You are on page 1of 13

PROGRAM PENGAJARAN MATA AJARAN FISIOLOGI

PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN


UNIVERSITAS GUNADARMA
T.A 2005/2006
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*

Koordinator : Dr. Johan Harlan


Pengajar : Dr. M. Gunawan
Dr. Johan Harlan

JAKARTA- INDONESIA
PROGRAM PENGAJARAN SEMESTER I
MATA KULIAH FISIOLOGI PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN
UNIVERSITAS GUNADARMA JAKARTA

A. PENDAHULUAN
Sesuai dengan kalender akademik program studi D-III Kebidanan Universitas
Gunadarma Jakarta bahwa program pengajaran semester ganjil tahun akademik
2004/2005 akan dimulai pada tanggal 12 september s/d 30 January 2005.
Mata kuliah Fisiologi semester I mempunyai bobot 2 SKS ( C=1, P=1). Pengalaman
belajar ceramah adalah kegiatan belajar ceramah yang lebih mengutamakan kemampuan
kongnitif dengan menggunakan metode ceramah, diskusi, dan penugasan.
Pengalaman belajar Praktek (PBP) adalah kegiatan belajar berupa praktek yang
lazim dilakukan dalam tatanan nyata dilahan praktek dengan methode ( simulasi. Role
play, praktek di lab dan praktek dilahan)

B. DISKRIPSI MATA KULIAH


Mata ajar ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk memahami
fungsi sistem tubuh manusia yang berkaitan denganproses reproduksi wanita. Topik
yang akan dibahas meliputi introduksi fisiologi, peristiwa reflek dan gerakan, postur
tubuh, keseimabngan cairan dan elektrolit, perkembangan sel- sel darah, fungsi
sistemkardiovaskuler, proses oksigenisasi, fungsi neuroendokrin dan hipotalamus, fungsi
organ reproduksi, metabolisme dan suhu tubuh, fungsi sistem pencernaan, perkemihan,
panca indera.
C. TUJUAN MATA AJAR
Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa mampu:
1. Memahami tentang fisiologi
2. Menjelaskan peristiwa reflek gerakan dan postur tubuh
3. Menjelaskan keseimbangan cairan dan elektrolit.
4. Mendeskripsikan perkembangan sel darah.
5. Mendeskripsikan fungsi sistem kardiovaskuler
6. Mendeskripsikan proses oksigenisasi
7. Mendeskripsikan fungsi neuroendokrin dan hipotalamus
8. Mendeskripsikan fungsi organ reproduksi
9. Mendeskripsikan proses metabolisme dan suhu tubuh
10. Mendeskripsikan fungsi sistem pencernaan.
11. Mendeskripsikan fungsi sistem perkemihan.
12. Mendeskripsikan fungsi panca indera.
D. LINGKUP MATERI
1. Memahami tentang fisiologi
2. Menjelaskan peristiwa reflek gerakan dan postur tubuh
3. Menjelaskan keseimbangan cairan dan elektrolit.
4. Mendeskripsikan perkembangan sel darah.
5. Mendeskripsikan fungsi sistem kardiovaskuler
6. Mendeskripsikan proses oksigenisasi
7. Mendeskripsikan fungsi neuroendokrin dan hipotalamus
8. Mendeskripsikan fungsi organ reproduksi
9. Mendeskripsikan proses metabolisme dan suhu tubuh
10. Mendeskripsikan fungsi sistem pencernaan.
11. Mendeskripsikan fungsi sistem perkemihan.
12. Mendeskripsikan fungsi panca indera.

E. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR


Kegiatan belajar dikelola untuk mencapai tujuan yaitu:
1.PBC (Proses belajar ceramah)
Dengan bobot 1 SKS = 1x 50 menit x 16 minggu =
Kegiatan kuliah merupakan kegiatan memberikan teori / materi kuliah dalam kelas
serta diskusi untuk materi- materi fisiologi
2.PBP
Dengan bobot 1 SKS = 1x 100 menit x 16 minggu = jam. Dalam 1 semester yang
diberikan baik dikelas maupun dilahan praktek secara langsung. Dengan
menggunakan metode simulasi, demonstrasi, role play dan bed side teaching.
Praktek dikelas = jam
Praktek dilahan =
F. PERSYARATAN PESERTA DIDIK
Untuk mengikuti mata ajar anatomi mahasiswa harus :
1. Sedang mengikuti mata kuliah anatomi dan fisiologi tubuh manusia
2. Selama kegiatan belajar mengajar dalam satu semester mahasiswa tidak boleh
absen dengan alasan apapun lebih dari 10 % jumlah kehadiran. Jika karena suatu
hal yang penting mahasiswa tidak dapat mengikuti kegiatan belajar mengajar,
maka sebagai gantinya dapat menyusun makalah, penugasan sesuai dengan topik
yang ditentukan pendidikan.
3. Kegiatan praktek harus diikuti 100%
4. Izin yang diperoleh hanya melalui unit pendidikan.
5. Selama mengikuti kegiatan belajar mengajar, mahasiswa harus tertib dan
mematuhi segala kewajiban untuk mata ajar tersebut.
6. Setiap mahasiswa dapat mengikuti ujian semester jika :
 Telah menyelesaikan adminstrasi keuangan.
 Mengikuti kegiatan belajar mengajar
 Telah menyerahkan semua penugasan- penugasan selama kegiatan belajar
mengajar.
F. SISTEM PENILAIAN
Penilaian untuk mata kuliah fisiologi dilaksanakan secara menyeluruh mencakup:
Anatomi, Skeletal, Kardiovaskuler, pernafasan, persyarafan ,integumen, pencernaan,
perkemihan,Sistem reproduksi wanita dan pria, sistem alat panca indera.anatomi kelenjar
endokrin. “ Kompetensi” penilaian diperoleh dari kegiatan kuliah, seminar dan praktek di
kelas maupun dilahan.
Teori :
1. Ujian tengah semester :20% (N I)
2. Ujian akhir semster :30 % (N2)
3. Tugas :10 % (N3)
Praktek:
1. Praktek : 40 % (N4)
Nilai akhir mata ajar adalah:
MA=(20% x N1) +(30 % x N2) + (10 % x N3) + (40 %x N4)

Nilai batas lulus untuk mata ajar =2= C dengan ketentuan sebagai berikut :

Nilai mentah Nilai Mutu Lambang

0-40 0 E
41-55 1 D
56-70 2 C
71-85 3 B
86-100 4 A

Atau
Nilai Nilai Mutu Lambang

<1 0 E
1,00 – 1,75 1 D
1,76 – 2,50 2 C
2,51 – 3,50 3 B
3,51- 4.00 4 A
TIM PENGAJAR
Koordinator :
Anggota: 1. dr. M. Gunawan
2. dr Johan
Jadual kegiatan : Progam PBC dan PBK terlampir
Jakarta, 01 Agustus 2005
Mengetahui
Kepala Bagian Akademik Koordinator M.A. Fisiologi

Willhelmina S.ST dr. Johan


JADUAL PROSES BELAJAR MENGAJAR FISIOLOGI
PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN UNIVERSITAS GUNADARMA
SEMESTER I JALUR UMUM 2005/2006

No Hari/Tgl/Jam Topik Metode Pengajar

1. Penjelasan Program
1.1. Fungsi sel dan jaringan.
1.2. Kebutuhan oksigen dan
nutrisis untuk sel
1.3. Mekanisme Kontrol
fisiologi.
1.4. Komponen dan prinsip
homeostatis.
2.1. Perbedaan fungsi 3 macam
otot.
2.1.1 Otot Rangka
2.1.2. Otot Jantung
2.1.3. Otot Polos.
2
2.2. Yang berperan dalam
kontraksi otot.
2.2.1. Actin
2.2.2. Miosin.
2.2.3. Peranan ion Ca ++
2.2.4. Teori Kontraksi otot
2.2.5. Isomatrik
2.2.6. Isotonik.
3
2.3. Mekanisme Refleks
2.4. Aktivitas Reflek
2.5. Mekanisme gerakan tubuh

3.1. Keseimbangan cairan dan


elektrolit.
3.1.1. Pengertian cairan tubuh
total.
1.1.2. Pembagian ruangan cairan
tubuh & volume dalam
masing- masing ruangan.
1.1.3. Perbedaan komposisi
elektrolit di Interseluler,
Ekstraseluler
1.1.4. Pertukaran cairan tubuh
sehari – hari ( antar
kompartemen)
1.1.5. Pengaturan keseimbangan
elektrolit.
4
3.2. Peristiwa difusi, osmosis dan
filtrasi.
3.3. Terbentuknya edema.
3.4. Keseimbangan asam basa.
4.1. Perkembangan sel- sel darah.
4.2. Pembentukan sel- sel darah in
utero, bayi
4.2.1. Metabolisme darah.
4.3. Fungsi Umum darah
4.3.1. Fungsi darah dan
sel darah.
4.3.2. Sifat fisik &
5 komposisi darah.

