen lihatan &pti"al akan tetap !ertahan$ "aka para klinisi harus tetap 9aspada dan !ersiap untuk "elan0utkan penatalaksanaan hin a pen lihatan E"atan E )sekitar u"ur 1+ tahun,.1 A"!li&pia anis&"etr&pik diterapi den an k&reksi re#raksi a"!li&pia anis&"etr&pik "y&pia. Be!erapa pasien$ teruta"a &ran dapat "e"per!aiki kelainan re#raksi pada a"!li&pia.' Untuk pasien anak%anak$ de9asa$ dan re"a0a yan tidak "en ala"i per!aikan den an k&reksi kelainan re#raksi den an ka-a "ata atau lensa k&ntak$ dapat dilakukan &klusi part 1/6 den an "en unakan ka-a"ata atau lensa k&ntak. K&ntak lensa telah !anyak di unakan untuk pen &!atan de9asa$ "en &reksi kelainan re#raksi den an -epat untuk "en hindari ter0adinya dipl&pia. K&reksi re#raksi ini
time atau full time$ atau den an de radasi &ptikal atau penalisasi den an "en atr&pine. '$2
unakan
&-
Koreksi Refraksi Bila a"!li&pia dise!a!kan kelainan re#raksi atau anis&"etr&pia$ "aka dapat diterapi
den an ka-a"ata atau lensa k&ntak. Ukuran ka-a "ata untuk "ata a"!li&pia di!eri den an k&reksi penuh den an pen unaan sikl&ple ia. Bila di0u"pai "i&pia tin i unilateral$ lensa k&ntak "erupakan pilihan$ karena !ila "e"akai ka-a"ata akan terasa !erat dan pena"pilannya atau estetika !uruk. 1 Karena ke"a"puan "ata a"!li&pia untuk "en atur ak&"&dasi -enderun "enurun$ "aka ia tidak dapat "en k&"pensasi hiper&pia yan tidak dik&reksi seperti pada "ata anak n&r"al. K&reksi aphakia pada anak dilakukan se era "un kin untuk "en hindarkan ter0adinya depri(asi pen lihatan aki!at keruhnya lensa "en0adi de#isit &ptikal !erat. A"!li&pia anis&"etr&pik dan a"!li&pia is&"etr&pik akan san at "e"!aik 9alau hanya den an k&reksi ka-a"ata sela"a !e!erapa !ulan. 1 d- 6klusi dan Degradasi 6ptikal X 6klusi Terapi &klusi sudah dilakukan se0ak a!ad ke%13 dan "erupakan terapi pilihan$ yan ke!erhasilannya !aik dan -epat$ dapat dilakukan &klusi penuh 9aktu <full time= atau paruh 9aktu <part-time=. 1$3 iii# 6klusi *ull Time Pen ertian &klusi full- time pada "ata yan le!ih !aik adalah &klusi untuk se"ua atau setiap saat ke-uali 1 0a" 9aktu !er0a a.) 0cclusion for all or all pen unaan "ata yan ErusakE. Biasanya penutup "ata yan but one wa9ing hour ,$ arti ini san at pentin dala" pentalaksanaan a"!li&pia den an -ara di unakan adalah penutup adesi# <adhesive patches= yan tersedia se-ara k&"ersial. 1$3
1/3
Gambar <# *dhesive patch Penutup ) patch , dapat di!iarkan terpasan pada "ala" hari atau di!uka se9aktu tidur. Ka-a"ata &kluder ) spectacle mounted ocluder , atau lensa k&ntak &pak $atau *nnisa5s Fun +atches )Ga"!ar 6, dapat 0u a "en0adi alternati# full-time patching !ila ter0adi iritasi kulit atau perekat patch %nya kuran len ket. Full-time patching !aru dilaksanakan hanya !ila stra!is"us k&nstan "en ha"!at pen lihatan !in&kular$ karena full-time patching "e"punyai sedikit resik&$ yaitu !in un dala" hal pen lihatan !in&kular. 1$3 Ada suatu aturan A standar "en atakan full-time patching di!eri sela"a 1 "in u untuk setiap tahun usia$ "isalnya penderita a"!li&pia pada "ata kanan !erusia / tahun harus "e"akai full-time patch sela"a / "in u$ lalu die(aluasi ke"!ali. Hal ini untuk "en hindarkan ter0adinya a"!li&pia pada "ata yan !aik. 1$3
Gambar =. *nnisa5s Fun +atches yan tidak "e"akai perekat karena dapat disisipkan ke dala" ka-a"ata.
iv#
6klusi !art+time =klusi part-time adalah &klusi sela"a 1%5 0a" per hari$ akan "e"!eri hasil 1/*
