You are on page 1of 12

1.

LKS Data Manipulation Tujuan : Melatih siswa menggunakan data pada tabel untuk melakukan perhitungan. Contoh : Materi Pokok Sub Materi Pokok Kelas / Semester Waktu : Pengukuran, Besaran dan Satuan : Sistem Pengukuran :X/I : 1 x 45 menit

Jika Anda diberikan data hasil pengukuran seperti berikut ini, tentukanlah nilai panjang pensil dengan menggunakan pengukuran berulang! Pengukuran kexi (cm) 1 10,5 2 10,6 3 105 4 10,6 5 10,5 2. LKS Kalimat Konsep Tujuan : Melatih siswa untuk membuat kalimat/pernyataan yang ilmiah Menggali pengetahuan siswa Melatih siswa mengkomunikasikan pengetahuan melalui kalimat yang tepat dan diskusi yang benar. Contoh : Materi Pokok : Dinamika Sub Materi Pokok : Hukum Gravitasi Newton dan Gaya Pegas Kelas / Semester : XI / I Waktu : 1 x 45 menit Petunjuk : Buatlah sebuah kalimat konsep yang bersifat ilmiah dari kata-kata konsep di bawah ini! Sebelum mengerjakan, perhatikan contoh terlebih dahulu ! Contoh : Kata konsep : Medan gravitasi Kalimat konsep : Massa dapat dianggap sebagai sumber medan gravitasi. Kata-kata Konsep : 1. Gaya Gravitasi 4. Tegangan 2. Simpangan 5. Regangan 3. Elastisitas

3.

LKS Jaring-Jaring Gagasan (Peta Konsep) Tujuan :

Mengetahui gagasan-gagasan yang sudah dimiliki oleh siswa. Mengetahui bagian materi yang belum dikuasai siswa. Melatih siswa belajar bermakna. Melatih siswa untuk berani mengungkapkan pendapat melalui poster

Contoh : Materi Pokok Kelas / Semester Waktu : Kinematika : XI / I : 1 x 45 menit

Petunjuk : Temukan gagasan-gagasan dalam wacana di bawah ini dengan mencoret kata-kata yang menurut Anda tidak mengandung arti. Tulis kembali gagasan yang tersisa pada kertas lain kemudian susun sehingga membentuk jaring-jaring gagasan (peta konsep). Susun mulai dari gagasan umum ke gagasan khusus dan tuliskan kata penghubungnya (yang menunjukkan adanya hubungan antar gagasan) Wacana : Dalam kehidupan sehari-hari, kita sudah sangat sering mendengar kata gerak. Gerak terdiri dari dua jenis, yaitu gerak linier dan gerak non linier. Gerak linier terdiri dari GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan) dan GLB (Gerak Lurus Beraturan). Pada GLBB percepatan konstan tidak nol, sedangkan pada GLB kecepatan konstan tidak nol. Contoh gerak non linier adalah gerak melingkar, gerak parabola dan gerak harmonik. Beberapa hal yang dibahas di dalam gerak yaitu posisi, kecepatan dan percepatan. Kecepatan terdiri dari dua jenis yaitu kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat, sedangkan percepatan terdiri dari dua jenis juga yaitu percepatan rata-rata dan percepatan sesaat.

4.

LKS Word Burss Tujuan : Sebagai alat diagnostic kemampuan/penguasaan siswa terhadap bahan sajian. Menjaring informasi tentang penguasaan siswa terhadap materi/bahan yang telah disajikan. Contoh :

Materi Pokok Sub Materi Pokok Kelas / Semester Waktu

: Usaha dan Energi : Energi : XI / I : 1 x 45 menit

Petunjuk : Dari Sub Materi Pokok yang sudah diberikan oleh gurumu yakni tentang Energi, diskusikanlah bersama teman-temanmu gagasan-gagasan lain yang berhubungan dengan Energi, kemudian buatlah jaring-jaring dari gagasan-gagasan tersebut. Letakkan gagasan-gagasan yang Anda temukan di sekitar gagasan umum (Energi) dan buatlah kata penghubung yang sesuai dengan gagasan-gagasan yang Anda temukan. 5. LKS Pengingatan Tujuan : Sebagai alat diagnostik kemampuan mengingat siswa terhadap materi pelajaran yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Contoh :

