S A N G G U R U

Oleh: E.Novianto
Setiap pagi dari senin sampai sabtu Sukanto mengayuh sepeda tuanya. Jarak dari
rumah ke tempatnya mengajar yang jauh tak menyurutkan semangatnya untuk mendidik
murid-muridnya. Hampir setiap hari dia harus berburu cepat dengan sang ajar agar dia tak
kalah cepat dengan murid-muridnya. !enampilannya yang sederhana dan penuh "iba"a
membuatnya tak hanya dijadikan panutan oleh murid-muridnya tapi juga oleh masyarakat
sekitarnya. #egitu mendengar nama $%uru Sukanto& siapapun langsung tau bah"a yang
dimaksud adalah Sukanto 'onggo (usumo. )ari namanya sih tampaknya dia dari kalangan
orang berada dan memang benar adanya. *yahanya adalah seorang camat yang cukup
ternama di daerahnya+ namun sayang+ dia mati tersambar petir di pematang sa"ahnya sendiri
saat dia hendak melihat tanaman padi yang diserang hama keong dan mayatnya baru
diketemukan sehari setelahnya oleh tukang pencari keong.
,enjadi guru adalah impiannya sejak kecil. -erinspirasi dari !ak %uru )armono yang
merupakan gurunya ketika dia duduk di bangku Sekolah )asar. .alaupun pada saat dia
menceritakan tentang gurunya itu ke ayah dan ibunya+ ayahnya selalu bersikap sinis+ baginya
!ak %uru )armono tetaplah Sang /dola.
$0agi-lagi )armono+ lagi-lagi )armono1 *pa sih hebatnya gurumu itu jika
dibandingkan dengan #apakmu ini2+ Ndak ada -o1 #apakmu ini seorang camat+ punya
kekuasaan "ilayah yang luas+ lah gurumu+ cuma punya kekuasaan di kelas saja. (amu juga
tau kan segimana luasnya tanah dan sa"ah #apakmu ini2+ lah gurumu paling cuma punya
tanah yang sekarang ditempati jadi rumahnya yang bilik itu dan tanah seluas 3 4 5 meter yang
disiapkan buat kuburannya kalau dia mati1&.
$ *stagirulloh #apak+ #apak ko gitu sih !ak...2&
$*laaahhh+ !okoknya #apak ndak mau denger kamu cerita tentang Si )armono
gurumu itu. *tau+ jangan-jangan pikiranmu sudah diracuni sama Si )armono itu11&.
$#apak+ sudah !ak+ sudah.. ga baik ngomong gitu+ !ak )armono itu teh memang guru
yang baik+ #apak nga boleh melihat orang hanya dari kekayaannya aja atuh+ !ak1&.
$#ener tuh kata /bu !ak+ #apak ga boleh begitu. (ata !ak )armono kita ga boleh
sombong !ak1&.
$)armono lagi+ )armono lagi+ teruuuusss saja kamu nyebut nama itu+ baru saja #apak
ngomong+ sudah berani kamu nyebut nama itu lagi+ sudah miskin+ so-so baik sama
masyarakat+ cari perhatian saja11+ /bu juga ikut-ikutan saja+ kalian berdua memang selalu saja
bikin saya jengkel+ sama kaya Si )armono itu11&.
Selalu saja seperti itu ketika dia bercerita tentang apa yang tadi dilakukan !ak %uru
)armono di sekolah. *yahnya Sukanto memang tidak suka dengan !ak %uru )armono. Hal
itu bermula saat ayahnya Sukanto yang saat itu menjabat camat menarik pungutan dari
masyarakat dan Sukanto yang diminta masyarakat meminta penjelasan kepada camat
mengenai peruntukan dana pungutan tersebut.
,emang apa yang pernah disampaikan bapaknya tentang kemiskinan !ak %uru
)armono ada benarnya juga. )armono hanyalah seorang guru honor yang hidupnya serba
pas-pasan+ bahkah saat dia meninggal pun+ dia hanya me"ariskan sebuah rumah bilik dan
sepeda bodol yang biasa dipakainya saat mengajar. Namun+ apapun kondisinya+ bagi
Sukanto+ !ak %uru )armono tetaplah idolanya. #agi Sukanto+ kekayaan !ak %uru )armono
hanya bisa dilihat oleh orang-orang yang hatinya terbuka. (ekayaan !ak guru )armono tidak
terletak dari hartanya melainkan dari budi pekertinya.
