You are on page 1of 32

OFF BOOK

FARTER 3 GANGGUAN NEUROLOGI


A. SUBJECTIVE
Nama : An. DR
Umur/TTL : 9 tahun
BB/TB : 20 kg / 105 cm
Jenis e!amin :
N".Rekam me#ik : $%&'''
A!amat :
(tatus Jaminan :
Riwayat MRS
Tangga! )R( 2%/01*2012 Tangga! R( 25/01*2012
Ri+a,at )R( e-ang ./0 se!uruh tu1uh kaku2 se1e!um ke-ang sa#ar2 saat ke-ang
ti#ak sa#ar2 mu!ut ke!uar air !iur2 #urasi %0 menit2 ke-ang 1'/2&
-am2 #emam .*02 muntah ./0 1'2 BAB cair.
Ri+a,at 3en,akit
Ri+a,at 41at/(u33!emen
Ri+a,at Li5est,!e
A!ergi
Diagn"sa 63i!e3si #an 7i3"ka!emi
B. OBJEKTIF
1. Parameter Peya!it
TT8
Tangga!
"3 "# "$
Ni%ai
N&rma%
Ket
TD 1%0/90
N 120 100 :0*100 ;
RR 2& 22 12*20 ;
(uhu %: %52% %:25*%$25 <
e-ang 2' * 1'
Demam * * *
)untah 1' * 1'
Bicara * * *
u/es Akti5 Akti5
BA * / /
.Tatr"2 200%0
2. Data La1"rat"rium
Pemeri!'aa Sat(a N&rma% Ta))a% Ketera)a
2%/1/12
*+ g/#! 11*1%2% 1%22 N"rma!
Tr&m+&'it /uL 150*
&50'10
%
&$%.000 )eningkat
MCV 5! $$*91 $92: N"rma!
MC* 3g 2&*%0 2$2$ N"rma!
E&'i&,i% = 0*% 225 N"rma!
Bata) = 0*1 0200 N"rma!
Lim,&'it = 2$*5$ &029 N"rma!
M&&'it = %*$ 920 Naik
Na )m"!/L 1%5*1&9 1&1 N"rma!
K )m"!/L %2&*&2$ 225 )enurun
C% )m"!/L 102*112 95 )enurun
.Tatr"2 200%0
3. Pemeri!'aa -e(.a)
Nama >emeriksaan : 7asi!
Tangga! :
Pei)!ata Na/i /a RR
>a#a #ata k!inik ,ang #i#a3at #ari 3emeriksaan 3asien An. DR. ter#a3at
3eningkatan Na#i #an RR. >eningkatan ini karena An. DR menga!ami BAB cair
.#iare0. Den,ut na#i An. DR tinggi karena cairan #a!am tu1uh 1erkurang karena #iare
termasuk cairan #a!am 3em1u!uh #arah sehingga -antung mem"m3a !e1ih ce3at
se1agai k"m3ensasi tu1uh sementara #a!am mem3ertahankan sirku!asi #arah
kese!uruh tu1uh. emu#ian RR meningkat karena 3erna3asan meningkat2 ha! ini
#ise1a1kan karena ter-a#i 3enurunan sirku!asi #arah sehingga "ksigen ke -aringan
1erkurang. >a#a 3asien An.DR ter#a3at 2 ?aria1!e ,ang menan#akan 1ah+a 3asien
menga!ami (@R( ,aitu 3a#a na#i #an RR ,ang meningkat. (@R( .(,stemic
@n5!amat"r, Res3"nse (,n#r"me0 a#a!ah res3"ns k!inis terha#a3 rangsangan .insult)
spesifik dan nonspesifik. Dikatakan (@R( a3a1i!a ter#a3at 2 atau !e1ih #ari & ?aria1e!
1erikut:
1. (uhu !e1ih #ari %9
"
A atau kurang #ari %:
"
A.
2. Den,ut -antung .Na#i0 !e1ih #ari 90 '/menit.
%. Brekuensi na3as .RR0 !e1ih #ari 20 '/menit atau tekanan 3arsia! kar1"n #i"ksi#a
.>aA420 kurang #ari %2 mm7g.
&. Leuk"sit C12.000/DL atau E&.000/DL atau C10= 1entuk imatur .Leksana 2 201%0.
Tr&m+&'it
Tr"m1"sit meru3akan 1agian #ari se! #arah ,ang 1er5ungsi mem1antu #a!am
3r"ses 3em1ekuan #arah #an men-aga integritas ?asku!ar. Tr"m1"sit ,ang tinggi
#ise1ut tr"m1"sit"sis #an se1agian "rang 1iasan,a ti#ak a#a ke!uhan. Biasan,a
tr"m1"sit"sis ti#ak 1er1aha,a2 kecua!i -ika C1.000.000 se!/mm
%
. Tr"m1"sit"sis #a3at
ter-a#i #ikateg"rikan se1agai ke-a#ian 3rimer2 ,akni tan3a a#an,a 3en,e1a1 !ainn,a.
"n#isi ini #inamakan tr"m1"sitemia esensia!2 #engan -um!ah 3!ate!et C &50.000 /
mikr" L. >en,e1a1n,a #i#uga a#a!ah ke!ainan 3ertum1uhan 3a#a stem ce!!
3em1entuk se!*se! #arah. ateg"ri se!an-utn,a a#a!ah tr"m1"sit"sis sekun#er2 ,aitu
,ang #ise1a1kan "!eh a#an,a 3en,akit !ain2 se3erti 3en,akit in5!amasi kr"nik .TBA2
3en,akit in5!amasi usus 1esar .@n5!ammat"r, B"+e! Disease02 sark"i#"sis2 arthritis
reumat"i#2 #an !ainn,a02 in5eksi akut2 3er#arahan2 hem"!isis2 kanker2 s3e!enekt"mi2
#an 3en,akit se! #arah !ainn,a .!eukimia2 #!!0 .>agana2 200:0. >a#a kasus ini2 3asien
menga!ami tr"m1"sitemia esensia!2 ,akni kenaikan -um!ah tr"m1"sit ,ang #ise1a1kan
ke!ainan 3ertum1uhan 3a#a stem ce!! 3em1entuk se!*se! #arah.
M&&'it
)"n"sit meru3akan 3ertahanan 1aris ke#ua terha#a3 in5eksi 1akteri #an 1en#a
asing. (e! ini !e1ih kuat #ari3a#a neutr"5i! #an #a3at mengk"nsumsi 3artike! #e1ris
,ang 1esar. Akan teta3i m"n"sit 1eres3"n !am1at #ari3a#a neutr"5i!. A#an,a
3eningkatan -um!ah m"n"sit 3a#a 3asien ini ,aitu se1esar 9= #a3at tim1u! karena
ter#a3at 3eningkatan 3r"#uksi se!*se! untuk me!a+an in5eksi aki1at a#an,a
kemungkinan #ari gangguan s,stem keke1a!an tu1uh ,ang #a3at men,e1a1kan
3eningkatan m"n"sit. )enurut >agana .200:02 3eningkatan -um!ah m"n"sit C10=
3a!ing 1an,ak #ise1a1kan karena a#an,a in5eksi 1akteri2 tu1ercu!"sis2 #an si5i!is.
*(+()a Pe(r(a K /a C% ter0a/a- E-i%e-'i
Neur"n*neur"n "tak mem3un,ai kegiatan !istrik ,ang #ise1a1kan "!eh a#an,a
3"tensia! mem1ran se!. >"tensia! mem1ran neur"n 1ergantung 3a#a 3ermea1i!itas
se!ekti5 mem1ran neur"n2 ,akni mem1ran se! mu#ah #i!a!ui "!eh i"n #ari
ekstrase!u!ar ke intrase!u!ar #an kurang seka!i "!eh i"n Aa2 Na2 #an A!2 sehingga #i
#a!am se! ter#a3at k"nsentrasi tinggi i"n #an k"nsentrasi ren#ah i"n Aa2 Na2 #an A!
#an kea#aan se1a!ikn,a ter#a3at #i ruang ekstrase!u!er. >er1e#aan k"nsentrasi i"n*i"n
ini!ah ,ang menim1u!kan 3"tensia! mem1ran. Biasan,a mem1ran se! #a!am kea#aan
3"!arisasi ,ang #a3at #i3ertahankan "!eh a#an,a suatu 3r"ses meta1"!ik akti5 .3"m3a
s"#ium0 ,ang menge!uarkan i"n Aa #an Na #ari #a!am se! .Le?itt2 20010.
U-ung termina! neur"n*neur"n 1erhu1ungan #engan #en#rit*#en#rit #an 1a#an
neur"n !ain2 mem1entuk sina3s #an meru1ah 3"!arisasi me1ran neur"n 1erikutn,a.
Fat kimia+i terse1ut #ikena! se1agai neur"transmitter. A#a #ua -enis
neur"transmitter2 ,aitu neur"transmiter eksitasi ,ang memu#ahkan #e3"!arisasi atau
!e3as muatan !istrik #an neur"transmiter inhi1isi ,ang menim1u!kan hi3er3"!arisasi2
sehingga se! neur"n !e1ih sta1i! #an ti#ak mu#ah me!e3askan muatan !istrik. Be1era3a
neur"transmiter ,ang terg"!"ng neur"transmiter eksitasi ,aitu : g!utamat2 as3artat2 #an
aseti!k"!in2 se#angkan ,ang termasuk neur"transmiter inhi1isi a#a!ah gamma amino
butiric acid .GABA0 #an g!isin. Jika hasi! 3engaruh ke#ua -enis neur"transmiter 3a#a
sina3s 1ersi5at memu#ahkan akan tim1u! !e3as muatan !istrik #an ter-a#i transmisi
im3u!s atau rangsang. Da!am kea#aan istirahat mem1ran neur"n mem3un,ai 3"tensia!
