You are on page 1of 15

Soal OSP Astronomi 2012 1.

Jika bumi memiliki kecepatan orbit 30 km/detik mengedari matahari, kecepatan itu diperoleh dari hasil . a. Perhitungan memakai orbit hiperbola b. Perhitungan memakai orbit parabola c. Pengukuran-pengukuran eksak bumi d. Menghitung dengan anggapan orbit bumi elips dan dengan setengah sumbu panjang satu satuan astronomi e. Menghitung dengan anggapan orbit bumi lingkaran dan dengan jejari lingkaran satu satuan astronomi

. !ebuat asteroid mempun"ai jarak perihelion 0, # !$. Jika perioden"a 1, tahun, maka jarak aphelionn"a adalah . a. 0,% !$ b. 1,0 !$ c. 1,% !$ d. e. ,0 !$ ,% !$

3. Pada tanggal berapakah seorang pengamat "ang berada di dekat ekuator pada bujur timur 10&o30' bisa mengamati sekaligus galaksi $ndromeda ()$*0 j + ,&m, ,ec* -+1o1#'., $/an Magellan 0esar ()$*% j 3,%m, ,ec*-#1o+%'., dan $/an Magellan 2eci ()$*0j %3,&m, ,ec* -& o%0'. pada pukul .00 /aktu local3 a. 1& Juni, 1& Juli dan 1& $gustus b. 1& 4ktober dan 1& ,esember c. 1& Juli d. 1& 4ktober e. 1& ,esember

+. Menurut hukum radiasi, sebuah benda hitam akan memancarkan energ" total "ang sebanding dengan temperatur pangkat empat dan radius pangkat dua. Jika setiap lapisan matahari dianggap memancarkan radiasi benda hitam, berapakah temperature matahari pada kedalaman % %.000 km dari permukaann"a3 a. 1,13 5 101% 2 b. 3,3# 5 10& 2 c. #,& 5 10% 2 d. 3. 00 2

e. 11.#00 2

%. ,ari pern"ataan-pern"ataan berikut, manakah "ang buka ciri planet terrestrial3 a. 2erapatan materi tinggi b. Permukaan keras c. 2ecil d. 0erbekas tumbukan dari meteor/komet/asteroid e. ,ekat dengan matahari

#. Pada saat proses pembentukan bumi berakhir, atmos6er "ang men"elubungi dataran bumi adalah . a. 4ksigen b. 7"drogen c. 8ap air d. 2arbondioksida e. 49on

&. Planet :enus memiliki kerapatan rerata serupa bumi. ,iketahui bah/a permukaan :enus terdiri dari material halus berkerapatan rendah. $pa "ang

dapat disimpulkan mengenai struktur di planet :enus3 a. Masih belum jelas, diperlukan data sur;e" lanjutan b. 0agian dalam tersusun atas material ringan c. $da inti di pusat, ukuran dan kerapatann"a besar d. Materi dalam planet belum sempat terbagi antara ringan dan berat e. $tmos6er <4 "ang tebal, menambah kerapatan di permukaan planet

=. Manakah dari urutan planet-planet atmos6ern"a semakin besar3 a. Merkurius, :enus, 0umi, Mars b. Merkurius, 0umi, Mars, :enus c. Merkurius, Mars, 0umi, :enus d. Mars, Merkurius, 0umi, :enus e. Mars, 0umi, :enus, Merkurius

>ata

!ur"a

berikut

"ang

tekanan

1.

Pilih pern"ataan "ang 0?@$). !ebuah planet dalam ( inner planet. dapat diamati pada saat . a. Pagi hari atau sore hari b. 0ukan pagi hari atau bukan tengah malam c. >engah malam dan sore hari d. >engah malam dan pagi hari e. >engah malam ketika langit tak berbintang

