MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 1

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
PALEMBANG







MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 2
PENDAHULUAN
PENGERTIAN PSIKIATRI
Adalah suatu cabang ilmu kedokteran yang mempelajari
tentang fungsi kejiwaan dari perilaku (pikiran, perasaan, dan
perbuatan), baik yang sehat maupun sakit.
PSIKIATRI MODERN ADL CABANG ILMU KEDOKTERAN
YG MEMPLAJARI MANIFESTASI & PENATALAKSANAAN
GG FUNGSI KEPRIBADIAN YG MPENGARUHI
KEHIDUPAN SUBJEKTIF INDIVIDU, RELASINYA DG ORG
LAIN, ATAU KAPASITAS ADAPTASINYA TERHADAP
KEHIDUPN DI MASYARAKAT
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 3

SEJARAH PSIKIATRI

SEMUA PENYKIT DIHUB.KAN DG KEKUATAN YG BEKERJA DILUAR
TUBUH DIPANDANG SBG KEKUATAN SUPERNATURAL, SPT: ROH
JAHAT, PENYIHIR , JIN/SETAN/IBLIS, DEWA, ATAU TK SIHIR.
IDE INI BRASAL DR PNGALAMN PRIBADI MEREKA ATAU SAAT
KONTAK DG PNYAKIT (MIMPI KMBALI DARI MATI) & OBSERVASI
MRK THD ORG SAKIT DG T.LAKU YG BUKAN, TAK SOPAN, TAK
BTUJUAN & DESTRUKTIF DR ORANG DELIRIUS & PSIKOTIK
PGUNAAN JIMAT SBG KKUATAN MLINDUNGI & MNYEMBUHKAN
DPT DPANDANG SBG HOMEOPATIK ATAU MAGIK IMITATIF; JAMPI
& MANTERA
EKSORSISME : MNGUSIR ROH JAHAT DARI TUBUH YG DIKUASAI,

MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 4
LANGKAH PTAMA DLM SAIN BIOLOGIS PD ABAD KE 6 BC
DMANA PERHATIAN PENDETA PENYEMBUH GREEK BRUBAH
KE OBSVSI & EKSPERIMENTASI : ALCMAEON MBEDAH OTAK &
MCATAT KONEKSI ORGAN SNSORIK DG OTAK, DRI SINI DIA
MNYIMPULKAN BHW TEMPAT BPIKIR & JIWA ADL DI OTAK
HIPPOCRATES (460-375 BC): MMULIA KLASIFIKASI GJ KDLM :
MANIA, MLANKOLIA, DAN PHRENITES. DESKRIPSINYA TTG
PNYAKIT MENUNJUKKAN EKSISTENSI KMDIAN PENGETAHUAN
TTG EPILEPSI, HISTERIA, PSIKOSIS POST PARTUM, DAN
SINDROM OTAK AKUT (KEADAAN DELIRIUS) YG TJADI PD
INFEKSI & STELAH PERDARAHAN. DIA DG NYATA MENOLAK
PENGARUH PARA DEWA SBG PENYEBAB GJ.
GALEN SEORG DOKTER ROMAN (130-200 AD) MPELAJARI
ANATOMI & FISIOLOGI SS & MBUAT POSTULAT BHW
EKSISTENSI SIMTOM TAK HARUS MNGINDIKASIKAN BHW
ORGAN ATAU BAG TUBUH YG MNGEKSPRESIKANNYA ADL BAG
YG TERKENA. DIA MNGEMBANGKAN TEORI YG MBAGI JIWA
RASIONALMJADI BAGIAN EKSTERNAL & INTERNAL

MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 5
SEBELUMNYA, SISTEM GALEN MENGANDUNG 5 INDERA, YG
FUNGSINYA MENYUSUN IMAGINASI, PENDAPAT, PERSEPSI DAN
GERAKAN
GALEN MENYIMPULKAN (& DISETUJUI PLATO TAPI DITOLAK
ARSITOTELES) BHW OTAK LAH, BUKAN HATI, TEMPATNYA JIWA
EMPEDOCLES MNYATAKAN BHW PENTINGNYA EMOSI, DAN BHW
CINTA & BENCI ADL FUNDAMENTAL DLM MNENTUKAN PRUBAHN
TINGKAH LAKU MANUSIA.

