Professional Documents
Culture Documents
Keseimbangan
*
Adjar Pratoto
Jurusan Teknik Mesin, Universitas Andalas
Kampus Limau Manis, Padang 25163
Email ad!ar"prat#t#$%a&##'(#m
Slamet aharjo
Jurusan Teknik Lingkungan, Universitas Andalas
Kampus Limau Manis, Padang 25163
Email sra&ar!#$)t'unand'a('id
Abstrak
Pada penelitian ini, dilakukan simulasi numerik gasifikasi-uap biomassa (tandan kosong kelapa sawit)
dengan menggunakan model keseimbangan termodinamika. Parameter yang digunakan dalam simulasi
adalah suhu dan rasio uap terhadap biomassa Untuk simulasi digunakan variasi suhu dari 200
o
-
!000
o
dan rasio uap"biomassa #"$% 0,&' !,0' dan 2,0. (ari simulasi, terlihat bahwa produksi hidrogen
bertambah dengan kenaikan suhu. Pada suhu-suhu rendah, produksi hidrogen rendah dan meningkat
seiring dengan kenaikan suhu hingga men)apai suatu pun)ak dan kemudian produksi hidrogen menurun
lagi. *enaikan rasio (#"$) akan menggeser pun)ak produksi hidrogen ke arah suhu rendah. +asil yang
serupa ,uga diamatai untuk produksi karbon monoksida, tetapi karbon monoksida tidak memperlihatkan
penurunan produksi pada suhu tinggi terutama pada rasio (#"$) yang tinggi. #edangkan, profil metana
tidak terlalu dipengaruhi oleh rasio (#"$). +asil simulasi ini dapat dimanfaatkan sebagai input dalam
desain gasifier.
Kata kunci% gasifikasi, biomassa, simulasi numerik, model keseimbangan
Pendahuluan
*idr#gen merupakan sum+er energi %ang tidak mengandung kar+#n dan relati) +ersi& ditin!au dari
p#lusi %ang di&asilkann%a' *idr#gen merupakan energi sekunder %ang di&asilkan dari sum+er energi
primer' Ke+an%akan &idr#gen diper#le& melalui steam re)#rming gas alam' ,um+er energi primer
lainn%a %ang memiliki p#tensi untuk pr#duksi &idr#gen adala& +atu+ara dan +i#massa' ,aat ini
+atu+ara le+i& +an%ak digunakan se+agai k#m#diti eksp#r atau digunakan se(ara langsung melalui
pr#ses pem+akaran' Adapun, p#tensi +i#massa se+agai sum+er energi %ang +ersi& +elum +an%ak
digali'
-nd#nesia memiliki sum+er +i#massa %ang +erlimpa&' .i antara sum+er/sum+er +i#massa %ang
p#tensial untuk diman)aatkan terse+ut adala& lim+a& dari pertanian, seperti sekam dan !erami padi,
ampas te+u, dan lim+a& peng#la&an min%ak sa0it' Lim+a& peng#la&an sa0it +erupa tandan k#s#ng,
sa+ut, (angkang, dan lumpur 1sludge2' ,a+ut dan (angkang sa0it tela& diman)aatkan se+agai sum+er
energi +#iler dalam pa+rik peng#la&an min%ak sa0it' ,ementara itu, lumpur dan tandan k#s#ng +elum
diman)aatkan' .engan pertum+u&an perke+unan sa0it %ang terus meningkat, pr#duksi lim+a& !uga
semakin meningkat' Peman)aatan lim+a& ini menarik ditin!au dari dua aspek, %aitu peningkatan
pas#kan energi %ang +ersi& dan %ang kedua adala& pengendalian lim+a&' Lim+a& sa0it %ang tidak
