You are on page 1of 7

Warga Indonesia yang memilih golput

Pengertian Golput :
Wikipedia : Golongan putih atau yang disingkat golput adalah istilah politik di Indonesia
yang berawal dari gerakan protes dari para mahasiswa dan pemuda untuk memprotes
pelaksanaan Pemilu 1971 yang merupakan Pemilu pertama di era Orde Baru.
Golput golongan putih yaitu orang ! warga negara yang mempunyai hak pilih tapi tidak
menggunkan hak pilihnya dalam pemilu" yang disebabkan :
1. #idak terda$tar sebagai %alon pemilih" karena adanya kelalaian dari petugas atau
kurangnya sosialisasi.
&. #erda$tar tapi tidak ikut pada saat hari '" dengan berbagai alasan.
(. Ikut memilih tapi tidak sah ! salah %ontreng.
Sejarah Golput
Berbi%ara golput" kita harus tengok se)arahnya. Golongan putih *golput+ pada dasarnya adalah
sebuah gerakan moral yang di%etuskan pada ( ,uni 1971 di Balai Budaya ,akarta" sebulan
sebelum hari pemungutan suara pada pemilu pertama di era Orde Baru dilaksanakan. -rie$
Budiman sebagai salah seorang eksponen golput berpendapat bahwa gerakan tersebut bukan
untuk men%apai kemenangan politik" tetapi lebih untuk melahirkan tradisi dimana ada )aminan
perbedaan pendapat dengan penguasa dalam situasi apa pun. .enurut kelompok ini" dengan atau
tanpa pemilu" kekuatan e$ekti$ yang banyak menentukan nasib negara ke depan adalah -ngkatan
Bersen)ata /epublik Indonesia *-B/I+.
Pen%etusan gerakan itu disambung dengan penempelan pam$let kampanye yang menyatakan
tidak akan turut dalam pemilu" tanda gambarnya segi lima dengan dasar warna putih. 0ampanye
tersebut langsung mendapat respon dari aparat penguasa. Pangkopkamtibda 1)akarta
menyatakan golput sebagai organisasi terlarang dan pam$let tanda gambar golput mesti
dibersihkan.
2e)umlah diskusi yang digelar anasir golput )uga dilarang. 0omando 0eamanan 3angsung
*0okamsung+ 0omda .etro ,aya sempat pula memanggil para eksponen golput" yaitu -rie$
Budiman" ,ulius 4sman" Imam Walu)o" 'usin 4mar" dan -smara 5ababan. 3arangan serupa
)uga dilakukan di ,awa #engah. Bahkan .enteri 3uar 5egeri -dam .alik menyebut golput
sebagai golongan setan. -da )ang bilang kita golongan putih )ag tidak mau memilih6itu
golongan setan" tegasnya.
.enyambut minggu tenang" golput sebagai sebuah gerakan moral membuat memorandum yang
antara lain berisi seruan agar masyarakat menggunakan haknya sesuai keyakinan. 2iapa pun
dipersilakan memilih atau tidak memilih. .emorandum itu berbunyi" 6kalau ada )ang merasa
lebih baik tidak memilih daripada memilih" bertindaklah atas dasar ke)akinan itu pula.
2e)ak Pemilu 1977 angka golput %enderung terus naik. Bila dihitung dari pemilih tidak datang
dan suara tidak sah" golput pada pemilu 1977 sebesar 1&"(89. Pada pemilu 1971" ketika golput
di%etuskan dan dikampanyekan" )ustru mengalami penurunan hanya :":79.
Pemilu 1977 golput sebesar ;"8<9" 9":19 *19;&+" ;"(99 *19;7+" 9"<79 *199&+" 1<"<79 *1997+"
1<.8<9 *1999+" &("(89 *Pemilu 3egislati$ &<<8+" &("879 *Pilpres &<<8 putaran I+" &8"979
*Pilpres &<<8 putaran II+. Pada Pilpres putaran II setara dengan (7.9;7.8&8 pemilih. -da pun
pada Pemilu 3egislati$ &<<9 )umlah golput (<9 bila dikalikan dengan 1a$tar Pemilih #etap
*1P#+ sesuai dengan Perpu 5o. I!&<<9 sebesar 171.&:7.88& )iwa. ,adi" )umlah golput setara
dengan 71.(79.:(( pemilih *0ontan" 7!7+.