)itengah kesederhanaan dan kesahajaannya+ !ak %uru )armono mampu menjadi
teladan serta motivator bagi murid-muridnya. #anyak murid !ak %uru )armono yang
menjadi orang sukses. #ahkan konon Si )ul (amdi yang merupakan salah satu muridnya
berhasil menjadi salah satu pimpinan di perusahaan perkebunan teh di kecamatan sebelah.
Setelah sukses tersebut+ karena tak tega melihat gurunya hanya tinggal di sebuah rumah bilik+
)ul (amdi pernah bermaksud memberikan rumahnya yang ada di dekat sekolah kepada !ak
%uru )armono+ namun dia menolak dengan alasan kalau hanya untuk dia+ istri dan seorang
anaknya tinggal di rumah kecil pun sudah cukup. Sebetulnya Sukanto pun pernah
mena"arkan hal serupa+ namun gurunya itu menolak.
6ang membuat !ak %uru )armono menjadi idola dan inspirator bagi murid-muridnya
adalah kemampuannya dalam mengelola situasi dan kondisi murid-muridnya. )ia tidak
hanya menempatkan dirinya sebagai guru+ yang harus digugu dan ditiru+ melainkan dalam
situasi tertentu dia juga mampu menempatkan dirinya sebagai orang tua bahkan sebagai
teman. /tulah yang membuat murid-muridnya merasa nyaman dan betah berlama-lama
dengannya.
-ampaknya+ keteladanan itulah yang menginspirasi Sukanto sehingga dia menjadi
guru seperti sekarang ini. #aginya )armono tidak boleh mati+ )armono harus tetap hidup+
harus selalu ada )armono-)armono lain+ termasuk menjadikan dirinya sendiri menjadi
bagian dari )armono-)armono itu.
Hari ini Sukanto tak seperti biasanya. !akaian saari yang digunakannya tampak baru+
"angi parumnya pun tercium sampai kejauhan serta peci hitam lusuh yang biasa dia
gunakan kini tak terpasang lagi di kepalanya dan posisinya digantikan oleh peci yang baru.
$*nak /bu gagah sekali+ selamat ya+ -o+ semoga barokah....1&.
/bunya mengusap-ngusap pipi Sukanto sambil menitikan air mata. .alau berstatus
guru honor+ namun dari segi ekonomi Sukanto tidak seperti !ak %uru )armono sehingga dia
masih bisa membeli pakaian serta peci baru. )ia masih punya sa"ah peninggalan ayahnya
yang sebagian hasilnya untuk mencukupi kehidupannya.
!agi ini Sukanto tak berangkat ke sekolah+ namun dia harus berangkat lebih a"al dari
biasanya. !ukul enam pagi dia harus sudah berada di kantor cabang dinas pendidikan
kecamatan karena hari ini akan diadakan upacara peringatan Hari !endidikan Nasional di
(abupaten.
Sesampainya di kantor cabang dinas pendidikan kecamatan suasana masih terlihat
sepi+ yang terlihat hanya ,ang Oman+ penjaga kantor tersebut.
$Selamat pagi ,ang Oman..&+ Sukanto menyapa sembari melontarkan senyuman.
$Selamat pagi juga !ak %uru Sukanto.. .ah+ hari ini !ak %uru tampak beda+ gagah
sekali+ hehee..&.
$*h+ ,ang Oman ini bisa saja... ,ang Oman juga masih tampak gagah ko..&.
$!ak %uru ini ya+ orang sudah kepala enam begini masa masih dibilang gagah+
bercanda aja ni ah+ hehehe... Oh ya !ak %uru+ kemarin kata !ak (epala+ !ak %uru mau
mendapatkan penghargaan ya dari #apak #upati2+ !ak %uru memang hebat ni+ sayang.. anak
saya laki-laki semua !ak %uru+ kalau saja ada perempuanya akan saya jadikan !ak %uru
menantu saya+ hehehe...&.
$Hehehe... *lhamdulillah+ iya ,ang. *h+ hebat apanya ,ang2+ itu mah bisa-bisanya
#apak #upati saja. !enghargaan dari manusia mah tidak terlalu penting+ ,ang. 6ang penting
itu penghargaan dari *llah+ betul tidak+ ,ang2&.
