You are on page 1of 10

TEKNOLOGI MINYAK BUMI DAN GAS

HIGH VACUUM UNIT


Disusun Oleh:
Kelompok I
M Y!"# Yu!
Yosn!i Alie$in
A%ik Yusni
Dnn# An!"i&n
A"um D&i Ok%"i
Mon M"#m
Dini 'u!
He"mn
Elon
(en!#
'"e!!#
Ul$
M)k Din
*ulin (e%%#
Din '+"in
Bill# Tumn,,o"
-U(USAN TEKNIK KIMIA 'AKULTAS TEKNIK
UNIVE(SITAS ST(I.I-AYA
/012
HIGH VACUUM UNIT
13 *en,e"%in
Proses distilasi dengan tekanan dibawah tekanan atmosfer. Destilasi vaccum
adalah merupakan destilasi dengan tekanan dibawah tekanan atmosfer, tekanan
operasinya 0,4 atm (00 mm!g absolut", untuk memisahkan fraksi #fraksi yang
tidak dapat dipisahkan dengan destilasi atmosferik seperti gas oil berat, parafin
destilat atau vakum distilat yang masih terkandung di dalam long residu dari hasil
destilasi atmosferik. $esidu yang terdapat dari destilasi atmosferik ini tidak dapat
dipisahkan dengan destilasi atmosferik, apabila dipanaskan pada tekanan
atmosferik akan ter%adi cracking sehingga akan merusak mutu produk dan
menimbulkan kerak (coke) yang kemudian dapat diberikan kenutuhan pada tube
dapur. Dengan cara penyulingan di bawah tekanan atmosferik atau tekanan vakum
fraksi#fraksi yang terkandung di dalam long residu dapat disuling.
Prinsip ini didasarkan pada hukum fisika dimana &at cair akan mendidih
dibawah titik didih normalnya apabila tekanan pada permukaan &at cair itu
diperkecil atau vakum. 'ntuk memperkecil tekanan permukaan &at cair
dipergunakan dengan alat jet ejector dan barometric condensor.
/3 'un,si !"i Des%ilsi Vkum
Destilasi vakum berguna untuk memisahkan fraksi(fraksi berat yang memiliki
titik didih tinggi. Destilasi vakum menurunkan titik didih pada minyak berat atau
long residu sehingga menghasilkan produk(produknya. )ika pemisahan fraksi
berat dilakukan dengan destilasi biasa maka temperatur pada kolom harus tinggi
sekali. *ingginya temperatur ini menyebabkan thermal cracking yang tidak
terkontrol sehingga akan merugikan.
Proses distillasi dengan tekanan dibawah tekanan atmosfer, bertu%uan untuk
mengambil minyak middle distillate yang tidak terambil diproses +D'. ,inyak
bumi bila dipanaskan pada suhu -0
o
+ minyak bumi akan mengalami cracking,
patahan yang ter%adi dapat membentuk senyawa hidrokarbon tidak %enuh berupa
olefin, dimana senyawa ini dalam produk minyak bumi tidak dikehendaki karena
sifatnya yang tidak stabil. 'ntuk menyiasati supaya suhu tidak tinggi maka
tekanan prosesnya yang dibuat rendah sehingga tu%uan menguapkan minyak
middle distillate dapat diuapkan pada temperatur kurang dari -0
o
+
43 U"in *"oses Des%ilsi Vkum
Feed Long Residu dari atmospheric destilation column dipompakan melalui
rangakaian preheat exchanger dan kemudian dipanaskan di dalam heater ataupun
furnace sampai temperatur .4/
o
+ dan masuk ke Vacuum Column yang
tekanananya .0 mm!12. 3team diin%eksikan pada radian section furnace dan
superheated steam diin%eksikan ke bottom column. Dalam kolom ini terdapat tray-
tray seperti pada kolom distilasi atmosferik. 'ntuk memperluas kontak uap dan
cairan biasanya kolomnya dibuat lebih lebar. Dan untuk mendapatkan tekanan
dibawah atmosfer digunakan peralatan yang disebut e%ector. 4iasanya !igh
5acuum 'nit terdiri dari beberapa vakum kolom untuk memisahkan produk pada
setiap kolomnya. *op produk akan dialirkan menu%u cooler yang berfungsi untuk
mendinginkan produk agar lebih mudah dalam pendistribusiannya dan
penyimpanan. 3edangkan bottom produk dialirkan ke heater atau furnace untuk
dipanaskan sebelum dimasukkan ke kolom vakum selan%utnya. 4egitu seterusnya
hingga diperoleh residu yang biasanya berupa aspal dan ttidak dapat diolah lagi.
Gm)" 13 +ontoh flosheet pada !igh Vacuum "nit
Gm)" /3 +ontoh folwsheet lain pada !igh Vacuum "nit
23 *"o!uk #n, !ihsilkn