1ilindungi 441 Bagaimana dengan angka golput Pilpres kemarin= 2ebagian penyelenggara
>ui%k >ount merilis angka golput sebesar &79?&;9" lebih rendah dari angka golput pada Pileg
lalu yang men%apai (79" tetapi tetap lebih tinggi ketimbang golput Pilpres &<<8 putaran pertama
*&1"779+ dan putaran kedua *&("79+.
Banyak kalangan menyimpulkan" karena tingginya angka golputkhususnya se)ak pemilu
&<<8maka pemenang pemilu sebenarnya adalah golput" bukan partai politik. .eskipun
demikian" tu)uan golput bukan untuk kemenangan politik. Golput hanya gerakan moral" sehingga
sebesar apa pun tetap tidak bisa berkuasa" ke%uali golput men)adi partai politik peserta pemilu.
#erus meningkatnya angka golput" memi%u .a)elis 4lama Indonesia *.4I+ mengeluarkan $atwa
haram pada golput. @atwa tersebut diputuskan melalui $orum I)tima 4lama di Padang Pan)ang"
2umatra Barat &8?&: ,anuari &<<9. .enurut 0' .aAaru$ -min" 0etua .4I" $atwa ini dibuat
agar masyarakat bisa memilih pemimpin yang bisa memper)uangkan syariat. Bila pemimpinnya
sudah syariat maka sistemnya dan orang?orangnya akan diubah menu)u kebaikan dan perubahan.
0eluarnya $atwa ini menimbulkan pro dan kontra karena golput disamakan dengan perbuatan
melanggar perintah agama yang gan)arannya dosa.
Penyebab seseorang menjadi golput :
Pertama. Golput teknis" yakni mereka yang karena sebab?sebab teknis tertentu berhalangan
hadir ke tempat pemungutan suara atau mereka yang keliru men%oblos sehingga suaranya
dinyatakan tidak sah.
0edua. Golput teknis?politis" seperti mereka yang tidak terda$tar sebagai pemilih karena
kesalahan dirinya atau pihak lain *lembaga statistik" penyelenggara pemilu+.
0etiga. Golput politis" yakni mereka yang merasa tidak punya pilihan dari kandidat yang
tersedia atau tidak per%aya bahwa pemilu akan membawa perubahan dan perbaikan.
0eempat. Golput ideologis" yakni mereka yang tidak per%aya pada mekanisme demokrasi
*liberal+ dan tidak mau terlibat di dalamnya entah karena alasan $undamentalisme agama
atau alasan politik?ideologi lain.
PB5G-/4' G3OB-3I2-2I #B/'-1-P I1B5#I#-2 B-5G2- I51O5B2I-
Identitas nasional se%ara terminologis adalah suatu %iri yang dimiliki oleh suatu bangsa yang
se%ara $iloso$is membedakan bangsa tersebut dengan bangsa yang lain.Berdasarkan
perngertian yang demikian ini maka setiap bangsa didunia ini akan memiliki identitas
sendiri?sendiri sesuai dengan keunikan"si$at"%iri?%iri serta karakter dari bangsa
tersebut.Berdasarkan hakikat pengertian identitas nasional sebagaimana di )elaskan di atas
maka identitas nasional suatu Bangsa tidak dapat di pisahkan dengan )ati diri suatu bangsa
atau lebih populer disebut dengan kepribadian suatu bangsa.
Bangsa pada hakikatnya adalah sekelompok besar manusia yang mempunyai persamaan
nasib dalam proses se)arahnya"sehingga mempunyai persamaan watak atau karakter yang
kuat untuk bersatu dan hidup bersama serta mendiami suatu wilayah tertentu sebagai suatu
kesatuan nasional.
