Professional Documents
Culture Documents
Keterangan : n= jumlah sampel yang dicari
N= jumlah populasi
d= nilai presisi (ditentukan sebesar 90% atau = 0,1)
n =
= 46
E. Teknik pengambilan sampel
Teknik pengambilan sampel ini berdasarkan pada langkah-langkah berikut:
1. Mencari derajat keseragaman,karena semakin seragam populasi itu makin
kecil sampel yang dapat di ambil, sehingga penulis mencari sampel yang
sedikit memiliki keseragaman satu sama lain,yaitu berupa siiswa kelas
satu,kelas dua dan kelas tiga.
2. Posisi yang di kehendaki dari penelitian karena makin tinggi tingkat presisi
presisi yang di kehendakai ,makin besar samel yang harus di ambil. Dalam hal
ini penulis mengambil sample yang cukup besar untuk memperkecil kesalahan
penelitian.
3. Rencana analisa, sampel yang sudah mencukupi seuai dengan dengan presisi
yang di kehendakai maka akan di di kiatkan dengan kebutuhan analisa.
4. Mempertimbangkan tenaga,biaya dan waktu,sehingga penelitian ini di
lakukan di tempat yang jaraknya lumayan dekat dengan penulis untuk
mempermudah mencari data.
Setelah langkah-langkah tersebut di jalankan,maka teknik pengambilan sampel
dilakukan secara sistem random sampling, yaitu pengambilan sampel secara
acak yang dilakukan dengan cara pengundian.
F. Teknik pengumpulan data
Data primer
Data primer adalah data yang di peroleh dari orang pertama,teknik ini di
peroleh menggunakan 2 cara berikut,yaitu:
a. Observasi
Merupakan pengamatan dan pencatatan sistematis tentang fenomena-fenomena
yang di selidiki. Dalam hal ini peneliti mengadakan observasi dengan melakukan
pengamatan secra langsung di sekolah madrasah aliyah maarif nahdalatul ulama.
b. Wawancara
Merupakan dialog yang di lakukan oleh pewawancara untuk mendapatkan
informasi dari orang yang di wawancarai. Wawacara dilakukan pada guru waka
kesiswaan.
Data sekunder
Adalah data yang sudah matang atau data yang sudah bisa langsug
dipakai,data penelitian ini adalah berupa data statistik mengenai jumlah
siswa yang sering melakukan pelanggaran,jadwal mata pelajaran di tiap
semester dan jadwal pelajaran ketika bulan romadhon, data penelitian ini
juga berasal dari beberapa buku sosiologi atau buku yang berkaitan dengan
sosiologi khususnya tentang pesantren dan moralitas.
G. Teknik analisis data
Adapun untuk menganalisis data,penulis menggunakan rumus :
P=
Keterangan:
P: angka presentase
F: nilai yang di peroleh/frekuensi
N: jumlah individu
Sedangkan data yang di peroleh merupakan variabel yang saling berhubungan maka data
tersebut di analisis secara kuantitatif dengan menggunakan rumus korelaasi product moment.
Untuk mengkaji hipotesis tentang ada tidaknya hubungan antara variabel X dan variabel Y.
Adapun rumus rkorelai product moment adalah sebagai berikut:
PENGARUH PENDIDIKAN PESANTREN
TERHADAP MORALITAS PESERTA DIDIK
INSTRUMEN PERTANYAAN
A. IDENTITAS RESPONDEN
NAMA :
ALAMAT ASAL :
TANGGAL LAHIR :
KELAS :
USIA :
JEIS KELAMIN :
WAKTU MENUNTUT ILMU DI PONDOK:
Variabel 1: pendidikan pesantren
Indikator: 1. pelajaran agama
1. Apakah dalam pesantren hanya di ajarkan pelajaran agama?
a. Ya b. tidakTidak
2. Jenis pelajaran agama apakah yang paling sering di ajarkan?
a. Akhlak
b. Tasawauf
c. Fiqih
d. Akidah
3. Jenis pelajaran agama mana yang sering paling anda sukai?
a. Akhlak
b. Tasawuf
c. Fiqih
d. Akidah
4. Berapa kali pelajaran tersebut di ajarkan dalam satu minggu?
a. Satu kali
b. Dua kali
c. Tiga kali
d. Empat kali
5. Apakah anda memiliki semua kitab yang di gunakan untuk mengaji?
a. Ya b. tidak
6. Apakah anda bisa melaksanakan ajaran agama tersebut dalam kehidupan sehari-hari?
a. Ya b. tidak
7. Apakah pelajaran akhlak di ajarkan disini?
a. Ya b. tidak
8. Apakah pelajaran akhlak mengajarkan kesopanan dalam berbicara?
a. Ya b. tidak
9. Apakah anda sudah bisa sopan dalam berbicara dengan orang tua,teman,guru?
a. sudah b. Belum
b. sudah sekali d. Belum sama sekali
10. apakah anda juga tetap berbicara sopan ketika di luar lingkungan pondok?
