You are on page 1of 10

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kartografi adalah gabungan dari ilmu,seni dan teknik dalam pembuatan (penggambaran)
peta.Pengertian ilmu,seni dan teknik dapat diuraikan lebih terperinci lagi sebagai berikut :
Ilmu adalah penentuan ukuran kertas (A0,A1,A dan sebagain!a),simbol !ang
digunakan,ukuran pena atau pensil ataupun rapido !ang digunakan dan "enis kertas !ang
digunakan (kertas,kalkir,guide map)dll.
#eni adalah penghalusan gambar,pe$arnaan gambae,penggunaan s!mbol,penggunaan
hurul dll.%eknik !ang dimaksud adalah pengeplotan ob"ek (titik,"alan,sungai,dll), interpolasi
kontur (bila mengunakan cara manual),pembuatan grd,sistem koordinat,legenda,dll.
Praktek kartografi ini dilaksanakan dengan tu"uan mengumpulkan dan menganalisis data
dari hasil ukuran dari berbagai pola atau unsur permukaan bumi dan men!atakan secara
grafis dengan skala !ang sedemikian rupa sehingga unsur&unsur tersebut dapat terlihat
dengan "elas,mudah dimengerti dan dipahami oleh mahasis$a !ang melaksanakan tugas
praktek kartografi.
B. Waktu dan Tempat Praktikum
'ari : () April dan *ei
Pukul : 10.0 + 1(.0 ,I-
%empat : .aboratorium /eografi di /edung 0KIP -aru .t.(
1ni2ersitas #!iah Kuala, 3arussalam, -anda Aceh
1
C. Manfaat Praktikum
*anfaat men!alin peta antara lain :
3apat mengetahui dan mengunakan bahan dan alat dengan baik dan benar
*elaksanakan kiner"a pen!alinan peta sesuai dengan aturan ker"a.
*engetahui komponen&kompenen dalam peta tersebut dan men!alinn!a di kertas
kalkir
2
BAB II
TEOI
A. LANDA!AN TEOI
Kartografi(atau pembuatan peta) adalah studi dan praktik membuat peta atau globe. Peta
secara tradisional sudah dibuat menggunakan pena dan kertas, tetapi munculn!a dan
pen!ebaran komputer sudah mere2olusionerkan kartografi. -an!al peta komersial !ang
bermutu sekarang dibuat dengan perangkat lunak pembuatan peta !ang merupakan salah satu
di antara tiga macam utama4 5A3 (desain berbatuan komputer), /I# (#istem Informasi
/eografis), dan perangkat lunak ilustrasi peta !ang khusus.
3isini akan diterangkan mengenai 6 elemen utama !ang perlu dipertimbangkan dalam
mendesain suatu peta.
1.Kontras 7isual
-agaimana suatu elemen di dalam peta terbedakan dengan elemen pen!usun peta lainn!a
atau dengan background peta. #uatu peta terdiri dari satu atau lebih elemen&elemen pen!usus
di dalamn!a, 2isualisasi kepada mata manusia haruslah bisa mengakomodasi keterbatasan
mata manusia, sehingga diperlukan suatu teknik untuk men!usun peta !ang gampang
terbedakan komponen&komponen di dalamn!a.
(. Keterbacaan
Kemampuan suatu peta untuk dapat dibaca dan dipahami. Pengguna peta sangat beragam,
untuk itu mendesain sebuah peta haruslah sesederhana mungkin sehingga dapat dipahami
oleh kha!alak umum, bahkan !ang paling a$am sekalipun. Kemudahan untuk dibaca dan
dipahami mas!arakat sangat tergantung pemilihan elemen simbol, !ang me$akili ob!ek
sebenarn!a di lapangan. selain itu "uga pemilihan ukuran simbol, apakah terlalu besar
sehingga saling tumpang tindih, atau malah terlalu kecil sehingga sulit dikenali.