Beberapa bentuk identitas nasional indonesia adalah :
a. Pan%asila sebagai dasar $alsa$ah 5egara
b. Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional atau bahasa persatuan
%. Bendera merah putih sebagai bendera 5egara
d. 3agu kebangsaan yaitu Indonesia /aya
e. 3ambang 5egara yaitu Garuda Pan%asila
$. 2emboyan 5egara yaitu Bhineka #unggl Ika
g. 0onstitusi negara yaitu 441 1998
h. Bentuk 5egara kesatuan /epublik Indonesia yang Berkedaulatan /akyat
i. 0onsepsi wawasan nusantara
). kebidayaan daerah yang telah diterima sebagai kebudayaan nasional
A.Karakteristik Identitas Nasional
Bangsa memiliki & konsep" yaitu Cultural 4nitiy dan Politi%al 4nitiy" maka identitas )uga terdiri
dari dua" yaitu identitas identitas suku kebangsaan dan kebangsaan.
1.Identitas ultural !nity atau Identitas kesukubangsaan
Cultural 4nity meru)uk pada bangsa dalam pengertian kebudayaan atau bangsa dalam arti
sosiologis antropoligis. Cultural unitiy disatukan oleh adanya kesamaan ras" suku" agama" adat
dan budaya" keturunan dan daerah asal. 4nsur?unsur ini men)adi identitas kelompok bangsa yang
bersangkutan sehingga bisa dibedakan dengan bangsa lain.
Identitas yang dimiliki oleh sebuah %ultural unity kurag lebih bersi$at as%ribti$e *sudah ada se)ak
lahir+" bersi$at alamiah ! bawaan" primer dan etnik. Identitas kesukubangsaan dapat diketahui dari
sisi budaya orang yang bersangkutan.
2etiap anggota %ultur unity memiliki kesetiaan atau loyalitas pada identitasnya. .isalnya" setia
pada suku" agama" budaya" kerabat" daerah asal dan bahasanya. Identitas ini sering disebut
sebagai identitas kelompok atau identitas primordial. 1alam hal ini loyalitas pada primodialnya
memiliki ikatan emosional yang kuat serta melahirkan solidaritas erat.
". identitas Politi#al !nity atau Idrntitas Kebangsaan
Politi%al 4nity meru)uk pada bangsa dalam pengertian politik" yaitu bangsa?negara. 0esamaan
primordial dapat sa)a men%iptakan bangsa tersebut untuk bernegara namun dewasa ini negara
yang relati$ homogen yang hanya terdiri dari satu bangsa tidak banyak ter)adi. 5egara baru perlu
men%iotakan identitas yang baru pula untuk bangsanya yang di sebut )uga sebagai identitas
nasional.
kebangsaan merupakan kesepakatan dari banyak bangsa didalamnya. Identitas kebangsaan
bersi$at buatan" sekunder" etis dan nasional. Beberapa bentuk identitas nasional adalah bahasa
nasional" lambang nasional" semboyan nasional" bendera nasional dan ideologi nasional.
3. @unsgsi $ilsa$a @ungsi $isa$at adalah sebagai berikut.
a. Ber$ilsa$at menga)ak manusia bersikap ari$" berwawasan luas terhadap berbagai problema
yang dihadapi.
b. @isa$at dapat membentuk pengalaman kehidupan seseorang se%ara lebih kreati$ atas dasar
pandangan hidup atau ide?ide yang mun%ul karena keinginannya.
%. @ilsa$at dapat membentuk sikap kritis seseorang dalam menghadapi permasalahan se%ara
lebih ari$" rasional" dan tidak ter)ebak pada $anatisme yang berlebihan.
d. Bagi mahasiswa atau para ilmuan dibutuhkan kemampuan menganalisis" yaitu analisis kritis
yang komprehensi$ dan sintetis atas berbagai masalah yang dituangkan dalam sebuah riset
atau ka)ian ilmiah lainnya. 5ilai ilmu pengetahuan timbul dari $ungsinya. 2edangkan $ilsa$at
timbul dari nilainya.
