You are on page 1of 11

ASKEP MORBILI

TINJAUAN TEORI
Definisi
Morbili adalah penyakit virus akut, menular yang ditandai dengan 3 stadium,
yaitu stadium prodormal ( kataral ), stadium erupsi dan stadium konvalisensi, yang
dimanifestasikan dengan demam, konjungtivitis dan bercak koplik ( Ilmu Kesehatann
Anak disi !, th "##"$ %K&I )$
Morbili adalah penyakit anak menular yang la'im biasanya ditandai dengan
gejala(gejala utama ringan, ruam serupa dengan campak ringan atau demam, scarlet,
pembesaran serta nyeri limpa nadi ( Ilmu Kesehatan Anak vol !, )elson, *+, !,,,)
Etiologi :
-enyebabnya adalah virus morbili yang terdapat dalam sekret nasofaring dan darah
sealma masa prodormal sampai !. jam setelah timbul bercak(bercak$ /irus ini berupa
virus 0)A yang termasuk famili -aramiksoviridae, genus Morbilivirus$
+ara penularan dengan droplet infeksi$
Epidemiologi :
1iasanya penyakit ini timbul pada masa anak dan kemudian menyebabkan kekebalan
seumur hidup$ 1ayi yang dilahirkan oleh ibu yang pernah menderita morbili akan
mendapat kekebalan secara pasif (melalui plasenta) sampai umur .(2 bulan dan setelah
umur tersebut kekebalan akan mengurang sehingga si bayi dapat menderita morbili$ 1ila
seseorang 3anita menderita morbili ketika ia hamil " atau ! bulan, maka 4,5
kemungkinan akan mengalami abortus, bila ia menderita morbili pada trimester I, II, atau
III maka ia akan mungkin melahirkan seorang anak dengan kelainan ba3aan atau seorang
anak dengan 1160, atau lahir mati atau anak yang kemudian meninggal sebelum usia "
tahun$
Patofisiologi :
7roplet Infection (virus masuk)
1erkembang biak dalam 08
Keluar dari 08 keluar sirkulasi
-irogen 9
( pengaruhi termostat dalam hipotalamus
:itik setel termostat meningkat
Suhu tubuh meningkat
( pengaruhi nervus vagus pusat
muntah di medula oblongata$
( muntah
( anoe!ia
( malaise
Mengendap pada organ(organ yang
secara embriologis berasal dari ektoderm
seperti pada 9
( Mukosa mulut
infiltrasi sel(sel radang mononuklear pada
kelenjar sub mukosa mulut
"oplik#s spot
( Kulit
-loriferasi sel(sel endotel kalpiler di dalam
korium
:erjadi eksudasi serum dan kadang(kadang
eritrsit dalam epidermis
Rash$ uam kulit
Konjunctiva
terjadi reaksi peradangan umum
"on%u&ti'itis
(otofobia
( mukosa nasofaring dan broncus
infiltrasi sel(sel sub epitel dan sel raksasa
berinti banyak
0eaksi peradangan secara umum
-embentukan eksudat serosa disertai
proliferasi sel monokuler dan sejumlah kecil
pori morfonuklear
+ori'a; pilek, cough; batuk
8al$ +erna
<iperplasi jaringan limfoid terutama pada
usus buntu mukosa usus teriritasi
kecepatan sekresi bertambah pergerakan
usus meningkat diare
)anifestasi klinis
Masa tunas;inkubasi penyakit berlangsung kurang lebih dari ",(!, hari dan kemidian
timbul gejala(gejala yang dibagi dalam 3 stadium
"$ 8tadium kataral (prodormal)
8tadium prodormal berlangsung selama .(4 hari ditandai oleh demam ringa hingga
sedang, batuk kering ringan, cory'a, fotofobia dan konjungtivitis$ Menjelang akhir
stadium kataral dan !. jam sebelum timbul enantema, timbul bercak koplik yang
patognomonik bagi morbili, tetapi sangat jarang dijumpai$ 1ercak koplik ber3arna
putih kelabu, sebesar ujung jarum dan dikelilingi oleh eritema$ 6okalisasinya
dimukosa bukalis berhadapandengan molar diba3ah, tetapi dapat menyebar tidak
teratur mengenai seluruh permukaan pipi$ Meski jarang, mereka dapat pula ditemukan
pada bagian tengah bibir ba3ah, langit(langit dan karankula lakrimalis$ 1ercak
tersebut muncul dan menghilang dengan cepat dalam 3aktu "!("= jam$ Kadang(
kadang stadium prodormal bersifat berat karena diiringi demam tinggi mendadak
disertai kejang(kejang dan pneumoni$ *ambaran darah tepi ialah limfositosis dan
leukopenia$
!$ 8tadium erupsi
+ory'a dan batuk(batuk bertambah$ :imbul enantema ; titik merah dipalatum durum
dan palatum mole$ :erjadinya eritema yang berbentuk makula papula disertai dengan
