You are on page 1of 24

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Batuk pilek merupakan penyakit saluran pernafasan yang paling sering
diderita bayi dan anak. Bayi yng masih sangat muda akan sangat mudah
tertular, karenanya perawat yang sedang batuk pilek tidak diperkenankan
bekerja diruangan bayi walau ia mengenakan masker, karena virus dapat
menembusnya. Penularan juga masih tetap terjadi karena seseorang yang pilek
akan sering memegang hidungnya karena rasa gatal atau membuang ingusnya,
jika tidak segera mencuci tangan ia menjadi sumber penular.
(Ngastiyah, Perawatan Anak akit ! "##$%
1.2 Tujuan
".&." 'ujuan umum
etelah melaksanakan praktek lapangan dipuskesmas diharapkan
mahasiswa dapat memberikan asuhan kebidanan bayi dengan batuk pilek.
".&.& 'ujuan khusus
". (ahasiswa mampu melaksanakan pengkajian data.
&. (ahasiswa mampu memberikan analisa data untuk menentukan
diagnosa.
). (ahasiswa mampu mengidentifikasi diagnosa potensial.
*. (ahasiswa mampu mengidentifikasi kebutuhan segera.
$. (ahasiswa mampu menyusun rencana askeb berdasarkan diagnosa.
+. (ahasiswa mampu melaksanakan askeb sesuai rencana yang dibuat.
,. (ahasiswa mampu mengevaluasi hasil askeb yang telah dilaksanakan.
"
1.3 Metode penul!an
".)." (etode pendekatan yang sifatnya mengungkapkan peristiwa yang terjadi.
".).& Pengumpulan data dan pengolahan data melalui observasi, wawancara dan
pemeriksaan fisik.
".).) umber data primer dari klien dan data sekunder dari petugas kesehatan.
".).* umber teori dari literature.
1." #uang lngkup
-aporan asuhan kebidanan ini disusun dalam rangka memenuhi tugas di
Puskesmas (edokan Ayu pada tanggal $ s.d )/ (aret &//,.
1.$ %!te&atka penul!an
BAB 0 ! P1N2A34-4AN
(eliputi ! -atar belakang, 'ujuan penulisan, (etode penulisan,
5uang lingkup, dan istematika penulisan.
BAB 00 ! '0N6A4AN P4'A7A
(eliputi ! 7onsep dasar batuk pilek, 7onsep dasar asuhan
kebidanan.
BAB 000 ! '0N6A4AN 7A4
(eliputi ! Pengkajian, Analisa data. 2iagnosa, 2ignosa potensial,
0dentifikasi kebutuhan segera, 0ntervensi, 0mplementasi,
dan 1valuasi.
BAB 08 ! P1N4'4P
(eliputi ! 7esimpulan, aran.
2A9'A5 P4'A7A
&
BAB II
TIN'AUAN TE(#I
2.1 )on!ep da!ar I%PA *In+ek! %aluran Perna+a!an Ata!,
Batuk pilek (common cold% adalah infeksi primer nasofaring dan hidung
yang sering mengenai bayi dan anak. Penyakit batuk pilek juga dapat
mengenai orang dewasa tetapi berbeda karakteristiknya. Pada bayi dan anak
penyakit ini cenderung berlangsung lebih berat karena infeksi mencakup
daerah sinus paranasal, telinga tengah dan nasofring disertai demam yang
tinggi, sedangkan pada orang dewasa hanya terbatas dan tidak menimbulkan
demam yang tinggi.
Penyakit ini adalah virus. (asa menular beberapa jam sebelum gejala
timbul sampai ":& hari sesudah gejala hilang. 7omplikasi timbul akibat invasi
sekunder bakteri pathogen seperti pneumokokus, streptokokus, haemophilus
influen;ae atau stafilokokus.
(asa tunasnya adalah ":& hari, dengan faktor predisposisi kelelahan, gi;i
buruk, anemia dan kedinginan. Pada umumnya penyakit terjadi pada waktu
pergantian musim. 7omplikasi lebih sering terjadi pada bayi dan anak kecil
dari pada anak yang lebih besar.