!istrik tertentu #an 1era#a #a!am kea#aan 3"!arisasi. Aksi 3"tensia! akan mencetuskan
#e3"!arisasi mem1ran neur"n #an se!uruh se! akan 1er!e3as muatan !istrik 4!eh
1er1agai 5act"r2 #iantaran,a kea#aan 3at"!"gik2 #a3at meru1ah atau mengganggu
5ungsi mem1aran neur"n sehingga mem1rane mu#ah #i!am3aui "!eh i"n Aa #an Na
#ari ruangan ekstra ke intra se!u!er. @n5!uks Aa akan mencetuskan !etu3an #e3"!arisasi
mem1rane #an !e3as muatan !istrik 1er!e1ihan2 ti#ak teratur #an terken#a!i. Le3as
muatan !istrik #emikian "!eh se-um!ah 1esar neur"n secara sinkr"n meru3akan #asar
suatu serangan e3i!e3s,. (uatu si5at khas serangan e3i!e3s, ia!ah 1ah+a 1e1era3a saat
serangan 1erhenti aki1at 3engaruh 3r"ses inhi1isi.Di #uga inhi1isi ini a#a!ah
3engaruh neur"n*neur"n sekitar sarang e3i!e3tic. 7asi! 3engaruh ke#ua -enis
neur"transmiter 3a#a sina3s akan memungkinkan im3u!s #iteruskan ke neur"n
1erikutn,a. (egera sete!ah ter-a#i #e3"!arisasi #a!am +aktu singkat seka!i2 kea#aan
3"tensia! mem1ran kem1a!i se3erti semu!a .>rice2 200:0.
A. A((6()6NT
Pat&,i'i&%&)i
Da!am sistem sara5 3usat ter#a3at neur"transmiter ,ang 1ersi5at eksitasi #an inhi1isi.
Neur"transmiter eksitasi utama #i "tak a#a!ah g!utamat2 se#angkan neur"transmiter inhi1isi
utama a#a!ah gamma amin"1ut,ric aci# .GABA0. Da!am kea#aan n"rma! ter-a#i
keseim1angan antara eksitasi #an inhi1isi sehingga 3"tensia! mem1ran #i3ertahankan se1esar
$0 m8. >a#a kea#aan #imana eksitasi meningkat2 inhi1isi menurun2 atau ter-a#i ke#uan,a2
ter-a#i #e3"!arisasi .3"tensia! mem1ran men-a#i men-a#i !e1ih 3"siti50. Jika 3"tensia!
mem1ran menca3ai am1ang tertentu2 ter-a#i!ah !e3as muatan !istrik .(ta5str"m2 1999H
)an5"r#2 200%0.
Da!am sistem eksitasi2 g!utamat 1erikatan #engan 1e1era3a rese3t"r #i 3"stsina3s
,aitu rese3t"r N)DA .Nmeth,!Das3artate0 #an n"n N)DA. Rese3t"r N)DA memi!iki
3eranan ,ang 3enting #a!am 3r"ses 1e!a-ar #an #a,a ingat. (timu!asi 1er!e1ihan rese3t"r
N)DA men,e1a1kan masukn,a Aa
2/
#a!am -um!ah 1esar. Aa
2/
terse1ut akan men,e1a1kan
#estruksi enIim intrase! ,aitu en#"nuk!ease #an 3r"tease2 ,ang 1eraki1at kerusakan #an
kematian se! terse1ut .(ta5str"m2 19990.
Bangkitan e3i!e3si ,ang secara k!inis #a3at #i#eteksi2 ter-a#i aki1at hi3ereksitasi #an
hi3ersinkr"nisasi neur"nneur"n ,ang menga!ami !e3as muatan !istrik. Le3as muatan !istrik
,ang ter-a#i 3a#a neur"n n"rma! 1er!angsung seka!i sa-a. >a#a 3en#erita e3i!e3si ter-a#i
hi3ereksitasi neur"n 3a#a 5"kus e3i!e3tik sehingga !e3as muatan !istrik ter-a#i 1erka!*ika!i.
Ter-a#i 3u!a hi3ersinkr"nisasi ,aitu se!se! ,ang 1er#ekatan serentak ikut menga!ami !e3as
muatan !istrik me!a!ui many-to-many re!ati"nshi3 .(ta5str"m2 1999H )an5"r#2 200%0.
K%a'i,i!a'i itera'i&a% e-i%e-'i /a 'i/r&m e-i%e-'i 1
@. 63i!e3si 5"ka!2 !"ka!2 3arsia!2 #an sin#r"m
A. @#i"3atik #engan a+itan 1erhu1ungan #engan umur
* 63i!e3si anak 1enigna #engan ge!"m1ang 3aku #i sentr"tem3"ra!
* 63i!e3si anak #engan 3ra"ksisma!itas #i "ksi3ita!
* 63i!e3si rea#ing 3rimer
B. (imt"matik
* 63i!e3si 3arsia! k"ntinnua 3r"gresi5 k"rnik 3a#a anak .(in#r"m
"-e+nik"+s0
* (in#r"m ,ang #itan#ai "!eh 1angkitan #engan cara 3resi3itasi ,ang khas.
(in#r"m ,ang 1er#asarkan ti3e 1angkitan2 !"ka!isasi anat"mik #an eti"!"gi :
e3i!e3si !"1us tem3"ra!is2 e3i!e3si !"1us 5r"nta!is2 e3i!e3si !"1us 3arieta!is2
#an e3i!e3si !"1us "ksi3ita!is
A. ri3t"genik : #ig"!"ngkan men-a#i simt"matik #an eti"!"gin,a ti#ak #iketahui
@@. 63i!e3si umum #an sin#r"m
A. @#i"3atik #engan "nset 1erhu1ungan #engan umur
* e-ang ne"nata! 5ami!ia! 1enigna
* e-ang ne"nata! 5ami!ia!
* e-ang mi"k!"nik 1enigna 3a#a 1a,i
* 63i!e3si a1sens 3a#a anak
* 63i!e3si a1sens -u?eni!
* 63i!e3si mi"k!"nik -e?eni! .3etit ma! imu!si50
* 63i!e3si #engnan 1angkitan gran# ma! 3a#a saat 1angun
* 63i!e3si i#i"3atik umum ,ang !ain ,ang ti#ak terse1ut #iatas
* 63i!e3si #engan 1angkitan ,ang #i#ahu!ui "!eh 1entuk akti?itas ,ang khas
B. ri3t"genik atau simt"matik menurut 3enam3i!an umur
* (in#r"m +est .s3asme in5anti!2 B!itI*Nick*(a!am ram5e0
* (in#r"m Lenn"'*Gestaut
* 63i!e3s" #engan 1angkitan mi"k!"nik*astatik
* 63i!e3si #engan a1sens mi"k!"nik
A. (imt"matik
6ti"!"gi ti#ak khas
* 6nse5a!"3ati mi"k!"nik #ini
* 6nse5a!"3ati e3i!e3tik in5anti! #ini #engan suppression bursts
* 63i!e3si umum simt"matik !ain ,ang ti#ak terse1ut #i atas
(in#r"m khusus
Bangkitan e3i!e3tik ,ang mungkin men,e1a1kan k"m3!"kasi 1an,ak 3en,akit2
,ang termasuk ini a#a!ah 3en,akit*3en,akit #engan 1angkitan/serangan ,ang
meru3akan mani5estasi utama.
@@@. 63i!e3si #an sin#r"m ,ang ti#ak #a3at #itentukan #a3at #itentukan si5atn,a #"ka!
atau umum
A. Dengan ke#uan,a 1angkitan umum atau 5"ka!
* e-ang ne"nata!
* 63i!e3si mi"k!"nik 1erat 3a#a 1a,i
* 63i!e3si #engan ge!"m1ang 3aku k"ntinu se!ama ti#ur #engan ge!"m1ang
!am1at
* A5asia e3i!e3tik #i#a3at .sin#r"m Lan#au !e55ner0
* 63i!e3si !ain ,ang ti#ak #a3at #itentukan #an 1ukan terse1ut #i atas
B. Tan3a si5at ,ang -e!as 1angkitan umum atau 5"ka!
@ni termasuk semua ksus gran# ma! t"nik*k!"nik ,ang secara k!inis #an 66G
ti#ak #a3at #ik!asi5ikasikan secara -e!as umum #an hu1ungann,a #engan
!"ka!isasi2 se3erti 1an,ak kasus serangan gran# ma! tim1u! saat ti#ur.
@8. (in#r"m khusus
Bangkitan ,ang 1erhu1ungan #engan situasi
* e-ang #emam
* Bangkitan tersen#iri atau status e3i!e3si tersen#iri
* Bangkitan ,ang ter-a#i han,a a3a1i!a a#a ke!ainan akut atau ke-a#ian t"ksik
akut misa!n,a karena a!k"h"!2 "1at*"1atan2 ek!amsia2 hi3erg!ikemia n"n
ket"tik.
.@smae!220000.
(ecara umum2 e3i!e3si #i1e#akan se1agai sint"matik #an i#i"3atik.
1. 63i!e3si sint"matik
63i!e3si sint"matik .sekun#er0 #a3at #ise1a1kan "!eh 5akt"r intracrania!2 se3erti
in5eksi. )isa!n,a meningitis2 engse!3aritis2 neur"!si5i!is2 akses tu1ercu!"sis2 trauma2
misa!n,a saat !ahir atau ci#era ke3a!a !esi 5asku!er2 #egenerasi sere1ra!2 tum"r2 atau
#ise1a1kan "!eh 5akt"r ekstra!5rania!2 se3erti an"ksia2 racun2 misa!n,a a!c"h"!2 eti!
k!"ri#a2 timah2 k"kain2 gangguan meta1"!ic2 misa!n,a uremia2 a!k"!"sis2 gaga! hati2
hi3"g!ikimia2 3enghentian 3eng"1atan misa!n,a2 hi3n"tik2 "3iate .Tam1a,"ng2 20020.
63i!e3si ,ang #iketahui 3en,e1a1n,a atau aki1at a#an,a ke!ainan 3a#a -aringan "tak2
ke!ainan ini #a3at #ise1a1kan karena 1a+aan se-ak !ahir atau a#an,a -aringan 3erut
se1agai aki1at kerusakan "tak 3a#a se+aktu !ahir atau 3a#a masa 3ekem1angan anak2
ci#era ke3a!a .ci#era se!ama atau se1e!um ke!ahiran02 gangguan meta1"!isme #an
nutrisi .misa!n,a hi3"g!ikimia2 5eni!t"nuria2 #e5isiensi ?itamin B:02 5akt"r*5akt"r
t"ksik .3utus a!c"h"!2 uremia02 ense! 5a!itis an"ksia2 gangguan sirku!asi #an
ne"3!asma .An#reas 7arr,2 20090.
