You are on page 1of 5

6

Teori adalah serangkaian hipotesis atau proposisi yang saling berhubungan tentang
suatu gejala (fenomena) atau sejumlah gejala.
Theories are sets of statements, understandable to other, which make prediction about
empirical events
It will be convenient for our purposes to define a theory simply as a set of statements or sentences
(mandler & kessel, 1959, 142
!asicly, a theory consist of one or more functional staments of proportions that treat the relationship
of variable so as to account for a phenomenon or set of fenomena (hollander, 19"#,55
$he term theory is normally applied to the hi%her order inte%ration of hypothesis into systematic
networks that attempt to describe and predict broader ran%es of events by allowin% one hypothesis to
&uality another or to specify the conditions under which another will be appropriate (mc' (avid &
harari, 19"), 21
* theory is a symbolic construction (kaplan, 19"4, 29"
$eori+teori ,erubahan -osial
1. Teori sosiohistoris
,rinsip prubahan sosial (ibnu khaldun
1' .enomena sosial men%ikuti pola+pola yan% sah menurut hukum
2' /ukum+hukum perubahan berlaku pada tin%kat kehidupan masyarakat
0' /ukum+hukum proses sosial harus ditemukan melalui pen%umpulan banyak data dan den%an
men%amati hubun%an antara berba%ai variabel
4' /ukum+hukum sosial yan% serupa berlaku dalam berba%ai masyarakat yan% serupa strukturnya
5' 1asyarakat ditandai oleh perubahan' $in%kat perubahan yan% satu dan yn% lain mun%kin san%at
berbeda
"' /ukum+hukum yan% berlaku terhadap perubahan bersifat sosiolo%is
,emikiran Ibnu 2haldum tentan% ,erubahan -osial
1' 1etode historis menawarkan pendekatan terbaik untuk memahami perubahan sosial
2' .aktor penyebab perubahan sosial banyak dan beraneka ra%am
0' !entuk or%anisasi sosial yan% berbeda menciptakan tipe kepribadian yan% berbeda+beda pula
4' 2onflik adalah mekanisme mendasar dari perubahan
5' !erba%ai faktor psikolo%i+sosial (kepemimpinan, kepribadian, kelompok+kelompok membantu
dalam memahami penyebab dan akibat dari konflik antara kelompok
"' ,erubahan cenderun% merembes ter3adi di semua institusi sosial, a%ama, keluar%a, pemerintahan,
ekonomi, dsb'
2' $eori fun%sional+struktural
1' 1asyarakat harus dianalisis selaku keseluruhan, selaku sistem yan% terdiri dari ba%ian+ba%ian
yan% salin% berhubun%an
6
2' /ubun%an sebab akibatnya bersifat 3amak yan% timbal balik
0' -eistem sosial senantiasa berada dalam keadaan keseimban%an dinamis, penyesuaian terhadap
kekuatan yan% menimpa sistem menimbulkan perubahan minimal di dalam sistem itu
4' Inte%rasi sempurna tak pernah terwu3ud, setiap sistem men%alami kete%an%an dan penyimpan%an
namun cenderun% dinetralisir melalui institusionalisme
5' ,erubahan pada dasarnya berlan%sun% secara lambat, lebih merupakan proses penyesuaian
ketimban% perubahan revolusioner
"' ,erubahan adalah hasil penyesuaian yan% ter3adi di luar sistem, pertumbuhan melalui diferensial,
dan melalui penemuan+penemuan internal
#' 1asyarakat terinte%rasi melalui nilai+nilai bersama
4eil smelsher
,erubahan sosial adalah variasi sementara dalam satu perkara atau lebih
