You are on page 1of 8

Laporan tetap satuan proses 2

Pembuatan Isobutil Aldehid

Disusun Oleh:
Rianita Teuku Ade Kelompok I (0609 3040 0329) as!allah " (0609 3040 0334)

K#$A%: 3KA I&%TR"KT"R:

I'( Aida %)a'i* + ,(T

-"R"%A& T#K&IK KI,IA .O$IT#K&IK &#/#RI %RI0I-A1A

2011

Pembuatan Isobutil Aldehid


I. Tujuan Percobaan Mahasiswa dapat mengetahui proses pembuatan aldehid dengan cara oksidasi alcohol primer. II. Alat ang digunakan ! Labu bundar leher dua ! Peralatan destilasi ! "ondenser ! #elas kimia ! Thermometer ! Penangas min ak ! Pengaduk ! $patula ! Pipet ukur ! %ola karet ! #elas ukur ! &rlenme er ! 'oil ! 'ertas timbang ! Para(ilm III. %ahan ang digunakan ! Isobut l alcohol ! 'ristal kalium dikromat ! Asam sul(at pekat ! A*uadest ! &s I-. #ambar Alat . terlampir / -. 0asar Teori Pembuatan isobut l alcohol merupakan reaksi oksidasi alcohol primer dengan oksidator kalium dikromat ang akan menghasilkan alkana .aldehid/1 jika dibiarkan beberapa lama 1 maka proses oksidasi akan berlangsung dan berlanjut menghasilkan $uatu asam karboksilat. 2ika kita ingin memperoleh aldehida dari proses oksida ini1 maka harus segera didestilasi untuk menghindari proses oksida berlanjut. 3eaksi "45 6 "247 6 "42 6 84 9 : 82 ; "45 6 "4 6 " < 84 9 428 '2"r28= 9 42$87 ; 42"r287 9 '2$87 95>2 82 1 buah 1 set 1 set 2 buah 2 buah 1 set 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah secukupn a 2) ml 1) gr 12 ml +, ml secukupn a

8ksidasi core 6 kim adalah reaksi oksidasi ang digunakan untuk mensintesa aldehida dan keton dari alcohol primer dan sekunder. ?ama reaksi ini berasal dari kimiawan elias james core dan choung un kim @alaupun oksidasi care 6 kim memiliki kelebihan dibandingkan oksidasi swen. Proses ini tidak digunakan secara meluas karena reaksi ini memerlukan sen awa dimetil sul(ide ang merupakan sen awa dimetil sul(ide ang merupakan cairan beracun ang mudah menguap dan beraroma tidak sedap.
Aldehid adalah sen awa organic ang mngandung 6 "48 radikal1 dimana sebuah atom karbon membentuk ikatan rangkap dengan atom oksigen dan juga terikat pada atom h drogen atau kelompok lain ang dilambangkan dengan 3 . ang bisa menjadi atom h drogen kedua dan sebuah kelompok alk l gugus dapat dibuat dari oksidasi alcohol.7 alkohol primer dioksidasi dengan Aat pengoksidator atau reagen oksidator. 8ksidasi alcohol akan menjadi sebuah aldehid jika digunakan alcohol ang berlebih dan aldehid bisa dipisahkan melalui destilasi sesuatu setelah terbentuk. alcohol berlebih berarti bahwa tidak ada agen pengoksidasi ang cukup untuk melakukan tahap oksidasi kedua. #ugus dapat dibuat dari oksidasi alcohol. Alkohol primer bisa dioksidasi baik menjadi aldehid maupun asam karboksilat terhantung pada kondisi!kondisi reaksi. Bntuk pembentukan asam karboksilat1 alkohol pertama!tama dioksidasi menjadi sebuah aldehid ang selanjutn a dioksidasi lebih lanjut menjadi asam.