sa"a den an &klusi #ull%ti"e. Durasi inter(al !uka dan tutup patch %nya ter antun dari dera0at a"!li&pia. 1 A"!li&pia Treat"ent 4tudies )AT4, telah "e"!antu dala" pen0elasan peranan full-time patching di!andin part-time. 4tudi terse!ut "enun0ukkan$ pasien usia /%6 tahun den an a"!li&pia !erat )ta0a" pen lihatan antara '+A1++ Y 5A/+ dan '+A.++ Y 5A1'+ ,$ full-time patching "e"!eri e#ek sa"a den an penutupan sela"a 5 0a" per hari. Dala" studi lain$ patching ' 0a"Ahari "enun0ukkan ke"a0uan ta0a" pen lihatan ha"pir sa"a den an patching 5 0a"Ahari pada a"!li&pia sedan A "&derate )ta0a" pen lihatan le!ih !aik dari '+A1++, pasien usia / Q 6 tahun. Dala" studi ini$ patching dik&"!inasi den an akti(itas "elihat dekat sela"a 1 0a"A hari. 1$3 Idealnya$ terapi a"!li&pia diteruskan hin a ter0adi #iksasi alternat atau ta0a" pen lihatan den an 4nellen linear '+A'+ )5A5, pada "asin Q"asin "ata. Hasil ini tidak selalu dapat di-apai. 4epan0an terapi terus "enun0ukkan ke"a0uan$ "aka penatalaksanaan harus tetap diteruskan. 1$3 X Degradasi 6ptikal 8et&de lain untuk penatalaksanaan a"!li&pia adalah den an "enurunkan kualitas !ayan an )de radasi &ptikal, pada "ata yan le!ih !aik hin a "en0adi le!ih !uruk dari "ata yan a"!li&pia$ serin 0u a dise!ut penalisasi <penali1ation=. 4ikl&ple ik )!iasanya atr&pine tetes 17 atau h&"atr&pine tetes 27, di!eri satu kali dala" sehari pada "ata yan le!ih !aik sehin a tidak dapat !erak&"&dasi dan ka!ur !ila "elihat dekat dekat. AT4 "enun0ukkan "et&de ini "e"!eri hasil yan sa"a e#ekti#nya den an patching untuk a"!li&pia sedan )ta0a" pen lihatan le!ih !aik daripada '+A1++,. AT4 terse!ut dilakukan pada anak usia / Q 6 tahun. AT4 0u a "e"perlihatkan !ah9a pe"!erian atr&pine pada akhir "in u <wee9end= "e"!eri per!aikan ta0a" pen lihatan sa"a den an pe"!erian atr&pine harian yan dilakukan pada kel&"p&k anak usia / Q 6 tahun den an a"!li&pia sedan . 1$3 Ada 0u a studi ter!aru yan "e"!andin kan atr&pine den an patching pada .1* &ran anak usia /%6 tahun$ "enun0ukkan atr&pine "erupakan pilihan e#ekti#. 4ehin a$ ahli "ata yan tadinya "asih ra u Q ra u$ "e"ilih atr&pine se!a ai pilihan perta"a daripada patching. 1 Pendekatan ini "e"punyai !e!erapa keuntun an di!andin den an &klusi$ yaitu tidak "en iritasi kulit dan dilihat le!ih !aik dari se i k&s"etik. Den an atr&pinisasi$ anak sulit untuk E"en a alkanE "et&de ini. E(aluasinya 0u a tidak perlu seserin &klusi. 1 1.+
8et&de pilihan lain yan prinsipnya sa"a adalah den an "e"!erikan lensa p&siti# den an ukuran tin i <fogging= atau #ilter. 8et&de ini "en-e ah ter0adinya e#ek sa"pin #ar"ak&l& ik atr&pine. Keuntun an lain dari "et&de atr&pinisasi dan "et&de n&n% &klusi pada pasien den an "ata yan lurus )tidak stra!is"us, adalah kedua "ata dapat !eker0asa"a$ 0adi "e"un kinkan pen lihatan !in&kular. 1$3
(#(#=# Komplikasi 4e"ua !entuk penatalaksanaan a"!li&pia "e"un kinkan untuk ter0adinya a"!li&pia pada "ata yan !aik. =klusi #ull%ti"e adalah yan palin !eresik& tin i dan harus dipantau den an ketat$ teruta"a pada anak !alita. Follow-up perta"a setelah pe"!erian &klusi dilakukan setelah 1 "in u pada !ayi dan 1 "in u per tahun usia pada anak )"isalnya B . "in u untuk anak usia . tahun,. =klusi part-time dan de radasi &ptikal$ &!ser(asinya tidak perlu seserin &klusi #ull%ti"e$ tapi follow-up re uler tetap pentin . 1 Hasil akhir terapi a"!li&pia unilateral adalah ter!entuknya ke"!ali #iksasi alternat$ ta0a" pen lihatan den an 4nellen linear tidak !er!eda le!ih dari satu !aris antara kedua "ata. Caktu yan diperlukan untuk la"anya terapi ter antun pada hal !erikut B X Dera0at a"!li&pia X Pilihan terapeutik yan di unakan X Kepatuhan pasien terhadap terapi yan dipilih X Usia pasien 4e"akin !erat a"!li&pia$ dan usia le!ih tua "e"!utuhkan penatalaksanaan yan le!ih la"a. =klusi full-time pada !ayi dan !alita dapat "e"!eri per!aikan a"!li&pia stra!is"ik !erat dala" 1 "in u atau kuran . 4e!aliknya$ anak yan le!ih !eru"ur yan "e"akai penutup hanya seusai sek&lah dan pada akhir "in u sa0a$ "e"!utuhkan 9aktu 1 tahun atau le!ih untuk dapat !erhasil. 1 (#(#># Pen&egahan A"!li&pia dapat di-e ah dan di&!ati teruta"a apa!ila penyakit ini dapat dideteksi se-ara dini. 4krinin untuk "en-ari penye!a! a"!li&pia harus dilakukan &leh d&kter pada !ayi pada .%5 "in u setelah lahir$ dan anak%anak yan "e"punyi risik& utnuk a"!li&pia harus di skrinin setiap tahun sela"a peri&de perke"!an an siste" pen lihatan anak yaitu "ulai lahir sa"pai u"ur 5%3 tahun.' 1.1
