You are on page 1of 40

Laporan Kasus Obstetri dan Gynekologi

Laporan Kasus
PREEKLAMPSIA BERAT
Oleh
Ingkan !andanarini "#$"%$""##
&ahrah 'ebianti "#$"%$"$()
Anandara*ah A+L Shan,ugha, "#$"%$(""-
Penda,ping
dr. E/ilda Sil/iyana
Pe,bi,bing
dr. Ba,bang Rahard*o0 Sp. OG
Laboratoriu,+ SM' Il,u Kandungan dan Kebidanan
'akultas Kedokteran 1ni2ersitas Bra3i*aya
Ru,ah Sakit dr. Sai/ul An3ar
Malang
)"$$
i
ii
4A'TAR ISI
Halaman
Halaman Judul............................................................................................. i
Daftar Isi ...................................................................................................... ii
BAB $ PE54A61L1A5........................................................................ $
1.1 Latar Belakang.................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah.............................................................. 2
1.3 Tujuan................................................................................. 2
1.4 Manfaat .............................................................................. 2
BAB ) TI57A1A5 P1STAKA ............................................................... 8
2.1 Definisi reeklam!sia Berat ............................................... 3
2.2 "akt#r Resik# reeklam!sia Berat...................................... 4
2.3 $ti#l#gi reeklam!sia Berat ............................................... 4
2.3.1 In%asi Tr#f#&las '&n#rmal ......................................... (
2.3.2 Te#ri Int#leransi Imun#l#gik I&u dan Janin ................ )
2.3.3 Te#ri Radikal Be&as dan Disfungsi $nd#tel ............... *
2.4 Tata Laksana reeklam!sia Berat .....................................
2.+ ,#m!likasi reeklam!sia Berat ..........................................
2.4.1 Identifikasi Ma-at -ang Tidak Dikenal ....................... *
BAB 8 Laporan Kasus ......................................................................... )"
3.1 Identitas asien .................................................................. 2.
3.2 /u&-ektif ............................................................................ 2.
3.3 0&-ektif .............................................................................. 21
3.3.1 emeriksaan "isik ..................................................... 21
3.3.2 emeriksaan enunjang ........................................... 21
3.4 'ssesment ......................................................................... 22
3.( Planning ............................................................................. 22
BAB ( Per,asalahan ........................................................................... )%
iii
BAB - Pe,bahasan ............................................................................. )-
BAB # PE51T1P ..................................................................................
4a/tar Pustaka ...........................................................................................
iv
Le,bar Pengesahan
Laporan Kasus Obstetri dan Gynekologi
PREEKLAMPSIA BERAT
Oleh
Ingkan !andanarini "#$"%$""##
&ahrah 'ebianti "#$"%$"$()
Anandara*ah A+L Shan,ugha, "#$"%$(""-

Pe,bi,bing
dr. Bam&ang Rahardj#1 /!. 02
Penda,ping
dr. $filda /ilfi-ana
BAB $
PE54A61L1A5
$.$ Latar Belakang
reeklam!sia meru!akan k#m!likasi kehamilan -ang ditandai dengan
!eningkatan tekanan darah disertai !r#teinuria !ada 3anita hamil -ang
se&elumn-a tidak mengalami hi!ertensi 45ang1 61 et al1 2...7. Biasan-a
sindr#ma ini mun8ul !ada akhir trimester kedua sam!ai ketiga kehamilan
49unningham1 et al1 2..)7. 2ejalan-a &erkurang atau menghilang setelah
melahirkan sehingga tera!i definitifn-a mengakhiri kehamilan 4R#&erts1 et al1
1::37.
reeklam!sia da!at &eraki&at &uruk &aik !ada i&u mau!un janin -ang
dikandungn-a. ,#m!likasi !ada i&u &eru!a sindr#ma H$LL 4Hemolysis,
Elevated Liver Enzyme, Low Platelet71 edema !aru1 gangguan ginjal1 !erdarahan1
s#lusi# !lasenta &ahkan kematian i&u. ,#m!likasi !ada &a-i da!at &eru!a
kelahiran !remature1 ga3at janin1 &erat &adan lahir rendah atau intra uterine fetal
death 4I;"D7 4Isler1 et al1 1:::7.
'ngka kejadian !reeklam!sia &erkisar antara ( < 1(= dari seluruh
kehamilan di seluruh dunia. reeklam!sia &ersama dengan !en-akit hi!ertensi
kehamilan lainn-a meru!akan meru!akan salah satu dari tiga !en-e&a&
kematian dan kesakitan ter&an-ak !ada i&u hamil dan melahirkan di sam!ing
infeksi dan !erdarahan 49hunningham1 et al1 2..)7. /am!ai saat ini eti#l#gi
!reeklam!sia &elum diketahui se8ara !asti. Terda!at &e&era!a hi!#tesis
mengenai eti#l#gi !reeklam!sia antara lain iskemik !lasenta1 malada!tasi imun
dan fa8t#r genetik. 'khir>akhir ini disfungsi end#tel diangga! &er!eran dalam
!at#genesis !ree8lam!sia 45i&#3# ?1 2..17.
Di Ind#nesia1 !reeklam!sia dan eklam!sia masih meru!akan salah satu
!en-e&a& utama m#rtalitas maternal dan !erinatal. /e&agian &esar m#rtalitas
1
2
terse&ut dise&a&kan #leh keterlam&atan diagn#sis dan !enanganan dini
!reeklam!sia dan eklam!sia1 sehingga !asien tidak sem!at menda!at
!enanganan -ang adekuat se&elum sam!ai ke rumah sakit rujukan1 atau sam!ai
ke rumah sakit rujukan dalam k#ndisi -ang sudah &uruk. Belum semua rumah
sakit rujukan memiliki fasilitas !era3atan intensif -ang memadai untuk
menangani kasus eklam!sia !ada khususn-a1 sehingga !engetahuan mengenai
!engenalan fakt#r resik# untuk da!at mendeteksi se8ara dini !reeklam!sia
sangat di!erlukan agar tidak terjadi keterlam&atan !enanganan !ertama dan
rujukan 4raset-#rini1 2..:7.
Berdasarkan uraian di atas1 maka !enulis tertarik untuk mengam&il tema
!reeklam!sia dengan f#kus &ahasan !ada !ree8lam!sia &erat se&agai judul
referat ini.
$.) Tu*uan
1. Mengetahui fakt#r resik# terjadin-a !reeklam!si &erat !ada kasus -ang
sedang di&ahas.
2. Mem&andingkan !enegakan diagn#sis !reeklam!si &erat !ada kasus -ang
sedang di&ahas dengan te#ri.
3. Mem&andingkan tata laksana !ree8lam!sia &erat !ada !asien -ang sedang
di&ahas dengan te#ri.
4. Mengetahui u!a-a !en8egahan !ree8lam!sia &erat !ada kasus !ree8lam!sia
&erat1 khususn-a !ada !asien -ang sedang di&ahas.
$.8 Man/aat
enulisan la!#ran kasus ini dihara!kan da!at meningkatkan !engetahuan
dan !emahaman d#kter muda mengenai !reeklam!sia &erat dalam hal
!engenalan fakt#r resik#1 !enegakkan diagn#sis dini1 dan !enatalaksanaan
kasus !ree8lam!sia &erat.
BAB )
TI57A1A5 P1STAKA
).$ 4e/inisi dan Klasi/ikasi Preekla,psia Berat
reeklam!sia meru!akan sindr#m s!esifik>kehamilan &eru!a
&erkurangn-a !erfusi #rgan aki&at %as#s!asme dan akti%asi end#tel1 -ang
ditandai dengan hi!ertensi -ang tim&ul setelah 2. minggu kehamilan disertai
dengan !r#teinuria 49unningham1 et al1 2..)7. Hi!ertensi ialah tekanan darah
@14.A:. mmHg. Dengan 8atatan1 !engukuran darah sekurang>kurangn-a
dilakukan 2 kali selang 4 jam. /edangkan !r#teinuria adalah adan-a 3.. mg
!r#tein dalam urin 24 jam atau sama dengan @1B dipstick 4'ngsar1 2..*7.
reeklam!sia termasuk dalam kel#m!#k !en-akit hi!ertensi dalam
kehamilan1 -akni hi!ertensi -ang ditemukan !ada masa kehamilan.
reeklam!sia da!at &erkem&ang dari !reeklam!sia -ang ringan sam!ai
!reeklam!sia -ang &erat 42e#rge1 2..)7.
reeklam!sia &erat ialah !reeklam!sia dengan tekanan darah sist#lik @
1+. mmHg dan tekanan darah diast#lik @ 11. mmHg disertai !r#teinuria @ ( gA 24
jam atau kualitatif 4B. /edangkan !asien -ang se&elumn-a mengalami
!ree8lam!sia kemudian disertai kejang dinamakan eklam!sia 4'ngsar1 2..*7.
engg#l#ngan !ree8lam!sia menjadi !ree8lam!sia ringan dan !ree8lam!sia
&erat da!at men-esatkan karena !ree8lam!sia ringan dalam 3aktu -ang relati%e
singkat da!at &erkem&ang menjadi !ree8lam!sia &erat 49unningham1 et al1
2..)7.
reeklam!sia &erat di&agi menjadiC
a7 reeklam!sia &erat tan!a impending eclampsia
&7 reeklam!sia &erat dengan impending eclampsia.
