You are on page 1of 6

A.

Latar Belakang Masalah Pendidikan sangatlah penting dalam kehidupan, tanpa adanya pendidikan seorang anak tidak bisa berkembang. Pendidikan adalah bagian dari upaya untuk membantu manusia memperoleh kehidupan yang bermakna hingga diperoleh suatu kebahagian hidup, baik secara individu maupun kelompok (Jalaluddin,2 !"#$%. &ndang'&ndang (o. 2 )ahun 2 * tentang +istem Pendidikan (asional mende,inisikan pendidikan sebagai usaha sadar dan terencana untuk me-u.udkan suasana bela.ar dan proses pembela.aran agar peserta didik secara akti, mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki muatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. /al ini berarti bah-a pendidikan merupakan suatu proses atau upaya sadar untuk men.adikan manusia ke arah yang lebih baik.+emua tu.uan pendidikan, baik pendidikan umum maupun pendidikan agama selalu mengidealkan terciptanya sikap anak didik yang de-asa, baik intelektualnya, emosionalnya, maupun spiritualnya. Proses pendidikan yang hanya menekankan kede-asaan intelektual dan mengabaikan kede-asaan emosional dan spiritual akan memunculkan manusia yang cerdas tetapi tidak bermoral, intoleran, miskin solidaritas, dan tidak humanis. (egara kita ini sekarang memang berada di tengah per.alanan masyarakat modern menu.u kema.uan ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga menimbulkan pergeseran dan perubahan masyarakat semakin cepat. +ehingga kita tidak tahu apakah peran akhla0 masih ada pada mereka 1 &ntuk dapat membina akhlak pembela.aran Al0uran terhadap anak sebagai salah satu pembinaan akhlak perlu secara terus menerus mengembangkan diri secara sistematis. &mat islam sekarang hidup pada abad yang disinari oleh pengetahuan yang telah dicapai oleh orang' orang 2ropa dan Amerika terutama dalam bidang teknologi. &mat islam lupa bah-a mereka mempunyai Al0uran yang merupakan kitab suci yang telah memberikan pengaruh begitu luas dan mendalam terhadap .i-a manusia.Al0uran merupakan dasar keyakinan yang keagamaan, keibadahan dan hukum. Membimbing manusia dalam mengarungi hidupnya adalah sangat layak bila Al0uran mendapat perhatian istime-ah.+ekarang ini sangat prihatin sekali, Al0uran telah hilang dari pendengaran kita, .arang sekali Al0uran di kumandangkan oleh di mas.id dan di musollah dikarenakan +emakin hari 3aman semakin berkembang, kini orang tua selalu dibayangi oleh persepsi adanya dikotomi ilmu, yaitu dunia-i (sekuler% dan ilmu agama dan pada kedua ilmu itu terdapat perbedaan yang mencolok. Persepsi yang demikian ini .elas keliru menurut kaca mata islam. Menurut persepsi islam , kehidupan dunia itu amat terkait dengan kehidupan akhirat. +ebab'sebab yang mendatangkan kebahagiaan hidup di dunia .uga sama dengan sebab'sebab yang mendatangkan kebahagiaan hidup di akhirat.4isisi lain ada ge.ala yang cukup menggembirakan bah-a arus kesadaran untuk menga.i Al0uran secara bersungguh'sungguh mulai mengalir dan tumbuh dikalangan intelektual dan orang'orang mudah terpela.ar. 5esadaran ini pula pada gilirannya mendorong mereka ke tempat penga.ian atau mereka malah mengundang guru agama ke rumah mereka.Pendidikan adalah mempunyai pengaruh tidak terbatas karena anak'anak didik di ibaratkan sehelai kertas yang masih putih bersih, yang dapat ditulisi apa sa.a sesuai kehendak penulis, baik buruknya seorang anak tergantung kepada pendidikan yang diterimanya. &ntuk itu kita semua bertanggung .a-ab mendidik dan memberikan penguatan' penguatan yang baik dan positi, untuk kehidupannya.5ita harus berusaha mendidik anak'anak mulai dari lahir, agar mereka men.adi generasi yang berguna bagi negara khususnya bagi agama. 