You are on page 1of 27

STRATEGY PENCARIAN INFORMASI

MELALUI INTERNET
TUGAS INFORMATION RETRIEVAL SYSTEM

NAMA : AJENG AKIB

NPM : 210210077055

KID – A

JURUSAN ILMU INFORMASI DAN PERPUSTAKAAN


FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2009/2010

1
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah atas seizin Allah, akhirnya tugas ini bisa sayai selesaikan

dengan baik dan tepat waktu. Sebelumnya saya ucapkan terima kasih terlebih

dahulu untuk orang-orang yang telah membantu dalam menyelesaikan tugas saya

ini dan tak lupa sayaucapkan terima kasih juga untuk Bapak Kusnandar yang

telah memberikan tugas ini sehingga menambahkan ilmu pengetahuan kepada

saya tentang “Information Retrieval”.

Sebagai catatan akhir, tak ada gading yang tak retak, dalam tugas ini

pastilah banyak kesalahan dan jauh dari sempurna. Oleh karena itu, saya mohon

saran dan kritik dalam membangun dan memperbaiki tugas saya ini dan mudah-

mudahan tugas saya ini dapat bermanfaat untuk para pembaca.

Hormat Saya,

Ajeng Akib

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..................................................................................... i

DAFTAR ISI ................................................................................................... ii

A. BAB I Latar Belakang Masalah.................................................................. 5

B. BAB II Permasalahan................................................................................. 8

C. BAB III Pembahasan ................................................................................. 10

D. BAB IV Kesimpulan................................................................................... 22

IV. DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 23

Bab I

3
Pendahuluan

Sejarah Internet

INTERNET berasal dari bahasa Latin inter, yang berarti “antara”. Secara

kata per kata INTERNET berarti jaringan antara atau penghubung. INTERNET

menghubungkan berbagai jaringan yang tidak saling bergantung pada satu sama

lain sedemikian rupa, sehingga mereka dapat berkomunikasi. Sistem apa yang

digunakan pada masing-masing jaringan tidak menjadi masalah, apakah sistem

DOS atau UNIX.

Pada tahun 1969 ARPA (Advanced Research Project Agency), sebuah

bagian dalam kementerian Pertahana Amerika Serikat memulai sebuah proyek,

yang disebut ARPANet, dimana mereka menciptakan jalur komunikasi yang tidak

dapat dihancurkan dan memudahkan kerjasama antar badan riset diseluruh negeri.

Bila pada awalnya komputer sejenis yang melakukan pertukaran data,

bertambahnya komputer dengan berbagai sistem operasi lain menuntut solusi baru

komunikasi yang tak terbatas antar semua badan yang tergabung dalam jaringan

Interneting Project. Internetting Project dikembangkan lebih lanjut sehingga

media komunikasi baru ini dapat dimanfaatkan oleh berbagai sistem komputer

yang tergabung. Kemudian vendor-vendor komputer mermaikan lalu lintas

jaringan tersebut untuk berbagai kebutuhan sehingga terciptalah internet.

Di dalam internet terdapat berbagai macam informasi yang dibutuhkan

setiap orang. Mulai dari informasi kesehatan, ekonomi, politik, dll. untuk

4
memenuhi segala kebutuhan masyarakat dunia internet dilengkapi dengan search

engine, Untuk menemukan informasi tersebut ada istilah Information Retrieval

atau lebih dikenal dengan penelusuran informasi.

Pada zaman terciptanyai nternet, search engine yang modern ini kita

gunakan pada waktu itu belumlah ada. Jadi jika ingin mencari suatu informasi

mereka harus memasuki situs tersebut dan mencarinya satu persatu. Pada akhirnya

pada tahun 1990, seorang mahasiswa Universitas McGill di Montreal yang

bernama Alan Emtage berhasil membuat search tools pertama nya

yaitu dengan cara mengindekas file kemudian memasukkannya ke

dalam database.

