You are on page 1of 2

Topik : Tentang GIZI Judul FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KUTA ALAM

BANDA ACEH 2014

Alasan : Pemberian ASI ekslusif sangat penting karena ASI merupakan makanan utama bayi. Dengan ASI ekslusif bayi akan sempurna tumbuh sebagai manusia yang sehat, bersifat lemah lembut dan mempunyai IQ yang tinggi, bayi yang di beri ASI ekslusif akan mendapatkan kasih sayang dari ibu karena dekapan ibu, maka ikatan antara ibu dan bayi menjadi erat. Kesatuan ikatan antara ibu dan bayi akan menyebabkan emosi ibu menjadi baik, Emosi ibu yang baik akan meningkatkan pengeluaran hormon oksitosin. Hormon oksitosin akan merangsang kelenjar-kelenjar pada buah dada untuk berkontraksi mengeluarkan ASI. Namun sampai saat ini masih terdapat beberapa kendala yang menyebabkan berkurangnya keinginan ibu-ibu untuk menyusui bayinya, kendala tersebut dapat di bagi 2 (Hananto Wiryo, 2002;111) yaitu: 1. Kendala di daerah perkotaan, promosi susu bubuk (susu formula) demikian gencarnya sehingga menyebabkan banyak ibu-ibu yang tidak memberikan ASI ekslusif kepada bayinya. 2. Kendala di daerah perdesaan, berupa tradisi membuang kolostrom, memberikan makanan padat dini pada bayi yang baru di lahirkan berupa nasi, pisang dan sebagainya, yang menyebabkan jumlah ASI yang di minum berkurang. Data Dinkes kota banda aceh cakupan ASI ekslusif Kabupaten pada tahun 2012 adalah 3667 (39.53%) ibu yang memberikan ASI ekslusif dari jumlah bayi 9276 dan tahun 2013 adalah 4761 (45,44%) ibu yang memberikan ASI ekslusif dari jumlah bayi 10476. (Laporan tahunan Dinkes Kabupaten Bima, 2013; 23). Sedangkan menurut data Puskesmas kuta Alam, jumlah ibu yang menyusui dan memberikan ASI ekslusif kepada bayinya sampai 6 bulan pada tahun 2012 adalah77 (65,81%) ibu yang memberikan ASI ekslusif dari jumlah bayi 117, dan tahun 2013 adalah 48 (40,67%) ibu yang memberikan ASI ekslusif dari jumlah bayi 118. Dari tahun 2012 2013 terjadi penurunan karena adanya perbaikan catatan dan pelaporan dengan menggunakan data melalui kunjungan rumah, sehingga catatan mengenai ASI ekslusif betul-betul di terapkan ASI ekslusif sampai 6 bulan. (Laporan tahunan Puskesmas kuta Alam, 2013; 26). Berdasarkan laporan Puskesmas Kuta Alam menunjukan bahwa di Wilayah kerja puskesmas Kuta Alam kota Banda Aceh Di peroleh informasi bahwa Masih kurangnya ibu yang memberikan ASI ekslusif 0-6 bulan dengan alasan kurangnya pengetahuan mengenai ASI dan banyaknya kegiatan di luar rumah. Hal ini belum sesuai dengan target yang di terapkan oleh Departemen Kesehatan RI dimana di targetkan pada tahun 2013 sebesar 80% wanita Indonesia sudah memberikan ASI secara ekslusif. (Data Puskesmas Kuta Alam Banda Aceh, 2013; 35).

Pertanyaan penelitian: a. Apakah ada hubungan antara Pengetahuan ibu dengan Pemberian ASI ekslusif di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Alam kota Banda aceh 2014? b. Apakah ada hubungan antara Sikap ibu dengan pemberian ASI ekslusif di wilyah kerja Puskesmas Kuta Alam kota Banda aceh 2014 ? c. Apakah ada hubungan antara pekerjaan ibu dengan pemberian ASI ekslusif di wilayah kerja Puskesmas Kuta Alam kota Banda aceh 2014?

You might also like