4ari pen.elasan di atas intinya bah-a kita dalam a.aran islam ada perintah untuk mendidik anak berdasarkan agama. +edangkan salah satu materi pendidikan agama adalah untuk meningkatkan kemampuan membaca Al0uran.Membaca Al0uran itu tidak boleh asal baca dan harus hati'hati karena tidak boleh salah cara pengucapan makhro.nya, ta.-idnya karena akan mempengaruhi arti dari Al0uran itu. &ntuk itu di perlukan metode yang cocok agar peserta didik bisa membaca Al0uran dengan baik dan benar sesuai dengan hukum bacaannya5eberhasilan suatu program, terutama penga.aran dalam proses bela.ar menga.ar tidak terlepas dari pemilihan metode. 4an disini banyak sekali metode yang digunakan. 6ang tu.uannya untuk meningkatkan kemampuan

bela.ar anak. Akan tetapi metode yang digunakan tidak selalu cocok untuk peserta didik karena kadang'kadang metode yang digunakan tidak sesuai dengan keadaan peserta didik. 7leh karena itu penulis membahas tentang metode 8iro9ati. B. :umusan Masalah 4ari latar belakang tersebut di atas maka dapat dibuat rumusan masalah sebagai berikut " !. 99Bagaimana proses melaksanakan penerapan metode 8iro9ati untuk meningkatkA( kelancaran membaca pada murid;santri1 2. Bagaimana cara metode 8iro9ati meningkatkan kelancaran membaca murid;santri 1 *. Bagaimanakah proses menilai penerapan metode 8iro9ati untuk meningkatkan kelancaran membaca1 <. )u.uan Penulisan Berdasarkan :umusan masalah diatas, maka tu.uan penelitian ini adalah " !. Mendeskripsikan proses melaksanakan penerapan metode 8iro9ati untuk meningkatkan kelancaran membaca murid;santri 2. Mendeskripsikan cara metode 8iro9ati meningkatkan kelancaran membaca pada murid;santri *. Mendeskripsikan proses menilai penerapan metode 8iro9ati untuk meningkatkan kelancaran membaca 4. Man,aat Penulisan !. Bagi =uru =uru akan lebih mengetahui metode yang tepat untuk peserta didik, guru akan lebih menyadari bah-a penggunaan metode yang sesuai dengan peserta didik dalam pembela.aran itu penting dan guru akan lebih akti,, inovati, dan kreati, dalam menggunakan metode untuk peserta didiknya. 2. Bagi +is-a +is-a akan lebih semangat dalam bela.ar karena sis-a yang mempunyai kesulitan akan terbantu dengan guru yang lebih kreati, dalam proses pembela.aran. *. Bagi Lembaga Lembaga akan lebih berbenah diri untuk penanaman .i-a keagamaan terhadap anak melalui pembela.aran Al0uran dengan metode yang disesuaikan dengan peserta didik. >. Bagi Masyarakat 5egiatan bela.ar akan semakin optimal dan dengan ini diharapkan akan menghasilkan output yang lebih berkualitas dari segi agama. 4an ini akan membuat masyarakat lebih ma.u dalam keagamaan. BAB ?? P2MBA/A+A( Pembela.aran berasal dari kata 9bela.ar9 yang mendapat akhiran pe' dan akhiran 'an. 5eduanya (pe'an% termasuk kon,lik nominal yang bertalian dengan per,iks verbal 9me9 yang