Pada tahun 1991, Mark McCahill dari University of Minesota

menyatakan bahwa kita dapat mencari file-file dalam bentuk tertentu di internet,

yaitu dengan cara mengindeks text-text tertentu dan menyimpan alamat filenya

sebagai referensi. Karena dulu belum ada program yang mampu melakukannya

maka Mark McCahill membuat program yang diberi nama Gopher, yang

mengindeks text-text di internet yang kemudian menjadi website pertama yang

bebas diakses di internet. Kemudian dengan adanya Gopher maka program lain

pun dibutuhkan maka terciptalah Veronica (Very Easy Rodent-Oriented Net-

wide Index to Computerized Archives) dan Jughead (Jonzy’s Universal

Gopher Hierarchy Excavation and Display). Dua program ini dibuat dengan

tujuan untuk mencari dan menemukan file yang direferensikan oleh index yang

dibuat Gopher. Dari kedua program inilah asal mula search engine yang telah kita

kenal, dengan segala perkembangan dan perbaikannya.

5
Pada tahun 1993, akhirnya the real search engine yang pertama kali

berhasil dibuat, search engine dengan bentuk seperti search engine yang kita

kenal saat ini. Search engine ini dikembangkan oleh Matthew Gray, dan

diberinya nama Wandex. Wandex adalah program pertama yang berhasil

mengerjakan dua tugas sekaligus, yaitu mengindex dan juga melakukan pencarian

ke dalam index. Contoh search engine pada altavista dan google

Search Engine

Search Engine

Penelusuran informasi adalah kegiatan menelusur kembali seluruh atau

sebagian informasi yang pernah ditulis atau diterbitkan melalui sarana temu

kembali informasi yang tersedia. Di bidang perpustakaan dan informasi,

6
keberaksaraan informasi ini segera dikaitkan dengan kemampuan mengakses dan

memanfaatkan secara benar sejumlah informasi yang tersedia di Internet. Hal

yang perlu diperhatikan dalam memanfaatkan teknologi internet ini pengguna

(user) diharapkan memiliki pengetahuan atau ketrampilan dalam menelusur

informasi serta mengetahui strategi penelusuran agar dalam penelusuran bisa lebih

efektif dan efisien. Penelusuran informasi tersebut dapat kita lakukan dengan

mengetikkan keyword pada search engine.

BAB II

PERMASALAHAN

7
Teknologi informasi yang semakin berkembang membuat masyarakat

semakin terjebak di dalamnya dan mau tidak mau harus ikut merasakan

dampaknya. Salah satu perkembangan teknologi informasi itu sendiri adalah

internet.

Mungkin hal yang lumrah jika kita mencari informasi di dalam buku,

karena memang buku memuat informasi yang dibutuhkan masyarakat, kembali

lagi kembali kepada kebutuhannya. Tetapi jika kita mencari informasi di dalam

suatu instansi atau pun lembaga yaitu perpustakaan membutuhkan waktu yang

cukup lama, walaupun kita ketahui di dalam suatu perpustakaan ada pelayanan

yang dapat membantu kita mencari informasi. Yang menjadi masalah besar adalah

ketika kita mendatangi suatu instansi perpustakaan dan ternyata informasi (buku)

tidak ada di perpustakaan tersebut. Apa jadinya jika kita hanya mempunyai waktu

satu hari atau pun hanya beberapa jam, apakah kita sempat untuk kembali mencari

di perpustakaan lain? Dan jika kita melihat dari sisi pustakawan ni negara kita ini,

sebagai seorang pelayan rakyat mereka kurang dalam membantu kita mencari

informasi. Sehingga para masyarakat yang terdiri dari berbagai tingkatan

kebutuhan yang berbeda-beda bingung untuk mencari suatu informasi. Sedangkan

sumber-sumber tercetak mempunyai keterbatasan akses yaitu tempat dan waktu

serta kebaruan dari koleksi tersebut.tidak

Kecanggihan teknologi sekarang ini dapat dikatakan memanjakan para

masyarakatnya. Artinya, perkembangan teknologi sekarang ini semakin

memudahkan masyarakat untuk melakukan apa yang mereka inginkan dan

mencari apa yang mereka butuhkan. Salah satu kecanggihan teknologi disini

adalah dengan terciptanya internet.