8ksidasi Parsial Alkohol menjadi Aldehid 8ksidasi alkohol akan menjadi sebuah aldhid jika digunakan alkohol ang berlebih dan aldehid bisa dipisahkan melalui destilasi sesaat setelah terbentuk. Alkohol berlebih berarti bahwa tidak ada agen pengiksidasi ang cukup untuk melakukan tahap oksidasi kedua. Pemisahan aldehid sesegera mungkin setelah terbentuk berarti bahwa pada tingkat tinggal menunggu untuk dioksidasi kembali. 2ika digunakan butanol sebagai alkohol primer sederhana1 maka akan dihasilkan aldehid butanol. Persamaan lengkap untuk persamaan ini agak rumit dan kita perlu memahami tentang persamaan setengah reaksi untuk men elesaikann a. "45"42"4284 9 "r28=!2 "45"42"42"84 9 "r59 9=428 secara umum Agen pengoksidasi ang digunakan dalam reaksi!reaksi ini biasan a adalah sebuah larutan natrium dikromat.-I/ atau kalium dikromat .-I/ ang diasamkan dengan asam sul(at encer. 2ika oksidasi terjadi1 larutan oran e ang mengandung ion!ion dikromat.-I/ direduksi menjadi sebuah larutan berwarna hijau ang mengandung ion!ion kromium.III/. &(ek murni ang ditimbulkan adalah bahwa sebuah atom oksigen dari agen pengoksidasi melepaskan satu atom hidrogen dari gugus !84 pada alkohol dan satu lagi hidrogen dari karbon dimana gugus !84 tersebut terikat.

Penulisan C8D sering digunakan untuk mewakili atom oksigen ang berasal dari sebuah agen pengoksidasi. 3 dan 3E adalah gugus!gugus alkil atau hidrogen. 'eduan a juga bisa berupa gugus!gugus ang mengandung sebuah cincin benAen1 tapi disini kita tidak akan membahas cincin benAen untuk men ederhanakan pembahasan. 2ika sekurang!kurangn a satu dari gugus ini adalah atom hidrogen1 maka diperoleh aldehid. 2ika keduan a adalah gugus alkil maka diperoleh keton. 2ika ditinjau dari molekul baku ang dioksidasi1 maka akan diperoleh sebuah aldehid jika bahan baku ang digunakan memiliki rumus struktur seperti berikutF

0engan kata lain1 jika digunaka alkohol primer sebagai bahan baku1 maka akan diperoleh aldehid. $i(at (isik isobut l aldehid ! 3umus kimia F "74+8 ! "airan jenuh tidak berwarna ! %eraroma tajam ! 0ensitas F 01=G g>cm5 ! Melting point F !), o" ! %oiling point F )5 !=, o" ! Hlash point F !1=1, o" ! $pgr F 01=G7 ! -iskositas F 017, poise 'egunaan isobut l aldehid $ebagai bahan baku obat!obatan1 agrokimia1 antioksidan1 karet akselerator1 pewarna tekstil1 par(um1 rasa . -I. Prosedur 'erja ! Men iapkan peralatan destilasi ! Memasukan 2) ml isobut l alcohol dalam sebuah labu leher dua ang berukuran ,00 ml. ! Men iapkan campuran dalam beker gelas 1) gr ' 2"r28= kristal1 +, ml a*uadest dan 12 ml asam sul(at pekat kemudian dinginkan. ! $etelah dingin mencampurkan larutan tersebut kedalam labu leher dua. ! Mendestilasi campuran dengan suhu 120!170 o" menggunakan penangas min ak. ! #as ang ditimbulkan ditampung dalam air.

-II. 0ata Pengamatan ?o 1 2 5 Perlakuan Memasukan 2) ml isobut l alcohol dalam labu bundar leher dua ,00 ml. Men iapkan dalam beker gelas '2"r28= 9 428 9 42$87 Pengamatan Isobutil alkohol tidak berwarna .bening/1 berbau tajam. Larutan berwarna orange dan reaksi ang terjadi adalah reaksi eksoterm. Ada sebagian '2"r28= ang tidak larut Larutan '2"r28= dimasukkan ke Larutan pertama berwarna orange 1destilat dalam labu bundar leher dua. pertama mulai menetes pada suhu +0o" 1 'emudian didestilasi dengan suhu destilat bening dan berbau men engat 120!170 o" Mendinginkan dan mengukur -olume 1sobutil aldehid ang didapat Iolume destilat. seban ak 2+ ml.

