Professional Documents
Culture Documents
Lanjutan..
Berbagai macam fasilitas yang diberikan dalam internet memungkinkan seseorang untuk bertindak secara bebas dengan 2 kategori orang yang berbuat baik dan orang yang berbuat jahat tanpa ada batas pemisah. Harus diperhatikan bahwa pengguna internet akan selalu bertambah setiap saat dan memungkinkan semakin kompleksnya komunitas masyarakat di dunia maya
Dalam
Penggunaan
istilah umum yang dipakai dalam etika dalam berkomunikasi menggunakan internet adalah Netiket atau Nettiquette Netiket pada one to one communications ( komunikasi satu lawan satu ) adalah kondisi dimana komunikasi terjadi antar 2 individu yang melakukan komunikasi secara face to face dalam bentuk sebuah dialog saling berbalas.
Lanjutan
Netiket pada one to many communications ( komunikasi satu lawan banyak ) adalah bahwa satu orang bisa berkomunikasi kepada beberapa orang sekaligus secara serentak pada waktu yang sama. Hal itu seperti yang terjadi pada mailing list dan net news atau chain chating.
lanjutan
Information services ( Layanan Informasi ) Pada perkembangan internet, diberikan fasilitas dan berbagai layanan baru yang disebut layanan informasi (information service). Berbagai jenis layanan ini antara lain seperti Gropher, Wais, Word Wide Web (WWW), Multi-User Dimensions (MUDs) dll.
Lanjutan
Kejahatan Dunia Maya Disebut juga Cyber Crime yaitu suatu kejahatan yang dilakukan dengan media internet. Jenis kejahatan ini biasanya dibagi menjadi 2 macam yaitu (1) Jenis kejahatan kerah biru (blue collar crime) meliputi pencurian, penipuan, pemalsuan, dll. yang bersifat kejahatan secara konvensional (2) kerah putih (white collar crime) meliputi tindak kejahatan yang dilakukan oleh pegawai perusahaan, pejabat birokrat, malpraktik para pakar atau penyalahgunaan keahlian, dan sebagainya
Lanjutan
Memberikan data atau informasi palsu (Illegal Contents) Merupakan kejahatan yang dilakukan dengan memasukkan data atau informasi ke internet tentang sesuatu hal yang tidak benar, tidak etis, dan dapat dianggap melanggar hokum atau mengganggu ketertiban umum. Penyebaran Virus Secara Sengaja ( Intentionally Virus spread) Penyebaran virus umumnya dilakukan dengan menggunakan email. Seringkali orang yang sistem emailnya terkena virus tidak menyadari hal ini. Virus ini kemudian dikirimkan ke tempat lain melalui emailnya. Contoh kasus : Virus Mellisa, I Love You, dan Sircam, dll.
Lanjutan
Pemalsuan data (Data Forgery) Kejahatan jenis ini bertujuan untuk memalsukan data pada dokumen-dokumen penting yang ada di Internet untuk kepentingan diri sendiri maupun orang lain. Kejahatan mata-mata, sabotase dan pemerasan (Cyber Espionage, Sabotage and Extortion) Merupakan kejahatan yang memanfaatkan jaringan internet untuk melakukan kegiatan mata-mata terhadap pihak lain dengan memasuki sistem jaringan komputer pihak sasaran. Selanjutnya, sabotage and extortion merupakan jenis kejahatan yang dilakukan dengan membuat gangguan, perusakan atau penghancuran terhadap suatu data, program komputer atau sitem jaringan komputer yang terhubung dengan internet secara paksa.
Lanjutan
Menguntit (Stalking) Jenis kejahatan ini dilakukan untuk mengganggu atau melecehkan seseorang dengan memanfaatkan komputer, misalnya menggunakan e-mail dan dilakukan berulang-ulang. Kejahatan ini menyerupai terror yang ditujukan kepada seseorang dengan memanfaatkan media internet. Pencurian Kode Kartu (Carding) Merupakan kejahatan yang dilakukan untuk mencuri nomor kartu kredit milik orang lain dan digunakan dalam transaksi perdagangan atau jual-beli di internet.
Lanjutan
Hacking dan Cracking Istilah hacking biasanya mengacu pada kegiatan seseorang yang mempunyai minat besar untuk mempelajari sistem komputer secara detail dan bagaimana meningkatkan kapabilitasnya. Besarnya minat yang dimiliki seorang hacker dapat mendorongnya untuk memiliki kemampuan penguasaan sistem di atas rata-rata pengguna. Jadi, hacker memiliki konotasi yang netral. Tetapi, jika seorang hacker menyalahgunakan sistem tersebut, maka terjadilah kejahatan.
Lanjutan
Aktivitas cracking di internet memiliki lingkungan yang sangat luas, mulai dari pembajakan account milik orang lain, pembajakan situs web, probing, menyebarkan virus, hingga pelumpuhan target sasaran, dll.
Lanjutan
Hijacking Merupakan kejahatan melakukan pembajakan hasil karya orang lain. Dalam kasus ini yang paling sering terjadi adalah Software Piracy (pembajakan perangkat lunak) Cyber Terorrism Suatu tindakan cyber crime termasuk cyber terorism jika mengancam pemerintah atau warganegara, termasuk cracking ke situs pemerintah atau militer.
Lanjutan
Cybercrime sebagai kejahatan abu-abu Pada jenis kejahatan di internet yang masuk dalam wilayah abu-abu cukup sulit menentukan apakah itu merupakan tindakan criminal atau bukan, mengingat motif kegiatannya terkadang bukan untuk berbuat kejahatan. Contohnya adalah probing atau portscanning.
Lanjutan
Menyerang Hak Milik (Against Property) Cybercrime yang dilakukan untuk mengganggu atau menyerang hak milik orang lain. Contoh: carding, cybersquatting, typosquatting, hijacking, data forgery Menyerang Pemerintah (Against Government) Cybercrime Against Government dilakukan dengan tujuan khusus penyerangan terhadap pemerintah