You are on page 1of 2

TUGAS METODE KUANTITATIF

UJI TUKEY
Nama: Sheila Parcania
NPM: 1206216052

Pertanyaan
Ada fenomena perbedaan produktivitas telur dari ayam ras strain di berbagai musim yang berbeda di
Jepang. Perbedaan produktivitas tersebut dapat dilihat dari tabel di bawah ini. Apakah perbedaan yang
terjadi dari masing-masing rata-rata produktivitas telur berbeda secara signifikan?

Tabel 1. Rata-rata Produktivitas Telur Ayam Ras Strain (dalam juta)
Berdasarkan Musim di Jepang Tahun 2010

Sampel
Musim
Semi Panas Gugur Dingin
1 35,7 40,2 33,5 30,1
2 33,9 41,0 33,2 29,4
3 35,2 41,4 33,8 29,7
4 34,8 40,9 33,3 29,6
5 35,3 40,6 33,2 30,4
6 35,7 41,1 33,9 30,1
7 35,4 41,5 33,8 30,3
Jawaban
1. Hipotesis
Ho: Tidak ada perbedaan nyata antara produktifitas telur ayam ras strain dengan jenis musim
H1: ada perbedaan nyata antara produktifitas telur ayam ras strain dengan jenis musim
2. Taraf Kepercayaan dan Level Significant
Dalam uji Tukey ini digunakan taraf kepercayaan 95% dan level significant 0,05.
3. Penyelesaian dan kesimpulan

Berdasarkan tabel di atas, perbedaan rata-rata produksi telur setiap musim dapat dilihat. Rata-rata
produksi terkecil terdapat pada musim dingin, yakni 29.9 juta butir per musim. Sementara rata-rata
produksi terkecil terdapat pada musim panas yakni 40.9 juta butir per musim.

Standar deviasi menunjukkan variansi jumlah produksi telur. Berdasarkan tabel di atas,
standar deviasi terbesar terdapat pada musim semi.

Berdasarkan tabel di atas, perbedaan rata-rata produksi telur antara musim semi dengan
musim panas menunjukkan bahwa rata-rata musim panas lebih besar 5.8 dari musim panas.
Sementara selisih rata-rata musim produksi telur di musim gugur dengan semi relatif kecil
yakni hanya 1.5 dan selisih rata-rata musim dingin dengan panas sebesar 5.7. perbedaan rata-
rata produksi telur terbesar terjadi antara musim panas dengan dingin, yakni mencapai 11.01.
Signifikansi pada tabel lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa pada taraf
kepercayaan 0,05 Ho ditolak atau terdapat perbedaan nyata antara produksi telur di Jepang
dengan jenis musim (panas, semi, gugur, dan dingin) pada tahun 2010.

You might also like