You are on page 1of 25

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PEMBENTUKAN BANK ASI SEBAGAI UPAYA PENDUKUNG IBU BEKERJA DALAM MEMBERIKAN ASI KEPADA BAYI/BALITA DI KELURAHAN KOMET KOTA BANJARBARU

BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN MASYARAKAT (PKM-M)

Diusulkan oleh:

Abdur Rahman Dian Fitri Laraswati Siti Fatimah Nur Ismy

(I1A111034/ Angkatan 2011) (I1A111204/ Angkatan 2011) (I1A111018/ Angkatan 2011) (I1A112090/ Angkatan 2012)

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT BANJARMASIN 2013

PENGESAHAN PKM-PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 1. Judul Kegiatan :Pembentukan Bank ASI Sebagai Upaya Pendukung Ibu Bekerja Dalam Memberikan ASI Kepada Bayi/Balita Di Kelurahan Komet Kota Banjarbaru 2. Bidang Kegiatan : PKM-M 3. Ketua Pelaksana Kegiatan a. Nama Lengkap : Abdur Rahman b. NIM : I1A111034 c. Jurusan : Kesehatan Masyarakat d. Universitas : Lambung Mangkurat Banjarmasin e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jl. Kinibalu No.7A RT.37 Banjarmasin / 08971153811 f. Alamat email : rahman9322@yahoo.com 4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 3 orang 5. Dosen Pendamping a. Nama Lengkap dan Gelar : Atikah Rahayu, SKM, MPH b. NIDN :0020047803 c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jl. Gunung Sari V No.8 RT.10 Banjarmasin / 085252256337 6. Biaya Kegiatan Total a. Dikti b. Sumber lain (sebutkan . . . ) 7. Jangka Waktu Pelaksanaan Banjarbaru, 23 Oktober 2013 Menyetujui Ketua Prodi Kesehatan Masyarakat FK UNLAM Ketua Pelaksana Kegiatan : Rp 10.500.000,:4Rp : 5 bulan

(Lenie Marlinae, SKM, M.KL) NIP. 19970412.200501.2.002 Pembantu Rektor III UNLAM

(Abdur Rahman) NIM.I1A111034 Dosen Pendamping

(Prof. Dr. H. Idiannor Mahyudin, M.Si) NIP. 19590409.198103.1.002

(Atikah Rahayu, SKM, MPH) NIP. 19780420.200312.2.002

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL ............................................................................. HALAMAN PENGESAHAN DAFTAR ISI.. RINGKASAN ........................................................................................... BAB 1. PENDAHULUAN ....................................................................... BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN .............. BAB 3. METODE PELAKSANAAN ..................................................... BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ....................................... 4.1 Anggaran Biaya .................................................................... 4.2 Jadwal Kegiatan ................................................................... DAFTAR PUSTAKA..... LAMPIRAN-LAMPIRAN

i ii iii 1 2 4 5 9 9 9 10

iii

RINGKASAN Pemberian ASI sedini mungkin merupakan kegiatan penting dalam pemeliharaan anak dan persiapan generasi penerus di masa depan. Setiap tahun terjadi kecenderungan peningkatan ibu yang tidak menyusui. Di Indonesia cakupan pemberian ASI Ekslusif hanya 61,5%. Hal tersebut dapat terjadi disebabkan faktor ibu bekerja. Cakupan ASI dan ASI eksklusif di Kelurahan Komet Kota Banjarbaru masih rendah, dikarenakan para ibu kebanyakan merupakan ibu bekerja sehingga mengabaikan pemberian ASI dan digantikan dengan pemberian susu formula. Pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) seharusnya diberikan setelah bayi berumur 6 bulan dan pemberian ASI disarankan untuk dilanjutkan hingga bayi berumur 2 tahun. Mengingat permasalahan yang dihadapi semakin kompleks, maka kelompok penulis berupaya memberdayakan masyarakat Kelurahan Komet untuk membentuk Bank ASI secara terintegrasi dan terpadu. Penerapan program pemberdayaan masyarakat ini merupakan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Kelurahan Komet. Sasaran utama yaitu ibu dan bayi/balita Kelurahan Komet, karena merupakan sasaran dengan permasalahan dalam pemberian ASI. Metode yang digunakan dalam program ini yaitu dengan pemberdayaan kader untuk mendukung pemberian ASI dengan mengumpulkan ASI dari rumah kerumah. Program Bank ASI juga memberikan peran kepada Ayah ASI untuk selalu mengingatkan dan memberi motivasi kepada ibu sehingga proses pemberian ASI berjalan lebih lancar. Diharapkan dengan adanya intervensi Bank ASI dikelurahan komet dapat meningkatkan angka cakupan pemberian ASI. Sehingga derajat kesehatan masyarakat Kelurahan Komet meningkat. Selain itu juga dengan meningkatnya derajat kesehatan masyarakat dapat meringankan kerja pelayanan kesehatan dalam menangani masalah yang berkaitan dengan ASI.

BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam rangka mengurangi mortalitas dan morbiditas anak, World Health Organization (WHO) merekomendasikan agar ASI eksklusif diberikan kepada bayi yang baru lahir minimal selama enam bulan. Makanan pendamping ASI (MP-ASI) seharusnya diberikan setelah bayi berumur 6 bulan dan pemberian ASI disarankan untuk dilanjutkan hingga bayi berumur 2 tahun. Data terakhir dari Kemenkes RI (2012) cakupan pemberian ASI Eksklusif (0-6 bulan) di Indonesia sebesar 61,5% (Daniel, 2013). Pemberian ASI sedini mungkin merupakan kegiatan penting dalam pemeliharaan anak dan persiapan generasi penerus di masa depan (Saleh, 2011). Telah diketahui ASI memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh bahan makanan lain, namun kecenderungan para ibu untuk tidak menyusui bayinya secara ekslusif makin besar. Hal ini dapat dilihat dengan semakin besarnya jumlah ibu menyusui yang memberikan makanan tambahan lebih awal sebagai pengganti ASI. Berbagai alasan dikemukakan oleh ibu-ibu antara lain adalah pengaruh iklan/promosi pengganti ASI, ibu bekerja, lingkungan sosial budaya, pendidikan, pengetahuan yang rendah serta dukungan suami yang rendah (Musrifah, 2011). Kelurahan Komet merupakan salah satu kelurahan yang ada di kecamatan Banjarbaru Utara, Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan dengan luas wilayah 8,03 hektar. Berdasarkan data Kelurahan Komet, diketahui bahwa kebanyakan penduduk berusia 15-44 tahun. Lebih dari setengah dari jumlah total berusia 15-44 tahun, yaitu 51,90% atau 2344 jiwa. Bagi wanita, usia antara 20 sampai 45 tahun, sering dihubungkan dengan masa subur atau masa usia produktif (Komet, 2013). Hasil diagnosa komunitas mahasiswa PSKM UNLAM di kelurahan komet diketahui bahwa 35% responden mendapatkan ASI kurang dari 2 tahun. Sedangkan untuk cakupan pemberian ASI Ekslusif 56% responden tidak mendapatkan ASI Ekslusif. Dari uraian diatas, diperlukan kegiatan yang dapat membantu mengatasi masalah rendahnya cakupan pemberian ASI, untuk dapat meningkatkan status gizi anak melalui pembentukan Bank ASI di Kelurahan

Komet Kecamatan Banjarbaru Utara. Tujuan dari berdirinya Bank ASI yaitu untuk memberikan ASI meskipun para ibu bekerja. Kegiatan ini meliputi cara memerah ASI dengan menggunakan tangan, menyimpan, dan memberikan ASI kepada anaknya (Susanti, 2011). 1.2 Rumusan Masalah Permasalahan kesehatan reproduksi yang terkait dengan permasalahan Kesehatan Ibu dan Anak yang ada di Kelurahan Komet dapat diidentifikasi dengan menggunakan data primer berupa survey dan data sekunder berupa data register kohort ibu dan kohort bayi. Setelah data sekunder didapatkan, kemudian dicocokkan dengan data primer yang didapatkan dari hasil wawancara terhadap Ketua RT dan RW, Tujuan wawancara tersebut adalah untuk melakukan konfirmasi mengenai banyaknya, kegawatannya, distribusinya (orang, tempat, dan waktu) dari kejadian yang telah terdaftar pada data sekunder. Cakupan ASI di Kelurahan Komet masih rendah, dikarenakan sebagian ibu bekerja sehingga para ibu mengabaikan pemberian ASI dan digantikan dengan pemberian susu formula. Pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) seharusnya diberikan setelah bayi berumur 6 bulan dan pemberian ASI disarankan untuk dilanjutkan hingga bayi berumur 2 tahun. Berdasarkan permasalahan yang dihadapi maka kelompok penulis berupaya memberdayakan masyarakat Kelurahan Komet Kecamatan Banjarbaru Utara untuk membentuk Bank ASI secara terintegrasi dan terpadu dengan Upaya Peningkatan ASI. Penerapan program pemberdayaan masyarakat dengan membentuk Bank ASI merupakan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Kelurahan Komet Kecamatan Banjarbaru Utara. Sasaran utama yaitu ibu dan bayi/balita Kelurahan Komet, karena merupakan sasaran dengan permasalahan dalam pemberian ASI. 1.3 Luaran yang Diharapkan Luaran yang diharapkan dari program pengabdian masyarakat ini adalah: 1. Terjadinya peningkatan pengetahuan ibu dalam pemeberian ASI. 2. Terbentuknya kelompok pengelola Bank ASI dan kerjasama dari seluruh masyarakat Kelurahan Komet Kecamatan Banjarbaru Utara.