Materi Pokok : Dinamika Sub Materi Pokok : Gaya Gesek Kelas / Semester : XI / I Waktu : 1 x 45 menit Petunjuk : Di bawah ini ada beberapa kasus yang berkaitan dengan materi Gaya Gesek. Analisis dan diskusikanlah kasus tersebut, kemudian jawablah pertanyaannya ! Kasus 1. Pada suatu hari Pak Budi mengendarai mobilnya. Pak Budi melewati tikungan jalan horizontal yang licin. Pak Budi ingin membelokkan mobilnya pada tikungan jalan horizontal yang licin tersebut namun terasa sangat sulit. Mengapa hal ini bisa terjadi ? 2. Pram ingin memindahkan meja dari tempat A yang lantainya kasar ke tempat B yang lantainya lebih halus dengan cara mendorong. Setelah mendorong meja tersebut, Pram merasakan bahwa untuk mendorong meja pada lantai yang kasar dibutuhkan

tenaga yang lebih besar dibandingkan dengan mendorong meja pada lantai yang licin. Mengapa hal itu dapat terjadi ? 6. LKS Teka-Teki Silang Tujuan : Menggali pengetahuan murid tentang aspek intelektual kognitif terutama hal hal yang sudah diketahui. Contoh :

Materi Pokok Kelas / Semester Waktu

: Usaha dan Energi : XI / I : 1 x 45 menit

Mendatar 2. Satuan perpindahan (dibalik) 3. Tulis Gaya. 5. Hasil kali antara gaya dan besarnya perpindahan. 7. Energi yang dimiliki benda bermassa m dan sedang bergerak dengan kecepatan v 9. Satuan Gaya. Menurun 1. Usaha yang dihasilkan dalam waktu tertentu. 4. Satuan Usaha. 6. Jumlah Energi Potensial dan Energi Kinetik (dibalik) 8. Satuan Daya. 10. Hasil bagi keluaran dan masukan dikali 100%.

7.

LKS Word Square Tujuan : Menggali pengetahuan siswa (aspek intelektual koqnitif) terutama hal-hal yang sudah diketahui. Contoh : Materi Pokok Sub Materi Pokok Kelas / Semester Waktu Petunjuk : : Usaha dan Energi : Energi : XI / I : 1 x 45 menit

Jawablah pertanyaan satu persatu dengan mendiskusikannya terlebih dahulu dengan teman-teman di kelompokmu. Kemudian buatlah kesimpulan dari diskusi yang telah dilakukan ! PERTANYAAN 1) Apakah pengertian energi itu ? 2) Energi ada 2 jenis. Sebutkan ! 3) Jelaskan jenis-jenis energi tersebut dan berikan contoh pada masing-masing energi minimal 2 ! 4) Adakah hubungan antara kedua jenis energi tersebut ? 5) Apakah manfaat kedua jenis energi tersebut dalam kehidupan sehari-hari ? Jelaskan! 8. LKS Melengkapi Wacana Tujuan : Melatih kemampuan, ketepatan serta kecepatan membaca siswa. Contoh :

Materi Pokok : Gaya Sub Materi Pokok : Gaya Pemulih Pada Pegas Kelas / Semester : XI / I Waktu : 1 x 45 menit Petunjuk : Gunakan kata-kata di dalam kotak untuk mengisi tempat kosong dalam wacana di bawah ini ! WACANA Untuk dapat melakukan .., sebuah benda akan dipengaruhi oleh sebuah yang arahnya selalu menuju titik kesetimbangannya. Besarnya gaya tersebut . dengan jarak . simpangan benda dari titik kesetimbangannya. Semakin besar jarak simpangannya, semakin besar pula gaya yang dialami benda tersebut. Gaya semacam ini disebut Setiap . memiliki sifat . atau . Sifat ini merupakan bawaan dari setiap pegas. Sifat elastis dari suatu pegas sangatlah penting. Sebagai contoh, .. sebuah kendaraan jika tidak bersifat elastis akan menyebabkan kendaraan itu tidak nyaman untuk Oleh karena bersifat elastis, gaya-gaya yang ditimbulkan karena melewati jalan yang rusak akan .. oleh pegas yang terdapat dalam Shock Breaker. gerak harmonic diredam lentur gaya pemulih shock Breaker simpangan gaya pegas roda sebanding

elastis dinaiki

9.