menaiknya suhu tubuh$ ritema timbul dibelakang telinga dibagian atas lateral
tengkuk, sepanjang rambut dan bagian belakang ba3ah$ Kadang(kadang terdapat
perdarahan primer pada kulit$ 0asa gatal, muka bengkak$ :erdapat pembesaran
kelenjar getah bening disudut mandibula dan didaerah leher belakang$ >uga terdapat
sedikit splenomegali, tidak jarang disertai diare dan muntah$ /ariasi dari morbili yang
biasa ini adalah ?1lack Measles@ yaitu morbili yang disertai perdarahan pada kulit,
mulut, hidung dan traktus digestivus$
3$ 8tadium konvalesensi
rupsi berkurang meninggalkan bekas yang ber3arna lebih tua (hiperpigmentasi)
yang bisa hilang sendiri$ 8elain hiperpigmentasi pada anak Indonesia sering
ditemukan pula kulit yang bersisik$ <iperpigmentasi ini merupakan gejala
patognomonik untuk morbili$ -ada penyakit(penyakit lain dengan eritema atau
eksantema ruam kulit menghilang tanpa hiperpigmentasi$ 8uhu menurun sampai
menjadi normal kecuali bila ada komplikasi
"omplikasi
( Atitis media akut
( -neumonia ; bronkopneumoni
( ncefalitis
( 1ronkiolitis
( 6aringitis obstruksi dan laringotrakkhetis
Pen&egahan
"$ Imunusasi aktif
<al ini dapat dicapai dengan menggunakan vaksin campak hidup yang telah
dilemahkan$ /aksin hidup yang pertama kali digunakan adalah 8train dmonston 1$
-elemahan berikutnya dari 8train dmonston 1$ :ersbut memba3a perkembangan
dan pemakaian 8train 8ch3art' dan Moraten secara luas$ /aksin tersebut diberikan
secara subkutan dan menyebabkan imunitas yang berlangsung lama$
-ada penyelidikan serulogis ternyata bah3a imunitas tersebut mulai mengurang
=(", tahun setelah vaksinasi$ 7ianjurkan agar vaksinasi campak rutin tidak dapat
dilakukan sebelum bayi berusia "4 bulan karena sebelum umur "4 bulan diperkirakan
anak tidak dapat membentuk antibodi secara baik karena masih ada antibodi dari ibu$
-ada suatu komunitas dimana campak terdapat secara endemis, imunisasi dapat
diberikan ketika bayi berusia "! bulan$
!$ Imunusasi pasif
Imunusasi pasif dengan serum oarng de3asa yang dikumpulkan, serum stadium
penyembuhan yang dikumpulkan, globulin placenta (gama globulin plasma) yang
dikumpulkan dapat memberikan hasil yang efektif untuk pencegahan atau
melemahkan campak$ +ampak dapat dicegah dengan serum imunoglobulin dengan
dosis ,,!4 ml;kg 11 secara IM dan diberikan selama 4 hari setelah pemaparan atau
sesegera mungkin$
Pengobatan
:erdapat indikasi pemberian obat sedatif, antipiretik untuk mengatasi demam
tinggi$ Istirahat ditempat tidur dan pemasukan cairan yang adekuat$ Mungkin diperlukan
humidikasi ruangan bagi penderita laringitis atau batuk mengganggu dan lebih baik
mempertahanakan suhu ruangan yang hangat$
-emeriksaan 7iagnostik
o -emeriksaan %isik
o -emeriksaan 7arah
-enetalaksanaan :eraupetik
o -emberian vitamin A
o Istirahat baring selama suhu meningkat, pemberian antipiretik
o -emberian antibiotik pada anak(anak yang beresiko tinggi
o -emberian obat batuk dan sedativum
ASU*AN "EPERA+ATAN
I, Pengka%ian
A$ Identitas diri 9
1$ 0i3ayat Imunisasi
+$ Kontak dengan orang yang terinfeksi
7$ -emeriksaan %isik 9
") Mata 9 terdapat konjungtivitis, fotophobia
!) Kepala 9 sakit kepala
3) <idung 9 1anyak terdapat secret, influen'a, rhinitis;kori'a, perdarahan hidung
(pada stad eripsi )$
.) Mulut B bibir 9 Mukosa bibir kering, stomatitis, batuk, mulut terasa pahit$
4) Kulit 9 -ermukaan kulit ( kering ), turgor kulit, rasa gatal, ruam makuler pada
leher, muka, lengan dan kaki (pada stad$ Konvalensi), evitema, panas (demam)$
2) -ernafasan 9 -ola nafas, 00, batuk, sesak nafas, 3hee'ing, renchi, sputum
C) :umbuh Kembang 9 11, :1, 11 6ahir, :umbuh kembang 0; imunisasi$
=) -ola 7efekasi 9 1AK, 1A1, 7iare
#) 8tatus )utrisi 9 intake D output makanan, nafsu makanan
$ Keadaan &mum 9 Kesadaran, ::/
II, Diagnosa "epea-atan
7iagnosa yang mungkin muncul pada pasien Morbili adalah