8
Pencarian di dalam internet dapat dikatakan “susah-susah gampang”.

Terkadang kita sudah merasa sudah memasukkan kata yang tepat pada search

engine misal mencari suatu data di suatu situs tetapi data tersebut ‘not found”.

Jika terjadi seperti itu bukan berarti data yang anda butuhkan tidak ada di dalam

database situs tersebut, mungkin saja kata kunci (keyword) yang anda ketikkan

kurang tepat.

Selain itu ketidaktahuan cara mengakses informasi di dalam internet pun

akan membuat user menghadapi suatu situasi jenuh dan keputusasaan, artinya

mereka jenuh dengan informasi yang mereka dapat tidak sesuai dengan apa yang

mereka butuhkan. Kalau pun mereka menemukan kalau pun menemukan mereka

akan memilih dan menyortir hasil temuan dalam jumlah besar.

Ada pun kasus dimana orang tersebut hanya ingin mencari sebuah

dokumen dengan jenis tertentu misalnya .doc, .txt, .rtf, .pdf, dll. tetapi karena

tidak mengetahui bagaimana cara nya akhirnya mereka pun harus mencari satu

persatu agar sesuai dengan apa yang mereka inginkan.

Sebenarnya masih banyak kasus-kasus lain tentang bagaimana

penelusuran informasi melalui internet yang akan panjang sekali bila kita

paparkan.

BAB III

PEMBAHASAN

Dari sekian banyak kasus yang dialami oleh segelintir orang dalam
melakukan suatu penelusuran informasi di internet, sebenarnya ada cara-cara
khusus yang menurut saya perlu orang-orang ketahui. Mengapa perlu diketahui?

9
Agar para penelusur informasi tersebut dapat mencari apa yang mereka butuhkan
dengan benar, cepat, dan tepat. Selain itu sekarang adannya peraturan tentang hak
cipta dimana kita sudah tidak bisa sembarangan dalam mendownload suatu file.
Tetapi ada cara walaupun kita tidak bisa mendownload file tersebut secara
langsung tersedia software-software tertentu yang dapat melakukannya. Oleh
karena itu ada suatu STRATEGI yang dapat kita lakukan. Apakah strategi yang
dapat kita lakukan?

Menentukan Kata Kunci (keyword)


Menentukan sebuah kata kunci dalam penelusuran informasi sangatlah
penting karena dari keyword lah yang akan mengantarkan kita pada dokumen
yang kita butuhkan. Keyword diketikkan pada search engine, search engine yang
di dalam programnya menggunakan logika, maka walaupun satu huruf pun salah
maka akan membuat hasil pencarian yang kita butuhkan akan berbeda. Sama
halnya jika kita malakukan sebuah penghitungan diibaratkan search engine adalah
rumus dan keyword adalah angka, maka jika kita salah memasukkan angka yang
salah hasilnya pun akan salah. Jadi, search engine akan menyesuaikan hasilnya
dengan apa yang kita ketikkan. Kemudian dalam menentukan sebuah keyword
sebaiknya kita pikirkan baik-baik, yaitu cakupan apa saja yang mencakup
keyword tersebut, entah subjek atau yang lainnya. untuk lebih mengetahuinya
sebagai referensi kita dapat menggunakan kamus, ensiklopedi, membaca buku.
Jadi pemilihan kata kunci perlu kita siapkan sebaik-baiknya agar tidak memakan
waktu yang cukup lama dalam penelusuran informasi.
Pendit (2005 : 75-76) membuat judul sub-bab yang sangat menarik “ Mencari
Informasi di Ruang Cyber – Awas Tersesat!”, selanjutnya mengutip tulisan
Chowdhury tentang pencarian terpasang (online) mempunyai tahap-tahap sebagai
berikut :
1. Pelajari topik yang akan dicari sampai paham, apa sebenarnya yang diperlukan
oleh pencari informasi
2. Dapatkan akses ke sebuah jasa informasi terpasang
3. Mandaftar (logon) ke penyedia jasa yang dilanggan
4. Memilih pangkalan data yang sesuai dengan kebutuhan pencari informasi