ERA PSIKIATRI MODERN
PERUBAHAN SOSIO-PSIKOLOGIS
- CHIARUGGI, ITALIA (1769-1820), PHLIPPE PINEL (1745-1826) DI
PERANCIS, DANIEL TUKE (1827-1895) DI INGGERIS, DAN DOROTHEA
DIX (1802-1887) DI DI USA, PEMBELENGGUAN PASIEN DIHAPUSKAN
DAN LINGKUNGAN HOSPITAL DKEMBANGKN UTK PERAWATAN
PENGARUH BIOMEDIS
EMIL KRAEPELIN (1826-1926) YAKIN BHW GJ ADL SUATU PENYAKIT
SESUNGGUHNYA ANALOGUS DG PNYKIT FISIK DAN DITENTUKAN DG
ETIOLOGI, SIMTOMATOLOGI, PJLN PNYK DAN KELUARAN (OUTCOME)
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 6
PERKEMBANGAN KEPRIBADIAN
(PERKEMBANGAN JIWA)
BAHAN BACAAN
1. PSIKOANALISIS (SIGMUND FREUD)
2. IDENTITAS & SIKLUD HIDUP MANUSIA (E.H. ERIKSON)
3. ANTARA TINDAKAN & PIKIRAN (JEAN PIAGET)
4. TAHAP-TAHAP PERKEMBANGAN MORAL (L. KOHLBERG)
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 7
PENDAHULUAN
PENGERTIAN JIWA PADA ILMU KEDOKTERAN JIWA
ROH = ZAT YG MENGHIDUPKN DUA ALAM KHIDUPN, YI :
(ALAM KHIDUPN) FISIK
(ALAM KHIDUPN) JIWA
DIDLM AL QURAN ALLAH MELARANG KITA MEMPELAJARI ROH (KRN ILMU
KITA AMAT SEDIKIT).
YANG DIPELAJARI DLM ILMU KEDOKTERAN JIWA ADALAH ALAM KEHIDUPAN
JIWA, YAITU PIKIRAN DAN PERASAAN .
JIWA (PIKIRAN DAN PERASAAN) TIDAK DAPAT DITANGKAP OLEH PANCA
INDERA, KARENA ITU DIPELAJARI MELALUI PENGAMATAN TERHADAP
FENOMENA TINGKAH LAKU YANG DISEBUT KEPRIBADIAN.
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 8
PENGERTIAN
KEPRIBADIAN (PERSONALITY)
PERSONALITY BERASAL DARI BHS LATIN PERSONA
(MASK=TOPENG),
ADL KUALITAS TINGKAH LAKU TOTAL DARI SEORANG
INDIVIDU

ADL SUATU POLA TINGKAH LAKU SEORANG INDIVIDU YG
RELATIF TETAP

DEFINISI KOMPREHENSIF DIBUAT OLEH ALLPORT , ADL:
SUATU ORGANISASI DINAMIK DARI SISTEM PSIKO-FISIK, YG
MENENTUKAN CARA PENYESUAIAN YG UNIK DARI INDIVIDU
TERHADAP LINGKUNGAN

MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 9
TEORI PERKEMBANGAN KEPRIBADIAN
(YANG DIBAHAS DISINI HANYA 4 TEORI SAJA)

I. TP. PSIKOSEKSUAL = TP. PSIKOANALISIS =TP. LIBIDO
II. TP. PSIKOSOSIAL
III. TP. KOGNITIF
IV. TP. MORAL

MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 10
I. TP. PSIKOSEKSUAL / LIBIDO
PENGGAGAS : SIGMUND FREUD
PRINSIP : PEMUASAAN DORONGAN INSTINK

FASE-FASE
1. ORAL (0-18 BULAN) : PUSAT KEPUASAN MULUT
2. ANAL (1 TH 3 TH) : ANUS & URETRA
3. FALIK (3 TH 5@ 6 TH) : FALUS (PHALUS=PENIS)
4. LATEN (7 TH 10 TH) : INSTINK TENANG
5. GENITAL (11 17 TH) : GENITALI (SEKS SEJATI)
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 11
FASE-FASE PERKEMBANGAN PSIKOSEKSUAL
1. FASE ORAL (0 18 BLN)
MULUT SBG :
PUSAT PEMUASAN INSTINK MAKAN
ALAT EKSPLORASI, MANIPULASI OBYEK
ALAT EKSPRESI EMOSI
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 12
2. FASE ANAL (1 - 3 TH)
ANUS / URETRA :
PUSAT PEMUASAN INSTINK UTAMA (+ SISA ORAL)
ALAT EKSPRESI EMOSI
PUAS : MAMPU MENAHAN MELEPASKAN TINJA / URINE

PEMBENTUKAN EGO SELESAI (USIA 2 3 TH)
FASE INI ANAK BERSIFAT EGOISTIK (KERAS KEPALA)
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 13
3. FASE FALIK (3 5 @ 6 TH)
FALUS (PHALLUS = PENIS), SENANG MASTURBASI

