Professional Documents
Culture Documents
- Traffic Design Design ESAL ( x 1000000 ) Umur rencana (tahun) faktor distribusi Arah ( DD ) faktor distribusi Lajur ( DL ) Traffic ESAL ( x 1000000 ) 30.00 10.00 0.50 0.90 13.50
Nilai DD bervariasi dari 0,3 0,7 tergantung arah mana yang berat dan kosong. Nilai DL berdasarkan tabel berikut:
- Subgrade Soil Modulus resilien (MR) tanah dasar juga dapat diperkirakan dari CBR standar dan hasil atau nilai tes soil index. CBR (%) yang diharapkan (Rencana) Resilient Modulus (MR), psi 6.00 9,000
- Surface Indeks Nilai ketidakrataan dan kekuatan perkerasan yang berhubungan dengan tingkat pelayanan bagi lalu-lintas Terminal serviceability (IPt) Initial serviceability (IPo) Serviceability loss (PSI) Tabel Nilai IPt 2.5 4.2 1.7
- Drainage Quality Kualitas drainase pada perkerasan lentur menggunakan koefisien kekuatan relatif yang dimodifikasi. Drainage coefficient (m) Nilai Koefisien Drainase 1.25
- Realibility Konsep reliabilitas merupakan upaya untuk menyertakan derajat kepastian (degree of certainty) ke dalam proses perencanaan untuk menjamin bermacam-macam alternatif perencanaan akan bertahan selama selang waktu yang direncanakan (umur rencana). Reliability : R (%) Standard normal deviation (Zr) Standard deviation (So)
STANDAR DEVIASI NORMAL (Zr) Reliability Standard deviasi R (%) normal (Zr) 50.00 0.000 60.00 -0.253 70.00 -0.524 75.00 -0.674 80.00 -0.841 85.00 -1.037 90.00 -1.282 91.00 -1.340 92.00 -1.405 93.00 -1.476 94.00 -1.555 95.00 -1.645 96.00 -1.751 97.00 -1.881 98.00 -2.054 99.00 -2.327 99.90 -3.090 99.99 -3.750
90 -1.282 0.45
Penerapan konsep reliability harus memperhatikan langkah-langkah berikut ini : (1) Definisikan klasifikasi fungsional jalan dan tentukan apakah merupakan jalan perkotaan atau jalan antar kota (2) Pilih tingkat reliabilitas dari rentang yang diberikan pada Tabel diatas. (3) Deviasi standar (S0) harus dipilih yang mewakili kondisi setempat. Rentang nilai S0 adalah 0,40 0,50.
- Structure Number Structure Number merupakan Indeks yang diturunkan dari analisis lalu-lintas, kondisi tanah dasar, dan lingkungan yang dapat dikonversi menjadi tebal lapisan perkerasan dengan menggunakan koefisien kekuatan relatif yang sesuai untuk tiap-tiap jenis material masing-masing lapis struktur perkerasan. Structure Number (SN) 5.46
Grafik untuk memperkirakan koefisien kekuatan relatif lapis permukan beton aspal bergradasi rapat (a1).
>
Layer coeff. AC BC
0.27
Grafik untuk memperkirakan koefisien kekuatan relatif lapis pondasi beraspal (a2)
>
0.17
Grafik untuk memperkirakan koefisien kekuatan relatif lapis pondasi granular (a2)
>
0.14
Grafik untuk memperkirakan koefisien kekuatan relatif lapis pondasi bersemen (a2)
>
0.14
Grafik untuk memperkirakan koefisien kekuatan relatif lapis pondasi granular (a3)
- Layer Thickness of Pavement Tebal AC Wearing Course (cm) Tebal AC Binder Course (cm) Tebal AC Base / ATB (cm) Tebal Cement Treated Base (cm) Tebal Lapis pondasi lime stone (cm) Tebal total perkerasan lentur (cm) - Calculation Check and Structure Number 10 0 30 10 30 80
PERHITUNGAN : log10W18 Zr*So 9,36*log10(SN+1)-0,2 log(PSI/(4,2-1,5)) 0,4+1094/(SN+1)^5,19 2,32*log(MR)-8,07 Check log10W18 7.48 (0.577) 7.384 (0.201) 0.468 1.104 7.48 OK
OK OK