(Ngastiyah, Perawatan Anak akit ! "##$%
2.1.1 Patolog anato&
'erjadi pembekakan pada submukosa hidung yang disertai
vasodilatasi pembuluh darah. 'erdapat infiltrasi leukosit, mula:mula sel
mononukleus kemudian juga polimorfonukleus. el epitel superfisial
banyak yang lepas dan regenerasi epitel sel baru terjadi setelah lewat
stadium akut.
2.1.2 )o&plka!
Penyakit ini sebenarnya merupakan self limited disease, yang
sembuh sendiri $:+ hari jika tidak terjadi invasi kuman lainnya.
7omplikasi yang dapat terjadi adalah sinusitis paranasal, penutupan tuba
eusthacii dan penyebaran infeksi.
)
inusitis paranasal
7omplikasi ini hanya terjadi pada anak besar karena pada bayi dan
anak kecil sinus paranasal belum tumbuh. <ejala umum tampak lebih
besar, nyeri kepala bertambah, rasa nyeri dan nyeri tekan biasanya
didaerah sinus frontalis dan maksilaris. 2iagnosis ditegakkan dengan
pemeriksaan foto rontgen dan transiluminasi pada anak besar.
Proses sinusitis sering menjadi kronik dengan gejala malaise, cepat
lelah dan sukar berkonsentrasi (pada anak besar%. 7adang:kadang
disertai sumbatan hidung, nyeri kepala hilang timbul, bersin yang terus
menerus disertai secret purulen dapat unilateral ataupun bilateral. Bila
didapatkan pernafasan mulut yang menetap dan rangsang faring yang
menetap tanpa sebab yang jelas perlu yang dipikirkan terjadinya
komplikasi sinusitis. inusitis paranasal ini dapat diobati dengan
memberikan antibiotik.
Penutupan tuba eusthachii
'uba eusthachii yang buntu memberi gejala tuli dan infeksi dapat
menembus langsung kedaerah telinga tengah dan menyebabkan otitis
media akut (=(A%. <ejala =(A pada anak kecil dan bayi dapat
disertai suhu badan yang tinggi (hiperpireksia% kadang menyebabkan
kejang demam.
Anak sangat gelisah, terlihat nyeri bila kepala digoyangkan atau
memegang telinganya yang nyeri (pada bayi juga dapat diketahui
dengan menekan telinganya dan biasanya bayi akan menangis keras%.
7adang:kadang hanya ditemui gejala demam, gelisah, juga disertai
muntah atau diare. 7arena bayi yang menderita batuk pilek sering
menderita infeksi pada telinga tengah sehingga menyebabkan
terjadinya =(A dan sering menyebabkan kejang demam, maka bayi
perlu dikonsul kebagian '3'. Biasanya bayi dilakukan parsentesis jika
setelah *>:,& jam diberikan antibiotika keadaan tidak membaik.
Parasentesis (penusukan selaput telinga% dimaksudkan mencegah
*
membran timpani pecah sendiri dan terjadi otitis media perforata
(=(P%.
9aktor:faktor =(P yang sering dijumpai pada bayi dan anak
adalah !
a. 'uba eustachii pendek, lebar dan lurus hingga merintangi
penyaluran sekret.
b. Posisi bayi anak yang selalu terlentang selalu memudahkan
perembesan infeksi juga merintangi penyaluran sekret.
c. 3ipertrofi kelenjar limfoid nasofaring akibat infeksi telinga tengah
walau jarang dapat berlanjut menjadi mastoiditis atau ke syaraf
pusat (meningitis%.
Penyebaran infeksi
Penjalaran infeksi sekunder dari nasofaring kearah bawah seperti
laryngitis, trakeitis, bronkiis dan bronkopneumonia. elain itu dapat
pula terjadi komplikasi jauh, misalnya terjadi meningitis purulenta.
2.1.3 -a&baran klnk
Batuk pilek mempunyai gejala seperti pilek, batuk sedikit, dan
kadang:kadang bersin. 7eluar sekret yang cair dan jernih dari hidung, bila
terjadi infeksi sekunder oleh kokus sekret menjadi kental dan purulen.
ekret ini sangat mengganggu bayi. umbatan hidung menyebabkan anak
bernafas dari mulut dan mengakibatkannya gelisah. Pada anak yang lebih
besar kadang:kadang didapatkan nyeri otot, pusing dan anoreksia.
umbatan hidung (kongesti% disertai selaput lendir tenggorok yang kering
menambah rasa nyeri dan batuk bertambah.
