PADA KLIEN TN. A DENGAN DIAGNOSA MEDIS PNEUMOTHORAX
DI RUANG AL FARABY RUMAH SAKIT ISLAM BANJARMASIN OLEH KELOMPOK V DI RUANG AL FARABY SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH BANJARMASIN PROGRAN STUDI D3 KEPERAWATAN KELAS INTERNASIONAL TAHUN 2009/2010 LAPORAN PENDAHULUAN A. Tinjauan Teoritis Pneumothoraks 1. Pengertian Pneumothoraks adalah pengumpulan udara dalam ruang potensial antara pleural is!eral dan parietal. " Arie# $ansjoer% &''( ) &*+ , Pneumothoraks terjadi -ila udara masuk kedalam rongga pleura% aki-atn.a jaringan paru terdesak seperti haln.a rongga pleura kemasukan !airan. Le-ih tepat kalau dikatakan paru kolaps " jaringan paru elastis ,. " Tam-a.ong% &''' ) 1'( , Pneumothoraks adalah udara atau gas dalam kaum pleura .ang memisahkan pleura iseralis dan pleura parietalis sehingga jaringan paru tertekan. Pneumothorak dapat terjadi sekunder aki-at asma% -ron!hitis kronis% em#isema. " Hin!hlli#t% 1*** ) /0/ , Pneumothoraks adalah kolapsn.a se-agian atau seluruh paru .ang terjadi se1aktu udara atau gas lain masuk ke ruang pleura .ang mengelilingi paru. " 2or1in% &''* ) ++' , Pneumothoraks merupakan keadaan emergensi .ang dise-a-kan oleh akumulasi udara dalam rongga pleura% se-agai aki-at dari proses pen.akit atau !edera. "http)33anshar-onassil#a.1ordpress.!om3&''*3'03143pneumothoraks )&'1', Pneumothoraks adalah adan.a udara dalam rongga pleura% dapat terjadi spontan atau karena trauma. " 5ritish Thora!i! 6o!iet. ) &''/ , 7olaps paru8paru 3 Pneumothorak adalah penim-unan udara atau gas dalam rongga pleura .ang terletak diantara selaput .ang melapisi paru8paru dan rongga dada. "http)33medi!astore.!om3pen.akit310(3kolaps9paru8paru9pneumothora:.html ) &'1', Pneumothora: is a medi!al !ondition and potential emergen!. 1here in air or gas is present in the pleural !ait.. "http)33en.1ikipedia.org31iki3pneumothora: ) &'1', 7olaps paru8paru 3 pneumothoraks adalah penim-unan udara atau gas didalam rongga pleura .ang dapat mengaki-atkan tekanan udara meningkat dan menurunn.a kapasitas ital paru8paru sehingga akan men.e-a-kan kegagalan pernapasan. "http)331heda!aine.1ordpress.!om3&''*3113';3pneumothora: ) &'1', Dari de#inisi diatas dapat disimpulkan -ah1a pneumothoraks adalah pengumpulan udara didalam rongga pleura .ang mengaki-atkan gagal napas .ang dapat terjadi se!ara spontan atau karena trauma. &. Etiologi $asukn.a udara ke dalam rongga dapat melalui luka pada dinding dada% atau meluasn.a radang paru8paru. Pada sapi -isa terjadi melalui dia#ragma% hal ini aki-at tusukan -enda tajam. Terdapat -e-erapa jenis pneumothora: .ang dikelompokan -erdasarkan pen.e-a-n.a ) a. Pneumothoraks 6pontan Terjadi tanpa pen.e-a- .ang jelas. Pneumothora: spontan primer terjadi jika pada penderita tidak ditemukan pen.kait paru8paru. Pneumothoraks ini diduga dise-a-kan pe!ahn.a kantong ke!il -erisi udara di dalam paru8paru .ang dise-ut -le- atau -ulla. Pneumothorak spontan sekunder merupakan komplikasi dari pen.akit paru8paru "misaln.a pen.akit paru o-strukti# menahun% asma% #i-rosis kistik% tu-erkulosis% -atuk rejan,. -. Pneumothoraks Traumatik Terjadi aki-at !edera traumatik pada dada. Trauman.a -isa -ersi#at menem-us "luka tusuk, atau tumpul "-enturan pada ke!elakaan,. Pneumothoraks juga -isa merupakan komplikasi dari tindakan medis tertentu "misaln.a torakosentesis,. 