10
5. Merumuskan pertanyaan untuk memulai pencarian informasi
6. Memilih format tampilan
7. Merumuskan kembali pertanyaan, jika diperlukan
8. Menetapkan modus pengiriman hasil pencarian..
Banyak tersedia fasilitas pencarian pada search engine, secara umum fasilitas
tersebut hampir ada pada mesin pencari seperti :
✔ Logika Boolean (Boolean logic) AND , OR , NOT, pada saat menelusur
bisa memperluas maupun memfokuskan dengan menggunakan operator ini
✔ Frasa (Phrase search) , yaitu penggabungan beberapa kata agar tidak
ditelusur secara terpisah oleh mesin pencari
✔ Pemenggalan (Truncation), yaitu fasilitas untuk memenggal kata
✔ Pembatasan field, fasilitas ini dipergunakan untuk penelusur yang ingin
membatasi format tertentu yang diinginkan, misalnya format pdf., ppt.,
doc dan sebagainya
✔ Langsung ke alamat situs (URL) tertentu yang kita inginkan
✔ Case sensitive , yaitu pencarian dengan huruf besar dan huruf kecil yang
akan menghasilkan temuan berbeda
✔ Dan masih banyak lagi fasilitas pencarian yang tersedia pada search
engine, misalnya penelusuran dengan menggunakan Basic search,
Advanced Search, Publication search, dan sebagainya.

Basic search

➢ Mencari tiap kata kunci otomatis :


– marketing dan informasi

➢ Mencari tiap kata kunci tersendiri


– marketing + informasi

➢ Tidak membedakan huruf besar atau kecil :


– MARKETING informasi

11
➢ Pengecualian kata tertentu :
– Marketing Informasi – perpustakaan

Berikut ini adalah salah satu cara melakukan download lagu dengan menggunakan
Google dengan langsung menuju alamat situs (URL) :
1. Bukalah browser anda, menggunakan Mozilla Firefox, Google Chrome,
Safari, dll
2. Ketikkan www.google.com

Tampilan halaman Google


3. Masukkan keyword pada kotak pencarian,seperti dibawah ini :
-inurl:htm –inurl:html intitle:”index of” mp3”artist title”
Untuk mendapatkan lagu yang diinginkan :
ž Ubah [artist] dengan nama artis/band/penyanyi yang anda inginkan.
ž Ubah [title] dengan judul yang Anda inginkan.
Misal, kita ingin mencari lagu berjudul Idiotique yang dipopulerkan oleh band
Radiohead, maka keyword yang dapat anda ketikkan pada kotak pencarian Google
adalah seperti ini :
Inurl:htm –inurl:html intitle:”index of” mp3 “Radiohead Idiotique”
1. Hasilnya seperti gambar berikut ini :

12
URL yg diketikkan

2. Selanjutnya, Anda klik (kiri) yang sesuai dengan keinginan anda , link yang
saya pilih menuju situs di http://www.sadgettingsadder.com/. Hasil
gambarnya seperti ini

3. Klik kanan pada lagu yang anda pilih kemudian pilih “Download Linked
File As”. Kemudian klik save
Diatas adalah contoh pencarian dengan menggunakan search engine dengan
tipe dokumen audio

13
Jika kita ingin mencari mencari file-file e-book, Google pun dapat
melakukannya yaitu dengan
Keyword untuk mencari ebook yang sering digunakan adalah, seperti ini :
Intitle:index.of? File extension Nama Ebook
Keywor diatas adalah kunci dasar untuk melakukan pencarian file pada
Google. Untuk mempersempit hasil pencarian, Anda dapat menggantika bagian
File Extension dan Nama Ebook sesuai dengan kebutuhan Anda. Caranya :
1. Kita akan mecoba ebook dengan format CHM berjudul Windows XP
Guide, maka yang harus kita ketikkan adalah : intitle:index.of?chm
Windows XP Guide
Jika ingin mencari ebook berformat PDF, kita hanya perlu mengganti
bagian File Extension. Seperti ini : intitle:index.of?PDF Windows XP
Guide
2. Apabila ingin hasil pencarian lebih luas, dapat memasukkan keyword
seperti ini di Google :
+(“index of”) +(“/ebooks”|”/book”)
+(chm|pdf|zip|rar) +Windows XP Guide
Atau seperti ini :
Allinurl: +(rar|chm|zip|pdf|tgz) +Windows XP Guide
keyword diatas dibaca :
“carilah ebook berjudul Windows XP Guide dengan format PDF dan CHM
yang juga tersimpan di dalam file kompresi seperti RAR, ZIP, atau TGZ”

