Partisipasi

Menurut Sumaryadi (2010: 46) partisipasi berarti peran serta seseorang atau
kelompok masyarakat dalam proses pembangunan baik dalam bentuk pernyataan maupun
dalam bentuk kegiatan dengan memberi masukan pikiran, tenaga, waktu, keahlian, modal dan
atau materi, serta ikut memanaatkan dan menikmati hasil !hasil pembangunan"
#onyer (dalam $erdinand 2012: %) mengemukakan partisipasi masyarakat adalah
keikutsertaaan masyarakat se&ara sukarela yang didasari oleh determinan dan kesadaran diri
masyarakat itu sendiri dalam program pembangunan" 'da lima &ara untuk melibatkan
keikutsertaan masyarakat yaitu:
1" Sur(ei dan konsultasi lokal untuk memperoleh data dan inormasi yang diperlukan"
2" Memanaatkan petugas lapangan, agar sambil melakukan tugasnya sebagai agen
pembaharu )uga menyerap berbagai inormasi yang dibutuhkan dalam peren&anaan"
%" *eren&anaan yang bersiat desentralisasi agar lebih memberikan peluang yang
semakin besar kepada masyarakat untuk berpartisipasi"
4" *eren&anaan melalui pemerintah lokal"
+" Menggunakan strategi pembangunan komunitas
,etapi dalam proses pembangunan yang ter)adi saat ini indi(idu atau masyarakat kurang
ikut serta dalam proses pembangunan tersebut" Sehingga indi(idu atau kelompok dominan
dalam proses pembangunan lebih diarahkan pada partisipasi sebagai &ara bukan partisipasi
sebagai tu)uan, seperti di )elaskan dalam table di bahwa ini"
*artisipasi Sebagai #ara *artisipasi Sebagai ,u)uan
-erimplikasi pada pembangunan
untuk men&apai tu)uan atau sasaran
yang telah ditetapkan sebelumnya"
Merupakan suatu upaya
pemanaatan sumberdaya yang ada
untuk men&apai tu)uan program atau
proyek"
*enekanan pada men&apai tu)uan
dan tidak terlalu pada akti(itas
partisipasi sendiri"
.ebih umum dalam program/
program pemerintah, yang
pertimbangan utamnaya adalah
untuk menggerakkan masyarakat
-erupaya memberdayakan rakyat
untuk berpartisipasi dalam
pembangunan mereka sendiri se&ara
lebih berarti"
-erupaya untuk men)amin
peningkatan peran rakyat dalam
inisiati/inisiati pembangunan"
$okus pada peningkatan kemampuan
rakyat untuk berpartisipasi bukan
sekedar men&apai tu)uan/tu)uan
proyek yang sudah ditetapkan
sebelumnya"
*artisipasi dipandang sebagai proses
)angka pan)ang"
dan melibatkan mereka dalam
meningkatkan eisiensi sistem
penyampain"
*artisipasi umunya )angka pendek"
*artisipasi sebagai &ara merupakan
bentuk pasi dari partisipasi"
*ertisipasi sebagai tu)uan relati(e
lebih akti dan dinamis
Hebermas (Ruang Publik dan Komunikasi)
*emikir yang mengembangkan konsep tentang ruang publik, yaitu 0urgen 1abermas,
men)elaskannya dalam perspekti politik" Menurut 1abermas, dalam ruang publik 2pri(ate
persons2 bergabung untuk mendiskusikan hal/hal yang men)adi perhatian publik atau
kepentingan bersama" 3uang publik ini ditu)ukan sebagai mediasi antara masyarakat dan
negara dengan memegang tanggung )awab negara pada masyarakat melalui publisitas"
,anggung )awab negara mensyaratkan bahwa inormasi inormasi mengenai ungsi negara
dibuat agar bisa diakses sehingga aktiitas/aktiitas negara men)adi subyek untuk dikritisi dan
mendorong opini publik" *ada tahap ini, ruang publik diran&ang untuk sebuah mekanisme
institusi untuk merasionalisasikan dominasi politik dengan memberikan tanggung)awab
negara pada warganegara (kadarsih 2004 : 1/2)""
Sedangkan publisitas diartikan sebagai penyampaian hal/hal yang termasuk dalam
2kepentingan umum2 pada negara melalui bentukbentuk yang se&ara sah men)amin
kebebasan berbi&ara, kebebasan pers dan kebebasan berserikat" *ada tahap ini, ruang publik
diran&ang untuk )enis interaksi diskursi yang spesiik" 5i sini ruang publik dikonotasikan
sebagai tempat untuk diskusi mengenai hal/hal rasional yang tak terbatas mengenai hal/hal
yang bersiat umum" 1asil dari diskusi merupakan opini publik yang men)adi konsensus
mengenai kebaikan bersama #alhoun (dalam kadarsih 2004 : ll2/11%)" Singkatnya, publi&
sphere berarti sebuah ruang yang men)adi mediasi antara masyarakat dan negara di mana
publik mengatur dan mengorganisirnya sendiri sebagai pemilik opini publik #alhoun (dalam
kadarsih 2004 : 260)"