You are on page 1of 21

STATUS PASIEN IDENTIFIKASI PASIEN Nama lengkap : Umur : Status perkawinan : Pekerjaan : Alamat : enis kelamin : Suku bangsa

: Agama : Pen!i!ikan : MRS : ANAMNESIS $iambil !ari : Autoanamnesa Keluhan Utama Sesak na+as : Ny. A Tahun Menikah Ibu Rumah Tangga Pahoman Perempuan awa Islam SMP "# $esember "%&' pukul (I) Tanggal : '& $esember "%&' Pukul : &*.%% (I)

Keluhan Tambahan : Mual, muntah, nyeri !a!a, nyeri pinggang kiri menjalar ke bahu, penglihatan sebelah kanan kabur Riwayat Penyakit Sekarang Pasien !atang ke Rumah sakit !r. -. Ab!ul Moeloek !engan keluhan sesak na+as yang semakin lama semakin memberat. .eluhan !irasakan sejak kurang lebih & minggu yang lalu sebelum masuk rumah sakit. Sesak !irasakan pertama kali saat se!ang melakukan akti/itas keseharian !an sama saja ketika beristirahat. Sesak ti!ak !ipengaruhi !engan perubahan posisi. Pasien juga mengaku sering terjaga !ari ti!urnya !i malam hari karena sesaknya, seperti orang yang habis berlari. Sesak na+as ti!ak !isertai !engan mengi, ti!ak !iperngaruhi oleh 0ua0a, ti!ak a!a !emam, ti!ak a!a riwayat batuk yang lama 12 ' minggu3, tak a!a keringat malam tanpa akti/itas, ti!ak a!a riwayat minum obat paket. .eluhan tersebut !isertai !engan mual yang !irasakan sepanjang hari sampai pasien !ibawa ke RSAM, !an muntah kurang lebih & kali !alam sehari berisi 0airan !an makanan 1jumlah muntah !alam ml ti!ak !apat !ipastikan karena pasien kurang memperhatikan3. Pasien juga mengaku nyeri pinggang, pengelihatan mata sebelah kanan menja!i kabur, !an wajah yang terasa sembab. .eluhan tersebut !irasakan hampir bersamaan !engan keluhan sesak na+as, sekitar 4 & minggu yang lalu. Pasien mengatakan )A. !an )A) seperti biasa. Riwayat Penyakit Dahulu : Pasien pernah !irawat !i rumah sakit 4 ' tahun yang lalu, selama beberapa hari !ikarenakan operasi 5aesar. Sejak hamil anak pertama 4 * tahun yang lalu pasien men!erita -ipertensi sampai sekarang.

163 163 163 163 163 163 163 163 163 163 163 163

5a0ar 5a0ar Air $i+teri )atuk Rejan 5ampak In+luen:a Tonsilitis .holera $emam Rematik Akut Pneumonia Pleuritis Tuberkulosis

173 Malaria 163 163 163 163 163 163 173 163 163 163 163 $isentri -epatitis Ti+us Ab!ominalis Skiro+ula Si+ilis 8onore -ipertensi Ulkus ;entrikuli Ulkus $uo!eni 8astritis )atu >mpe!u

163 163 163 163 163 163 163 163 163 173 163

)atu 8injal 9Sal. .emih )urut 1-ernia3 Penyakit Prostat (asir $iabetes Alergi Tumor Penyakit Pemb. $arah 5R< =perasi .e0elakaan

Riwayat Keluarga : Umur -ubungan 1th3 .akek 6 Nenek 6 Ayah AA th Ibu #B th Sau!ara1kakak3 *" th Anak6Anak ' th

enis .elamin ? @ ? @ ? ?