mempunyai arti proses. Pembela.aran berasal dari kata bela.ar yang berarti suatu proses yang ditandai dengan adanya perubahan pada diri seseorang. Perubahan sebagai hasil dari proses bela.ar, dapat ditun.ukkan dalam berbagai bentuk seperti perubahan pengetahuan, pemahaman sikap dan tingkah laku, ketrampilan, kebiasaan, kecakapan, serta perubahan aspek aspek'aspek lain yang ada pada individu yang bela.ar ((ana +ud.ana, !$@$"!A%. Pembela.aran mempunyai pengertian yang mirip dengan penga.aran, -alaupun mempunyai konotasi yang berbeda. 4alam konteks pendidikan, guru menga.ar supaya peserta didik dapat bela.ar dan menguasai isi pela.aran hingga mencapai sesuatu ob.ekti, yang ditentukan (aspek kogniti,%, .uga dapat mempengaruhi perubahan sikap (aspek a,ekti,%, serta keterampilan (aspek psikomotor% seseorang peserta didik. Penga.aran memberi kesan hanya sebagai peker.aan satu pihak, yaitu peker.aan guru sa.a. +edangkan pembela.aran .uga menyiratkan adanya interaksi antara guru dengan peserta didik. Pembela.aran hendaknya memperhatikan kondisi individu anak karena merekalah yang akan bela.ar. Anak didik merupakan individu yang berbeda satu sama lain, memiliki keunikan masing' masing yang tidak sama dengan orang lain (/artono, 2 #% 7leh karena itu pembela.aran hendaknya memperhatikan perbedaan'perbedaan individual anak tersebut, sehingga pembela.aran benar'benar dapat merobah kondisi anak dari yang tidak tahu men.adi tahu, dari yang tidak paham men.adi paham serta dari yang berperilaku kurang baik men.adi baik. 5ondisi riil anak seperti ini, selama ini kurang mendapat perhatian di kalangan pendidik. /al ini terlihat dari perhatian sebagian guru;pendidik yang cenderung memperhatikan kelas secara keseluruhan, tidak perorangan atau kelompok anak, sehingga perbedaan individual kurang mendapat perhatian.Metode adalah cara atau langkah'langkah yang digunakan dalam proses bela.ar menga.ar. Metode 8iro9ati adalah suatu metode membaca Al0uran yang langsung mempraktekkan bacaan tartil sesuai dengan kaidah ilmu ta.-id. Al0uran di tin.au dari pengertian " !. Menurut departemen agama Al0uran dan ter.emahannya memberi pengertian bah-a " Al0uran adalah kalam Allah yang merupakan mu9.i3at yang diturunkan (-ahyukan% kepada (abi Muhammad +AB dan membacanya adalah ibadah. 2. Menurut +ubhi Al'+haleh (!$$*% seperti yang di kutip Masy,uk Cuhdi memberi batasan Al0uran adalah kalam Allah yang ber,ungsi sebagai mu9.i3at bukti atas kebenaran (abi Muhammad +AB, yang tertulis dalam muskha,'muskha, dan dinukilkan dengan .alan muta-atir dan bagi yang membacanya di pandang ibadah. *. Ahli ushul mengartikan Al0uran sama dengan mengartikan kitab. 4ari beberapa de,inisi Al0uran di atas, telah disepakati oleh para ulama. 4e,inisi tersebut memberi pengertian bah-a Al0uran merupakan bukti kerasulan (abi Muhammad +AB sebagai mu9.i3at abadi dan men.adi kitab suci umat islam serta sebagai hu..ah dan pedoman hidup sampai akhir 3aman.4asar'dasar pembela.aran Al0uran+etiap orang islam yang telah menyatakan beriman kepada Al0uran mempunyai ke-a.iban terhadap kitab sucinya. 4iantaranya adalah mengamalkan sedapat mungkin hasil yang telah diperoleh oleh setiap orang islam dari apa yang ia pela.ari dia.arkan kembali kepada orang lain, seperti keluarga, tetangga dan seterusnya sehingga pembela.aran Al0uran dapat terlaksana terus hingga akhir 3aman.+etiap orang muslim -a.ib mempela.ari dan mengamalkan isi Al0uran sesuai dengan kemampuan masing'masing. &ntuk mempela.ari dan mengamalkan isi Al0uran sesuai dengan kemampuan masing'masing. &ntuk mempela.ari Al0uran secara komprehensi, membutuhkan -aktu yang cukup pan.ang. Mungkin manusia sepan.ang hidupnya tiada cukup -aktu untuk mempela.arinya karena keterbatasan keterbatasan yang dimiliki.