$Hehehehe...betul juga sih !ak %uru..&
-idak berapa lama+ salah satu sta kantor cabang dinas pendidikan datang
menghampirinya.
$Sudah siap !ak %uru2&
$Sudah !ak1&
$,ari !ak+ !ak (epala langsung ke kabupaten+ nanti kita ketemu di sana+ mari pakai
motor saya+ !ak1&.
Setelah satu jam lebih mereka mereka pun akhirnya tiba di pendopo kabupaten dan
bertemu langsung dengan kepala kantor cabang dinas pendidikan kecamatan. Sukanto
mendapat arahan dari protokol tentang teknis nanti. Setelah menunggu kurang lebih setengah
jam+ bupati dan jajarannya tiba di lokasi dan upacara pun dimulai.
(ali ini Sukanto tidak seperti biasanya yang ikut berbaris menjadi peserta upacara.
)ia duduk di tribun kehormatan. (ali ini tiba saatnya penganugrahan penghargaan+
terdengarlah namanya disebut.
$Sukanto 'onggo (usumo+ ,.!d.&
#egitu namanya disebut dia langsung menuju tempat yang tadi diarahkan oleh
protokoler. Setelah Sukanto berdiri di tempat yang telah ditentukan+ #upati langsung
menghampirinya dan memberinya dua buah map dengan moti batik. Setelah itu #upati
menyalami serta memeluknya agak lama. !elukan itu seperti pelukan orang yang saling
mengenal yang akhirnya terpisahkan. -ernyata memang benar+ #upati itu pernah menjadi
ba"ahan ayahnya se"aktu ayahnya masih menjadi camat. .aktu itu Sukanto masih kecil dan
orang yang sekarang menjadi #upatilah yang suka menggendong Sukanto jika dia
berkunjung ke rumah Sukanto atau ketika Sukanto ikut ayahnya ke kantor (ecamatan.
Selesai upacara Sukanto pun langsung pulang dibonceng sta kantor cabang dinas
pendidikan kecamatannya. Namun+ tidak jauh dari pendopo kabupaten+ di sebuah
perempatan+ ketika motor yang ditungganginya mencoba mele"ati perempatan tersebut tiba-
tiba sebuah mobil bak yang mengangkut sayuran menabraknya hingga terpental beberapa
belas meter+ dan membuat kepalanya terbentur trotoar. -anpa sempat ditolong+ Sukanto
akhirnya meninggal di tempat.
-angannya menggenggam dua buah map batik yang berisi piagam penghargaan. ,ap
yang tadinya ber"arna coklat itu kini berubah "arna menjadi merah+ merah terlumuri darah
yang mengalir dari kepala Sukanto. )ari map tersebut diketahui bah"a Sukanto mendapat
dua penghargaan sekaligus dari #upati+ yaitu sebagai guru teladan tingkat kabupaten serta
sebagai pahla"an pendidikan yang berhasil membantu pemerintah dalam mengentaskan
masalah pendidikan di kecamatannya.
,emang+ atas ijin ibunya+ sepeninggal ayahnya Sukanto menjual tanah peninggalan
ayahnya. 7ang hasil penjualan tanah tersebut digunakan Sukanto untuk membangun serta
merenovasi sekolah-sekolah di kecamatannya yang rusak. Selain itu+ Sukanto juga
memberikan beasis"a bagi murid-murid berprestasi di kecamatannya serta memberikan
bantuan pakaian+ sepatu+ tas dan buku-buku sekolah bagi sis"a yang tidak mampu.
,enurut Sukanto+ modal dasar pembangunan bangsa adalah pendidikan. Sukanto
yakin+ apabila masyarakatnya berpendidikan+ desanya bisa maju dan berkembang. Sukanto
pun selalu ingat nasehat dari !ak %uru )armon.
$-o+ kamu harus yakin dan percaya bah"a *llah itu akan mengangkat derajat orang
yang beriman dan berilmu. (alau kamu ingin *llah mengangkat derajat desamu+ maka kamu
harus membuat masyarakat desamu menjadi orang-orang yang beriman dan berilmu. (amu
haru yakin itu+ -o1&.
/tulah yang melatar-belakangi mengapa Sukanto rela menjual tanahnya serta
memberikan beasis"a dari hasil penjualan padinya.

Penulis:
!emerhati masalah pendidikan+ .arga 8irebon.