Dise&ut impending eclampsia &ila !reeklam!sia &erat disertai gejala>gejala
su&jektif &eru!a C
3
4
Muntah>muntah
/akit ke!ala -ang keras karena %as#s!asm atau #edema #tak
?-eri e!igastrium karena regangan sela!ut hati #leh haem#rrhagia atau
#edema1 atau sakit karena !eru&ahan !ada lam&ung
2angguan !englihatanC !englihatan menjadi ka&ur sam!ai terkadang
&uta. Hal ini dise&a&kan karena %as#s!asm1 #edema atau a&lati#n retinae.
eru&ahan < !eru&ahan ini da!at dilihat dengan #!htalm#sk#! 4'ngsar1 2..*7.

).) 'aktor Resiko Preekla,psia Berat
Terda!at &an-ak fakt#r resik# untuk terjadin-a hi!ertensi dalam
kehamilan1 termasuk !ree8lam!sia &erat1 -aituC
rimigra%ida1 !rimi!aternitas
Hi!er!lasent#sis1 misaln-aC m#la hidatid#sa1 kehamilan multi!le1 dia&etes
mellitus1 hidr#!s fetalis1 &a-i &esar.
;mur -ang ekstrim.
Ri3a-at keluarga !ernah !ree8lam!siaA eklam!sia.
en-akit>!en-akit ginjal dan hi!ertensi -ang sudah ada se&elum hamil
4'ngsar1 2..*7
Resik# !ree8lam!sia meningkat dari 4.3 = !ada i&u hamil dengan BMI
kurang dari 1:1* kgAm2 hingga 1313= !ada i&u hamil dengan BMI le&ih dari
3( kgAm2
"akt#r lingkungan juga memiliki k#ntri&usi. /e&uah !enelitian mela!#rkan
&ah3a i&u hamil -ang tinggal di dataran tinggi 9#l#rad# memiliki insiden
!ree8lam!sia -ang tinggi.
5alau!un mer#k#k selama hamil &erkaitan dengan dam!ak negati%e !ada
kehamilan se8ara umum1 namun mer#k#k &erkaitan dengan menurunn-a resik#
hi!ertensi kehamilan. lasenta !re%ia telah dila!#rkan menurunkan resik#
hi!ertensi dalam kehamilan 49unningham1 et al1 2..)7.
).8 Etiologi Preekla,psia Berat
/etia! te#ri mengenai eti#l#gi dan !at#fisi#l#gi !ree8lam!sia harus da!at
menjelaskan alasan menga!a hi!ertensi !ada kehamilan 8enderung terjadi !adaC
5anita -ang ter!a!ar dengan %illi k#ri#nik untuk !ertama kali
5
5anita -ang ter!a!ar #leh %ili k#ri#nik dalam jumlah &esar1 se!erti !ada
kehamilan kem&ar atau kehamilan m#la.
5anita dengan !redis!#sisi !en-akit %askuler se&elumn-a.
5anita dengan !redis!#sisi geneti8 ada -ang !ernah menderita hi!ertensi
selama kehamilan.
Dili k#ri#nik -ang da!at men8etuskan !ree8lam!sia tidak harus &erada di
dalam rahim. /edangkan ada atau tidakn-a janin &ukanlah suatu s-arat untuk
terjadin-a !reeklam!sia. ?amun demikian1 terle!as dari eti#l#gin-a1 kaskade
!eristi3a -ang mengarah ke sindr#m !reeklam!sia ditandai dengan sejumlah
kelainan -ang mengaki&atkan kerusakan end#tel %askular dengan %as#s!asme1
transudasi !lasma1 dan seEuelae iskemik dan tr#m&#tik. Menurut /i&ai 42..371
!en-e&a& !#tensial saat ini masuk akal adalah se&agai &erikutC
1. In%asi tr#f#&las a&n#rmal !ada !em&uluh darah rahim.
2. Int#leransi imun#l#gi antara jaringan i&u dan fet#!la8ental.
3. Malada!tasi i&u terhada! !eru&ahan kardi#%askular atau !eru&ahan res!#n
inflamasi dari kehamilan n#rmal.
4. "akt#r defisiensi nutrisi.
(. "akt#r geneti8 49unningham1 et al1 2..)7.
).8.$ In2asi tro/oblas abnor,al
ada im!lantasi n#rmal1 arteri s!iralis uterus mengalami
remodelling aki&at in%asi end#%as8ular tr#!h#&lasts ke dalam la!isan #t#t
arteri s!iralis. Hal ini menim&ulkan degenerasi la!isan #t#t arteri s!iralis
sehingga terjadi dilatasi dan distensi 42am&ar 2.17. ada !ree8lam!sia1
terjadi in%asi tr#f#&las namun tidak sem!urna dan tidak terjadi in%asi sel>sel
tr#f#&las !ada la!isan #t#t arteri s!iralis. Dalam hal ini1 han-a !em&uluh
darah desidua 4&ukan !em&uluh darah mi#metrium7 -ang dila!isi #leh
end#%askuler tr#f#&las. 'ki&atn-a1 la!isan #t#t arteri s!iralis teta! kaku dan
keras serta tidak memungkinkan untuk mengalami distensi dan dilatasi. Ini
men8i!tkan suatu keadaan di mana arteri s!iralis mengalami %as#k#nstriksi
relati%e. MadFali dan rekann-a 42...7 menunjukkan &ah3a ke!arahan
defek in%asi tr#f#&las !ada arteri s!iralis &erkaitan dengan ke!arahan
hi!ertensi 49unningham1 et al1 2..)7.
6
2am&ar 2.1
Im!lantasi !lasenta -ang n#rmal menunjukkan adan-a !r#liferasi tr#f#&las eGtra%ili1
mem&entuk saluran di &a3ah %illi -ang melekat. Tr#f#&las eGtra%ill#us mengin%asi desidua
dan masuk ke dalam artei s!iralis. Hal ini men-e&a&kan !eru&ahan !ada end#tel dan
dinding #t#t !em&uluh darah sehingga !em&uluh darah mele&ar 49unningham1 et al1 2..)7
2am&ar 2.2
rer&andingan rem#delling arteri s!iralis !ada kehamilan n#rmal dan !ree8lam!sia. Tam!ak !ada
gam&ar &ah3a !ada !ree8lam!sia terjadi rem#deling -ang tidak sem!urna sehingga arteri s!iralis
relati%e menjadi le&ih k#nstriksi.
49unningham1 et al1 2..)7
7
De 3#lf dan rekann-a 41:*.7 mengamati arteri>arteri -ang diam&il
dari sisi im!lantasi !lasenta dengan menggunakan mikr#sk#! ele8tr#n.
Mereka menemukan &ah3a !eru&ahan !reeklam!si !ada taha! a3al
termasuk kerusakan end#tel1 insudasi !lasma ke dalam !em&uluh darah1
!r#liferasi sel>sel mi#intima1 dan nekr#sis medial. Mereka menemukan
adan-a li!id -ang trerakumulasi di dalam sel>sel mi#intima kemudian di
dalam makr#fag. Dalam gam&ar 2.3 tam!ak sel>sel li!id &ersama sel
inflamasi lainn-a di dalam !em&uluh darah dinamakan atherosis. Biasan-a1
!em&uluh darah -ang terkena ather#sis akan &erkem&ang menjadi
aneurisma dan seringkali &erkaitan dengan arteri#la s!iralis -ang gagal
untuk melakukan ada!tasi. 0&struksi !ada lumen arteri#la s!iralis #leh
ather#sis da!at mengganggu aliran darah !lasenta. Hal inilah -ang
mem&uat !erfusi !lasenta menurun dan men-e&a&kan terjadin-a sindr#m
!reeklam!si 49unningham1 et al1 2..)7
2am&ar 2.3
'ther#sis dalam !em&uluh darah ini diam&il dari an-aman !lasenta 4se&elah kiri1
menunjukkan gam&aran f#t#mikr#grafH se&elah kanan1 menunjukkan diagram skematik
dari !em&uluh darah7. ,erusakan end#tel men-e&a&kan !en-em!itan !ada lumen
!em&uluh darah aki&at akumulasi !r#tein !lasma dan foamy makr#fag di &a3ah end#tel.