.ea!aan kesehatan Meninggal Meninggal Meninggal sehat sehat Sehat Ti!ak 7 7 7 7 7 7 7

Penyebab Meninggal Ti!ak tahu Ti!ak tahu Ti!ak tahu -ipertensi

Adakah Kerabat yang Menderita : Penyakit Ca Alergi Asma Tuberkulosa Artritis Rematisme -ipertensi antung 8injal Dambung

-ubungan

7 7

ANAMNESIS SISTEM 5atatan keluhan tambahan positi+ !isamping ju!ul6ju!ul yang bersangkutan Kulit 163 )isul 163 .uku Ke ala 163 Trauma 163 163 Rambut .uning 9 Ikterus 163 163 163 Sakit kepala .eringat malam Sianosis Dain6lain

163

163

Sinkop

163 163 173 163 163 163 163 163 163 163

Nyeri pa!a sinus Ra!ang keringat malam 8angguan penglihatan .etajaman penglihatan Tinitus 8angguan pen!engaran .ehilangan pen!engaran 8ejala penyumbatan 8angguan pen0iuman Pilek

Mata 163 Nyeri 163 Sekret 163 .uning 9 Ikterus Telinga 163 Nyeri 163 Sekret !idung 163 Trauma 163 Nyeri 163 Sekret 163 >pistaksis Mulut 163 )ibir 163 8usi 163 Selaput Tengg"r"kan 163 Nyeri tenggorokan #eher 163 )enjolan $antung % Paru&Paru 173 Nyeri !a!a 163 )er!ebar 163 =rtopnoe Abd"men '#ambung % U(u() 163 Rasa kembung 173 Mual 173 Muntah 163 Muntah !arah 163 Sukar menelan 163 Nyeri perut, kolik Saluran Kemih % Alat Kelamin 163 $isuria 163 Stranguri 163 Poliuria 163 Polakisuria 163 -ematuria

163 163 163 163 163 173 163 163 163 163 163 163 163 163 163 163 163 163 163 163

Di!ah 8angguan penge0ap Stomatitis Perubahan suara Nyeri leher Sesak na+as )atuk !arah )atuk Perut membesar (asir Men0ret Tinja ber!arah Tinja berwarna !empul Tinja berwarna ter )enjolan .en0ing nanah .olik =liguria Anuria Retensi urin

163 163

.en0ing batu Ngompol 1ti!ak !isa!ari3

163 163 163

.en0ing menetes Penyakit prostat Per!arahan

Katameni( 163 Deukore 163 Dain6lain !aid 1 3 -ai! terakhir 1& bulan 1 3 yang lalu3 1 3 Teratur 9 ti!ak 163 1teratur3 163 8angguan hai! 163 Sara* dan +t"t 163 Anestesi 163 Parestesi 163 =tot lemah 163 .ejang 163 A+asia 163 Amnesis 163 Dain6lain Ek(tremita( 163 )engkak 163 Nyeri sen!i ,ERAT ,ADAN )erat ba!an rata6rata 1kg3 )erat ba!an sekarang 1kg3 1)ila pasien ti!ak tahu !engan pasti3 Tetap 1 3 Turun 1 3 Naik 173

umlah !an lamanya 1 3 1#6E hari3 Nyeri 163 Pas0a menopause 163 163 163 163 163 163 163 163 163

Menar0he 1&" tahun3 8ejala klimakterium

Sukar menggigit Ataksia -ipo9hiper6estesi Pingsan .e!utan 1ti0k3 Pusing 1;ertigo3 8angguan bi0ara 1!isartri3 $e+ormitas Sianosis

: Ti!ak tahu : #% kg

RI-A.AT !IDUP Tempat lahir $itolong oleh : 1 3 $i rumah 1 3 Rumah )ersalin 1 3 RS )ersalin : 1 3 $okter 1 3 )i!an 1 3 $ukun 1 3Dain6lain 1 3 $PT 1 3 Polio 1 3Tetanus

Riwayat Imuni(a(i 1pasien ti!ak ingat3 1 3 -epatitis 1 3 )58 1 3 5ampak Riwayat Makanan <rekwensi 9hari umlah 9hari ;ariasi 9hari Na+su makan : : : :

4 ' F sehari 4 ' piring sehari Ti!ak ber/ariasi .urang 1 3 Sekolah .ejuruan 1 3 Aka!emi

Pendidikan 1 3 S$ 173 SDTP 1 3 SDTA 1 3 .ursus 1 3 Ti!ak sekolah Ke(ulitan .euangan Pekerjaan .eluarga Dain6lain : : : : A!a Ti!ak A!a Ti!ak A!a Ti!ak A!a