5ila aki-at jatuh atau patah rusuk% sering akan kita temukan em#isema su-kutan% karena pleura perietaln.a juga mengalami kerusakan "ro-ek,. !. 7etegangan Pneumothoraks Pneumothoraks progresi# men.e-a-kan kenaikan tekanan intrapleural ketingkat .ang menjadi positi# sepanjang siklus perna#asan dan menutup paru8paru% pergeseran mediastinum% dan merusak ena kem-ali kejantung. Air terus masuk kedalam rongga pleura tetapi tidak dapat keluar. d. Pneumothoraks <atiogenik Dise-a-kan oleh interensi medis% termasuk jarum trausthora!i! aspirasi% thora!entesis% penempatan kateter ena pusat% pentilasi mekanik dan resusitasi !ardiopulmonari. /. Anatomi dan =isiologi Paru8paru merupakan se-uah alat tu-uh .ang se-agian -esar terdiri dari gelem-ung ha1a% aleoli. >elem-ung aleoli ini terdiri dari sel8sel epitel dan endotel. ?ika di-entangkan luas permukaann.a le-ih kurang *' m & . pada lapisan ini terjadi pertukaran udara% oksigen masuk kedalam darah dan kar-ondioksida dikeluarkan dari darah. 5an.akn.a gelem-ung paru8paru ini kurang le-ih 4''.'''.''' -uah "kiri dan kanan,. Paru8paru di-agi dua% paru8paru kanan terdiri dari tiga lo-us% lo-us pulmo dekstra superior% lo-us media dan lo-us in#erior. Tiap lo-us tersusun oleh lo-ulus. Paru8paru kiri terdiri dari pulmo sinistra lo-us superior dan in#erior. Tiap lo-us terdiri dari -elahan .ang -ernama segmen kemudian lo-ulus .ang -erisi -ronkhiolus .ang -er!a-ang -an.ak dise-ut duktus aleolus -erakhir pada aleolus .ang diametern.a '%&8'%/ mm. Paru8paru terletak dirongga dada datarann.a menghadap ketengah rongga dada kaum mediastinum. Pada -agian tengah terdapat tampuk paru atau hilus. Paru8paru di-ungkus oleh selaput .ang dise-ut pleura% ter-agi dua% pleura iseral dan pleura parietal. Antara keduan.a terdapat kaum pleura. Pada keadaan normal% kaum pleura ini akum "hampa udara, sehingga paru8paru dapat -erkem-ang kempis. Proses terjasin.a pernapasan ter-agi dalam dua -agian .aitu inspirasi dan ekspirasi. 5ernapas -erarti melakukan inspirasi dan ekspirasi se!ara -ergantian% teratur% -erirama dan terus8menerus. Oksigen dalam tu-uh dapat diatur menurut keperluan. $anusia sangat mem-utuhkan oksigen dalam hidupn.a% kalau tidak mendapatkan oksigen selama 0 menit akan mengaki-atkan kerusakan pada otak .ang tak dapat diper-aiki dan -isa menim-ulkan kematian. 7alau pasokan oksigen -erkurang akan menim-ulkan ka!au pikiran% anoksia sere-ialis. >una penapasan ) 1. $engam-il oksigen .ang kemudian di-a1a oleh darah keseluruh tu-uh "sel8 seln.a, untuk mengadakan pem-akaran. &. $engeluarkan kar-on dioksida .ang terjadi se-agai sisa dari pem-akaran% kemudian di-a1a oleh darah ke paru8paru untuk di-uang. /. $enghangatkan dan melem-a-kan udara. 0. Pato#isiologi $eningkatn.a tekanan intra pleural sehingga akan men.e-a-kan kemampuan dilatasi aleoli menurun dan lama8kelamaan mengaki-atkan atelektasis "la.uhn.a paru8 paru,. Apa-ila luka pada dinding dada tertutup dan klien masih mampu -ertahan% udara .ang -erle-ihan dapat diserap hingga tekanan udara di dalam rongga pleura akan kem-ali normal. 