Isu pembelajaran yang berkaitan dengan permasalahan
1. Definisi MSG? 2. Karakteristik MSG? 3. Bahan apa sajakah yang dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan MSG, mengapa? 4. Jelaskan bagaimana proses pembuatan (produksi) MSG! 5. Jelaskan perubahan biokimia yang terjadi selama proses pembuatan MSG! 6. Jelaskan proses fermentasi pada pembuatan MSG!
Definisi Masalah :
PBL-PBSP-SRD LAPORAN
1. Definisi MSG Monosodium Glutamate (MSG) merupakan garam natrim dari asam glutama (glutamic acid). Satu ion hidrogen (dari gugus OH yang berikatan dengan atom C-ala, dair asam amino) digantikan oleh ion natrium. MSG telah dikonsumsi secara luas di seluruh dunia sebagai penambah rasa makanan dalam bentuk L-glutamic acid, karena penambahan MSG akan membuat rasa makanan menjadi lebih lezat. Masyarakat Indonesia rta rata mengkonsumsi MSG 0,6 g/kg BB (Prawirohardjono, dkk., 2000).
2. Karakteristik MSG MSG tidak bersifat higroskopis dan sangat stabil selama penyimpanan dalam waktu yang lama pada suhu ruang. Sifat sifat fisik dan kimia dari MSG adalah sebagai berikut : Rumus Molekul C 5 H 8 O 4 N.NaH 2 O Berat Molekul 187,13 g/gmol Nilai Kalori 2,88 kal/g Sangat larut dalam air dan sedkit larut dalam alkohol Pengaruh Penyedap sangat nyata pada pH 6 8 Tidak beracun Mempunyai efek sinergs dngan garam dapur dan mempertajam penyedap makanan Krisal putih hampir transparan.
Gambar 1. Kristal MSG
3. Bahan-bahan yang dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan MSG. Bahan baku utama yang dipilih digunakan dalam pembuatan MSG adalah bahan yang memiliki kadar glukosa yang tinggi. Hal ini dikarenakan bakteri pembentuk asam glutamat mengubah glukosa menjadi asam glutamat. Semakin tinggi kandungan glukosa pada suatu PBL-PBSP-SRD bahan, maka semakin tinggi pula kadar asam glutamat yang dihasilkan. Berdasarkan hal ini, bahan yang dapat dijadikan bahan baku pembuatan MSG antara lain: gula, tetes, tapioka, beet molasess. Akan tetapi bahan baku yang biasa digunakan dalam industri pembuatan MSG di Indonesia adalah tetes, tapioka dan beet molasess karena selain kandungan glukosa pada bahan-bahan tersebut cukup tinggi (diatas 50%) harganya juga cukup murah dibandingkan dengan mnggunakan bahan baku gula murni. 4. 5. 6.