4krinin untuk kelainan re#raksi dan stra!is"us 0u a harus di"ulai sela"a tahun perta"a kehidupan. Pada anak%anak yan !erisik& !erisik& perlu dilakukan "&nit&rin setiap tahun karena se0ak lahir sa"pai usia . tahun "e"un kinkan untuk ter0adinya an&"ali re#raksi$ teruta"a asti "atis"a dan anis&"etr&pia. 4krinin ini 0u a ditu0ukan untuk anak% anak yan "e"punyai ri9ayat keluar a yan "enderita stra!is"us atau a"!li&pia. Adanya pr& ra" skrinin untuk "endeteksi dan "en &!ati a"!li&pia pada usia . tahun telah sukses dilakukan di!er!a ai ne ara. ' (#(#?# Prognosis Bila penatalaksanaan a"!li&pia dihentikan setelah per!aikan penuh atau "asih se!a ian ter-apai$ sekitar seten ah dari pasien%pasien akan "en ala"i keka"!uhan$ yan selalu dapat dise"!uhkan la i den an usaha terapeutik !aru. Ke a alan dapat di-e ah den an "e"akai pen aturan pada pen lihatan$ seperti patching sela"a 1 Q / 0a" per hari$ penalisasi &ptikal den an ka-a"ata$ atau penalisasi #ar"ak&l& ik den an atr&pine sela"a 1 atau ' hari per "in u. Pen aturan ini diteruskan hin a keta0a"an pen lihatan telah sta!il tanpa terapi lain selain ka-a"ata !iasa. Keadaan ini perlu tetap dipantau se-ara peri&dik sa"pai usia 3 Q 1+ tahun. 4ela"a pen lihatan tetap sta!il$ inter(al kun0un an untuk follow-up dapat dilakukan tiap 5 !ulan. 1 4etelah 1 tahun$ sekitar 6/7 pasien "enun0ukkan ke!erhasilan setelah terapi &klusi perta"a. Bila penatalaksanaan di"ulai se!elu" usia 2 tahun$ (isus n&r"al dapat ter-apai. Hal ini se"akin !erkuran seirin den an perta"!ahan usia. Hanya kese"!uhan parsial yan dapat di-apai !ila usia le!ih dari 1+ tahun. ;akt&r resik& a alnya penatalaksanaan a"!li&pia adalah se!a ai !erikutB 1$3 % % % 1enis A"!li&pia$ pasien den an anis&"etr&pia tin i dan pasien den an kelainan &r anik$ pr& n&sisnya palin !uruk. Pasien den an a"!li&pia stra!is"ik pr& n&sisnya palin !aik. Usia di"ana penatalaksanaan di"ulai$ se"akin "uda pasien "aka pr& n&sis se"akin !aik. Dala"nya a"!li&pia pada saat terapi di"ulai$ se"akin !a us ta0a" pen lihatan a9al pada "ata a"!li&pia$ "aka pr& n&sisnya 0u a se"akin !aik.
! !1 % P6R ) K 2U2
1.'
1#" 1dentitas Na"a U"ur A a"a Ala"at Peker0aan Tan B Tn. 4 B 5+ tahun B Isla" B Dusun Kra0an$ T&n as Kidul B NelayanAperikanan
1enis Kela"in B Laki%laki
al 8R4 B Ra!u$ 1/ 8aret '+1/$ Pk. +*.'+ CIB
N&. Re E8 B .6'.61 1#( namnesa Keluhan Utama Riwayat Penyakit 2ekarang Pasien "erasakan nyeri tera"at san at pada daerah in uinal de@tra se0ak tadi pa i )Pk.. +2.++ CIB,$ terdapat !en0&lan pada daerah in uinal de@tra dan skr&tu" sehin a skr&tu" na"pak "e"!esar. !en0&lan tidak dapat di"asukkan ke"!ali )inkarserata, dan terasa nyeri yan tera"at san at. Pasien "en atakan sudah tidak !uan air !esar sela"a / hari. Riwayat Penyakit Dahulu Ben0&lan "un-ul se0ak ti a tahun yan lalu dan ti"!ul rasa nyeri pada saat p&sisi !erdiri atau duduk na"un !en0&lan !isa "asuk ke"!ali den an -ara did&r&n "e"!atasi akti(itas pasien. Riwayat Penyakit Keluarga Keluar a tidak ada yan seperti ini$ ri9ayat D8 dan HT keluar a tidak ada &leh pasien a )rep&ni!le,.4atu tahun terkahir !en0&lan "akin "e"!esar dan nyeri !erta"!ah sehin B Nyeri di daerah In uinal de@tra
Riwayat Pengobatan Pasien tidak pernah &perasi se!elu"nya. Pasien pernah ke dukun pi0at !ayi untuk dipi0at$ setelah dipi0at !en0&lan tidak ti"!ul$ / !ulan ke"udian !en0&lan ke"!ali ti"!ul disertai nyeri. 1./
Riwayat lergi Pasien tidak "e"punyai ri9ayat aler i &!at%&!atan "aupun "akanan. Riwayat Kebiasaan 8er&k&k )S,
