You are on page 1of 4

TUGAS TANGGAP DARURAT BENCANA

SPHARE POJECT
Di Susun Oleh :

Raisha Selviastuti NIM 25010112130191
Farah Yudisfiari NIM 25010112130192
Lia Winahyu NIM 25010112140193






FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2014



1. Berapa standar minimum air bersih yg diberikan untuk satu orang saat kondisi darurat
Jawaban :
Menurut U.S. Agency for International Development (USAID) 2007 dijelaskan
bahwa kebutuhan air bersih yang diperlukan oleh pengungsi meliputi:
a. Kebutuhan untuk minum : 3 - 4 liter per orang per hari
b. Masak dan bersih-bersih : 2 3 liter per orang per hari
c. Kebutuhan untuk sanitasi : 6 7 liter per orang per hari
d. Kebutuhan untuk cuci pakaian : 4 6 liter per orang per hari
Sehingga total kebutuhan air bersih yang diperlukan oleh pengungsi
adalah antara 15 20 liter per orang per hari
Sumber :
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 416 Tahun 1990 Tentang Kualitas Air
Minum
Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 12 Tahun 2009 Tentang
Pemanfaatan Air Hujan.
2. Standar air, makanan, pelayanan kesehatan yang dibutuhkan pengungsi per hari per
orang dibuat tabel.
3. Bagaimana agar tetap sehat pada kondisi minimum (saat di pengungsian)
Jawaban :
a. Pengungsi harus makan teratur, tidak memilih milih makanan karna melihat
kondisi yang terbatas. Ketika makanan didistribusikan ya harus dimakan demi
menjaga daya tahan tubuh pengungsi itu sendiri. Walaupun makanan tersebut
tidak enak atau tidak sesuai dengan selera si pengungsi itu sendiri.
b. Pengungsi harus aktif dalam memanfaatkan obat-obatan yang telah disediakan.
Jangan menunggu sampai terpapar sakit dahulu baru minum obat. Akan lebih baik
mengkonsumsi vitamin C atau suplemen lain agar daya tahan tubuh tetap terjaga.
c. Dalam hal ini, pengungsi juga jangan malas, jangan hanya mengandalkan
pemerintah, petugas, dan relawan saja untuk melayani namun mereka juga
membantu dalam menciptakan kondisi pengungsian yang nyaman dan aman.
Misalnya saja seperti kasus banjir di Jakarta. Pemerintah sendiri telah
menyediakan WC portable di setiap pos-pos pengungsian, namun dari pengungsi
tersebut tidak menggunakannya dengan baik, tidak merawatnya dengan baik,
seperti setelah buang air tidak disiram, merusak WC portable itu sendiri.
Harusnya ketika sudah disediakan sarana dan prasarana yang baik, pengungsi juga
harus sadar diri dalam menjaganya, atau bisa pula membantu membersihkannya
dengan mengadakan jadwal piket dengan pengungsi lainnya untuk membersihkan
WC portable.
d. Ketika makanan sudah didistribusikan dan dibagikan ke pengungsi, makanan
tersebut akan lebih baik segera dikonsumsi guna menghindari keracunan makanan
e. Dalam kondisi yang terbatas pengungsi juga membutuhkan hiburan agar
menunjang kesehatan mereka. Selama berada dipengungsian dapat pula diadakan
senam bersama pengungsi lainnya, selain sebagai hiburan, sebagai sarana
sosialisasi dengan pengungsi lain, dapat pula menyehatkan badan para pengungsi
jadi pengungsi tidak hanya bermalas-malasan ketika berada dipengungsian.
Sumber :
http://showbiz.metrotvnews.com/read/2013/01/19/124092/7-Cara-agar-Tetap-Sehat-di-
Pengungsian-Korban-Banjir

You might also like