Professional Documents
Culture Documents
Variabel WHO
a. Umur - terkait dengan daya tahan tubuh - terkait dengan ancaman thd kesehatan - terkait kebiasaan hidup b. Golongan etnik - ras - etnik c. Status perkawinan - pengaruh thd pola penyakit - pengaruh thd risiko terkena penyakit - pengaruh thd penatalaksanaan penyakit
d. Pekerjaan
- faktor lingkungan kerja yg dapat menimbulkan masalah kesehatan - situasi kerja - ruangan tempat kerja e. Struktur keluarga f. Sosial ekonomi Pengetahuan, sikap dan perilaku
Unit pengamatan individu, yg mrp unit tunggal. Mrp laporan kasus-kasus penyakit dgn diagnosis yg diduga sama biasanya mrp penyakit-penyakit baru, masalah kesehatan baru ataupun fenomena yg belum jelas menggambarkan riwayat penyakit, pengalaman klinis dari masing-masing kasus laporan kasus kmd bisa dianalisis scr sederhana yakni dgn melihat : distribusi /frekuensi penyakit berdasarkan orang, tempat dan waktu.
Ciri khas:
1. Satu kasus diteliti oleh bbrp pengamat, digali informasi secara mendalam meliputi berbagai aspek yg cukup luas dgn menggunakan berbagai tehnik utk mendapatkan karakteristik kasus 2. Biasanya dilakukan thd kasus penyakit yg baru atau jarang 3. Hasil yg diharapkan berupa definisi kasus
Kelemahan:
1. Gambaran distribusi, frekuensi yg diperoleh tdk dpt mewakili populasi 2. Hanya berdasarkan kasus-kasus yang dilaporkan saja
Serial kasus
merupakan kumpulan dari studi kasus yg terjadi dalam suatu periode waktu mrp surveilans yg rutin dilakukan utk suatu penyaki tyg belum jelas diagnosisnya atupun sudah jelas diagnosisnya. dapat digunakan utk mendeteksi munculnya penyakit baru dan epidemi
Catatan : keterangan kelebihan dan kelemahan studi sama dengan laporan kasus
Rangkaian berkala
1. Unit pengamatan adalah populasi 2. Mrp serangkaian pengamatan thd populasi pada beberapa sekuens waktu 3. Ciri : menghubungkan variasi frekeuensi penyakit dari waktu ke waktu
Manfaat : 1. Meramalkan kejadian penyakit berdasarkan pengalaman masa lalu 2. Mengevaluasi efektivitas intervensi kesehatan masyarakat
Studi krossektional(1)
unit pengamatan adalah individu Populasi studi adalah populas umum sampel diambil secara random (acak) pengukuran eksposure dan outcome dilakukan secara simultan (bersama-sama) shg tidak dapat melihat hubungan sebab akibat (sekuens waktu tidak jelas)
Studi krossektional(2)
Kelebihan : 1. Dapat melihat distibusi frekuensi penyakit di populasi 2. Dpt melihat hub eksposure dan outcome 3. Hasil analisis dapt digunakan utk membangun hipotesis
Kelemahan :
1. Tdk dapat melihat hubungan sebab akibat (kausalita) dari eksposure dan outcome