a. Ya b. tidak
11. Apakah pelajaran akhlak mengajarkan tawaddu pada guru?
a. Ya b. tidak
12. Apakah anda sudah tawaddu pada guru anda?
a. Sudah b. Belum
b. Sudah sekali d. Belum sama sekali
13. Apakah pelajaran akhlak mengajarkan cara-cara berinteraksi degan baik pada
masyarakat?
a. Ya b. tidak
14. Apakaah anda sudah bisa berinteraksi dengan baik pada masyarakat?
a.ya b. tidak
15. Apakah pelajaran akhlak mengajarkan berpacaran?
a. Ya b. tidak
16. Apakah pelajaran akhlak megajarkan berbohong?
a. Ya b. tidak
17. apakah anda sudah mendapatkan pelajaran akhlak?
a. Sudah b. belum
18. apakah anda sudah bisa berperilaku sesuai dengan yang di ajarkan dalam pelajaran
akhlak?
a. Ya b. tidak
19. Apakah anda pernah berbohong?
a. Pernah b. Tidak pernah c. Sering
20. Kepada siapa biasannya anda berbohong?
a. Teman b. Orang tua c. Guru
21. Berapa kali anda berbohong dalam satu hari?
a. Satu kali b. Dua kali c. Lebih dari dua kali
22. Apakah anda pernah berpacaran?
a. pernah b. Tidak pernah c. Sering
23. apakah pelajaran akhlak memperbolehkan ghasab barang orang lain?
a. Ya b. Tidak
24. Apakah anda pernah ghasab barang orang lain?
b. Pernah b. Tidak pernah c. Sering
25. Apakah anda pernah ghasab barang orang lain di luar lingkungan pesantren?
a. Pernah b.tidak pernah c.sering
26. Apakah pelajaran akhlak megajarkan untuk patuh dan tidak membantah nasehat orang
tua dan guru?
a. Ya b. Tidak
27. Apakah anda selalu patuh pada nasehat guru dan orang tua?
a. Ya b. tidak
28. Apakah anda pernah bicara kasar terhadap teman,orang tua,guru?
a. Pernah b.tidak pernah c. Sering
29. Apakah pelajaran akhlak mengajarkan untuk selalu rukun terhadap teman?
a. Ya b. Tidak pernah
30. Apakah anda pernah bertengkar dengan teman anda?
a. Pernah b. Tidak pernah c. Sering
31. Apakah anda pernah memukul orang lain?
a. Pernah b. Tidak pernah c. Sering
32. Siapa yang biasanya anda pukul?
a. Teman sebaya b. Adik kelas c. Kakak kelas
33. Apakah anda pernah berpacaran di lingkungan sekolah/pesantren?
a. Pernah b. Tidak pernah c. Sering
34. Apakah anda pernah berpacaran di luar lingkungan pesantren/sekolah?
a. Pernah b. Tidak pernah c. sering
1. pendidikan disiplin di pesantren
pertanyaan:
1. Apakah dalam pesantren di terapkan pendidikan disiplin?
a. Ya b. Tidak
2. Melalui cara apa pendidikan disiplin diterapkan?
a. Kebiasaan yang di wajibkan
b. Sosialisasi (nasehat)
3. apakah kewajiban bangun pagi termasuk cara mengajarkan kedisiplinan?
a. Ya b. Tidak
4. Apakah kewajiban taat terhadap tata tertib termasuk cara mengajarkan kedisiplinan?
a. Ya b. Tidak
5. Menurut anda kerja bakti adalah cara menerapkan disiplin?
a. Ya b. tidak
6. Apakah kontrol sosial yang di gunakan untuk menerapkan kedisiplinan?
a. Hukum b. Pengucilan
7. apakah anda sudah termasuk kriteria santri yang disiplin?
a. Sudah b. belum
2. kebiasaan-kebiasaan di pesantren
1. apakah pesantren memiliki banyak kebiasaan-kebiasaan yang wajib di lakukan?
