You are on page 1of 12

Golongan III A

Unsur-unsur golongan III A terdiri dari lima unsur


yaitu Boron (B), Aluminium (Al), Galium (Ga), Indium
(In) dan Talium (Tl). Pada umumnya unsur golongan
IIIA merupakan unsur logam, kecuali unsur Boron yang
merupakan unsur metalloid (mempunyai sifat diantara
logam dan nonlogam).

Sifat sifat Golongan IIIA
Unsur B Al Ga In Tl
Nomor atom 5 13 31 49 81
Jari jari atom (A
0
) 0,80 1,25 1,24 1,50 1,55
Jari jari ion (A
0
) - 0,45 0,60 0,81 0,95
Kerapatan (g/cm
3
) 2,54 2,70 5,90 7,30 11,85
Titik Leleh (
0
K) 2300 932 303 429 577
Titik Didih (
0
K) 4200 2720 2510 2320 1740
Energi ionisasi (I) (kJ/mol) 807 577 579 556 590
Energi ionisasi (II)
(kJ/mol)
2425 1816 1979 1820 1971
Energi ionisasi (III)
(kJ/mol)
3658 2744 2962 2703 2874
1. Boron
Boron merupakan unsur metaloid dan banyak
ditemukan dalam bijih borax. Ada
dua alotrop boron; boron amorfus adalah serbuk
coklat, tetapi boron metalik berwarna hitam.
Bentuk metaliknya keras (9,3 dalam skala Moh) dan
konduktor yang buruk dalam suhu kamar. Tidak
pernah ditemukan bebas dalam alam.
Titik Leleh : 2349 K (2076
0
C)
Titik Didih : 4200 K (3927
0
C)
Kalor peleburan : 5,59 kJ/mol
Kalor penguapan : 254 kJ/mol

Kegunaan
Senyawa boron yang paling komersial adalah
Na
2
B
4
O
75
H
2
O. Pentrahidra ini digunakan dalam jumlah
yang banyak dalam pembuatan serat gelas yang
dijadikan insulasi (insulation fiberglass) dan pemutih
sodium perborat (sodium perborate bleach).
Asam borik juga merupakan senyawa boron yang
penting dan digunakan dalam produk tekstil. Senyawa-
senyawa boron lainnya digunakan dalam pembuatan
kaca borosilica dan dalam penyembuhan arthritis.

2. Aluminium
Aluminium murni adalah logam berwarna putih
keperakan dengan banyak karakteristik yang diinginkan.
Aluminium ringan, tidak beracun (sebagai logam),
nonmagnetik dan tidak memercik. Aluminium sangat
lunak dan kurang keras. Aluminium adalah logam aktif
seperti yang ditunjukkan pada harga potensial reduksinya
dan tidak ditemukan dalam bentuk unsur di alam.
Titik Leleh : 933,47 K (660,32
0
C)
Titik Didih : 2729 K (2519
0
C)
Kalor peleburan : 10,71 kJ/mol
-1

Kalor penguapan : 294,0 kJ/mol
-1


Kegunaan
Aluminium dapat digunakan sebagai peralatan dapur,
bahan konstruksi bangunan, dalam konstruksi pesawat,
mobil, dan mesin-mesin lainnya.

3. Galium
Galium merupakan sebuah logam miskin yang
jarang dan lembut, galium merupakan benda padat
yang mudah rapuh pada suhu rendah namun
mencair lebih lambat di atas suhu kamar dan akan
melebur ditangan. Terbentuk dalam jumlah sedikit
di dalam bauksit dan bijih seng.
Titik Leleh : 302,91 K (29,76
0
C)
Titik Didih : 2477 K (2204
0
C)
Kalor peleburan : 5,59 kJ/mol
Kalor penguapan : 254 kJ/mol

Kegunaan
- Galium membasahi gelas atau porselen dan
membentuk kaca yang menakjubkan jika dicat
pada gelas. Unsur ini banyak digunakan
sebagai bahan doping untuk semikonduktor
dan transistor.
- Galium arsenide dapat mengubah aliran
listrik menjadi cahaya dan dapat dipakai
sebagai bahan campuran logam.

4. Indium
Indium adalah logam yang jarang ditemukan, sangat lembut,
berwarna putih keperakan dan stabil di dalam udara dan
air tetapi larut dalam asam. Indium termasuk dalam logam
miskin ( logam miskin atau logam post-transisi adalah unsur
logam dari blok p dari tabel periodik, terjadi antara metalloid
dan logam transisi, tetapi kurang dibanding dengan logam
alkali dan logam alkali tanah) titik leleh dan titik didihnya lebih
rendah dibanding dengan logam transisi dan mereka lebih
lunak.
Titik Leleh : 429,75,47 K (156,60
0
C)
Titik Didih : 2345 K (2072
0
C)
Kalor peleburan : 3,281 kJ/mol
Kalor penguapan : 231,8 kJ/mol

Kegunaan
Indium digunakan sebagai bahan campuran
logam, campuran logam poros, transistor
germanium, termistor dan fotokonduktor. Ia
dapat dilapisi pada logam dan diuapkan pada
gelas untuk membentuk kaca sebagus yang
tebuat dari perak tetapi tidak rentan korosi
atmosfir.

5. Thalium
Thalium adalah logam yang lembut dan berwarna
kelabu dan lunak dan dapat dipotong dengan
sebuah pisau. Thalium termasuk logam miskin.
Thalium kelihatannya seperti logam yang berkilauan
tetapi ketika bersentuhan dengan udara, thalium
dengan cepat memudar menjadi warna kelabu
kebiru-biruan yang menyerupai timbal.
Titik Leleh : 577 K (304
0
C)
Titik Didih : 1746 K (1473
0
C)
Kalor peleburan : 4,14 kJ/mol
-1

Kalor penguapan :165 kJ/mol
-1


Kegunaan
Indium digunakan sebagai bahan campuran
logam, campuran logam poros, transistor
germanium, termistor dan fotokonduktor. Ia
dapat dilapisi pada logam dan diuapkan pada
gelas untuk membentuk kaca sebagus yang
tebuat dari perak tetapi tidak rentan korosi
atmosfir.

You might also like