2.1." Penatalak!anaan
(edik
4ntuk batuk pilek tanpa komplikasi diberikan pengobatan
simtomatis, misalnya ekspektoran untuk mengatasi batuk sedatif untuk
menenangkan pasien, dan antipiretik untuk menurunkan demam.
=bstruksi hidung pada bayi sangat sukar diobati. Pengisapan lendir
hidung tidak efektif dan sering menimbulkan bahaya. ?ara yang paling
$
mudah untuk pengeluarkan sekret adalah dengan membaringkan bayi
tengkurap. Pada anak besar dapat diberikan tetes hidung larutan
efedrin " @. Bila ada infeksi sekunder hendaknya diberikan antibiotik.
Batuk yang produktif (pada bronkitis dan trankutis% tidak boleh
diberikan antitusif. (isalnya kodein, karena menyebabkan depresi
pusat batuk dan pusat muntah, penumpukan sekret hingga dapat
menyebabkan bronkopneumonia.
7eperawatan
(asalah dalam perawatan pasien dengan batuk pilek adalah
gangguan rasa aman dan nyaman, resiko terjadi komplikasi, gangguan
suhu tubuh, kurang pengetahuan orang tua mengenai penyakit.
"% <angguan rasa aman dan nyaman
<angguan ini akibat batuk dan pilek sering melelahkan dan
mengganggu istirahat pasien, apalagi bila disertai muntah atau
diare serta suhu tinggi. Pemberian obat gosok dapat membuat bayi
hangat. 4ntuk mengurangi hidung tersumbat, bayi dibaringkan
tengkurap dengan posisi kepala miring dan satu lubangnya masih
terbuka. Pemberian obat tetes hidung mungkin menolong
pernafasannya, namun hanya untuk sementara. Bila tidak ada obat
tetes hidung secara tradisional dapat digunakan kapas yang ditetesi
minyak kayu putih yang digantungkan didepan hidung bayi atau di
penitikan pada baju. 4ntuk mengurangi batuk dapat diberikan obat
batuk sebelum tidur malam, bila waktu tidur sering batuk berikan
minum hangat dan bila perlu ekstra obat batuknya.
&% 5esiko terjadi komplikasi
Berbagai komplikasi diatas menyebabkan penyakit batuk pilek
yang relative ringan akhirnya berkembang menjadi penyakit yang
amat berat. Bila anak sudah mendapat obat supaya diberikan yang
benar, misalnya obat dimuntahkan beberapa saat kemudian harus
diulang diberikan lagi. Agar obat dapat diminum (jika selalu
dimuntahkan% cara obat diencerkan dengan ":& sendok teh dengan
+
teh manis, sirup atau madu kemudian diberikan sedikit demi
sedikit.
)% <angguan suhu tubuh
7omplikasi oleh invasi bakteri yang biasanya sering menyebabkan
suhu tubuh meningkat, kadang:kadang menyebabkan terjadinya
kejang demam. Penurunan suhu hanya diatasi dengan antibiotika
yang tepat.
*% 7urang pengetahuan orang tua mengenai penyakit
Pada umumnya orang tua menganggap bahwa penyakit batuk pilek
tidak membahayakan karena penyakit ini dapat mengenai anak
berulang kali, tetapi mereka tidak mengerti bahwa penyakit ini
dapat berkembang menjadi penyakit yang berat jika tidak diobati
terutama pada saat daya tahan anak menurun (berikan beberapa
contoh penyakit sebagai akibat batuk pilek yang tidak
mendapatkan pengobatan yang benar%. =leh karena itu perlu diberi
penjelasan jika anak sudah batuk pilek lebih dari & hari belum
sembuh apalagi sudah diobati sendiri supaya dibawa berobat
kefasilitas kesehatan, terutama untuk bayi.
2.2 )on!ep da!ar a!u.an kebdanan
Asuhan pada bayi adalah asuhan yang mengutamakan alur dan pola pikir
serta tindakan dalam mengambil keputusan klinis untuk mengatasi masalah pada
balita.