4.4. Fungsi Umum


darah
4.4.1. Definisi dan fungsi
getah bening.
4.4.2. Asal getah bening
4.4.3. Komposisi Getah
Bening.
5.1. Fungsi Jantung dan peredaran
darah manusia.
5.1.1. Sistem Transport, distribusi
di dalam tubuh manusia.
5.1.2.Klasifikasi Pembuluh darah
6. 5.1.3. Pembagian Jumlah darah
dalam pembuluh darah.

5.2. Faal otot jantung.


5.2.1. Anatomi fisiologi
otot Jantung.
5.2.2. Elektro fisiologi
otot jantung.
5.2.3. EKG
5.3. Fungsi Jantung
sebagai pompa.
7. 5.3.1. Curah Jantung
5.3.2. Alir Balik vena.

5.4. Tekanan darah dan


denyut nadi.
5.4.1. Tekanan sistolik
dan diastolik.
5.4.2. Denyut nadi
5.4.3. Syok dan jenisnya.
6.1. Definisi pernafasan.
6.1.1. Eksternal
6.1.2. Internal
8.

6.2. Mekanik Pernafasan


6.2.1. Inspirasi dan ekspirasi
6.2.2. Peran otot pernafasan.
6.3. Transport gas pernafasan
6.3.1. ventilasi, difusi,
9. transportasi, perfusi.
6.3.2. Pengukuran volume paru.

6.4. Pengaturan pernafasan


6.4.1. Jenis- jenis lokasi pusat
10 pernafasan.
6.4.2. Mekanik pernafasan

7.1. Kerja hipotalamus dan


hubungannya dengan hormon.
7.2 Mekanisme umpan balik
hormon.
11. 7.3. Hormon yang berhubungan
dengan sistem reproduksi.

8.1. Spermatogenesis
8.2. Aktivitas sexual pria.
8.3. Pengaturan fungsi sexual pria.
9.1. Fisiologi alat reproduksi
wanita.
9.2. Hubungan ovarium dengan
gonadotropin hormon.
9.2.1. Efek hormon ovarium.
9.2.2. Sekresi hormon ovarium.
9.3. Kehamilan dan laktasi
12. 9.4. Faktor hormon dalam
reproduksi wanita.

10.1. Katabolisme dan anabolisme.


10.2. Keseimbangan energi
10.3. Kalori yang
terkandung dalam
karbohidrat, protein dan
lemak.
10.4. Metabolik rate dan
bassal metabolik rate pada
wanita hamil.
11.1. Pembentukan panas dalam
tubuh dan faktor yang
mempengaruhi.
11.2. Pembuangan panas dari
13. tubuh.
11.3.Pengaturan dan terjadinya
peningkatan suhu tubuh.

12.1. Hepar, pankreas, empedu.


12.2. Gerakan dan sekresi
gastrointestinal.
12.3. Pencernaan secara mekanis
( fungsi motorik pencernaan),
enzimatis.
12.4. Absorpsi zat makanan.
14. 12.5. Pengaturan sistem
pencernaan oleh saraf dan hormon.
12.6. Refleks defekasi.

13.1 Fungsi ginjal


13.2. Filrasi glumerulus.
15. 13.3. Fungsi tubulus.

14.1. Fisiologi ureter, vesica


urinaria dan ureter.
14.2.Proses berkemih dan hal yang
16. mempengaruhi.
15.1. Bahan- bahan yang dieksresi
dan tidak dieksresi ke dalam urine.

16.1. Fungsi Indera penglihatan


dan impuls penglihatan.
16.2. Fungsi indera pendengaran.
16.3. Fungsi keseimbangan.
16.4..Fungsi pengecap dan
penciuman.
16.5. Indra kulit.
KEPUSTAKAAN
Buku Utama :
1. Coad, Jane. (2001). Anatomy and psyologifor midwives. Mosby; London ( BU.1)
2. Anderson P.D. (1999) Anatomy fisiologi Tubuh manusia,. Jones and Barret
publisher Boston, edisi Bahasa Indonesia. EGC; Jakarta (BU2)
3. Verralis, Sylvia.(1997). Anatomi dan fisiologi terapan dalam Kebidanan ,EGC;
Jakarta ( BU 3)
Buku Anjuran
1. Pearce, EC. (1999). Anatomi dan fisiologi untuk para medis. Gramedia; Jakarta
(BA.1)
2. Landau, BR. (1990) Essential Human Anatomy and Psyology 2 nd Edition. Scott
Foresman and Company Glenview ( BA 2)
3. Martin, FH et al. (2001) fundamentals of anatomy and psyology 5 th Edtion
Prentice Hall; New Jersey ( BA 3)
4. Wijaya. (1996). Anatomi dan alat- alat rongga panggul. FK-UI; Jakarta (BA.4)

You might also like