4. Penetapan Pan%asila dalam Pembukaan 441 1987 1alam sidang tanggal &9 .ei sampai 1 ,uni
1987 dibahas tentang dasar 5egara. #okohnya .oh. Damin" 1r 2oupomo" dan Ir. 2oekarno.
4ntuk membahas dasar 5egara BP4P0I membentuk panitia 9 sembilan yang diketuai
2oukarno" dan melaksanakan sidang tanggal &&)uni 1987 berhasil merumuskan piagam )akrta.
Globalisasi
2e%ara umum globalisasi adalah suatu perubahan sosial dalam bentuk semakin bertambahnya
keterkaitan antara masyarakat dengan $aktor?$aktor yang ter)adi akibat transkulturisasi dan
perkembangan teknologi modern. Istilah globalisasi dapat di terapkan dalam berbagai konteks
sosial" budaya" ekonomi" dan sebagainya memahami globalisasi adalah suatu kebutuhan"
mengingat ma)emuknya $enomena tersebut. .enurut 2tiglitE sebagai mana dikutip sugeng
bahagi)o dan darmawan triwinowo disatu sisi globalisasi menbawa potensi dan akselerasi
pertumbuhan ekonomi banyak 5egara" peningkatan standar hidup serta perluasan akses atas
in$ormasi dan teknologi" disisi lain telah membawa kesen)angan utara?selatan serta kemiskinan
global.
Globalisasi merupakan $enomena berwa)ah ma)emuk" seperti diuraikan s%olte*&<<<+" sebagai
mana dikutip 2ugeng Bahagi)o dan darmawan triwibowo" bahwa globalisasi sering diidentikkan
dengan: 1. internasionalisasi yaitu hubungan antar 5egara" meluasnya arus perdagangan dan
penanaman modalF &. liberalisasi yaitu pen%abutan pembatasan?pembatasan pemeritah untuk
membuka ekonomi tanpa pagar *borderless world+ dalam hambatan perdagangan" pembatasan
keluar masuk mata uang" kendali deGisa dan i)in masuk suatu 5egara *Gisa+F (. 4niGersalisasi
yaitu ragam hidup seoerti makanan .% 1onald" kendaraan" di seluruh pelosok pen)uru duniaF 8.
Westernisasi atau -merikanisasi yaitu ragam hidup dan budaya barat atau amerikaF 7. 1e?
teroterialisasi" yaitu perubahan?perubahan geogra$i sehingga ruang sosial dalam perbatasan"
tempat dan distan%e men)adi berubah.
Istilah globalisasi telah men)adi istilah umum yang dibi%arakan oleh setiap orang hingga diskusi
ilmiah dalam lingkungan akademik.
Beberapa unsur penting yang terkait dengan globalisasi adalah:
1. Global 2pa%e * 1unia maya+
Globalisasi in$ormasi ditun)ukan dengan semakin pesatnya penggunaan media elektronik dalam
mengirim dan menerima in$ormasi" surat kabar" radio dan teleGisi tidak lagi merupakan sumber
utama in$ormasiF kehadiran internet telah memudahkan in$ormasi dunia diterima oleh siapapun
dipen)uru pelosok dunia. ,ika radio dan teleGisi masih dapat di awasi dan diatur oleh kekuasan
politik sebuah 5egara" tidak demikian dengan media internet.
1engan media internet" memungkinkan pengiriman in$ormasi dalam )umlah yang tidak terbatas"
dalam waktu yang lebih %epat" dan dengan biaya lebih murah. .elalui media internet siapapun
dapat mengirim dan mengakses in$ormasi tanpa persyaratan lisensi atau bukti kompetensi
apapun.