2.2.1 Pengkajan Data
A. 2ata ubjektif
Anamnesa 5asional
". Anam
nesis sosial terdiri dari biodata klien,
biodata orang tua, pekerjaan orang
tua.
2engan menanyakan biodata lengkap agar
kita benar:benar dapat mengidentifikasi
klien apakah benar klien yang dimaksud.
,
&. 5iway
at penyakit sekarang terdiri dari
keluhan utama faktor yang
memperberat, lama keluhan akibat
yang ditimbulkan dan upaya yang
dilakukan.
2engan menanyakan riwayat penyakit
sekarang diharapkan agar tenaga
kesehatan dapat membuat diagnosa dan
terapi yang sesuai dengan penyakit yang
diderita.
). 5iway
at kesehatan keluarga terdiri dari
penyakit keturunan
2engan menanyakan riwayat kesehatan
keluarga diharapkan agar kita dapat
mengetahui berbagai faktor yang dapat
mempengaruhi penyakit klien.
*. Pola
aktivitas sehari:hari terdiri dari nutrisi,
aktivitas, eliminasi, istirahat dan
personal hygiene.
2engan menanyakan pola aktivitas sehari:
hari diharapkan dapat mengetahui
kegiatan yang dilakukan oleh pasien.
B. 2ata =bjektif
". Pemeriksaan umum
3al yang diperiksa 5asional
". 7eadaan umum 2engan memeriksa keadaan umum
diharapkan agar kita mengetahui kondisi
fisik dari klien tersebut.
&. 'anda:tanda vital 2engan memeriksa ''8 diharapkan kita
segera tahu bagaimana kondisi klien
sehingga kita dapat mendeteksi dini
apakah ada kelainan.
). (engukur berat badan
dan tinggi badan
2engan melakukan pengukuran BB dan
'B diharapakan agar kita dapat
mengetahui pertumbuhan dan status gi;i
klien.
>
&. Pemeriksaan fisik
3al yang diperiksa 5asional
". 7epala 2engan memeriksa kepala diharapkan kita dapat
mengetahui kelainan pada kepala seperti hydrocephalus
dan dapat mengetahui kebersihan rambut pasien.
&. (ata 2engan memeriksa mata diharapkan kita dapat
mengetahui apakah ada tanda:tanda anemia dan hepatitis.
). 'elinga 2engan memeriksa telinga diharapkan kita dapat
mengetahui kebersihan dan apakah ada cairan yang
keluar.
*. (ulut 2engan memeriksa mulut diharapkan kita mengetahui
keadaan gigi apakah sudah tumbuh lengkap atau belum.
$. 3idung 2engan memeriksa hidung kita dapat mengetahui apakah
ada sumbatan dan cairan yang keluar.
+. -eher 2engan memeriksa leher kita dapat mengetahui apakah
ada pembesaran kelenjar getah bening.
,. 2ada 2engan memeriksa dada diharapkan kita dapat
mengetahui bagaimana pernafasan klien adakah
penarikan rongga dada.
>. Abdomen 2engan memeriksa abdomen diharapkan kita mengetahui
adakah pembesaran hati pada klien.
#. <enetalia dan anus 2engan memeriksa genetalia dan anus diharapkan kita
dapat mengetahui kelainan genetalia pada bayi.
"/. 1kstrimitas 2engan memeriksa ekstrimitas diharapkan kita dapat
mengetahui kelainan seperti polidaktili, syndaktili.
2.2.2 Anal!a Data/ Dagno!a
Analisa 2ata diagnosa
2s !
2o !
2A ! bayi B permasalahan
2.2.3 Ant!pa! Ma!ala. Poten!al
(asalah yang mungkin akan timbul selanjutnya.
#
2.2." Ident+!a! )ebutu.an %egera
Pemberian kebutuhan yang dibutuhkan sesuai dengan penyakit yang
diderita.
2.2.$ Inter0en!
No 'anggal. jam 2iagnosa 0ntervensi 5asional
'ujuan ! setelah dilakukan
asuhan kebidanan CB jam
diharapkan B
7riteria ! BBBBBBB
5encana tindakan !