PEMERIKSAAN $ASMANI Pemerik(aan Umum : Tinggi ba!an : 0m )erat )a!an : #% kg Tekanan !arah : "'%9&&% mm-g Na!i : GG F9 menit Suhu : 'A,# H5 Pernapasan : "" F9 menit .ea!aan gi:i : 5ukup .esa!aran : 5ompos mentis Sianosis : 6 >!ema umum : 6 -abitus : Atleti0us 5ara berjalan : Normal Mobilitas : Akti+ Umur taksiran pemeriksa : '% tahun ASPEK KE$I-AAN Tingkah laku wajar, alam perasan wajar !an proses +ikir wajar KU#IT (arna aringan parut Pertumbuhan rambut Suhu Raba .eringat : : : : : Sawo matang 6 Normal Normal 6

Dapisan lemak >+loresensi Pigmentasi Pembuluh !arah Dembab9 .ering Turgor Ikterus >!ema

: : : : : : : :

5ukup 6 6 Normal Dembab Normal 6 6

.>D>N AR 8>TA- )>NIN8 Subman!ibula : Ti!ak teraba pembesaran Supra kla/ikula : Ti!ak teraba pembesaran Dipat paha : Ti!ak teraba pembesaran Deher : Ti!ak teraba pembesaran .etiak : Ti!ak teraba pembesaran .>PADA >kspresi wajah Rambut Simetris muka MATA >Fopthalmus .elopak .onjungti/a Sklera Dapang penglihatan $e/iatio konjungti/a >nopthalmus Densa ;isus 8erak mata Tekanan bola mata Nistagmus D>->R Tekanan ;P .elenjar Tiroi! .elenjar Dim+e $A$A )entuk Pembuluh !arah )uah !a!a : Simetris, !atar : Normal : Normal )>DA.AN8 8erakan napas simetris kiri !an kanan : : : : : : : : : : : : 6 Normal Ti!ak anemis Ti!ak ikterik Normal 6 6 .abur 6 Normal segala arah N9 palpasi 6 : Normal, wajar : -itam, lurus, ti!ak mu!ah !i0abut : Simetris

: Ti!ak meningkat : Ti!ak membesar : Ti!ak teraba pembesaran

PARU6PARU $>PAN Inspeksi : 8erakan napas simetris kiri !an kanan Palpasi

.iri

: <remitus /okal teraba getaran suara <remitus taktil terasa pergerakan !in!ing thoraF .anan : <remitus /okal teraba getaran suara <remitus taktil terasa pergerakan !in!ing thoraF Perkusi .iri : Sonor pa!a seluruh lapang paru .anan : Pekak Minimal pa!a basal paru Auskultasi .iri : ;esikuler 1I3, Ronkhi 163,(hee:ing163 .anan : ;esikuler 1I3, Ronkhi 163,(hee:ing163

<remitus /okal teraba getaran suara <remitus taktil terasa pergerakan !in!ing thoraF <remitus /okal teraba getaran suara <remitus taktil terasa pergerakan !in!ing thoraF Sonor pa!a seluruh lapang paru Sonor pa!a seluruh lapang paru (hee:ing 163, Ronkhi 163 (hee:ing 163, Ronkhi 163

ANTUN8 Inspeksi : I0tus 0or!is ti!ak terlihat .an 0ar!iomegali j! gmanaJJ Palpasi : I0tus 0or!is teraba pulsasi !i I5S ;I mi!0la/i0ula kiri Perkusi : )atas jantung kanan : Parastrernal I5S l; )atas jantung kiri : Mi!0la/i0ula I5S ; )atas atas : Para sternal I5S lll Auskultasi : ) I !an II normal, murmur 163, gallop 163 P>M)UDU- $ARAArteri temporalis, karotis ,brakhialis,ra!ialis, +emoralis poplitea , tibialis posterior teraba P>RUT Inspeksi Palpasi : Simetris, !atar : $in!ing perut : Ti!ak tegang,nyeri tekan epigastrium -ati : Ti!ak teraba Dimpa : Ti!ak teraba 8injal : )allotement 163 Perkusi : Timpani seluruh lapang ab!omen Nyeri ketok 1I3 Shi+ting !ulnes 163 Auskultasi : Peristaltik 1I3 Re+leks !in!ing perut : Normal AN88=TA 8>RA. Dengan =tot Tonus Massa Sen!i 8erakan .ekuatan .anan : : : : : Normotonus >utro+i Normal Akti+ # .iri Normotonus >utro+i Normal Akti+ #