3. Tercapai secara optimal penerapan 10 Langkah Menuju Keberhasilan Menyusui. 4. Meningkatnya cakupan bayi/balita yang mendapatkan ASI. 5. Meningkatnya gizi ibu dan anak melalui pembentukan Bank ASI 6. Terjadi perubahan pengetahuan masyarakat sebelum dan sesudah dilaksanakan pengabdian masyarakat ini. 1.3 Manfaat Kegiatan Program pengabdian masyarakat ini berguna untuk: 1. Solusi permasalahan ibu bekerja di Kelurahan Komet dalam memberikan ASI kepada anaknya. 2. Peningkatan pengetahuan, pemahaman, kesadaran, dan keterampilan ibu berkaitan dengan ASI melalui pembentukan Bank ASI di Kelurahan

Komet Banjarbaru Utara. 3. Terciptanya kemandirian dan kesadaran ibu untuk memberikan ASI eksklusif meskipun para ibu bekerja tetap dapat memberikan ASI kepada anaknya, meliputi cara memerah ASI dengan menggunakan tangan, menyimpan, dan memberikan ASI kepada anaknya. 4. Mengurangi angka kematian dan kesakitan pada ibu dan anak. 5. Memberikan informasi kepada pemerintah kota dan masyarakat tentang keberhasilan peningkatan pemberian ASI di Kelurahan Komet. 6. Motivasi bagi masyarakat luas untuk mencoba pengelolaan Bank ASI terintegrasi pada kawasan masing-masing. BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN Kelurahan Komet merupakan salah satu kelurahan yang ada di kecamatan Banjarbaru Utara, Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan dengan luas wilayah 8,03 hektar yang digunakan untuk pemukiman, pekarangan, taman, perkantoran dan prasarana umum. Pemukiman mempunyai luas 1,70 hektar,

pekarangan 0,05 hektar, taman 2,48 hektar, perkantoran 0,30 hektar dan luas prasarana umum lainnya 3,50 hektar. Jumlah penduduk kelurahan Komet tahun 2013 tercatat sekitar 4.516 orang dengan jumlah kepala keluarga 1260 KK.Penduduk laki-laki tercatat 2.273 orang dan perempuan sekitar 2.243 orang. Sekitar 51,90% atau 2344 jiwa tergolong dalam usia produktif. Jumlah balita di