". -akukan pendekatan terapeutik
pada klien dan ibu
2engan BBBBB...
diharapkan BBBB.
&. 6elaskan hasil pemeriksaan pada
ibu
2engan BBBBB...
diharapkan BBBB.
). Berikan 31 tentang !
: Nutrisi
: Personal hygiene
2engan BBBBB...
diharapkan BBBB.
*. Berikan terapi 2engan BBBBB...
diharapkan BBBB.
$. Anjurkan minum obat tepat
waktu dan sesuai aturan.
2engan BBBBB...
diharapkan BBBB.
+. Anjurkan untuk kembali jika
obat habis dan penyakit belum
sembuh
2engan BBBBB...
diharapkan BBBB.

2.2.1 I&ple&enta!
'anggal. jam 2iagnosa 0mplementasi
". (elakukan pendekatan terapeutik pada klien
dan ibu dengan cara BBBBBBB.
&. (enjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu
"/
). (emberikan 31 tentang !
- Nutrisi
- Personal hygiene
*. (emberikan terapi
$. (enganjurkan minum obat tepat waktu dan
sesuai aturan.
+. (enganjurkan untuk kembali jika obat habis
dan penyakit belum sembuh atau sewaktu:
waktu ada keluhan.
2.2.2 E0alua!
'anggal ! jam !
! ibu mengatakan BBBBBBBB..
= ! hasil pemeriksaan
A ! bayi umur BBBBBB. permasalahan
P ! rencana dilanjutkan
BAB III
TIN'AUAN TE(#I
3.1 Pengkajan
'anggal !&* (aret &//, jam ! /#.// oleh ! Ari etiyarini
""
A. 2ata subjektif
". Biodata
Nama ! By. A
4mur ! " bulan
'empat, tanggal lahir! &/ februari &//,
6enis kelamin ! perempuan
No. register ! (B *"./,
Nama ibu ! Ny. 9
4mur ! )$ tahun
uku. bangsa ! 0ndonesia. 6awa
Pendidikan ! (A
Pekerjaan ! 0bu 5umah 'angga
Alamat ! (edokan 7ampung ")#
5D 00
Nama ayah ! 'n. E
4mur ! */ tahun
uku. bangsa ! 0ndonesia. 6awa
Pendidikan ! "
Pekerjaan ! wasta
Alamat ! (edokan 7ampung ")#
5D 00
&. 7eluhan utama. alasan kunjungan
0bu mengatakan banyinya batuk dan pilek sejak ) hari yang lalu (&" (aret
&//,%
). 5iwayat kesehatan keluarga
0bu mengatakan bahwa dalam keluarga tidak mempunyai penyakit menular,
menurun, dan menahun seperti 'B?, 3epatitis B, Asma, 6antung, 2iabetes
(ilitus, 3ipertensi, dll.
*. Pola aktivitas sehari:hari
a. Pola nutrisi
0bu mengatakan bayinya hanya minum A0 tanpa makanan
pendamping dan minum A0 sesuai dengan keinginan bayinya.
b. Pola aktivitas
"&
0bu mengatakan bayinya tidak aktif dan lemah, sering menangis,
kurang merespon jika dipanggil.
c. Pola eliminasi
0bu mengatakan bayinya BAB " A.hari, lembek, kuning tengguli
dan BA7 $:+ A.hari warna kuning jernih, bau amoniak, memancar.
d. Pola istirahat
0bu mengatakan bayinya tidur C"& jam karena sering menangis dan
sulit ditidurkan.
e. Pola hygiene
0bu mengatakan bayinya mandi &A . hari, ganti baju sewaktu:waktu
ketika baju kotor terkena kencing, berak atau keringat dan selesai mandi.
