You are on page 1of 5

Kelompok - 7

- Arina Dwi Oetari ( 044 112


- Annisa Ayu Guspita ( 044 112 056 )
- Aziza Ratna Sari ( 044 112 010 )
- Lesia Purnama ( 044 112 121 )
- Mona Juli Simamora ( 044 112 009 )
- Syahrul Fitroni ( 044 112
B. Teori dan Model Dasar Komunikasi
Politik
Empat paradigma komunikasi politik;

- Teori jarum hipodermik/ teori peluru
- Teori khalayak kepada batu
- Teori empati dan teori hemofili
- Teori informasi dan teori non ferbal

- Teori hepodermik adalah sumber mengirim pesan
kepada penerima melalui saluran tertentu dan
menimbulkan akibat.
- Teori khalayak pada batu merupakan bentuk
penjabaran perspektif.
- Teori empati dan teori homofili adalah
kemampuan menempatkan diri pada situasi.
- Teori informasi dan non verbal sebagai
pengelompokan peristiwa-peristiwa dengan
fungsi dan tujuan untuk menghilangkan ketidak
pastian.
c. Beberapa teori media komunikasi
politik;
- Teori media kritis bertolak belakang dengan teori
media massa lain, seperti teori perseptual dan
fungsional.
- Teori permainan dan teori parasosial berkaitan dengan
komunikasi politik karena politik itu tidak lain dari
permainan.
- Teori guna dan kepuasan yaitu media masa berfungsi
untuk memenuhi kepentingan hiburan, hubungan
personal dan identitas pribadi.
- Teori lingkar kebisuan bahwa individu dalam
masyarakat pada umumnya takut dan tidak mau
terisolasi dari lingkungan sosialnya.

You might also like