Macam'macam Metode Pembela.aran Al0uran 4alam proses pembela.aran, metode mempunyai peranan sangat penting dalam upaya pencapaian tu.uan pembela.aran. a. Metode ?0ro Metode i0ro adalah suatu metode membaca Al0uran yang menekankan langsung pada latihan membaca. Adapun buku panduan i0ro terdiri dari D .ilid di mulai dari tingkat yang sederhana, tahap demi tahap sampai pada tingkatan yang sempurna. Metode ?0ro ini disusun oleh &stad3 As9ad /uman yang berdomisili di 6ogyakarta. 5itab ?0ro dari keenam .ilid tersebut di tambah satu .ilid lagi yang berisi tentang doa'doa. 4alam setiap .ilid terdapat petun.uk pembela.arannya dengan maksud memudahkan setiap orang yang bela.ar maupun yang menga.ar Al0uran. Metode i0ro ini dalam prakteknya tidak membutuhkan alat yang bermacam'macam, karena ditekankan pada bacaannya (membaca huru, Al0uran dengan ,asikh%. Bacaan langsung tanpa di e.a. Artinya tidak diperkenalkan nama'nama huru, hi.aiyah dengan cara bela.ar sis-a akti, (<B+A% dan lebih bersi,at individual. Adapun kelemahan dan kelebihan metode ?0ro adalah " !% 5elebihan ' Menggunakan metode <B+A, .adi bukan guru yang akti, melainkan santri yang dituntut akti,.4alam penerapannya menggunakan klasikal (membaca secara bersama% pri,at (penyemakan secara individual%, maupun cara eksistensi (santri yang lebih tinggi .ilidnya dapat menyimak bacaan temannya yang ber.ilid rendah%. ' 5omunikati, artinya .ika santri mampu membaca dengan baik dan benar guru dapat memberikan san.ungan, perhatian dan penghargaan.Bila ada santri yang sama tingkatpela.arannya, boleh dengan system tadarrus, secara bergilir membaca sekitar dua baris sedang lainnya menyimak.Bukunya mudah di dapat di toko'toko. 2% 5ekurangan. ' Bacaan'bacaan ta.-id tidak dikenalkan se.ak dini. ')idak ada media bela.ar. ')idak dian.urkan menggunakan irama murottal. b. Metode Al'Baghdad Metode Al'Baghdady adalah metode tersusun (tarkibiyah%, maksudnya yaitu suatu metode yang tersusun secara berurutan dan merupakan sebuah proses ulang atau lebih kita kenal dengan sebutan metode ali,, ba9, ta9. Metode ini adalah metode yang paling lama muncul dan metode yang pertama berkembang di ?ndonesia.<ara pembela.aran metode ini adalah " !% /a,alan 2% 2.a *% Modul >% )idak variati, A% pemberian contoh yang absolute Metode ini mempunyai kelebihan dan kekurangan, yaitu " !% 5elebihan +antri akan mudah dalam bela.ar karena sebelum diberikan materi, santri sudah ha,al

huru,'huru, hi.aiyah.+antri yang lancar akan cepat melan.utkan pada materi selan.utnya karena tidak menunggu orang lain. 2% 5ekurangan Membutuhkan -aktu yang lama karena harus mengha,al huru, hi.aiyah dahulu dan harus die.a.+antri kurang akti, karena harus mengikuti ustad3'ustad3nya dalam membaca.5urang variati, karena menggunakan satu .ilid sa.a. c. Metode An'(ahdliyah Metode An'(ahliyah adalah salah satu metode membaca Al0uran yang muncul di daerah )ulungagung, Ja-a )imur. Metode ini disusun oleh sebuah lembaga pendidikan MaEari, <abang )ulungagung. 