LKS Melengkapi Diagram Tujuan : Siswa dapat menjelaskan bagian-bagian diagram dengan menggunakan kata kata kunci yang telah disediakan di dalam wacana. Contoh : Materi Pokok Sub Materi Pokok Kelas / Semester Waktu : Dinamika Gerak : Berat, gaya normal, tegangan tali dan gaya gesekan :X/I : 1 x 45 menit

Petunjuk : Lengkapilah diagram (gambar) berikut berdasarkan kata-kata kunci yang telah dicetak tebal di dalam wacana dan tunjukkan dengan tanda panah ! WACANA Dua benda A dan B dihubungkan dengan seutas tali melalui sebuah katrol. Benda A terletak pada bidang mendatar kasar dengan koefisien gesekan kinetis dan benda B tergantung vertical di udara (lihat gambar 1). Diagram bebas sistem benda A dan benda B ditunjukkan pada gambar 2. Pada benda A bekerja empat buah gaya. Dua gaya vertical : gaya berat benda A, mAg, dan gaya normal pada benda A yang dikerjakan oleh bidang mendatar, NA. Dua gaya mendatar : gaya tegangan tali, T, dan gaya gesekan pada benda A yang dikerjakan oleh bidang mendatar kasar, fA. Pada benda B hanya bekerja dua buah gaya vertical : gaya berat benda B, mBg, dan gaya tegangan tali, T.

Gambar 1 Gambar 2 10. LKS Mengatur Teks / Diagram Acak (Gunting Dan Tempel) Tujuan : Melatih siswa mengurutkan kegiatan secara logis dan bermakna. Contoh : Materi Pokok Sub Materi Pokok Kelas / Semester : Kinematika : Gerak Parabola : XI / I

Waktu

: 1 x 45 menit

Petunjuk : Buatlah susunan yang benar dari potongan kertas yang disediakan yang berisikan langkah-langkah kerja dalam menyelesaikan soal-soal yang berhubungan dengan Gerak Parabola di bawah ini !! POTONGAN-POTONGAN KERTAS Pilih suatu sistem koordinat. Uraikan vektor kecepatan awal atas komponen x dan y.

menganalisis gerak vertical dari gerak parabola.

Perlakukan gerak horizontal dan gerak vertikal secara terpisah.

Ikuti cara untuk menyelesaikan soal dengan kecepatan tetap (GLB) untuk menganalisis gerak horizontal dari gerak parabola. 11. LKS Scrambled Words

Ikuti cara untuk menyelesaikan soalsoal dengan percepatan tetap (GLBB) untuk

Tujuan : Menggali apa yang sudah diketahui oleh siswa Contoh :

Materi Pokok : Dinamika Sub Materi Pokok : Hukum Gravitasi Newton Kelas / Semester : XI / I Waktu : 1 x 45 menit Petunjuk : Analisis pernyataan di bawah ini dan temukan jawaban atas pertanyaan yang tertera di akhir kalimat! Gunakan buku sumber jika diperlukan ! PERNYATAAN Bumi tidak tepat berbentuk bola, atau dengan kata lain jari-jari permukaan bumi (r) sedikit berbeda dari satu tempat ke tempat lainnya, maka besar percepatan gravitasi yang tergantung pada jari-jari (r) juga akan berbeda sedikit. Lalu, apa yang menyebabkan percepatan gravitasi di berbagai daerah di permukaan bumi berbedabeda ?

12. LKS Text Marking Tujuan : Melatih membaca wacana dengan cepat, teliti, dan tepat. Memilih kata kunci (pengertian penting) yang tepat. Menentukan pengertian penting yang sejenis/sejudul. Kecepatan mengelompokkan pengertian-pengertian penting yang sejudul.

Contoh :

Materi Pokok Sub Materi Pokok Kelas / Semester Waktu

: Kalor : Perubahan wujud zat : X / II : 1 x 45 menit

Petunjuk : Bacalah wacana di bawah ini dengan cermat, teliti dan cepat. Garis bawahi kata-kata yang menurut Anda penting ! WACANA Sebuah benda dapat berubah wujud ketika diberi kalor. Apabila suatu zat padat,misalnya es dipanaskan, es tersebut akan menyerap kalor dan beberapa lama kemudian berubah wujud menjadi zat cair. Perubahan wujud zat dari padat menjadi cair ini disebut proses melebur. Temperatur pada saat zat mengalami peleburan disebut titik lebur zat. Adapun proses perubahan wujud zat dari cair menjadi padat disebut sebagai proses pembekuan dan temperatur ketika zat mengalami proses pembekuan disebut titik beku zat. Jika zat cair dipanaskan akan menguap dan berubah wujud menjadi gas. Perubahan wujud dari zat cair menjadi uap (gas) disebut menguap. Pada peristiwa penguapan dibutuhkan kalor. Proses kebalikan dari menguap adalah mengembun, yakni perubahanwujud dari uap menjadi cair. 13. LKS Labelling Tujuan : Melatih membaca wacana dengan cepat, teliti, dan tepat. Memilih kata kunci (pengertian penting) yang tepat. Menentukan pengertian yang penting yang sejenis/sejudul. Kecepatan mengelompokkan pengertian-pengertian penting yang sejudul.