Kelurahan Komet yaitu 230 orang dan jumlah ibu hamil sebanyak 25 orang.Sebanyak 17 orang telah tamat strata 2, sedangkan untuk kategori terbawah masyarakat kelurahan Komet sedang menempuh jenjang SMA.Penduduk kelurahan Komet termasuk kedalam masyarakat menengah keatas.Hal ini dapat dilihat dari tidak ditemukan masyarakat kategori Prasejahtera, miskin dan miskin sekali. Dikawasan tersebut belum pernah dilakukan intervensi penanganan cakupan ASI. Padahal persentase cakupan pemberian ASI dan ASI Ekslusif hanya sebesar 44% dari data yang didapatkan dan hal tersebut masih jauh dari target pemerintah. Dari jumlah balita sebanyak 129 orang tidak mendapatkan ASI Ekslusif. Jika hal ini dibiarkan maka akan mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat Kelurahan Komet. Dari seminar nasional Health Nutrion dikatakan bahwa balita merupakan awal masa keemasan. Sehingga jika terjadi kekurangan asupan gizi pada balita maka akan mempengaruhi kondisi kesehatan balita tersebut nantinya di usia sekolah, begitu terus menerus apabila tidak diambil tindakan. Setelah dikonsultasikan dengan pihak layanan kesehatan pratama hal ini dapat terjadi karena tidak seluruh masyarakat Kelurahan Komet menyadari pentingnya pemberian ASI. Selain itu juga, tidak adanya posyandu yang dapat memonitoring dan memberikan promosi kesehatan kepada masyarakat diwilayah tersebut.Perlu adanya intervensi untuk meningkatkan cakupan pemberian ASI yang sepenuhnya telah mendapat dukungan dari pihak Puskesmas selaku layanan kesehatan yang menjadi penanggung jawab program kesehatan yang ada di Kelurahan Komet. BAB 3. METODE PELAKSANAAN Pelaksanaan program di Kelurahan Komet tidak terlepas dari peran serta masyarakat. Dalam pelaksanaan program ini masyarakat berperan sebagai pelaksana dari program yang telah dilaksanakan. Selain sebagai pelaksana, masyarakat juga berperan sebagai sasaran utama dalam penggunaan hasil program yang telah dilakukan. Secara umum metode pelaksanaan program pengabdian masyarakat ini sebagai berikut: 1. Persiapan Strategi yang digunakan dalam program ini adalah pendekatan kemasyarakatan ABG (Advokasi, Bina Suasana, dan Gerakan

Masyarakat).Pertama-tama advokasi dilakukan kepada instansi kesehatan setempat, dalam hal ini adalah Puskesmas yang wilayah kerjanya terdapat di Kelurahan Komet. Kemudian melakukan advokasi kepada para ketua RT dan ketua RW di Kelurahan Komet untuk mendukung program ini sehingga dapat berjalan sesuai sasaran, tujuan dan rencana.Selanjutnya bersama tokoh masyarakat, dan pihak Puskesmas terbentuklah bina suasana untuk mendorong dan menyadarkan para ibu yang memiliki bayi/balita bahwa pemberian ASI merupakan hal yang sangat penting untuk kesehatan tumbuh kembang anak mereka.Setelah para ibu sadar maka gerakan masyarakat terbentuk dan termotivasi untuk turut aktif dalam program ini. Persiapan selanjutnya adalah perencanaan pelaksanaan pembentukan Bank ASIyang didalamnya juga akan dibentuk Ayah ASI. Sehingga perlu dilakukan penyuluhan kepada ibu dan ayah yang menjadi sasaran program, antara lain menyiapkan materi penyuluhan untuk meningkatkan pengetahuan tentang pentingnya pemberian ASI kepada anak. Kemudian materi tentang pentingnya peran dari Ayah ASI Media penunjang juga diperlukan untuk kegiatan program Bank ASI seperti pamflet, selebaran materi, dan juga buku Bank ASI. 2. Pelaksanaan Sebelum dilaksanakan penyuluhan dan pembentukan Bank ASI, terlebih dahulu dibentuk kader-kader yang berasal dari masyarakat Kelurahan Komet sebagai pihak yang akan membantu dan mengawasi berjalannya program.Para kader diberikan lembar komitmen agar dapat bertanggung jawab terhadap tugas yang telah diberikan. Berikut penjelasan pelaksanaan pengabdian masyarakat: a. Melakukan penyuluhan kepada para ibu yang memiliki bayi/balita tentang pemberian ASI. Materi yang diberikan pada penyuluhan adalah tentang pengertian ASI, dampak pada anak yang tidak mendapat ASI, fungsi dari ASI itu sendiri baik terhadap anak, ibu, maupun keluarga.Materi diberikan oleh mahasiswa didampingi oleh pihak Puskesmas setempat. Menggunakan media slide power point bergambar, serta pamflet sehingga menarik

