5

By Sultan T, S.Pd

BAB II KONDISI OBJEKTIF DAERAH SASARAN

A. Kondisi Geografis 1. Distrik Aroba Distrik Aroba merupakan salah satu distrik yang terletak di wilayah Irarutu. Distrik Aroba sebenarnya terdiri dari 7 desa, tetapi yang terdaftar di pusat hanya 5 desa yang diakui sehingga pada kondisi ini penulis menjelaskan kelima desa tersebut yaitu Aroba, Yaru,

Sidomakmur, Wimbro dan Senggwar. Total luas wilayah Distrik Aroba sebesar 1.074 km2 dan Topografi berupa pesisir dan lembah/daerah aliran sungai. Kampung kampung di Distrik trik Aroba memiliki rata-rata rata ketinggian 10,6 meter dari permukaan laut. Batas-batas batas Distrik Aroba sebagai berikut : Sebelah Utara Sebelah Timur Sebelah Selatan : Distrik Babo dan Distrik Sumuri : Distrik Sumuri dan Distrik Kokas (Kab. Fak-Fak) Fak : Distrik Teluk eluk Arguni dan Distrik Bomberai (Kab. Fak-Fak) Sebelah Barat : Distrik Babo dan Distrik Kaitaro

Tabel 2.1. Luas Wilayah Distrik Aroba Menurut Kampung Tahun 2011 No 1. 2. 3. 4. 5. Aroba Yaru Sidomakmur Wimro Senggwar Aroba 2011 Aroba 2010 Sumber : BPS Kabupaten Teluk Bintuni Kampung Luas Wilayah 514,71 51 267 12,79 12,5 267 1.074 1.074

5 Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat

6
By Sultan T, S.Pd

Dari tabel diatas terlihat bahwa kampung yang paling luas di distrik Aroba adalah kampung Aroba dengan luas 514,71 4,71 km2 dan juga merupakan ibukota distrik atau kecamatan dan total luas distrik Aroba adalah 1.074 km2 Tabel 2.2. Jarak Tempuh dan Ketinggian Dari Permukaan Laut Distrik Aroba Menurut Kampung Tahun 2011 Jarak (Km) No Kampung Dari Ibukota Distrik 1. 2. 3. 4. 5. Aroba Yaru Sidomakmur Wimro Senggwar 0 16 32 31,5 3,5 Dari Ibukota Kabupaten 70 54,5 38,5 38,5 73,5

Ketinggian Dari Permukaan Laut 15 13 5 3 17

Sumber : Kantor Distrik Aroba

Gambar. 2.1. Peta Kabupaten Teluk Bintuni

Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat

7
By Sultan T, S.Pd

2.

Kampung Sidomakmur Kampung Sidomakmur memiliki luas 12,79 km2 yang jaraknya dari ibukota Distrik 32 km dan dari ibukota kabupaten 38,5 km2 sedangkan kampung Sidomakmur memiliki ketinggian dari permukaan laut 5 meter. Topografi kampung Sidomakmur berupa pesisir. Batas-batas batas Kampung S Sidomakmur Sebagai berikut: Sebelah Utara Sebelah Timur Sebelah Selatan Sebelah Barat : Distrik Babo : Kampung Wimbro : Pulau Kasori : Distrik Sumuri

B. Kondisi Demografis 1. Distrik Aroba Distrik Aroba memiliki jumlah penduduk sebesar 2.892 jiwa, yaitu 1.920 jiwa berkelamin laiki laiki-laki laki dan 972 jiwa penduduk berkelamin perempuan serta terdiri dari 650 rumah tangga. Tabel. 2.3. Banyaknya Rumah Tangga, Penduduk dan Kepadatan Penduduk Per Rumah Tangga di Distrik Aroba Menurut Kampung Tahun 2011 Luas (Km2) 300 267 120 120 267 1.074 1.074 Rumah Tangga 76 53 155 112 260 656 650 Kepadatan per Penduduk Rumah Tangga 364 241 823 705 778 2911 2892 4,79 4,55 5,31 6,29 2,99 4,44 4,45 Km2 1,21 0,90 6,86 5,88 2,91 2,71 2,69

No

Kampung

1. 2. 3. 4. 5.