TUN8.AI $AN .A.I Duka : Ti!ak ;arises : Ti!ak =tot1tonus, massa3 : Normotonus,eutro+i Sen!i : Normal 8erakan : Akti+ .ekuatan : # >!ema : 696 Re+leks )isep Trisep Patela A0hiles .remester Re+leks kulit Re+leks patologis .anan N 1Re+leks lengan bawah3 N 1.ontraksi trisep3 N N 1Plantar +leksi 3 6 N Ti!ak a!a .iri N 1Re+leks lengan bawah3 N 1.ontraksi trisep3 N N 1Plantar +leksi3 6 N Ti!ak a!a

-asil laboratorium 1"# $esember "%&'3 : /0 Darah rutin -b D>$ Deukosit -itung jenis 10 Kimia darah 8$S Total protein Albumin 8lobulin Ureum 5reatinin 5holesterol total -$D D$D TA8 Asam urat 5.6Na0 5.6M) .alium 20 Urine #engka (arna p)erat jenis Protein 8lukosa )ilirubin Urobilinogen : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : gr9!l mm9jam 9ul %9'9%9E%9&#9&" EA mg9!l *,B ',& &,G "G& mg9!l &*,' mg9!l &&A mg9!l *" mg9!l A* mg9!l E' mg9!l B,# mg9!l &*% U9D *' U9D ',A mmol9D .uning jernih # &,%&% Negati+ Negati+ Negati+ Negati+

Nitrit .eton $arah )erat enis Se!imen Deukosit >ritrosit Silin!er >pitel .ristal )akteri

: : : : : : : : : :

Negati+ Negati+ &% 9uD &,%&% %6& 9DP) %6& 9 DP) Negati+ Positi+ Negati+ Negati+

Ringka(an Seorang (anita usia 'A tahun !atang !engan keluhan sesak na+as yang semakin lama semakin memberat, !irasakan sejak kurang lebih & minggu yang lalu, sesak !irasakan pertama kali saat se!ang melakukan akti/itas keseharian !an sama saja ketika beristirahat, ti!ak !ipengaruhi !engan perubahan posisi, pasien sering terjaga malam hari karena sesaknya. Mengi 163, Ronki 163, sesak ti!ak !iperngaruhi oleh 0ua0a, ti!ak a!a !emam, ti!ak a!a riwayat batuk yang lama. .eluhan !isertai mual sepanjang hari !an muntah kurang lebih & kali !alam sehari berisi 0airan !an makanan. Pasien juga mengaku nyeri pinggang, pengelihatan mata sebelah kanan menja!i kabur, !an wajah yang terasa sembab. )A. !an )A) seperti biasa. Pasien pernah operasi 5aesar 4 ' tahun yang lalu, Sejak hamil anak pertama 4 * tahun yang lalu pasien men!erita -ipertensi sampai sekarang. Pa!a pemeriksaan +isik pasien !i temukan : Tekanan !arah : "'%9&&% mm-g Na!i : GG F9 menit Suhu : 'A,# H5 Pernapasan : "" F9 menit .epala : (ajah sembab .onjun0ti/a anemis Sklera anikterik Thoraks Paru6paru Inspeksi Palpasi Perkusi : : 8erakan napas sama : <remitus Taktil kiri sama !engan kanan : 6 Sonor 6 Pekak minimal I5S ;6;I kananK

Auskultasi

: ;esikuler I9I, Ronki 696, whee:ing 696

antung Inspeksi Palpasi Perkusi

Auskultasi Ab!omen Inspeksi Palpasi Perkusi Auskultasi >kstremitas

: : I0tus 5or!is ti!ak terlihat : I0tus 5or!is ti!ak teraba : )atas antung kanan sela iga ;I garis mi!sternal kanan )atas antung kiri sela iga ;III " jari me!ial garis mi!0la/i0ula kiri )atas antung atas sela iga II kiri Pinggang antung sela iga III kiri : ) I6II regular, 8allop 163, Mur6mur 163 : : $atar, lemas : Nyeri Tekan epigastrium : Tympani : )U 1I3 : >!ema ekstremitas superior 696 >!ema ekstremitas in+erior 696