perhatian peserta untuk memperhatikan materi yang diberikan dan memahami terhadap hal yang disampaikan. b. Melakukan penyuluhan kepada para ayah tentang Ayah ASI. Materi yang diberikan pada penyuluhan Ayah ASI adalah makna dari Ayah ASI, manfaat dari Ayah ASI, dan peran Ayah ASI dalam proses pemberian ASI dari ibu kepada anaknya. Materi diberikan oleh mahasiswa dibantu oleh pihak Puskesmas setempat Media yang digunakan juga sama seperti yang dipakai saat penyuluhan pada ibu tentang pemberian ASI. Seperti slide power point bergambar, serta pamflet sehingga menarik perhatian peserta untuk memperhatikan materi yang diberikan dan memahami terhadap hal yang disampaikan. c. Melakukan pembentukan Bank ASI. Terlebih dahulu dilakukan pemberian pengetahuan kepada ibu yang memilik bayi/balita ketika nanti menjadi peserta dari Bank ASI. Berkaitan dengan cara memerah ASI yang dapat dilakukan dengan bantuan alat maupun secara manual. Kemudian tentang teknik penyimpanan ASI yang sudah diperah dengan baik dan benar sehingga kualitas ASI tetap terjaga. Juga perlu diketahui tentang cara memberikan ASI perah yang benar kepada bayi/balita. Kegiatan Bank ASI dapat dilakukan setiap hari. Setelah ibu pulang dari bekerja di sore hari, ibu memerah ASI yang kemudian disimpan pada tempat penyimpan ASI yang telah disediakan. Selanjutnya ibu mengumpulkan ASI mereka kepada kader yang berada di sekitar tempat tinggalnya masing-masing, atau dapat juga kader yang mengambil ke rumah-rumah para ibu jika ibu berhalangan untuk menyerahkan botol ASI mereka kepada kader. Keesokan paginya kader akan mengantarkan botol ASI ke rumah ibu, agar ASI tersebut dapat diberikan kepada anaknya selama ibu pergi bekerja. Program Bank ASI juga memberikan peran kepada Ayah ASI untuk selalu mengingatkan dan memberi motivasi kepada ibu sehingga proses pemberian ASI berjalan lebih lancar.

Bagan pelaksanaan pembentukan Bank ASI dapat dilihat pada gambar 1. Berikut: Bank ASI Ibu memerah ASI menggunakan alat ataupun dengan cara manual menggunakan tangan, setiap pagi sebelum bekerja, siang saat istirahat bekerja, sore setelah pulang bekerja, dan malam hari ASI dimasukkan ke botol ASI yang telah disediakan, kemudian diberi label nama ibu dan waktu melakukan pemerahan Menyerahkan ke tempat kader atau kader mengambil ke rumah ibu, kader mencatat identitas pada botol ASI Disimpan di dalam lemari pendingin, ASI dapat bertahan selama 3 hari Bank ASI Setiap pagi ASI diantarkan ke rumah ibu, kader mencatat waktu penyerahan botol ASI kepada ibu Sebelum ASI diberikan kepada anak, botol ASI diletakan di wadah yang berisi air hangat agar temperatur ASI seperti saat ASI dikeluarkan oleh ibu Ibu bekerja tetap dapat memberikan ASI kepada anaknya Gambar 1. Bagan pembentukan Bank ASI di Kelurahan Komet sebagai upaya pendukung pemberian ASI untuk anak pada ibu bekerja. 3. Evaluasi Penilaian keberhasilan program ini dilihat dari evaluasi jangka pendek dan jangka panjang.Evaluasi jangka pendek dinilai dengan menggunakan kuesioner pretest dan posttest yang kemudian dibandingkan hasilnya.Indikator yang diukur yaitu tingkat pengetahuan dan perilaku peserta yang mengikuti penyuluhan.Perubahan pengetahuan dilihat dari hasil pretest dan posttest yang dilakuan ketika dilakukan penyuluhan serta sebelum dan sesudah kegiatan pengabdian. Sebagai evaluasi jangka panjang yaitu dilihat dari perubahan perilaku para ibu yang lebih memilih memberikan ASI kepada anaknya, hal itu dapat diketahui dari kepatuhan para ibu dalam mengikuti kegiatan yang telah disepakati dalam program Bank ASI. Ketika para ibu telah terbiasa