"#am- makr#fag ditunjukkan #leh anak !anah -ang melengkung1 sedangkan anak !anah
-ang lurus menunjukkan kerusakan end#tel.
).8.) Teori Intoleransi I,unologik antara ibu dan *anin
Dugaan &ah3a fakt#r imun#l#gik &er!eran terhada! terjadin-a
hi!ertensi dalam kehamilan ter&ukti dengan fakta se&agai &erikutH
rimigra%ida mem!un-ai fakt#r risik# le&ih &esar terjadin-a hi!ertensi
dalam kehamilan jika di&andingkan dengan multigra%ida
8
I&u multi!ara -ang kemudian menikah lagi mem!un-ai risik# le&ih
&esar terjadin-a hi!ertensi dalam kehamilan jika di&andingkan dengan
suami -ang se&elumn-a.
/eks #ral mem!un-ai risik# le&ih rendah terjadin-a hi!ertensi dalam
kehamilan. Laman-a !eri#de hu&ungan seks sam!ai saat kehamilan
ialah makin lama !eri#de ini makin ke8il terjadin-a hi!ertensi dalam
kehamilan.
ada !erem!uan hamil n#rmal res!#n imun tidak men#lak adan-a
Ihasil k#nse!siJ -ang &ersifat asing. Hal ini dise&a&kan adan-a Human
Leucocyte Antigen Protein 2 4HL'>271 -ang &er!eran !enting dalam
m#dulasi res!#n imun1 sehingga si i&u tidak men#lak hasil k#nse!si
4!lasenta7. 'dan-a HL'>2 !ada !lasenta da!at melindungi tr#f#&las janin
dari lisis #leh sel natural killer 4?,7 i&u dan mem!ermudah in%asi sel
tr#f#&las ke dalam jaringan de8idua i&u 4'ngsar1 2..*7.
lasenta !ada hi!ertensi dalam kehamilan1 terjadi !enurunan
eks!resi HL'>2. Berkurangn-a HL'>2 mengham&at in%asi tr#f#&las
kedalam de8idua. In%asi tr#f#&las sangat !enting agar jaringan de8idua
menjadi lunak1 dan gem&ur sehingga memudahkan terjadin-a dilatasi arteri
s!iralis. HL'>2 juga merangsang !r#duksi sit#kin1 sehingga memudahkan
terjadin-a reaksi inflamasi. /elain itu1 !ada a3al trimester kedua kehamilan1
!erem!uan -ang mem!un-ai ke8enderungan terjadi !reeklam!sia1 tern-ata
mem!un-ai !r#!#rsi Hel!er sel -ang le&ih rendah di&anding !ada
n#rm#tensi%e 4'ngsar1 2..*7
).8.8 Teori Radikal Bebas dan 4is/ungsi Sel Endotel
Disfungsi sel end#tel -ang &erkaitan dengan !ree8lam!sia
dise&a&kan #leh gangguan ada!tasi intra%askuler i&u terhada! kehamilan
sehingga memi8u !r#ses inflamasi intra%askuler sistemik 42am&ar 2.47.
Dalam te#ri ini din-atakan &ah3a !ree8lam!sia tim&ul aki&at adan-a
leuk#sit aktif dengan jumlah -ang ekstrem dalam sirkulasi i&u. /ingkatn-a1
sit#kin>sit#kin se!erti Tumor Necrosis actor 4T?"7 dan interleukin 4IL7
da!at memi8u stres #ksidatif -ang &erkaitan dengan !reeklam!sia. /tres
#ksidatif ini ditandai #leh s!esies #ksigen reaktif dan radikal &e&as -ang
memi8u ter&entukn-a !er#ksida li!id. r#ses ini selanjutn-a menghasilkan
9
radikal &era8un -ang merusak sel>sel end#tel1 menga8aukan !r#duksi nitrit
#ksida1 dan mengganggu keseim&angan !r#staglandin. 'ki&at lainn-a
adalah ter&entukn-a sel makr#fag -ang mengandung li!id 4sel foam7 di
dalam ather#sisH akti%asi !r#ses k#agulasi mikr#%askuler men-e&a&kan
tr#m&#sit#!eniaH dan !eningkatan !ermea&ilitas ka!iler men-e&a&kan
terjadin-a edema dan !r#teinuria 49unningham1 2..)7.
enelitian tentang efek stress #ksidatif !ada !ree8lam!sia ini
menim&ulkan ketertarikan untuk mem&erikan anti#ksidan se&agai
!en8egahan !ree8lam!sia. 'nti#ksidan meru!akan kel#m!#k sen-a3a
-ang &erfungsi untuk men8egah kerusakan aki&at !r#duksi radikal &e&as
-ang &erle&ihan. 9#nt#h anti#ksidan antara lain1 %itamin $ atau t#k#fer#l1
%itamin 9 4asam ask#r&at71 dan kar#ten 4'ngsar1 2..*7.
2am&ar 2.4
at#fisi#l#gi hi!ertensi dalam kehamilan 49unningham1 et al1 2..)7
10
).8.( 'aktor 4e/isiensi 5utrisi
enelitian terakhir mem&uktikan &ah3a k#nsumsi min-ak ikan1
termasuk hati hali&ut1 da!at mengurangi resik# !ree8lam!sia. Min-ak ikan
mengandung &an-ak asam lemak tidak jenuh -ang da!at mengham&at
!r#duksi tr#m&#ksan1 mengham&at akti%asi tr#m&#sit1 dan men8egah
%as#k#nstriksi !em&uluh darah. Be&era!a !eneliti telah men8#&a
melakukan uji klinik &ah3a k#nsumsi min-ak ikan atau &ahan -ang
mengandung asam lemak tak jenuh da!at digunakan untuk men8egah
!ree8lam!sia 4'ngsar1 2..*7.
/tudi lain menunjukkan &ah3a !ada !#!ulasi dengan diet ka-a
&uah>&uahan dan sa-uran -ang &an-ak mengandung akti#ksidan &erkaitan
dengan !enurunan tekanan darah. /tudi ini &erkaitan dengan !enelitian
Khang &ah3a resik# !reeklam!si menjadi dua kali li!at !ada 3anita -ang
mengk#nsumsi asam ask#r&at kurang dari *( mg. 9>Rea8ti%e r#tein
49R7 -ang meru!akan marker inflamasi1 juga meningkat !ada #&esitas.
Hal ini selanjutn-a juga &erkaitan dengan !ree8lam!sia karena #&esitas
!ada #rang tidak hamil !un da!at men-e&a&kan akti%asi end#tel dan
res!#n inflamasi sistemik aki&at ather#skler#sis 49unningham1 et al1 2..)7.
).8.- 'aktor genetik
reeklam!sia adalah gangguan multifakt#rial !#ligenik. Dalam
re%ie3 k#m!rehensif mereka1 5ard dan Lindheimer 42..:7 men-e&utkan
insiden risik# !reeklam!sia adalah 2. sam!ai 4. !ersen untuk anak 3anita
i&u !reeklam!siaH 11 sam!ai 3) !ersen untuk saudara 3anita !reeklam!sia
dan 22>4) !ersen dalam studi kem&ar.
Dalam se&uah studi #leh ?ilss#n dan rekan kerja 42..47 -ang
men8aku! ham!ir 1.2...... kelahiran di /3edia1 mereka mela!#rkan
k#m!#nen genetik untuk hi!ertensi kehamilan serta !reeklam!sia. Mereka
juga mela!#rkan k#nk#rdansi +. !ersen di m#n#Fig#tik !asangan kem&ar
3anita.
,e8enderungan ini kemungkinan &esar turun temurun adalah hasil
interaksi dari ratusan gen !e3aris>&aik i&u dan a-ah>-ang meng#ntr#l
fungsi meta&#lik enFimatik dan &an-ak sekali setia! seluruh sistem #rgan.
Dengan demikian1 manifestasi klinis !ada 3anita di&erikan dengan sindr#m
11
!reeklam!sia akan menem!ati s!ektrum se&agaimana dijelaskan
se&elumn-a. Dalam hal ini eks!resi1 fen#ti!ik akan &er&eda antara
gen#ti!e -ang sama tergantung !ada interaksi dengan fakt#r lingkungan
49unningham1 et al1 2..)7.