MENYADARI BHW ANAK LAKI PEREMPUAN
ANAK LELAKI ADA CASTRATION ANXIETY
ANAK PEREMPUAN ADA PENIS ENVY
TERJADI CINTA SEGI TIGA :
- PD ANAK LAKI: KOMPLEKS OEDIPUS,
- PD ANAL PEREMPUAN: KOMPLEKS ELEKTRA
AWAL PEMBENTUKAN SUPEREGO (USIA 5 6 TH)
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 14
4. FASE LATEN (7 10 TH)
INSTINK TENANG (LATEN = TIDUR) :

DORONGAN INSTINK AUTOEROTIS SHG LEBIH TENANG
SENANG BERTEMAN
PRIORITAS : PERKEMBANGAN INTELIGENSI, ANAK MULAI SD
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 15
5. GENITAL (11 17 TH)
GENITALIA (ORGAN SEKS SEJATI):
DORONGAN INSTINK / LIBIDO MENINMGKAT HEBAT
(MENCAPAI PUNCAKNYA)
OBYEK : LAWAN JENIS
ORGASME SEJATI
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 16
II. T.PERKEMBANGN PSIKOSOSIAL
PENGGAGAS: ERIK HOMBURGER ERIKSON
TIAP TAHAP PERKEMB. DIPENGARUHI & DIARAHKN OLEH
ELEMEN-ELEMEN DLM MASYRKATNYA

DASAR TEORI INI ADL TEORI PSIKOANALISIS YG
DITERAPKAN DLM KEHIDUPAN SOSIAL
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 17
FASE-FASE PKBANG PSIKOSOSIAL
1. KEPERCAYAAN DASAR VS KECURIGAAN DASAR (0
18 BL)
2. OTONOMI VS MALU & RAGU (1 - 3 TH)
3. INISIATIF VS RASA SALAH (3 5 @ 6 TH)
4. INDUSTRI VS RENDAH DIRI (7 10 TH)
5. IDENTITI VS KACAU PERAN (11 -17 TH)
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 18
1. FASE PERCAYA DASAR vs TAK PERCAYA DASAR
dalam rahim : teratur, hangat, terlindung
lahir : aktif mencari, meraih , menelan
butuh jaminan aman, terlindung
berhasil : rasa aman & percaya
gagal : rasa tak aman & tak percaya
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 19
2. FASE OTONOMI vs MALU & RAGU
Gerakan dpt diaturnya utk suatu maksud tertentu
Dapat menolak memberi
Peran lingkungan : tegas, menunjang, menenangkan &
menenteramkan
Berhasil : Rasa Otonomi
Gagal : pemalu & peragu
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 20
3. FASE INISIATIF VS RASA SALAH
Rasa ingin tahu
Belajar mengendalikan diri & memanipulasi lingkungan
Meniru aktivitas sekitar, melakukan tugas utk mendapat
rasa ke-bisa-andiri
Yg penting pengalaman aktivitas tsb.
Berhasil: rasa mampu berinisiatif
Gagal : rasa salah/takut salah
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 21
4. FASE INDUSTRI VS RENDAH DIRI
UPAYA MENYELESAIKAN TUGAS,
MEMILIH TEMAN SEJENIS & AKTVITAS SESUAI UTK
PEMANTAPAN DIRI, MERASAKAN MAKNA HUBUNGAN SOSIAL
DLM KELOMPOK. SALING MEMBERI-MENERIMA
MEMEGANG ATURAN DG KETAT
IDENTIFIKASI KE TOKOH DILUAR KELUARGA, TERUTAMA GURU
BERHASIL :RASA MAMPU MENGHASILKAN SESUATU
GAGAL : TAKUT BERKOMPETISI, SULIT & TAKUT BERTEMAN, DI
RUMAH MERAJA LELA TAPI DI LUAR PASIF, PRESTASI &
TANGGUNG JAWAB KURANG,

MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 22
5. FASE IDENTITAS VS KACAU PERAN
PERUBAHAN FISIK & MENTAL CEPAT
RE-EVALUASI DIRI
KEMAMPUAN BIOLOGIK SAMA DG KEMAMPUAN
DEWASA, TAPI BELUM BERHAK MENGGUNAKANNYA
BEREKSPERIMEN DG IDENTITAS ALTERNATIF SBELUM
MENEMUKN IDENTITAS DIRI YG MANTAP DLM KELOMPOK
SEBAYA SBG MASA MORATORIUM
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 23
III. TP. KOGNITIF
PENGGAGAS: JEAN PIAGET
PERIODE PERKEMBANGAN TERDIRI DARI:
1. SENSORI-MOTOR (0 1 2 TH)
2. PRA OPERASIONAL (2 7 TH)
3. OPERASIONAL KONKRIT (7 11)
4. OPERASIONAL FORMAL (11 16 TH)
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 24
PERKEMBANGAN PSIKOKOGNITIF
MEMERLUKAN
KEUTUHAN STRUKTUR TUBUH & ORGANNYA
(OTAK, ALAT PERSEPSI, MOTORIK DSB)
STIMULASI YG KONTINYU DARI LINGKUNGAN
PERAN AKTIF INDIVIDU
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 25
1. PERIODE SENSORI - MOTOR