Pemeriksaan laboratorium : $arah rutin -b : E,G gr9!l .imia !arah Total protein Albumin 8lobulin Ureum 5reatinin : : : : : *,B ',& &,G "G& mg9!l &*,' mg9!l

Diagn"(i( ker3a dan Da(ar Diagn"(i( /0 Diagn"(i( 5R< I -ipertensi 8ra!e II I 5-< I Anemia 10 Da(ar diagn"(a 6 Sesak na+as 6 Pengelihatan kabur 1Mata sebelah kanan3 6 Mual !an muntah 6 Pa!a pemeriksaan +isik pasien !i temukan : Tekanan !arah : "'%9&&% mm-g .epala Thoraks Paru6paru Inspeksi Palpasi : (ajah sembab .onjun0ti/a anemis Sklera anikterik : : 8erakan napas sama : <remitus Taktil kiri sama !engan kanan

Perkusi

: 6 Sonor 6 Pekak minimal I5S ;6;I kananK

Auskultasi antung Ab!omen >kstremitas

: ;esikuler I9I, Ronki 696, whee:ing 696 : $alam batas normal : Nyeri Tekan >pigastrium : >!ema ekstremitas superior 696 >!ema ekstremitas in+erior 696

Pemeriksaan laboratorium : $arah rutin -b : E,G gr9!l .imia !arah Total protein Albumin 8lobulin Ureum 5reatinin Diagn"(a di**eren(ial 4agal 4in3al Akut Da(ar Diagn"(a Di**eren(ial 8agal ginjal akut merupakan suatu sin!rom klinis yang !itan!ai !engan +ungsi ginjal yang menurun se0ara 0epat 1biasanya !alam beberapa hari3. Daju +iltrasi glomerulus yang menurun !engan 0epat menyebabkan ka!ar kreatinin serum meningkat sebanyak %,# mg9!l9hari !an ka!ar nitrogen urea !arah sebanyak &% mg9!l9hari !alam beberapa hari. 8agal ginjal akut biasanya !isetai oleh oligouria. 8agal ginjal akut menyebabkan timbulnya gejala !an tan!a menyerupai sin!rom uremik pa!a gagal ginjal kronik, yang men0erminkan terja!inya kegagalan +ungsi regulasi, ekskresi !an en!okrin ginjal. Namun !emikian, osteo!istro+i ginjal !an anemia bukan merupakan gambaran yang la:im ter!apat pa!a gagal ginjal akut karena awitannya akut. Pemerik(aan yang dian3urkan $arah lengkap, Urin lengkap Rontgen thoraks, ab!omen : : : : : *,B ',& &,G "G& mg9!l &*,' mg9!l

>.8 Ren5ana Pengel"laan /0Tirah baring 10Diet Rendah 4aram I6 /788 kal618 gr r"tein 20Pemberian +1 90Medikament"(a 5aptopril tab "# mg 'F& Ni+e!ipin tab &% mg 5loni!in tab &6%6& <urosemi! tab &6&6% <asorbi! tab Asam +olat tab $eFanta Syrup Pen5egahan &. Memperlambat progresi gagal ginjal kronik, !engan mengontrol hipertensi, membatasi asupan protein, mengurangi proteinemia, !an mengen!alikan hiperlipi!emia. ". Men0egah kerusakan ginjal lebih lanjut, !engan men0egah kekurangan 0airan, mengatasi kea!aan sepsis. '. Pengelolaan uremia !an komplikasinya. Pr"gn"(i( Lua at /itam Lua at +ungtionam Lua at Sonation : !ubia a! bonam : !ubia a! bonam : !ubia a! bonam

F"ll"w U Tanggal Keluhan Keadaan umum Ke(adaran <ital (ign T$ Suhu Pernapasan Na!i Pemerik(aan Fi(ik .epala Thoraks Ab!omen >kstremitas 1: A ril 188; Sesak na+as 1I3 28 A ril 188; Sesak na+as berkurang Tampak sakit se!ang 5ompos mentis "%%9&*% mm-g 'A,G M5 "" F 9 menit G* F 9 menit (ajah sembab >!ema palpebra .onjt/. Palp. Anemis $alam batas normal $alam batas normal e!ema eFt. Superior e!ema eFt. In+erior 1I3 1I3 1I3 1I3 1I3 1I3 1I3 / Mei 188;