B. 2ata objektif
". Pemeriksaan umum
a. 7eadaan umum ! lemah
b. uhu ! ),F ?
c. Pernapasan ! )& A.menit
d. BB ! *&//
e. 'B ! $* cm
&. Pemeriksaan fisik
a. 7epala ! tulang tengkorokan normal, rambut bersih, tipis.
b. (ata ! simetris, tidak anemis, tidak ikterus.
c. 'elinga ! simetris, bersih, tidak ada cairan yang keluar.
d. (ulut ! tidak ada stomatitis, bersih, tidak ada moniliasis.
e. 3idung ! simetris, ada sumbatan, ada cairan yang keluar.
f. -eher ! tidak ada pembesaran kelenjar getah bening.
g. 2ada ! simetris, tidak ada retraksi dada, tidak ada bunyi saat
bernafas
h. Abdomen ! bentuk normal, tidak ada pembesaran hepar.
i. <enetalia dan anus ! tidak ada kelainan.
j. 1kstremitas ! simetris , tidak ada kelainan.
")
3.2 Anal!a data/ dagno!a
Analisa data diagnosa
2s ! 0bu mengatakan banyinya batuk dan
pilek sejak ) hari yang lalu (&" (aret
&//,%
2o ! : 7eadaan umum ! lemah
: uhu ! ),G ?
: Pernafasan ! )& A.menit
: 3idung ! ada sumbatan dan
ada cairan yang keluar.
2A ! bayi dengan 0PA
(0nfeksi Pernafasan
Atas%
3.3 Ant!pa! &a!ala. poten!al
'idak ada
3." Ident+ka! kebutu.an !egera
'idak ada
3.$ Inter0en!
'anggal 2iagnosa 0ntervensi 5asional
"&:/):&//, Bayi dengan 0PA
(0nfeksi aluran
Pernafasan Atas%
'ujuan ! setelah dilakukan askeb
C )A&* jam diharapkan
penyakit klien bisa
teratasi.
7riteria ! : Batuk tidak ada
- 3i
dung tak tersumbat
: 3idung tidak
mengeluarkan cairan
5encana tindakan !
"*
". -akukan pendekatan terapeutik
pada klien dan ibu.
"% (enjalin kerjasama antara
klien dengan petugas
kesehatan.
&. 6elaskan hasil pemeriksaan
pada ibu.
&% 0bu bisa mengerti kondisi
bayinya.
). Berikan 31 tentang !
- Nutrisi
- (enjauhkan dari
bayi lain
- (enjauhkan bayi
dari keluarga yang sakit
)% Agar tumbuh kembang terjadi
secara maksimal dan bayi lain
terhindar dari penularan atau
terjadi penularan ulang
sehingga bayi tidak kkunjung
sembuh.
*. -akukan kolaborasi dengan
dokter dalam pemberian terapi.
*% Agar pemberian terapi tepat.
$. Anjurkan agar obat diminum
tepat waktu dan sesuai aturan.
$% 4ntuk menghindari resisten
atau kebal terhadap salah satu
obat tertentu.
+. Anjurkan untuk kembali
apabila sakit belum sembuh
padahal obat sudah habis atau
sewaktu:waktu jika ada
keluhan.
+% (endeteksi lebih dini bila
ada penyakit yang lebih
parah.
3.1 I&ple&enta!
'anggal.jam 2iagnosa 0ntervensi
"&:/):&//,
/#.//
Bayi dengan 0PA (0nfeksi
aluran Pernafasan Atas%
". (elakukan pendekatan terapeutik pada klien dan ibu
dengan cara menyapa pasien dengan ramah, tanyakan
dan dengarkan keluhan.
&. (enjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu yaitu !
- uhu normal
- Pernafasan normal
"$
- Ada sumbatan pada hidung
). (emberikan 31 tentang !
- Nutrisi ! makanan yang bergi;i yaitu *
sehat $ sempurna, hindarkan anak dari snack dan
es, beri minum air putih yang banyak untuk
mengencerkan lendir dan dahak.
- (enjauhkan dari bayi lain agar tidak
tertular.
- (enjauhkan bayi dari keluarga yang sakit
agar tidak terjadi pemaparan ulang sehingga bayi
tidak segera sembuh.
*. (elakukan kolaborasi dengan dokter dalam pemberian
terapi!
- AmoAicillin syrup ) A H sendok
teh
- 2emacolin ) A I
- (ultivitamin syrup & A" sendok
teh
$. (enganjurkan agar obat diminum tepat waktu dan
sesuai aturan untuk menghindari resistensi atau kebal
terhadap salah satu obat tertentu.