Produk(produk yang dihasilkan pada destilasi vakum antara lain 6
a" *op kolom berupa produk Light Vacum #loop (753", produk ini
merupakan produk yang %elek, yang biasanya ditampung sebagai minyak
sloop$
b" Light Vacuum %as &il (7582" digunakan sebagai komponen campuran
pada solar.
c" 'arafine &il (istillate (P2D" adalah bahan baku bagi proses pembuatan
lilin atau ax di unit proses )ax 'lant. Produk ini merupakan produk
yang khusus, %adi tidak semua !5' mempunyai produk ini.
d" !ight Vacuum %as &il (!582" digunakan untuk bahan baku proses
cracking (!ydro Cracking "nit*!+' ". Produk P2D bila tidak diolah di
wa9 plant di gabungkan dengan produk !582 untuk umpan di !+'.
e" Produk bottom kolom !5' berupa short residue yang digunakan untuk
fuel oil di dapur atau digunakan untuk aspal %alan.
Produk(produk tersebut keluar dari kolom kemudian diambil panasnya
dipreheater atau heat(e9chager dan didinginkan dengan fin fan dan selan%utnya
dikirim ke tangki produksi atau ke proses selan%utnya.
53 Al% #n, !i,unkn
:lat(alat yang digunakan pada pross destilasi vakum antara lain 6
0. Pompa adalah alat pemindahan fluida cair dari suatu tempat ke tempat lain
melalui suatu media pipa dengan memberikan energi dan dilakukan secara
terus menerus;kontinyu. Pompa mempunyai bermacam#macam %enisnya
misalnya pompa centrifugal, pompa piston dan lain #lain.
1. <olom distilasi merupakan alat yang paling vital karena proses destilasi
ter%adi pada alat ini. <olom destilasi biasanya berbentuk silinder yang
terbuat dari bahan ba%a dimana di dalamnya dilengkapai alat kontak (tray)
yang berfungsi untuk memisahkan komponen campuran larutan. Di dalam
kolom tersebut dilengkapi dengan sambungan untuk saluran umpan, hasil
samping reflux+ reboiler, produk dan produk bottom dan steam stripping.
. <olom stripper berfungsi untuk mena%amkan pemisahan komponen(
komponendengan cara mengusir atau melucuti fraksi(fraksi yang lebih
ringan didalam produk yang dikehendaki.
4. !eat ,xchanger berfungsi untuk berlangsungnya proses pemindahan
panas antara fluida satu ke fluida lain yang saling mempunyai
kepentingan.
/. <ondensor berfungsi untuk mengembunkan uap yaitu mengubah fase uap
men%adi fase cair, dan umumnya yang dipakai sebagai pendingin adalah
air.
=. 3eparator berfungsi untuk memisahkan dua &at yang saling melarutkan,
misalnya gas dan cairan, minyak dan air dan sebagainya.
-. Furnace berfungsi sebagai tempat transfer panas yang diperoleh dari hasil
pemabakaran bahan bakar. Di dalam dapur terdapat pipa pemanasan yang
disusun sedemikian rupa sehingga proses pemindahan panas dapat ber%alan
sebaik mungkin.
>. Cooler berfungsi sebagai peralatan untuk mendinginkan produk yang
masih mempunyai suhu tinggi yang tidak dii%inkan untuk disimpan dalam
tangki.
?. Perpipaan adalah suatu sistem %aringan pipa yang menghubungkan dari
peralatan satu dengan peralatan lainnya. Pipa berfungsi sebagai alat
penyaluran;mengalirkan cairan atau gas. Pipa dibuat dari bermacam(
macam %enis bahan misalkan dari ba%a, karet, P5+ dan lain # lain
bergantung biasanya %enis ba%a dengan panduan carbon.
00. @nstrumentasi adalah suatu alat kontrol yang digunakan di dalamproses
pengolahan minyak agar proses dapat terkendali dan aman sehingga apa
yang diharapkan dalam proses pengolahan dapat tercapai.
00. )et A%ektor adalah suatu alat untuk membuat kevakuman yang tinggi di
dalam !5' (!igh 5accum 'nit". :da 1 macam e%ektor yang umum
dioperasikan. Dengan air yang disebut proses e%ektor cair yang dipakai
untuk membuat kevakuman yang sedang atau proses pencampuran cairan,
sedangkan e%ektor dengan steam yang penting untuk membuat dan
mempertahankan kevakuman suatu sistem dan dapat dilaksanakan dengan
single atau multie%ektor.
63 Anlis Bi#
