You are on page 1of 7

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMAN 1 TAYAN HULU


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X/Dua
Materi pokok : Persamaan Reaksi Sederhana
Alokasi Waktu : 1 X 20 Menit

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan, kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 :Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. KOMPETENSI DASAR
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif, terbuka,
mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif,
demokratis, komunikatif ) dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang
diwujudkan dalam sikap sehari-hari.
3.11 Menerapkan konsep massa atom relatif dan massa molekul relatif, persamaan reaksi,
hukum-hukum dasar kimia, dan konsep mol untuk menyelesaikan perhitungan kimia
C. INDIKATOR
1. Mengidentifikasi bagian bagian dalam suatu reaksi kimia sederhana
2. Menunjukan sikap teliti dalam menuliskan reaksi kimia sederhana
3. Menyetarakan reaksi kimia sederhana dengan antusias

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui diskusi, siswa dapat mengidentifikasi bagian bagian dalam suatu reaksi kimia
sederhana
2. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menunjukkan sikap teliti dalam menuliskan
reaksi kimia sederhana
3. Melalui games, siswa dapat menunjukkan sikap antusias dalam penyetaraan reaksi
kimia sederhana

D. MATERI PEMBELAJARAN
Persamaan Reaksi
Persamaan reaksi menggambarkan reaksi kimia, yang terdiri atas rumus kimia zat-zat pereaksi
dan zat-zat hasil reaksi disertai koefisien dan fasa masing-masing.
A. Menulis Persamaan Reaksi
Reaksi kimia mengubah zat-zat asal (pereaksi) menjadi zat baru (produk). Sebagaimana
telah dikemukakan oleh John Dalton, jenis dan jumlah atom yang terlibat dalam reaksi tidak
berubah, tetapi ikatan kimia di antaranya berubah. Ikatan kimia dalam pereaksi diputuskan dan
terbentuk ikatan baru dalam produknya. Atom-atom ditata ulang membentuk produk reaksi.
Perubahan yang terjadi dapat dipaparkan dengan menggunakan rumus kimia zat-zat yang terlibat
dalam reaksi. Cara pemaparan ini kita sebut dengan persamaan reaksi.
Hal-hal yang digambarkan dalam persamaan reaksi adalah rumus kimia zat-zat pereaksi
(reaktan) di sebelah kiri anak panah dan zat-zat hasil reaksi (produk) di sebelah kanan anak
panah. Anak panah dibaca yang artinya membentuk atau bereaksi menjadi. Wujud atau
keadaan zat-zat pereaksi dan hasil reaksi ada empat macam, yaitu gas (g), cairan (liquid atau l),
zat padat (solid atau s) dan larutan (aqueous atau aq). Bilangan yang mendahului rumus kimia
zat-zat dalam persamaan reaksi disebut koefisien reaksi. Koefisien reaksi diberikan untuk
menyetarakan atom-atom sebelum dan sesudah reaksi. Selain untuk menyetarakan persamaan
reaksi, koefisien reaksi menyatakan perbandingan paling sederhana dari partikel zat yang terlibat
dalam reaksi. Misalnya, reaksi antara gas hidrogen dengan gas oksigen membentuk air sebagai
berikut.
Pereaksi atau reaktan Hasil reaksi/produk
2 H2(g) + O2(g) 2 H2O(l)

koefisien H
2
= 2, koefisien O
2
= 1, koefisien H
2
O = 2
Berdasarkan persamaan reaksi di atas, berarti 2 molekul hidrogen bereaksi dengan 1
molekul oksigen membentuk 2 molekul H
2
O. Oleh karena itu sebaiknya dihindari koefisien
pecahan karena dapat memberi pengertian seolaholah partikel materi (atom atau molekul) dapat
dipecah.
Penulisan persamaan reaksi dapat dilakukan dalam dua langkah sebagai berikut.
1. Menuliskan rumus kimia zat-zat pereaksi dan produk, lengkap dengan keterangan tentang
wujudnya.
2. Penyetaraan, yaitu memberi koefisien yang sesuai, sehingga jumlah atom ruas kiri sama
dengan jumlah atom ruas kanan.

B. Penyetaraan Persamaan Reaksi
Banyak reaksi dapat disetarakan dengan jalan mencoba/menebak, akan tetapi sebagai permulaan
dapat mengikuti langkah berikut.
1. Pilihlah satu rumus kimia yang paling rumit, tetapkan koefisiennya sama dengan 1.
2. Zat-zat yang lain tetapkan koefisien sementara dengan huruf.
3. Setarakan dahulu unsur yang terkait langsung dengan zat yang tadi diberi koefisien 1.
4. Setarakan unsur lainnya. Biasanya akan membantu jika atom O disetarakan paling akhir.

E. METODE PEMBELAJARAN:
Pendekatan : Scientific
Metode : Diskusi
Games
F. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media
Charta
Lembar Kerja siswa
Papan Tulis
2. Sumber Belajar
Michael Purba, Kimia Kelas X SMA /MA , Erlangga ,Jakarta
Internet
http://e-dukasi.net
http://psb-psma.org

G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Waktu
A. Pendahuluan
a. Guru menciptakan suasana yang religius dengan mengucapkan salam dan
meminta salah seorang siswa untuk memimpin doa.
b. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu guru bertanya : ada
yang tahu rumus kimia air ? air terbentuk dari senyawa apa saja ?
bagaimana reaksi pembentukan air ? Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran
5 menit
B. Kegiatan Inti Guru
1. Guru menempelkan charta persamaan reaksi
2. Guru membimbing siswa untuk mengidentifikasi bagian bagian dalam
suatu persamaan reaksi (reaktan, produk, koefisien reaksi, dan anak
panah)
3. Siswa dibimbing Guru untuk menyetarakan reaksi kimia sederhana
4. Siswa diminta duduk berkelompok
5. Guru menempelkan charta soal penyetaraan reaksi kimia sederhana dan
memberi instruksi games untuk menjawab soal didepan
6. Siswa menjawab soal didepan secara berkelompok. Kelompok yang
tercepat menjawab akan diberi penghargaan
7. Guru memberi penguatan terhadap jawaban siswa yang belum tepat

