Professional Documents
Culture Documents
Disajikan dalam Temu Nasional Mahasiswa Pertambangan Se Indonesia di Surabaya, tgl 2 Agustus 2010
www.fcx.com
Tujuan Reklamasi
Batuan Penutup Mengembalikan kondisi lahan batuan penutup agar sejauh mungkin mendekati fungsi aslinya Tailing: Memperbaiki dan meningkatkan produktivitas lahan bekas pengendapan tailing menjadi sebuah kawasan yang dapat memberi manfaat ekonomi dan ekologi secara berkelanjutan bagi penduduk setempat di masa datang
Muara :
Mempercepat proses kolonisasi dan suksesi mangrove di Muara Ajkwa melalui penerapan metode penanaman secara efektif dan efisien untuk mengembalikan fungsi ekologis mangrove.
Azas Reklamasi
Mengutamakan penggunaan sumberdaya lokal: spesies tanaman, tenaga kerja dan sarana produksi Menciptakan kesempatan kerja Teknologinya dapat diadopsi masyarakat maupun pengusaha lokal Melibatkan masyarakat se-tempat dalam kegiatan reklamasi sedini mungkin
Dokumen Acuan
AMDAL 300K (ANDAL, RKL dan RPL)
Program Reklamasi
Rencana Reklamasi Lima Tahun (1999-2004); (2004-2008); (20092013) Diberikan dan disetujui oleh pemerintah (KESDM) Dimutahirkan secara periodik Pelaksanaan dilaporkan /tahun Evaluasi dan Verifikasi dilakukan oleh Pemerintah (KESDM, Dinas Pertambangan Daerah, Provinsi)
Pemanfaatan Jute
11
12
13
14
15
Area Casuarina ditanami dengan leguminosa Pupuk kandang dikumpulkan dan dimanfaatkan dalam program reklamasi
Lahan yang Direklamasi Luas lahan yang telah direklamasi sampai 2009 adalah 607,9 ha Rencana tahun 2010 (12 ha)
REKLAMASI MUARA
21
mucronata, Rhizophora apiculata, Sonneratia alba, Sonneratia casiolaris, Aegiceras corniculatum dan Avicenia marina
Dimulai tahun 2002, luas lahan penanaman mangrove akhir tahun 2009 seluas 55 ha Rencana tahun 2010, seluas 5 ha
UTAMA Pengelolaan Batuan Penutup UTAMA Pengelolaan Pengendalian Erosi dan Sedimentasi UTAMA Pengelolaan Reklamasi Lahan Bekas Tambang
TERIMAKASIH
28