You are on page 1of 5

Analisa Teknikal dengan Fibonacci Retracement Oleh: M. Jazuli Ismail,S.

kom
Fibonacci Retracement adalah sebuah alat analisa favorit para trader, akurasi bilangan fibonacci dalam analisa forex cukup terkenal. Menurut para ilmuwan fibonacci adalah "Angka Tuhan" karena kombinasi angka fibonacci ini bisa ditemukan di alam bahkan ada dalam setiap jengkal proporsi tubuh ideal manusia.

Dalam Metatrader 4 (disingkat MT4) terdapat beberapa level fibonacci retracement yaitu : 0 , 23.6 , 38.2 , 50 , 61.8 , 100 ,161.8 , 261.8 dan 423.6 Banyak analis dan trader yang memiliki gaya dan karakteristik analisa berdasarkan pergerakan koreksi atau rebound dari harga. Mereka akan berusaha untuk mencari harga tertinggi atau terendah lalu mengambil posisi setelahnya. Pandangan bahwa harga akan berbalik arah (retrace) dari pergerakan awal setelah terjadi pergerakan yang cepat memang bukan hal yang asing lagi dan untuk mendapatkan level-level tujuan pergerakan harga setelah pergerakan yang cepat dengan sifat support maupun resistance, Fibonacci Retracement dianggap sebagai salah satu yang terbaik. Kelebihan menggunakan fibonacci 1. Fibonacci bukan lagging indikator melainkan leading indikator jadi tidak ada namanya repaint,telat dsb. 2. Fibonacci digambar berdasarkan price action dan bersifat dinamis. 3. Dengan fibo tidak di butuhkan lagi indikator2 yang rumit bikin pusing agar bisa lebih fokus terhadap market. 4. Indikator tambahan yg akan kita pakai adalah MA sebagai acuan shortterm trend atau trend harian. 5. Dengan fibo otomatis rasio Risk dan Reward kita akan bagus minimal TP=SL atau bahkan lebih bagus TP>SL. 6. Teknik fibo retracement adalah teknik trend folower sehingga lebih aman.

Untuk mendapatkan Fibonacci Retracement, yang perlu dilakukan adalah menarik sebuah garis trend virtual dengan Langkah-langkah dan aturan sebagai berikut :

1. Klik gambar menunjukkan Trend.

pata MT4 kesayangan anda. Lalu tentukan

candle yang

2. Aturan penarikan fibo untuk Tren naik ditarik dari ujung ekor paling atas ke ujung ekor paling bawah contoh:

3. Aturan penarikan fibo untuk Tren turun ditarik dari ujung ekor paling bawah ke ujung ekor paling atas. Contoh :

4. Fibo Harus di tarik di antara candle yang sama, jadi tidak boleh menarik fibo dari candle yang berbeda.

5. Jika body candle yang terakhir tidak melebihi Ekor candle sebelumnya, maka candle tidak ikut di tarik.

6. Fibo bisa ditarik pada satu candle panjang baik candle buy maupun candle Sell

Sekarang bagaimana menentukan Open position..? 1. Dari fibo yang kita tarik misalkan trend naik biasanya pada titik tertentu akan terjadi koreksi, biarkan koreksi ini berlawanan dengan arah trend dan tunggu sampai menyentuh level 50. Jika ada candle yang reject (hanya menyentuh ekornya saja) atau break (menyentuh bodynya). Maka bisa dipastikan kita bisa OP pada candle selanjutnya, contoh:

2. Tetapi pada kasus tertentu ,mula-mula trend naik tetapi dapat di break level 50 dan level 38,2 oleh candle sell maka trend telah berganti. Menjadi turun.

Sekian dulu ulasan mengenai FIBO semoga berguna untuk para pemula dan tidak lupa kami sampaikan ucapan terimakasih kepada mas Arie Pamoengkas , mas Eko Suyanto dan mas Sunaryo Rohyat . dan teman-teman yang lain .yang tidak dapat kami tulis satu persatu.

Penulis

M. jazuli Ismail,SKom

You might also like