10 menit


Kegiatan Waktu
C. Penutup
Guru bersama siswa merefleksikan pembelajaran hari ini tentang
persamaan reaksi sederhana
Guru memberikan tugas baca bagi siswa untuk materi berikutnya
Guru menutup pembelajaran dengan berdoa
5 menit

H. PENILAIAN
1. Penilaian aspek kognitif menggunakan pertanyaan games menggunakan rubric penilaian
kognitif
2. Penilaian sikap (perilaku) menggunakan rubrik penilaian perilaku.

A. PENILAIAN HASIL DISKUSI
PERTANYAAN :
1. Setarakan reaksi kimia berikut:
a. Cl
2(g)
+ NaBr
(aq)
NaCl
(aq)
+ Br
2(l)

b. Ba(OH)
2(aq)
+ H
3
PO
4(aq)
Ba
3
(PO
4
)
2(s)
+ H
2
O
(l)

c. Mg(NO
3
)
2(aq)
+ Na
3
PO
4(aq)
Mg
3
(PO
4
)
2(s)
+ NaNO
3(aq)

d. C
2
H
6(g)
+ O
2(g)
CO
2(g)
+ H
2
O
(l)

2. Tuliskan dan setarakan reaksi kimia berikut :
a. Logam kalium dengan larutan asam nitrat membentuk larutan kalium nitrat dan gas
hidrogen
b. Gas metana dengan gas oksigen membentuk gas karbon dioksida dan uap air.
JAWABAN :
1. Setarakan reaksi kimia berikut:
a. Cl
2(g)
+ 2 NaBr
(aq)
2 NaCl
(aq)
+ Br
2(l)

b. 3 Ba(OH)
2(aq)
+ 2 H
3
PO
4(aq)
Ba
3
(PO
4
)
2(s)
+ 6 H
2
O
(l)

c. 3 Mg(NO
3
)
2(aq)
+ 2 Na
3
PO
4(aq)
Mg
3
(PO
4
)
2(s)
+ 6 NaNO
3(aq)

d. 2 C
2
H
6(g)
+ 7 O
2(g)
4 CO
2(g)
+ 6 H
2
O
(l)

2. Tulislah reaksi yang setara untuk masing-masing reaksi berikut:
a. K
(s)
+ 2 HNO
3(aq)
KNO
3(aq)
+ H
2(g)

b. CH4(g) + 2 O2(g) CO2(g) + 2 H2O(l)
B. PENILAIAN SIKAP
NO Aspek yang dinilai
skor
Keterangan
1 2 3
1
Teliti dalam menuliskan persamaan
reaksi kimia

2 Antusias dalam mengerjakan soal
penyetaraan reaksi kimia sederhana




Tayan Hulu, 22 April 2014
Kepala SMAN 1 Tayan Hulu Guru Mata Pelajaran KIMIA


Ruswana, S.Pd Agustina, S.Pd
NIP. 19620810 198703 1019 NIP. 19930806 201504 00201










I.LAMPIRAN
Rubric penilaian kognitif
No. Soal Kunci jawaban Skor
No. Soal Kunci jawaban Skor
1




2
a. Cl
2(g)
+ 2 NaBr
(aq)
2 NaCl
(aq)
+ Br
2(l)
...................................
b. 3 Ba(OH)
2(aq)
+ 2 H
3
PO
4(aq)
Ba
3
(PO
4
)
2(s)
+ 6 H
2
O
(l)
.........................
c. 3 Mg(NO
3
)
2(aq)
+ 2 Na
3
PO
4(aq)
Mg
3
(PO
4
)
2(s)
+ 6 NaNO
3(aq)
..............
d. 2 C
2
H
6(g)
+ 7 O
2(g)
4 CO
2(g)
+ 6 H
2
O
(l)
.............................................

a. K
(s)
+ 2 HNO
3(aq)
KNO
3(aq)
+ H
2(g)

Rumus kimia .....................................................................................
Koefisien reaksi .................................................................................
Wujud zat ..........................................................................................
b. P
2
O
5(s)
+ 6 KOH
(aq)
2 K
3
PO
4(aq)
+ 3 H
2
O
(l)

Rumus kimia .....................................................................................
Koefisien reaksi..................................................................................
Wujud zat ..........................................................................................
5
5
5
5

5
1
1
1
5
1
1
1
Skor maksimal 36

100
36
siswa perolehan skor
Nilai =
RUBRIK PENILAIAN PERILAKU
No Aspek yang Dinilai Rubrik
1. Teliti dalam menuliskan
reaksi kimia
3: menuliskan reaktan, produk, tanda panah, koefisien
reaksi serta fase (wujud zat) secara lengkap
1: tidak menuliskan reaktan, produk, tanda panah, koefisien
reaksi serta fase (wujud zat) secara lengkap
3. Antusias dalam
mengerjakan soal
penyetaraan reaksi kimia
sederhana
3 : aktif berdiskusi bersama teman untuk menjawab soal,
menempel jawaban dikertas yang disediakan serta
2 : aktif berdiskusi bersama teman untuk menjawab soal
1 : tidak berdiskusi dan berdiam diri

You might also like