You are on page 1of 8

Laporan Pendahuluan Hipertensi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Angka-angka prevalensi hipertensi di Indonesia telah banyak dikumpulkan dan menunjukkan, di daerah pedesaan masih banyak penderita yang belum terjangkau oleh pelayanan kesehatan. Baik dari segi case-finding maupun penatalaksanaan pengobatannya jangkauan masih sangat terbatas dan sebagian besar penderita hipertensi tidak mempunyai keluhan. Prevalensi terbanyak berkisar antara 6 sampai dengan !" tetapi angka-angka ekstrim rendah seperti di #ngaran, $a%a &engah ,'"( )embah Balim Pegunungan $aya *ijaya, Irian $aya +,6"( dan &alang ,umatera Barat -,'". .yata di sini, dua angka yang dilaporkan oleh kelompok yang sama pada / daerah pedesaan di ,umatera Barat menunjukkan angka yang tinggi. 0leh sebab itu perlu diteliti lebih lanjut, demikian juga angka yang relatif sangat rendah. 1ipertensi adalah peningkatan menetap tekanan arteri sistemik. 1ipertensi merupakan salah satu pencetus terjadinya penyakit jantung, ginjal, dan stroke. Berdasarkan riset kesehatan dasar 2riskedas3 /++-, prevalensi hipertensi di Indonesia sangat tinggi, yakni mencapai 4 ,- persen dari total jumlah penduduk de%asa. Indonesia merupakan salah satu negara tropis yang terkenal akan sumber daya alam di mana tumbuhtumbuhannya dapat diolah menjadi salah satu bentuk obat alternatif atau obat tradisional. Banyak tumbuh-tumbuhan yang sudah dikenal oleh masyarakat luas yang dipercaya dapat menyembuhkan suatu penyakit. Buah pepaya terkenal sebagai tanaman obat di berbagai belahan dunia. 5hasiatnya sebagai obat alami biasa diperoleh dari hampir seluruh bagian tanaman, tetapi buahnyalah yang paling sering digunakan karena mudah didapat dan le6at. Pepaya juga bukan buah musiman sehingga bisa didapat sepanjang tahun. &anaman ini juga tumbuh subur di seluruh Indonesia, sehingga mudah untuk didapatkan.Pepaya mengandung papain, asam amino arginine, mineral 2kalium dan magnesium3, dan flavonoid yang dapat menurunkan tekanan darah. 1.2 TU UAN . Tu!uan U"u" 7engidentifikasi tanda dan gejala hipertensi pada keluarga yang dikelola . B. 3 /3 43 Tu!uan Khusus 7ampu menganalisa dan mengidentifikasi tanda gejala hipertensi pada klien. 7ampu memberikan asuhan kepera%atan keluarga secara komprehensif dan professional. 7ampu mengaplikasikan jurnal penelitian terkait mengenai hipertensi pada klien.

1.# $AN%AAT

3 /3

5lien mampu mengenal tanda dan gejala hipertensi 5lien bisa mandiri dalam melakukan pera%atan sehari-hari 2self care3

BAB II TIN AUAN TE&RI 2.1 PENGERTIAN HIPERTEN'I 1ipertensi adalah peningkatan tekanan pada systole, yang tingginya tergantung umur individu yang terkena. &ekanan darah berfluktuasi dalam batas 8 batas tertentu, tergantung pada posisi tubuh, umur dan tingkat stress. 1ipertensi juga dapat digolongkan sebagai ringan, sedang atau berat, berdasarkan diastole. 1ipertensi ringan apabila tekanan diastole 9! 8 +: mm1g, hipertensi sedang apabila tekanan diastole +! 8 : mm1g, hipertensi berat apabila tekanan diastole ; ! mm1g. 7enurut *10 2 9-'3 batas tekanan darah yang masih dianggap normal adalah :+<9+ mm1g dan tekanan darah sama dengan atau di atas 6+<9! mm1g dinyatakan sebagai hipertensi. 1ipertensi adalah peningkatan tekana darah di atas normal yaitu bila tekanan sistolik 2atas3 :+ mm1g atau lebih dan tekanan diastolic 2ba%ah3 9+ mm1g atau lebih. 1ipertensi adalah tekanan darah persisten dimana tekanan sistoliknya di atas :+ mm1g dan tekanan diastolic di atas 9+ mm1g. Pada populasi manula, hipertensi didefinisikan sebagai tekanan sistolik 6+ mm1g dan tekanan diastolic 9+ mm1g. 2Bruner dan ,uddarth, /++/= '963. 5lasifikasi &ekanan >arah Pada >e%asa menurut $.? @II Kate(ori .ormal Pre-hipertensi Te)anan Darah 'istoli) Te)anan Darah Diastoli) A /+ mm1g /+- 49 mm1g 2dan3 A '+ mm1g 2atau3 '+-'9 mm1g