7arena adan.a luka ter-uka atau oleh pe!ahn.a dinding paru8paru% kuman dapat terhisap dan -erkoloni di dalam pleura hingga terjadi inspeksi pleuritis. ?enis kuman pen.e-a- radang .ang ter-an.ak adalah = ne!hrophorum% !horine-a!terium 6pp% dan strepto!o!!us spp. Oleh radang akan ter-entuk e:udat .ang -ersi#at pnukopurulent% purulent akan serosanguineus .ang disertai pem-entukan jonjot8jonjot #i-rin. Pada luka tem-us dada% -un.i aliran udara terdengar pada area luka tem-us. @ang selanjutn.a dise-ut Asu!king !hest 1oundB "luka dada menghisap,. ?ika tidak ditangani maka hipoksia mengaki-atkan kehilangan kesadaran dan koma. 6elanjutn.a pergeseran mediastinum ke arah -erla1anan dari area !edera dapat men.e-a-kan pen.um-atan aliran ena ka!a superior dan in#erior .ang dapat mengurangi !ardia! preload dan menurunkan !ardia! output. ?ika ini tidak ditangani% pneumothoraks makin -erat dapat men.e-a-kan kematian dalam -e-erapa menit. 5e-erapa pneumothoraks spontan dise-a-kan pe!ahn.a A-le-sB% sema!am struktur gelem-ung pada permukaan paru .ang pe!ah men.e-a-kan udara masuk ke dalam kaum pleura. Pneumathoraks. Ro-ekan pada per!a-angan trakeo-ronkial men.e-a-kan kolaps paru dan pergeseran mediastinum ke sisi .ang tidak sakit. Pe!ahn.a -le-s Trauma 3 !edera Luka tem-us dada <nterensi$edis medis Pneumathoraks spontan% traumati!% iatrogenik $eningkatkan tekanan intra pleura 6u!king !hest 1ound Pergeseran $ediastinum Udara masuk ke dalam kaum pleura hipoksia 7ehilangan kesadaran koma 7emampuan dilatasi aleoli menurun <ntoleransi aktiitas Ham-atan $o-ilitas =isik atelektasis 6esak napas Pola Napas tidak e#ekti# <ntoleransi aktiitas Napas tidak e#ekti# Na#su makan menurun Nutrisi kurang dari ke-utuhan tu-uh Pen.um-atan aliran ena kaa superior dan in#erior $engurangi 2ardia! Preload $enurunkan !ardia! output kematian <ntoleransi aktiitas >angguan pola tidur
+. Tanda dan gejala >ejala dan tandan.a sangat -erariasi% tergantung kepada jumlah udara .ang masuk ke dalam rongga pleura dan luasn.a paru8paru .ang mengalami kolaps. >ejalan.a -isa -erupa ) N.eri dada kejam .ang tim-ul se!ara ti-a8ti-a dan semakin n.eri jika penderita menarik na#as dalam atau ter-atuk. 6esak na#as Dada terasa sempit $udah lelah Den.ut jantung !epat Carna kulit menjadi ke-iruan aki-at kekurangan oksigen. >ejala8gejala terse-ut mungkin tim-ul pada saat istirahat akan tidur. >ejala lain .ang mungkin ditemukan ) Hidung tampak kemerahan 2emas% stress% tegang Tekanan darah rendah "hipotensi, ;. 7omplikasi Tension pneumathoraks dapat men.e-a-kan pem-uluh darah kolaps% aki-atn.a pengisian jantung menurun sehingga tekanan darah menurun. Paru .ang sehat juga dapat terkena dampakn.a. Pneumothoraks dapat men.e-a-kan hipoksia dan dispnea -erat. 7ematian menjadi akhir dari pneumothoraks jika tidak ditangani dengan !epat. >am-aran an!aman terhadap kehidupan pada pasien ekstrim .aitu pertim-angan tension pneumothoraks% na#as pendek% h.potensi% ta!h.kard.