1' !erkaitan den%an 3umlah populasi dari satu unit sosial, seperti perubahan proporsi dalam %olon%an
penduduk
2' $in%kat perilaku penduduk dalam an%ka waktu tertentu, seperti perubahan dalam an%ka
kriminalitas
0' -truktur sosial atau pola+pola interaksi antara individu seperti perubahan dalam hubun%an
kekuasaan dalam kesatuan sosial tertentu
4' ,ola+pola kebudayaan, seperti perubahan nilai
*da # lan%kah dalam urutan perubahan
1' 2etidakpuasan
2' 2ekacauan psikis
0' ,en%%unaan ener%i yan% dikeluarkan dari kedua lan%kah tersebut semakin rasional
4' $in%kat penemuan %a%asan di mana ide+ide diban%kitkan secara melimpah tanpa ada oran% yan%
mau bertan%%un% 3awab
5' 5paya menetapkan ide+ide dan pola institusional khusus yan% dilaksanakan
5' ,elaksanaan perubahan oleh individu atau kelompok
#' 6utinitas perubahan yan% dapat diterima
.aktor penentu perubahan
1' 2eadaan struktural untuk berubah
2' (oron%an untuk berubah
0' 1obilisasi untuk berubah
4' ,elaksanaan kontrol sosial
III' $eori ,siko -osial
7verette ha%en
2epribadian kreatif8inovatif
9irinya:
+ kebutuhan san%at besar terhadap otonomi dan keteraturan
+ bersikap te%as
+ berpikiran sosial (kebutuhan y% san%at besar untuk memelihara dan memikirkan kese3ahteraan oran%
lain dan dirinya
6
(avid 9' 1c' 9lelland dan *' 9omte
9iri manusia modern:
+ motivasi untuk berprestasi
+ berpikir ilmiah
+ membantu perkemban%an tata masyarakat ilmiah
-ikap tin%kah laku modern:
1' 1otivasi berprestasi
2' -pirit wiraswasta
0' *spirasi brpendidikan tin%%i
4' 6evolusi harapan
5' -ikap e%alitarian
"' ,emberontakan melawan paternalisme dan otoritarianisme
#' 2eterbukaan terhadap pen%alaman baru
)' -ikap positif terhadap kehidupan dan alam
9' ,andan%an dunia y% rasional
7nam tipe manusia:
1' 1anusia ekonomis
2' $eoritis
0' !erkuasa
4' -osial
5' 7stetis
"'
-istem nilai budaya:
+ pepper: se%ala sesuatu yan% baik dan buruk
+ perry: se%ala sesuatu yan% menarik ba%i manusia
+ bertrand: suatu kesadaran dan emosi yan% relatif lebih lestari terhadap ob3ek, %a%asan, atau oran%
+ 91' 2luckhohn: konsepsi abstrak dari seba%ian besar masyarakat men%enai apa y% dian%%ap baik
dan buruk dalam hidup dan di3adikan pedoman hidup
;atak nilai budaya:
1' ,embenaran
2' ,ilihan
0' ,ertimban%an
4' *da dalam tradisi 8 adat istiadat
5' 2onflik
<adi: sistem nilai budaya berupa abstraksi yan% tidak mun%kin seratus persen telah dihayati atau
di3iwai nilai+nilai dominan yan% persis sama d%n apa y% ada di dalam masyarakat tertentu'
,erbedaan sistem nilai budaya asia dan barat
-istem nilai budaya asia:
1' =rientasi kekuasaan
2' /ubun%an sosial y% bersifat komunal
0' !asis or%anisasi keluar%a
6
4' *lama semesta seba%ai ba%ian hidup
-istem nilai budaya barat:
1' =rientasi ker3a
2' /ubun%an sosial yan% bersifat individual
0' !asis or%anisasi kelompok sosial yanh bervisi sama
4' *lam semesta seba%ai obyek manusia
>erakan sosial adalah seperan%kat keyakinan dan tidak terlemba%akan (non+institutionali?ed yan%
dilakukan oleh sekelompok oran% untuk mema3ukan atau men%halan%i perubahan di dalam
masyarakat' (6obert 1irsel, 2@@4 $eori ,er%erakan -osial, Insist, Ao%yakarta
