Nama : Nahnu Aslamia

NRP : 113020113
Jawaban Soal Praktium Uji Inderawi

1. 24 panelis melakukan pengujian pembedaan terhadap teh melati
dengan menggunakan sampel baku atau sampel standar di laboratorium
teknologi pangan. Pengujian dilakukan terhadap pengamatan atribut
warna, aroma, rasa dan after taste dengan jumlah tanggapan yang benar
18, 15, 22, dan 20. Buatlah kesimpulan untuk ketentuan keempat mutu
tersebut ! taraf 5 % 18 dan 1 % 19).
Jawab :
Kesimpulannya yaitu Berdasarkan tabel hasil pengamatan didapat
tanggapan yang benar untuk warna, aroma, rasa, dan after taste adalah 18,
15, 22, dan 20 sedangkan berdasarkan hasil tabel two sample test
diperoleh minimum tanggapan yang benar pada taraf 5 % adalah 18 dan
taraf 1 % adalah 19. sehingga dapat disimpulkan bahwa sampel teh melati
berbeda nyata dalam hal warna, tetapi tidak berbeda nyata dalam hal
aroma dan sangat berbeda nyata dalam hal rasa dan after taste.

2. Sampel baso sapi di uji di laboratorium dengan menggunakan
pengujian triangle test adalah 30 panelis terlatih, dimana pengujian
dilakukan untuk memberikan penilaian terhadap atribut mutu rasa, aroma,
tekstur, dan after taste dengan jumlah tanggapan yang benar adalah 12, 20,
19, dan 15. Buatlah kesimpulan untuk masing-masing atribut mutu yang
diujikan ! (taraf 5 % 16, taraf 1 % 17). Buatlah kesimpulan untuk masing-
masing atribut mutu yang di ujikan !
Jawab :
Kesimpulannya yaitu Berdasarkan hasil pengamatan didapat jumlah
tanggapan yang benar untuk mutu rasa, aroma, tekstur, dan after taste
adalah 12, 20, 19, dan 15, sedangkan berdasarkan hasil tabel triangle test
diperoleh jumlah minimum tanggapan yang benar pada taraf 5% adalah 16
dan pada taraf 1% adalah 17. Sehingga dapat disimpulkan bahwa sampel
baso sapi tidak berbeda nyata dalam hal mutu rasa dan juga tidak berbeda
nyata pada mutu after taste namun sangat berbeda nyata pada mutu aroma
dan juga sangat berbeda nyata pada mutu tekstur.

3. Perusahaan makanan (R) ingin mengetahui apakah rasa produknya
diterima oleh konsumen atau tidak. Untuk mengetahuinya perusahaan
tersebut melakukan uji kesukaan terhadap 13 panelis dan dibandingkan
dengan 4 prodak yang berasal dari perusahaan lain. Data yang diperoleh :
FK = 194,76, JKS = 1,17, JKP = 0,99, JKT = 4,33, F Tabel 5 % 2,61 F
Tabel 1 % 3,83. SSR 5% (2,86), (3,01), (3,10), (3,17). Jumlah data
transformasi sampel O = 17,9 , P = 20,3 , Q = 18,6 , S = 22,4 , R = 20.
a. Sebutkan tujuan dan prinsip ?
b. Olah dan masukkan data tersebut ke dalam table anava
c. Apakah diperlukan uji lanjut Duncan ? dan beri kesimpulan !

Jawab :
a. Metode yang digunakan adalah uji hedonik ( uji kesukaan )
Tujuannya : untuk menentukan tingkat kesukaan panelis
terhadap sifat organoleptik dari suatu produk pangan, untuk
mengetahui apakah sifat sensoris suatu komoditi tersebut dapat
diterima atau tidak, kemudian untuk mengetahui ataupun mengkaji
reaksi konsumen terhadap suatu komoditi atau produk pangan.
Prinsipnya : berdasarkan pada penilaian panelis terhadap sifat
organoleptik dengan penganalisaan tingkat kesukaan (skala
hedonik).

b. Tabel Anava

Sumber
Variasi
dB JK RJK F Hitung
F Tabel
5 % 1 %
Sampel 4-1 = 3 1,17 0,39 5,57
**
2,61 3,83
Panelis 13-1 = 12 0,99 0,09 1,29
tn

Galat 36 2,17 0,07
Total 51 4,33
Kesimpulan : Berdasarkan tabel anava didapatkan F Hitung > F Tabel
pada taraf 5 % dan 1 % maka dapat disimpulkan bahwa sampel tersebut
perlu untuk dilakukan uji lanjut duncan karena sangat berbeda nyata.