dikel#la dengan +aik ini memiliki p#tensi dalam k#ntri+usi pemanasan gl#+al antara lain melalui emisi
3
Makala& disampaikan pada #eminar -asional .ahunan .eknik /esin (#-../) 011, Manad#, 4 5 6 6#vem+er
2778
metana' Pada penelitian ini, akan dika!i melalui suatu simulasi peman)aatan tandan k#s#ng sa0it
se+agai sum+er energi &idr#gen melalui pr#ses &idr#gen' ,imulasi dilakukan dengan menggunakan
pendekatan m#del keseim+angan term#dinamika, suatu m#del %ang tela& +an%ak diterapkan dalam
gasi)ikasi +er+agai +i#massa 1Jangsa0ang, dkk', 27759 Jarungt&amma(&#te : .utta, 27769 K&adse,
dkk', 27769 Melgar, dkk', 277;2' *asil dari simulasi ini dapat diman)aatkan se+agai input dalam desain
ataupun pr#ses gasi)ikasi 1Melgar, dkk', 277;2'
Proses Gasifikasi Biomassa
<asi)ikasi merupakan sala& satu pr#ses k#nversi term#kimia +a&an +akar, seperti +atu+ara, +i#massa,
dan lim+a&/lim+a&' Pr#ses term#kimia lainn%a adala& pem+akaran dan pir#lisis 1pem+akaran tanpa
#ksigen2' Pada gasi)ikasi, +a&an +akar padat diu+a& men!adi gas 1gas produ)er2 %ang dapat di+akar
se(ara langsung se+agai +a&an +akar maupun digunakan se+agai +a&an +aku untuk pr#duksi gas
sintetik atau &idr#gen' <asi)ikasi +i#massa merupakan pr#ses term#kimia %ang k#mplek %ang
meliputi se!umla& reaksi kimia elementer' <asi)ikasi dia0ali dengan #ksidasi parsial +a&an +akar
lign#selul#sik dengan agen gasi)ikasi 1misaln%a udara, #ksigen, uap air, atau =>
2
2' Kemudian, unsur
v#latil 1v#latile matter2 akan dilepaskan ketika +a&an +akar dipanaskan melalui #ksidasi parsial dan
meng&asilkan pr#duk/pr#duk pem+akaran *
2
> dan =>
2
' Air %ang terkandung dalam +i#massa akan
menguap dan pr#ses pir#lisis +erlan!ut +ilamana +a&an terse+ut terus dipanaskan' Penguraian termal
dan #ksidasi parsial gas/gas pir#lisis ter!adi pada su&u %ang le+i& tinggi dan meng&asilkan =>, *
2
,
=>
2
, =*
4
, *
2
>, gas &idr#kar+#n lainn%a, tar, arang, unsur an#rganik, dan a+u'
<as %ang di&asilkan dari pr#ses gasi)ikasi umumn%a +erupa =>, *
2
, =>
2
, =*
4
, *
2
>, dan 6
2
' ,elain
itu, dalam gasi)ikasi !uga akan di&asilkan +a&an #rganik 1tar2 dan +a&an an#rganik 1*
2
,, *=l, 6*
3
,
l#gam/l#gam alkali2 serta partikel' K#mp#sisi dari gas/gas &asil gasi)ikasi tergantung dari !enis dan
k#mp#sisi umpan serta parameter #perasi gasi)ikasi, seperti su&u, tekanan, dan agen gasi)ikasi
1gasifying agent2' Pada Ta+el 1 diperli&atkan k#mp#sisi tandan k#s#ng sa0it melalui analisis ultimasi'
!abel " Analisis ultimasi tandan k#s#ng sa0it
K#mp#nen = * 6 , >
Persentase 10t? d'a')2 46,17 6,41 1,21 7,11 46,1;
Mengingat k#mp#sisi nitr#gen dan sul)ur (ukup ke(il, untuk tu!uan simulasi ini kedua k#mp#nen
terse+ut dia+aikan' 6amun, +ila diinginkan evaluasi ter&adap p#tensi p#lusi terutama dari sul)ur, maka