dengan pemberian ASI sehingga ibu bekerja tetap dapat memberikan ASI secara rutin kepada anaknya dari hal tersebut diharapkan terjadinya peningkatkan cakupan pemberian ASI di Kelurahan Komet. BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Anggaran Biaya Anggaran biaya pengabdian masyarakat pembentukan Bank ASI di Kelurahan Komet sebagai berikut: Tabel 1 Rancangan anggaran biaya pengabdian masyarakat pembentukan Bank ASI di Kelurahan Komet No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp) 1 Peralatan penunjang Poster Bank ASI 150.00,00 Botol kaca 1.800.000,00 Persiapan peralatan penyuluhan 200.000,00 ATK 300.000,00 2 Bahan habis pakai Pembuatan leaflet ASI ekslusif dan Bank ASI 375.000,00 Pembuatan leaflet Ayah ASI 375.000,00 Modul Bank ASI 3.375.000,00 Pembuatan pre test dan post test 150.000,00 Pembuatan kuesioner evaluasi Bank ASI 150.000,00 Form Bank ASI 690.000,00 Konsumsi peserta dan pelaksana penyuluhan 425.000,00 3 Perjalanan Puskesmas Sungai Ulin (perizinan dan advokasi) 45.000,00 Kelurahan Komet (perizinan dan advokasi) 45.000,00 Survei lapangan dan pelaksanaan program (Daerah 140.000,00 Kelurahan Komet) Sekitar Banjarbaru (membeli perlengkapan) 40.000,00 4 Lain-lain Perlengkapan dokumentasi 60.000,00 Biaya administrasi 180.000,00 Biaya pemberi materi (bidan) 100.000,00 Gaji kader 1.900.000,00 Jumlah 10.500.000,00 4.2 Jadwal Kegiatan Jadwal kegiatan pengabdian masyarakat pembentukan Bank ASI di Kelurahan Komet sebagai berikut:

Tabel 2 Jadwal Kegiatan Pengabian Masyarakat No 1 Jenis Kegiatan Persiapan survei lapangan advokasi key person pendataan calon kader, ibu yang mempunyai bayi/balita sosialisasi/penyuluhan ASI ekslusif dan Bank ASI pembentukan Bank ASI Pelaksanaan pengelolaan Bank ASI monitoring dan evaluasi kegiatan Evaluasi dan Pelaporan evaluasi akhir penyusunan laporan pengiriman Bulan 1 2 3 4

DAFTAR PUSTAKA Daniel M. 2013. Gambaran Pengetahuan Wanita pada Usia Produktif Tentang Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif (Knowledge Of Women On Childbearing Age About Exclusive Breastfeeding). E-Journal FK USU. Vol. 1, No. 1. Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Data kelurahan komet 2013 Musrifah A. 2011. Gambaran Pemberian Inisiasi Menyusu Dini pada Bayi Baru Lahir Diruang Bersalin RSUD Ratu Zalecha Martapura Tahun 2010. Karya Tulis Ilmiah (KTI). Banjarbaru: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Universitas Husada Borneo. Saleh. 2011. Faktor-faktor yang Menghambat Praktik ASI Eksklusif pada Bayi Usia 0-6 Bulan (Studi Kualitatif di Desa Tridana Mulya, Kec. Landono Kab. Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara). Artikel Penelitian. Semarang: Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro. Susanti N. 2011. Peran Ibu Menyusui yang Bekerja dalam Pemberian ASI Eksklusif bagi Bayinya. Jurnal Kesetaraan Dan Keadilan Gender. Vol. VI, No. 2, Hal. 165-176.

10

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota 1. Biodata ketua pelaksana kegiatan A. Identitas Diri 1 2 3 4 5 6 7 Nama Lengkap Jenis Kelamin Program Studi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail Nomor Telepon/HP Abdur Rahman L Kesehatan Masyarakat I1A111034 Martapura, 24 November 1993 Rahman9322@yahoo.com 08971153811

B. Riwayat Pendidikan Nama institusi SD SD Muhammadiyah 10 Banjarmasin 1999-2005 SMP SMPN 2 Banjarmasin SMA SMAN 1 Banjarmasin IPA 2009-2011

Jurusan Tahun masuk-lulus

2006-2008

C. Pemakaian Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No 1 2 D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No 1 Institusi Pemberi Penghargaan Peserta kegiatan praktik Balai Litbang P2B2 parasitologi Tanah Bumbu Jenis Penghargaan Tahun 2012 Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu Dan Tempat

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM. Banjarbaru, 24 Oktober 2013

Abdur Rahman NIM. I1A111034 2. Biodata Anggota I A. Identitas Diri 1 2 3 4 5 6 7 Nama Lengkap Jenis Kelamin Program Studi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail Nomor Telepon/HP Dian Fitri Laraswati P Kesehatan Masyarakat I1A111204 Martapura, 03 April 1993 Laraswatidian@gmail.com 087814410114

B. Riwayat Pendidikan Nama institusi Jurusan Tahun masuk-lulus SD SDN Bentok Darat 1 1999-2005 SMP SMPN 5 Banjarbaru 2006-2008 SMA SMAN 1 Banjarbaru IPA 2009-2011

C. Pemakaian Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No 1 2 D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No 1 Institusi Pemberi Penghargaan Peserta kegiatan praktik Balai Litbang P2B2 parasitologi Tanah Bumbu Jenis Penghargaan Tahun 2012 Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu Dan Tempat