,tadium ,tadium /

:+- !9 mm1g ;B 6+ mm1g

2atau3 9+-99 mm1g 2atau3 ;B ++ mm1g

Pada hipertensi sistolik terisolasi, tekanan sistolik mencapai :+ mm1g atau lebih, tetapi tekanan diastolik kurang dari 9+ mm1g dan tekanan diastolik masih dalam kisaran normal. 1ipertensi ini sering ditemukan pada usia lanjut. ,ejalan dengan bertambahnya usia, hampir setiap orang mengalami kenaikan tekanan darah( tekanan sistolik terus meningkat sampai usia '+ tahun dan tekanan diastolik terus meningkat sampai usia !!-6+ tahun, kemudian berkurang secara perlahan atau bahkan menurun drastis. 2.2 ETI&L&GI . a. Usia. 1ipertensi akan makin meningkat dengan meningkatnya usia hipertensi pada yang berusia dari 4! tahun dengan jelas menaikkan insiden panykit arteri dan kematian premature. *. enis Kela"in. berdasar jenis kelamin pria umumnya terjadi insiden yang lebih tinggi daripada %anita. .amun pada usia pertengahan, insiden pada %anita mulai meningkat, sehingga pada usia di atas 6! tahun, insiden pada %anita lebih tinggi. +. Ras. 1ipertensi pada yang berkulit hitam paling sedikit dua kalinya pada yang berkulit putih. d. Pola Hidup. Caktor seperti halnya pendidikan, penghasilan dan faktor pola hidup pasien telah diteliti, tanpa hasil yang jelas. Penghasilan rendah, tingkat pendidikan rendah dan kehidupan atau pekerjaan yang penuh stress agaknya berhubungan dengan insiden hipertensi yang lebih tinggi. 0besitas juga dipandang sebagai faktor resiko utama. 7erokok dipandang sebagai faktor resiko tinggi bagi hipertensi dan penyakit arteri koroner. 1iperkolesterolemia dan hiperglikemia adalah faktor 8 faktor utama untuk perkembangan arterosklerosis yang berhubungan dengan hipertensi. 2.# TANDAN DAN GE ALA 7anifestasi klinis dari hipertensi adalah sebagai berikut = a3 b3 c3 d3 e3 f3 g3 h3 i3 Pusing 7udah marah &elinga berdengung 7imisan 2jarang3 ,ukar tidur ,esak nafas Dasa berat di tengkuk 7udah lelah 7ata berkunang-kunang

2., PENATALAK'ANAAN

3 >iit rendah lemak /3 >iit rendah garam dapur, soda, baring po%der, natrium ben6oat, monosodium glutamat. 43 1indari makanan daging kambing, buah durian, minuman beralkohol :3 )akukan olahraga secara teratur !3 1entikan kebiasan merokok 2minum kopi3 63 7enjaga kestabilan BB tapi penderita hipertensi yang disertai kegemukan -3 7enghindari stress dan gaya hidup yang lebih santai. (Wijaya Kusuma, 2004: 11)

