You are on page 1of 12

INISIASI MENYUSUI DINI

Neneng Nurlaila Uspuriyah


APA ITU IMD ???
1. Meningkatkan hubungan khusus ibu dan bayi
2. Merangsang kontraksi otot rahim sehingga
mengurangi resiko perdarahan sesudah
melahirkan
3. Memperbesar peluang ibu untuk
memantapkan dan melanjutkan kegiatan
menyusui selama masa bayi
4. Mengurangi stress Ibu setelah melahirkan
1. Mempertahankan suhu bayi tetap hangat
2. Menenangkan ibu dan bayi serta mengatur pernapasan dan detak jantung
3. Kolonisasi bakiterial di kulit dan usus bayi dengan bakteri badan ibu yang normal
4. Mengurangi bayi menangis sehingga mengurangi stres dan tenaga yang dipakai
bayi
5. Memungkinkan bayi untuk menemukan sendiri payudara Ibu untuk mulai
menyusu
6. Mengatur tingkat kadar gula dalam darah, dan biokimia lain dalam tubuh bayi
7. Mempercepat keluarnya meconium (kotoran byi berwarna hijau agak kehitaman
yang pertama keluar dari bayi karena meminum air ketuban)
8. Bayi akan terlatih motoriknya saat menyusu, sehingga mengurangi kesulitan
menyusu
9. Membantu perkembangan persyarafan bayi
10. Memperoleh kolostrum yang sangat bermanfaat bagi sistem kekebalan bayi
11. Mencegah terlewatnya puncak refleks mengisap pada bayi yang terjadi 20-30
menit setelah lahir. Jika bayi tidak disusui, refleks akan berkurang cepat, dan
hanya akan muncul kembali dalam kadar secukupnya 40 jam kemudian.
TATALAKSANA INISIASI MENYUSU DINI

1. Anjurkan suami atau keluarga mendampingi saat
melahirkan

2. Hindari penggunaan obat kimiawi dalam proses
persalinan.

3. Segera keringkan bayi tanpa menghilangkan
lapisan lemak putih (verniks).

4. Dalam keadaan ibu dan bayi tidak memakai baju,
tengkurapkan bayi di dada atau perut ibu agar
terjadi sentuhan kulit ibu dan bayi dan kemudian
selimuti kedua agar tidak kedinginan.





5. Ajarkan ibu memberikan sentuhan kepada
bayi untuk merangsang bayi mendekati puting.

6. Biarkan bayi bergerak sendiri mencari puting
susu ibunya.

7. Biarkan kulit bayi bersentuhan langsung
dengan kulit ibu selama minimal satu jam
walaupun proses menyusu telah terjadi. Bila
belum terjadi proses menyusu hingga 1 jam,
biarkan bayi berada di dada ibu sampai proses
menyusu pertama selesai


8. Tunda tindakan lain seperti menimbang, mengukur, dan
memberikan suntikan vitamin K1 sampai proses
menyusu pertama selesai.

9. Proses menyusu dini dan kontak kulit ibu dan bayi harus
diupayakan meskipun ibu melahirkan dengan cara
operasi atau tindakan lain.

10.Berikan ASI saja tanpa minuman atau cairan lain, kecuali
ada indikasi medis yang jelas.

TEKNIK MENYUSUI YANG BAIK &
BENAR
Check List
1. Perkenalkan diri dan
menerangkan tujuan teknik
menyusui
2. Letakkan bayi pada tangan
kanan/kiri ibu dengan kepala
bayi berada di siku ibu &
badan bayi dilengan bawah
3. Seluruh badan bayi
menempel pada badan ibu
4. Tempatkan hidung dan dagu
bayi berhadapan dengan
payudara ibu
5. Dagu bayi dan payudara
menempel
6. Mulut bayi terbuka selebar-
lebarnya
7. Masukkan puting dan areola
kedalam mulut bayi
8. Saat areola masuk kedalam
mulut dan puting menyentuh
langit-langit, lidah akan
membuat gerakan yang
menekan duktus sehingga ASI
keluar.
9. Topang kepal, leher, dan badan
bayi dengan siku dan lengan
bawah


Tambahan....

Posisi menyusui
bila ASI penuh
Posisi menyusui bayi kembar
secara bersamaan ( football )

You might also like