1#$ Pemeriksaan 7isik Keadaan Umum Kesadaran G:2 irway !reathing B :ukup B :&"p&s 8entis B.25 B 1alan Napas Be!as dan Paten B 4i"etris RR 4esak Asth"a 4uara Napas Ta"!ahan :ir&ulation B Tensi Nadi Per#usi 2uhu Grima&e *akan9*inum *ual9muntah 2tatus Generalis Kepala Q Leher o Kepala o 8ata o Leher Th&ra@ B o 1antun 1.. B B !entuk si"etris B K&n0un-ti(a Ane"i )%, s-lera I-terus )%, B Pe"!esaran KGB )%, B /5$2 & : B )S, B )S, B )%, B /5 @A"enit B )%, B )%, B )%, B 1/+A3+ B *3 @A"enit B "erah$ han at$ !erkerin at
o Paru
Inspeksi Palpasi Perkusi Auskultasi
B !entuk dada ki#&sis$ Gerakan dada si"etris B iktus k&rdis )%, B !atas 0antun kesan n&r"al B 41 dan 4' tun al$ re uler$ "ur"ur )%,
Inspeksi Palpasi Perkusi Auskultasi
B !entuk dada ki#&sis$ retraksi )%,$ Gerakan dada si"etris B #re"itus (&-al si"etris B s&n&r B suara napas (esikuler )S,$ 9heeJin )%,$ r&n-hi )%,
A!d&"en Inspeksi Palpasi tidak tera!a Auskultasi B !isin usus 1' @ A "enit ) N&r"al , B Distensi )S,$ tidak ada tanda trau"a$ supel$ datar$ B Nyeri tekan )%,$ de#ans "uskuler )%,$ hepar dan lien si"etris$ tanda%tanda radan )%,
Ur& enital )Tertera pada status l&kalis,
E@tre"itas B akral han at
S S
S S
Ede"a
% %
% %
2tatus %okalis Re i& In uinal De@tra Inspeksi in#la"asi. Palpasi B tera!a !en0&lan$ k&nsistensi padat lunak$ suhu per"ukaan kulit n&r"al )sa"a den an daerah sekitar !en0&lan,$ nyeri tekan )S,$ de#ans "uskuler )S, Ur& enital 1.2 B terlihat adanya !en0&lan den an dia"eter V / -"$ tidak ada tanda%tanda
Inspeksi Palpasi Tes Hernia -
B terlihat adanya !en0&lan den an dia"eter V /$2 -"$ !en0&lan tidak dapat B Tera!a !en0&lan$ k&nsistensi pada kenyal$ nyeri tekan )S, B B T&n0&lan pada u0un 0ari B Keluar !en0&lan
"asuk sekalipun pasien dala" p&sisi !er!arin .
;in er Test Thu"! Test
Wie"an Test B D&r&n an pada 0ari ke '
1#5 Pemeriksaan Penunjang Pemeriksaan %aboratorium Darah )o 1 ' / . 2 Pemeriksaan Darah %engkap H! Leuk&sit Di## :&unt He"at&krit Tr&"!&sit 3asil 1'$2 1*..++ %A%A5A63AA12A1 /* '62.+++ 3arga )ormal LB 1/%13$ PB 1'%15 Adl ..+++ Q 11.+++A-" +%'A+%1A1%/A.2% 6+A/2%2+A+%'7 LB .+%2.$ PB /2%.67 12+.+++% 1.5
5 1 ' / . 2 1 ' /
Gula darah a-akAse9aktu %7' 4G=T 4GPT Alkali #&s#atase Billiru!in dire-t Billiru!in t&tal R7' BUN :reatinine Uri- A-id
123 /3 .1 122 +$1* +$.6 '+$. 1$/ .$6
.2+.+++A-"" R 1.+ " Adl L R/1$ P R.1 UAI L R/1$ P R .1 UAI 5+%'.+ UAI R +$'2 " Adl R 1$1 " Adl 1+%'+ " Adl +$2%1$' " Adl LB/%6$ PB'%5 " Adl
1#8 Diagnosa Hernia In uinalis Lateralis P&s Inkarserata 1#< Diagnosa !anding % Hernia In uinalis 8edialis % Hernia 4-r&talis % Hidr&kel Testis 1#= Planning 8&ti(asi =perasi % Herni&ra#i 1#> Physi&al 2tatus B A4A I Q Pasien "en ala"i an "en ala"i penyakit siste"ik serta an 1#? 1ntervensi +UGDWaktu Ra!u 1/%/%'+1/ Pk. +*.'+ CIB 1ntervensi P&sisi Trendelen!ur Pasan NGT Pasan kateter urin In#us RL Q '3 tetesA"enit In0eksi Ket&r&la- / @ 1 a"p % I? 1.6 uan #isi&l& is rin an dan tidak
uan #un si dala" "elakukan akti(itas sehari%hari.
Ra!u 1/%/%'+1/ Pk. 1+.++ CIB
P&sisi Trendelen!ur In0eksi Ranitidine ' @ 1 a"p % I? In0eksi :e#tria@&ne ' @ 1 r Usaha "e"asukkan ke"!ali hernia na"un a al
Ra!u 1/%/%'+1/ Pk. 1'.++ CIB
?isite dr. Bedah Q dr. 8&h. Ali >usni$ 4p. B Ben0&lan ke"!ali =!ser(asi 1 @ '. 0a" =!eser(asi tanda%tanda nyeri )0ika "e"!uruk den an tanda%tanda nekr&sis, Q an0uran untuk &perasi sudah !isa di"asukkan
1#"A Perawatan 1R) !edah + !ougenville Pasien "asuk IRNA Bedah )B&u en(ille, Pk. 1'.12 CIB$ den an ren-ana &perasi herni&ra#i pada hari ka"is tan Pre4 6perasi Waktu Ra!u 1/%/%'+1/ 26 Planning 4 B Pasien "en eluh - In#us RL '3 tetesA"enit nyeri saat duduk = B KAU -ukup$ k&"p&s kesadaran pada daerah In0eksi Ket&r&la- /+ "lA3 0a" In0eksi Ranitidine ' @ 1 In0eksi :e#tria@&ne ' @ 1 Ren-ana =perasi Q 1u"at 12 8aret '+1/ in uinal de@tra$ teruta"a al 12 8aret '+1/.