+. (enganjurkan untuk kembali apabila sakit belum
sembuh padahal obat sudah habis atau sewaktu:waktu
ada keluhan.
3.2 E0alua!
'anggal ! &* (aret &//, jam ! "/.)/ D0B
! ibu mengatakan bayinya sudah selesai diperiksa.
0bu mengatkan mengerti dengan penjelasan yang diberikan oleh petugas
dan bersedia menjalankan saran:saran yang diberikan petugas.
= ! : 7eadaan umum ! lemah
"+
- uhu ! ),G ?
- Pernafasan ! )& A.menit
- 3idung ada sumbatan dan ada cairan yang keluar
A ! bayi dengan 0PA (0nfeksi aluran Pernafasan Atas%
P ! : Anjurkan kepada ibu supaya obat diminum tepat waktu dan sesuai
aturan.
- Anjurkan kepada ibu kontrol jika obat sudah habis tetapi sakit belum
sembuh atau sewaktu:waktu ada keluhan.
BAB I3
PENUTUP
".1 )e!&pulan
",
etelah penulis melakukan asuhan kebidanan pada By. A dengan batuk dan
pilek di Puskesmas (edokan Ayu urabaya, dapat ditarik kesimpulan !
2alam melakukan pengkajian perlu diperlukan adanya
ketelitian, kepekaan dan diperluakn peran ibu sebagi orang tua sehingga
diperoleh data yang menunjang untuk menerangkan diagnosa kebidanan.
2alam analisa data dan menegakkan diagnosa kebidanan pada
dasarnya mengacu pada tinjauan pustaka. Adanya perubahan dan
kesenjangan dengan tinjauan pustaka tergantung pada kondisi bayi sakit.
Pada dasarnya perencanaan yang ada pada tinjauan pustaka
tidak semuanya dapat direncanakan pada kasus nyata. 7arena pada
perencanaan disesuaikan dengan masalah yang ada pada saat itu sehingga
masalah yang ada pada tinjauan kasus tidak direncanakan.
Pada dasarnya pelaksanaan merupakan perwujudan dan
perencanaan, akan tetapi tidak semua rencana dapat dilaksanakan. Pada
kasus nyata hanya dilakukan penyuluhan saja sehingga klien akan
melakukan sendiri dirumah sesuai petunjuk.
1valuasi merupakan tahap terakhir dari asuhan kebidanan yang
mana setelah penulis mengadakan evaluasi pada By. A dengan batuk dan
pilek di Puskesmas (edokan Ayu urabaya, maka diharapkan ibu klien
bersedia kontrol jika obat sudah habis tapi bayi belum sembuh atau
sewaktu:waktu jika ada keluhan sehingga dapat dideteksi lebih dini jika
terjadi komplikasi.

".2 %aran
Bagi petugas
">
(eningkatkan peranan bidan dalam fungsinya sebagai pelaksana pengajar
kebidanan lebih meningkatkan kemampuan yang dimiliki. Bidan
meningkatkan kerjasama yang baik dengan petugas kesehatan yang lain,
klien dan keluarga.
Bagi klien
4ntuk keberhasilan dalam asuhan kebidanan diperlukan kerjasama yang
baik dari klien dalam usaha memecahkan masalah klien.
Bagi pendidikan
upaya lebih memperhatikan mahasiswa ditempat praktek. Berusaha
membimbing semua kelompok.
Bagi rumah sakit
(empertahankan pelayanan yang sudah dan berusaha memberikan
pelayanan yang terbaik bagi klien.
DA4TA# PU%TA)A
"#
". (anuaba, 0B<. "##>. 0lmu 7ebidanan dan 7andungan. 6akarta! 1<?.
&. 0lmu 7esehatan Anak 6ilid 0. "#>$. Bagian 0lmu 7esehatan Anak 9740.
). 5ustam, (ochtar. "##>. inopsis =bstetri 6ilid 0. 6akarta! 1<?.
*. Prawirohardjo, arwono. 0lmu 7ebidanan. 6akarta! Jayasan Bina Pustaka.
$. Prawirohardjo, arwono. &//&. Acuan (aternal dan Neonatal. 6akarta!
Jayasan Bina Pustaka.