2.- La"piran urnal Penelitian udul . PENGARUH BUAH PEPA/A 0Carica papaya L.1 TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH N&R$AL THE EFFECT OF PAPAYA FR !T (Carica papaya "#) !$ RE% C!$& $OR'A" ("OO% PRE)) RE A*s+rac+ (ac,-r.u/0s Prevalence of hypertension in Indonesia is very high, reached 31,7 percent of total adult population. Hypertension can cause heart disease, kidney disease, and stroke. Indonesia is a tropical country that is famous by its natural resources where plants could be processed to be some alternative medicines or traditional medicines. Papaya can be easily found in Indonesia and is popular as medicine plant. his fruit can be used as one of the alternative treatment for hypertension. O*j1c+i21s o determine the effect of papaya in reducing blood pressure. '1+3.0s he design is a true e!perimental design. he sub"ect of this research consists of 3# women aged 1$%#& years old. he data measured were blood pressure, after and before consuming papaya, using the auscultation and palpation methods. he data analysis using the 't( test with ) * +,+&. R1su4+s he average systolic blood pressure after consuming papaya is $,,&mmHg- lower than before consuming the papaya which was 1++,#mmHg .p/+.+10, whereas the average diastolic blood pressure after consuming papaya is &1,1mmHg- lower than before consuming the papaya which was ,1,$mmHg .p/+.+10. here are a very significant difference in blood pressure reduction before and after drinking papaya. C./c4usi./s Papaya reduces the blood pressure. 2ey words3 papaya, blood pressure. A*s+ra, Latar Bela)an( Prevalensi hipertensi di Indonesia sangat tinggi, yakni mencapai 4 ,- persen dari total jumlah penduduk de%asa 2riset kesehatan dasar3. 1ipertensi dapat menyebabkan penyakit jantung, ginjal, dan stroke. Indonesia merupakan negara tropis yang terkenal akan sumber daya alam di mana tumbuh-tumbuhannya dapat diolah menjadi obat alternatif atau obat tradisional. Pepaya banyak dijumpai di Indonesia dan terkenal sebagai tanaman obat. Buahnya dapat digunakan sebagai salah satu obat alternatif untuk hipertensi. Tu!uan Ingin mengetahui pengaruh pepaya dalam menurunkan tekanan darah. $etode >esain penelitian yang digunakan adalah eksperimental sungguhan. ,ubjek penelitian terdiri atas 4/ orang dengan jenis kelamin perempuan berusia '-/! tahun. >ata yang diukur adalah

tekanan darah, sesudah dan sebelum minum pepaya, dengan menggunakan metode gabungan auskultasi dan palpasi. Analisis data menggunakan uji EtF berpasangan dengan G B +,+!. Hasil Derata tekanan darah sistol setelah minum pepaya adalah sebesar '6,!mm1g, lebih rendah daripada sebelum minum pepaya yaitu sebesar ++,/mm1g 2pA+,+ 3, sedangkan hasil rerata tekanan diastol sesudah minum pepaya adalah sebesar !9, mm1g, lebih rendah daripada sebelum minum pepaya yaitu sebesar 69,'mm1g 2pA+,+ 3. &erdapat perbedaan selisih penurunan tekanan darah yang sangat signifikan antara sebelum dan sesudah minum pepaya. Kesi"pulan Buah pepaya menurunkan tekanan darah normal 5ata kunci= pepaya, tekanan darah. Bahan dan 2ara Bahan penelitian yang digunakan adalah /!+g buah pepaya tanpa kulit dan biji 24arica papaya ).3, dan /++ml air. Alat penelitian yang digunakan adalah pisau, timbangan kue, blender, gelas ukur, gelas minum, stetoskop, sphygmomanometer, stopwatch. ,ubjek penelitian terdiri dari 4/ orang %anita berumur '-/! tahun yang bersedia menjadi subjek penelitian dengan sukarela dan menandatangani informed consent. >esain penelitian yang digunakan adalah eksperimental sungguhan. >ata yang diukur adalah tekanan darah sistol dan diastol dalam mm1g. Analisis data memakai uji EtF berpasangan, dengan aB +,+!. ,ebelum melakukan penelitian, subjek penelitian harus cukup istirahat 26-' jam<hari3, tidak boleh melakukan aktivitas fisik yang melelahkan, tes dilakukan minimal / jam sesudah makan ringan atau : jam sesudah makan berat, tidak mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung kafein dan alkohol, tidak mengkonsumsi obat-obatan yang mempengaruhi tekanan darah. Pada penelitian, subjek penelitian duduk istirahat selama ! menit lalu diukur tekanan darahnya. Istirahat kembali selama ! menit. ,ubjek penelitian minum /!+g buah pepaya yang diblender. ,etelah ! menit, periksa kembali tekanan darah sistol dan diastol subjek penelitian dengan posisi duduk seperti semula setiap ! menit sampai hasil pengukuran tidak berubah dalam / kali pengukuran berturut-turut. Hasil dan Pe"*ahasan 1asil dari penelitian yang telah dilakukan didapatkan hasil data seperti tertera pada tabel berikut. Ta*el 1 Rerata Te)anan Darah 'istol 'etelah dan 'e*elu" $inu" Pepa3a 7ean Pair ,I,PDH 2,istol ,ebelum3 ,I,P0, 2,istol ,etelah3 ++./ '6.! . 4/ 4/ ,td. >eviation 6. 9 !.66

