You are on page 1of 3

1

Laporan singkat.
PELATIHAN
PENEGASAN BATAS DAERAH


Kegiatan pelatihan ini dilatarbelakangi :

1. Sejak dikeluarkannya UU. No.22 tahun 1999 tentang Pemerintahan
Daerah atau lebih dikenal dengan UU Otonomi Daerah yang kemudian
direvisi menjadi UU. 32 tahun 2004 , telah banyak dilakukan pembentukan
daerah-daerah baru baik daerah propinsi maupun daerah
kabupaten/kota. Saat ini masih banyak daerah daerah yang telah
dibentuk belum melakukan penegasan batas daerahnya di lapangan. Dari
33 provinsi yang ada di Indonesia, baru sembilan provinsi yang telah
menyelesaikan penegasan batas wilayah. Sementara itu, untuk
kabupaten/kota baru 30 dari 440 kabupaten/kota (Ditjen Pemerintahan
Umum dalam www.depkominfo, 2007). Oleh sebab itu Departemen Dalam
Negeri (Depdagri) meminta kepada pemerintah daerah (Pemda) untuk
segera menyelesaikan penegasan batas wilayah secepatnya.
2. Penetapan batas daerah dalam UU pembentukan daerah dilampirkan
dalam bentuk peta. Untuk penegasan batas daerah di lapangan perlu
dibuatkan pedoman yang bersifat teknis. Pemerintah melalui Menteri
Dalam Negeri telah mengeluarkan Peraturan Menteri Dalam Negari
(Permendagri) no.1 tahun 2006 tentang Pedoman Penegasan Batas
Daerah. Walaupun Permendagri No.1 telah dikeluarkan, namun banyak
hal dalam Permendagri tersebut yang perlu dipelajari karena hal-hal yang
termuat dalam Permendagri sifatnya sangat teknis yang memerlukan
pemahaman lebih lanjut khususnya yang terkait bidang geodesi (survey
dan pemetaan).
3. Keterlambatan penegasan batas daerah antara lain disebabkan oleh
terbatasnya tenaga teknis yang dapat melakukan kegiatan penegasan
batas daerah. Padahal ketidakjelasan batas daerah di lapangan memiliki
potensi timbulnya konflik antar daerah khususnya dalam hal pengelolaan
daerah seperti sumberdaya alam dan kependudukan.
4. Persoalan batas wilayah ini tidak bisa hanya mengandalkan Depdagri
semata, tapi harus mendapat dukungan dari berbagai komponen, seperti
Pemda, masyarakat, perguruan tinggi dan lembaga pemerintah terkait
serta DPR/DPRD.

TUJUAN DAN MANFAAT
1. Memberikan pemahaman prosedur dan metode penegasan batas daerah
sesuai Permendagri No.1/2006 tentang Penegasan Batas Daerah
2. Meningkatkan kualitas SDM Pemerintah Daerah khususnya bagi Tim
Penegasan Batas Daerah Propinsi dan Kabupaten/Kota
3. Terciptanya koordinasi antar daerah dan instansi dalam kegiatan
penegasan batas daerah
2

HASIL YANG DIHARAPKAN

1. Mempercepat terselenggaranya kegiatan penegasan batas daerah baik
daerah propinsi maupun kabupaten/kota
2. Memperkecil potensi konflik yang diakibatkan oleh masalah ketidakpastian
batas wilayah.

MATERI PELATIHAN DAN PENGAJAR
Materi pelatihan , sebagian besar mengacu kepada ketentuan Permendagri No.1
/2006,namun beberapa materi tentang teori penentuan batas wilayah dan
resolusi konflik batas`wilayah diberikan untuk memperkaya pengetahuan peserta
pelatihan .
Pengajar pada pelatihan ini adalah para penentu kebijakan, pakar dan prakatisi
batas wilayah yaitu dari : Direktorat.J endral PUM Depdagri , Pusat Pemetaan
batas wilayah Bakosurtanal, Dishdros TNI-AL, Teknik Geodesi UGM dan Pusat
Studi Keamanan dan Perdamaian UGM.


TEMPAT DAN WAKTU PELATIHAN

Tempat pelatihan di Wisma MM-UGM, J l. Colombo , kampus UGM, Yogyakarta
Pelatihan diselenggarakan selama 4 hari, 3 hari teori dan praktek di kampus, 1
hari kegiatan outbond di luar kampus
Waktu pelatihan diselenggarakan tanggal 25 28 November 2008.

PESERTA
Peserta pelatihan Penegasan Batas Daerah berjumlah 40 orang yang
merupakan wakil dari berbagai instansi dan pemerintah daerah di Indonesia ,
yaitu :

1. Pertamina EP Region Sumatera : 5 orang
2. PT. Kompas Media Nusantara : 1 orang
3. BPN Propinsi dan kantor di Bali : 9 orang
4. Pemda Propinsi dan Kabupaten dari Region Sumatera ( Lahat, J ambi,
Kab Empat Lawang, OKI ) : 7 orang
5. Pemda Propinsi dan Kabupaten dari Region Kalimantan ( Kalbar, Kaltim,
Kalsel, Kalteng : 10 orang
6. Otorita Batam : 2 orang
7. Pemda Propinsi NTB : 1 orang
8. Pemda Propinsi dan Kabupaten dari Region Sulawesi (Kolaka,Buton,
Muna, Morowali) : 4 orang
9. Teknik Geodesi UNDIP , Semarang : 1 orang



3

PEMBUKAAN DAN PIDATO KUNCI

Pembukaan pelatihan Penegasan Batas Daerah dan Pidato kunci disampaikan
oleh Direktur J endral Pemerintahan Umum Departemen Dalam Negeri Bapak Dr.
Kausar ,M.Si.


J ogjakarta, 25 November 2008.

Koordinator Pelatihan



Sumaryo,Ir.,M.Si.

You might also like