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM. Banjarbaru, 24 Oktober 2013

Dian Fitri Laraswati NIM. I1A111204

3. Biodata Anggota II A. Identitas Diri 1 2 3 4 5 6 7 Nama Lengkap Jenis Kelamin Program Studi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail Nomor Telepon/HP Siti Fatimah P Kesehatan Masyarakat I1A111018 Kandangan, 25 Maret 1993 La_luna.arabella@yahoo.com 085390767100

B. Riwayat Pendidikan Nama institusi Jurusan Tahun masuk-lulus SD SD Kaludan Besar SMP MTsN Model Amuntai 2006-2008 SMA SMAN 1 Amuntai IPA 2009-2011

1999-2005

C. Pemakaian Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No 1 2 D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No 1 Institusi Pemberi Penghargaan Peserta kegiatan praktik Balai Litbang P2B2 parasitologi Tanah Bumbu Jenis Penghargaan Tahun 2012 Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu Dan Tempat

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM. Banjarbaru, 24 Oktober 2013

Siti Fatimah

NIM. I1A111018 4. Biodata Anggota III A. Identitas Diri 1 2 3 4 5 6 7 Nama Lengkap Jenis Kelamin Program Studi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail Nomor Telepon/HP Nur Ismy P Kesehatan Masyarakat I1A112090 Banjarmasin, 8 Januari 1994 ismthebluelovers@yahoo.ci.id 089691706342

B. Riwayat Pendidikan Nama institusi SD SDN Dirgahayu 1 Kotabaru SMP MTSN Mulawarman Banjarmasin 2006-2009 SMA MAN 2 Model Banjarmasin IPA 2009-2012

Jurusan Tahun masuk-lulus

2000-2006

C. Pemakaian Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No 1 2 D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir No 1 2 Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM. Banjarbaru, 24 Oktober 2013 Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu Dan Tempat

Nur Ismy NIM. I1A112090

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan 1. Peralatan Penunjang Material Poster Bank ASI Botol kaca Persiapan peralatan penyuluhan dan peralatan penunjang Bank ASI Alat tulis kantor Justifikasi Pemakaian Media penunjang dalam mempromosikan Bank ASI Tempat penyimpanan ASI Peminjaman LCD dan white screen Pembelian peralatan Bank ASIsebagai contoh saat penyampaian prosedur Bank ASI Sebagai penunjang saat penyuluhan dan pengisian Form Bank ASI SUB TOTAL (Rp) Kuantitas 2 150 Harga Satuan (Rp) 75.000,00 Keterangan 150.000,00

12.000,00 1.800.000,00

200.000,00

200.000,00

75

4.000,00

300.000,00 2.450.000,00

2. Bahan Habis Pakai Material Pembuatan leaflet ASI ekslusif dan Bank ASI Penbuatan leaflet Ayah ASI Modul Bank ASI Justifikasi Pemakaian sebagai bahan penunjang yang berisi materi penyuluhan Kuantitas Harga Satuan (Rp) 5.000,00 Keterangan

75

375.000,00

sebagai bahan penunjang penyuluhan dan pembentukan Ayah ASI Sebagai bahan penunjang pembentukan Bank ASI dan materi tentang ASI ekslusif serta Bank ASI Pembuatan Untuk mengevaluasi jangka pre test dan pendek setelah dilakukan post test penyuluhan Pembuatan Untuk mengevaluasi kuesioner program Bank ASI evaluasi program Bank ASI Form Bank Catatan untuk mengetahui ASI (untuk 2 waktu penyimpanan dan bulan) pengeluaran ASI dari freezer Konsumsi Biaya pembelian konsumsi peserta saat penyuluhan SUB TOTAL (Rp)

75

5.000,00

375.000,00

75

45.000,00 3.375.000,00

75

2.000,00

150.000,00

75

2.000,00

150.000,00

138 85

5.000,00 5.000,00

690.000,00 425.000,00 5.540.000,00

3. Perjalanan Material Puskesmas Sungai Ulin Kelurahan Komet Survei lapangan dan pelaksanaan program (Daerah Kelurahan Komet) Sekitar Banjarbaru Justifikasi Perjalanan Perizinan dan advokasi Perizinan dan advokasi Pendataan calon kader, ibu hamil, ibu yang mempunyai bayi dan baduta Pendekatan kepada ayah Monitoring dan evaluasi kegiatan Membeli perlengkapan penyuluhan dan Bank ASI SUB TOTAL (Rp)