Aroba Yaru Sidomakmur Wimro Senggwar Aroba 2011 Aroba 2012

Sumber : Kantor Distrik Aroba

Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat

8
By Sultan T, S.Pd

Tabel 2.4. Banyaknya Rumah Tangga dan Penduduk di Distrik Aroba Menurut Jenis Kelamin dan Kampung Tahun 2011 Rumah Tangga 76 53 155 112 260 663 650 Jenis Kelamin Laki-Laki 210 123 521 467 610 1931 1920 Perempuan 154 118 302 198 208 980 972

No 1. 2. 3. 4. 5.

Kampung Aroba Yaru Sidomakmur Wimro Senggwar Aroba 2011 Aroba 2012

Jumlah 364 241 823 705 778 2911 2892

Sumber : Kantor Distrik Aroba Berdasarkan kedua tabel di atas tentang banyaknya rumah tangga dan penduduk di distrik aroba terlihat bahwa penduduk yang paling banyak terdapat di kampung Sidomakmur Tabel 2.5. Banyaknya Penduduk di Distrik Aroba Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2011 No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. Kelompok Umu Umur 04 59 10 14 15 19 20 24 25 29 30 34 35 39 40 44 45 49 50 54 Laki-Laki 162 136 89 134 240 289 276 210 159 105 75 Perempuan 140 99 98 79 101 114 106 83 68 43 26 Total 305 235 187 213 341 403 382 293 227 148 101

Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat

9
By Sultan T, S.Pd

12. 13. 14. 15. 16.

55 59 60 64 65 69 70 74 75 + Aroba 2011 Aroba 2010

32 13 6 1 4 1.931 1.920

8 7 3 4 1 980 972

40 20 9 5 5 2.914 2.892

Sumber : Kantor Distrik Aroba Piramida Penduduk Distrik Aroba Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2011

Gambar. 2.2. Piramida Penduduk Distrik Aroba Berdasarkan tabel dan grafik di atas terlihat jelas perbandingan penduduk menurut umur dan jenis kelamin, dimana umur yang paling banyak antara 25 29 tahun dan laki-laki laki lebih banyak dari pada perempuan.

Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat

10
By Sultan T, S.Pd

2. Kampung Sidomakmur Jumlah penduduk kampung Sidomakmur pada tahun 2011 adalah 823 jiwa yang penduduknya mayoritas pendatang dari Jawa dan Bugis Makassar. . Melalui observasi langsung pada kampung Sidomakmur jumlah penduduk laki laki-laki laki lebih banyak dari pada penduduk perempuan karena banyaknya masyarakat yang bermata pencaharian Nelayan.

Gambar 2.3. Lingkungan Kampung Sidomakmu Sidomakmur C. Kondisi Sosial, Ekonomi dan Budaya 1. Sosial Kondisi sosial di distrik Aroba ditinjau dari tiga aspek yaitu pendidikan, kesehatan dan standar kelayakan hidup. Pada aspek pendidikan masih ada 2 kampung yang belum memiliki sekolah sehingga sehi masyrakat yang ada di kampu kampung tersebut sebut harus menyeberang ke kampung kampu yang mempunya mempunyai sekolah baik TK, SD maupun SMP. P. Pada bidang kesehatan tidak semua kampung memiliki puskesmas dan posyandu dan tidak adanya dokter tetap.

Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat

11
By Sultan T, S.Pd

Tabel 2.6. Banyaknya Sekolah di Distrik Aroba Menurut Kampung SMP SMA

No 1. 2. 3. 4. 5.

Kampung Aroba Yaru Sidomakmur Wimro Senggwar Aroba 2012 Aroba 2011 Aroba 2010

TK 1 1 1 3 3 3

SD 1 1 1 3 3 3

Umum Kejuruan Umum Kejuruan 1 1 2 1 1 -

Sumber : Observasi langsung Dari data yang diperoleh terdapat dua kampung ng yang tidak sama sekali memiliki sekolah yaitu Kampung Wimro dan Senggwar sehingga siswa harus menyeberang ke tetangga kampung. Tabel 2.7. Banyaknya Puskesmas Pembantu dan Posyandu di Distrik Aroba No 1. 2. 3. 4. 5. Kampung Aroba Yaru Sidomakmur Wimro Senggwar Puskesmas Pembantu 1 1 1 3 2 2 Posyandu 1 1 1 1 4 4 4

Aroba 2012 Aroba 2011 Aroba 2010 Sumber : Observasi langsung

Dari data di atas terlihat jelas bahwa kampung Yaru dan Senggwar yang belum memiliki puskesmas pembantu dan hanya kampung