"&%9&*% mm-g 'A,' M5 "* F 9 menit G* F 9 menit (ajah sembab >!ema palpebra .onjt/. Palp. Anemis $alam batas normal $alam batas normal e!ema eFt. Superior e!ema eFt. In+erior 1I3 1I3 1I3 1I3 1I3 1I3 1I3

Penatalak(anaan Tirah baring $iet T.TP Me!ikamentosa : I;<$ RD mikro 5aptopril "# mg 5loni!in &6%6& <urosemi! &6&6%

Ni+e!ipin <asorbi! Pemerik(aan enun3ang

1I3 1I3 1I3 Dab. $arah rutin, kimia !arah

1I3 1I3 1I3

DISKUSI dan PEM,A!ASAN .ami menegakkan !iagnosa 8agal ginjal kronik ber!asarkan : Anamne(a 6 Sesak na+as 6 Mual, muntah, Nausea 6 Pengelihatan kabur 6 A!anya riwayat men!erita -ipertensi Pemerik(aan *i(ik a(ien di temukan : Tekanan !arah : "&%9&'% mm-g Na!i : GG F9 menit Suhu : 'A,# H5 Pernapasan : "" F9 menit .epala Thoraks Paru6paru Inspeksi Palpasi Perkusi : (ajah sembab .onjun0ti/a anemis Sklera anikterik : : 8erakan napas sama : <remitus Taktil kiri sama !engan kanan : 6 Sonor 6 Pekak minimal I5S ;6;I kananK

Auskultasi antung Inspeksi Palpasi Perkusi

: ;esikuler I9I, Ronki 696, whee:ing 696 : : I0tus 5or!is ti!ak terlihat : I0tus 5or!is ti!ak teraba : )atas antung kanan sela iga ;I garis mi!sternal kanan )atas antung kiri sela iga ;III " jari me!ial garis mi!0la/i0ula kiri )atas antung atas sela iga II kiri Pinggang antung sela iga III kiri : ) I6II regular, 8allop 163, Mur6mur 163 : : $atar, lemas : Nyeri Tekan epigastrium : Tympani : )U 1I3 : >!ema ekstremitas superior 696 >!ema ekstremitas in+erior 696

Auskultasi Ab!omen Inspeksi Palpasi Perkusi Auskultasi >kstremitas

Pemerik(aan lab"rat"rium : Darah rutin -b : E,G gr9!l Kimia darah Total protein Albumin 8lobulin Ureum 5reatinin : : : : : *,B ',& &,G "G& mg9!l &*,' mg9!l

)er!asarkan anamnesa pa!a pasien ini ter!apat keluhan sesak na+as, yang !isertai keluhan6 keluhan pa!a sistim gastrointestinal berupa mual, muntah !an nyeri epigastrium !an !ari pemeriksaan penunjang !i!apatkan ka!ar ureum !an kreatinin yang meningkat, hemoglobin yang ren!ah, !ari pemeriksaan +isik !i!apatkan tekanan !arah yang tinggi, kulit yang kelihatan pu0at. >!ema pa!a ekstremitas ti!ak !i!apatkan pa!a pasien, namun !ari hasil Rontgen ThoraF !inyatakan bahwa terja!i >+usi Pleura !an kar!iomegali. &. Sesak Napas Sesak Napas pa!a pen!erita gagal ginjal !apat terja!i oleh karena a!anya kerusakan pa!a unit +iltrasi ginjal sehingga menyebabkan penurunan per+usi ginjal akhirnya menja!i iskemik ginjal. -al tersebut menyebabkan terja!inya pelepasan renin yang ter!apat !i aparatus juFtaglomerulus sehingga mengubah angiotensinogen menja!i angitensin I. Dalu oleh 0on/erting en:yme, angiotensin I !iubah menja!i angiotensin II. Angiotensin II merangsang pelepasan al!osteron !an A$- ssehingga menyebabkan retensi Na5l !an air /olume ekstrasel meningkat 1hiper/olemia3 /olume 0airan berlebihan /entrikel kiri gagal memompa !arah ke peri+er De+t ;entrikel -ipertro+i peningkatan tekanan atrium kiri peningkatan tekanan /ena pulmonalis peningkatan tekanan !i kapiler paru e!ema paru atau !apat berupa e+usi pleura sesak na+as 1Sherwoo!, "%%&3 Pa!a penyakit ginjal tahap akhir urin ti!ak !apat !ikonsentrasikan atau !ien0erkan se0ara normal sehingga terja!i keti!akseimbangan 0airan elektrolit. Natrium !an 0airan tertahan meningkatkan resiko gagal jantung kongesti+. Pen!erita !apat menja!i sesak na+as, akibat keti!akseimbangan suplai oksigen !engan kebutuhan. -al ini

