KEGIATAN HOME CARE (KUNJUNGAN RUMAH) PADA IBU HAMIL
DI DESA LEGOK KIDUL KECAMATAN PASEH I. Latar Belakang Anak memiliki arti begitu penting bagi pembangunan suatu bangsa. Karena merekalah generasi penerus bangsa yang akan melanjutkan pembangunan di negara ini. Namun untuk menciptakan generasi penerus yang berkualitas dan mampu bersaing dengan bangsa lain haruslah dilakukan sedini mungkin, yaitu sejak bayi masih dalam kandungan. Caranya antara lain dengan memperhatikan keadaan dan kesehatan ibu selama kehamilan. Di Indonesia, kesehatan para ibu hamil ini begitu memprihatinkan dan kurang diperhatikan oleh masyarakat. Angka kematian ibu di Indonesia begitu tinggi yaitu sekitar 30 per !00000 kelahiran hidup "#umber$ %&# '003(. %egitupun dengan data dari #&3)#&*#)Kec yang menyebutkan bah+a pada tahun '00, di #umedang sendiri tercatat angka bayi lahir mati sebanyak 3- orang. &enyebab dari tingginya angka kematian ibu dan bayi lahir mati antara lain$ terlambat mengenal tanda bahaya, terlambat mencapai .asilitas kesehatan dan terlambat mendapatkan pertolongan di .asilitas kesehatan "#atlak &&K I&/ #umedang, '00(. Dan salah satu penyebab tingginya angka kematian ibu dan bayi lahir mati tersebut "terlambatnya mengenal tanda bahaya( sebenarnya bisa di minimalkan dengan antenatal care "pemeriksaan persalinan( yang cukup dan memadai. %erdasarkan pengkajian yang dilakukan terhadap ibu hamil di Desa 0egok Kidul, didapatkan data1data sebagai berikut$ Diagram. ! Distribusi jenis kehamilan pada ibu hamil di Desa 0egok Kidul 23 10 0 5 10 15 20 25 Berisiko Tidak berisiko Diagram. ' Distribusi jenis kehamilan berisiko pada ibu hamil di Desa 0egok Kidul 0 2 4 6 8 10 Usia < 20 tahun dan > 35 tahun Pusing Kaki bengkak Ria!at keguguran Tinggi badan < 150 "# $i%ertensi $i%ere#esis 2enis kehamilan yang banyak ditemukan pada ibu hamil di Desa 0egok Kidul adalah kehamilan berisiko 34.5 dan kehamilan normal "tidak berisiko( 30.35. Dengan tingginya angka kehamilan berisiko maka akan meningkatkan risiko adanya komplikasi dalam persalinan sehingga akan meningkatkan pula risiko angka kematian ibu ketika melahirkan dan bayi yang dilahirkannya. &ada saat pengkajian, sebagian besar para ibu hamil "63.45( tidak mengetahui bah+a dirinya termasuk dalam kehamilan berisiko, hal ini dikarenakan +alaupun mereka memeriksakan kehamilannya secara rutin ke bidan atau ke tenaga kesehatan lainnya namun minim sekali penjelasan yang mereka dapatkan dari para tenaga kesehatan tersebut tentang kondisi mereka dan pendidikan kesehatan yang mereka perlukan selama hamil. #elain itu, sedikitnya pula akses untuk mencari in.ormasi tentang kehamilan membuat tingkat pengetahuan ibu mengenai kehamilan begitu minim. Ketika ditanyakan tentang pentingnya gi7i, man.aat imunisasi 88 dan tablet 9e, senam hamil, pentingnya ANC, senam ni.as dan pera+atan bayi baru lahir sebagian dari mereka "!3 dari 33 orang( mengatakan bah+a mereka kurang atau tidak mengetahui banyak tentang hal tersebut dan hanya mengikuti saja kebiasaan yang ada di masyarakat. Namun tampak pula ketika pengkajian bah+a sebagian besar ibu hamil tertarik dengan materi dan program yang diajukan oleh mahasis+a. :al ini membuktikan bah+a kondisi ibu hamil di Desa 0egok Kidul cukup berisiko untuk terjadi gangguan komplikasi dalam persalinannya nanti +alaupun sebenarnya antusias ibu hamil begitu tinggi dalam menjaga kehamilannya. ;ntuk itu perlu kiranya ada upaya tambahan dalam mencegah risiko komplikasi persalinan tersebut. Dalam mencapai upaya ke arah sana perlu adanya suatu pemahaman yang benar mengenai pentingnya gi7i, tablet 9e, ANC dan lain sebagainya juga adanya kesadaran dari para ibu hamil tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan secara rutin. &emahaman yang benar dapat diperoleh dari in.ormasi yang benar yang dapat diperoleh dari media masa, pelatihan ataupun penyuluhan. Karena jarak antar rumah ibu hamil yang begitu jauh dan kondisi jalan yang rusak di beberapa tempat sehingga kurang memungkinkan untuk mengumpulkan ibu hamil dalam satu tempat dan +aktu maka kami merencanakan untuk melakukan home care "kunjungan rumah(. /ateri pendidikan kesehatan pun disatukan menjadi booklet yang tujuannya untuk memudahkan ibu hamil dalam membaca materi dan agar materi tidak tercecer dimana < mana. II. Dekr!"