2. 63i!e3si i#i"3atik
63i!e3si #ikatakan i#i"3atik .3rimer0 1i!a ti#ak a#a 3en,e1a1n,a 3er!u #iingat 1ah+a
"tak ,ang hi#u3 mem3un,ai ka3asitas menim1u!kan serangan ke-ang -ika
stimu!usn,a cuku32 a#an,a "rang menga!ami serangan secara s3"ntan tan3a stimu!us
3emicu2 se#angkan "rang !ain #i3engaruhi stimu!us2 se3erti gerakan caha,a2 minuman
a!k"h"! 1er!e1ihan atau sangat ke!e!ahan atau memer!ukan sh"ck e!ektr" k"n?u!si52
1aru tim1u! ke-ang.
Jenis e3i!e3si i#i"3tik #i1agi men-a#i tiga :
a. (erangan t"nik*k!"nik
(erangan ini #i#ahu!ui #engan masa ketegangan ,ang meningkat2 hi!ang
kesa#aran2 -atuh ke tanah #a!am kea#aan kaku2 kemu#ian sa#ar kem1a!i #a!am
kea#aan 5 J 15 menit2 1ingung sekitar 15 menit #an #a3at !angsung ti#ur !e!a3.
1. (erangan a1ses se#erhana
(erangan ini han,a ter-a#i 3a#a anak ,ang menga!ami sekitar 10 J 15 #etik saat
mereka menata3 !urus ke#e3an2 ka#ang 1erke#i3*ke#i3 atau men"ng"k.
emu#ian kem1a!i 3a#a akti?itas se1e!umn,a.
c. (erangan mi"k!"nik
(erangan 1eru3a ke#utan satu tungkai atau semua tungkai2 3a!ing -e!as -am
3ertama sete!ah 1angun atau satu -am sete!ah ti#ur .Tam1a,"ng2 20020.
>a#a ke-ang 3rimer !e3as muatan !istrik ter-a#i 3a#a struktur ,ang #a!am #i garis
tengah "tak2 se3erti 3a#a tha!amus #an 1atang "tak. >a#a ke-ang ini ti#ak ter#a3at
aura2 #an ti#ak ter#a3at ge-a!a ?"ca! se!ama ke-ang. (e1agai c"nt"h ke-ang 3rimer
a#a!ah 3etit ma!! .sekarang #ikena! se1agai a1sens0 #an gran# ma!! i#i"3atik 3a#a
anak. e-ang e3i!e3s, gran# ma!! .saat ini #ikena! se1agai ke-ang t"nik k!"nik0
meru3akan ke-ang m"t"rik utama ,ang me!i1atkan segena3 angg"ta gerak. Jenis
ke-ang ini #a3at ter!ihat se1agai ke-ang ?"ca! #an men,e1ar ke arah sentra! #an
menga!ami genera!isasi ,ang men,e1a1kan e#ua hemis5er atau #a3at #imu!ai
se1agai ke-ang umum.
#. 63i!e3si 3rimer secara umum ter1agi tiga2 ,aitu:
* Bangkitan t"nik k!"nik .e3i!e3si gran# ma!!02 ,aitu -enis 1angkitan ,ang
3a!ing #ramatis2 ter-a#i 3a#a 10= 3"3u!asi e3i!e3s,.
* Bangkitan !ena .e3i!e3si 3etit ma!!0 ,aitu ter-a#i secara men#a#ak #an -uga
hi!ang secara men#a#ak .10 J &5 #etik02 namun #iken#a!i atas 3"stur masih
1aik2 ti#ak -atuh2 1iasan,a #isertai aut"matisme .gerakan*gerakan 1eru!ang02
maka 1erke#i3 gerakan*gerakan ekstremitas 1erkurang2 gerakan mengun,ah.
* Bangkitan k!"nik .mi" k!"nik02 ,aitu 1eru3a k"ntraksi "t"t se1agian/ se!uruh
tu1uh ,ang ter-a#i secara ce3at #an men#a#ak .(u+"n"2 20010.
e-ang 3a#a anak 1isa #i3icu "!eh 1er1agai k"n#isi atau 3en,akit2 se3erti ke-ang
#emam2 e3i!e3si2 #ehi#rasi #an gangguan e!ektr"!it aki1at #iare atau muntah*muntah2 in5eksi
susunan sara5 3usat2 hingga ce#era ke3a!a. >a#a 3asien e3i!e3si ,ang ter-a#i tan3a #isertai
#engan #emam. e-ang tan3a #emam 1iasan,a meru3akan e3i!e3si ,ang ter-a#i karena
masa!ah ke!istrikan "tak ,ang 1ukan karena in5eksi.6?ans2 Anth"n,. 201&0.
e-ang tan3a #emam 1isa #ia!ami semua anak2 1ahkan 1a,i 1aru !ahir. Umumn,a
karena ke!ainan 1a+aan ,ang mengganggu 5ungsi "tak sehingga #a3at men,e1a1kan
tim1u!n,a 1angkitan ke-ang. Bisa -uga aki1at trauma !ahir2 a#an,a in5eksi*in5eksi 3a#a saat*
saat terakhir !ahir2 3r"ses ke!ahiran ,ang susah sehingga se1agian "ksigen ti#ak masuk ke
"tak.(i1"r"2 20110.
>a#a kasus e3i!e3si ,ang ti#ak #itangani #engan te3at #an kurang 3atuhn,a 3asien
3a#a 3eng"1atan #a3at ter-a#in,a serangan kam1uhn,a e3i!e3si ,ang men,e1a1kan
gangguan 3a#a tum1uh kem1ang anak. 63i!e3si 3a#a anak 3er!u men#a3at 3erhatian karena
se!ain meru3akan kasus ,ang cuku3 sering #itemukan2 -uga sangat mem3engaruhi kua!itas
hi#u3 3en#erita 1aik 5isik2 menta!2 #an s"cia!. )enurunn,a kua!itas hi#u3 3en#erita e3i!e3si
#ise1a1kan karena e3i!e3sin,a sen#iri2 3engaruh "1at anti e3i!e3si .4A602 #an 3engaruh
3sik"s"sia!. (a!ah satu as3ek kua!itas hi#u3 ,ang #i3engaruhi "!eh e3i!e3si ,aitu gangguan
#a,a ingat. Da,a ingat sangat #i1utuhkan #a!am 3r"ses 1e!a-ar terutama 3a#a 3en#erita
e3i!e3si anak ,ang masih #a!am masa 3erkem1angan. N"!an #kk #a!am 3ene!itiann,a
mem1uktikan 3en#erita e3i!e3si #iha#a3kan 3a#a risik" menga!ami 3enurunan 5ungsi
k"gniti5 karena menurunn,a 5ungsi #a,a ingat .N"!an #kk2 200&0. Aki1at gangguan #a,a
ingat terse1ut 1an,ak 3en#erita e3i!e3si anak ,ang ti#ak menca3ai tingkat 3en#i#ikan ,ang
tinggi2 ,ang #a3at 1eraki1at -angka 3an-ang se3erti su!itn,a men#a3at 3eker-aan #an stigma
negati5 ,ang meneta3 sam3ai #e+asa .#eB"er #kk2 2009H Litt!e2 2002H B"rtI2 200%H )"rgan2
200:0.
Pat&,i'i&%&)i Aat&mi Se%(%er
(ecara eti"3at"!"gik2 1angkitan e3i!e3si 1isa #iaki1atkan "!eh ce#era ke3a!a2 str"ke2
tum"r "tak2 in5eksi "tak2 keracunan2 atau -uga 3ertum1uhan -arigan sara5 ,ang ti#ak n"rma!
(neurodevelopmental problems)2 3engaruh genetik ,ang mengaki1atkan mutasi. )utasi
genetik mau3un kerusakan se! secara 5isik 3a#a ce#era mau3un str"ke atau3un tum"r akan
mengaki1atkan 3eru1ahan #a!am mekanisme regu!asi 5ungsi #an struktur neur"n ,ang
mengarah 3a#a gangguan 3ertum1uhan atau3un 3!astisitas #i sina3sis. >eru1ahan .5"kus0
ini!ah ,ang 1isa menim1u!kan 1angkitan !istrik #i "tak.
Bangkitan e3i!e3si 1isa -uga ter-a#i tan3a #itemukan kerusakan anat"mi (focus) #i
"tak. Disisi !ain e3i!e3si -uga akan 1isa mengaki1atkan ke!ainan -aringan "tak sehingga 1isa
men,e1a1kan #is5ungsi 5isik #an retar#asi menta!. Dari su#ut 3an#ang 1i"!"gi m"!eku!er2
1angkitan e3i!e3si #ise1a1kan "!eh keti#akseim1angan sekresi mau3un 5ungsi
neur"transmiter eksitat"rik #an inhi1it"rik #i "tak. ea#aan ini 1isa #ise1a1kan sekresi
neur"transmiter #ari 3resina3tik ti#ak terk"ntr"! ke sina3tik ,ang se!an-utn,a 1er3eran 3a#a
rese3t"r N)DA atau A)>A #i 3"st*sina3tik. eter!i1atan rese3t"r N)DA su1ti3e #ari
rese3t"r g!utamat .N)DAR0 #ise1ut*se1ut se1agai 3at"!"gi ter-a#in,a ke-ang #an e3i!e3si.
(ecara 5armak"!"gik2 inhi1isi terha#a3 N)DAR ini meru3an 3rinsi3 ker-a #ari "1at
antie3i!e3si. Be1era3a 3ene!itian neur"genetik mem1uktikan a#an,a 1e1era3a 5akt"r ,ang
1ertanggung-a+a1 atas 1angkitan e3i!e3si antara !ain ke!ainan 3a#a ligand-gate .su1 unit #ari
rese3t"r nik"tinik0 1egitu -uga ha!n,a #engan voltage-gate .kana! natrium #an ka!ium0. 7a!
ini ter1ukti 3a#a e3i!e3si !"1us 5r"nta!is ,ang tern,ata a#a hu1ungann,a #engan ter-a#in,a
mutasi #ari rese3"t nik"tinik su1unit a!5a. Ber1icara mengenai kana! i"n maka 3eran natrium2
ka!ium #an ka!sium meru3akan i"n*i"n ,ang 1er3eran #a!am sistem k"munikasi neur"n !e+at
rese3t"r. )asuk #an ke!uarn,a i"n*i"n ini menghasi!kan 1angkitan !istrik ,ang #i1utuhkan
#a!am k"munikasi sesame neur"n.