10.!ebuah asteroid berbentuk bola dengan jejari ,% m berada dalam keadaan setimbang termal dengan lingkungan sekitarn"a. $steroid itu tern"ata men"erap da"a sebesar 101 /att dan mempun"ai Albedo (perbandingan energ" "ang dipancarkan terhadap energ" "ang diterima. $ * 0, . 0erapakah temperature asteroid tersebut3 a. 1 1 2

b. 130 2 c. 1+1 2 d. 1#0 2 e. 11 2

11.Jika jarak pusat 0umi (bermassa M. ke pusat 0ulan (bermassa m. adalah r, dan jejari bumi adalah ), maka semua "ang ada di permukaan 0umi akan tertarik oleh 0ulan dengan kekuatan ga"a sebesar. a. ?rrorA )e6erence source not 6ound b. ?rrorA )e6erence source not 6ound c. ?rrorA )e6erence source not 6ound d. ?rrorA )e6erence source not 6ound e. ?rrorA )e6erence source not 6ound

1 .Paralaks sebuah bintang dilihat dari /ahana <assini adalah ,B#. ,ari 0umi paralaks bintang tersebut adalah 0,B%. 0erapakah jarak /ahana tersebut dari Matahari3 a. 0, !$ b. 1, !$ c. 3, !$ d. %, !$ e. #, !$

8ntuk dua soal berikut (soal 13 dan 1+. gunakan >abel 1. >able 1 A data paralaks, gerak diri dan magnitudo (semu dan mutlak. dari # buah bintang terang @ama 0intang !irius $ Paralaks p (detik busur. 0,3= Cerak diri D (detik busur/tahun. 1,3+ Magnitude semu m -1,+3 Magnitud e mutlak M 1,+#

E <entauri $ #1 <"gni $ )igel )egulus :ega

0,&+# 0, =# 0,00+ 0,0+ 0,1 1

3,&1 %, = 0,00 0, % 0,3%

-0,01 %, 1 0,1 1,3% 0,03

+,3# &,+1 -#,&% -0,%3 0,%=

13.Pada tabel di atas, bintang manakah "ang memiliki kecepatan tengensial paling besar3 a. !irius $ b. E <entauri $ c. #1 <"gni $ d. )igel e. )egulus

1+.,ari in6ormasi pada table 1 di atas, bintang manakah "ang mengalami e6ek absorpsi dari debu antar bintang paling besar3 a. !irius $ b. E <entauri $ c. #1 <"gni $ d. )igel e. :ega

1%.Cambar berikut ini menunjukkan beberapa tahapan dalam proses e;olusi bintang.

Manakah urutan "ang benar "ang menggambarkan tahapan e;olusi bintang3 a. 1, , 3 b. , 3, 1

c. 3, 1, d. , 1, 3

e. 1, 3,

1#.Pilihlah pern"ataan "ang 0?@$) a. >ekanan di dalam bintang berasal dari pusat bintang. >ekanan adalah ga"a ke dalam "ang ber6ungsi untuk menstabilkan bintang terhadap ga"a gra;itasi. 2eadaan stabil tercapai apabila tekanan dan gra;itasi dalam

keadaan setimbang. b. Fuminositas berhubungan dengan jumlah energ" "ang dibangkitkan di dalam bintang (laju reaksi 6usi.. Makin tinggi temperature, makin tinggi laju reaksi 6usi dan makin ban"ak energ" "ang dipancarkan sehingga makin besar luminositas bintang tersebut (hukum kekekalan energ".. c. ,i dalam e;olusi bintang, tahapan )aksasa Merah ditandai dengan proses pembakaran 7idrogen di pusatn"a. Fuminositas bintang menjadi sekitar 100 kali lebih tinggi daripada ketika bintang di tahapan ,eret 8tama. d. >ahapan ,eret 8tama dalam e;olusi suatu bintang ditandai dengan proses pembakaran 7idrogen di pusatn"a. Makin besar massa bintang tersebut, makin lama /aktu "ang dihabiskann"a di ,eret 8tama. e. ,alam keadaan stabil, tekanan di dalam bintang akan mengimbangi gra;itasi. !i6at gra;itasi adalah selalu berusaha untuk mengurangi radius bintang. )adius bintang akan terus berkurang sampai terbentuk cukup tekanan gas (sampai pusat bintang cukup panas. sehingga tekanan ini "ang akan menstabilkan bintang dari keruntuhan.