Senggwar yang belum memiliki Posyandu sehingga masyarakat yang ingin i

Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat

12
By Sultan T, S.Pd

membutuhkan Distrik istrik Aroba

pengobatan harus ke tetangga kampung atau ibukota

Tabel 2.8. Banyaknya Pemeluk Agama di Distrik Aroba Menurut Kampung Tahun 2011 No 1. 2. 3. 4. 5. Kampung Aroba Yaru Sidomakmur Wimro Senggwar Jumlah Islam 788 526 568 1.882 Katolik 259 241 12 12 127 651 Kristen 5 23 23 77 128 Hindu 1 1 Budha 6 5 11

Sumber : Kantor Distrik Aroba Berdasarkan data di atas pemeluk agama yang paling banyak berada di kampong Sidomakmur dengan jumlah penduduk sebanyak 788 jiwa sehingga total pemeluk agama di distrik Aroba yang paling banyak adalah Agama Islam yaitu 1.882 jiwa. Tabel 2.9. Banyaknya Tempat Ibadah di Distrik Aroba Menurut Kampung No 1. 2. 3. 4. 5. Kampung Aroba Yaru Sidomakmur Wimro Senggwar Aroba 2012 Aroba 2011 Aroba 2010 Islam 1 1 2 4 4 3 Katolik 1 1 1 1 1 5 5 4 Kristen 1 1 1 3 3 3 Hindu 0 0 0 Budha 0 0 0

Sumber : Observasi langsung Dari data di atas terlihat bahwa semua kampung terdapat tempat ibadah katolik sehingga total tempat ibadah yang paling banyak di Distrik

Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat

13
By Sultan T, S.Pd

Aroba adalah dalah tempat ibadah katolik sedangkan tempat ibadah Hindu dan Budha belum ada sama sekali. Tabel. 2.10. Banyaknya Fasilitas Lapang Lapangan an Olahraga Menurut Kampung Tahun 2011 Banyaknya Fasilitas Lapangan Olahraga No Kampung Sepak Bola 1. 2. 3. 4. 5. Aroba Yaru Sidomakmur Wimro Senggwar Jumlah 1 1 2 Bola Volly 1 1 1 1 1 5 Badminton Badmi 1 1 1 3 Tenis Meja 1 1 1 1 4

Sumber : Kantor Distrik Aroba Berdasarkan data yang diperoleh dari kantor distrik terlihat jelas bahwa setiap kampung memiliki fasilitas lapangan bola volley sehingga total fasilitas lapangan olahraga yang paling aling banyak adalah lapangan bola volley yaitu sebnyak 5 l lapangan. 2. Ekonomi Distrik Aroba terbilang kaya akan bahan tambang dan galian, hampir seluruh kawasan mengandung gas alam cair (LNG) tetapi belum diolah tidak hanya di didaratan ratan perairan kabupaten merupakan sumber daya ikan dan udang galah dengan potensi yang dimiliki di tunjang letak geografis yang strategis, yang sangat mungkin menjadi pusat pengmbangan dan pertumbuhan ekonomi di wilayah kepala burung ini dari hasil pertanian, pertan perkebunan dan perikanan ini berdampak besar terhadap perdagangan. Perdagangan menjadi tumpuan mata pencaharian penduduk setelah pertanian.

Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat

14
By Sultan T, S.Pd

Pertanian

masih

merupakan

sektor

andalan

ekonomi

untuk

meningkatkan taraf kehidupan masyarakat di Distrik Aroba. Arob Sekitar 93,2 persen penduduk di Distrik Aroba bekerja di sektor pertanian. Pertanian tanaman bahan makanan sendiri terdiri dari tanaman pangan, palawija, serta sayur sayur-sayuran dan buah-buahan buahan semusim. Pertanian tanaman bahan makanan di Distrik Aroba menghasilkan meng padi lading, ubi kayu, kacang tanah, cabe rawit, kangkung dan bayam. Sedangkan untuk tanaman buah buah-buahan buahan dan sayuran tanaman

menghasilkan tanaman jambu air dan rambutan. Tabel 2.11. Luas Panen dan Produksi Tanaman Palawija Menurut Jenis Tanaman di Distrik Aroba Tahun 2011 Jenis Produksi Jagung Ubi kayu Ubi Jalar Kacang Tanah Kacang Hijau Luas Panen Area (Ha) 2 2 2 0 0 Produksi (Ton) 2 28 18 0 0 Rata Rata Produksi (Kg/Ha) /Ha) 1200 1400 9000 0 0