).( Patogenesis Preekla,psia Berat
).(.$ 9asospas,e
,#nse! %as#s!asme diajukan #leh D#lhard 41:1*7 &erdasarkan
!engamatan langsung tentang !em&uluh darah ke8il di kuku1 mata1 dan
8#njun8ti%ae &ul&ar. Ia juga menduga dari !eru&ahan hist#l#gis terlihat
dalam &er&agai #rgan -ang terkena.
en-em!itan !em&uluh darah men-e&a&kan !eningkatan resistensi
dan hi!ertensi &erikutn-a. ada saat -ang sama1 kerusakan sel end#tel
men-e&a&kan ke&#8#ran -ang interstisial melalui darah k#nstituen1
termasuk !latelet dan fi&rin#gen1 -ang disim!an !ada su&end#thelial.
5ang dan k#lega 42..27 juga menunjukkan gangguan !r#tein
end#thel jun8ti#nal. /uFuki dan rekann-a 42..37 menjelaskan !eru&ahan
resistensi ultrastruktural di 3ila-ah su&end#thelial arteri !ada 3anita
!reeklam!sia. Dengan aliran darah -ang &erkurang karena maldistri&usi1
iskemia jaringan sekitarn-a akan men-e&a&kan nekr#sis1 !erdarahan1 dan
lain #rgan akhir gangguan karakteristik sindr#m terse&ut 49unningham1 et
al1 2..)7.
).(.) Akti2asi sel endotel
/elama dua dekade terakhir1 akti%asi sel end#tel menjadi &intang
dalam !emahaman k#ntem!#rer dari !at#genesis !reeklam!sia. Dalam
skema ini1 fakt#r -ang tidak diketahui > kemungkinan &erasal dalam
!lasenta > juga dikeluarkan ke sirkulasi i&u dan mem!r#%#kasi akti%asi dan
disfungsi %askular end#telium. /indr#m klinis !reeklam!sia di!erkirakan
meru!akan hasil dari !eru&ahan sel end#tel -ang luas.
/elain mikr#!artikel1 2rundmann dan rekan 42..*7 telah mela!#rkan
&ah3a sirkulasi sel end#tel1 se8ara signifikan meningkat em!at kali li!at
dalam darah !erifer 3anita !reeklam!sia.
12
$nd#telium utuh memiliki sifat antik#agulan1 dan sel end#tel
menum!ulkan res!#n #t#t !#l#s %askular untuk ag#nis dengan mele!askan
#ksida nitrat. /el end#tel -ang rusak atau terakti%asi da!at mem!r#duksi
#ksida nitrat dan mengeluarkan Fat -ang mem!r#m#sikan k#agulasi dan
meningkatkan ke!ekaan terhada! %as#!ress#rs 49unningham1 et al1 2..)7.
ada 3aktu terjadi kerusakan sel end#tel -ang mengaki&atkan
disfungsi sel end#tel akan terjadiC
2angguan meta&#lism !r#staglandin 4%as#dilat#r kuat7
'gregasi sel tr#m&#sit untuk menutu! end#tel -ang mengalami
kerusakan. 'gregasi tr#m&#sit ini mem!r#duksi tr#m&#ksan 4TL'271
suatu %as#k#nstrikt#r kuat. Dalam keadaan n#rmal1 kadar !r#stasklin
le&ih tinggi dari!ada kadar tr#m&#ksan. ada !ree8lam!sia1 terjadi
se&alikn-a sehingga &eraki&at naikn-a tekanan darah.
eningkatan end#telin 4%as#!res#r71 !enurunan #ksida nitrit
4%as#dilat#r7.
eningkatan fakt#r k#agulasi.
Bukti le&ih lanjut dari akti%asi end#tel termasuk !eru&ahan
karakteristik m#rf#l#gi end#tel ka!iler gl#merulus1 !ermea&ilitas ka!iler
meningkat1 dan meningkatn-a k#nsentrasi mediat#r -ang &er!eran untuk
menim&ulkan akti%asi end#tel. enelitian menunjukkan &ah3a serum dari
3anita dengan !reeklam!sia merangsang sel end#tel -ang dikultur untuk
mem!r#duksi !r#stasiklin dalam jumlah -ang le&ih &esar di&andingkan
serum 3anita hamil n#rmal 49unningham1 et al1 2..)7.
).- 4iagnosis dan 4iagnosis Banding Preekla,psia Berat
Dig#l#ngkan !ree8lam!sia &erat &ila ditemukan satu atau lebih ge*ala
se&agai &erikutC
Tekanan darah sist#lik @1+. mmHg dan tekanan darah diast#li8 @ 11.
mmHg. Tekanan darah tidak turun meski!un i&u hamil sudah dira3at di
rumah sakit dan sudah menjalani tirah &aring.
r#teinuria le&ih ( gA24 jam atau 4B dalam !emeriksaan kualitatif.
0liguria1 -aitu !r#duksi urin M(.. 88A24 jam.
eningkatan kreatinin !lasma 4N1.2 mgAdL7.
13
2angguan %isus dan sere&ralC !enurunan kesadaran1 n-eri ke!ala1 sk#t#ma1
dan !andangan ka&ur.
?-eri e!igastrium atau n-eri !ada kuadran kanan atas a&d#men 4aki&at
teregangn-a ka!sula 2liss#n #leh karena nekr#sis he!at#seluler1 iskemia1
dan edema7.
2angguan fungsi he!ar 4!eningkatan kadar '/T dan 'LT7
$dema !aru>!aru dan sian#sis.
Hem#lisis mikr#angi#!ati 4ditandai dengan !eningkatan LDH7
Tr#m&#sit#!enia 4M1......Amm
3
7
ertum&uhan janin intra uterin -ang terlam&at.
/indr#m H$LL.
" ).% Penatalaksanaan
rinsi! !enatalaksanaan !reeklam!sia adalah se&agai &erikut C
1. Melindungi i&u dari efek !eningkatan tekanan darah
2. Men8egah !r#gresifitas !en-akit menjadi eklam!sia
3. Mengatasi dan menurunkan k#m!likasi !ada janin
4. Terminasi kehamilan dengan 8ara -ang !aling aman
era3atan !reeklam!sia &erat di&agi menjadi dua unsurC
ertama adalah ren8ana tera!i !ada !en-ulitn-aC -aitu tera!i
medikament#sa dengan !em&erian #&at>#&atan untuk !en-ulitn-a
,edua &aru menentukan ren8ana sika! terhada! kehamilann-aC -ang
tergantung !ada umur kehamilann-a di&agi 21 -aituC
$ks!ektatifH ,#nser%atif C &ila umur kehamilan M 3) minggu1 artin-aC
kehamilan di!ertahankan selama mungkin sam&il mem&eri tera!i
medikament#sa
'ktif1 agresifC &ila umur kehamilan N 3) minggu1 artin-a kehamilan
diakhiri setelah menda!at tera!i medikament#sa untuk sta&ilisasi.
).%.$ Penanganan di Puskes,as
Mengingat ter&atasn-a fasilitas -ang tersedia di uskesmas1 se8ara
!rinsi! !asien dengan $B dan eklam!sia harus dirujuk ke tem!at
14
!ela-anan kesehatan dengan fasilitas -ang le&ih lengka!. ersia!an -ang
!erlu dilakukan dalam merujuk !asien $B atau eklam!sia adalah se&agai
&erikut C
1. ada !asien $BA$klam!sia se&elum &erangkat1 !asang infus RD (1
&erikan /M 2. = 4 g i% !elan>!elan selama ( menit1 &ila tim&ul kejang
ulangan &erikan /M 2. = 2 g i% !elan>!elan. Bila tidak tersedia
&erikan injeksi diaFe!am 1. mg i% se8ara !elan>!elan selama 2 menit1
&ila tim&ul kejang ulangan ulangi d#sis -ang sama.
2. ;ntuk !asien dengan eklam!sia di&erikan d#sis rumatan setelah initial
d#se di atas dengan 8ara C injeksi /M 4. = masing>masing ( g im
!ada glutea kiri dan kanan &ergantian1 atau dri! diaFe!am 4. mg
dalam (.. 8 RD ( 2* tetes !er menit.
3. asang 0ksigen dengan kanul nasal atau sungku!.
4. Men-ia!kan surat rujukan &erisi ri3a-at !en-akit dan #&at>#&at -ang
sudah di&erikan.
(. Men-ia!kan !artus kit dan sudi! lidah.
+. Men-ia!kan #&at>#&atan C injeksi /M 2. =1 injeksi diaFe!am1 8airan
infuse1 dan ta&ung #ksigen.
). 'ntasid untuk menetralisir asam lam&ung sehingga &ila mendadak
kejang da!at men8egah terjadin-a as!irasi isi lam&ung -ang sangat
asam.