3
. 8rganisasi 8b!ek dan -ackground
8rganisasi dari elemen pen!usun peta khususn!a perbedaan spontan antara ob!ek di
foreground dengan background. Pen!usunan peta !ang baik haruslah secara seketika
memberikan kesan mana !ang background dan mana ob!ek peta utama bagi para
penggunan!a. 3esainer Peta haruslah bisa menon"olkan ob!ek peta utama dibanding
pelengkap di sekelilingn!a. ada ban!ak cara untuk itu, misaln!a menggunakan ba!angan,
efek feather, atau $hite$ash.
9. 8rganisasi 'irarkis
#alah satu tu"uan utama dalam pembuatan peta adalah untuk memisahkan makna dari
setiap karakteristik dan menggambarkan hubungan, perbedaan dan kesamaan. #truktur
internal grafis dari peta sangatlah penting untuk menolong pengguna membaca peta. 'irarki
merupakan pemisahan 2isual dari setiap la!er&la!er informasi !ang men!usun satu kesatuan
peta. beberapa la!er informasi akan terlihat lebih menon"ol dan terlihat lebih penting
dibandingkan la!er lainn!a,
'irarki 2isualisasi informasi dalam sebuah peta akan membuat para pengguna
memfokuskan pada ob!ek !ang penting dan mengidentifikasikan pola di dalamn!a.
pengorganisasian hirarkis untuk peta referensi seperti :-I sedikit berbeda dengan peta
tematis. dalam peta referensi tidak ada !ang lebih penting dari !ang lain, semuan!a dalam
satu hirarki, dalam peta referensi seperti :-I, hirarki men"adi lebih ta"am dan para pengguna
memfokuskan pada sebuah ob!ek tertentu !ang diinginkan, berbeda dengan peta tematik
dimana tema dari peta tersebut merupakan fokus utama dan lebih menon"ol dibandingkan
ob!ek lainn!a.
6. Keseimbangan.
Keseimbangan melibatkan pengorganisasian peta dengan elemen pendukung lainn!a
misaln!a seperti legenda, "udul, inset, dll. Peta dengan keseimbangan !ang baik, akan
4
memberikan kesan harmonis dan seimbang. Anda "uga dapat menggunakan keseimbangan
untuk menon"olkan pada tekanan atau tegangan atau untuk memunculkan persepsi tertentu.
Keseimbangan dihasilkan dari dua faktor utama, pemberatan 2isual dan arah 2isual.
Kelima elemen diatas akan memberi pengaruh !ang signifikan pada desain peta.
Penggunaan dan pemanfaatan elemen itu akan menentukan ketertarikan atau kebosanan
pengguna pada peta anda.
B. ALAT DAN BAHAN
1. /uide *ap
(. :apidograph (ukuran 0,06,0;,0<,0,dan 60 )
. 3ra$ing pen sno$man (ukuran 0,06 dan 0;)
9. Pensil $arna
6. Isolasi
). Pisau lipat
;. Kertas kalkir
<. Penggaris )0 cm
=. Pensil $arna
10. /unting
11. Penghapus
1(. #ablon
1. Pengaris ab"ad peta
5
C. CAA "E#A
1. #iapkan #eluruh Alat dan -ahan.
(. .etakan /uide *ap di atas me"a dan rekatkan di kertas kalkir dengan isolasi !ang sudah
tidak terlalu lengket karena terlebih dahulu merekatkan ke "ari&"ari di setiap sudut /uide
map ,agar /uide map tidak miring dengan kertas kalkir.
. Pen!alinan peta dimulai dari garis pingir,grid dan seluruh tampak isi /uide peta termasuk
simbol. 3engan pers!aratan pulpen :
garis tepi: dra$ing pen sno$man
grid: dra$ing pen sno$man
,sungai: dra$ing pen sno$man
dan "alan : dra$ing pen sno$man
9. Agar tinta pada pulpen tidak macet maka sebelum men!alin ,go!angkan sedikit pulpen
tidak atas map guide dan kertas kalkir dan tegakkan pulpen!a.
6. "ika pen!alinan sudah selesai maka $arnailah kertas kalkir sesuai dengan $arna map guide
dengan motede pe$arnaan satui arah tarik garis pensil $arna agar terlihat rapi dan bersih.