Tabel Uji Lanjut Duncan

Sy =
Panelis
=

13
= 0,08
LSR = Sy x SSR 5%
0,08 x 2,86 = 0,23
0.08 x 3,01 = 0,25
0,08 x 3,10 = 0,25
0,08 x 3,17 = 0,26











SSR
5%
LSR
5%
Kode Rata - Rata
Perlakuan Taraf
Nyata 5
%
1 2 3 4
- - O 17,9 - a
2,86 0,23 Q 18,6 0,7
*
- b
3,01 0,25 R 20 2,1
*
1,4
*
- c
3,10 0,25 P 20,3 2,4
*
1,7
*
0,3
*
- d
3,17 0,26 S 22,4 4,5
*
3,8
*
2,4
*
2,1
*
e
Kesimpulan : Berdasarkan tabel uji lanjut duncan dapat disimpulkan
bahwa sampel O, Q, R, P, dan S berbeda nyata.

4. Diket : Sy = 0,176
SSR 5% = (2,59 , 3,04 , 3,12)
Rata-rata = a = 0,60 , b = -0,96 , c = 0,27 , d = 0,09.
Buat dan isi tabel duncan dan buat kesimpulan !
Jawab :
Tabel Duncan
Sy = 0,176
LSR = Sy x SSR 5%
0,176 x 2,59 = 0,45
0,176 x 3,04 = 0,53
0,176 x 3,12 = 0,54

SSR
5%
LSR
5%
Kode Rata - Rata
Perlakuan Taraf
Nyata 5
%
1 2 3 4
- - b -0,96 - a
2,59 0,45 d 0,09 1,05
*
- b
3,04 0,53 c 0,27 1,23
*
0,18
tn
- b
3,12 0,54 a 0,60 1,56
*
0,51
tn
0,33
tn
- b
Kesimpulan : Berdasarkan tabel uji lanjut duncan dapat disimpulkan
bahwa sampel b berbeda nyata dengan sampel d, sampel c, dan sampel a.
Sedangkan sampel d tidak berbeda nyata dengan sampel c dan sampel a,
namun berbeda nyata dengan sampel b. Sampel c tidak berbeda nyata
dengan sampel d dan sampel a, tapi berbeda nyata dengan sampel b.
Sampel a tidak berbeda nyata dengan sampel d dan c. Namun berbeda
nyata dengan sampel b.







5. Diket : panelis 13. Terdapat konsentrasi 0,0 1 %. Para panelis
memberikan reaksi positif pada 0,0 = 0, 0,1 = 3 , 0,2 = 3, 0,3 = 6
, 0,4 = 2 , 0,5 = 7 , 0,6 = 15 , 0,7 = 18 , 0,8 = 17 , 0,9 = 15 , 1 = 16.
a. Metode apa yang digunakan ?
b. Tuliskan tujuan dan prinsip
c. Tentukan dan hitung AT dan RT
d. Buat grafik
Jawab :
a. Metode yang digunakan adalah uji threshold
b. Tujuannya : untuk melatih kepekaan indera pencicip atau
penciuman terhadap berbagai rangsangan dan untuk
menentukan ambang mutlak, ambang pengenalan, ambang
pembedaan dan ambang batas.
Prinsipnya : berdasarkan sensitivitas panelis dalam menentukan
rangsangan terendah yang mulai dapat menghasilkan kesan.
c. Metode Grafik
tanggapan (reaksi positif) x 100%
% Reaksi Positif =
Panelis
Perhitungan :
% Reaksi Positif 0,0 % = 0 x 100% = 0
13
% Reaksi Positif 0,1 % = 3 x 100% = 23,08
13
% Reaksi Positif 0,2 % = 3 x 100% = 23,08
13
% Reaksi Positif 0,3 % = 6 x 100% = 46,16
13
% Reaksi Positif 0,4 % = 2 x 100% = 15,39
13
% Reaksi Positif 0,5 % = 7 x 100% = 53,85
13
% Reaksi Positif 0,6 % = 15 x 100% = 115,38
13
% Reaksi Positif 0,7 % = 18 x 100% = 138,47
13
% Reaksi Positif 0,8 % = 17 x 100% = 130,77
13
% Reaksi Positif 0,9 % = 15 x 100% = 115,38
13
% Reaksi Positif 1 % = 16 x 100% = 123,07
13






Konsentrasi (%)
(x)
Jumlah Reaksi
Positif
% Reaksi
Positif (y)
0,0 % 0 0
0,1 % 3 23,08
0,2 % 3 23,08
0,3 % 6 46,16
0,4 % 2 15,39
0,5 % 7 53,85
0,6 % 15 115,38
0,7 % 18 138,47
0,8 % 17 130,77
0,9 % 15 115,38
1 % 16 123,07

- Metode Interpolasi
AT
X = d + [b-a] x (e-d)
c-a
= 0 + [50-23,08] x (0,1-0)
138,47-23,08

AT = 0,03

RT
X = d + [b-a] x (e-d)
c-a
= 0 + [75-23,08] x (0,1-0)
138,47-23,08

RT = 0,04

d. Grafik


0%
20%
40%
60%
80%
100%
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
% Reaksi Positif
% Konsentrasi
AT