"entis$ aAiA-Ad Y %A%A%A% TD 12+A1++ ""H $ RR 13 @A"t$ N 3+ @A"t$ suhu a@illa /5$2&: A B HIL P&st Inkarserata 4tatus l&kalis B
1.3
InspB
Ben0&la"
tak
ta"pak$ tidak ada tanda% tanda in#la"asi. Palpasi "assa B Terasa ada pada skr&tu"$ -ukup$ k&"p&s In#us RL '3 tetesA"enit In0eksi Ket&r&la- /+ "lA3 0a" In0eksi Ranitidine ' @ 1 In0eksi :e#tria@&ne ' @ 1 Ren-ana =perasi Q 1u"at 12 8aret '+1/ Persiapan =perasi B Puasa pre%&perasi 3 0a" Len kapi in#&r" -&nsent
nyeri tekan )S, 4 B Pasien "en eluh Ka"is 1.%/%'+1/ nyeri saat duduk = B KAU kesadaran pada daerah in uinal de@tra$ teruta"a
"entis$ aAiA-Ad Y %A%A%A% TD 1.+A1++ ""H $ RR 1. @A"t$ N *+ @A"t$ suhu a@illa /5$2&: A B HIL P&st Inkarserata 4tatus l&kalis B InspB Ben0&la" tak ta"pak$ tidak ada tanda% tanda in#la"asi. Palpasi B Terasa ada "assa pada skr&tu"$ nyeri tekan )S,
Durante 6perasi Dia n&sa Pre%=perati# Dia n&sa P&st% =perati# Tindakan Tindakan Anestesi Ruan an Caktu 8ulai =perasi B Hernia In unalis Lateralis P&rt Inkarserata B Hernia In unalis Lateralis P&st Inkarserata B Herni&ra#i Li-htenstein B 4u! Arakhn&id Bl&-k )4AB, B Ka"ar =perasi / B Pk. 1/./+ CIB
1.*
Caktu 4elesai =perasi Lap&ran B
B Pk. 1..'2 CIB
Gambar " : Pengikatan funikulus spermatikus dengan menggunakan foley kateter
Gambar ( : 3erniotomi B Pemotongan kandung hernia
Gambar $ : Pemasangan mesh dengan prosedur %i&htenstein
12+
Gambar 5 : Penutupan luka operasi dengan jahitan sub4kutikuler
Post 6perasi =perasi !erlan sun kuran le!ih 22 "enit. 4etelah &perasi selesai di!erikan In0eksi Tra"ad&l H:l 1++ " se-ara Intra"uskular dan Kaltr&#en supp '++ " se!a ai anal esik. Ke"udian =' di!erhentikan. 4etelah =perasi 4elesai$ pasien di!a9a ke ruan an )!&u en(ille, pada pukul 12.++ CIB. Keadaan u"u" !aik$ kesadaran !aik$ G:4 .%2%5$ Tensi 1'5A53 ""H $ Nadi 31 @A"enit$ RR 1. @A"enit$ suhu /5+: *onitoring Post 6p Waktu a. 1u"at$ 12 8aret '+/ 26 ?isite dr. Anestesi B P&sisi supine B&leh "inu" #latus 1ika tensi R *+ )sist&lik, (as&press&r 4=AB 4 B Pasien "en atakan tidak ada rasa nyeri p&st &perasi 121 !erikan "akan 0ika dan sudah Planning - Ephedrine 1+ "l )0ika hip&tensi, Ket&r&la- / @ 1 =ndansetr&n / @ 1 Ranitidine / @ 1 In#us RL '3 tetes per "enit :e#tria@&ne ' @ 1 Trane@id / @ '2+ "
= B KAU -ukup$ kesadaran k&"p&s "entis$ aAiA-Ad Y %A%A%A% TD 1.+A*+ ""H $ RR '+ @A"t$ N *+ @A"t$ suhu a@illa /5$2&: A B P&st =perasi HIL P&st Inkarserata 4tatus l&kalis B Insp B luka &perasi tertutup kasa$ den an keadaan !ersih$ perdarahan )%,$ tidak ada tanda%tanda in#la"asi. Palpasi B tidak tera!a ada "assa pada skr&tu" "aupun in unal de@tra$ nyeri tekan )S, !. 4a!tu$ 15 8aret '+1/ 4 B Pasien "en atakan tidak ada rasa nyeri p&st &perasi = B KAU -ukup$ kesadaran k&"p&s "entis$ aAiA-Ad Y %A%A%A% TD 1.+A*+ ""H $ RR '+ @A"t$ N *+ @A"t$ suhu a@illa /5$2&: A B P&st =perasi HIL P&st Inkarserata )hari 1 , 4tatus l&kalis B Insp B luka &perasi tertutup kasa$ den an keadaan !ersih$ perdarahan )%,$ tidak ada tanda%tanda in#la"asi. Palpasi B tidak tera!a ada "assa pada skr&tu" "aupun in unal de@tra$ nyeri tekan 12' Ephedrine 1+ "l )0ika hip&tensi, Ket&r&la- / @ 1 =ndansetr&n / @ 1 Ranitidine / @ 1 In#us RL '3 tetes per "enit :e#tria@&ne ' @ 1 Trane@id / @ '2+ "
-. 8in
u$
)S, 4B
Pasien rasa
"en atakan nyeri p&st perut
Ephedrine 1+ "l )0ika hip&tensi, Ket&r&la- / @ 1 =ndansetr&n / @ 1 Ranitidine / @ 1 In#us RL '3 tetes per "enit :e#tria@&ne ' @ 1 Trane@id / @ '2+ "
16 8aret '+1/
tidakada &perasi
na"un