Jika ter-a#i kerusakan atau ke!ainan 3a#a kana! i"n*i"n terse1ut maka 1angkitan !istrik
akan -uga terganggu se1agaimana 3a#a 3en#erita e3i!e3si. ana! i"n ini 1er3eran #a!am ker-a
rese3t"r neur"transmiter tertentu. Da!am ha! e3i!e3si #ikena! 1e1era3a neur"transmiter
se3erti gamma aminobutyric acid .GABA0 ,ang #ikena! se1agai inhi1it"rik2 g!utamat
.eksitat"rik02 ser"t"nin .,ang sam3ai sekarang masih teta3 #a!am 3ene!itian kaitan #engan
e3i!e3si2 aseti!kh"!in ,ang #i hi3"kam3us #ikena! se1agai ,ang 1ertanggung-a+a1 terha#a3
mem"ri #an 3r"ses 1e!a-ar .(u#ir >ur1a2 20090
Eti&%&)i
63i!e3s, menurut eti"!"gi #i1agi men-a#i 22 ,aitu e3i!e3s, i#i"3atik #ane3i!e3si
simt"matik atau sekun#er .7art2 20090.Dikatakan se1agai suatu e3i!e3si i#i"3atik 1i!a ti#ak
#itemukan !esi struktura! #i "tak atau #e5isit neur"!"gik tertentu. Di3erkirakan memi!iki
3re#is3"sisi genetik #an umumn,a 1erhu1ungan #engan usia .(tein!ein2 200&0.
>a#a e3i!e3si i#i"3atik2 ti#ak #a3at #itemukan ke!ainan 3a#a -aringan "tak. Di#uga
ter#a3at ke!ainan atau gangguan keseim1angan Iat kimia #a!am se!*se! sara5 3a#a area
-aringan "tak ,ang a1n"rma!. Dari stu#i*stu#i ,ang te!ah #i!akukan #i#a3atkan 1ukti kuat
mengenai k"ntri1usi genetik 3a#a e3i!e3si umum i#i"3atik2 meski 3"!a 3e+arisan ,ang 3asti
masih 1e!um -e!as. Di3erkirakan 1ah+a sekitar 20= #ari 3en#erita e3i!e3si mem3un,ai
eti"!"gi genetik2 me!i3uti se-um!ah ,ang #ikatag"rikan se1agai e3i!e3si i#i"3atik .An"nim2
199%0. ecen#erungan tim1u!n,a e3i!e3si ,ang #iturunkan atau #i+ariskan 1iasan,a ter-a#i
3a#a masa anak*anak. 7a! ini #ise1a1kan karena am1ang rangsang serangan ,ang !e1ih
ren#ah #ari n"rma! #iturunkan 3a#a anak .Kikn-"sastr"2 199$0
>erkem1angan ter1aru menun-ukkan te!ah #iketahuin,a ke!ainan ,ang 1ertanggung
-a+a1 atas e3i!e3si ,ang #i+ariskan termasuk masa!ah*masa!ah !igan#*gate# .sa!uran natrium
#an ka!ium 0. (e1agai c"nt"h a#a!ah aut"s"ma! #"minant n"cturna! 5r"nta! !"1e e3i!e3s,
te!ah #iketahui se1a1n,a ,aitu mutasi su1 unit a!5a & ,ang ter#a3at #i rese3t"r nik"tinat2
1enign ne"nata! 5ami!ia! c"n?u!si"ns #ise1a1kan "!eh mutasi sa!uran ka!ium #an e3i!e3si
umum #engan 5e1ri!e c"n?u!si"ns 3!us ,ang #ise1a1kan "!eh ke!ainan 3a#a sa!uran natrium
.7ars"n"2 20010.
63i!e3si 1ukan meru3akan suatu 3e,akit2 me!ainkan meru3akan sekum3u!an tan#a
aki1at 1er1agai eti"!"gi ,ang 1er1e#a. (e1agian 1esar kasus e3i!e3si .$0=0 eti"!"gin,a ti#ak
#iketahui atau i#i"3tik. >en#erita 1iasan,a ti#ak menun-ukkan mani5estasi cacat "tak #an
tingkat inte!egensin,a n"rma! .A"rnaggia #kk2 200:H Lum1ant"1ing2 20000. >a#a
3encitraan -uga ti#ak #i-um3ai a#an,a ke!ainan struktura!
"tak .>art"n #an A"ckere!!2 200%H Lum1ant"1ing2 20000. (e#angkan sisan,a #iketahui 3en,e
1a1n,a atau simt"matik.63i!e3si simt"matik #ise1a1kan "!eh .>art"n #an A"ckere!!2 200%0:
1. asuskasus 3erinata! ,aitu ma!5"rmasi atau #isgenesis2 misa!n,a sk!er"sis
!"1us
tem3"ra!2 ense5a!"3ati iskemik hi3"ksik aki1at as5iksia 1erat2 #an 3er#arahan sere1ra!
3a#a 1a,i1a,i 3remature
2. @n5eksi : in5eksi k"ngenita! ,ang #ise1a1kan "!eh 1akteri mau3un ?irus
.T4RA70H meningitis 1akteria!2 ense5a!itis ?irus2 a1ses intrasere1ra!2 tu1erku!"ma.
%. Trauma ke3a!a : !uka 3anetrasi2 3er#arahan
&. Tum"r "tak
5. >en,akit sere1r"?asku!ar : str"ke2 ma!5"rmasi arteri"?en"sus2 tr"m1"sis sinus ?en"su
s.
*(+()a E-i%e-'i /e)a 2aya I)at
Gangguan #a,a ingat ter-a#i 3a#a 20*50= 3en#erita e3i!e3s, anak .A"nn"r2 199&H
Feman2 200:0. Gangguan terse1ut ter-a#i aki1at e3i!e3s, itu sen#iri2 ,aitu usia saat men#erita
e3i!e3s, ."nset02 5rekuensi 1angkitan2 !ama 1angkitan2 ti3e e3i!e3s, atau sin#r"m e3i!e3s,2
#an eti"!"gi e3i!e3s, .Desai2 20090. >engaruh e3i!e3sin,a sen#iri ,aitu 3r"ses 3at"!"gis ,ang
men#asari ter-a#in,a 5"cus e3i!e3tic2 mengganggu secara !angsung 5ungsi "tak ,ang 1er3eran
#a!am 3r"ses ter-a#in,a mem"ri. Akti?itas ke!istrikan "tak a1n"rma! #ari 5"cus e3i!e3tic -uga
akan mengganggu 3r"ses 3eng"!ahan in5"rmasi men-a#i suatu ingatan atau mem"ri .A"nn"r2
199&0. Bakt"r !ainn,a ,ang 1er3engaruh terha#a3 ter-a#in,a gangguan #a,a ingat a#a!ah
3emakaian "1at 4A6 ,aitu 5en"1ar1ita! #an 5enit"in. 41at*"1at terse1ut men,e1a1kan
gangguan 3erhatian #an k"nsentrasi2 serta !am1atn,a 3r"ses 3eng"!ahan in5"rmasi #i "tak
.Baker #kk2 2009H Baught2 20020. Bakt"r 3sik"s"sia! se3erti tim1u!n,a stigma negati?e
mas,arakat terha#a3 3en#erita e3i!e3s,2 men,e1a1kan 3en#erita menga!ami #e3resi ,ang
se!an-utn,a akan mengganggu 3erhatian ,ang #i3er!ukan #a!am 3r"ses meng"!ah in5"rmasi
men-a#i mem"ri .)aIarati2 20090.
*(+()a Atara .ei' E-i%e-'i /e)a I3
Ti3e ke-ang ,ang 1er1e#a memi!iki #am3ak ,ang 1er1e#a 3u!a terha#a3 3asien. Ti3e
ke-ang tertentu #a3at 1er#am3ak 1esar 3a#a 3asien se#angkan ti3e ke-ang !ain -ustru #irasa
ti#ak ter!a!u mengganggu. e-ang 3arsia! k"m3!eks misa!n,a2 3asien #engan ti3e ke-ang ini
seringka!i men#erita kerusakan 3a#a struktur !im1ik ,ang 1er#am3ak 3a#a masa!ah k"gniti5
#an 3eri!aku. >asien*3asien #engan ti3Le ke-ang ini #ikatakan memi!iki intericta! 3ers"na!it,2
#imana saat ter-a#i serangan 3asien men-a#i !e1ih em"si"na!2 terganting2 agresi52 3emarah2
hi3ergra5iasam3ai menurunn,a 5ungsi seksua!. Ge-a!a*ge-a!a ini #a3at ter-a#i aki1at rusakn,a
struktur #i "tak ,ang mengatir ha!*ha! terse1ut.
Ber1e#a #engan ti3e 1angkitan umum a1sence misa!n,a2 3asien #engan -enis
1angkitan ini han,a menga!ami kehi!angan kesa#aran se!ama se3ersekian #etik tan3a suatu
serangan ke-ang ,ang 1erarti. 7a! ini tentu -uga 1erarti ti#ak ter#a3at kerusakan #i "tak ,ang
1erat se1agai #am3ak #ari serangan ke-ang .Br"+ne2 20090.
*(+()a atara Fre!(e'i Sera)a /e)a I3
(u#ah ti#ak #a3at #i3ungkiri !agi2 1ah+a setia3 ka!i ter-a#i serangan ke-ang2 a3a!agi
1i!a 1er!angsung sam3ai 1e1era3a menit2 akan menim1u!kan kerusakan hingga kematian
se-um!ah se! "tak. A3a1i!a terus 1eru!ang #an 1an,ak se! "tak ,ang men-a#i !emah2 1ahkan
menga!ami kematian2 akan mengaki1atkan menurunn,a kemam3uan inte!egensi2 1ahkan 1isa
men,e1a1kan kemun#uran menta!/ inte!ektua! ,ang 1erat .G!ass2 1995H (utu!a2 1999H
(utu!a2199&0. Bi!a 5rekuensi serangan 3a#a 3asien e3i!e3si semakin tinggi2 maka semakin
1erat 3u!a kemun#uran inte!igensi ,ang #a3at ter-a#i se1agai aki1at #ari serangan terse1ut.