5arena metode ini merupakan metode pengembangan dari metode Al'Bagdady maka materi pembela.aran Al0uran tidak .auh berbeda dengan metode 8iro9ati dan ?0ro. 4an perlu diketahui bah-a pembela.aran metode ini lebih ditekankan pada kesesuaian dan keteraturan bacaan dengan ketukan atau lebih tepatnya pembela.aran Al0uran pada metode ini lebih menekankan pada kode 95etukan9. 4alam pelaksanaan metode ini mempunyai dua program yang harus diselesaikan oleh para santri, yaitu " !% Program buku paket yaitu program a-al sebagai dasar pembekalan untuk mengenal dan memahami serta mempraktekkan membaca Al0uran 2% Program sorogan Al0uran yaitu progam lan.utan sebagai aplikasi praktis untuk mengantarkan santri mampu membaca Al0uran sampai khatam. 4alam metode ini buku paketnya tidak di.ual bebas bagi yang ingin menggunakannya atau ingin men.adi guru pada metode ini harus sudah mengikuti penataran calon guru metode An' (ahdliyah. 4alam program sorogan Al0uran ini santri akan dia.arkan bagaimana cara'cara membaca Al0uran yang sesuai dengan system bacaan dalam membaca Al0uran. 4imana santri langsung praktek membaca Al0uran besar. 4isini santri akan diperkenalkan beberapa system bacaan.yaitu tartil, tah0i0, dan taghanni. d. Metode Jibril )erminology (istilah% metode .ibril yang digunakan sebagai nama dari pembela.aran Al0uran yang diterapkan di P?8 +ingosari Malang, adalah di latar belakangi perintah Allah +B) kepada (abi Muhammad +AB untuk mengikuti bacaan Al0uran yang telah di-ahyukan melalui malaikat Jibril. Menurut 5/. M. Bashori Al-i (dalam )au,i0urrohman% sebagai pencetus metode .ibril, bah-a teknik dasar metode .ibril bermula dengan membaca satu ayat atau lan.utan ayat atau -a0a,, lalu ditirukan oleh seluruh orang'orang yang menga.i. +ehingga mereka dapat menirukan bacaan guru dengan pas. Metode .ibril terdapat 2 tahap yaitu tah0i0 dan tartil.e. Metode 8iro9ati Metode 8iro9ati disusun oleh &stad3 /. 4ahlan +alim Carkasy pada tahun !$@D bertepatan pada tanggal ! Juli. /.M (ur +hodi0 Achrom (sebagai penyusun didalam bukunya 99+istem 8oidah 8iro9ati99 (gembul, 5alipare%, metode ini ialah membaca Al0uran yang langsung memasukkan dan mempraktekkan bacaan tartil sesuai dengan 0oidah ilmu ta.-id sistem pendidikan dan penga.aran metode 8iro9ati ini melalui system pendidikan berpusat pada murid dan kenaikan kelas;.ilid tidak ditentukan oleh bulan;tahun dan tidak secara klasikal, tapi secara individual (perseorangan%. +antri; anak didik dapat naik kelas; .ilid berikutnya dengan syarat"+udah menguasai materi;paket pela.aran yang diberikan di kelasLulus tes yang telah diu.ikan oleh sekolah;)PA!. Prinsip prinsip dasar 8iroFGati a. prinsip'prinsip yang di pegang oleh guru ; ustad3 yaitu"!% )i-agas (teliti, -aspada dan tegas%2% 4aktun (tidak boleh menuntun%b. Prinsip'prinsip yang harus dipegang santri ; anak didik"!% <BA< " <ara bela.ar santri akti,2% L<)B " Lancar cepat tepat dan benar2. +trategi menga.ar dalam 8iroFGati4alam menga.ar Al0uran dikenal beberapa macam