Contoh :

Materi Pokok Sub Materi Pokok

: Dinamika : Gaya Gesek

Kelas / Semester Waktu

: XI / I : 1 x 45 menit

Petunjuk : Bacalah wacana di bawah ini dengan cermat, teliti dan cepat. Berilah judul yang tepat untuk mewakili beberapa kata penting yang terdapat dalam wacana ! WACANA Gaya gesekan antar permukaan zat padat merupakan gaya sentuh, yang muncul jika permukaan dua zat padat bersentuhan secara fisik, dengan arah gaya gesekan sejajar dengan permukaan bidang sentuhdan berlawanan dengan kecenderungan arah gerak relatif benda satu terhadap benda lainnya. Gaya gesekan adalah suatu gaya penting yang menyumbang pada kondisi keseimbangan benda. Gaya gesekan statis cenderung untuk mempertahankan keadaan diam benda ketika sebuah gaya dikerjakan pada benda yang diam, gaya gesekan kinetis (atau dinamis) cenderung untuk mempertahankan keadaan bergerak dari benda yang sedang bergerak. 14. LKS Segmenting Tujuan : Melatih membaca wacana dengan cepat, teliti, dan tepat. Memilih kata kunci (pengertian penting) yang tepat. Menentukan pengertian yang penting yang sejenis/sejudul. Kecepatan mengelompokkan pengertian-pengertian penting yang sejudul

Contoh : Materi Pokok Sub Materi Pokok Kelas / Semester Waktu : Dinamika : Gaya Gravitasi dan Gaya Gesek : XI / I : 1 x 45 menit

Petunjuk : Bacalah wacana di bawah ini dengan cermat, teliti dan cepa. Wacana tersebut mengandung dua pokok bahasan yaitu : Gaya Gravitasi dan Gaya Gesek. Kelompokkan kata-kata yang memiliki hubungan dengan masing-masing pokok bahasan ! WACANA Gravitasi adalah gejala interaksi antara dua benda bermassa, yaitu berupa gaya tarikmenarik. Ilmuwan pertama yang memahami gaya gravitasi bumi adalah Sir Issac Newton (1642-1727). Pada tahun 1686, ia menyatakan hukum gravitasi yang berlaku di seluruh alam semesta. Setiap partikel di alam semesta ini selalu menarik partiel lain dengan gaya yang besarnya berbanding lurus dengan massa partikel-partikel dan berbanding terbalik dengan kuadrat jaraknya. Pernyataan ini dikenal sebagai Hukum Gravitasi Umum. Hukum Gravitasi Umum yang telah dicetuskan oleh Newton dapat

dirumuskan sebagai berikut : dimana F = gaya tarik menarik antara massa m1 dan m2, m1 dan m2 = massa setiap benda, G = tetapan gravitasi, dan r = jarak antara kedua massa benda. Salah satu penerapan Hukum Newton yang sangat penting di dalam kehidupan seharihari adalah tentang gaya gesek. Gesekan muncul antara dua permukaan benda yang bersentuhan. Secara mikroskopik, bagaimanapun halusnya permukaan benda akan tetap menimbulkan gaya gesek karena adanya keterbatasan dalam membuat permukaan benda menjadi licin sempurna. Keterbatasan ini muncul karena molekulmolekul atau atom-atom penyusun benda tersebut, yang terletak di permukaan benda, memiliki ukuran tertentu dan bersifat permanen. Perumusan umum gaya gesek dapat dituliskan sebagai berikut : f = m N, dimana f = gaya gesek, m = koefisien gesekan, dan N = gaya normal. 15. LKS Eksperimen Tertutup Tujuan : Melatih siswa melaksanakan kegiatan Contoh : Materi Pokok Sub Materi Pokok Kelas / Semester Waktu : Dinamika Gerak : Gaya Gesek : XI / I : 1 x 45 menit