).%.) Penanganan di ru,ah sakit
Dasar !engel#laan $B ter&agi menjadi dua. ertama adalah
!engel#laan terhada! !en-ulit -ang terjadi1 kedua adalah sika! terhada!
kehamilann-a.
Penanganan penyulit pada PE! meliputi 4raset-#rini1 2..:7"
a. en8egahan ,ejang
O Tirah &aring1 tidur miring kiri
O Infus RL atau RD(
O em&erian anti kejang Mg/04 -ang ter&agi menjadi dua taha!1
-aitu C
> L#ading A initial d#se C d#sis a3al
> Maintenan8e d#se C d#sis rumatan
15
asang "#le- 8atheter untuk m#nit#r !r#duksi urin
Tabel $. Tata:ara Pe,berian SM pada PEB
Loading dose Maintenance dose
/M 2. = 4 g i% !elan>!elan
selama ( menit
- /M 4. = 1. g im1 ter&agi !ada
glutea kiri dan kanan
- /M 4. = ( g !er (.. 88 RD( 3.
ttsAm
1. /M rumatan di&erikan sam!ai
24 jam !ada !era3atan
k#nser%atif dan 24 jam setelah
!ersalinan !ada !era3atan aktif
#yarat pem$erian #% "
- RefleG !atella harus !#sitif
- Res!irati#n rate N 1+ Am
- r#duksi urine dalam 4 jam 1..88
- Tersedia 8al8ium gluk#nas 1. =
Antidotum "
Bila tim&ul gejala int#ksikasi /M da!at di&erikan injeksi 9al8ium
glu8#nas 1. =1 i% !elan>!elan dalam 3aktu 3 menit
Bila refrakter terhada! /M da!at di&erikan !re!arat &erikut C
1. /#dium thi#!ental 1.. mg i%
2. DiaFe!am 1. mg i%
3. /#dium am#&ar&ital 2(. mg i%
4. hen-t#in dengan d#sis C
- D#sis a3al 1.. mg i%
- 1+1) mgAmenitA1 jam
(.. g #ral setelah 1. jam d#sis a3al di&erikan selama 14 jam
&. 'ntihi!ertensi
O Han-a di&erikan &ila tensi @ 1*.A11. mmHg atau M' @ 12+
O Bisa di&erikan nifedi!in 1. < 2. mg !er#ral1 diulang setelah 3.
menit1 maksimum 12. mg dalam 24 jam
O enurunan darah dilakukan se8ara &ertaha! C
> enurunan a3al 2( = dari tekanan sist#lik
> Target selanjutn-a adalah menurunkan tekanan darah M
1+.A1.( mmHg atau M' M 12(
16
8. Diuretikum
Tidak di&erikan se8ara rutin karena menim&ulkan efek C
O Mem!er&erat !enurunan !erfusi !lasenta
O Mem!er&erat hi!#%#lemia
O Meningkatkan hem#k#nsentrasi
Indikasi !em&erian diuretikum C
1. $dema !aru
2. a-ah jantung k#ngestif
3. $dema anasarka
!erdasarkan sikap terhadap kehamilan, perawatan pada pasien
PE! di$edakan men&adi perawatan konservatif dan perawatan aktif'
a. era3atan k#nser%atif
1. Tujuan C
O Mem!ertahankan kehamilan hingga ter8a!ai usia kehamilan
-ang memnuhi s-arat janin da!at hidu! di luar rahim
O Meningkatkan kesejahteraan &a-i &aru lahir tan!a
mem!engaruhi keselamatan i&u
2. Indikasi C
,ehamilan M 3) minggu tan!a disertai tanda dan gejala im!ending
eklam!sia
3. em&erian anti kejang C
/e!erti Ta&el 1 di atas1 ta!i han-a di&erikan maintainan8e d#se
4 l#ading d#se tidak di&erikan 7
4. 'ntihi!ertensi
Di&erikan sesuai !r#t#k#l untuk $R.
(. Induksi Maturasi aru
Di&erikan injeksi gluk#k#rtik#id1 da!at di&erikan !re!arat
deksametas#n 2 G 1+ mg i%A24 jam selama 4* jam atau
&etametas#n 24 mg imA24 jam sekali !em&erian.
+. 9ara !era3atan C
O enga3asan tia! hari terhada! gejala im!ending eklam!sia
O Menim&ang &erat &adan tia! hari
17
O Mengukur !r#tein urin !ada saat MR/ dan tia! 2 hari
sesudahn-a
O Mengukur tekanan darah tia! 4 jam ke8uali 3aktu tidur
O emeriksaan La& C DL1 L"T1 R"T1 la8ti8 a8id deh-dr#genase1
'l&umin serum dan fakt#r k#agulasi
O Bila !asien telah ter&e&as dari kriteria $B dan telah masuk
kriteria $R1 !asien teta! dira3at selama 2 < 3 hari &aru
di!er&#lehkan ra3at jalan. ,unjungan ra3at jalan dilakukan 1
minggu sekali setelah ,R/.
). Terminasi kehamilan
O Bila !asien tidak in!artu1 kehamilan di!ertahankan sam!ai
aterm
O Bila !enderita in!artu1 !ersalinan dilakukan sesuai dengan
indikasi #&stetrik
&. era3atan aktif
1. Tujuan C Terminasi kehamilan
2. Indikasi C
4i7. Indikasi I&u C
O ,egagalan tera!i medikament#sa C
> /etelah + jam dimulain-a tera!i medikamaent#sa
terjadi kenaikan tekanan darah !ersisten
> /etelah 34 jam dimulain-a tera!i medikament#sa
terjadi kenaikan tekanan darah -ang !r#gresif
O Dida!atkan tanda dan gejala im!ending !ree8lam!sia
O Dida!atkan gangguan fungsi he!ar
O Dida!atkan gangguan fungsi ginjal
O Terjadi s#lusi# !lasenta
O Tim&ul #nset !ersalinan atau ketu&an !e8ah
4ii7. Indikasi Janin
O ;sia kehamilan @ 3) minggu
O JT &erdasarkan !emeriksaan ;/2 serial
O ?/T !at#l#gis dan /k#r Bi#fisikal r#fil M *
O Terjadi #lig#hidramni#n
4iii7. Indikasi La&#rat#rium
18
O Tim&uln-a H$LL s-ndr#me
3. em&erian antikejang C /e!erti !r#t#k#l -ang ter8antum !ada
ta&el 1.
4. Terminasi kehamilan C
Bila tidak ada indikasi #&stetrik untuk !ersalinan !era&d#minam1
m#de #f deli%er- !ilihan adalah !er%aginam dengan ketentuan
se&agai &erikut C
4i7 asien &elum in!artu
O Dilakukan induksi !ersalinan &ila sk#r !el%ik @ *. Bila sk#r
!el%ik M * &isa dilakukan ri!ening dengan menggunakan
mis#!r#st#l 2( Pg intra%aginal tia! + jam. Induksi
!ersalinan harus sudah men8a!ai kala II sejak dimulain-a
induksi1 &ila tidak maka diangga! induksi !ersalinan gagal
dan terminasi kehamilan dilakukan dengan #!erasi sesar.