1&.<itra Hubble Deep Field I(7,G. mengungkapkan bah/a terdapat 1%00 galaksi jauh "ang berada pada suatu daerah di langit dengan diameter sudut 1 menit busur. Jika kerapatan ini adalah khas untuk seluruh bidang langit, perkirakan berapa ban"ak galaksi jauh "ang tersembun"i dari pandangan akibat tertutupi oleh 0ulan3 a. !ekitar 1%00 galaksi jauh tersembun"i di belakang 0ulan b. !ekitar &%00 galaksi jauh tersembun"i di belakang 0ulan c. !ekitar 1%000 galaksi jauh tersembun"i di belakang 0ulan d. !ekitar &%000 galaksi jauh tersembun"i di belakang 0ulan e. Febih dari sejuta galaksi jauh tersembun"i di belakang 0ulan

1=.$pa "ang men"ebabkan galaksi elips memilki /arna lebih merah dibandingkan galaksi spiral3 a. Calaksi elips lebih massi6, dank arena itu memiliki pergeseran merah

gra;itasi "ang lebih besar b. Calaksi elips jarakn"a lebih jauh, karena itu lebih ban"ak mengalami e6ek pemerahan c. Calksi elips tidak lagi memiliki gas dan debu d. Calaksi elips jarakn"a lebih jauh, karena itu mengalami pergeseran merah "ang besar e. Calaksi elips memiliki presentase atom besi "ang lebih besar

11.Jika kita ingin memetakan distribusi gas 7idrogen netral (7H. di galaksi kita, teleskop apakah "ang akan kita gunakan3 a. >eleskop 7ubble (7ubble !pace >elescope, 7!>. b. >eleskop in6ramerah !pitser ("ang berada di ruang angkasa c. >eleskop radio dengan penerima "ang sensiti;e terhadap radiasi pada panjang gelombang 1 cm. d. >eleskop radio dengan penerima "ang sensiti;e terhadap radiasi pada panjang gelombang mikro (microwave). e. >eleskop sinar I "ang berada di ruang angkasa

0.!ebuah teropong pembias memiliki karakteristik sebagai berikutA Fensa ob"ekti6 A diameter 10 cm, panjang 6ocus 1,% m Fensa okuler A diameter 0,% cm, panjang 6ocus 1,% cm Maka perbesaran teropong iru adalahA a. 10 kali b. 1% kali c. 0 kali

d. 100 kali

e. 300 kali

1.,alam e;olusin"a, sebuah bintang raksasa bertrans6ormasi menjadi bintang kerdil, namun luminositasn"a tidak berubah. 2uantitas "ang akan menjadi lebih besar dari keadaan semula adalah . a. )adiusn"a b. Fuminositasn"a c. Prosentasi heliumn"a d. Prosentase hidrogenn"a. e. >emperature permukaann"a

.!ebuah bintang dengan kelas spectrum $0: diamati memiliki /arna V-R*0,%, magnitude semu V*%,0 dan magitudo mutlak Mv * 0,0#. Jika diketahui panjang gelombang e6ekti6 untuk 6ilter V adalah %.%00 $o dan 6ilter ) adalah #.%00 $ o, dan besarn"a ekstingsi antar bintang berbanding terbalik dengan panjang gelombang, maka jarak ke bintang tersebut adalah . a. 0 parsek

b. 1& parsek c. 1% parsek d. 1 parsek e. 10 parsek

3.0intang $ dan 0 terletak pada deret utama dalam diagram 7ert9prung-)ussel, tetapi kedua bintang tersebut memiliki magnitude mutlak "ang berbeda, "aitu M$ * -3 dan M0 * -3. Pern"ataan di ba/ah ini "ang benar menjelaskan tentang kedua bintang tersebut adalah . a. 0intang $ dan 0 memiliki kecerlangan intrinsic "ang sama

b. 0intang $ dan 0 memiliki temperature permukaan "ang sama c. Permukaan bintang $ lebih panas dibandingkan permukaan bintang 0 d. Permukaan bintang $ lebih dingin dibandingkan permukaan bintang 0 e. 0intang $ lebih biru dibandingkan bintang 0

You might also like