Kuantitas 3 3

Harga Satuan (Rp) 15.000,00 15.000,00

Keterangan 45.000,00 45.000,00

20.000,00

140.000,00

20.000,00

40.000,00 270.000,00

4. Lain-lain Material Justifikasi Pemakaian Kuantitas 3 20 Harga Satuan (Rp) 20.000,00 9.000,00 Keterangan 60.000,00 180.00,00

Perlengkapan Membeli perlengkapan dokumentasi dokumentasi seperti baterai Biaya Kontrak kerja kader dan administrasi surat persetujuan Pembelian materai Biaya Pemberi materi cara pemberi pemijatan dan pemerahan materi ASI yang benar (bidan) Gaji kader Membantu memonitoring Bank ASI dan Ayah ASI Mengumpulkan form Bank ASI setiap minggu SUB TOTAL (Rp)

100.000,00

100.000,00

19

100.000,00 1.900.000,00 2.240.000,00

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas No Nama / NIM Program Studi Kesehatan Masyarakat Bidang Ilmu Alokasi Waktu (jam/minggu) 24 jam perminggu Uraian Tugas Survey lapangan Pelaksanaan Monitoring Evaluasi Advokasi Persiapan Pelaksanaan Evaluasi Survey lapangan Pelaksanaan Monitoring Evaluasi Advokasi Persiapan Pelaksanaan Evaluasi

Abdur rahman / I1A111034

Kesehatan

Dian Fitri Laraswati / Kesehatan I1A111204 Masyarakat

Kesehatan

20 jam perminggu

Siti Fatimah / I1A111018

Kesehatan Masyarakat

Kesehatan

20 jam perminggu

Nur Ismy / I1A112090

Kesehatan Masyarakat

Kesehatan

20 jam perminggu

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT


Jl. A. Yani Km. 36,00 Banjarbaru, Kalimantan Selatan 70712

SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI/PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama NIM Program Studi Fakultas : Abdur Rahman : I1A111034 : Kesehatan Masyarakat : Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin

Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM M saya dengan judul: Pembentukan Bank ASI Sebagai Upaya Pendukung Ibu Bekerja Dalam

Memberikan ASI Kepada Bayi/Balita Di Kelurahan Komet Kota Banjarbaru. yang diusulkan untuk tahun anggaran 2013 bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenarbenarnya.

Banjarbaru, 24 Oktober 2013 Mengetahui, Pembantu Rektor III UNLAM Yang menyatakan,

(Prof. Dr. H. Idiannor Mahyudin, M.Si)

(Abdur Rahman)

NIP. 19590409.198103.1.002 NIM. I1A111034 Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan dari Mitra SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN KERJASAMA DARI MITRA USAHA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Yang bertandatangan di bawah ini, Nama Pimpinan Mitra Usaha Bidang Usaha Alamat : : : :

Dengan ini menyatakan Bersedia untuk Bekerjasama dengan Pelaksana Kegiatan PKM-M (Pembentukan Bank ASI Sebagai Upaya Pendukung Ibu Bekerja Dalam Memberikan ASI Kepada Bayi/Balita Di Kelurahan Komet Kota Banjarbaru). Nama Ketua Tim Pengusul Nomor Induk Mahasiswa Program Studi Nama Dosen Pembimbing Perguruan Tinggi : Abdur Rahman : I1A111034 : Kesehatan Masyarakat : Atikah Rahayu, SKM, MPH : Lambung Mangkurat Banjarmasin

Guna menerapkan dan/atau mengembangkan IPTEKS pada tempat usaha kami. Bersama ini pula kami nyatakan dengan sebenarnya bahwa di antara pihak Mitra Usaha dan Pelaksana Kegiatan Program tidak terdapat ikatan kekeluargaan dan ikatan usaha dalam wujud apapun juga. Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab tanpa ada unsur pemaksaan di dalam pembuatannya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya. Banjarbaru, 24 Oktober 2013 Yang menyatakan,

( Lampiran

) 5.

Lampiran 6. Gambaran Teknologi yang akan Diterapkembangkan

Gambar 1. Botol ASI perah dan tempat penyimpanan

Lampiran 7. Denah Detail Lokasi Mitra Kerja

Gambar 1. Denah lokasi kegiatan PKM-M pembentukan Bank ASI di Kelurahan Komet kota Banjarbaru

You might also like