0eadaan tersebut membawa beberapa akibat sosial dan budaya :
Pertama" menge%ilnya ruang dan waktu yang mengakibatkan hampir tidak ada kelompok orang
atau bagian dunia yang hidup dalam isolasi. In$ormasi tentang keadaan di tempat lain atau situasi
orang lain dapat men%iptakan suatu pengetahuan umum yang lebih luas dan aktual dari ada yang
ada sebelumnya" in$ormasi ini pada giliranya dapat menimbulkan suatu solidaritas global yang
melintasi kelompok etnis" batas teritorial negara" atau kelompok agama. Pada saat yang sama"
in$ormasi yang serba %anggih ini dapat pula memberikan kemudahan bagi seseorang atau suatu
kelompok untuk bergabung dengan kelompok ke)ahatan lintas negara untuk meran%ang
ke)ahatan internasional yang terorganisir. )aringan terorisme internasional dapat dimasukan ke
dalam kelompok ini.
0edua" dalam bidang politik" batas?batas teritorial suatu negara men)adi kurang ber$ungsi. Batas
negara tidak lagi men)adi batas in$ormasi" karena seorang yang berada di sebuah kampung di
,ayapura" misalnya" dapat berhubungan langsung lewat internet dengan seseorang di 5ew Dork
atu di kota /oma.
0etiga" semua kategori dalam so%ial spa%e men)adi tidak relaGan lagi. Perbedaan sosial seperti
umur" )enis kelamin" agama" status sosial" besarnya pendapatan" pe)abat atau rakyat" tingkat
pendidikan men)adi tidak lagi men)adi penting dalam konteks in$omasi melalui )alur internet.
H #antangan .asa 1epan 1alam Gelombang Globalisasi
Beberapa yang men)adi tantangan besar dan bersama" mengutip pendapat #ilaar" yang
diakibatkan gelombang globalisasi adalah sebagai berikut:
1. Program melawan kemiskinan. Globalisasi bukan hanya memberikan banyak nilai posit$ tetapi
)uga dapat mengakibatkan semakin miskinnya negara?negara yang sumber daya manusianya
rendah" serta kurangnya sumber daya alam. .asalah kemiskinan bukan hanya milik suatu
masyarakat tetapi merupakan tanggung )awab intenasional. 0esen)angan antara 5egara kaya dan
5egara miskin semakin melebar di dalam era globalisasi apabila tidak diambil langkah untuk
membantu yang lemah.
&. .emper)uangkan dan melaksanakan 'ak -sasi .anusia. Gelombang globalisasi dapat sa)a
mengi)ak?in)ak hak asasi manusia apabila moti$ yang mendasari perubahan sosial dan ekonomi
semata?mata berdasarkan $ro$it. 'ak -sasi .anusia perlu di)aga dan dikembangkan oleh karena
itu dengan menghormati 'ak -sasi .anusia maka demokrasi akan semakin berkembang. Oleh
sebab itu" hak asasi manusia harus men)adi agenda internasional untuk men)adi bentang dari arus
globalisasi yang dapat bersi$at dehomanisasi.
(. .en%iptakan dan memelihara tatanan dunia yang aman. Perdangangan bebas" hak asasi tidak
dapat dilakukan di dalam negara yang ka%au. 0ini manusia berlomba?lomba untuk men%iptakan
dunia yang lebih makmur dan kemakmuran itu hanya dapat diwu)udkan di dalam ker)a sama
internasional yang aman. Oleh sebab itu" berbagai upaya untuk meningkatkan ker)asama
multilateral haruslah dipa%u.
8. Perlu diwu)udkan tatanan ekonomi dankeuangan yang baru. 3embaga?lembaga ekonomi dan
keuangan lama yang dilahirkan pada masa perang dingin seta tatanan dunia yang lama" seperti
badan?badan I.@" World bank" W#O" perlu ditata kembali supaya lebih sesuai dengan tuntutan
hidup internasional yang baru.
7. .elindungi dan memelihara planet bumi sebagai satu?satunya tempat kehidupan bersama
manusia. Oleh kerena itu tanggung )awab ekosistem merupakan tanggung )awab bersama
masyarakat dunia.
:. 0er)a sama regional perlu di kembangkan di dalam rangka ker)a sama internasional. Bahkan
-lan /ugman di dalam bukunya #he end o$ GlobaliEation menyatakan bahwa sebenarnya ker)a
sama internasional tertumpu pada ker)a sama regional" bahkan ker)a sama bilateral atau ker)a
sama nasional dalam rangka ker)a sama regional tersebut.