-III. Perhitungan $ecara teori ! mol isobut l alcohol < 2110) gr > =7112 gr>mol < 012+71 mol ! mol '2"r28= < 1) gr > 2G7 gr>mol < 010,77 mol ! mol 42$87 < 2210+ gr > G+ gr>mol < 0122,5 mol ! mol isobutil aldehid < 011)52 mol 3eaksi I '2"r28=9 42$87 ; 42"r287 9 '2$87 9 5>282 M 010,77 0122,5 ! ! ! 3 010,77 010,77 010,77 010,77 010+1) $ 010,77 011=0G 010,77 010,77 010+1) M 3 $ %m #r

mol mol mol mol mol mol gr >mol gr

"45."42/584 9 : 82 ; ."45/2"4"48 9 428 012+71 010+1) ! ! 011)52 010+1) 011)52 011)52 01120G ! 011)52 011)52 =7112 52 =2111 1+ +1G)11 ! 11=)+5 21G5=) Input .gr/ 2110,=, 1) 2210+ ! ! ! ! ! ,G115=, 8utput .gr/ 01G)11 ! 1)1=7+2 111=)+5 G17=)= G127)= 21G5=) 21) ,G115=,

'omponen "45."42/584 '2"r28= 42$87 ."45/2"4"48 '2$87 42"r287 428 82 Total

J konIersi J ield $ecara praktek

< .011)52 mol > 012+71 mol/ K 100 J < ,7177 < .111=)+5 gr > 2110,=, gr/ K 100 J < ,,1++

-olume ."45/2"4"48 < 5 ml Mol ."45/2"4"48 < .L M I/>%m < .01+05 gr>ml M 5 ml/ > =2111 gr>mol < 010557 mol 3eaksi I '2"r28=9 42$87 ; 42"r287 9 '2$87 9 5>282 M 010,77 0122,5 ! ! ! 3 010,77 010,77 010,77 010,77 010+1) $ 010,77 011=0G 010,77 010,77 010+1) M 3 $

mol mol mol mol mol mol

"45."42/584 9 : 82 ; ."45/2"4"48 9 428 012+71 010+1) ! ! 010557 0101)= 010557 010557 012,0= 010)7+ 010557 010557 < .01 0557mol > 012+71 mol/ K 100 J < 111=,)

J konIersi

IK. Analisa Percobaan 0ari percobaan ang dilakukan dapat dianalisa bahwa pembuatan isobut l alcohol berlangsung reasi oksidasi alcohol primer. 0engan mereaksikan kalium dikromat dan asam sul(at pekat. Nang akan menghasilkan oksigen. 3eaksi ini bersi(at eksoterm sehingga pencampuran dilakukan didalam wadah berisi es. 3eaksi ang terjadi antara kalium dikromat dan asam sul(at '2"r28=9 42$87 ; 42"r287 9 '2$87 9 5>282 'emudian campuran didestilasi ang sebelumn a ditambahkan isobutil alkohol. 0estilasi dilakukan dengan suhu sekitar 120!170 o". reaksi antara isobut l alcohol dan 82 ang dihasilkan dari agen oksidasi menghasilkan isobut l aldehid. 3eaksi ang terjadi antara isobut l alcohol dan oksigen "45."42/584 9 : 82 ; ."45/2"4"48 9 428 4asil destilasi mendapatkan persen kesalahan ang besar karena suhu destilasi melewati suhu penguapan maksimum air . sehingga produk ang dihasilkan merupakan campuran antara isobutil aldehid dan air. Bntuk mendapatkan hasil ang murni berupa isobutil aldehid maka perlu dilakukan destilasi pemisahan kembali antara air dan isobutil aldehid.

K. 'esimpulan 0ari percobaan ang dilakukan dapat disimpulkan ! 3eaksi oksidasi ang terjadi antara kalium dikromat dan asam sul(at menghasilkan oksigen. ! Isobut l aldehid dibuat dengan mereaksikan isobut l alcohol dengan oksigen ! J konIersi praktek sebesar 111=,) ! -olume isobut l aldehid 9 air seban ak 5 ml KI. 0a(tar Pustaka Tau(ik1Muhammad.2011.Petunjuk Praktikum Satuan proses 2. palembang.Polsri.

#ambar Alat

Peralatan destilasi

#elas kimia

Pengaduk

$patula

Pipet ukur

Pipet Tetes

%ola karet

#elas ukur

&rlenme er

You might also like