O Indikasi #!erasi sesar C
> Indikasi #&stetrik untuk #!erasi sesar
> Induksi !ersalinan gagal
> Terjadi maternal distress
> Terjadi fetal 8#m!r#mised
> ;sia kehamilan M 33 minggu
4ii7 asien sudah in!artu
O erjalanan !ersalinan dilakukan dengan mengikuti
!art#graf
O ,ala II di!eringan
O Bila terjadi maternal distress mau!un fetal 8#m!r#mised1
!ersalinan dilakukan dengan #!erasi sesar
O ada !rimigra%ida direk#mendasikan terminasi dengan
#!erasi sesar
).; Ko,plikasi Preekla,psia Berat
).;.$ Penyulit Ibu
a. // C erdarahan Intrakranial
Thr#m&#sis %ena sentral
Hi!ertensi ense!hal#!ati
19
$dema 8ere&ri
$dema retina
Ma8ular atau retinal deta8hment
,e&utaan 8#rteG
&. 2astr#intestinal>he!atikC
/u&8a!sular hemat#ma he!ar
Ru!tur ka!sul he!ar
's8ites
8. 2injal C 2agal ginjal akut
?ekr#sis Tu&ular 'kuta
d. Hemat#l#gikC
DI9
Tr#m&#sit#!enia
e. ,ardi#!ulm#nalC
$dema !aru
'rrest na!as
9ardia8 arrest
Iskemia mi#kardium
4'ngsar1 2..*7
).;.) Penyulit 7anin
a. JT
&. /#lusi# !lasenta
8. I;"D
d. ,ematian ne#natal
e. rematuritas
f. 9ere&ral !als- 4raset-#rini1 2..:7
BAB 8
LAPORA5 KAS1S
8.$ Identitas
Reg C 11.**GG
?ama C ?-. D
;mur C 31 tahun
/tatus C Menikah 1G1 1 tahun
ekerjaan C etani 4&uruh7
endidikan C + tahun
/uami C Muhammad 'li
;mur C 3+ tahun
ekerjaan C etani 4&uruh7
'lamat C Ds. Balerej# RT .:A R5 .3 Dam!it Malang
Tgl MR/ C 1.A.4A2.11
8.) Subyekti/
asien rujukan aAn /!02 R/ Manu Husada dengan 21.'&G $B
Tanggal 1.A.4A2.11 !ukul .:... !asien mengeluh !using dan mata
ka&ur ke &idan !eriksa TD 1*.A12. rujuk Manu Husada !asien
tidak segera &erangkat karena masih rundingan dengan keluarga
ukul 11.3. !asien ti&a di R/ Manu Husada !eriksa TD 1:.A13. 1
tidak ada tanda < tanda in !artu disertai mata ka&ur 8A /!02 %ia telf#n
diren8anakan /9 k#nfirmasi /!.'n #leh karena tidak ada I9;
disarankan rujuk R//'
Ri3a-at hi!ertensi se&elum hamil 4>7
20
21
asien tahu tekanan darahn-a tinggi sejak .3A.4A2.11 Rujuk aAn &idan
ke R/ B#k#r1 !asien dira3at !er !#liklinis
Ri3a-at mual 4>71 muntah 4>71 n-eri ulu hati 4>7
RLC Hamil ini
'?9C &idan ( G1 terakhir k#ntr#l tanggal .3A.4A2.11 TD 1+.AQ
HHTC 3)>3* mg
,B 4>7
8.8 Obyekti/
8.8.$ Pe,eriksaan 'isik
,; C &aik1 9M
TB C 143 8m
BB C +1 kg
D/ C TD C 1).A12. mmHg
? C :.G Amenit
RR C 2.G Amenit
TaGAtre8C 3)...
.
9 A 3).2.
.
9
,AL C an >1 i8t >
Th# C 8A /11/2 single &ising 4>71 !A Rh >A> 5h >A>
'&d C T"; 2: 8m1 Letak &ujur
BJ' C12.11.12
TBJ C 2+3( gr
HI/ C 4B7 jarang
DT C R .>1 8m1 eff 2(=1 H 11 ket 4B71 !res ke!ala1 den#mC sde1 9D S
/R
8.8.) Pe,eriksaan Penun*ang
Hasil La&#rat#rium
DL C 12...A121+A3*1+A311...
"H C TA'TT 1.13 411137 A 2:12 42*137
;rA9r C 331:A11.2
2D' C *:
LDH C4((
22
0TAT C 1:A)
'l& C 214*
/$ C 13*A(13A1.1
;L C 'l& B4
?#n /tressed Test
Hasil !at#l#gis
Baseline rate 12. &!m
Daria&ilit- M ( &!m
'88elerati#n C 4>7
$88elerati#n C 4>7

8.( Assess,ent
21 .... '&... gr 2)>2* mgg TAH
B !re eklam!sia &erat
B im!ending eklam!sia
B !anggul sem!it relatif
B fetal compromised

8.- Planning
Planning 4iagnosis <
Planning Terapi
Inj. /M full d#se
/M 2.= 4 g i% !elan
/M 4.= 1. g im1 glut deGAsin masing>masing ( g
Lajut /M maintenan8e
/M 4.= ( g dalam (.. 88 RD(=A + jam S jad3al1 jika s-arat ter!enuhi.
Resusitasi intra uterineC
Tidur miring ke lateral kiri
02 3>4 lAm1 nasal 8anul
ID"D RD (= 1* t!m
asang kateter
;sul terminasi kehamilan dengan /9 9IT0
23
ersia!an #!erasiC
Daftar 0,1 /1 sedia darah
Inj am!i8illin 1 g i% 4skin test7
8A anestesi
M0C #&ser%asi D/1 keluhan1 his1 DJJ1 !r#duksi urine1 &alan8e 8airan A + jam1
refleG !atella1 tanda < tanda im!ending e8lam!sia.
,I$
La!#ran Tindakan ersalinan ,ala II
asien tidur terlentang di atas meja #!erasi dengan 2'
'ntise!si la! #!erasi dengan sa%l#n dan &etadine. Demarkan la! #!erasi
dengan d#eG steril
Dilakukan in8isi dinding a&d#men !ada linea mediana dari
su!ras-m!hisis sam!ai dengan di&a3ah um&ili8us B 1. 8m. In8isi
di!erdalam se8ara tajam ke8uali #t# se8ara tum!ul sam!ai 8a%um
a&d#men terr&uka.
Tam!ak uterus gra%idarum. Di!asang kassa la!ar#t#mi
Di&uat &ladder fla! dngan mengin8isi !erit#nium %is8eral3 B 2 8m diatas
!li8a %esi8# uterina. Dile&arkan ke lateral1 dijauhkan ke k8audal dengan
h##k &esar untuk melindungi D;
In8isi /BR B 1 8m di&a3ah &ladder fla!1 dile&arkan ke lateral se8ara
tum!ul1 keluar 8airan ketu&an 3arna kehijauan jumlah 8uku!.
Janin dilahirkan dengan meluksir ke!ala. Lahir &a-i laki < lakiA 21(. gr A
4( 8m A '/C +>* jam 1*.((1 kemudian tali !usat diklem didua tem!at
di!#t#ng ditengah>tengahn-a &a-i dira3at.
la8enta dilahirkan dengan tarikan ringan ukuran 1( G 1( G 2 8m dengan
!anjang tali !usat B 4. 8m
$ks!l#rasi ke dalam 8a%um uteri1 sisa !la8enta 4>71 !erdarahan aktif 4>7
Di&uat jahitan sudut !ada kanan dan kiri /BR1 dilanjutkan jahitan jelujur
fest#n 2 la!is.
Re!erit#nialisasi
,assa la!ar#t#mi dikeluarkan.
24
$%aluasi !erdarahan1 !erdarahan aktif 4>71 k#ntraksi uterus &aik1 adneGa
DA/ dalam &atas n#rmal
Darah di&ersihkan. Dinding a&d#men dijahit la!is demi la!is
0!erasi selesai
BAB (
PERMASALA6A5
Berdasarkan la!#ran kasus !ada &a& 31 maka rumusan masalahn-a
adalah se&agai &erikutC
1. '!akah kemungkinan fakt#r resik# terjadin-a !reeklam!si &erat !ada kasus
iniT
2. ,endala a!a -ang men-e&a&kan !asien tidak dirujuk dengan rujukan te!at
3aktu sehingga &isa dilakukan /9 elektif1 &ukan /9 8it#T
3. ;!a-a a!a -ang se&aikn-a dilakukan su!a-a rujukan &isa dilakukan te!at
3aktuT
4. Menga!a !ada !asien ini sam!ai terjadi fetal compromisedT
(. '!akah !ree8lam!sia &erat !ada kasus ini da!at di8egahT
25
BAB -
PEMBA6ASA5
(.$ 'aktor Risiko Preekla,psia pada Kasus Ini
"akt#r risik# !reeklam!sia !ada !asien ini -ang !aling memungkinkan
adalah kehamilan !ertama 4!rimigra%ida7. Hal ini sesuai dengan te#ri int#leransi
imun#l#gik antara i&u dan janin 49unningham1 et al1 2..)7 -ang men-atakan &ah3a
hasil k#nse!si -ang mema!ar i&u untuk !ertama kali 8enderung menim&ulkan reaksi
!en#lakan dari i&u sehingga meningkatkan resik# terjadin-a !ree8lam!sia.
/elain itu1 te#ri defisiensi nutrisi juga tidak da!at disingkirkan se&agai fakt#r
resik# terjadin-a !ree8lam!sia !ada !asien ini. Rendahn-a fakt#r ek#n#mi 4di mana
!asien dan suamin-a &er!r#fesi se&agai &uruh tani7 dan fakt#r !endidikan 4!asien
adalah lulusan sek#lah dasar7 da!at menjadi !en-e&a& tidak langsung terjadin-a
defisiensi nutrisi. ;!ah &uruh tani -ang ke8il ditam&ah dengan tingkat !engetahuan
i&u men-e&a&kan i&u tidak mem!erhatikan kualitas giFi makanan -ang
dik#nsumsin-a selama hamil.