KOGNITIF DALAM BENTUK: AKSI NYATA
TUGAS UTAMA: MELATIH ALAT SENSORIK, REFLEKS,
DAN ALAT GERAK (MOTORIK)

MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 26
2. PERIODE PRA - OPERASIONAL
MULAI MAMPU MENGGUNAKN SIMBOL (BAHASA,
LINGKUNGAN)
DARI INTELLIGENCE OF ACTION (INTELIGENSI
AKSI NYATA) MENJADI REPRESENTATIONAL
INTELLIGENCE (INTELIGENSI MENGGUNAKAN
SIMBOL)
CIRI PRA-OPERASIONAL:
1. IREVERSIBEL
2. SENTRASI (MEMUSAT) PD SATU DETAIL
3. TRANSDUKTIF
4. EGOSENTRIS
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 27
3. PERIODE OPERASIONAL KONKRIT
KONSERVASI PNGALAMAN & KMAMPUAN YG TLH DDPT
KONSERVASI ANGKA, JLH, BERAT & VOLUME
MAMPU MENGKLASIFIKASI OBYEK ATAS DSR SIFAT
TERTENTU
MAMPU MELIHAT BAGIAN (DETAIL) DLM DG
KESELURUHAN(GLOBAL)
CIRI OPERASIONAL :1) REVERSIBEL, 2) DE-SENTRASI, 3)
TRANSD. JADI DEDUKTIF / INDUKTIF
MAMPU MNYELESAIKN PROBLEM YG RELATIF KONKRIT, BLUM
BISA ATAS DASAR KMUNGKINN / PRA-KIRAAN / HIPOTESIS

MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 28
4. PERIODE OPERASIONAL FORMAL
MENGEKSPLORASI & MENYELESAIKAN PROBLEM
ATAS DASAR KEMUNGKINAN-KEMUNGKINAN,
SYARAT UTK BERPIKIR HIPOTETIK DEDUKTIF
TARAF KEMAMPUAN BERPIKIR ORANG DEWASA
TAK SEMUA INDIVIDU MENCAPAINYA
FAKTOR PENYEBAB KEGAGALAN : KURANGNYA
STIMULASI DARI LINGK. ATAU KRN BAWAAN.
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 29
IV. TEORI PERKEMBAANGAN MORAL
1. TP. MORAL PIAGET


I) 0 6 TH MORALITAS PAKSAAN OLEH OTORITER
(POLISINYA DI LUAR DIRINYA)

II) 7 8 TH 12 TH LEBIH MORALITAS OTONOM
(POLISINYA ADA DI DLM DIRI)
MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 30
2. TP MORAL KOHLBERG
L I : PRAKONVENSIONAL :
STG 1 : PATUH UTK MENGHINDARI HUKUMAN
STG 2 : UTK DPT GANJ ARAN, KEBAIKAN AKAN DIBALAS
L II : KONVENSIONAL
STG 3 : MENGHDR KETIDAK SETUJ UAN / SENANGAN ORG
STG 4 : MENGHDR PENILAIAN OTORITAS RESMI & RASA
SALAH YG DIAKIBATKANNYA
L. III : POSTKONVENSIONAL
STG 5 : MLIHARA RASA HORMAT PENILAIAN ORG (NETRAL)
DARI SUDUT PANDANG KESRA MASYARAKAT
STG 6 : MENGHINDARI PENGHUKUMAN DIRI SENDIRI

MLAWIYUSUF-BAHANKULIAH 31
CIRI-CIRI KEPRIBADIAN MATANG (MATURE)
IDENTITAS & PERAN (SEKSUAL, SOSIAL) : MANTAP
EMOSIONAL: TOLERANSI THD FRUSTRASI, BAIK.
KOGNITIF: TELAH OPERASIONAL FROMAL
SOSIAL: SIKAP ALTRUISTIK
MENURUT FREUD : -MAMPU BEKERJA DAN
-MAMPU MENCINTAI

EGO (PIKIRAN, PERASAAN DAN PERBUATAN) YANG
MATANG : DPT BERFUNGSI SECARA RATIONAL &
REALISTIS.