*(+()a atara eti&%&)i e-i%e-'i /e)a I3
6ti"!"gi e3i!e3si -uga 1er3engaruh terha#a3 kerusakan ,ang ter-a#i 3a#a "tak 3asien.
63i!e3si i#i"3atik men,e!uruh misa!n,a2 #imana ti#ak #itemukan !esi struktura! #i "tak.
63i!e3si ini #itan#ai #engan a1n"rma!itas 66G ,ang men,e!uruh ,ang me!i1atkan se!uruh
3ermukaan "tak. 7a! ini #isertai #engan 3enurunan k"gniti5 ,ang men,e!uruh2 termasuk
3enurunan k"nsentrasi2 kemun#uran 3sik"m"t"r2 serta terganggun,a kemam3uan
?isu"s3asia! #an mem"ri n"n*?er1a!. (e#angkan kemam3uan 1er1ahasa #an mem"ri ?er1a!
cen#erung ti#ak ter3engaruh .7"mmet2 200:0.
*(+()a atara %ama me/erita e-i%e-'i /e)a I3
Brekuensi ke-ang ,ang tinggi2 +aktu ke-ang ,ang 3an-ang2 #an e3is"#e status
e3i!e3tikus memi!iki kecen#erungan untuk men,e1a1kan 3enurunan 5ungsi k"ngniti5.
>eng"1atan ,ang ti#ak a#ekuat terha#a3 e3i!e3si ,ang ter-a#i #a!am -angka +aktu !ama -uga
men,e1a1kan terganggun,a 5ungsi 3sik"s"sia! ,ang 1er#am3ak 3a#a menurunn,a kua!itas
hi#u32 ,aitu 3enca3aian aka#emik ,ang ren#ah2 ti#ak man#iri #an ga,a hi#u3 ,ang ter1atas
.6nge!2 20090. (uatu 3ene!itian men,atakan 1ah+a !ama men#erita -uga #a3at 1er3engaruh
terha#a3 rasi" 1e1as ke-ang ,ang #i#a3atkan sete!ah "3erasi. Lama men#erita kurang #ari 10
tahun memi!iki ni!ai ,ang 1ermakna untuk rasi" 1e1as ke-ang .Aascin"2 20090.
*(+()a atara ('ia 'aat &'et /e)a I3
4nset e3i!e3si ,ang ter-a#i 3a#a masa 1a,i .2*12 1u!an0 cen#erung memi!iki
3r"gn"sis ,ang 1uruk. (e-um!ah 1a,i akan menun-ukkan retar#asi 3sik"m"t"r #an
menga!ami ke-ang ,ang 1er!an-ut. (e#angkan 1i!a "nsetn,a 3a#a usia 12 tahun ke atas2
serangan ke-ang cen#erung #a3at terk"ntr"! 1aik #engan tera3i me#ikament"sa .Br"+ne2
20090.
*(+()a atara !eter%i+ata 'i'i /&mia &ta! /e)a I3
4tak kita ter#iri #ari #ua 1e!ahan ,aitu hemis5er kanan #an kiri. (atu #ari ke#ua
hemi5er terse1ut akan !e1ih #"minan #ari hemis5er ,ang !ain. )a,"ritas in#i?i#u memi!iki
sisi "tak #"minan #i se1e!ah kiri2 termasuk 3a#a "rang ki#a!. A3a1i!a 5"kus e3i!e3si ter#a3at
#i sisi #"minan "tak tentu sa-a kemun#uran inte!ektua! ,ang #ise1a1kan "!eh kerusakan "tak
aki1at serangan e3i!e3si men-a#i !e1ih 1erat2 #i1an#ing 1i!a 5"kus e3i!e3si ter!etak #i sisi "tak
,ang 1er!a+anan .An"nim2 20010.
Tera3i ,ang #igunakan se1e!umn,aH
41at D"sis Brekuensi
Tangga!
2% 2& 25
@8BD A6N %A 19 t3m
@n-. Am3ici!!in 500 mg % ' 1
@n-. De'ametas"n M Am3 2 ' M
@n-. Gentamicin &0 mg 2 ' 1
@n-. Lumina! 100 t3m 1 ' 1
@8BD A6N %B 15 t3m
Tera3i (aat R(
Nama 41at D"sis Brekuensi Jum!ah
Benit"in 50 mg 2 ' 1
>a#a kasus ini2 DR> ,ang #ia!ami 3asien a#a!ah
Tg! (u1-ekti5 41-ekti5 Assesment
2%*
25
*
Na#i .tg! 2% N12002
RR .tg! 2%N2&2 tg!
2&N2202 )"n"sit .2%N
9=0
DR> N #rug interacti"n
in-eksi #e'amethas"n #engan
in-.!umina! .5en"1ar1ita!0.
>em1erian 1ar1iturat #engan
k"rtik"ster"i# #a3art
meningkatkan c!earance
meta1"!ik #ari #eksametas"n
sehingga #a3at men,e1a1kan
e5ek "1at 1erkurang2
menurunkan ka#ar ster"i#
#a!am #arah #an akti5itas
5isi"!"gis .Tatr"2 200%0
2%*
25
e-ang #an
gangguan e!ektr"!it
e-ang .tg! 2%N2'2
25N1'02 a!ium .tg!
2%N2250
DR> N #"sis su1tera3i
D"sis in-eksi !umina!
3erharin,a 1agi anak*anak
a#a!ah 9mg/kgBB/hari2 3a#a
kasus #"sis untuk 3asien
1:0mg/hari2 namun 1aru
men#a3at #"sis 100mg/hari
.An"nim2 20100
2%*
25
*
enaikan Na#i .tg!
2%N2&2 tg! 2&N220 #an
kenaikan m"n"sit #an
BAB cair
DR> : #u3!ikasi tera3i
>enggunaan #ua -enis in-eksi
anti1i"tik2 ,aitu am3ici!!in #an
gentamicin2 ,ang sama*sama
memi!iki s3ektrum !uas
2%*
25
BAB cair2 muntah
7i3"ka!emia #engan
ni!ai N 225mm"!/L
DR> : #u3!ikasi tera3i
>enggunaan #ua -enis cairan
in5us ,ang sama isi #an
man5aatn,a2 ,aitu A6N %A
#an A6N %B2 namun 1er1e#a
-um!ah kan#ungan e!ektr"!it
ka!iumn,a .A6N %A
N10m6O2 A6N %BN 20m6O0
2%*
25
*
enaikan Na#i .tg!
2%N2&2 tg! 2&N220 #an
kenaikan m"n"sit #an
BAB cair
DR> : #"sis su1tera3i
D"sis in-eksi am3ici!!in a#a!ah
50*100mg/kgBB/hari. >a#a
kasus ini2 #"sis untuk 3asien
seharusn,a 2000mg/hari2
namun 1aru men#a3at #"sis
1500mg/hari .An"nim2 20100
2%*
25
* enaikan Na#i .tg!
2%N2&2 tg! 2&N220 #an
DR> : #"sis su1tera3i
D"sis in-eksi gentamicin
kenaikan m"n"sit #an
BAB cair
a#a!ah :mg/kgBB/hari. >a#a
kasus ini2 #"sis untuk 3asien
seharusn,a 120mg/hari2 namun
1aru men#a3at #"sis 90mg/hari
2&*
25
BAB cair
BAB cair .tg! 2& #an
2502 kenaikan m"n"sit
.tg! 2% N 9=0 #an
3enurunan ka!ium .tg!
2%N225 mm"!/L
DR> : in#ikasi ti#ak tera3i
>asien menga!ami #iare #an
a#a in#ikasi karena in5eksi
1akteri namun 1e!um #i"1ati
A!g"ritma Tera3i
.Kink!er2 201%0
. Brie#man an# (harie552 200:0
.Baker et al.2 201&0
2. PLAN
I. TUJUAN TERAPI 1
P )eng"ntr"! .mencegah #an mengurangi 5rekuensi0 su3a,a ti#ak ter-a#i ke-ang #an
#a3at 1erakti5itas n"rma! !agi.
P )engatasi DR> ,ang ter-a#i 3a#a 3asien.
P )enghin#ari ter-a#in,a kekam1uhan 3en,akit.
P )eningkatkan kua!itas hi#u3 3asien.
II. TERAPI NON4FARMAKOLOGI 1
Tera3i n"n 5armak"!"gi ,ang 1isa #engan me!akukan cara:
1. )engatur 3"!a makan ,ang sehat #engan giIi ,ang seim1ang.
2. )enghin#ari 5akt"r 3emicu.
Bakt"r 3emicu #a3at men,e1a1kan serangan akut 3a#a e3i!e3si. A"nt"h 5akt"r 3emicu
,ang #a3at #ihin#ari :
(ensiti5 3a#a caha,a ,ang terang .3h"t" sensiti?e0.
)inum minuman keras.
urang ti#ur #an ter!a!u !e!ah. urang ti#ur #a3at mengganggu akti?itas #ari se!*se!
"tak sehingga #a3at mencetuskan serangan.
(tres em"si"na!2 1e!a-ar mengen#a!ikan stress #engan menggunakan !atihan tarik
na5as 3an-ang #an teknik re!aksasi.
Demam #a3at mencetuskan 3eru1ahan kimia+i #a!am "tak sehingga mengakti5kan
se!*se! "tak ,ang menim1u!kan serangan. (ehingga 1utuh 3enanganan ce3at a3a1i!a
anak menga!ami #emam.
41at *"1atan.
>eru1ahan h"rm"na!
.>erhim3unan D"kter (ara5 @n#"nesia2 199:0.
III. TERAPI FARMAKOLOGI
TERAPI OBAT YANG DIGUNAKAN
OBAT DOSIS FREKUENSI 23 24 25
IVFD KAEN
3B
15 tpm v v v
Injek!
"!#$ep#m
1% m& 2 ' 1 v
Injek!
(en!t)!n
5% m& 2 ' 1 v v
Injek!
