Annisa Shabrina Ghaisani 1214131012 Audina Meutiara 1214131015 Sheila Fathia Aldhariana 1214131094 Tri Nugroho 1214131103 Tri Uli Jalika 1214131104 IMPLEMENTASI FUNGSI MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA (MSDM) PT. PELINDO IV MAKASSAR PT Pelindo IV Makassar merupakan perusahaan yang sukses secara financial dan mampu memenuhi kebutuhan dasar serta kebutuhan rasa aman bagi karyawannya seperti upah atau gaji sesuai Upah Minimum Regional (UMR).
Kebutuhan rasa aman tersebut juga dapat diberikan berupa pengamanan tinggi dan 24 jam pada kompleks kantor PT. Pelindo IV Makassar.
Secara financial pun perusahaan ini juga memberikan bonus bagi karyawan yang akan lembur melewati jam kerja normal.
Di dalam perusahaan, nampak tidak adanya kesulitan dalam bersosialisasi antar sesama karyawan, manajer maupun bagian keamanan (security) di kantor PT. Pelindo IV Makassar. Terpenuhinya kebutuhan karyawan pada PT. Pelindo IV Makassar dapat diketahui bahwa perusahaan tersebut sangat mementingkan kesejahteraan karyawannya. Hal tersebut sangat berkaitan dengan teori Maslow yang mengemukakan tentang lima kebutuhan dasar yang dimiliki oleh setiap manusia diantaranya kebutuhan aktualisasi diri dan penghargaan yang diberikan kepada karyawan PT Pelindo IV Makassar.
Kebutuhan aktualisasi diri dan penghargaan yang diberikan kepada karyawan perusahaan tersebut dapat terlihat dari sistem penggajian dan penghargaan karyawan dan para manajer eksekutifnya. Hal ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh pihak perusahaan untuk mempertahankan loyalitas para pekerja perusahaan, serta meningkatkan produktivitas kerja dan secara individu mampu meningkatkan prestasi kerja karyawan perusahaan tersebut.
Penghargaan yang diberikan oleh pihak perusahaan PT. Pelindo IV Makassar dapat berupa pemberian bonus-bunus seperti : pemberian gaji ke-13, pemberian THR (Tunjangan Hari Raya) dua kali dalam setahun, dan pemberian deviden (pembagian keuntungan perusahaan).
Bonus-bonus tersebut diberikan di luar gaji pokok yang diperoleh karyawan dan sistem penghargaan tersebut diatas dirasakan oleh semua karyawan yang memiliki jabatan terendah sampai dengan jabatan tertinggi.
Tidak hanya bonus-bonus berupa uang yang diberikan oleh perusahaan, melainkan perusahaan juga menyediakan fasilitas-fasilitas khusus kepada top manajer, yaitu dewan direksi dan direktur utama berupa : pemberian mobil pribadi yang biaya bahan bakar minyaknya ditanggung sepenuhnya oleh perusahaan, pemberian pemakaian rumah dinas (kompleks perumahan PT. Pelimdo IV Makassar yang berada di Jalan Allauddin) lengkap dengan fasilitas yang diberikan oleh perusahaan. Pemberian uang perjalanan dinas dan penginapan di hotel berbintang juga merupakan bagian penghargaan yang diberikan oleh pihak perusahaan. Kebutuhan-kebutuhan karyawan tersebut juga dapat diberikan melalui motivasi sebagai rencana atau keinginan untuk menuju kesuksesan dan menghindari kegagalan hidup. Artinya, motivasi merupakan sebuah proses untuk tercapainya suatu tujuan. Seseorang yang mempunyai motivasi berarti ia telah mempunyai kekuatan untuk memperoleh kesuksesan dalam kehidupan.
Terdapat dua jenis motivasi yakni motivasi intrinsik dan ekstrinsik.
Motivasi yang bersifat intinsik merupakan suatu sifat pekerjaan itu sendiri yang membuat seorang termotivasi, sehingga orang tersebut mendapat kepuasan dengan melakukan pekerjaan tersebut bukan karena rangsangan lain seperti status ataupun uang dan juga dapat dikatakan seseorang tersebut melakukan pekerjaan atas dasar hobinya.
Sedangkan motivasi ekstrinsik menjelaskan bahwa elemen- elemen diluar pekerjaan yang melekat di pekerjaan tersebut dapat menjadi faktor utama yang membuat seorang termotivasi. Motivasi juga mempersoalkan bagaimana caranya mengarahkan daya dan potensi bawahan, agar mau bekerjasama secara produktif dan berhasil mencapai tujuan yang telah ditentukan. Berdasarkan penjelasan mengenai kebutuhan karyawan pada PT. Pelindo IV Makasar, dapat dikatakan bahwa suatu perusahaan akan memperoleh keuntungan yang optimal apabila perusahaan tersebut dapat mengetahui dan memenuhi setiap kebutuhan karyawannya. Kebutuhan tersebut dapat berupa motivasi yang di dalamnya terdapat pemberian aktualisasi diri dan penghargaan kepada karyawan.
Tujuan dari pemberian motivasi dalam bentuk aktualisasi diri dan penghargaan, maka diharapkan setiap karyawan yang ada dalam perusahaan akan dapat meningkatkan prestasi kerja dan produktivitas kerjanya. Hal ini dikarenakan produktivitas tenaga kerja dalam perusahaan sangat erat kaitannya dengan prestasi kerja karyawan. Artinya, jika produktivitas seorang karyawan meningkat akibat kebutuhannya yang terpenuhi maka penilaian prestasi kerja karyawan tersebut juga akan meningkat, sehingga perusahaan akan memperoleh keuntungan sesuai dengan yang diharapkan.