Mendownload menggunakan Situs Web Favorit


Pencarian sebuah dokumen juga dapat memanfaatkan situs web pilihan
kita. Salah satu situs tersebut adalahsitus IDWS (www.indowebster.com).
Tahapannya adalah :
1. Bukalah browser yang anda gunakan, kemudian ketikkan
http://www.indowebster.com
2. Kemudian ketikkan file yang anda cari pada search engine

14
3. Ketikkan judul lagu atau penyanyi yang anda inginkan pada kotak
pencarian. Dalam tahap ini saya contohkan sebuah lagu yang berjudul
Higher dibawakan oleh band bernama Creed.

Hasil pencarian
4. Pilih file, kemudian akan muncul seperti ini :

15
5. Klik kanan pada link “Download from IDWS” dan tentukan dimana file
tersebut akan disimpan dan pilih “save”

Mendownload dengan Sistem Peer to Peer


Pada dasarnya, jika anda melakukan download melalui sebuah situs
web, hubungan antara situs web tersebut dengan Anda adalah Server-Client.
Namun, tidak demikian ketika menggunakan sistem Peer to Peer. Dengan
menggunakan sistem Peer to Peer, saat anda melakukan Download
hubungannya adalah server-server. Karena dalam Peer to Peer, prinsip nya
adalah Download = Upload. Maksudnya, setiap orang yang melakukan
download adalah juga melakukan upload (untuk setiap pelaku orang lainnya),
begitu juga sebaliknya. Torrent dan Limeware adalah situs yang menggunakan
sistem Peer to Peer.
Istilah yang Berhubungan dengan Torrent
ž Seed/Seeder, adalah orang yang memiliki full copy dari sebuah file
torrent. Kategori seeder ini adalah orang yang membuat torrent awal
ataupun orang-orang yang telah selesai mendownload sebuah file dan
secara otomatis menguploadnya. Logikanya, makin banyak jumlah

16
seeders, maka presentasi keberhasilan download sebuah file semakin
besar.
ž Leecher adalah orang yang baru saja mendownload sebuah file torrent
dan sama sekali tidak memiliki sebagian ataupun keseluruhan dari
sebuah file. “Peer juga masuk ke dalam bagian kategori Leecher
sebagai user yang sama sekali belum memiliki sebagian atau
keseluruhan file. Istilah “Peer” juga bisa diartikan sebagai “user” atau
“client”.
ž A Hit and Runner adalah seorang Leecher yang berhasil
mendownload seluruh file dari sebuah file torrent, tetapi tidak meng-
seed file tersebut sampai ratio mereka mencapai 1.0 , dan hal ini
merupakan hal yang tidak menyenangkan. Istilahnya hampir sama
dengan orang yang baru saja mendownload file tapi untuk istilah ini
lebih berkonotasi negatif dan merupakan prilaku buruk bagi komunitas
Torrent.
ž Swarm adalah sebuah “ekosistem”, keseluruhan peers atau user yang
sedang terkoneksi mendownload suatu file.
ž Ratio adalah perbandingan antara jumlah mengupload dan
mendownload. Torrent adalah protokol berbagi jadi tentu saja berbagi
menjadi suatu keharusan. Sistem ratio ini digunakan untuk memantau
junlah pengiriman dan penerimaan yang dilakukan.

SERV
ER

seed

74% 100% 23% 100% 19% 54%

SWARM

Kom p1
Kom p 1Kom p
Kom
Komp 1
LEECH
ER

17
Penejelasan :

 Antara server pusat dengan suatu Swarm terdapat panah yang menunjukkan
suatu hubungan diantara keduannya. Jadi server pusat hanya menjadi seeder
bagi Swarm.
 Kemudian kita melihat adanya kedua komputer dalam Swarm dengan tanda
100%. Presentase ini menunjukkan jika proses mendapatkan file dari server
pusat pada komputer tersebut telah selesai. Kemudian yang masih 74%, 23%
yang belum menyelesaikan downloadnya.
 Panah yang menunjukkan dari leecher menuju swarm adalah dimana Leecher
sedang melakukan proses upload dari swarm. Kemudian panah yang berasal
dari swarm menuju Leecher adalah file yang proses mendapatkan file dari
Swarm.