Penggunaan destilasi vakum pada !igh Vacuum "nit memiliki biaya yang
murah. 3alah satunya adalah karena kondisi operasinya bisa diminimalisir.
*ekanan (P" dan *emperatur (*" rendah, otomatis cost untuk proses akan lebih
bisa diminimalisir. <onsumsi bahan bakar langsung dari unit !5' yang modern
adalah sekitar 0B pada intake, tergantung pada kualitas bahan bakar. <onsumsi
steam !5' kering secara signifikan lebih rendah dibandingkan dengan CbasahC
unit, karena telah men%adi net(produsen steam bukan konsumen uap.
73 .sh Oil
untuk memperoleh tingkat distilasi yang lancar secara optimum sebuah
bagian produksi wash oil dipasang diantara &ona feed flash dan &ona pengeluaran
distilat. ,inyak yang dihasilkan digunakan sebagai komponen bahan bakar atau
di daur ulang men%adi feed. ,inyak residu pendek didinginkan dengan pertukaran
panas yang berasal dari feed rantai pan%ang. :liran yang keluar dari produk rantai
pendek yang didinginkan lalu dikembalikan ke bagian bawah dari kolom high
vacuum sebagai komponen pendingin untuk meminimalisir cracking yang
mungkin ter%adi.
83 Apliksi !i !uni In!us%"i
831 Hi,h V9uum Dis%ill%e Uni% !i *e"%min (U III
!5' mengelolah long residue untuk mendapatkan kembali fraksi # fraksi
ringan yang terkandung dalam residue. Draksinasi dilakukan pada tekanan -0
mm!g absolut. Pemvakuman dilakukan dengan menggunakan tiga buah steam%et
e%ector yang disusun secara seri. Distilasi dilakukan pada tekanan dibawah
tekanan kamar. !al ini akan membuat titik didih dari umpan akan turun, sehingga
pemanasan umpan tidak harus pada suhu yang tinggi. Pemanasan minyak pada
suhu tinggi akan menyebabkan ter%adi thermal cracking yang tidak diinginkan.
!5' memiliki kapasitas maksimum sebesar /4.000 4P3D dengan produk(produk
yang dihasilkan dapat dilihat pada *abel Perolehan Produk !5'.
*abel Perolehan Produk !5'
*"o!uk :;&%
7582 11,0>
,582 10,4=
!582 0>,0=
3hort $esidue ?,0
3umber 6 Pedoman 4P3* :ngkatan E@5. Penerbit PA$*:,@F:, Palembang.
1004
7ong residue yang digunakan berasal dari dua sumber, yaitu hot feed dari long
residue +D @@(5 dan cold feed dari tangki penyimpanan. 7ong residue dicampur
dalam suatu drum, kemudian umpan dilewatkan pada preheater dengan media
pemanas !582 dilan%utkan dengan pemanasan seri oleh ,582 dan 5acuum
$esidue. 'mpan yang keluar dari preheater dimasukkan ke furnace. <eluaran dari
furnace dialirkan ke flash &one pada 400 o+ pada tekanan ?0 # 000 mm!g abs.
Produk atas adalah 7582 yang merupakan komponen mogas sedangkan side
stream merupakan ,582 dan !582 yang merupakan hot feed D++'. Produk
bawah berupa vacuum residue yang merupakan komponen low sulfur wa9es
residue (7G3$".
83/ Hi,h Dis%ill%e V9uum Uni% !"i *e"%min (U IV Cil9p
!igh 5acuum 'nit (!5'" pada pertamina $' @5 +ilacap memproduksi tiga
%enis produk wa9y distillate utama dan short residu dengan menggunakan distilasi
vakum untuk mengolah feed long residu yang merupakan produk bottom dari
'nit +D' @. <etiga macam produk wa9y distilate tersebut adalah
a" 3pindle 2il ( 3P2"
b" 7ight ,achine 2il ( 7,2"
c" ,edium ,achine 2il ( ,,2"
Disamping ketiga macam distillate utama tersebut, %uga terdapat produk
lainnya yaitu light oil, vacuum gas oil, itnermediate distillate (@D@3", 7,,2
(kondisi normal tidak ada", dan black oil (kondisi normal tidak ada". 3emua %enis
produk tersebut harus diolah lebih lan%ut sehingga memperoleh produk akhir
yaitu !5@ lube base oil.
21 V-2
21-V-5
21-V-3 21-V-4
MMO TO
STORAGE
21-V-6
BLACK OIL
TO STG
21-C-1
21-P-5
21-F-1
21-P-12 A/B
21-P-17
21-E-3 AB
21-E-2 AB
21-E-1 AB
21-E-16 AB
TW
TW
21-P-3 AB
21-E-8 AB
21-C-3
21-C-4
21 V-1
21-P-4
21-E-17 AB
21-P-6 AB
21-E-10
VGO TO
STORAGE
SPO TO
STORAGE
LMO TO
STORAGE
SHORT RES.
TOSTORAGE
SOR WTR
TO SWS
LIGHT OIL
TO SLOP
2
1
-E
-2
1