menja!i penjelasan lainnya mengenai sesak napas yang bisa terja!i, selain ,itu !apat mempertegas a!anya hubungan yang erat antara 8agal ginjal kronik !engan gagal jantung kongesti+ 1$a/ey at a 8lan0e, "%%#3 $ari hasil anamnesa !i!apatkan sesak napas pa!a pasien !irasakan sejak kurang lebih & minggu yang lalu, sesak !irasakan pertama kali saat se!ang melakukan akti/itas keseharian !an sama saja ketika beristirahat, ti!ak !ipengaruhi !engan perubahan posisi, pasien sering terjaga malam hari karena sesaknya. Mengi 163, Ronki 163, sesak ti!ak !iperngaruhi oleh 0ua0a, ti!ak a!a !emam, ti!ak a!a riwayat batuk yang lama. Rin0ian keluhan ini, ti!ak !apat mempertegas apakah karena a!anya penimbunan 0airan !i paru atau oleh karena a!anya sesak napas yang !isebabkan su!ah terja!inya 8agal jantung kongesti+. Namun, pa!a pemeriksaan penunjang menunjukan bahwa pa!a Rontgen ThoraF ter!apat e+usi pleura !an 0ar!iomegali 15TR N #% O3 !an pa!a hasil >.8 !i!apatkan kesan De+t ;entrikel -ipertro+i. ". Mual, muntah, nausea, peningkatan ureum kreatinin serum Pa!a gagal ginjal kronik +ungsi renal menurun, pro!uk akhir metabolisme protein yang normalnya !iekskresikan ke !alam urin tertimbun !alam !arah. Terja!i uremia !an mempengaruhi setiap sistem tubuh. Semakin banyak timbunan pro!uk sampah, maka gejala akan semakin berat. Penurunan jumlah glomeruli yang normal menyebabkan penurunan klirens substansi !arah yang seharusnya !ibersihkan oleh ginjal. $engan menurunnya glomerulo +iltrat rate 18<R 3 mengakibatkan penurunan klirens kreatinin !an peningkatan ka!ar kreatinin serum. -al ini menimbulkan gangguan metabolisme protein !alam usus yang menyebabkan anoreksia, nausea maupan /omitus yang menimbulkan perubahan nutrisi kurang !ari kebutuhan tubuh 1IP$ UI, "%%B3. Terja!inya peningkatan ureum kreatinin pa!a pasien !apat !ibuktikan !ari hasil laboratorium klinik !imana ka!ar ureum kreatinin pasien melebihi ka!ar normal 1Normal (anita Ureum &%6*% mg9!l, kreatinin %,B6&,# mg9!l3. $engan !emikian penurunan D<8 !apat !ibuktikan ber!asarkan rumus sebagai berikut : #F4 'ml%mnt%/672m1) P 1&*% Q umur3 R berat ba!an K3 E" R kreatinin plasma 1mg9!l3 K3 pa!a perempuan !ikalikan %,G# D<8 Pasien 1ml9mnt9&,E' m"3 P 1&*% Q 'A3 R #% R %,G# P #,& E" R &&,B 1mg9!l3 Perhitungan ini menegaskan terja!inya penurunan D<8 pa!a pasien !imana D<8 normal sebesar &%% ml9menit9&,E' m"