! Keg!atan Home care "kunjungan rumah( yang dimaksud adalah kunjungan yang dilakukan dari rumah ke rumah yang ditujukan kepada ibu hamil dan keluarganya di Desa 0egok Kidul Kecamatan &aseh. Kunjungan dari rumah ke rumah ini dilakukan oleh mahasis+a &&N =III 9IK ;npad secara rutin "! minggu sekali untuk ibu hamil berisiko dan ! bulan sekali untuk ibu hamil yang berada dalam kondisi normal(. Kegiatan yang dilakukan selama home care "kunjungan rumah( antara lain> pemeriksaan .isik, yang meliputi$ 88? "tekanan darah, nadi, respirasi, suhu(, keadaan umum "kenaikan %% selama hamil "%% sebelum dan selama hamil( dan 00A "lingkar lengan atas((, serta data .okus "anemis, homans@sign, hemoroid, oedem, chloasma, caries dan leopold(. #edangkan untuk menambah pengetahuan ibu hamil, selama home care "kunjungan rumah( dilakukan juga penyuluhan yang materinya disesuaikan dengan kebutuhan ibu dan diikuti dengan pemberian buku panduan ibu hamil "booklet) yang berisi tentang beberapa in.ormasi penting yang dibutuhkan selama hamil dan sesudah melahirkan, seperti$ pentingnya ANC "antenatal care(, imunisasi 88 dan tablet 9e, tanda < tanda kehamilan berisiko, pentingnya asupan gi7i yang baik bagi ibu hamil, tata cara senam hamil dan bagaimana pera+atan bayi baru lahir. #elain itu diberikan juga booklet tentang tata cara senam ni.as. III. T#$#an III.! 8ujuan ;mum #elama dilakukan home care, diharapkan derajat kesehatan ibu hamil di desa 0egok Kidul lebih meningkat dan terkontrol. #elain itu, tingkat pengetahuan para ibu hamil tentang kesehatannya pun meningkat atau bertambah. III.' 8ujuan Khusus !. #etelah dilakukan home care, ibu hamil dapat mengetahui perkembangan dan keadaan kehamilannya, keluarga dapat mengontrol dan menjaga kehamilan anggota keluarganya, dan semua anggota keluarga dapat mengetahui tentang beberapa in.ormasi penting yang dibutuhkan selama hamil dan sesudah melahirkan, seperti$ pentingnya ANC "antenatal care(, imunisasi 88 dan tablet 9e, tanda < tanda kehamilan berisiko, pentingnya asupan gi7i yang baik bagi ibu hamil, tata cara senam hamil dan bagaimana pera+atan bayi baru lahir juga tentang tata cara senam ni.as. '. Ibu hamil dan keluarga dapat mengikuti kegiatan home care dengan penuh kesadaran. 3. Ibu hamil memiliki kesadaran untuk selalu melakukan antenatal care selama kehamilannya. -. Derajat kesehatan ibu hamil dapat meningkat dan terkontrol.
I%. &akt# 'an Te("at Pelakanaan :ari)8anggal$ 6 Desember '00 dan 6 2anuari '006 Aaktu $ di sesuaikan dengan kontrak bersama keluarga sebelumnya. 8empat $ di rumah masing < masing ibu hamil %. Target 'an Saaran #asaran $ /asyarakat Desa 0egok Kidul Kecamatan &aseh 8arget $ Ibu hamil beserta keluarga di Desa 0egok Kidul Kecamatan &aseh %I. Met)'e Home care dan diskusi %II. Strateg! ?II.! &ersiapan !. ;ntuk persiapan kegiatan home care "kunjungan rumah(, sebelumnya dilakukan pertemuan dengan masyarakat dan tokoh masyarakat melalui /usya+arah /asyarakat Desa "//D(. /asyarakat menyatakan perlu diadakannya kegiatan kunjungan dan penyuluhan pada ibu hamil dalam rangka mengontrol dan meningkatkan derajat kesehatan ibu hamil serta untuk meningkatkan pengetahuan mereka tentang beberapa in.ormasi yang penting tentang kehamilan dan pera+atan bayi baru lahir. '. &ersiapan home care$ &enyediaan alat < alat pemeriksaan .isik ibu hamil "tensimeter, stetoskop, mono aural, meteran dan timbangan(, &embuatan #A& dan booklet "panduan ibu hamil dan senam ni.as(. ?II.' &elaksanaan !. Home care dilakukan di tiap dusun dengan perencanaan kegiatan pada tanggal 6 Desember '00 dan 6 2anuari '006. '. Home care dilakukan oleh mahasis+a dengan mendatangi satu persatu rumah ibu hamil dengan memba+a alat 1 alat pemeriksaan .isik dan booklet untuk penyuluhan. 3. #ebelum dilakukan penyuluhan perorangan dengan menggunakan booklet, dilakukan terlebih dahulu pemeriksaan terhadap ibu hamil tersebut yang meliputi pemeriksaan tanda < tanda Bital, keadaan umum "%% dan 00A( dan data .okus "anemis, homanssign, hemoroid, oedem, chloasma, caries dan leopold(. -. &enyuluhan menggunakan booklet dan materi disesuaikan dengan kebutuhan ibu hamil. %III. E*al#a! 1. Evaluasi Proses a. Adanya persetujuan tokoh masyarakat. b. 8ersedianya alat1alat yang dibutuhkan. c. Booklet terbaca dan mudah dimengerti. d. Home care berlangsung sesuai dengan alokasi +aktu. e. Ibu hamil yang di lakukan kunjungan rumah "home care) berpartisipasi akti. untuk bertanya ketika dilakukan penyuluhan. 2. Evaluasi Hasil a. #emua ibu hamil di Desa 0egok Kidul mendapatkan home care dari mahasis+a &&N =III 9IK ;npad sehingga adanya penyimpangan atau ketidaknormalan dalam kehamilan dapat terdeteksi sedini mungkin. b. Ibu hamil dan keluarga mampu melaksanakan anjuran yang didapatkan dari penyuluhan selama home care.
Albert Bandura dan faktor efikasi diri: Sebuah perjalanan ke dalam psikologi potensi manusia melalui pemahaman dan pengembangan efikasi diri dan harga diri