). apabila ter"adi kesalahan pada pen!alin peta di kertas kalkir maka gunakan pensil lipat
dengan hati&hati agar tidak rusak.
6
BAB III
PEMBAHA!AN
A. ANALI!A HA!IL PA"TI"UM
Pen!alinan peta dimaksudkan agar kartografer !ang baru bela"ar untuk memahami peta
!ang kenampakan&kenampakan abstak !ang terdapat di peta negara #ingapura. >egara
#ingapura !ang dikenal sebagai surgan!a belan"a Asia %enggara dan mempun!ai kota&kota
!ang sangat ban!ak.
.angkah pertama !ang dilakukan oleh kartografer dalam men!alin peta adalah mengenal
Alat dan bahan !ang akan digunakan sesuai dengan cara ker"a pen!alinan peta.Adapun
#!arat&s!arat pengunaan :apidograph dan 3ra$ing pen.
>o
1kuran
:apidograph dan
3ra$ing Pen
Kegunaan Pen!alinan
1 3ra$ing Pen 0.< *en!alin garis tepi peta
( 3ra$ing Pen 0.6 *en!alin garis 2ertical dan hori?ontal
:apidhograph 0.6 *en!alin garis pembatas daerah,"alan dan kereta api
9 :apidhograph .0 *en!alin nama&nama kota,negara dan simbol&simbol
7
5ara menggunakan 3ra$ing pen dan :apidhograph :
*engunakan 3ra$ing pen dan :apidhograph harus hati&hati
#ebelum men!alin,pastikan 3ra$ing pen dan :apidhograph bisa digunakan
@ika tinta 3ra$ing pen dan :apidhograph tidak keluar, digo!angkan pelan +pelan
"angan di atas peta.
@angan terlalu lama membuka 3ra$ing pen dan :apidhograph karena tinta cepat
kering
#etelah men!alin peta dengan 3ra$ing pen dan :apidhograph di peta maka dilan"utkan
per$anaan dengan mengunakan pensil $arna sesuai dengan /uide *ap.
1. Kemudahan
Pen!alinan di kertas kalkir dapat mempermudah dalam pen!alinan peta dan dipantu oleh
/uide *ap dan asisten dosen.
(. Kesulitan
-an!akn!a nama&nama kota di negara #ingapura sehingga peta terlihat kotor, pen!alinan
peta merupakan tugas pertama kal seorang kartografer sehingga merasa canggung dalam
pen!alinan peta,kurang lengkapn!a bahan dan alat mengakibatkan laman!a kiner"a karena
harus menggu kartografer lain menggunakann!a.
8
BAB I$
PENUTUP
A. "E!IMPULAN
1. Kartografer dituntut harus teliti,rapi dan sabar dalam pen!alinan peta.
(. 3apat mengetahui pers!aratan nama&nama geografi dan tata letak peta.
. *etode pada praktek pertama lebih mudah daripada pratek ke&dua karena ditambah
simbol&simbol !ang dirangkum dalam legenda dan diker"akan pada kertas kalkis dan
ertas '7#
9. Pengunaan 3ra$ing pen dan :apidhograph harus sesuai dengan nomor ukuran mata
pulpen 3ra$ing pen dan :apidhograph dicontohkan.
6. Pen!alinan komponen&komponen peta harus sesuai dengan komponen&komponen
peta di /uide *ap agar informasi !ang diberikan akurat dan benar.
). Pe$arnaan kertas '7# dilakukan sesuai dengan /uide *ap
9
Daftar Pu%ta%ka
Abdi, A. Wahab.2010. Pengantar Kartografi. Banda Aceh. FKIP Unsyiah
h!"##id.$i%i!edia.&'(#$i%i#Ka'&('a)i *dia%ses !ada an((a+ 9 ,ei 2012-
h!"##$$$.banaa.ne#2012#02#04#5.!'insi!.desain.da+a,.%a'&('a)i# *dia%ses !ada an((a+ 9
,ei 2012-
h!"##i!an%'e/ie$.$&'d!'ess.c&,#a(#%a'&('a)i# *dia%ses !ada an((a+ 9 ,ei 2012-
10

You might also like