"$ 0esiko penyebaran infeksi berhubungan dengan organisme virulen
!$ Ketidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan dengan adanya batuk
3$ *angguan integritas kulit berhubungan dengan adanya rash
.$ Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan intake
yang tidak adekuat
4$ *angguan aktivitas diversional berhubungan dengan isolasi dari kelompok sebaya
III, Peen&anaan
"$ -erluasan infeksi tidak terjadi
!$ Anak menunjukkan tanda(tanda pola nafas efektif
3$ Anak dapat mempertahankan integritas kulit
.$ Anak menunjukan tanda(tanda terpenuhinya kebutuhan nutrisi
4$ Anak dapat melakukan aktivitas sesuai dengan usia dan tugas perkembangan selama
menjalani isolasi dari teman sebaya atau anggota keluarga$
I., Implementasi
"$ Mencegah peluasan infeksi
o :empatkan anak pada ruangan khusus
o -ertahankan isolasi yang ketat di rumah sakit
o *unakan prosedur perlindugan infeksi jika melakukan kontak dengan anak
o Mempertahankan istirahat selama periode prodromal (kataral)
o 1erikan antibiotik sesuai dengan order
!$ Mempertahankan pola nafas yang efektif
o Mengkaji ulang status pernafasan (irama, edalaman, suara nafas, penggunaan
otot bantu pernafasan, bernafas melalui mulut)
o Mengkaji ulang tanda(tanda vital (denyut nadi, irama, dan frekuensi)
o Memberikan posisi tempat tidur semi fo3ler ; fo3ler
o Membantu klien untuk melakukan aktivitas sehari(hari sesuai dengan
kemampaunnya
o Menganjurkan anak untuk banyak minum
o Memberikan oksigen sesuai dengan indikasi
o Memberikan obat(obatan yang dapat meningkatkan efektifnya jalan nafas
(seperti 1ronkodilator, antikolenergik, dan anti peradangan)
3$ Mempertahankan integritas kulit
o Mempertahankan kuku anak tetap pendek, menjelaskan kepada anak untuk
tidak menggaruk rash
o Memberikan obat antipruritus topikal, dan anestesi topikal
o Memberikan antihistamin sesuai order dan memonitor efek sampingnya
o Memandikan klien dengan menggunakan sabun yang lembut untuk mencegah
infeksi
o >ika terdapat fotofobia, gunakan bola lampu yang tidak terlalu terang di kamar
klien
o Memeriksa kornea mata terhadap kemungkinan ulserasi
.$ Mempertahankan kebutuhan nutrisi
o Kaji ketidakmampuan anak untuk makan
o Ijinkan anak untuk memakan makanan yang dapat ditoleransi anak,
rencanakan untuk memperbaiki status gi'i pada saat selera makan anak
meningkat$
o 1erikan makanan yang disertai dengan supleman nutrisi untuk meningkatkan
kualitas intake nutrisi
o Kolaborasi untuk pemberian nutrisi parenteral jika kebutuhan nutrisi melalui
oral tidak mencukupi kebutuhan gi'i anak
o Menilai indikator terpenuhinya kebutuhan nutrisi (berat badan, lingkar lengan,
membran mukosa)
o Menganjurkan kepada orang tua untuk memberikan makanan dengan teknik
porsi kecil tapi sering
o Menimbang berat badan setiap hari pada 3aktu yang sama, dan dengan skala
yang sama
o Mempertahankan kebersihan mulut anak
o Menjelaskan pentingya intake nutrisi yang adekuat untuk penyembuhan
penyakit
4$ Mempertahankan kebutuhan aktivitas sesuai dengan usia dan tugas perkembangan
o Memberikan aktivitas ringan yang sesuai dengan usia anak (permainan,
keterampilan tangan, nonton televisi)
o Memberikan makanan yang menarik untuk memberikan stimulasi yang
bervariasi bagi anak
o Melibatkan anak dalam mengatur jad3al harian dan memilih aktivitas yang
diinginkan
o Mengijinkan anak untuk mengerjakan tugas sekolah selama di rumah sakit,
menganjurkan anak untuk berhubungan dengan teman melalui telepon jika
memungkinkan
., Peen&anaan Pemulangan
>elaskan terapi yang diberikan 9 dosis, efek samping
Melakukan imunisasi jika imunisasi belum lengkap sesuai dengan prosedur
Menekankan pentingnya kontrol ulang sesuai jad3al
Informasikan jika terdapat tanda(tanda terjadinya kekambuhan
DA(TAR PUSTA"A
Ilmu Kesehatann Anak disi !, th "##"$ %K&I
Ilmu Kesehatan Anak vol !, )elson, *+, !,,,

You might also like