>ari &abel didapatkan bah%a rerata tekanan darah sistol setelah minum pepaya sebesar '6,!mm1g 2,>B !,663, sedangkan rerata tekanan darah sistol sebelum minum pepaya sebesar ++,/mm1g 2,>B 6, 93.

Ta*el 2 Hasil Pen(olahan Data Te)anan Darah 'istol 'etelah dan 'e*elu" $inu" Pepa3a Paired >ifferences 7ean Pair ,I,PDH-,I,P0, 4.,td. >eviation 4./6 t /4.--/ df 4 ,ig. 2/tailed3 .+++

>ari &abel / didapatkan hasil penurunan tekanan darah sistol yang sangat signifikan setelah minum pepaya sebesar 4,-mm1g 2,>B 4,/63 2pA+,+ 3. Ta*el # Rerata Te)anan Darah Diastol 'etelah dan 'e*elu" $inu" Pepa3a 7ean Pair / >IA,PDH 2>iastol ,ebelum3 >IA,P0, 2>iastol ,etelah3 69.' !9. . 4/ 4/ ,td. >eviation !.:9 !.+'

>ari &abel 4 didapatkan bah%a rerata tekanan darah diastol setelah minum pepaya adalah !9, mm1g 2,>B!,+'3, sedangkan rerata tekanan darah diastol sebelum minum pepaya adalah 69,'mm1g 2,>B !,:93. Ta*el , Hasil Pen(olahan Data Te)anan Darah Diastol 'etelah dan 'e*elu" $inu" Pepa3a Paired >ifferences 7ean Pair / >IA,PDH>IA,P0, +.,td. >eviation /.+t /9./+/ df 4 ,ig. 2/tailed3 .+++

>ari &abel : didapatkan hasil penurunan tekanan darah diastol yang sangat signifikan setelah minum pepaya sebesar +,-mm1g 2,>B /,+-3 2pA+,+ 3. >ari tabel / dan :, dapat disimpulkan adanya penurunan tekanan darah sistol dan diastol. 1al ini disebabkan adanya kandungan en6im papain, mineral 2kalium dan magnesium3, dan flavonoid yang terdapat dalam pepaya.! Buah pepaya mengandung en6im papain, en6im ini dapat memecah protein menjadi arginine. 5% arginine merupakan substrat untuk produksi endothelial nitric o!ide, regulator utama untuk tekanan darah arterial melalui efek vasodilatasi potensial.!,6 5alium dalam pepaya cukup tinggi dan berperan sebagai diuretik alami yang dapat membantu kerja jantung dan menurunkan tekanan darah.- 5alium juga dapat menyebabkan vasodilatasi karena kemampuan ion kalium untuk menghambat kontraksi otot polos melalui .a5-A&Pase.' 5andungan kalium dalam pepaya juga dapat menghambat 6enin%7ngiotensin 8ystem 2DA,3 sehingga terjadi penurunan sekresi aldosteron yang menyebabkan penurunan reabsorbsi natrium dan air secara langsung

