You are on page 1of 4

1 ALLERGI

KONSEP

MAKANAN PADA ANAK


TEORITIS

A.
Alergi reaksi

Pengertian. adalah : Suatu golongan penyakit yang disebabkan oleh tubuh yang menyimpang terhadap suatu zat tertentu

Adalah suatu keadaan dimana terjadi hyper sensitivitas terhadap jenis makanan tertentu karena adversi berhubungan dengan reaksi allergi type I ( Ig.E mediated )

Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan timbulnya reaksi alergi, diantaranya adalah : Bakat atau keturunan Faktor pencetus (Udara dingin / stress) Faktor Luar : Hirupan (debu rumah tangga),
B. Patogenesis. Hingga sekarang patogenesis allergi makanan masih belum jelas. Mekenisme tersebut di bawah ini mungkin dapat menggambarkan patogenesis allergi makanan, sbb ! " Ig.A ( mukosa atau kolostrum ) Makanan $egradasi en)imatik. A * + $ E #I$A% A$A &E'(A%I#

akanan

*ahan makanan esensial ,ambar -. $egradasi en)imatik makanan pada orang normal

$alam keadaan normal, sesudah makanan masuk dalam saluran pen.ernaan, terjadi prose penghan.uran se.ara mekanis, se.ara en)imatik,detoksi/ikasi,

akan

pengangkutan hasil akhir metabolisme dan asimilasi dari bahan makanan yang essensial seperti asam amino menjadi protein.

*entuk metabolisme terakhir adalah E, yang dalam keadaan normal dapat diterima oleh sel sehingga tidak terjadi reaksi adversi $alam tra.tus gastrointestinal terdapat !0IgA (se.retory IgA ) yang akan absorbsi antigen dalam makanan, sehingga tidak terjadi allergi makanan. &ada orang dewasa atau bayi dengan devisiensi IgA akan terjadi absorbsi makromolekul protein makanan yang dapat menimbulkan allergi makanan. $emikian pula bila terjadi gangguan pada men.egah

2
degradasi en)imatik, sehingga makanan hanya sebagian didegradasi, hasil akhir yang ada dapat bersi/at antigenik (gambar 1 )

$evisiensi IgA Absorbsi makromolekul &rotein makanan

Makanan

$evisiensi degradasi En)imatik A * + $ E

Absorbsi produk makanan yang hanya !ebagian didegradasi.

C .Manifestasi klinik. ,ejala yang paling sering timbul yaitu berkaitan dengan organ saluran pen.ernaan, kulit dan saluran pernapasan. 2mumnya mani/estasi klinis timbul dalam 1 jam sesuda makan makanan yang menimbulkan allergi. ,ejala saluran .erna dimulai dari mulut berupa udema dan gatal0gatal (pruritus) pada bibir, selaput lendir mulut, langit0langit mulut dan /arings, dimana makanan pertama kali berkontak. *ila makanan sampai ke usus, timbul gejala mual, muntah, perut kejang, kembung dan diare. ,ejala pada kulit berbentuk urtikaria akut, angioudema sedang urtikaria kronik jarang disebabkan oleh alergi makanan.

3
,ejala pada saluran pernapasan antara lain asma bronkhial dan lebih sering dijumpai pada anak0 anak. Mungkin pula terjadi ana/ilaksis sistemik yang timbul beberapa menit sesudah makan makanan tertentu. ,ejala ana/ilaksis sistemik bisa berupa 3 urtikaria, angioedema, sesak napas, sianosis, sakit dada, hipotensi atau rejatan, gejala0gejala hidung, mata(konyungtival ), mual, muntah dan diare.

1. $iagnostik
1. Anamnese : 0 $itanyakan tentang reaksi yang di.urigai yang disebabkan oleh makanan

0 &erlu ditanyakan pula tentang adanya penyakit atopik seperti dermatitis atopik, asma bronkhial, rinitis alergi. 4uga ditanyakan tentang penyakit yang lalu, seperti urtikaria atau angioedema yang disebabkan oleh alergi. 2. Pemeriksaan fisik : 0 $iperlukan untuk mengetahui keadaan umum penderita, seperti keadaan kulit, hidung, paru dan perut. . !iet Eliminasi : ". Tes K#lit. 5. RAST $ Ra%io Alergo Sor&ent Test ' (. Tes Pro)okasi makanan. Pengo&atan %an *en+ega,an.

1. &enghindaran makanan yang menyebabkan alergi ( Avoidan.e ) 2. $iet eliminasi 3. &engobatan /armakologik pengobatab symtomatik &engobatan pro/ilaktik ( Anti histamin, krrtomolin dan ketoti/en

Daftar pustaka . 1. Suparman, Ilmu penyakit dalam Jilid II. Balai penerbit F !I. Jakarta. 1""# 2. Ba$na S% & 'ana(ement )f f))d aller(ies.Annals )f aller(i,1"*+

You might also like