A
B
2
1
-E
-1
4
2
1
-E
-2
0
2
1
-E
-2
2

A
2
1
-
E
-1
1

A
B
21-E-6 AB
21-P-12 21-P-11
MPS
21-P-10 AB 21-P-!
43-P-1 AB 43-T-1
21-P-8
21-E-15
21-E-!
21-P-7 AB
21-F-2
21-C-2
PROCESS FLOW DIAGRAM
HVU ( 21 ) LOC - I
REV
I
I"TERME#IATE #IST.
TOIFOHEA#ER
MPS
21-E-4 ABC#
21-V-8
21-E-30
T
E
M
P
E
R
E
#
W
A
T
E
R
R
E
T

R
"
T
E
M
P
E
R
E
#
W
A
T
E
R
S

P
P
L
$
2
1
-
E
-2
2

B
MPS
LMMO TO
IFOHEA#ER
21-E-16 ABC
21-S-2 AB 21-S-1
DA'TA( *USTAKA
:bbas, :kbar. 1001. -akalah (estilasi Vakum. (http6;;akbarcules4=.blogspot.
com;1001;0=;makalah(destilasi(vakum.html". Diakses pada 10 ,ei 1004.
Pratika, Heni Deva. 100. -akalah (estilasi Vakum. (http6;;yenideva04.
wordpress.com;100;01;0/;makalah(destilasi(vakum;". Diakses pada 0?
,ei 1004.
Iaenal. 100>. !igh Vacuum "nit. (http6;;kilangminyak.blogspot.com;100>;
00;hight(vacuum(unit(hvu.html". Diakses pada 10 ,ei 1004.

You might also like