Kelebihan Protokol Torrent

Torrent dapat menghandle beberapa proses download pada saat bersamaan.


Semakin banyak komputer yang terlibat dalam Swarm, maka lebih cepat trandfer
file yang terjadi karena terdapat lebih dari sumber tiap file. Karena itu protokol
Torrent sangat berguna untuk mendownload file yang besar.

Kelemahan Protokol Torrent

Dalam protokol Torrent, IP suatu pengguna Torrent dapat diketahui. Selain itu,
protokol torrenttidak mendukung jaringan dial up dan lebih cocok berjalan pada
jaringan broadband.

Kelemahan lainnya adalah masalah pada Leech karena adanya peringkat yang
memprioritaskan peringkat yang lebih tinggi sehingga pembagian file download
tidak seimbang.

Menggunakan Torrent

18
Langkah dalam menggunakan Torrent adalah terlebih dahulu harus mempunyai
Torrent Client. Torrent Client itu diantaranya : Bit Torrent
(http://www.bittorrent.com), µTorrent (http://www.uttorrent.com), BitSpirit
(http://bitspirit.en.softonic.com), BitTornado (http://www.bittonardo.com),
BitComet (http://www.bitcomet.com), Azureus (http://azureus.sourceforge.net),
Transmission (http://www.transmissiononbt.com)

Dalam proses menggunakan torrenat ini kita akan menggunakan uTorrent pada
sistem operasi windows.

Setelah kita mempunyai Torrent Client pada komputer. Selanjutnya mencari file
.torrent yang berisikan data yang diinginkan. Kemudian mencari data apa yang
akan kita cari, sebagai contoh kita akan mencari sebuah kumpulan lagu Acoustic
dari band Oasis. Kita akan mencari file .torrent tersebut di situs Torrent Reactor
(www.torrenreactor.net)

Langkah-langkah nya adalah :

1. Bukalah situs web Torrent Reactor. Kemudian masukkan keyword


Acoustic Oasis, kemudian pilih jenis file nya music, movie, dll.

2. Hasilnya akan tampak seperti berikut

19
3. Bukalah hasil pencarian tersebut

4. Save lah file tersebut

20
BAB IV

KESIMPULAN

Dari perkembangan teknologi, perkembangan internet dan segala macam


yang mendukungnya membuat informasi semakin banyak tanpa terkendali dan
dapat dikatakan sebagai Globalisasi Informasi. Dengan adanya kondisi seperti itu
maka kita sebagai user dapat mencari segala informasi yang ada di internet. Tetapi
untuk mencari suatu Informasi dibutuhkanlah suatu Strategy. Kunci dari strategi
tersebut adalah KEYWORD, dengan menggunakan keyword yang tepat, maka
tepat pula lah apa yang kita akan temukan dalam penelusuran infomasi tersebut.
Langkah selanjutnya adalah dengan menentukan apa yang akan kita gunakan,
artinya web mana yang akan kita gunakan. Banyak hal sebenarnya dalam mencari
informasi di dalam internet, yaitu dapat berupa “Mendownload menggunakan
Situs Web Favorit”, atau pun “Mendownload dengan Sistem Peer to Peer
(Torrent)”.

21
DAFTAR PUSTAKA

Wicaksana, Miftah Pradiptya.2009.Cara Cepat dan Tepat Mendownload.

Jakarta:Media Kita

http://www.arielz.net/it/sejarah-search-engine

http://id.wikipedia.org/wiki/Mesin_pencari

http://bud1nugroho.wordpress.com/2007/01/18/pemanfaatan-internet-
dalam-penelusuran-informasi/

http://eprints.rclis.org/14465/1/Strategi_Penelusuran_melalui_Internet.p
df

22
23
24
25
26
27

You might also like