kandungan sul)ur terse+ut perlu dipertim+angkan' .engan demikian, pada penelitian ini, k#mp#sisi
tandan k#s#ng sa0it didekati dengan m#del =*@>%' Aerdasarkan analisis ultimasi terse+ut,
persamaan kimia untuk tandan k#s#ng sa0it adala& =*
1,6;
>
7,;5
'
.alam simulasi pr#ses gasi)ikasi, untuk men%eder&anakan pers#alan, digunakan asumsi/asumsi
+erikut
1' Pr#duk gasi)ikasi +erupa =>
2
, =>, *
2
, =*
4
, *
2
>, dan kar+#n tak ter+akar9
2' <as pr#duk adala& gas ideal9
3' Beaksi +erada dalam keseim+angan term#dinamik9
4' Beaksi +erlangsung se(ara adia+atik9 dan
5' Ai#massa +erada dalam keadaan kering 1tidak mengandung air2'
.engan menga(u pada asumsi terse+ut, maka persamaan reaksi untuk gasi)ikasi/uap tandan k#s#ng
sa0it adala&
=*
1,6;
>
7,;5
C @ *
2
> D a =>
2
C + => C ( *
2
C d =*
4
C e *
2
7 C ) = 112
2
Pers'112 merupakan persamaan umum gasi)ikasi/uap' Beaksi/reaksi selang +iasan%a +erlangsung pada
saat pr#ses gasi)ikasi' Beaksi/reaksi selang terse+ut adala&
2asifikasi uap
= C *
2
> D => C *
2
122
3eaksi $oudouard
= C =>
2
D 2 => 132
3eaksi pembentukan metana (methanation rea)tion)
= C 2 *
2
D =*
4
142
3eaksi pergeseran air-gas
=> C *
2
> D =>
2
C *
2
152
Model Keseimbangan !ermodinamika
K#mp#sisi ak&ir suatu pr#ses gasi)ikasi dapat diperkirakan dengan menggunakan minimisasi energi
+e+as <i++ atau dengan menggunakan m#del keseim+angan term#dinamik' Pada m#del keseim+angan
term#dinamik, reaksi keseim+angan antara pr#duk dan reaktan dikaitkan dengan suatu k#nstanta
keseim+angan' Pada Pers' 2 5 4, k#nstanta keseim+angan di+erikan #le&, masing/masing, Pers' 6 5 8'
2asifikasi uap
K
P1
D
> *
* =>
2
2
%
P % %
162
3eaksi $oudouard
K
P2
D
2
=>
2
=>
%
P %
1;2
3eaksi pembentukan metana (methanation rea)tion)
K
P3
D
P %
%
2
*
=*
2
4
182
Pada Pers'6 5 8, K
p
adala& k#nstanta keseim+angan, % adala& )raksi m#l spesies, dan P adala& tekanan
t#tal' Beaksi pergeseran air/gas dapat dipandang se+agai pengurangan reaksi gasi)ikasi uap dan reaksi
A#ud#uard 1K&adse, dkk', 27762' K#nstanta keseim+angan dapat din%atakan se+agai )ungsi dari
energi +e+as <i++s dan su&u dengan menggunakan persamaan +erikut 1Aens#n, 1E;;2
ln K
p
D 5 <
#
F1BT2 1E2
atau untuk tiap/tiap reaksi keseim+angan i, k#nstanta keseim+angan dapat din%atakan se+agai +erikut
3
K
pi
D e@p
,
_
BT
<
#
i
1172
Pada Pers' E atau 17, <
#
adala& energi +e+as <i++s pada su&u dan tekanan standar 1,TP2, B adala&
k#nstanta gas universal, dan T adala& su&u' Energi +e+as <i++s ditentukan dari p#tensial kimia
k#mp#nen dengan menggunakan persamaan +erikut
#
i
< D
!
#
! i !
1112
dimana adala& k#e)isien st#ik&i#metrik k#mp#nen,
#
adala& p#tensial kimia k#mp#nen pada
tingkat keadaan standar 1,TP2 %ang dapat ditentukan dengan menggunakan Pers' 12'
#
!
1T2 D
T
T
! , P
#
G dT (
C
#
)!
&
1T
#
2 5 T
1
1
]
1
T
T
! , P
#
#
!