ke"!un $!a! )%, = B KAU -ukup$ kesadaran k&"p&s "entis$ aAiA-Ad Y %A%A%A% TD 1.+A*+ ""H $ RR '+ @A"t$ N *+ @A"t$ suhu a@illa /5$2&: A B P&st =perasi HIL P&st Inkarserata )hari ', 4tatus l&kalis B Insp B luka &perasi tertutup kasa$ den an keadaan !ersih$ perdarahan )%,$ tidak ada tanda%tanda in#la"asi. Palpasi B tidak tera!a ada "assa pada skr&tu" "aupun in unal de@tra$ nyeri tekan d. 4enin$ 13 8aret '+1/ )S, 4 B Pasien "en atakan tidak ada rasa nyeri p&st &perasi na"un perut ke"!un $ BAB sudah )S, = B KAU -ukup$ kesadaran k&"p&s "entis$ aAiA-Ad Y %A%A%A% TD 1.+A*+ ""H $ RR '+ @A"t$ N *+ @A"t$ suhu a@illa /5$2&: A B P&st =perasi HIL P&st Inkarserata )hari /, 4tatus l&kalis B Insp B luka &perasi tertutup
In#us RL '3 tetes per "enit Alina"in ; 1A1' 0a" :e#tria@&ne ' @ 1 Ket&r&la- / @ 1 Trane@id / @ '2+ " An0uran "&!ilisasi
12/
kasa$ den an keadaan !ersih$ perdarahan )%,$ tidak ada tanda%tanda in#la"asi. Palpasi B tidak tera!a ada "assa pada skr&tu" "aupun in unal de@tra$ nyeri tekan e. 4elasa$ 1* 8aret '+1/ )S, 4 B Pasien "en atakan tidak ada rasa nyeri p&st &perasi = B KAU -ukup$ kesadaran k&"p&s "entis$ aAiA-Ad Y %A%A%A% TD 1.+A*+ ""H $ RR '+ @A"t$ N *+ @A"t$ suhu a@illa /5$2&: A B P&st =perasi HIL P&st Inkarserata )hari ., 4tatus l&kalis B Insp B luka &perasi tertutup kasa$ den an keadaan !ersih$ perdarahan )%,$ tidak ada tanda%tanda in#la"asi. Palpasi B tidak tera!a ada "assa pada skr&tu" "aupun in unal de@tra$ nyeri tekan )S, In#us RL '3 tetes per "enit Alina"in ; 1A1' 0a" :e#tria@&ne ' @ 1 Ket&r&la- / @ 1 Trane@id / @ '2+ " An0uran "&!ilisasi Pasien "inta pulan paksa Q tanda tan an
12.
! ! 11 P0*! 3 2 )
Dari ana"nesis didapatkan B Pasien "en eluh nyeri pada daerah pelipatan paha. Terdapat !en0&lan pada daerah pelipatan paha di titik nyeri "asa pada !en0&lan turun ke skr&tu" dan "enye!a!kan skr&tu" ta"pak "e"!esar. Nyeri tera"at san at "ulai terasa se0ak Pk. +2.++ CIB t l 1/%/% '+1/ di"ana !en0&lan tidak dapat di"asukkan ke"!ali. Nyeri hilan ti"!ul$ ti"!ul pada saat !en0&lan turun ke !a ian !a9ah tepatnya skr&tu"$ ini ter0adi setiap kali pasien duduk atau dala" p&sisi !erdiri$ rasa nyeri hilan ketika !en0&lan dipaksa "asuk den an 0ara ditekan ke atas. A9alnya pasien "en atakan !ah9a !en0&lan ti"!ul se0ak ti a tahun yan lalu yan "ana "akin la"a "akin "e"!esar na"un reponibleA !isa di"asukkan ke"!ali tapi pada akhirnya !en0&lan tidak dapat di"asukkan ke"!ali disertai rasa sakit yan "un-ul. Dari hasil ana"nesa di atas kita dapat "e"perkirakan suatu dia n&sis yan "en arah ke hernia. Berdasarkan l&kasi !en0&lan$ ke"udian keadaan !en0&lan yan in uinalis lateralis inkarserata &leh adanya an tidak dapat di"asukkan ke"!ali dan ri9ayat pasien kita !isa "en etahui !ah9a ini "erupakan hernia uan pasase. Berdasarkan te&ri Hernia In uinalis Lateralis )HIL, adalah hernia yan "ana pen&n0&lan yan ada keluar "elalui annulus internus "enu0u kanalis in uinalis % annulus eksternus dan keluar "enu0u skr&tu". Dikatakan inkarserata karena !en0&lan irep&ni!le dan ter0adi #isik.. Dari ri9ayat penyakit dahulu diketahui !ah9a pasien tidak "e"iliki ri9ayat !atuk la"a$ k&nstipasi !erat$ tidak pernah "en ala"i an uan !uan air !esar atau !erke"ih$ na"un peker0aannya !erhu!un an den an peker0aan #isik !erat$ se0ak ti a hari yan lalu pasien susah !uan air !esar$ pasien tidak "e"iliki aler i &!at. Dari ri9ayat peker0aan diketahui pasien "e"iliki peker0aan yan !erhu!un an den an akti(itas #isik yan !erat di"ana hal ini "erupakan salah satu #akt&r penye!a! ter0adinya hernia. Hasil dari pe"eriksaan #isik B 122 an uan pasase. Untuk "e"astikan hal ini perlu dilakukan !e!erapa tes spesi#ik untuk hernia "elalui pe"eriksaan
Pada pe"eriksaan status l&kalis Re i& In uinal De@tra Inspeksi in#la"asi. Palpasi B tera!a !en0&lan$ k&nsistensi padat lunak$ suhu per"ukaan kulit n&r"al )sa"a den an daerah sekitar !en0&lan,$ nyeri tekan )S, Ur& enital Inspeksi Palpasi Tes Hernia B terlihat adanya !en0&lan den an dia"eter V /$2 -"$ !en0&lan tidak dapat B Tera!a !en0&lan$ k&nsistensi pada kenyal$ nyeri tekan )S, B B T&n0&lan pada u0un 0ari B Keluar !en0&lan "asuk sekalipun pasien dala" p&sisi !er!arin . B terlihat adanya !en0&lan den an dia"eter V / -"$ tidak ada tanda%tanda