"e'#met*#)
n
+ #mp 2 '
1,2
v v v
Injek! ##m
-.#v/.#n#t
*!"0#e- 1%% m& 3 ' 1 v v v
O1#t k0
)1#t ")! (0ek
Fen!t)!n )0#. 5% m& 2 ' 1
Tera-i ya) /i+eri!a !e -a'ie a/a%a0 1
1. Ati !&5(%'a 62ia7e-am /a Feit&i8.
.Di3ir"2 20090.
>eng"1atan a+a! ,ang #igunakan untuk tera3i a+a! a#a!ah menggunakan "1at
g"!"ngan 1enI"#iaIe3in untuk mengatasi ke-ang akut. BenI"#iaIe3in a#a!ah tera3i a+a!
,ang e5ekti5 3a#a ke1an,akan 3asien #engan GA(6 .genera! c"n?u!si?e status e3i!e3ticus0
#an harus #i1erikan sesegera mungkin. Umumn,a2 satu atau #ua #"sis intra?ena akan
1erhenti ke-ang #a!am +aktu 2 sam3ai % menit.
.Di3ir"2 20090.
Da!am kasus ini menggunakan !umina! .5en"1ar1ita!0 namun 3enggunaan 5en"1ar1ita!
a#a!ah se1agai antic"n?u!san !"ng acting sehingga ti#ak c"c"k #igunakan se1agai tera3i akut
#an 1ukan meru3akan "1at !ini 3ertama #a!am serangan akut. >enggunaan 5en"1ar1ita!
#iganti -enis 1enI"#iaIe3in !ain ,aitu #iaIe3am2 ,ang 1eker-a #engan meningkatkan e5ek
#ari neur"transmiter GABA #engan menge1!"k 1enI"#iaIe3in site 3a#a rese3t"r GABAA
.me!a!ui kana! at"m k!"ri#a0 men,e1a1kan #e3resi sistem sara5 3usat .Riss et a!2 20090.
DiaIe3am #i1an#ingkan g"!"ngan 1enI"#iaIe3in !ainn,a memi!i "nset ,ang ce3at #an
3"tensi e5ek ,ang tinggi. Antik"n?u!san #iaIe3am #i1erikan tungga! men,e1a1kan ter-a#in,a
3enurunan k"nsentrasi "tak #engan ce3at sehingga ke-ang kekam1uhan2 maka #i1erikan
antik"n?u!san !"ng acting .misa!n,a2 5enit"in0 harus #i1erikan segera sete!ah #iaIe3am.
.Di3ir"2 20090.
63i!e3si ,ang #ia!ami 3asiena a#a!ah t"nic*c!"nic genere!iIe# seiIure #imana "1at
,ang men-a#i !ini 3ertamana,a a#a!ah asam ?a!3r"ate2 car1amaIe3ine #an 5enit"in. Benit"in
meru3akan "1at 3i!ihan 3ertama untuk ke-ang umum2 ke-ang t"nik*k!"nik #an 3encegahan
3a#a 3asien trauma ke3a!a/1e#ah s,ara5 .Lac,2 20090.)ekanisme aksi 5enit"in a#a!ah #engan
mengham1at kana! s"#ium .Na0 .Rainer et a!2 20090 ,ang mengaki1atkan in5!uk .3emasukan0
i"n Na ke#a!am mem1ran 1erkurang .Lac,2 20090 #an meng ham1at ter-a#in,a 3"tensia!
aksi "!eh #e3"!arisasi terus* menerus 3a#a neur"n. 65ek sam3ing ,ang sering ter-a#i 3a#a
3enggunaan 5enit"in a#a!ah #e3resi 3a#a ((>2 sehingga mengaki1atkan !emah2 ke!e!ahan2
gangguan 3eng!ihatan .3eng!i hatan 1ergan#a02 #is5ungsi k"rtreks #an mengantuk. (a!ah satu
e5eksam3ing kr"nis ,ang mungkin ter-a#i a#a!ah gingi?a! h,3er3!asia .3em1esaran 3a#a
gusi0. )en-aga ke1ersihan r"ngga mu!ut #a3at mengurangi resik" gingi?a! h,3er3!asia
.Keiner2 19990. D"sis a+a! 3enggunaan 5enit"i n 5mg /kg/hari #an #"sis 3eme!iharaan 20mg
/kg /hari tia3 : -am .Gi#a!2 20050. A!asan #i3i!ih 5enit"in #ari3a#a 5irst !ine !ainn,a .?a!3r"ate
#an kar1amaIe3in0 a#a!ah karena e5ek sam3ing 5enit"in !e1ih ren#ah #i1an#ingkan !ainn,a
.?a!3r"ate men,e1a1kan gangguan k"gniti5 ,ang menggangu "erkem1angan anak #an
he3at"t"ksik0.
". *i/ra'e9 1:: m).
emungkinan ter-a#in,a #iare akut 3a#a 3asien #itun-ukkan #engan ri+a,at 3asien
)R( #engan BAB cair. 4!eh karena itu 3er!u tera3i "1at anti#iare. Raceca#"tri! a#a!ah
inhi1it"r enke3ha!inase .n"n"3iate0 #engan akti?itas antisekret"ri2 #an sekarang 1er!isensi #i
1an,ak negara #i #unia untuk #igunakan 3a#a anak*anak .KG42 20090. Di @n#"nesia saat ini
terse#ia #i 1a+ah nama hi#rasec se1agai generasi 3ertama -enis "1at 1aru anti #iare ,ang
#a3at 3u!a #igunakan !e1ih aman 3a#a anak. 7asi! 3ene!itian mem1erikan 1ukti kuat
raceca#"tri! meru3akan 3eng"1atan ,ang e5ekti5 untuk #iare akut 3a#a anak*anak ,ang #i
ra+at #i rumah sakit. eman-uran raceca#"tri! #a!am 3eng"1atan #iare akut #ise1a1kan "!eh
3engham1atan #ari enke3ha!inase. Dengan mengham1at enIim ini2 raceca#"tri! mencegah
inakti?asi en#"gen enke3ha!ins #an mem3er!ama aksin,a. 6nke3ha!ins 1ertin#ak se1agai
neur"transmitter #a!am gastr"intestina! sa!uran #engan mengakti5kan rese3t"r #an #engan
#emikian mengurangi tingkat A)> sik!ik. 7asi!n,a a#a!ah 3engurangan sekresi air #an
e!ektr"!it tan3a e5ek ter#eteksi 3a#a m"ti!itas usus .(a!aIar2 et a!2 20000. 7an,a raceca#"tri!
#an #i"smectite mengurangi 3r"#uksi tin-a. Da!am ha! keamanan2 ti#ak a#a e5ek sam3ing
secara khusus terkait #engan raceca#"tri! te!ah #ii#enti5ikasi #a!am #i3u1!ikasikan u-i k!inis.
(i5at #an 5rekuensi e5ek sam3ing 3a#a 3asien ,ang #i"1ati #engan raceca#"tri! seru3a #engan
,ang #iamati 3a#a ke!"m3"k 3!ase1" #an 5rekuensi k"nsti3asi !e1ih ren#ah #ari3a#a ,ang
#iamati #engan !"3erami#e .Baure2 201%0. D"sis hi#rasec ,ang #i1erikan a#a!ah % ' sehari
satu ka3su!2 3em1erian #imu!ai #engan satu ka3su! 100 mg2 1erikutn,a #a3at #i1erikan setia3
9 -am sam3ai 1erhentin,a #iare.
3. KAEN 3B
7i3"ka!emia ./ serum E %25 m6O/L0 meru3akan sa!ah satu ke!ainan e!ektr"!it ,ang
#itemukan 3a#a 3asien An.DR. 7i3"ka!emia -uga 1isa meru3akan mani5estasi ca#angan
ka!ium tu1uh. Da!am kea#aan n"rma! ka!ium t"ta! tu1uh #i3erkirakan 50 m6O/gBB2 #an
ka!ium 3!asma %25*5 m6O/L. Asu3an / ,ang sangat kurang #a!am #iet2 menghasi!kan
ca#angan ka!ium tu1uh. Asu3an / ,ang sangat kurang #a!am #iet2 menghasi!kan #e3!esi
ca#angan ka!ium tu1uh. 7i3"ka!emia m"#erat #i#e5inisikan se1agai ka#ar serum antara 225*%
m6O/L2 se#angkan hi3"ka!emia 1erat #i#e5inisikan se1agai ka#ar serum E 225 m6O/L.
7i3"ka!emia ,ang E 2 m6O/L 1iasan,a su#ah #isertai ke!ainan -antung #an mengancam -i+a
.A"hn2 20000. @m3!ikasin,a a#a!ah 3em1erian A6N %B 2 !iter 3erhari ti#ak akan
menim1u!kan risik" hi3erka!emia -ika 5ungsi gin-a!n,a 1aik .-um!ah urine C025 m!/g/-am0.
Dengan kan#ungan ka!ium 20 m6O/L2 A6N %B 1ukan #itu-ukan untuk k"reksi
hi3"ka!emia2 teta3i mencegah mem1urukn,a #e3!esi ka!ium ,aktni #engan menggantikan
kehi!angan rutin. >a#a hi3"ka!emia ringan .%20*%25 m6O/L02 3em1erian A6N %B #engan
asu3an #ari #iet #ian-urkan agar 3asien ce3at 3u!ih. A6N %B meru3akan !arutan rumatan
nasi"na! untuk memenuhi ke1utuhan harian air #an e!ektr"!it #engan kan#ungan ka!ium
cuku3 untuk mengganti ekskresi harian2 3a#a kea#aan asu3an "ra! ter1atas. A*6N %B
mensu3!ai ka!ium se1esar 20 m6O/L karena !arutan ini mengan#ung e!ektr"!it m6O/L .Na/ N
50 A!* N 50 / N 20 Laktat N 200 #an Dekstr"sa N 2$ gr/L .An"nim2 201%0.
#. Am&;i9i%%i
Ni!ai m"n"sit 3asien An.DR -um!ahn,a me!e1ihi ni!ai n"rma!2 -um!ah m"n"sit ,ang
meningkat #i-um3ai 3a#a in5eksi #an in5!amasi .Gan#"s"e1rata2 20100. Namun2 1e!um
#iketahui a3akah in5eksi 3a#a 3asien #ikarenakan "!eh 1akteri gram 3"siti5 atau gram negati5.