a. Tujuan Kegiatan Mengukur (menentukan) koefisien gesekan statis dengan teknik bidang miring. b. Uraian Materi Gaya gesekan antar permukaan zat padat merupakan gaya sentuh, yang muncul jika permukaan dua zat padat bersentuhan secara fisik, dengan arah gaya gesekan sejajar dengan permukaan bidang sentuh adna berlawanan dengan kecenderungan arah gerak relative benda satu terhadap benda lainnya. Gaya gesekan adalah suatu gaya penting yang menyumbang pada kondisi keseimbangan benda. Gaya gesekan statis cenderung untuk mempertahankan keadaan diam benda ketika sebuah gaya dikerjakan pada benda yang diam, gaya gesekan kinetis (atau dinamis) cenderung untuk mempertahankan keadaan bergerak dari benda yang sedang bergerak. c. Alat dan bahan - Sebuah koin (misalnya : uang logam Rp 500,00) - Sebuah bidang (misalnya : buku Sains Fisika) - Sebuah meja - Sebuah busur derajat d. Prosedur Percobaan Dalam percobaan ini kita akan menentukan koefisien gesekan statis (s), antara koin dan permukaan buku Sains Fisika.

1) Letakkan buku Sains Fisika di atas meja horizontal. Kemudian di atas buku letakkan sebuah koin. 2) Secara berangsur miringkan buku itu sambil memperhatikan koin secara seksama. Pada saat tampak olehmu koin mulai bergeser ke bawah, hentikan memiringkan buku. 3) Ukur sudut kemiringan buku terhadap permukaan meja (sudut q) dengan menggunakan busur derajat. 4) Tentukanlah koefisien gesekan statis antara koin dan permukaan buku dengan menggunakan persamaan : s = tan q. 5) Ulangi langkah kerja 1 sampai dengan 4 sebanyak 5 kali. Hitunglah nilai ratarata s. e. Pertanyaan Jika percobaan Anda lakukan dengan menggunakan dua atau tiga koin, diperoleh hasil yang sama dengan percobaan satu koin. Dapatkah Anda menjelaskannya? 16. LKS Eksperimen Semi Terbuka Tujuan : Melatih siswa melaksanakan kegiatan dengan sedikit mungkin bantuan dari guru. Contoh :

Materi Pokok : Dinamika Gerak Sub Materi Pokok : Gaya Gesek Kelas / Semester : XI / I Waktu : 1 x 45 menit a. Tujuan Kegiatan Mengukur (menentukan) koefisien gesekan statis dengan teknik bidang miring. b. Alat dan Bahan - Sebuah koin (misalnya : uang logam Rp 500,00) - Sebuah bidang (misalnya : buku Sains Fisika) - Sebuah meja - Sebuah busur derajat c. Prosedur Percobaan 1) Susun alat seperti pada Gambar 1. Kemudian miringkan buku secara perlahan. Ukur sudut kemiringan buku ketika koin tepat akan bergerak. 2) Ulangi prosedur pekerjaan pada No. 1 sebanyak 4 kali dan cari rata-rata s.

Gambar 1

d. Pertanyaan Jika percobaan Anda lakukan dengan menggunakan dua atau tiga koin, diperoleh hasil yang sama dengan percobaan satu koin. Dapatkah Anda menjelaskannya? 17. LKS Eksperimen Terbuka Tujuan : Melatih siswa membuat kerangka kerja sendiri (desain eksperimen) Melakukan perbaikan kerangka kerja setelah melakukan percobaan (eksperimen). Membuat permasalahan lanjutan jika permasalahan yang disediakan sudah terjawab.

Contoh : Materi Pokok : Gerak Dalam Satu Dimensi Sub Materi Pokok : GLBB Kelas / Semester : X / I Waktu : 1 x 45 menit a. Tujuan Percobaan Mengukur (menentukan) koefisien gesekan statis dengan teknik bidang miring. b. Alat Dan Bahan - Sebuah koin (misalnya : uang logam Rp 500,00) - Sebuah bidang (misalnya : buku Sains Fisika) - Sebuah meja - Sebuah busur derajat c. Petunjuk Lakukanlah percobaan sesuai dengan alat dan bahan yang tersedia dihadapanmu dan sesuai dengan tujuan percobaan. Catat hasil pengamatan kalian kedalam sebuah tabel. Mintalah bantuan gurumu jika mengalami kesulitan.kemudian jawablah pertanyaan berikut. d. Pertanyaan Jika percobaan Anda lakukan dengan menggunakan dua atau tiga koin, diperoleh hasil yang sama dengan percobaan satu koin. Dapatkah Anda menjelaskannya?

You might also like