;in er Test Thu"! Test
Wie"an Test B D&r&n an pada 0ari ke '
Dari status l&kalis pada hasil pe"eriksaan #isik di atas di"ana 0u a "en-akup tes spesi#ik untuk hernia dapat disi"plukan !ah9a pasien "enderita hernia in uinalis lateralis inkarserata. Di ru"ah sakit dilakukan tindakan rep&sisi pada hernia di"ana hernia yan tadinya inkarserata !erhasil di"asukkan ke"!ali sehin Lateralis P&st Inkarserata. Pada pe"eriksaan penun0an !erupa pe"eriksaan la! darah dite"ukanB )o 1 ' / . 2 Pemeriksaan Darah %engkap H! Leuk&sit Di## :&unt He"at&krit Tr&"!&sit 3asil 1'$2 1*..++ %A%A5A63AA12A1 /* '62.+++ 3arga )ormal LB 1/%13$ PB 1'%15 Adl ..+++ Q 11.+++A-" +%'A+%1A1%/A.2% 6+A/2%2+A+%'7 LB .+%2.$ PB /2%.67 12+.+++% 125 a dia n&sa pasien "en0adi Hernia In uinalis
5 1 ' / . 2 1 ' /
Gula darah a-akAse9aktu %7' 4G=T 4GPT Alkali #&s#atase Billiru!in dire-t Billiru!in t&tal R7' BUN :reatinine Uri- A-id
123 /3 .1 122 +$1* +$.6 '+$. 1$/ .$6
.2+.+++A-"" R 1.+ " Adl L R/1$ P R.1 UAI L R/1$ P R .1 UAI 5+%'.+ UAI R +$'2 " Adl R 1$1 " Adl 1+%'+ " Adl +$2%1$' " Adl LB/%6$ PB'%5 " Adl
Pada pe"eriksaan penun0an
di atas dapat diketahui !ah9a ter0adi penin katan
0u"lah leuk&sit yakni 1*..++A-"" )n&r"al .+++%11.+++A-"",$ "enandakan adanya in#eksi dan penin katan kadar ula darah a-akAse9aktu yakni 123 " Adl )n&r"al R1.+ " Adl,. Pada penatalaksanaanB A4A I Ephedrine 1+ "l )0ika hip&tensi, Ket&r&la- / @ 1 =ndansetr&n / @ 1 Ranitidine / @ 1 In#us RL '3 tetes per "enit :e#tria@&ne ' @ 1 Trane@id / @ '2+ " Hernia repair dilakukan den an -ara herni&t&"i yaitu "e"!uka dan "e"&t&n kant&n hernia$ "en e"!alikan isi hernia ke -a(u" a!d&"inalis disusul den an antun kan pada -&n0&int tend&n herni&raphy yaitu "en ikat leher hernia dan "en perut sehin Li-htenstein.
supaya tidak keluar "asuk la i$ herni&plasty yaitu "e"!er kekuatan pada dindin a tidak residi# den an -ara "en ikatkan -&n0&int tend&n ke li a"entu" unakan "esh "elalui "et&de in uinale pada pasien ini dilakukan den an "en
126
123
! ! 111 K021*PU% )
Hernia In unalis Lateralis Inkarserata "erupakan suatu kelainan yan ditandai den an
adanya de#ek pada -a(u" a!d&"en yan "enye!a!kan ter0adinya pen&n0&lan seluruh atau se!a ian &r an intra%a!d&"inal yan "ana dilapisi &leh perit&neu". Pada k&ndisi di"ana terdapat pen0epitan pada &r an "aka akan ter0adi an uan pasase yan dise!ut den an inkarserata dan 0ika ada keterli!atan pe"!uluh darah dise!ut den an stran ulata$ kedua keadaan ini san at !er!ahaya karena dapat "enye!a!kan penurunan #un si 0arin an yan !eru0un pada nekr&sis 0arin an yan 0ika tidak ditan ani den an se era dapat !eru0un pada pr& n&sis yan !uruk. Penan anan hernia khususnya yan irrep&ni!le )tidak dapat di"asukkan ke"!ali se-ara
"anual, terle!ih den an k&ndisi di"ana ter0adi inkarserasi "aka tindakan "elalui pr&sedur !edah perlu dilakukan di !a9ah pen aruh anestesi. Dala" kasus ini hernia ditan ani "elalui pr&sedur herni&ra#i den an "et&de Li-htenstein. Penan anan hernia yan tepat didahului den an pene akan dia n&sa yan pasti san atlah pentin dan !erpen aruh si ni#ikan terhadap "asa pe"ulihan pasien dan 0u a e#isiensi #inansial !aik ru"ah sakit "aupu pasien.
12*
D 7' R PU2' K
1. R. 40a"suhida0at$ Ci" de 1&n $ Buku Q A0ar Il"u Bedah$ ed '$ '++2$ 1akartaB EG: '. Arie# 8ans0&er et al$ '++3. Kapita 4elekta Ked&kteran$ 1ilid I$ 1akartaB 8edia Aes-ulapius /. 4&elart& Reks&pr&d0&. Ku"pulan Kuliah Il"u Bedah Uni(ersitas Ind&nesia$ '++6$ Binarupa AksaraB 1/.%1/2 .. Ba ian 48; Il"u Bedah$ Ped&"an Dia n&sis dan Terapi$ Ed .$ '+1+$ R4UD Dr. 4&et&"& 4ura!aya
15+