A%UHAN )EBIDANAN
&/
PADA BA5I 6A7 DEN-AN I%PA
*IN4E)%I %ALU#AN PE#NA4A%AN ATA%,
DI PU%)E%MA% MED()AN A5U
%U#ABA5A
D!u!un ole. 8
A#I %ETI5A#INI
NIM8 "391$$
P#(DI D:III )EBIDANAN
%E)(LAH TIN--I ILMU )E%EHATAN
A#THA B(DHI I%;A#A
%U#ABA5A
2992
DA4TA# I%I
&"
-embar Pengesahan............................................................................................... i
7ata Pengantar....................................................................................................... ii
2aftar 0si................................................................................................................ iii
BAB 0 P1N2A34-4AN................................................................................... "
"." -atar Belakang............................................................................... "
".& 'ujuan............................................................................................ "
".) (etode Penulisan........................................................................... &
".* 5uang -ingkup.............................................................................. &
".$ istematika Penulisan.................................................................... &
BAB & '0N6A4AN '1=50................................................................................ )
&." 7onsep 2asar Batuk Pilek............................................................. )
&."." Patologi Anatomi.................................................................. )
&.".& 7omplikasi........................................................................... )
&.".) <ambaran 7linik.................................................................. $
&.".* Penatalaksanaan.................................................................... $
&.& 7onsep 2asar Asuhan 7ebidanan................................................. ,
&.&." Pengkajian............................................................................ ,
&.&.& Analisa 2ata......................................................................... #
&.&.) Antisipasi (asalah Potensial................................................ "/
&.&.* 0dentifikasi 7ebutuhan egera............................................. "/
&.&.$ 0ntervensi.............................................................................. "/
&.&.+ 0mplementasi........................................................................ ""
&.&., 1valuasi................................................................................ ""
BAB 000 '0N6A4AN 7A4............................................................................... "&
)." Pengkajian...................................................................................... "&
).& Analisa 2ata atau 2iagnosa........................................................... "*
).) Antisipasi (asalah Potensial......................................................... "$
).* 0dentifikasi 7ebutuhan egera....................................................... "*
).$ 0ntervensi....................................................................................... "*
).+ 0mplementasi.................................................................................. "$
)., 1valuasi ......................................................................................... "+
&&
iii
BAB 08P1N4'4P .............................................................................................. ",
*." 7esimpulan.................................................................................... ",
*.& aran ......................................................................................... ">
2aftar Pustaka
)ATA PEN-ANTA#
&)
iv
2engan mengucap puji syukur kehadirat Allah D' yang telah
melimpahkan rahmat, taufik serta hidayahNya, sehingga saya dapat
menyelesaikan studi kasus dengan judul KAsuhan 7ebidanan Pada By. A dengan
btuk pilek di Puskesmas (edokan Ayu urabaya.
aya menyadari bahwa dalam penyusunan laporan studi kasus ini tak lepas
dari bimbingan dan petunjuk serta bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu
dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar:besarnya
kepada!
". Prof. 2r. 3.5. oedibyo 3P.dr.2'( selaku 7etua '071 AB0 urabaya.
&. drg. 9arida Ariati, (. 7es selaku 7epala Puskesmas (edokan Ayu urabaya
). (amik 7(. (. 7es, selaku pembantu 7etua 00 '071 AB0 urabaya
*. -ia 3artanti, ', selaku 7etua 6urusan Prodi 2000 7ebidanan '071 AB0
urabaya.
$. Dulan 2iana, ', selaku Pembimbing Pendidikan '071 AB0 urabaya.
+. Agustin 0ndriyani Amd. 7eb, selaku 7epala B70A dan Pembimbing Praktek
Puskesmas (edokan Ayu urabaya
,. emua rekan mahasiswa 2000 7ebidanan '071 AB0 urabaya yang turut
membantu dalam penyelesaian Askeb ini.
>. Bryan yang membantu mengetikkan Askeb ini
aya menyadari bahwa penyusunan Askeb ini masih jauh dari sempurna.
4ntuk itu saya mengharapkan kritik dan saran demi penyempurnaan makalah ini.
emoga laporan ini bermanfaat bagi pembaca.
urabaya,
&*
ii

You might also like