"akt#r lingkungan juga &elum da!at disingkirkan se&agai fakt#r resik#
terjadin-a !ree8lam!sia !ada kasus ini. Dise&utkan &ah3a !asien &ekerja se&agai
&uruh tani -ang tentun-a tidak &isa le!as dari !a!aran !estisida1 insektisida1
mau!un her&isida. Bagi #rang>#rang -ang tidak hamil saja1 !a!aran !estisida1
insektisida1 dan her&isida dalam kadar tertentu da!at men-e&a&kan gejala
kera8unan. Lalu &agaimana dengan efek !a!aran langsung Fat>Fat terse&ut !ada
3anita hamilT Tentun-a hal ini juga !erlu di!erhatikan dan diteliti le&ih lanjut.

(.) Kendala yang Menyebabkan Pasien tidak 4iru*uk Tepat !aktu
24
25
Telah kita ketahui &ah3a i&u hamil dengan !ree8lam!sia &erat seharusn-a
dirujuk dengan rujukan teren8ana -ang te!at 3aktu. I&u hamil dengan !ree8lam!sia
&erat seharusn-a sudah dirujuk ke rumah sakit !ada usia kehamilan akhir trimester
kedua atau a3al trimester ketiga. Dengan rujukan teren8ana -ang te!at 3aktu
dihara!kan da!at men8egah terjadin-a fetal distress dan k#m!likasi lain !ada i&u
se!erti impending eclampsia 4se!erti -ang terjadi !ada kasus ini7 dan HELLP
syndrom.
ada kasus ini1 rujukan dari &idan ke R/. Manu Husada &ersifat mendadak.
Hal ini dikarenakan rujukan dari &idan juga terlam&at. Bidan merujuk terlam&at
karena !asien tidak melakukan '?9 rutin sehingga deteksi a3aln-a juga terlam&at.
/elama a3al kehamilan hingga umur kehamilan 3+ minggu1 !asien han-a
melakukan '?9 ke &idan lima kali. adahal seharusn-a !asien sudah melakukan
kunjungan 11 kali. ,etika ditan-a !en-e&a&n-a a!a1 tern-ata !asien malas untuk
k#ntr#l karena merasa tidak ada keluhan selama hamil1 han-a &engkak di kaki -ang
tidak mengganggu aktifitas. Lagi !ula1 setia! kali k#ntr#l kehamilan ke &idan !raktik
s3asta1 !asien mem&a-ar uang administrasi se&esar R! 1.....1... asien merasa
sa-ang dengan uang -ang harus dikeluarkan untuk !eriksa sedangkan dia tidak
merasa ada keluhan. 0leh karena itu1 !asien &aru diketahui !un-a tekanan darah
tinggi 41+.A Q7 saat kunjungan '?9 ke>( 4.3A.4A2.117 setelah se&elumn-a sem!at
%akum 3 &ulan tidak k#ntr#l hamil dengan alasan se!erti -ang terse&ut di atas.
/elain itu1 setelah &idan men-arankan !asien untuk dirujuk ke rumah /akit
karena !asien menderita hi!ertensi gestasi#nal1 !asien tidak segera memenuhi
anjuran &idan dengan alasan &ia-a dan masih menunggu !ersetujuan keluarga -ang
lain. 0leh karena itu1 rujukan sem!at tertunda &e&era!a hari1 hingga !ada tanggal
1.A.4A2.11 !asien mengeluh !using dan mata ka&ur. Hal ini mem&uat !asien
!eriksa kem&ali ke &idan. ,etika diukur1 tekanan darahn-a 1*.A12.1 setelah
menda!at !enjelasan dari &idan &ah3a !asien &isa kejang jika tidak segera dirujuk1
maka keluarga segera setuju untuk dirujuk ke R/. /esam!ain-a di R/. M'?;
Husada1 tern-ata !asien diindikasikan untuk /9 8it# karena im!ending eklam!sia
dan tidak ada tanda>tanda in!artu. 0leh karena d#kter anestesi tidak sia!1 maka
!asien dirujuk ke R//'.
26
Berdasarkan kr#n#l#gi di atas1 maka hal>hal -ang dimungkinkan da!at
mengham&at !r#ses !erujukan antara lainC
1. ,eterlam&atan s8reening dan diagn#sis a3al karena '?9 tidak teratur
terkendala &ia-a.
2. ,#munikasi dan edukasi -ang kurang efektif antara &idan dan !asien dan atau
keluarga !asien sehingga !erujukan ke Rumah sakit tidak da!at segera
dilakukan.
3. 0leh karena !erujukan terlam&at1 maka rumah /akit rujukan tidak sem!at
mem!ersia!kan segalan-a dengan #!timal dan tidak sia!1 aki&atn-a !asien
dirujuk lagi ke Rumah /akit -ang le&ih sia!. r#ses ini tentun-a memakan 3aktu
dan akan &er&eda 8eritan-a &ila dilakukan rujukan -ang teren8ana dan te!at
3aktu.
(.8 1paya yang 4apat 4ilakukan Supaya Ru*ukan Bisa Tepat !aktu
/etelah menganalisis se&a&>se&a& terjadin-a keterlam&atan rujukan !ada
kasus ini1 maka u!a-a -ang kami usulkan su!a-a rujukan !asien &isa dilakukan
te!at 3aktu adalahC
1. Men-ediakan !ela-anan antenatal 8are -ang &ersu&sidi
2. Mens#sialisasikan la-anan jam!ersal !ada !ara &idan. Dengan hal ini
dihara!kan !ara &idan da!at menginf#rmasikan la-anan ini ke!ada mas-arakat
-ang tidak mam!u sehingga tidak ada lagi rujukan terlam&at dengan alasan
&ia-a.
3. Mem&erikan edukasi ke!ada !asien dan keluargan-a mengenai resik# dan
k#m!likasi !ree8lam!sia dan eklam!sia sehingga mereka teta! rutin k#ntr#l
meski!un tan!a ada keluhan.
(.( 'aktor Resiko ter*adinya fetal compromised pada Kasus ini
r#ses !erujukan -ang lama men-e&a&kan !enundaan !ada tatalaksana.
Hal ini men-e&a&kan terjadin-a k#m!likasi !ada i&u atau janin. ,#m!likasi !ada
janin antara lain &eru!a ga3at janin.
27
ada !reeklam!si terda!at s!asmus arteri#la s!iralis desidua dengan
aki&at menurunn-a aliran darah ke !lasenta. eru&ahan !lasenta n#rmal se&agai
aki&at tuan-a kehamilan1 se!erti meni!isn-a sinsitium1 men&ealn-a dinsing
!em&uluh darah dalam %illi karena fi&r#sis1 dan k#n%ersi mes#derm menjadi jaringan
fi&r#ti81 di!er8e!at !r#sesn-a !ada !reeklam!si dan hi!ertensi. Menurunn-a aliran
darah ke !lasenta inilah -ang mengaki&atkan gangguan fungsi !lasenta. ada
hi!ertensi -ang singkat akan men-e&a&kan terjadin-a kega3atdaruratan janin
sam!ai kematian janin karena kekurangan #ksigenasi.
(.- 1paya Pen:egahan Preekla,psia Berat
/e8ara umum terda!at tiga &entuk !en8egahan1 -aituC
en8egahan !rimerC meli!uti u!a-a !r#m#si kesehatan.
en8egahan sekunderC meli!uti deteksi dini adan-a !en-akit dan kelainan.
en8egahan tersierC !en8egahan k#m!likasi dan rest#rasi.
;ntuk masing>masing le%el !en8egahan terse&ut1 maka &erikut adalah u!a-a
!en8egahan -ang da!at dilakukan !ada kasus !ree8lam!sia &erat -ang sedang
di&ahasC
a. en8egahan !rimerC
Mem&eri !en-uluhan tentang !entingn-a melakukan antenatal 8are rutin
!ada setia! i&u hamil.
Mem&eri !en-uluhan tentang !reeklam!si &eserta k#m!likasin-a jika
diagn#sis dan tatalaksanan-a terlam&at
en-ediaan antenatal 8are &ersu&sidi.
en-ediaan su!lementasi giFi dan su!lemen anti#ksidan !ada i&u hamil.
Mem&erikan !en-uluhan mengenai &agaimana 8ara mem!r#teksi diri dari
!a!aran radikal &e&as dan Fat &era8un di lingkungan kerja 4missal dengan
memakai masker te&al1 sarung tangan1 dan se!atu &##t71 khusun-a
!a!aran insektisida1 !estisida1 mau!un her&isida !ada 3anita hamil.