Ca Orbita

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Ca Orbita

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

1.'.1 1.'.' 1.'./ 1./

BAB II PE8BAHA4AN '. 1. ANAT=8I PA>UDARA

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

4TADIU8 KANKER PA>UDARA

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

4tadiu" + 4tadiu" 1 4tadiu" II A

4tadiu" III A B T+ N' 8+ T1 N' 8+ T' N' 8+ T/ N1 8+ T' N' 8+

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

T. N+ 8+ T. N1 8+ T. N' 8+ B 81 den an se"!aran T$ se"!aran N

4tadiu" III : B Tiap T N/ 8+ 4tadiu" I?

GE1ALA DAN TANDA

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Ber-a9ak Ben0&lan kelihatan Kulit 0eruk Ke"erahan

% Tukak Kelainan Putin AAre&la % Retraksi % In(ersi Baru

% Ekse"a Keluarnya :airan % 4eperti susu % % 1ernih Hi0au

Ta!le diunduh pada tan

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

DETEK4I DINI DAN PE8ERIK4AAN PENUN1ANG "# 2 D R1 +Periksa Payudara 2endiri-

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

(# Pemeriksaan Klinis Payudara oleh Dokter

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Pilihan lain adalah untuk

"en a"!il -airan dari kista den an 0aru" tipis !er&n

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Ga"!ar A. Pe"eriksaan U4G

Ga"!ar B. Hasil pe"eriksaan U4G

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

pen-itraan payudara "en

unakan !ahan k&ntras ) ad&liniu", yan

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

ke"un kinan sel kanker tidak tera"!il sehin

a tidak terdeteksi. Pe"eriksaan !i&psi 0aru"

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Gambar 6. Quadrantektomi (Partial Mastektomi)

Gambar 7. Simpel Mastektomi

Gambar 8. Modi ied !adikal Mastektomi

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Gambar ". #umpektomi

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo

Fakultas Kedokteran UWKS RSUD Dr. Moh. Saleh Probolinggo