% tra!hea -eru-ah. Diagnose -anding ) A!ute m.o!ardial in#ar!tion Emph.sema 4. Prognosis 6pontaneus pneumothoraks mempengaruhi kira8kira *.''' orang8orang setiap tahun di Amerika .ang tidak mempun.ai sejarah dari pen.akit paru. Tipe dari pneumothoraks ini adalah paling umum pada pria8pria .ang -erumur antara &' dan 0' tahun% terutama pada pria8pria .ang tinggi dan kurus. $erokok le-ih ditunjukan meningkatkan resiko dari pneumothoraks. Hasil dari pneumothoraks tergantung pada luasn.a dan tipe dari pneumothoraks spontaneus. Pneumothoraks akan umumn.a hilang dengan sendirin.a tanpa pera1atan. 5ahkan ketika ke!il jauh le-ih serius dan mem-a1a angka kematian se-esar 1+D. 6e!ondar. pneumothoraks memerlukan pera1atan darurat dan segera mempun.ai satu pneumothoraks meningkatkan resiko terulang kem-ali. Angka kekam-uhann.a adalah kira8kira 0'D. 7e-an.akan kekam-uhan terjadi dalam 1aktu 1%+ sampai & tahun. (. Pemeriksaan Diagnostik Pemeriksaan #isik dengan -antuan sketoskop menunjukkan adan.a penurunan suara >as darah arteri untuk mengkaji PaO & dan Pa2O & Pemeriksaan E7> 6inar E dada% men.atakan akumulasi udara 3 !airan pada area pleural% dapat menunjukan pen.impangan struktur mediastinal "jantung, Torasentensis F men.atakan darah 3 !airan serosanguinosa Pemeriksaan darah ena untuk pemeriksaan darah lengkap dan elektrolit. H- ) mungkin menurun% menunjukkan kehilangan darah Pengkajian tingkat kesadaran dengan menggunakan pendekatan AGPU Pulse O:imeter ) pertahankan saturasi H *& D *. Penatalaksanaan $edis a. 2hest 1ound3su!king !hest 1ound Luka tem-us perlu segera ditutup dengan pem-alut darurat atau -alutan tekan di-uat kedap udara dengan petroleum jell. atau plastik -ersih. Pem-alut plastik .ang steril merupan alat .ang -aik% namun plastik pem-alut kotak rokok "selo#an, dapat juga digunakan. Pita selo#an di-entuk segitiga salah satu ujungn.a di-iarkan te-uka untuk memungkinkan udara .ang terhisap dapat dikeluarkan. Hal ini untuk men!egah terjadin.a tension pneumothoraks. 2elah ke!il di-iarkan ter-uka se-agai katup agar udara dapat keluar dan paru8paru akan mengem-ang. -. 5last injur. or tention ?ika udara masuk kerongga pleura dise-a-kan oleh ro-ekan jaringan paru% perlu penanganan segera. 6e-uah tusukan jarum halus dapat dilakukan untuk mengurangi tekanan agar paru dapat mengem-ang kem-ali. !. Penatalaksanaan C6D " Cater 6ealed Drainage , d. Pera1atan Per8hospital 5e-erapa paramedis mampu melakukan needle thora!osentesis untuk mengurangi tekanan intrapleura. ?ika dikehendaki intu-asi dapat segera dilakukan jika keadaan pasien makin mem-uruk. Per1atan medis le-ih lanjut dan ealuasi sangat dianjurkan segera dilakukan. Termasuk dukungan entilasi mekanik. e. Pendekatan melalui torakotomi anterior% torakomi poskerolateral dan skernotomi mediana% selanjutn.a dilakukan diseksi -le-% -ulektonomi% su-total pleurektomi. Parietalis dan A-erasi pleura melalui Gideo Assisted Thora!os!opi! 6urger. "GAT6,. 5. Tinjauan Teoritis 7epera1atan Pneumothoraks 1. Pengkajian =isik a. Aktiitas 3 <stirahat >ejala ) Dispnea dengan aktiitas ataupun istirahat -. 6irkulasi Tanda ) Takikardia% #rekuensi tak teratur3disritmia% irama jantung gallop. Nadi api!al -erpindah% hipertensi% hipotensi. !. <ntegritas Ego Tanda ) 7etakutan% gelisah% -ingung% ansietas d. $akanan 3 2airan Tanda ) Adan.a pemasangan <G ena sentral 3 in#use tekanan e. N.eri 3 7en.amanan >ejala ) N.eri dada unilateral% meningkat karena pernapasan% -atuk% ti-a8ti-a gejala sementara -atuk atau regangan. Tajam dan n.eri% menusuk .ang diper-erat oleh napas dalam. Tanda ) 5erhati8hati pada area .ang sakit Perilaku distraksi $engerutkan 1ajah #. Pernapasan >ejala ) 7esulitan -ernapas% lapar napas 5atuk Ri1a.at -edah dada3trauma% in#lamasi3in#eksi paru Pneumothorak spontan se-elumn.a% PPO$ Tanda ) Takipnea% -un.i napas menurun atau tidak ada Peningkatan kerja napas =remitus menurun Hiperresonan "udara,% -un.i pekak "!airan, >erakan dada tidak sama 7ulit ) pu!at% sianosis% -erkeringat% krepitasi su-kutan Terapi PEEP g. 7eamanan >ejala ) Adan.a trauma dada Radiasi 3 kemoterapi untuk keganasan h. Pen.uluhan 3 pem-elajaran >ejala ) Ri1a.at #aktor risiko keluarga ) T52% 7anker 5ukti kegagalan mem-aik &. Diagnosa 7epera1atan dan <nterensi a. 7etidake#ekti#an pola napas -erhu-ungan dengan penurunan ekspansi paru "akumulasi !airan 3 udara,% gangguan mus!uloskeletal% in#lamasi n.eri. <nterensi ) 8 <denti#ikasi etiologi 3 #aktor penentu R3 ) Pemahaman pen.e-a- kolaps perlu untuk pemasangan selang dada .ang tepat. 8 Ealuasi #ungsi pernapasan% o-serasi TTG R3 ) Distres pernapasan dan peru-ahan pada tanda ital dapat terjadi se-agai aki-at stress #isiologi dan n.eri. 8 A1asi kesesuian pola napas R3 ) 7esulitan -ernapas dengan entilator dan3atau peningkatan tekanan jalan napas diduga mem-urukn.a komplikasi. 8 7aji premitus R3 ) 6uara ataau taktil premitus menurun pada jaringan .ang terisi !airan 3 konsolidasi. 8 Pertahankan posisi n.aman R3 ) $eningkatkan inspirasi maksimal 8 5erikan oksigen kanul 3 masker sesuai indikasi R3) $eningkatkan penghilangan distress respirasi dan sianosis.
-. 7urang pengetahuan -erhu-ungan dengan kurang terpajan pada in#ormasi% -erulangn.a masalah. <nterensi ) 8 7aji patologi masalah indiidu R3 ) <n#ormasi menurunkan takut karena ketidaktahuan 8 7aji ulang tanda dan gejala R3 ) $enurunkan 3 men!egah potensial komplikasi 8 7aji ulang praktik kesehatan .ang -aik% !ontoh nutrisi -aik% istirahat% latihan R3) $empertahankan kesehatan umum% meningkatkan pen.em-uhan dan dapat men!egah kekam-uhan. !. <ntoleransi aktiitas -erhu-ungan dengan kelemahan umum% penurunan akan ketahanan n.eri. <nterensi ) 8 Tingkatkan tirah -aring atau duduk% jaga lingkungan tenang R3 ) meningkatkan istirahat dan ketenangan 8 Tingkatkan aktiitas sesuai toleransi R3 ) Tirah -aring lama nenurunkan kemampuan 8 5antu melakukan rentang gerak sendi pasi#3akti# R3 ) $em-antu meregangkan persendian 8 5erikan o-at sesuai indikasi% sedatie% agen anti ansietas R3 ) $em-antu dalam manajemen keter-ukaan 3 ke-utuhan tidur. d. Peru-ahan nutrisi kurang dari ke-utuhan tu-uh -erhu-ungan dengan anoreksia <nterensi ) 8 A1asi pera1atan diet. 5eri makan sedikit tapi sering R3 ) $akan -an.ak sulit untuk mengatur -ila pasien anore:ia 8 5erikan pera1atan mulut se-elum makan R3 ) $enghilangkan rasa tidak enak% meningkatkan na#su makan 8 anjurkan makan pada posisi tegak R3 ) $enurunkan rasa penuh pada a-domen 8 7onsul dengan ahli diet% sesuai ke-utuhan klien R3 ) 5erguna untuk mem-uat program diet klien 8 5erikan o-at sesuai indikasi% antiemetik R3 ) Dapat menurunkan dan meningkatkan toleransi makanan /. Ealuasi Gentilasi 3 oksigenasi adekuat dipertahankan 7omplikasi di!egah3 diatasi N.eri tak ada 3 terkontrol Proses pen.akit 3 prognosis dan ke-utuhan terapi dipahami A . $enunjukan pola pernapasan normal3e#ekti# dengan >DA dalam rentang normal 5e-as sianosis dan tanda3gejala