Untuk mengatasi in5eksi 3a#a 3asien maka #i3i!ih!ah "1at am"'ici!!in. Am"'ici!!in
meru3akan anti1i"tik g"!"ngan 3enici!!in ,ang mem3un,ai s3ektrum !uas .1isa mem1unuh
1akteri gram 3"siti5 #an negati50 .Tatr"2 200%0.
Am"'ici!!in a#a!ah anti1i"tik ,ang 3a!ing 1an,ak #igunakan2 karena "1at ini ce3at
#isera3 #i usus #an e5ekti5 untuk 1er1agai -enis in5eksi. Fat akti5 #a!am am"'ici!!!in2 1eta
!aktam2 mencegah sintesis #in#ing se! 1akteri #engan mengham1at enIim DD*trans3e3ti#ase
1akteri. Aki1atn,a 1akteri ti#ak #a3at 1erkem1ang 1iak. Asam k!a?u!anat a#a!ah g"!"ngan
anti1i"tik 3engham1at 1eta!aktamase. A#a -enis 1akteri ,ang su#ah resisten terha#a3
anti1i"tik g"!"ngan 3enisi!in .1eta!aktam02 ha! itu #ise1a1kan antara !ain karena 1akteri
mem3r"#uksi enIim 1eta!aktamase sehingga #a3at menghancurkan anti1i"tik g"!"ngan
1eta!aktam ini. >engham1at 1eta!aktamase sa-a 1e!um 1isa mem1unuh 1akteri sehingga ti#ak
1isa #igunakan se1agai "1at tungga! untuk menanggu!angi 3en,akit in5eksi .sehingga asam
k!a?u!anat se!a!u #ik"m1inasikan0. Teta3i -ika #ik"m1inasikan #engan anti1i"tika
1eta!aktam2 maka asam k!a?u!anat 1isa mengikat #an mengham1at 1eta!aktamase ,ang #a3at
merusak am"'ici!!in .A7B(2 0. Untuk se#iaan in-eksi 1iasa #a!am 1entuk ?ia! 1.000 mg2
#engan k"m1inasi Asam !a?u!anat 200 mg. D"sis untuk anak ,aitu: 20*&0 mg/kg/hari
#a!am #"sis 1agi setia3 : J 9 -am. Untuk 3asien An.DR ,aitu &00*900 mg/hari #a!am #"sis
1agi setia3 9 -am.
$. 2e!'ameta'&
Deksametas"n a#a!ah g!uk"k"rtik"i# sintetik #engan akti?itas imun"su3resan #an
anti*in5!amasi. (e1agai imun"su3resan2 #eksametas"n 1eker-a #engan menurunkan res3"n
imun tu1uh terha#a3 stimu!asi rangsangan. Akti?itas anti*in5!amasi #eksametas"n #engan
-a!an menekan atau mencegah res3"n -aringan terha#a3 3r"ses in5!amasi #an mengham1at
akumu!asi se! ,ang menga!ami in5!amasi2 termasuk makr"5ag #an !euk"sit 3a#a tem3at
in5!amasi. G!uk"k"rtik"i# 1er3eran mengen#a!ikan meta1"!isme kar1"hi#rat2 !emak #an
3r"tein2 -uga 1ertin#ak se1agai anti*in5!amasi #engan cara mengham1at 3e!e3asan 5"s5"!i3i#
serta #a3at 3u!a menurunkan kiner-a e"sin"5i!. D"sis anak*anak: 0.09 mg * 0.% mg/kg 1erat
1a#an/3erhari #i1agi #a!am % atau & #"sis .An"nim2 201%0. Untuk 3asien An.DR 1erarti
#"sisn,a 12: J : mg/hari #i1agi #a!am % #"sis.
IV. KIE
1. KIE (t(! tea)a!e'e0ata ya) merawat -a'ie
(e#iaan ,ang 3er!u #iin-eksikan ke3a#a 3asien a#a!ah in-eksi #e'amethas"n
M am3 2 ' 12 in-eksi 5enit"in 50 mg 2 ' 12 in-eksi #iaIe3am 10 mg 2 ' 12
in-eksi am"' c!a?u!anat 250 mg %'12 in-eksi #eksametas"n 2mg %'12 #an
in5us A6N %B. (e#angkan hi#rasec100 mg % ' 1 meru3akan ta1!et "ra!.
Kaktu 3em1erian 5enit"in #an #e'amethas"n #i1eri -e#a2 #engan 5enit"in
ter!e1ih #ahu!u kemu#ian #e'amethas"n #engan +aktu -e#a 2*% -am.
". KIE (t(! !e%(ar)a -a'ie
Aara minum "1at #an 5rekuensin,a. >asien 3u!ang #engan mem1a+a satu
macam "1at ,aitu 5enit"in ta1!et. 7a!*ha! ,ang 3er!u #i3erhatikan a#a!ah:
Nama
"1at
Ja#+a! minum -um!ah man5aat 7a! ,g 3er!u
#i3erhatikan
Benit"in
ta1!et
2'1 Untuk 3eme!iharaan
3eng"1atan ke-ang
)emi!iki
kemungkinan e5ek
sam3ing mua!2
3asien karena
e3i!e3si
muntah2 ?ertig"2
kantuk2 #an rasa
!e!ah
)em1erikan m"ti?asi ke3a#a 3asien
M&it&ri)
O+at Ke+er0a'i%a ESO Tar)et !e+er0a'i%a
DiaIe3am "n?u!si Bra#ikar#i2 takikar#i2
hi3ertensi2 3using2
!emas2 sakit ke3a!a2 #!!.
Ti#ak ter-a#i k"n?u!si
Benit"in e-ang Lemah2 ke!e!ahan2
gangguan 3eng!ihatan2
#is5ungsi k"rteks2
mengantuk.
)engurangi ke-ang
7i#rasec 100 mg Diare Ti#ak a#a e5ek
sam3ing khusus
>asien ti#ak #iare
@n- am"'ici!!in / asam
k!a?u!anat
@n5eksi Lemas2 ins"mnia2
st"matitis2 sakit 3rut2
#iare2 #!!.
)en,em1uhkan in5eksi
,ang #i#erita 3asien
@n- Deksametas"n in5!amasi 3enger"3"san tu!ang2
3eningkatan 1erat
1a#an2 m""n
5ace2 1u55a"+ hum atau
3enggemukan
3unggung atau
3unggung te1a! se3erti
ker1au2 se!u!it #an
stretmark #i 1er1agai
tem3at2 gangguan hati
#an gangguan gin-a!.
>asien ti#ak menga!ami
in5!amasi
A6N %B Asu3an a!ium Alkalosis
(peningkatan kadar
alkali, atau
penurunan kadar
asam dalam darah
dan jaringan), edema
serebral pulmonari &
periferal
a!sium #a!am tu1uh
men-a#i n"rma!
(e!ain itu2 m"nit"ring ,ang harus #i!akukan ,aitu:
1. )"nit"ring ke-ang 3asien
2. )"nit"ring #iare
%. )"nit"ring ka#ar tr"m1"sit #an m"n"sit
&. )"nit"ring ka#ar #an A!
>emeriksaan tam1ahan ,ang #isarankan:
1. u!tur 1akteri untuk mengetahui 1akteri 3en,e1a1 in5eksi
Ja#+a! )"nit"ring
12 P0)1.em me"!k p#!en e/#! "!#&n)# #"#.#* ep!.ep! "#n *!p)k#.em!#2 Te0"#p#t
1e1e0#p# DRP p#"# pen&)1#t#n An2DR 3#!t/ "0/& !nte0#-t!)n #nt#0#
!nj2De'#met*#)n "en&#n !nj2 4/m!n#.5 ")! /1te0#p! p#"# !njek! ./m!n#.5 !njek!
#mp!-!..!n5 "#n !njek! &ent#m!-!n5 "/p.!k#! te0#p! p#"# pen&&/n##n 2 jen! #nt!1!)t!k
6#mp!-!..!n "#n &ent#m!-!n75 p#"# pen&&/n##n 2 jen! -#!0#n !n(/ 3#n& mem!.!k!
>arameter
3emeriksaan
Brekuensi
3emeriksaan
Tangga!
2% 2& 25
e-ang Q Q Q
Diare Q Q Q
Tr"m1"sit Q Q
)"n"sit Q Q
R A! Q Q
k#n"/n&#n "#n !n"!k#! 3#n& #m# 6!n(/ KAEN 3A "#n !n(/ KAEN 3B75 e0t#
In"!k#! t!"#k "!te0#p!2
22 Te0#p! (#0m#k).)&! 3#n& "!1e0!k#n #"#.#* IVFD KAEN 3B men-e&#* mem1/0/kn3#
"ep.e! k#.!/m5 !njek! "!#$ep#m "#n !njek! (en!t)!n /nt/k men&#t#! kej#n& ep!.ep!5
!njek! "ek#met#)n e1#&#! !m/n)/p0e#n "#n #nt!8!n(.#m#!5 !njek! ##m
-.#v/.#n#t e1#&#! #nt!1!)t!k5 "#n *!"0#e- /nt/k te0#p! )1#t #nt!"!#0e2
DABTAR >U(TAA
An#reas 7arr,2 2009
An"nim2 @ta!ian League Against 63i!e3s, Genetic A"!!a1"rati?e Gr"u3: Concordance of
Clinical Foms of Epilepsy in Families with Several ffected !ember
Epilepsia2199%. %& .50 :919 * 2:.
An"nim. 2010. mpicillin "#$mg%$ml .htt3://+++.#echacare.c"m/Am3ici!!in*125*mg5m!*
>:21.htm!0 #iakses a#a tangga! %0 A3ri! 201&.
An"nim. 2010. &henobarbital (fenobarbital-luminal) .htt3://mi!issehat.+e1.i#/S3N%%90
#iakses 3a#a tangga! 25 A3ri! 201&.
An"nim2 201%2 'e(amethason )*$ mg2 htt3://+++.#echacare.c"m #iakses 29 a3ri! 201&
An"nim2 201%2 +-E, -. Solution2 htt3://me#icast"re.c"m/"1at/29$&/A*
6NT%BT(4LUT@4N.htm! #iakses tangga! 2: A3ri! 201&.