a. Ya b. Tidak
2. Apakah berjamaah merupakan kewajiban yang harus di laksanakan semua santri?
a. Ya b. Tidak
3. Apakah anda selalu ikut sholat berjamaah?
a. Ya b. Tidak
4. Apakah anda pernah telat megikuti sholat berjamaah?
a. Ya b. Tidak
5. Berapa kali anda telat berjamaah dalam satu hari?
a. Sekali
b. Dua kali
c. Tiga kali
d. Lebih dari tiga
6. Apakah anda juga tetap sholat berjamaah ketika di luar ligkungan pesantren?
a. Ya b. tidak
7. Apakah kegiatan belajar sudah di biasakan di pesantren?
a. Ya b. Tidak
8. Dalam bentuk apa kegiatan belajar di laksanakan?
a. Musyawarah b.individual
9. Apakah anda sudah bisa melaksanakan peraturan kewajiban belajar?
a. Ya b. Tidak
10. Apakah anda pernah absen dalam kegiatan belajar?
a. Ya b.Tidak
11. Berapa kali anda pernah absen dalam kegiatan belajar?
a. Satu kali b. Dua kali c.Lebih dari dua kali
12. Berapa kali santri di berikan toleransi tidak mengikuti kegiatan belajar?
a. Satu kali b. Dua kali c. Lebih dari dua kali
13. Apakah ada hukuman bagi peserta didik yang meninggalkan kegiatan belajar?
a. Ya b. Tidak
14. Apakah di pesantren di biasakan untuk megunakan bahasa krama pada orang yang
lebih dewasa?
a. Iya b.tidak
15. Apakah anda sudah bisa menggunakan bahasa krama pada orang yang lebih dewasa?
a. Sudah b. belum
16. Apakah anda juga menggunakan bahasa krama ketika di luar lingkungan pesantren?
a. Ya b. Tidak
17. Apakah anda selalu megikuti kegiatan mukhadoroh?
a. Ya b. Tidak
18. Apakah anda selalu mengikuti kegiatan dibaan?
a. Ya b. Tidak
19. Apakah anda selalu mengikuti ziarah ke makam?
a.ya b. tidak
Variabel 2: moralitas
1. Ketaatan dan pelanggran terhadap tata tertib / peraturan
pertanyaan:
1. menurut anda apakah ketaatan tehadap peraturan wajib di laksanakan untuk
seluruh peserta didik?
a. Ya b. Tidak
2. Apakah seorang pengurus pesantren di berikan toleransi ketika melanggar
peraturan?
a. Ya b. tidak
3. apakah anda sudah bisa taat pada peraturan sekolah?
a. Sudah b. belum
4. apakah anda juga bisa mentaati peraturan di masyarakat?
a. Sudah b. belum
5. Apakah anda pernah melanggar peraturan sekolah?
a. Pernah b. Tidak pernah c. Sering
6. Apakah anda pernah melanggar peraturan pondok?
a. Pernah b. Tidak pernah c. Sering
7. Apakah anda merasa berdosa jia melanggar peraturan?
a. Ya b. tidak
8. Menurut anda apakah melanggar peraturan termasuk orang yang bermoral?
a. Ya b. Tidak
9. Apakah anda sudah termasuk orang yang bermoral?
a. Sudah b. Belum
2. Kesopanan dalam bicara
1.Apakah anda selalu sopan dalam berbicara?
a. Ya b. Tidak
2. Apakah anda pernah mengumpat?
a. pernah b. Tidak pernah c. Sering
3. kepada siapa biasanaya anda mengumpat?
a. teman sebaya b. Adik kelas c. Kakak kelas
4. berapa kali anda mengumpat sehari?
a.sekali b. Dua kali c. Lebih dari 2
5. apakah anda pernah mengumpat pada orang tua?
a.pernah b. Tidak pernah c. Sering
3. kesopanan dalam berpakaian
1. Apakah anda sudah bisa berpakaian sopan?
a. Ya b. Tidak
2. Apakah anda selalu menggunakan pakaian muslim?
a. Ya b. Tidak
3. Apakah anda selalu berpakaian muslim ketika di luar pesantren?
a. Ya b. Tidak
4. Apakah anda selalu memakai peci meskipun di luar pondok?
a. Ya b. tidak
Untuk perempuan
5. Apakah anda selalu memakai pakain muslimah?
a. Ya b. tidak
6. Apakah anda pernah memakai celana?
a. Ya b. Tidak
7. Apakah di pesantren ini ada peraturan larangan bercelana (perempuan)?
a. Ya b. Tidak
8. Apakah anda pernah menggunakan kaos pendek ketika keluar kamar?
a. Ya b. tidak
DAFTAR PUSTAKA
Goerge Ritzer,edisi kedelelapan 2012.teori sosiologi dari sosiologi klasik sampai
perkembangan terakhir post modern,yogyakarta:pustaka belajar
Rafael raga maran.2000.manusia dan kebudayaan dalam prespektifilmu budaya
dasar,jakarta: rineka cipta
singarimbum Masri dan sofian efendi.1982.meteode penelitian survei,jakarta: PT
repro golden victory
Nur kholis majid,2008:sistem pendidikan pesantren.pdf
http://library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/9/jtptiain-gdl-s1-2005-
zaenalarif-424-Bab3_319
http://library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/9/jtptiain-gdl-s1-2005-
zaenalarif-424-Bab3_319
Damsar. Pengantar sosiologi pendidikan,jakarta:prenada media group