Peningkatan ureum kreatinin sampai ke otak mempengaruhi +ungsi kerja, mengakibatkan gangguan pa!a sara+, terutama pa!a neurosensori. Selain itu )loo! Ureum Nitrogen 1)UN3 biasanya juga meningkat.. $engan tertahannya natrium !an 0airan bisa terja!i e!ema !an as0ites. -al ini menimbulkan resiko kelebihan /olume 0airan !alam tubuh, sehingga perlu !imonitor balan0e 0airannya. Semakin menurunnya +ungsi renal terja!i asi!osis metabolik akibat ginjal mengekskresikan muatan asam 1-I3 yang berlebihan 1IP$ UI, "%%B3 . Namun pa!a pasien ti!ak !itemukan a!anya gangguan neurosensori, e!ema pa!a ektremitas, !an a0ites. .elebihan 0airan pa!a pasien kemungkinan besar !itemukan pa!a paru yang menga0u pa!a pemeriksaan +isik paru !i!apatkan perkusi pekak pa!a I5S ;6;I kanan !imana seharusnya perubahan bunyi sonor6pekak 1batas paru6hepar3 normal pa!a I5S ;II kanan. Apabila ter!apat perkusi pekak yang lebih tinggi !ari I5S ;II ini !apat menggambarkan a!anya 0airan yang tertimbun !iparu 1terutama sebelah kanan3 misalnya e+usi pleura ataupun e!ema paru 1Markum, "%%E3. Penimbunan 0airan pa!a paru pasien !apat !ikon+irmasi !engan melihat rontgen thoraF. '. Tekanan !arah "'%9&&% mmhg !an pengelihatan mata sebelah kanan yang mengabur -ipertensi yang berlangsung lama !apat mengakibatkan perubahan Q perubahan stuktur pa!a arteriol !iseluruh tubuh, !itan!ai !engan +ibrosis !an hialinisasi 1sklerosis3 !i!ing!ing pembuluh !arah. =rgan sasaran utama organ ini a!alah jantung, otak, ginjal !an mata. Pa!a ginjal a!alah akibat aterosklerosis ginjal akibat hipertensi lama menyebabkan ne+rosklerosis begina. 8angguan ini merupakan akibat langsung !ari iskemia renal. 8injal menge0il, biasanya simetris !an permukaan berlubang Q lubang !an berglanula. Se0ara histology lesi yang esensial a!alah sklerosis arteri arteri ke0ilserta arteriol yang paling nyata pa!a arteriol e+eren. Penyumbatan arteri !an arteriol akan menyebabkan kerusakan glomerulus!an atro+i tubulus, sehingga seluruh ne+ron rusak 1pri0e, "%%#3. 8agal ginjal kronik !an -ipertensi memiliki hubungan yang sangat erat, selain -ipertensi !apat berakibat pa!a 8agal ginjal kronik hubungan ke!uanya !apat berupa -ipertensi sebagai komplikasi yang sering terja!i pa!a 8agal ginjal .ronik 1IP$ UI, "%%#3. Pa!a pasien ber!asarkan !ari anamnesis !iketahui bahwa pasien lebih !ahulu men!erita -ipertensi yakni * tahun sebelum pasien !atang ke RSAM !an !i!iagnosa 8agal 8injal .ronik.

*. .onjungti/a Anemis !an hasil Dab menunjukan a!anya penurunan -b Pa!a pasien 8agal 8injal .ronik !imana se0ara umum ginjal mengalami kerusakan sehingga terja!i gangguan pa!a semua proses +isiologi yang a!a pa!a ginjal termasuk !alam hal pro!uksi hormon eritropoietin. Terja!i penurunan pro!uksi eritropoetin yang mengakibatkan hambatan stimulus terha!apa sum6sum tulang !alam mempro!uksi sel !arah. -al ini menjelaskan pa!a pasien 8agal ginjal kronik !apat terja!i anemia. Sehingga pa!a pen!erita !apat timbul keluhan a!anya kelemahan !an kulit terlihat pu0at menyebabkan tubuh ti!ak toleran terha!ap akti+itas 1IP$ UI, "%%#3

$engan kata lain, pa!a pasien ini !engan jelas !itemukan : &. 8angguan pa!a sistem gastointestinal ". .elainan pa!a kulit '. .elainan !alam hematologi *. .elainan !alam sistem kar!io/askular #. 8angguan sistem metabolik

DAFTAR PUSTAKA &. Asma !alam )uku Ajar Ilmu Penyakit $alam <.UI. ili! II. >!isi I;. akarta. -al &&'G6 &&*B

You might also like