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Teluk Bintuni Selanjutnya untuk hasil laut pada umumnya perairan distrik Aroba banyak menghasilkan bibit ikan yang menjadi sumber penghasilan utama seperti ikan kakap yang gelembungnya sangat mahal dan udang menjadi harapan besar bagi masyarakat yang berada di kampung Sidomakmur dan Wimro imro sebagai mata pencaharian mereka mereka. . Oleh perusahaan perusa pemegang hasil laut seperti udang akan diekspor ke luar Negeri seperti Cina, Malaysia dan lain lain-lain. Selain itu masyarakat juga mencari kepiting kepiti dan lobster yang biasanya akan dikirim diberbagai kota seperti Jakarta, Makassar dan Surabaya.

Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat

15
By Sultan T, S.Pd

Tabel 2.12. 12. Jumlah Produksi Perikanan Menurut Kampung di Distrik Aroba Tahun 2011 No 1. 2. 3. 4. 5. Kampung Perikanan Laut (Ton)

Aroba 2,80 Yaru 2,20 Sidomakmur 1441,5 Wimro 71,5 Senggwar 1,60 Jumlah 2011 1519,6 2010 556,23 Sumber : Ketua Kelompok Nelayan Tabel 2.13. Produksi Udang Laut Hasil Tangkapan Nelayan Menurut Kampung di Distrik Aroba Tahun 2011 Kampung Perikanan Udang Laut (Ton) No 1. Aroba 2. Yaru Sidomakmur 900,45 3. 4. Wimro 66,53 5. Senggwar Jumlah 2011 966,98 2010 Sumber : Ketua Kelompok Nelayan 3. Budaya Budaya yang terdapat di distrik Aroba pada umumnya adalah makan pinang. Budaya ini turun temurun dari nenek moyang mereka. Meskipun makan pinang jika ditinjau dari segi kesehatan tidak mempunyai keuntungan, namun itulah ciri masyarakat Papua yang konon katanya dapat memperkuat gigi mereka. Selain itu tari yospan yang menjadi tarian andalan mereka yang turun temurun juga dari nenek moyang yang dipresentasik dipresentasikan an jika ada tamu terhormat atau pesta rakyat. Di distrik Aroba khususnya di kampung Sidomakmur dan kampung Wimro yang penduduknya mayoritas pendatang dari berbagai nusantara seperti suku Jawa dan Suku Bugis Makassar sehingga terdapat berbagai macam budaya didalamnya seperti tarian tarian-tarian tarian Jawa yang biasa di 959,96

Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat

16
By Sultan T, S.Pd

pentaskan ketika ada acara masyarakat dan adanya lebaran kedua setelah lebaran idul Fitri yang biasa disebut lebaran ketup ketupat at (masyarakat Jawa). Jawa) Dengan adanya berbagai macam budaya di Distrik Aroba khusunya di kampung Sidomakmur dan Kampung Wimro menunjukkan rasa cinta tanah air akan kekayaan kebudayaan di Indonesia tanpa memandang suatu daerah tertentu. Dan saling menghargai serta menunjukkan kerjasama yang baik antar suku. D. Kondisi Pendidikan Pendidikan merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan masyarakat yang berperan untuk keberhasilan pembangunan manusia. Pendidikan selayaknya menjadi skala prioritas guna mendukung keberhasilan pembangunan manusia, pemerataan kesempatan pendidikan diupayakan melalui penyediaan sarana dan prasarana belajar seperti gedung sekolah dan penambahan tenaga pengajar mulai dari pendidikan dasar sampai pendidikan tinggi. Jika dukunga dukungan n besar terhadap dunia pendidikan semakin ditingkatkan, ini artinya visi pemerintah untuk memajukan pembangunan semakin nyata untuk mendukung pembangunan rakyatnya. Salah satu penunjang keberhasilan pendidikan adalah tersedianya tenaga pengajar yang memada memadai i untuk setiap jenjang pendidikan. Rasio murid-guru murid merupakan salah satu indicator yang menggambarkan beban kerja seorang guru terhadap muridnya. Rasio ini juga mencerminkan mutu pendidikan di kelas, karena semakin besar angka ini berarti beban kerja seorang seora guru semakin besar pula dan pengawasan atau kontrol ontrol yang dilakukan akan berkurang. Ada pun salah satu sekolah yang menjadi sasaran lokasi penempatan untuk program sarjana mendidik terdepan, terluar dan tertinggal dimana visi dan misi pemerintah pusat y yang ang bekerjasama dengan pihak LPTK dan daerah untuk memajukan dan mencerdaskan bangsa Indonesia dan menjadi pusat perhatian untuk pemerataan guru diseluruh bangsa Indonesia.

Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat

17
By Sultan T, S.Pd

1. Sejarah Sekolah SMP Negeri Wimro SMP Negeri Wimro pertama kali dirintis pada tahun 2010 yang masih satu atap dengan SD Inpres Wimro ini tentunya tidak mudah dan menjadi tantangan para pendidik yang dibantu dengan dukungan pemerintah dan seluruh masyarakat setempat. 2. Identitas Sekolah NamaSekolah Alamat Desa/Kelurahan Kecamatan Kabupaten Tahun Pendirian Sekolah Status Tanah / Luas Waktu Penyelenggaraan Kategori Sekolah Melaksanakan MBS Akeditas Sekolah Gugus Sekolah : SMP Negeri Wimro : Sidomakmur : Sidomakmur : Aroba : Teluk Bintuni : 12 07 - 2010 : Milik Sekolah / 3 ha : Kombinasi * : SMP Satu Atap : Ya : Amat Baik/Baik/Cukup * : Belum

. Siswa menurut Tingkat(Kelas), Jenis Kelamin dan Umur Tabel 2.14. Umur 12 th 13 th 14 th 15 th 16 th 17 th 19th JML Kls VII L P 1 2 4 5 2 1 1 1 7 10 Kls VIII L P 1 1 3 5 1 1 5 7 Kls IX L P 2 5 1 3 5 6 Jumlah L P 1 2 5 6 5 6 2 7 2 4 17 23

Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat

18
By Sultan T, S.Pd

Tabel 2.15. Jumlah Siswa Menurut Agama AGAMA Protestan 1 2 3

Kelas Kls VII Kls VIII Kls IX Jumlah

Islam 14 9 6 29

Khatolik 2 1 5 8

Gambar 2.4 2.4. Lingkungan SMP Negeri Wimro Tabel 2.16. Data Guru SMP Negeri Wimro
NO NAMA / NIP TEMPAT LAHIR TANGGAL LAHIR 29-10-1982 PENDIDIKAN TERAKHIR S 1 BHS IND. 2004 NEGERI DOLOK 12-10-1979 S 1 PKN 2004 03-01-1979 S 1 BHS ING. 2009 ALIMAKE 17-05-1967 S 1 Theologia 2004 COMPONG 05-01-1987 S 1 Fisika 2011 ALIMAKE 05-04-1984 S 1 Theologia 2010 LASARE 28-05-1987 S 1 BHS IND. 2011 00 Thn 05 Bln 01-03-2013 00 Thn 06 Bln 11-02-2013 00 Thn 07 Bln 22-01-2013 00 Thn 10 Bln 01-10-2012 III/a 00 Thn 05 Bln 01-04-2010 III/a 03 Thn 11 Bln 01-09-2009 GOLONGAN/ RUANG III/b MASA KERJA GOLONGAN 07 Thn 03 Bln TAHUN PENGANGKATAN 01-05-2006

WA NISA MATRONA, S.Pd NIP: 19821029 200605 2 001

WELEALE

HETNI SINAGA, S.Pd NIP: 19791012 200909 2 002

JEINNE RIANTI E. NARAY, S.Pd NIP: 19790103 201004 2 002

NOLOMPER

JONAS WENI, S.Th NIP: -

SULTAN T. S.Pd NIP: EVI MEDIANA WENI LIWANG S.Pd.K NIP: -

MERY HARNIKA PASULE, S.Pd NIP: -

Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat

19
By Sultan T, S.Pd

3. Sarana Sekolah Tabel 2.17. . Jumlah Ruang menurut Jenis, Status Kepemilikan dan Kondisi Jenis Ruang Ruang Kelas WC Guru WC Siswa Genset Milik Rusak Rusak Jumlah Ringan Berat 3 1 1 1 Bukan Milik

No 1 2 3 4

Baik 3 1 1 1

Laporan SMSM-3T 2012/2013, Teluk Bintuni Papua Barat