2. Mata membuka dengan rangsang nyeri. Biasanya rangsang nyeri pada dasar kuku-kuku jari; atau tekanan pada supraorbita, atau tuang dada, atau tuang iga !. Mata membuka dengan rangsang suara. (jangan keiru dengan pasien yang baru terbangun dari tidur, pasien seperti demikian mendapat niai " bukan !) ". Mata membuka spontan Respon #erba (#) 1. Tidak ada respon suara 2. $uara-suara tak berarti (mengerang%mengeu& dan tidak berbentuk kata-kata) !. 'ata-kata tidak ber&ubungan (Berkata-kata a(ak atau berseru-seru, namun tidak sesuai per(akapan ". Bingung atau disorientasi (pasien merespon pertanyaan tapi terdapat kebingungan dan disorientasi) ). *rientasi baik (pasien merespon dengan baik dan benar ter&adap pernyataan, seperti nama, umur, posisi sekarang dimana dan mengapa, buan, ta&un, dsb) Respon Motorik (M) 1. Tidak ada respon gerakan 2. Ekstensi ter&adap rangsang nyeri (abduksi jari tangan, ba&u rotasi interna, pronasi engan ba+a&,ekstensi pergeangan tangan) !. ,eksi abnorma ter&adap rangsang nyeri (adduksi jari-jari tangan, ba&u rotasi interna, pronasi engan ba+a&, -e.i pergeangan tangan) ". ,e.i%penarikan ter&adap rangsang nyeri (-eksi siku, supinasi engan ba+a&, -eksi pergeangan tangan saat ditekan daera& supraorbita; menarik bagian tubu& saat dasar kuku ditekan) ). /apat meokaisasi nyeri (gerakan terara& dan bertujuan ke ara& rangsang nyeri; misa tangan menyiang dan mengara& ke atas ka0ikua saat area supraorbita ditekan 1. /apat bergerak mengikuti perinta& (meakukan gerakan seder&ana seperti yang diminta) 2nterpretasi 3iai masing-masing eemen dan juma& keseuru&an sangata& penting, se&ingga niai dituis daam bentuk, misanya 456$ 7 8 E2 #" M! pada 9:;!)<. $e(ara umum, (edera otak dikasi-ikasikan sebagai berikut ; = Berat, dengan 56$ > ? = $edang, 56$ 7 @ 12 = Ringan, 56$ A 1!. 56$ (um s(ore 8 (EBMB#); best possibe s(ore 8 1); +orst possibe s(ore 8 ! 'ETERC35C3; !-:; DRE'*MC, '*MC ?-7; $*M3*EE3 19-12; CDCT2$ 1!-1); 6*MD*$ ME3T2$