hipoksia 5 . $engatakan pemahaman pen.e-a- masalah $engidenti#ikasi tanda 3gejala .ang memerlukan ealuasi medik $engikuti program pengo-atandan menunjukan peru-ahan pola hidup .ang perlu untuk men!egah terulangn.a masalah 2 . $enunjukan teknik atau perilaku .ang memampukan kem-ali melakukan aktiitas $elaporkan kemampuan melakukan peningkatan toleransi aktiitas D . $enunjukan perilaku peru-ahan pola hidup untuk meningkatkan3 mempertahankan -erat -adan .ang sesuai $enunjukkan peningkatan -erat -adan men!apai tujuan dengan nilai la-oratorium normal dan -e-as tanda mal nutrisi. DA=TAR PU6TA7A 2or1in% EliIa-eth ?. &''*. 5uku 6aku Pato#iologi Edisi Reisi /. ?akarta ) E>2 Doenges% $ar.linn E. 1***. Ren!ana Asuhan 7epera1atan Pedoman untuk Peren!anaan dan Pendokumentasian Pera1atan Pasien. ?akarta ) E>2 Hin!hli##% 6ue. 1***. 7amus 7epera1atan edisi 14. ?akarta ) E>2 $ansjoer% Ari#. dkk . &''(. 7apita 6elekta 7edokteran ?ilid & Edisi /. ?akarta ) $edia Aes!ulapius =7U< 6.ai#uddin% H . &''; . anatomi =isiologi untuk $ahasis1a 7epera1atan Edisi /. ?akarta ) E>2 Tam-a.ong% ?an . &'''. Pato#isiologi untuk 7epera1atan. ?akarta ) E>2 Ce-site .ang diakses di 5anjarmasin% pada tanggal &+ =e-ruari &'1' jam '4.0+ pm ) http)33analis8untag.-logspot.!om3&''*3'/3kolaps8paru8paru8pneumothora:.html http)33anshar-onassil#a.1ordpress.!om3&''*3'03143pneumothoraks.html http)33!ari8pd#.!om3pd#.phpJK L M pneumothora: http)33emedi!ine.meds!ape.!om3arti!le3(&4++38oerie1 http)33en.1ikipidia.org31iki3pneumothora: http)33mediastore.!om3pen.akit310(3kolps8paru8pari8pneumo.hora:.html http)33nursingspirit.-lgspot.!om3&''(3';3asuhan8kepera1atan8ga1at8darurat pada9(*1(.html http)33ideo.a-out.!om3#irstaid3pneumothora:.htm http)331heda!aine.1ordpress.!om3&''*3113';3pneumothora: http)33111.e-ook8sear!h8engine.!om3pneumothora:8e-ook8do!.html http)33111.klinikindonesia.!om3-edah3pneumothora:.htm http)3111.medi!inenet.!om3pneumothora:3arti!le.htm http)33111.mer!k.!om3mmhe3se!'03!h'+&3!h'+&!.html http)3111.po1erpoint8sear!h.!om3pneumothora:.ppt.html http)33111.totalkesehatananda.!om3pneumothora:3html STIKES MUHAMMADIYAH BANJARMASIN PRODI D3 KEPERAWATAN KELAS INTERNASIONAL LEMBAR PENGESAHAN Nama ) 1. Ar.o Ciradi Putra &. De--. @uli.a 6a#itri /. =athurrahman 0. $aisa +. Rini $asra.a ;. Rusadi 4. Cahidatul $ah#uIah 7elompok ) G Tempat Praktek ) Rumah 6akit <slam 5anjarmasin dan Rumah 6akit Dr. H. $o!h. Ansari 6aleh ?udul Askep ) Asuhan 7epera1atan Pneumothora: Di Ruang Al =ara-. Rumah 6akit <slam 5anjarmasin 7elompok G Pem-im-ing < Pem-im-ing << Aulia Rahman% 6. 7ep% Ners Hj. Nurkhalilati% 6. 7ep% Ners 7oordinator D/ 7epera1atan 7oordinator P77 << 7elas <nternasional Lett.Iia% 6. 7ep% Ners Hanura Aprilia% 6. 7ep% Ners STIKES MUHAMMADIYAH BANJARMASIN PRODI D3 KEPERAWATAN KELAS INTERNASIONAL L!"#$ P$%&'('#) P!"*!"*)+ Nama ) 1. Ar.o Ciradi Putra &. De--. @uli.a 6a#itri /. =athurrahman 0. $aisa +. Rini $asra.a ;. Rusadi 4. Cahidatul $ah#uIah 7elompok ) G $enerangkan -ah1a mahasis1a .ang -ersangkutan telah men.elesaikan tugas laporan Asuhan 7epera1atan dan 1''D kehadiran pada P77 << se-agai s.arat mengikuti 6eminar P77 << 6tase 7$5 << 5anjarmasin% $aret &'1' P!"*!"*)+ I P!"*!"*)+ II Aulia Rahman% 6. 7ep% Ners Hj. Nurkhalilati% 6. 7ep% Ners