You are on page 1of 3

Pada gigi dengan karies yang telah mengenai saluran akar hendaknya dilakukan perawatan endodontic terlebih dahulu

sebelum dilakukan penambalan, sedangkan pada gigi dengan karies yang belum mengenai pulpa dapat langsung dilakukan penambalan (Riyanti, 2005). 1. Perawatan ndodontik !u"uan dasar dari perawatan endodontic pada anak mirip dengan pasien dewasa, yaitu untuk meringankan rasa sakit dan mengontrol sepsis dari pulpa dan "aringan periapikal sekitarnya serta mengembalikan keadaan gigi yang sakit agar dapat diterima secara biologis oleh "aringan sekitarnya dan untuk mempertahankan pan"ang lengkung rahang (Riyanti, 2005). a. Pulp Capping Pulp Capping dide#inisikan sebagai aplikasi dari satu atau beberapa lapis bahan pelindung di atas pulpa $ital yang terbuka.%ahan yang biasa digunakan untuk pulp capping ini adalah kalsium hidroksida karena dapat merangsang pembentukan dentin sekunder secara e#ekti# dibandingkan bahan lain. !u"uan pulp capping adalah untuk menghilangkan iritasi ke "aringan pulpa dan melindungi pulpa sehingga "aringan pulpa dapat mempertahankan $italitasnya. b. Pulpotomi Pulpotomi adalah pembuangan pulpa $ital dari kamar pulpa kemudian diikuti oleh penempatan obat di atas ori#is yang akan menstimulasikan perbaikan atau memumi#ikasikan sisa "aringan pulpa $ital di akar gigi. Pulpotomi disebut "uga pengangkatan sebagian "aringan pulpa. c. Pulpektomi Pulpektomi adalah pengangkatan seluruh "aringan pulpa. Pulpektomi merupakan perawatan untuk "aringan pulpa yang telah mengalami kerusakan yang bersi#at irre$ersible atau untuk gigi dengan kerusakan "aringan keras yang luas. &eskipun perawatan ini memakan waktu. 2. Pembuatan Restorasi 'lat restorasi yang dapat digunakan untuk perawatan karies gigi sulung adalah semen glass ionomer, composit resin strip crown, dan mahkota stainless steel. 'nak(

anak dengan keadaan seperti ini adalah mungkin untuk dilakukan preparasi ka$itas kelas ))) dan kelas )*.+emen glass ionomer dan resin komposit dapat digunakan untuk restorasi lesi(lesi kelas ))) pada gigi sulung anterior, gabungan resin komposit dan glass ionomer (compomer,compoglass) "uga dapat digunakan untuk lesi kelas )*. +edangkan mahkota stainless steel digunakan untuk lesi karies pada gigi posterior (Riyanti, 2005). a. Restorasi Direct ( +emen Glass Ionomer +emen glass ionomer terbentuk karena reaksi antara bubuk kaca alumino silikat yang khusus dibuat dengan asam poliakrilat. +etelah tercampur pasta semen ini ditumpatkan kedalam ka$itas pada saat bahan ini belum mengeras. +emen glass ionomer yang berisi logam perak dalam bubuknya telah dikembangkan serta dikenal dengan nama generiknya yaitu cermet. +emen semacam ini mempunyai ketahanan terhadap abrasi dan bersi#at radiopak. +emen glass ionomer sebaiknya tidak digunakan sebagai alat restorasi untuk kerusakan gigi yang luas karena kurang kuat menerima daya kunyah yang berlebih. Pemakaian +emen -lass )onomer sangat di utamakan karena dapat melekat dengan baik pada enamel dan dentin serta berpotensial memiliki antikariogenik dengan melepaskan #lour. ( -abungan Resin .ompositdan -lass )onomer Resin komposit diindikasikan untuk ka$itas kelas ) atau kelas )) pada gigi anak yang kooperati#, untuk lesi interproksimal kelas ))) pada gigi anterior, lesi kelas * pada permukaan #asial gigi anterior, hilangnya sudut insisal gigi, #raktur gigi anterior, lesi oklusal dan interproksimal gigi posterior kelas ) dan )). Pasien dengan insidensi karies dan kebersihan mulut yang kurang baik merupakan kontraindikasi restorasi resin komposit. b. Restorasi Indirect ( Stainless Steel Crown Stainless Steel Crown (++/) adalah tumpatan sementara berbentuk anatomi gigi terbuat dari paduan logam (alloy) nirkarat yang mudah dibentuk untuk diadaptasikan pada gigi sulung posterior. )ndikasi ++/ adalah (%akar, 2010)1

1. .erusakan gigi yang sangat parah 2. -igi molar desidui yang telah dilakukan terapi pulpa 0. -igi desidui atau permanen yang hypoplasia, dan 2. -igi(gigi anak(anak dengan resiko karies tinggi ( Poly Carbonat Crown (P//) Restorasi poly carbonat biasa digunakan untuk gigi anterior decidui yang mengalami karies yang luas (%akar, 2010).

3'4P5+ 1. Riyanti. riska. 2005. Penatalaksanaan Perawatan Nursing Mouth Caries. %andung1 5ni$ersitas Pad"ad"aran 2. %akar, 'bu. 2010. Kedokteran Gigi Klinis d.!. 6ogyakarta1 .)!' 7unior

You might also like