1irsel memba%i %erakan sosial ke dalam ti%a fase %erakan, yaitu:
,eriode 2arakteristik
,ertama Irasional, kumpulan oran% yan% berpartisipasi
dalam %erakan tidak punya ikatan yan% kuat
dalam or%anisasi' -emacam kerumuman
2edua 6asional' 2ekuatan %erakan didukun% oelh
or%anisasi yan% mapan den%an tu3uan yan% cukup
3elas' -eperti %erakan lin%kun%an, %erakan
melawan penindasan re%im atau kekuatan
kebi3akan yan% tidak adil' !isa berkemban% pada
kepentin%an kelompok
2eti%a (ekonstruksi sosial' 1en%arah kepada tema
tertentu, seperti %erakan fundamentalisme
tertentu yan% berakar pada tradisi atau a%ama
atau 3u%a paham tertentu' 2adan% bisa berupa
suatu perlawanan atas kebi3akan elit politik yan%
tidak cukup bisa diterima publik'
$eori %erakan sosial ter3adi karena:
1' -truktur kesempatan politik yaitu sistem politik dan ekonomi men%alami keterbukaan
2' 2eseimban%an politik tercerai berai sedan%kan keseimban%an politik baru belum terbentuk
0' 7lite politik men%alami konflik besar dan konflik ini diper%unakan seba%ai kesempatan
perubahan
4' ,elaku perubahan beker3a sama den%an para elite yan% berada dalam sistem untuk melakukan
perubahan
,olitik memberikan:
1' 2eadilan
2' 2ebebasan
>erakan sosial berbasis ideolo%i:
1' >erakan revolusioner
2' >erakan ,erlawanan (oposisi
0' >erakan ekspresif
$ipolo%i %erakan sosial:
6
1' *lternative movement
2' 6edemptive movement
0' 6eformative movement
4' $ransformative movement
(imensi %erakan:
1' $in%kat kesadaran bersama tentan% nasib yan% dialami
2' $in%kat di mana aksi itu bersifat kolektif dan lin%kup oran% yan% terlihat dan tin%kat
koordinasi dan or%anisasi aksi
0' Bin%kup aksi itu bersifat instrumental dirancan% untuk mencapai sasaran di luar aksi itu
sendiri
4' $in%kat di mana reaksi itu didasarkan secara ekslusif atas kerendahan -7- (-tatus -osial
7konomi dan politik
Inti sari permasalahan %ender
1' keadilan
2' kemiskinan
0' ketimpan%an struktural dalam hubun%an antara pria dan wanita
/asil penelitian menun3ukkan wanita masih men%alami hal+hal yan% tidak men%untun%kan, antara
lain:
1' terabaikan
2' tak dikenal keberadaannya
0' tak dia3ak berpartisipasi
4' ter%usur oleh teknolo%i
5' belum memperoleh perlindun%an sosial
"' mendapatkan beban ker3a yan% berlebihan
>erakan feminisme:
1' tidak melawan pria
2' menentan% semua tekanan struktural dalam masyarakat terhadap wanita, antara lain:
a' patriarchalisme
b' kapitalisme
c' imperialisme
d' kediktatoran sosial
e' fundamentalisme a%ama
f' tirani suami
0' menentan% pen%uasaan yan% menekan terhadap wanita (dominasi wanita
4' pria 3u%a dapat men3adi seoran% feminis, seperti halnya wanita men3adi seoran% patriarchal
5' dasar %erakan feminisme tidak ditentukan secara biolo%i
;anita dan ,emban%unan
1' bukan hanya pemban%unan oleh, dari, dan untuk wanita sa3a melainkan seluruh pemban%unan
yan% ditentukan dari perspektif feminis
2' wanita men3adi pusat dari pemban%unan karena mereka san%at berkepentin%an den%an
berba%ai kebutuhan dasar yan% manusiawi dan yan% ditu3ukan untuk preservasi atau
kelestarian hidup

You might also like