stategi. 6aitu"a. +trategi menga.ar umum (global%!% ?ndividu atau privat yaitu santri bergiliran membaca satu persatu.2% 5lasikal ?ndividu yaitu sebagian -aktu digunakan guru;ustad3 untuk menerangkan pokok pela.aran secara klasikal.*% 5lasikal baca simak yaitu strategi ini digunakan untuk menga.arkan membaca dan menyimak bacaan Al0uran orang lain.b. +trategi menga.ar khusus (detil%+trategi ini agar ber.alan dengan baik maka perlu di perhatikan syarat' syaratnya. 4an strategi ini menga.arkannya secara khusus atau detil.4alam menga.arkan metode 0iroFGati ada ? sampai H? yaitu"!. Jilid ?Jilid ? adalah kunci keberhasilan dalam bela.ar membaca Al0uran. Apabila Jilid ? lancar pada .ilid selan.utnya akan lancar pula, guru harus memperhatikan kecepatan santri.2. Jilid ??Jilid ?? adalah lan.utan dari Jilid ? yang disini telah terpenuhi target Jilid ?.*. Jilid ???Jilid ??? adalah setiap pokok bahasan lebih ditekankan pada bacaan pan.ang (huru, mad%.>. Jilid ?HJilid ini merupakan kunci keberhasilan dalam bacaan tartil dan berta.-id.A. Jilid HJilid H ini lan.utan dari Jilid ?H. 4isini diharapkan sudah harus mampu membaca dengan baik dan benarD. Jilid H?Jilid ini adalah .ilid yang terakhir yang kemudian dilan.utkan dengan pela.aran Ju3 2#.Ju3 ? sampai Ju3 H? mempunyai target yang harus dicapai sehingga disini guru harus lebih sering melatih peserta didik agar target'target itu tercapai.Metode ini mempunyai kelebihan dan kekurangan antara lain"5elebihannya "+is-a -alaupun belum mengenal ta.-id tetapi sudah bisa membaca Al0uran secara ta.-id. 5arena bela.ar ilmu ta.-id itu hukumnya ,ardlu ki,ayah sedangkan membaca Al0uran dengan ta.-idnya itu ,ardlu ain.4alam metode ini terdapat prinsip untuk guru dan murid.Pada metode ini setelah khatam meneruskan lagi bacaan ghorib.Jika santri sudah lulus D Jilid beserta ghoribnya, maka ditest bacaannya kemudian setelah itu santri mendapatkan syahadah .ika lulus test.5ekurangannya"Bagi yang tidak lancar lulusnya .uga akan lama karena metode ini lulusnya tidak ditentukan oleh bulan;tahun. BAB ??? P2(&)&P 5esimpulan 4ari pembahasan tersebut penulis dapat menyimpulkan bah-a!. Metode 8ir79ati sangatlah cocok didalam mengatasi permasalahan kesulitan dalam bela.ar membaca Al0uran. 6akni dengan cara membaca Al0uran yang langsung memasukkan dan mempraktekkan bacaan tartil sesuai dengan 0oidah ilmu ta.-id sistem pendidikan dan penga.aran metode 8iro9ati ini melalui system pendidikan berpusat pada murid dan kenaikan kelas;.ilid tidak ditentukan oleh bulan;tahun dan tidak secara klasikal, tapi secara individual (perseorangan%.2. 4engan memakai metode ini diharapkan murid;santri mampu membaca Al0uran dengan baik dan benar yakni dengan menerapkan prinsip'prinsip yang telah ada dan bagi penga.ar diharuskan lebih mengembangkan strategi pembela.aran metode ini.*. 4alam menilai kemampuan murid;santri, semua kembali kepada kemampuan murid;santri dengan mampu menguasai materi yang diberikan dan lulus tes yang diberikan sekolah;)PA.+aran +emoga dengan penulisan makalah ini dapat memberi man,aat dan membantu pembaca untuk mengetahui metode'metode apa sa.a yang digunakan dalam proses pembela.aran membaca Al0uran selain metode 8iroFGati. Penulis mengarapkan kritik, saran yang mendukung serta menyempurnakan penulisan makalah ini.

You might also like