H Glokalisasi
2alah satu konsep yang ikut berkembang bersama globalisasi adalah glokalisasi. Istilah
glokalisasi dipopulerkan oleh /oland /obertson pada tahun 1977 dalam kon$rensi IGlobaliEation
and Indigenous CultureJ. 2e%ara umum glokalisasi adalah penyesuaian produk global dengan
karakter lokal. -da )uga yang berpendapat glokalisasi adalah ber$ikir global bertindak lokal.
.enurut Bko Budiar)o guru besar 4niGersitas 1iponegoro glokalisasi adalah glokalisasi dengan
%ita rasa lokal.
1alam wilayah budaya " glokalisasi dimaknai dengan mun%ulnya interpretasi produk?produk
global dalam konteks lokal yang dilakukan oleh masyarakat didalam berbagai wilayah budaya.
Interpretasi lokal masyarakat tersebut kemudian )uga membuka kemungkinan adanya pergeseran
makna atas nilai budaya. 1alam proses glokalisasi medium bahasa )uga di pergunakan.
'al ini yang mengakibatkan banyak ter)adi penyimpangan terhadap nilai?nilai yang dulunya
sangat dominan pada kalangan masyarakat dan di)alankan dengan sepenuh hati" sekarang sudah
men)adi barang yang aneh dan langka. Pengaruh globalisasi terhadap masyarakat yang
ditrans$ormasikan ke dalam budaya Indonesia yang akhirnya akan mensinergikan budaya?budaya
I#imurJ Indonesia terhadap budaya IBaratJ yang %enderung kepada 3iberalisme dalam usaha
pen%apaian Glokalisasi yang meminimalisasi bahkan menghilangkan budaya?budaya Indonesia
yang terkenal dengan keramahtamahan dan kesopanan.
-ntara 5asionalisme dan Globalisasi
2alah satu isu penting yang mengiringi gelombang demokrasi adalah mun%ulnya wa%ana
multikulturisme. .ultikulturisme adalah kesediaan menerima kelompok lain se%ara sama sebagai
kesatuan tanpa memedulikan perbedaan budaya" etnik" gender" bahasa maupun agama. Gerakan
multi%ultural mun%ul pertama kali di 0anada dan -ustralia sekitar 197<?an.
.ultikultural men)adi sema%am respon kebi)akan baru dalam keragaman.dengan kata lain"
adanya komunitas yang berbeda sa)a tidak %ukup" karena yang terpenting adalah komunitas
tersebut diperlukan sama oleh warga 5egara maupan 5egara.
.enurut -%hmad @edyani 2a$iudin menyatakan ada tiga %ara pandang atau pemahaman orang
tentang multikulturisme" yaituF 1. PopularF &. -kademikF (. Politis.
0arakter masyarakat multikultur adalah toleran. .ereka hidup dalam semangat pea%epul %o?
eKista%e" hidup berdampingan se%ara damai. 1alam perspekti$ multikulturisme" baik indiGidu
maupun kelompok hidup dalam so%ietal %ohesion tanpa kehilangan identitas etnik dan kultur
mereka.
Ini adalah harapan kita semua" bagaimana kita dapat mengadopsi nilai dan budaya dari luar yang
baik bagi bangsa ini serta adanya badan pengawasan serta pengembangan budaya asli Indonesia
dari Pemerintah" )angan sampai budaya tersebut men)adi terkikis dan hilang dari masyarakatnya
sendiri" akibat dari arus globalisasi yang begitu besar.
http:!!sekedarshare?a)a.blogspot.%om!&<18!<&!pengertian?golput?pemilu.html
http:!!id.wikipedia.org!wiki!GolonganLputih
http:!!politik.kompasiana.%om!&<18!<&!11!apa?itu?identitas?nasional??:(&7<9.html
http:!!perubahan?tiada?henti.blogspot.%om!&<1&!<&!normal?<?$alse?$alse?$alse.html
http:!!prin%esmala.blogspot.%om!&<1&!<:!identitas?nasional.html

You might also like