pada ginjal.9 7agnesium yang terkandung dalam buah pepaya dapat menghambat kontraksi otot polos sehingga terjadi vasodilatasi pembuluh darah.4 Clavonoid bekerja sebagai penghambat A?H sehingga terjadi vasodilatasi pembuluh darah yang mengakibatkan penurunan &PD dan penurunan tekanan darah. + Hno, 0%o, Itam, dan 5onya pada tahun /+++ telah melakukan penelitian dengan menggunakan tikus *istar albino jantan. &ikus-tikus tersebut dibagi dalam 4 kelompok yaitu renal, 9:47%salt hypertensives dan normotensives yang masing-masing berisi ! ekor. ,etiap kelompok dibagi lagi menjadi kelompok yang tidak diterapi, diberi hydrala;ine, dan diberi terapi ekstrak pepaya. Hydrala;ine dan ekstrak pepaya membuat penurunan 7AP yang signifikan di setiap kelompok dibandingkan dengan kelompok kontrol 2pA+,+ 3. Hkstrak pepaya menyebabkan penurunan 7AP /'" lebih tinggi dibandingkan dengan hydrala;ine. Berdasarkan penelitian oleh Hno, 0%o, Itam, dan 5onya mendukung penelitian ini. 'i"pulan Buah pepaya menurunkan tekanan darah normal.

Da4tar Pusta)a . Ianong, *.C. /++/. <uku 7"ar =isiologi 2edokteran. $akarta= HI?. Hdisi /+. 1al 6 ! -6. /. ,yamsud >huha. /+ . 7staga prevalensi hipertensi di Indonesia sangat tinggi. http=<<today.co.id<read</+ <+/</6< 4 :+<astagaJprevalensiJhipertensiJdiJindonesiaJsangatJtin ggi. 9 $anuari, /+ /. 4. $ensen B. /++:. erapi >us3 ?enu"u Hidup 8ehat dan Pan"ang @mur. $akarta= P& Bhuana Ilmu Populer. 1al -:,99. :. @eronica. /+ /. 7neka <uah dan ?anfaatnya <agi 2esehatan. $a%a &engah= @- 7edia. 1al /+. !. Insan Agung .ugroho. /+ . >urus 9ahsyat 8ehat 8epan"ang Hayat. ,urakarta= Kiyad @isi 7edia. 1al 9, / -/. 6. Cigueroa A., ,anche6-Ion6ale6 7.A., Perkins-@ea6ia P.7., Arjmandi 1.B. /+ +. Hffects of *atermelon ,upplementation on Aortic Blood Pressure and *ave Deflection in Individuals *ith Prehypertension= A Pilot ,tudy. 7merican >ournal of Hypertension. http=<<dL.doi.org< +. +4'<ajh./+ +. :/. - >esember, /+ /. -. ,etia%an >alimartha, CeliL Adrian. /+ . 2hasiat <uah dan 8ayur. $akarta= Penebar ,%adaya. 1al 6--6'. '. Iuyton M 1all. /++'. <uku 7"ar =isiologi 2edokteran. Hdisi . $akarta= HI?. 1al +-4, 69, 6-- -4, '/-!, / /, / :-/+, /4 -: , /::-!+, /6 , -9:-!. 9. A. P. Bangun. /++/. erapi >us dan 6amuan radisional @ntuk Hipertensi. $akarta= Argo

7edia Pustaka. 1al /--, //-/6, 4 -4/, :/-:4. +. 7ills, ,., Bone, 5. /+++. =lavonoids in Principles and Practice of Phytotherapy. )ondon= ?hurchill )ivingstone. p. 4 -44. . Hno A.H., 0%o 0.I., Itam H.1., 5onya D.,. /+++. Blood Pressure >epression by the Cruit $uice of ?arica papaya 2).3 in renal and >0?A-induced hypertension in the rat. Pubmed. http=<<%%%.ncbi.nlm.nih.gov<pubmed< +'6 96:. + Cebruari, /+ /. /. http=<<indrajaya-pera%at.blogspot.com</+ 4<+6<lp-hipertensi.html 4. http=<<s kepera%atana!ee.blogspot.com</+ 4<+ <lp-hipertensi.html :. http=<<veeandroid.blogspot.com</+ 4<+4<asuhan-kepera%atan-hipertensi-darah.html

You might also like