#
G dT
G T
(
2 T 1 s
1122
Metode Pen#elesaian Persamaan
.alam Pers' 1 terdapat tu!u& +ilangan %ang tidak diketa&ui, %aitu @, a, +, (, d, e, dan )' Ailangan @
adala& !umla& uap %ang digunakan dalam gasi)ikasi atau merupakan per+andingan uap ter&adap
+i#massa 1,FA2' .alam simulasi ini, @ divariasikan se+an%ak tiga, %aitu 7,59 1,79 dan 2,7''
.engan menggunakan nera(a at#m kar+#n, &idr#gen, dan #ksigen pada Pers'1, diper#le& &u+ungan
+erikut
Kar+#n 1 D a C + C d C ) 1132
*idr#gen 1,6; C 2@ D 2( C 4d C 2e 1142
>ksigen 7,;5 C @ D 2a C + C e 1152
Enam persamaan al!a+ar taklinier 1Pers'6 5 8 dan Pers'13 5 152 dipe(a&kan se(ara simultan untuk
menentukan k#e)isien a, +, (, d, e, dan )'
Hasil dan Pembahasan
<am+ar 1 5 3 memperli&atkan k#mp#sisi gas pr#du(er pada gasi)ikasi/uap tandan k#s#ng sa0it untuk
per+andingan uap ter&adap +i#massa 1,FA2, masing/masing, se+esar 7,59 1,79 dan 2,7' Pr#duksi
&idr#gen meningkat seiring dengan kenaikan su&u gasi)ikasi &ingga men(apai suatu pun(ak dan
kemudian menurun lagi' .engan mem+andingkan ketiga variasi 1,FA2 terse+ut, terli&at +a&0a
pergeseran pun(ak +eran!ak menu!u su&u renda& dengan kenaikan 1,FA2' Pada su&u tinggi, &idr#gen
+ereaksi kem+ali dengan #ksigen mem+entuk uap air' .ari gra)ik !uga terli&at kenaikan !umla& uap air
seiring dengan penurunan pr#duksi &idr#gen'
4
*
2
*
2
>
=*
4
=>
2
=>
=
*
2
>
Gambar " K#mp#sisi gas pr#du(er se+agai )ungsi dari su&u untuk 1,FA2 D 7,5
Uap se+agai agen gasi)ikasi akan memi(u pr#ses se(ara kesekuru&an melalui reaksi end#termik uap/
kar+#n untuk mem+entuk &idr#gen dan kar+#n m#n#ksida' K#nversi kar+#n menurun dengan
meningkatkn%a su&u gasi)ikasi' .engan peningkatan rasi# 1,FA2, kar+#n %ang tak ter+akar semakin
menge(il' Pr#duksi ka+#n m#n#ksida meningkat se(ara lam+at mulai dari su&u sekitar 577
#
=,
kemudian meningkat dengan agak ta!am &ingga su&u sekitar ;77
#
= dan setela& itu peningkatan
melam+at lagi' 6amun, dengan kenaikan !umla& uap akan mengurangi !umla& pr#duksi kar+#n
m#n#ksida' ,edangkan, pr#duksi metana menurun dengan kenaikan su&u' Pr#duksi metana tidak
terpengaru& se(ara n%ata ter&adap rasi# uap/+i#massa, terutama untuk rasi# %ang tinggi'
*
2
*
2
>
=>
=>
2
=
=*
4
Gambar $ K#mp#sisi gas pr#du(er se+agai )ungsi dari su&u untuk 1,FA2 D 1,7
5
=>
=>
2
=
*
2
>
=*
4
*
2
Gambar % K#mp#sisi gas pr#du(er se+agai )ungsi dari su&u untuk 1,FA2 D 2,7
Kesimpulan
,imulasi numerik pr#ses gasi)ikasi dengan m#del keseim+angan term#dinamik tela& dilakukan dengan
menggunakan m#del tandan k#s#ng sa0it se+agai umpan gasi)ikasi dan uap se+agai agen gasi)ikasi'
Basi# uap/+i#massa memengaru&i se(ara n%ata pr#duksi &idr#gen dan kar+#n m#n#ksida, namun
tidak terlalu +erpengaru& ter&adap pr#duksi metana, terutama untuk rasi# %ang tinggi' Basi# uap/
+i#massa %ang tinggi menggeser pr#duksi &idr#gen maksimum ke ara& su&u %ang le+i& renda&'
ujukan
Aens#n, B',', 1E;;, 4dvan)ed 5ngineering .hermodynami)s, 2
nd
Editi#n, Pergam#n Press, >@)#rd
Jangsa0ang, H', Klimanek, A', : <upta, A'K', 2775, En&an(ed %ield #) &%dr#gen )r#m 0astes using
&ig& temperature steam gasi)i(ati#n, .rans. 4#/5, 6. 5nergy 3esour)es .e)hnology
Jarungt&amma(&#te, ,' : .utta, A', 2776, T&erm#d%nami( eIuili+rium m#del and se(#nd la0
anal%sis #) a d#0ndra)t 0aste gasi)ier, .he 2
nd
6oint 1ntl. onf. on #ustainable 5nergy and
5nvironment, Aangk#k, 21 5 23 6#vem+er
K&adse, A', Parulekar, P', Ag&la%am, P', : <anes&, A', 2776, EIuili+rium m#del )#r +i#mass
gasi)i(ati#n, 4dvan)es in 5nergy 3esear)h,
Melgar, A', PereJ, J'K', Laget, *', : *#rill#, A', 277;, T&erm#(&emi(al eIuili+rium m#delling #) a
gasi)%ing pr#(ess, 5nergy onversion and /anagement &', 5E56;
6