28
Dianjurkan !ada i&u hamil untuk tidak melakukan !en-em!r#tan insektisida
dulu selama hamil.
ara suami juga !erlu di&eri !engertian dan !engetahuan mengenai
!ree8lam!sia sehingga mereka da!at diajak kerjasama untuk melakukan
deteksi dini terhada! fakt#r resik# dan gejala !ree8lam!sia -ang dialami
istrin-a.
&. en8egahan sekunderC
Mengenali fakt#r resik# !ree8lam!sia !ada i&u hamil
Melakukan !emeriksaan s8reening !ree8lam!sia se8ara &erkala !ada i&u
hamil1 -ang meli!uti !emeriksaan tekanan darah dan urinalisis di!sti8k.
Melakukan inter%ensi -ang 8e!at dan te!at 4se!erti -ang dise&utkan !ada
su& &a& 2.) mengenai tatalaksana !ree8lam!sia7 &ila terda!at kasus i&u
hamil dengan !ree8lam!sia.
8. en8egahan tersierC
Men8egah terjadin-a k#m!likasi !r#gresi !ree8lam!sia &erat su!a-a tidak
&erlanjut menjadi eklam!sia dengan mem&erikan #&at antikejang.
ada kasus !ree8lam!sia &erat -ang sedang di&ahas1 di mana terda!at
fakt#r resik# !rimigra%ida1 maka untuk fakt#r resik# ini han-a da!at ditera!kan le%el
!en8egahan sekunder dan tersier.
BAB #
PE51T1P
#.$ Kesi,pulan
,asus ?-. D1 usia 31 tahun1 datang &er#&at dengan keluhan utama
ke!ala !using disertai n-eri ke!ala1 mual dan muntah. Berdasarkan anamnesis1
!emeriksaan fisik dan !emeriksaan !enunjang mengarahkan !ada suatu
diagn#sis reeklam!si &erat dengan im!ending eklam!si1 !anggul sem!it
relati%e1 dan fetal 8#m!r#mised. ersalinann-a di!ilih se8ara !era&d#minal
karena &a-i dalam k#ndisi fetal 8#m!r#missed harus segera dilahirkan untuk
menghindarkan kematian dalam !ersalinan. ersalinan !era&d#minal juga
dilakukan kerana &elum ada tanda<tanda in!artu dan !anggul sem!it relatif.
Berdasarkan tinjauan !ustaka dan !em&ahasan1 maka da!at disim!ulkan
hal>hal se&agai &erikutC
1. "akt#r resik# terjadin-a !reeklam!si &erat !ada kasus ini adalah
!rimigra%ida. ,#ntri&usi fakt#r defisiensi nutrisi dan fakt#r lingkungan
tidak da!at disingkirkan.
2.
#.) Saran
. Di!erlukan kete!atan dan ketelitian dalam melakukan anamnesa
dan !emeriksaan fisik1 terutama dalam mendiagn#sis !reeklam!sia &erat1
29
30
mengingat &an-akn-a diagn#sis &anding dari keluhan terse&ut. Di!erlukan ,I$
4k#munikasi1 inf#rmasi dan edukasi7 -ang &aik !ada !asien dan keluarga untuk
meng#!timalkan kesejahteraan !asien &aik se&elum1 selama mau!un setelah
!eng#&atan.
4A'TAR P1STAKA
'ngsar1 2..*. Hi!ertensi dalam ,ehamilan dalam Buku Ilmu ,e&idanan $disi
keem!at halaman (34>((:1 edit#rC /aifudin1 '&dul Bari1 JakartaC T Bina
ustaka /ar3#n# ra3ir#hardj#.
9unningham "21 Ma8 D#nald 91 2ant ?"1 Le%en# ,J1 2ilstra! L91 Hankins 2D
et al. 2..11 Hypertension (isorders in Pregnancy. 5illiams 0&stetri8s. 21th
ed. L#nd#nC renti8e>Hall Internati#nal1 2..1C (+)>+1*.
Dekker 2'1 /i&ai BM1 $ti#l#g- and ath#genesis #f ree8lam!siaC 9urrent
9#n8e!ts. 'm J 0&stet 2-ne8#l 1::*H 1):C 13(:>13)(.
Handa-a1 2..1. enanganan !reeklam!siaAeklam!sia. JakartaC r#siding
/eminar ,#nse! Mutakhir reeklam!sia.
Isler 9M1 Rinehart B,1 Terr#ne D'1 Martin R51 Magann $"1 Martin J?. Maternal
M#rtalit- 3ith H$L 4Hem#l-sis1 $le%ated Li%er $nF-mes1 'nd L#3
latelets7 /-ndr#me. 'm J 0&stet 2-ne8#l 1:::H 1*1C :24>:2*.
raset-#rini1 ?1 2..:. Penanganan Preeklampsia dan Eklampsia. /eminar 02I
9a&ang Malang. Divisi Kedokteran Feto Maternal - FKUB/RSSA Malang
R#&erts JM1 Redman 952. ree8lam!siaC M#re Than regnan8->indu8ed
H-!ertensi#n. Lan8et 1::3H 341C 144)>14(4.
R#&erts JM1 Ta-l#r R?1 Mus8i TJ1 R#dgers 2M1 Hu&el 9'1 M8Laughlin.
ree8lam!siaC 'n $nd#thelial 9ell Dis#rder. 'm J 0&stet 2-ne8#l 1:*:H
1+1C 12..>12.4.
5ang 61 'leGander J/. la8ental ath#!h-si#l#g- in re8lam!sia.
Pathophysiology 2...H +C 2+1>2)..
31
32
'ollo3 1p Post Operasi
Tanggal Sub*ekti/ Ob*ekti/ Assess,ent Planning
1.A.4A2.1
1
1..1 '&...
!#st /9T
dengan 2'
hari ke .
$B1
im!ending
e8lam!sia B
fetal
8#m!r#mised
B/R
DGC DL !#st #!1 'l&
TGC
!uasa sAd flatus 4B7 A B; 4U7
M//
ID"D U dri! #G-t#8in 2. i%
dalam RD (= (.. 88 2* t!m
/M maintenan8eC /M 4.= (
g A + jam jika s-arat 4B7 S
jad3al
TG InjeksiC
9eftriaG#ne 2G1 gr i%
'linamine " 3G1 am! i%
,et#r#la8 3G1 am! i%
;lsikur 3G1 am! i%
,alneG 3G1 am! i%
$Gtra8e 3G1 am! i%
M0C #&ser%asi D/1 keluhan1
fluG1 k#ntraksi uterus1 luka
#!1 !r#duksi urine1 &alan8e
8airan A + jam1 refleG !atella
,I$ 8A seni#r
1.A.4A2.1
1 !ukul
Ja3a&an 8A
anestesiC
33
22... B1C 'ir3a-
!atent RR
14GAmenit1Rh
>A>1 5h >A>1
/!02 :+=
B2C aktif
H,M
TC1(.A:.1
?C:.GAmenit
B3C 29/
4(+1 sadar
!enuh
B4C ; (..S
B(C B; 4B7
B+C > >
B B
11A.4A2.1
1
TGC
Diet MB IIIAID
TG injC Inj 8eftriaG#ne 2 G 1 g
i%
TG #ralC
's.mefenamat 3 G (.. mg
2lis#din 3 G 1
,alk 1 G 1
Dit $ 2 G 2.. mg
?ifedi!in 2 G 1. mg
M0C #&ser%asi D/1 keluhan1
fluG1 k#ntraksi uterus1 luka
#!1 !r#duksi urine1 &alan8e
8airan A + jam1 refleG !atella
12A.4A2.1
1
DGC 9ek ;L1 DL
TGC
34
Diet T,T
M#&illisasi
TG injC 8eftriaG#ne 2 G 1 g i%
TG #ral lanjut
M0C #&ser%asi D/1 keluhan1
fluG1 k#ntraksi uterus luka #!
,I$
$8+"(+)"$
$
DGC ;L1 DL1 Li!id !r#file
TGC
Diet T,T
M#&ilisasi aktif
TG #ralC
1. 'm#Gi8la% 3 G +2( mg
2. 2lis#din 3 G 1
3. ,alk 1 G 1
4. Dit $ 2 G 2. mg
(. ?ifedi!in 3 G 1. mg
+. 's.Mefenamat 3 G (.. mg
Ra3at luka
M0C #&ser%asi D/1 keluhan1
fluG1 k#ntraksi uterus luka #!
,I$
$(+"(+)"$
$
DGC ;L1 Li!id !r#file
TGC
Diet T,T
M#&ilisasi aktif
TG #ral lanjut
M0C #&ser%asi D/1 keluhan1
fluG1 k#ntraksi uterus luka #!
,I$

You might also like