Baker 72 Becca J2 (he3her# )2 (3""ner A. 201&. C/,012S30E S441S E&32E&43C1S 3,
3,F,4S (5E 6 " !/,47)* C732'8E, ,' '/2ESCE,4S
.htt3://+++.a#h1.g"?t.nI/starshi3c!inica!gui#e!ines/A"n?u!si"ns=20(tatus
=2063i!e3ticus.htm0 #iakses 3a#a tangga! %0 A3ri! 201&.
Baker GA2 7"thersa! AJ2 )a!!"+ J6. 2009. !emory. Epilepsy ction2 102 1:
B"rtI JJ.2 200%2 ,europsychiatric and !emory 3ssues in Epilepsy2 !ayo Clin &roc.2 $92 $91*
$
Br"+ne TR2 7"!mes GL. 7andbook of Epilepsy. 9th ed. >hi!a#e!3hia: Li33inc"t Ki!!iams R
Ki!kinsH 2009.
Aascin" GD. ,euroimaging in partial epilepsy: structural !83. 63i!e3s, . 1999H 11: 121*9.
A"hn JN2 "+e, >R2 Khe!t"n >2 >risant L)2 20002 ,ew 5uidelines for potassium
8eplacement in Clinical &ractice. Arch @ntern )e# 2000H1:0:2&29*2&%:.
A"nn"r )J. 199&. Epilepsy: nature* management* and memory. 63i!e3sia2 2&2 192$.
A"rnaggia A)2 Beghi )2 >r"?enIi )2 Beghi 6. 200:. Correlation between cognition and be
havior in epilepsy. 63i!e3sia2 &$2 s%&9.
De B"er 7)2 )u!a )2 (an#er JK.2 20092 4he 5lobal .urden and Stigma /f Epilepsy2
Epilepsy .ehavior2 122 5&0*:
Desai JD. 2009. Epilepsy and cognition. J >e#iatr Neur"sci2 %2 1:2$
Di!!"n an# (an#er2 200%2 Clinical &harmacy and 4herapeutics* 4hird edition2 Ahurchi!!
!i?ing st"ne2 Ne+ U"rk2 &:5* &:92 &$2* &$$.
6nge! J2 >e#!e, TA. 3ntroduction: ;hat is Epilepsy. @n: 6nge! J2 >e#!e, TA. 63i!e3s, A
A"m3rehensi?e Te't1""k. 2n# 6#. U(A: Li33inc"t Ki!!iams R Ki!kins2 2009H 1: 1*
$.
6?ans2 Anth"n,.2 201&2 &erbedaan +e<ang 'emam dan 4anpa 'emam2 htt3://meet#"ct"r.
c"m:92/ Ouesti"n/a3a*3er1e#aan*ke-ang*#emam*#an*tan3a #emamSre5N
Ouesti"nTre#irectV #iakses tangga! %0 A3ri! 201&
Baught R6. 2002. ;here is memory. The )e#sca3e J"urna!21%.
Baure2 Ahrist"3he2 201%2 8ole of ntidiarrhoeal 'rugs as d<unctive 4herapies for cute
'iarrhoea in Children (8eview rticle)2 @nternati"na! J"urna! "5 >e#iatrics.
Gan#"s"e1rata2R2 20102 &enuntun 2aboratorium +linik edisi keenambelas. Jakarta:
Dian Rak,at. A7B( ha! %19 2. D@72 Le'ic"m3 ha! 101.
G!ass )2 Dragun"+ ). ,eurochemical and morphological changes associated with human
epilepsy. Brain Research Re?ie+s 1995H 21: 29*&1.
Gi#a!2 B.6.2 an # Garnett 2 K.R.2 20052 Epilepsy* in &harmacotherapy: A >hath"3hisi"!"g,
A33r"ach2 Di3ir"2 J.T.2 et a! .e#s0 )cGra+ 7i ! ! 2 Ne+ U"rk2 102%* 10&9.
7ars"n"2 20012 Epilepsi Edisi pertama2 Ga#-ah )a#a Uni?ersit, >ress2 U"g,akarta.
7art U)2 (an#er JK.2 20092 Epilepsy =uestions and nswers2 )erit >u1!ishing
@nternati"na!2 6ng!an#: &9*$0.
7"mmet A2 (auer+ein 7A2 De T"55"! B2 Lass"n#e ). 3diopathic epileptic syndromes and
cognition. Neur"sci Bi"1eha? Re?. 200:H %0.10: 95*9:
@smae!2 (.2 20002 +lasifikasi .angkitan atau Serangan +e<ang &ada Epilepsi. Da!am :
("et"mengg"!" T(2 @smae! (2 >en,unting. Buku A-ar Neur"!"gi Anak. 6#isi e#ua.2
B> @DA@.72 Jakarta2 20&*9
Lac,2 Ahar!es B.2 20092 'rug 3nformation 7andbook2 American >harmacists Ass"ciati"n.
Leksana2 6.201%. Systemic 3nflammatory 8esponse Syndrome. AD*200 8"! &0 N"1 ha! $*9
Le?itt L>2Keiner 7L. .uku saku neurologi. 2001. Jakarta : >ener1it Buku e#"kteran
6GA.)cNemara2 J.4.2 20092 Dasar Farmakologi 4erapi* Edisi ")2 ?"! 12
#iter-emahkan "!eh a!ih 1ahasa sek"!ah 5armasi @TB2 6GA2 Jakart a2 151$2 5222
52&.
Litt!e2 A.2 20022 Epilepsy and 2earning. +++.e3i!e3s,!earning.htm! #iakses %0 A3ri! 201&
Lum1ant"1ing (). 2000. Etiologi dan faal sakitan epilepsi. Da!am: ("et"mengg"!" T(2
@smae! (2
)an5"r# )2 200%2 &ractical 5uide to Epilepsy. >th edition2 Butter+"rth*7einemann2
Bur!ingt"n
)"rgan A2 200:2 5rowing 1p with Epilepsy2 htt3://massgenera!."rg #iakses %0 A3ri! 201&
N"!an )A2 Re#"1!a#" )A2 Lah (2 (a1aI )2 La+c"n JA2 Aunningham A)2 et a!.2 200&2
)em"r, D,s5uncti"n in Ahi!#h""# 63i!e3s, (,n#r"me. ? &ediatr Child 7ealth2 &02
20*$
>agana D2 >agana TJ. !onocytes. @n: )"s1,Ws manua! "5 #iagn"stic an# !a1"rat"r, test. %th
e#. )"s1, e!se?ier 200:
>agana D2 >agana TJ. &latelet Count. @n: )"s1,Ws manua! "5 #iagn"stic an# !a1"rat"r, test.
%th e#. )"s1, e!se?ier 200:.
>art"n )2 A"ckere!! A. 200%. Epilepsythe aetiology and pathogenesis. 7"s3ita! >harmacist2 1
02 29995.3en,unting. Buku a-ar neur"!"gi anak. 6#isi ke#ua. Jakarta: B> @DA@.7:1$
920%.
>erhim3unan D"kter (3esia!is (ara5 @n#"nesia. 199:. .uku <ar ,eurologi
linis. U"g,akarta: Ga#-ah )a#a Uni?ersit, >ress.
>rice (A2Ki!s"n L.). &atofisiologi. Edisi +eenam. 200:. Jakarta: >ener1it Buku e#"kteran
6GA.
Rainer (urges2 iri!! 6.2 8"!,nski an# )atthe+ A.2 Ka!ker2 20092 3s 2evetiracetam
'ifferent from /ther ntiepileptic 'rugs@ 2evetiracetam and its Cellular
!echanism of ction in Epilepsy 8evisited.
Rainer (urges2 4herapeutic dvances in ,eurological 'isorders2 1.10 1%* 2&.
Riss J2 A!",# J2 Gates J2 A"!!ins ( .August 20090. XBenI"#iaIe3ines in e3i!e3s,:
3harmac"!"g, an# 3harmac"kineticsX. cta ,eurol. Scand. 11< .20: :9J
9:. #"i:10.1111/-.1:00*0&0&.2009.0100&.'. >)@D 19%9&&5:.
(a!aIar2 et a!2 20002 Raceca#"tri! @n The Treatment 45 Acute Kater, Diarrhea @n Ahi!#ren2
4he ,ew England ?ournal of !edicine 8"!ume %&% Num1er $.
(i1"r"2 )err, A.2 20112 +e<ang 4anpa 'emam2 htt3://+++.ta1!"i#n"?a.c"m/N"?a/esehata
n/Anak/e-ang*Tan3a*Demam/ #iakses tangga! %0 A3ri! 201&
(ta5str"m2 A6.2 19992 The >ath"3h,si"!"g, "5 63i!e3tic (eiIure: a 3rime 5"r 3e#iatricians.
&ediatrics in 8eview2 19.1002 %&2*51
(tein!ein 4.2 200&2 5enetic !echanisms that 1nderlie Epilepsy2 Neur"science: &00*9.
(utu!a T>2 Aa?aI"s J62 K""#ar# AR. 2ong-term structural and functional alterations
induced in the hippocampus by kindling: 3mplications for memory dysfunction and
the development of epilepsy. 7i33"cam3us 199&H &: 25&*9.
(utu!a T>2 7ermann B. &rogression in mesial temporal lobe epilepsy. Anna!s "5 Neur"!"g,
1999H &5: 55%*5.
(u+"n"2 2001
Tam1a,"ng2 20022 natomi Fisiologi untuk +eperawatan2 6GA2 Jakarta
Tatr"2 D.(.2 200%. to A 'rug Fact. B""ks 4?i#: BactRA"m3aris"n A"3,right.
K74. Epilepsy: etiology* Epidemiology and &rognosis. Bacsheet N" 1:52 Re?ise#
Be1ruar, 2001.
K742 20092 K"r!# 5astroenterology /rganisation practice guideline: cute diarrhea.
Keiner KJ.2 19992 4he 3nitial 4reatment of &arkinsonBs 'isease Should .eg in ;ith
2evodopa2 )"? Dis"r#2 1&: $1:J$2&.
Kikn-"sastr"2 199$* 3lmu +ebidanan Edisi ketiga2 Ua,asan Bina >ustaka2 Jakarta.
Feman A. 200:. 4he impairment of memory in epilepsy. >eninsu!a A"!!ege "5 )e#icine an#
Destistr,2 %2 (1920.

You might also like