Professional Documents
Culture Documents
Senyawa organik yang diperlukan oleh makhluk hidup dalam jumlah sedikit. Pada pertengahan 1930-an beberapa vitamin sudah berhasil diisolasi dan ditentukan strukturnya, seperti senyawa anti beri-beri tiamin (vitamin B1), riboflavin (vitamin B2) dan asam nikotinat. Beberapa vitamin berfungsi sbg koenzim, contoh piruvat dekarboksilase yang mengkatalisis dekarboksilasi asam piruvat menjadi asetaldehid dan CO2 pada fermentasi alkohol membutuhkan koenzim ko-karboksilase yang kemudian dikenal dengan tiamin.
Klasifikasi vitamin
Type Larut air Tiamin Riboflavin Asam nikotinat Koenzim atau bentuk aktifnya Tiamin pirofosfat (TPP) Flavin mononukleotida (FMN) Flavin adenine dinukleotida (FAD) Nikotinamid adenine dinukleotida (NAD) Nikotinamid adenine dinukleotida fosfat (NADP) Koenzim A (CoA) Pyridoksal fosfat Biocytin Asam tetrahidrofolat Koenzim B12 Lipoillisin 11-cis-retinal 1,25-dihidroksikolekalsiferol -
Asam pentatonat Pyridoksin Biotin Asam folat Vitamin B12 Asam lipoat Asam askorbat
Larut lemak Vitamin A Vitamin D Vitamin E Vitamin K
Oksidasi piruvat
Asam Lipoat
Ada dua bentuk: asam lipoat dan asam dihidroksilipoat. Berfungsi sebagai koenzim pada dekarboksilasi oksidatif piruvat dan asam -keto lain.
Vitamin C
Dapat disintesis oleh hewan dan tumbuhan dari glukosa. Asam askorbat tidak diperlukan oleh mikroorganisme. Merupakan agen pereduksi yg kuat. Berperan sebagai kofaktor pada hidroksilasi enzimatik prolin menjadi hidroksiprolin dan pada reaksi hidroksilasi lain, tapi reaksi ini tidak spesifik. Sehingga fungsi fisiologikalnya belum diketahui.
Vitamin D
Yang umum ditemukan pada mamalia: vitamin D2 (ergocalciferol) dan vitamin D3 (cholecalciferol) 1,25 dihidrocolecalciferol menyebabkan penyerapan Calsium dari lambung ke dalam darah. Defisiensi: merusak pertumbuhan tulang.
Vitamin E
Yang paling melimpah: -tokopherol, ditemukan pada tumbuhan. Defisiensi menyebabkan infertilitas pada pria dan wanita, kerusakan ginjal, deposisi pigmen coklat pada kumpulan lipid. Tocopherol mempunyai aktifitas antioksidan. Mencegah autooksidasi dari asam lemak tak jenuh bila diekspos ke mulekul oksigen.
Vitamin K
Faktor yang dibutuhkan untuk pembekuan darah. Defisiensi menyebabkan kegagalan biosintesis prokonvertin dalam liver. Enzim ini mengkatalisis reaksi yang terlibat pada pembentukan protrombin, yang merupakan prekursor dari trombin (protein yang mempercepat perubahan fibrinogen menjadi fibrin.